NovelToon NovelToon

Gadis Manis Luar Biasa

prolog

Adinda Wijaya gadis manis berusia 17 tahun. Yang memiliki otak cerdas, baik hati, dan selalu ceria.

ia bersekolah di SMA 3 Jakarta, iya terlahir dari keluarga kaya no 2 di Indonesia,

anak satu satunya dari pasangan Adi Wijaya dan Ani Wijaya.

Tanpa orang tua nya ketahui,adinda yang akrab dipanggil Dinda itu, memiliki kemampuan bela diri yang luar biasa, dan karena kecerdasan nya yang terbilang muda itu, dia mempunyai perusahaan sendiri tanpa sepengetahuan orang tua nya.

Tidak ada yang tau, dibalik penampilan nya yang cupu dan terkesan tertutup itu, dia adalah seorang yang sangat luar biasa.

(hehehe,,,, dunia halu ku tingkat dewa😁😁😁)

Dinda tidak punya teman dekat, atau lebih tepatnya tidak mau sembarangan memilih teman, dan tidak ada yang mau berteman dengannya, karena penampilan nya yang terbilang cupu dan sederhana, sehingga orang mengira dia miskin yang sekolah dengan beasiswa.

Dinda sebenarnya sangat cantik, kulit putih, dan cerdas.

tapi itu semua ia tutupi dengan penampilan nya yang cupu dan sederhana, tapi tetap ceria.

Itu semua ia lakukan hanya tidak ingin orang lain tahu, kalau dia anak orang kaya no 2 di Indonesia, dan di manfaatkan dengan berpura-pura baik menjadi teman nya.

Namun kehidupan yang tenang dan cerita mulai terganggu, setelah kedatangan si kembar. Dina afandra dan Dino afandra, yang ternyata anak pemilik sekolah dan sekaligus orang terkaya no 1 di Indonesia.

Bagaimana kisah kehidupan adinda yang damai dan ceria itu berubah setelah kedatangan si kembar?

Ikuti terus cerita nya

jangan lupa like komen ya teman2, biar lebih semangat bikin cerita nya 🙏🙏🙏😘😘

Part 1

Tok tok tok

"Non...non dinda bangun, sudah di tunggu tuan dan nyonya sarapan."

Terdengar suara bibi di kamar Dinda.

"Iya BI, nih aku lagi siap- siap. "

Meskipun Dinda terlahir hidup berkecukupan, tapi tidak malas, dan selalu rajin dalam segalanya.

setelah siap Dinda pun keluar kamarnya dengan berpakaian seragam dan tas di punggungnya, serta penampilannya yang cupu dan sederhana, Dinda menghampiri orang tua nya yang sudah siap untuk sarapan.

"Pagi mah, pah " Dinda mencium pipi kedua orang tuanya.

"Pagi sayang " jawab kedua orang tuanya.

Papah dan mamah Dinda sudah tidak heran lagi melihat penampilan anak mereka yang cupu dan sederhana itu karena mengerti keinginan anak kesayangan mereka, jadi mereka menerima, dan biasa saja.

Dinda dan kedua orang tuanya sarapan dengan tenang, setelah sarapan Dinda pamit kepada orangtuanya, untuk pergi ke sekolah.

"Dinda pamit dulu ya pah, mah "

Dinda mencium tangan kedua orang tuanya.

"Iya hati-hati ya sayang, belajar yang pintar."

kata kedua orang tuanya.

"Siapa yang mulia hehehe..." kata Dinda

Sambil mengangkat tangan kanannya ke kening, seperti hormat kepada orangtuanya, sambil nyengir kuda.

Kedua orang tuanya hanya geleng-geleng kepala, melihat tingkah anak nya yang cupu namun cerita itu.

Dinda berangkat sekolah dengan menggunakan sepeda kesayangan nya itu, dengan bersenandung ria menikmati pemandangan kota di pagi hari.

Padahal di rumah Dinda yang mewah, sudah tersedia mobil dan kendaraan karena memang mereka keluarga kaya.

ingin menutupi identitasnya dia mengendarai sepeda kesayangan nya.

semoga terhibur ya teman2, maklum author permula jadi masih belajar😁😁😁😁😘😘😘😘 komen biar aku tambah semangat mikir nya 😁😁😁

part 2

Di tempat lain di kediaman keluarga afandra yang mewah karena memang mereka keluarga kaya no 1, dan yang kedua keluarga Dinda pastinya.

Tok tok tok ( suara ketukan pintu)

" Ka, ka Dino cepetan, nanti telat nih aku tunggu di meja makan ya "

"Iya " jawaban Dino

Setelah mendengar jawaban dari kamar Dino, Dina pun langsung turun untuk sarapan, karena di meja makan sudah ada kedua orang tua nya menunggu untuk sarapan.

Tidak lama kemudian Dino pun bergabung di meja makan, dan sarapan bersama.

Setelah sarapan di kembar berpamitan kepada orangtuanya, untuk pergi ke sekolah.

si kembar ke sekolah menggunakan mobil biasa, seperti hal nya Dinda, si kembar pun menyembunyikan identitas nya, dengan menggunakan mobil biasa.

tapi tidak mengurangi ketampanan dan kecantikan mereka, karena mereka tampil apa adanya.

Di tengah jalan menuju ke sekolah Dinda melihat anak kecil sedang berusaha mengambil bola yang terlempar di tengah jalan raya,

seketika Dinda melihat dari depan, ada mobil yang melaju ke arah anak itu.

( Karena memang posisi nya di jalan raya ya gaes😁😁😁)

Karena memang posisi nya tidak jauh dari Dinda yang sedang bersepeda, dengan gerak cepat Dinda turun dari sepeda dan menghampiri lalu menangkap anak itu dan membawanya ke tepi jalan raya.

"Kamu ga papa de ?" kata Dinda

Anak itu menangis dan tubuh nya gemetar karena kaget, dengan apa yang terjadi dengannya.

"Sudah ga papa,sekarang kamu aman, lain kali hati-hati ya sayang, orang tua mu mana ?" kata Dinda.

Orang disekitar yang melihat kejadian itu pun merasa lega, dan bersyukur semuanya baik-baik saja.

Tidak lama orang tua anak itu datang menghampiri mereka.

" Kamu ga papa sayang, ada yang sakit sayang ? Tenang ya mama ada di sini " kata orang tuanya yang langsung memeluk anaknya dengan erat.

"Terimakasih de kamu sudah menolong anak saya, kalau tidak ada kamu saya tidak tahu lagi, dan tidak bisa bayangkan ap yang terjadi sama anak saya." kata orang tua anak itu.

" Sama - sama Pak, Bu. Lain kali hati-hati dan lebih di jaga dan di awasi lagi anaknya. Ya sudah saya pamit ya Pak Bu assalamualaikum, dah Ade manis." kata Dinda sambil melambaikan tangan kepada anak itu.

" Sekali lagi terima kasih banyak ya de atas bantuannya, walaikum salam" kata mereka.

Dinda pun tersenyum dan mengangguk serta melambaikan tangan sambil naik sepedanya, kembali menuju sekolah.

Tak jauh dari tempat kejadian itu, ada dua pasang mata yang melihatnya semua kejadian itu, karena posisi mereka tidak jauh dari sana. Siapa lagi kalau bukan si kembar, dengan terkagum dan perasaan lega Dina mengelus dadanya.

"syukurlah anak itu tidak apa-apa

untung ada perempuan itu kalau tidak,

aku ga bisa bayangkan apa yang terjadi,

eh... Tunggu kayanya perempuan penyelamat itu berseragam sekolah sama seperti kita " kata Dina antusias

" Mungkin " kata Dino, dengan muka datar nya, padahal di dalam hati Dino pun ikut terkagum melihat kejadian itu.

Mereka pun melanjutkan perjalanan ke sekolah, dengan pikiran masing-masing.

Setelah baca jangan lupa tinggalkan jejak ya teman2 🥰🥰 semoga terhibur dengan cerita recehan aku🥰🥰

komen kalau ada kata yang kurang tepat menurut kalian,😁😁 biar aku bisa memperbaiki kedepannya, makasih. 🙏🙏🙏

part 3

Si kembar sudah sampai lebih dulu dari Dinda, karena mereka menggunakan mobil.

Setelah sampai di parkiran mereka keluar dari mobil, semua orang terkagum-kagum, dengan ketampanan dan kecantikan yang mereka miliki.

Tapi hanya di tanggapi si kembar dengan biasa, karena memang begitu lah mereka, dimana pun mereka berada.

Tidak lama kemudian Dinda pun sampai ke sekolah, dan langsung memarkir kan sepeda nya, dan yang lain pun sudah biasa melihat Dinda datang dengan sepeda nya.

Inilah yang disukai Dinda dengan penampilan cupu ya, orang-orang tidak ada yang perduli dan memperhatikan nya. Berbeda ketika dia datang ke perusahaan miliknya, semua orang banyak yang memperhatikan dan mengagumi penampilan dirinya yang sebagai CEO termuda dan sekaligus pemilik perusahaan tersebut.

Tapi tidak dengan si kembar, mereka melihat Dinda dengan sangat kagum, dibalik penampilan nya yang cupu, tersimpan sesuatu yang luar biasa menurut mereka

"Aku harus mendekati nya dan menjadi teman nya. " kata Dina dalam hati

"Cantik " kata Dino dalam hati

Dengan melihat sekilas, Dino bisa tahu Dinda memang cantik, tapi tertutup dengan penampilan nya yang cupu.

Seperti mutiara yang terbalut lumpur, meskipun demikian yang namanya mutiara tetap lah mutiara dimana pun berada, seperti di lumpur sekali pun.

Di saat si kembar menjadi pusat perhatian, dan di dekati oleh para murid lainnya.

Dinda hanya melihat sekilas, dan melanjutkan langkahnya masuk sekolah dan menuju kelas nya, dengan tenang dan bersemangat.

Sedangkan si kembar belum masuk ke sekolah dan masih di halaman sekolah, karena masih menjadi pusat perhatian murid lainnya, akibat ketampanan dan kecantikan yang mereka miliki.

Untung belum ada yang tahu identitas mereka yang sebenarnya,

kalau tidak, sudah di pastikan banyak yang akan mendekati mereka, dan banyak juga yang akan memanfaatkan mereka, tapi mereka cuek dan melanjutkan langkahnya masuk ke sekolah.

Setelah masuk sekolah, si kembar langsung menuju ke ruang kepsek,

yang tak lain adalah orang kepercayaan keluarga Afandra.

Sementara itu tidak jauh dari mereka, ada murid idola seisi sekolah, sebelum kedatangan si kembar, dia menatap sinis, dan tidak suka dengan melihat si kembar, karena dia merasa tersaingi dan kurang di perhatikan lagi oleh oleh murid lainnya.

Dan dia adalah Gio, ketua OSIS di sekolah itu

dan Nia, yang kebetulan jadi wakil ketua OSIS di sekolah yang sama.

"Dimana ruang kepsek nya ka ?" kata Dina bertanya kepada Dino kaka nya.

" Entah lah, coba kamu tanya dlu ? jawab Dino

" Iiiccchhh, ko aku sih ka " jawab Dina dengan muka sebel nya.

" Iya dong kamu, karena aku malas pasti mereka langsung mendekati dan mencari perhatian ku bila aku yg bertanya " dengan nada cuek dan muka datar nya, bicara dengan Dina.

"Iih kaka pede banget sih, huuuch ya sudah lah biar aku yang tanya " kata Dinda dengan membuang nafas berat dari mulut.

Gio yang mendengar mereka bicara pun, tidak membuang kesempatan untuk memberi pelajaran kepada si kembar,

Gio langsung berjalan mendekati si kembar, agar si kembar bertanya padanya.

Dan benar saja Dina pun memanggil, dan bertanya padanya.

" Maaf ka boleh saya bertanya, dimana ruangan kepsek ya ?" tanya Dina pada Gio, dan Dino cuma diam di sebelah Dina

Nah penasaran ga bagaimana nasib sikembar selanjutnya 😁😁😁 komen ya makasih 😘😘😘🙏🙏🙏

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!