NovelToon NovelToon

Penguasa Alam Semesta

Ch.1 - Prolog

Di sebuah area hutan yang luas, hutan yang sekarang sudah hancur lebur tidak berbentuk karena pertarungan antara Raja iblis melawan beberapa orang yang di sebut sebagai pahlawan.

Di antara mereka, satu orang yang paling mencolok, dia adalah pria bernama Xiang Shin.

Xiang Shin merupakan orang dari bumi yang di panggil ke dunia lain dan diberikan tugas untuk mengalahkan Raja iblis.

Meskipun awalnya Xiang Shin menolak karena ia hanya manusia biasa yang bahkan bertarung saja tidak bisa, namun setelah melihat bagaimana kondisi dunia ini yang kacau, Xiang Shin memutuskan untuk mencoba.

Ia mulai berlatih dan menjadi semakin kuat dari hari ke hari. Dan setelah beberapa tahun, kini ia sudah menuju akhir dari misi yang diberikan pada dirinya, yaitu mengalahkan Raja iblis.

Ia tidak sendirian, ia bersama teman-temannya yang merupakan penduduk asli di dunia ini.

Pertarungan mereka berlangsung sengit. Raja iblis terlihat jelas kesulitan menghadapi lawan-lawannya, terutama Xiang Shin yang sangat merepotkan.

Pada akhirnya, Raja iblis berhasil di kalahkan, tubuhnya di potong menjadi beberapa bagian oleh Xiang Shin kemudian di ledakkan sampai hancur berkeping-keping.

“Ah.. akhirnya.. semuanya selesai.. aku seharusnya bisa pulang..” Xiang Shin pun terjatuh ke tanah.

“Xiang Shin!” Felix, sang pangeran Kerajaan Reinhard langsung menangkap Xiang Shin.

Felix juga mendapat luka yang cukup parah, tapi itu tidak separah Xiang Shin.

Teman-teman Xiang Shin lainnya juga datang, mereka adalah Lucia yang merupakan seorang healer, Zack si penyihir dan beberapa orang lainnya.

Mereka telah menjalankan banyak pertempuran bersama, saling bahu membahu hingga mereka akhirnya mencapai tujuan akhir mereka.

“Pangeran.. biarkan aku tidur sejenak..” Xiang Shin berkata dengan suara lemah, matanya sudah setengah terbuka.

Felix tersenyum sederhana, ia senang teman baiknya itu masih baik-baik saja.

“Ya, tidurlah sampai kau merasa puas.” Felix dengan perlahan menaruh Han Feng di atas tanah, ia pun menatap Lucia. “Apa kau masih memiliki mana tersisa, Lucia?”

“Aku masih memiliki sedikit, aku akan menyerahkan semua mana milik ku.” Lucia pun menggunakan mana terakhirnya untuk menyembuhkan Xiang Shin.

Meskipun tidak begitu baik karena Lucia yang terluka dan mana yang tipis, tapi setidaknya itu bisa membuat kondisi Xiang Shin menjadi lebih baik.

**

Kemenangan aliansi dari berbagai ras melawan para iblis menjadi berita yang sangat menyegarkan telinga bagi semua orang.

Mereka merayakan kemenangan besar ini dengan pesta yang sangat meriah.

Namun sayang sekali, aktor utama dalam kemenangan mereka tidak turut serta dalam pesta yang mereka adakan.

Xiang Shin sampai sekarang masih tidur lelap, dan sama sekali tidak ada yang berniat membangunkannya.

Meskipun semua temannya cukup khawatir karena berpikir Xiang Shin terkena kutukan yang membuatnya tertidur selamanya, namun healer terbaik kerajaan mengatakan Han Feng tidak terkena kutukan apa pun.

Dia hanya kelelahan setelah memaksakan tubuhnya ke tingkat maksimal yang membuatnya memerlukan istirahat yang cukup lama.

Setelah 2 minggu pingsan, barulah Xiang Shin terbangun. Semua teman, petinggi aliansi langsung mengunjungi Xiang Shin setelah ia sadar, mereka semua mengucapkan selamat dan ucapan terima kasih.

Tapi tentu saja mereka tidak datang semua sekaligus, bagaimana pun Xiang Shin baru bangun jadi mereka datang secara bertahap untuk tidak terlalu mengganggu istirahat Xiang Shin.

Sekarang Xiang Shin berada di kamar tempatnya di rawat, ia sudah pulih sepenuhnya dan semua rekan-rekannya berada di sana, termasuk pangeran Felix.

Mereka menceritakan pada Xiang Shin apa saja yang terjadi saat dia masih tertidur.

Xiang Shin sendiri tidak menyangka akan tertidur selama 2 minggu penuh. Rasanya itu sangat singkat hingga ia tidak sadar waktu yang ia habiskan berbaring di atas ranjang.

Mereka tertawa bersama membahas banyak hal, hingga tawa mereka terhenti saat Xiang Shin mengucapkan sebuah kalimat.

“Jadi setelah ini kita akan berpisah ya..” Xiang Shin tersenyum, meskipun sebenarnya ia juga merasa sedih.

Mereka semua terdiam sejenak. Xiang Shin tidak pernah membahas tentang hal ini jadi mereka baru mengingatnya, Xiang Shin bukanlah penduduk asli dunia ini.

“Aku tau kau akan pergi pada akhirnya, Xiang Shin. Jadi aku sudah mempersiapkan semuanya, lingkaran formasi lintas dunia sudah selesai.” Felix menepuk bahu Xiang Shin.

“Aku.. tidak, kami semua benar-benar berterima kasih pada mu, teman. Kau sudah banyak membantu kami padahal sebenarnya tidak ada alasan yang kuat untuk mu sampai mempertaruhkan nyawa, aku menganggap mu sebagai saudara ku sendiri.”

“Aku juga harus berterima kasih, kalian sudah berkali-kali menyelamatkan nyawa ku.” Xiang Shin tersenyum sederhana. “Banyak hal yang terjadi selama aku di dunia ini, meskipun aku sudah terbiasa dengan semua keanehan di dunia ini yang sangat berbeda dengan dunia asal ku, bagaimana pun, aku tetap merindukan kampung halaman ku.”

Licia tidak bisa menahan air mata, wanita berusia 30 tahun itu langsung memeluk Xiang Shin dengan air mata berlinang deras.

Zack hanya tersenyum melihat kekasihnya. Ia sama sekali tidak cemburu karena ia tau Lucia menganggap Xiang Shin sebagai adiknya.

Lucia memang memiliki seorang adik yang tewas di tangan para iblis saat dulu masih muda, dan Xiang Shin mengingatkannya pada sosok adiknya dulu, dan ia sangat menyayangi Xiang Shin yang ia lihat sebagai adiknya.

“Xiang Shin.. tidak bisakah kau sedikit lebih lama di sini?” Lucia berkata dengan ekspresi penuh harap.

“Lucia, kita sebaiknya tidak menahan Xiang Shin, kita sudah banyak merepotkannya jadi..”

“Tidak masalah, Zack. Sebenarnya aku juga ingin mencicipi makanan buatan Lucia sebelum pulang, dan mungkin aku akan membawa beberapa pulang untuk menjadi oleh-oleh.”

Perkataan Xiang Shin membuat Lucia tersenyum lebar.

Setelah itu, Xiang Shin menghabiskan waktu 2 minggu, tentunya ia tidak hanya bersama Lucia dan Zack, ia juga harus berpamitan dengan para petinggi aliansi serta rakyat di dunia ini.

Mereka memberi banyak hal untuk Xiang Shin sebagai hadiah dan oleh-oleh hingga akhirnya sekarang waktunya Xiang Shin pulang.

Saat ini Xiang Shin berada di sebuah gereja di mana tempat Xiang Shin di panggil ke dunia ini dulu.

Di sana terdapat lingkaran sihir lintas dunia yang bisa mengembalikan Xiang Shin ke bumi.

Xiang Shin saat ini berdiri di atas lingkaran sihir, teman-temannya menatapnya dengan senyum, memperlihatkan wajah terbaik mereka sebelum berpisah.

“Baiklah, selamat tinggal semuanya!” Xiang Shin tersenyum.

Beberapa penyihir yang bertugas mengaktifkan lingkaran sihir itu langsung mengalirkan mana mereka.

Mereka harus benar-benar fokus, karena sedikit saja kesalahan atau konsentrasi mereka terganggu, itu bisa berakibat buruk.

Lingkaran sihir mengeluarkan cahaya, semakin terang hingga Xiang Shin tidak lagi terlihat.

Sebelum Xiang Shin terkirim, seekor semut menggigit kaki salah satu penyihir, membuat konsentrasinya sedikit terganggu, dan saat itu juga Xiang Shin menghilang, di kirim kembali ke dunianya... mungkin.

Ch.2 - Dunia Lain Lagi

Xiang Shin melihat sekitar setelah ia berteleportasi menggunakan lingkaran sihir lintas dunia.

“Hm...” Xiang Shin terlihat kebingungan, keningnya sampai mengerut karena hal aneh yang ia rasakan saat ini. “Apakah ini.. bumi? Aku tidak yakin, seharusnya bumi tidak seperti ini kan?”

Xiang Shin melompat hingga ketinggian 100 meter, ia tidak jatuh ke tanah, tubuhnya melayang di ketinggian tersebut.

Xiang Shin mencoba menghirup udara sampai dadanya terlihat mengembung, kemudian ia menghembuskan nafas itu perlahan.

“Energi alam di sini sangat melimpah, bahkan beberapa kali lebih banyak dibandingkan dengan yang ada di dunia sihir. Bukankah jika energi alam ada sebanyak ini, bumi akan menjadi tempat untuk orang-orang dengan kekuatan supranatural? Apakah bumi memang seperti ini atau ini bukan bumi, sebaiknya aku mencari tahu kebenarannya.”

Setelah merasa cukup dengan melihat sekitar, Xiang Shin terbang ke arah acak mengikuti instingnya. Pertama ia harus menemukan orang untuk di tanyai.

Xiang Shin terbang dengan ketinggian rendah, namun ia bergerak sangat cepat, tapi kecepatannya itu tidak menimbulkan suara yang berisik, bahkan gerakannya yang cepat hanya membuat riak angin yang kecil.

Setelah beberapa menit bergerak, Xiang Shin merasakan ada sekelompok orang beberapa kilometer di depan. Xiang Chen pun turun ke dahan pohon kemudian melompat dari dahan ke dahan pohon lainnya.

Xiang Shin terus bergerak seperti itu hingga ia bisa melihat kereta kuda berjumlah 4 dengan 20 lebih pria berpakaian hitam bersenjata pedang dan tombak yang menjaga setiap sisi kereta kuda itu.

Xiang Shin berhenti, alisnya terangkat, kini ia yakin dengan dugaannya.

“Pakaian yang mereka kenakan bukan pakaian yang seharusnya ada di dunia modern. Aku tidak akan merasa aneh jika mereka mengenakan pakaian seperti itu di tengah kota karena aku pasti akan berpikir kalau mereka sedang bercosplay, tapi tidak mungkin mereka cosplay di tengah hutan seperti ini dengan membawa kereta kuda.” Xiang Shin sekarang yakin kalau ini bukanlah bumi.

“Kenapa aku malah di kirim ke dunia yang aneh? Apakah ada kesalahan pada lingkaran sihir lintas dunia?” Masih banyak pertanyaan di benak Xiang Shin. “Ah sudahlah, aku tidak perlu memikirkan hal itu.”

Xiang Shin baru ingin melompat menghampiri orang-orang itu, namun ia berhenti saat merasakan apa yang ada di dalam kereta kuda.

“Kereta kuda yang tertutup, tidak memiliki jendela, dan.. ada banyak orang di dalam.” Xiang Shin menggunakan indra spiritualnya untuk merasakan apa yang ada di dalam kereta kuda.

Kereta kuda seperti itu biasanya di gunakan untuk mengangkut barang, namun karena ada banyak orang di dalam kereta kuda, tidak mungkin ada tempat untuk barang, artinya hanya memiliki satu jawaban.

“Siapa sangka aku akan bertemu dengan para pedagang budak di dunia ini. Dan karena mereka memiliki jalur di tengah hutan seperti ini, aku yakin mereka adalah pedagang budak yang ilegal.” Xiang Shin tidak suka dengan orang-orang yang memperbudak orang lain.

Hal itu dulu membuatnya bisa menciptakan peraturan baru untuk orang-orang dunia lain yang memiliki budak.

Sebelum kedatangan Xiang Shin, orang-orang dunia lain selalu memperlakukan budak dengan sesuka hati, sering melakukan kekerasan dan banyak hal buruk lainnya.

Karena perbudakan merupakan tradisi yang umum dan biasa di dunia itu, Xiang Shin tidak menghilangkan budaya tersebut, namun ia mengubahnya. Itu karena jika dia membasmi perbudakan, akan sangat sulit melakukannya.

Jadi Xiang Shin membuat peraturan untuk setiap orang yang memiliki budak untuk memperlakukan budak dengan baik. Seperti memberi makan dan minum yang cukup, tidak melakukan kekerasan, intinya para budak harus di perlakukan seperti manusia, bulan seperti binatang.

Dan Xiang Shin sangat benci dengan orang-orang yang melakukan perbudakan ilegal dan melakukan hal semena-mena pada manusia.

“Jadi.. apa aku harus membunuh mereka semua?” Xiang Shin berpikir sejenak sebelum membuat keputusan yang tepat. “Sembari mencari informasi, aku akan melakukan sesuatu pada mereka.”

Xiang Shin pun melompat cukup tinggi, mendarat tepat di depan orang-orang yang menjaga kereta kuda.

Para pria berpakaian hitam itu langsung waspada, memegang senjata mereka masing-masing dengan sikap waspada.

“Mereka.. memiliki energi yang meluap di tubuh mereka masing-masing, apa itu.. Mana? Bukan, itu bukan Mana pada penyihir ataupun pada ksatria, itu lebih murni dari Mana pada umumnya, setara dengan kemurnian energi ku. Luar biasa, orang-orang di dunia ini memiliki kekuatan dan penerapan dalam pengendalian energi yang berbeda rupanya.” Xiang Shin bergumam.

“Siapa kau?!”

Salah satu dari pria berpakaian hitam berteriak keras, jelas sekali dia tidak senang dengan kedatangan orang asing.

“Ah maaf telat memperkenalkan diri, aku Xiang Shin, dan.. m.. aku rasa tidak perlu basa-basi ya.” Xiang Shin tersenyum ramah sambil melakukan gerakan tangan untuk menantang mereka. “Maju kalian semua.”

“Pfft.. hahaha!”

Bukannya semakin waspada, para pedagang budak itu justru tertawa keras sambil memegang perut seolah ada sesuatu yang sangat lucu.

“Hei, lihatlah bocah kurus itu, dia benar-benar berani menantang kita seorang diri.”

“Dan lihat juga pakaian anehnya, aku tidak pernah melihat orang dengan pakaian aneh seperti itu.”

“Mungkin saja dia orang dari pedalaman hutan yang baru mau keluar.”

Xiang Shin hanya tersenyum tipis melihat mereka yang tertawa dengan sangat keras, sama sekali tidak emosi ataupun merasa marah.

“Biar aku yang maju melawannya, bocah ini akan aku beri pelajaran.” Seorang pria berpakaian hitam melangkah maju sambil mencabut pedang dari sarungnya.

“Da Bai, jangan lukai wajahnya, dia cukup tampan jadi kita bisa jual dengan harga yang lumayan besar nanti!” Teriak salah satu rekannya.

“Kau tidak perlu memerintahkan ku.” Da Bai terus melangkah maju hingga dia berada tepat di depan Xiang Shin.

“Hah.. ya, aku menang sudah biasa di remehkan seperti ini.” Xiang Shin menghela nafas pelan.

“Jangan banyak bicara!” Da Bai mengayunkan pedangnya, berniat menghantam kepala Xiang Shin dengan bagian samping pedangnya.

Dia berniat membuat Xiang Shin pingsan jadi tidak mungkin dia menggunakan bagian mata pedang.

Tapi tiba-tiba Xiang Shin menghilang, hal itu membuat Da Bai terkejut karena ia bahkan tidak bisa melihat gerakan pemuda itu.

“Kau sangat lambat.”

Suara Xiang Shin terdengar di belakang Da Bai. Sebelum pria itu menoleh ke belakang, sebuah serangan mengenai tengkuk lehernya, membuat Da Bai jatuh pingsan.

Hal itu membuat para pedagang budak terdiam, mereka terkejut sekaligus syok karena tidak menyangka salah satu rekan mereka akan di jatuhkan dengan begitu mudahnya.

“Kalian terlalu meremehkan ku, aku sudah bilang untuk maju semua, tapi kalian malah membiarkan satu orang yang maju.” Xiang Shin menggeleng pelan. “Jadi apa sekarang kalian masih akan meremehkan ku?”

Ch.3 - Menyamar

Xiang Shin bisa saja membunuh mereka semua dengan mudah, bahkan tanpa menggerakkan tangannya. Tapi ia tidak melakukan hal tersebut karena beberapa alasan.

Xiang Shin tidak suka sembarangan dalam membunuh, jika menurutnya kesalahan orang itu tidak terlalu berat, maka dia tidak akan membunuh. Selain itu, ada beberapa alasan lain yang membuatnya masih menahan diri.

“Sial, dia ternyata memiliki kemampuan”

“Kepung dia!”

Para pedagang budak itu pun langsung mengepung Xiang Shin dari segala arah, mengeluarkan senjata mereka masing-masing, tapi tidak ada dari mereka yang masih melancarkan serangan.

Meskipun Xiang Shin hanya berdiri tegak di tempat, memperlihatkan banyak sekali celah, sama sekali tidak terlihat waspada, tapi entah kenapa para pedagang budak itu merasa jika mereka maju maka mereka akan mati.

Xiang Shin mengeluarkan aura tertentu yang tidak terlihat, itu seperti mereka adalah mangsa yang berusaha melawan predator.

“Sebenarnya aku ingin bertanya tentang beberapa hal, bagaimana jika kita berbicara baik-baik dan semuanya tidak akan ada yang terluka.” Xiang Shin tersenyum ramah.

Para pedagang budak itu saling memandang sejenak, namun mereka berpikir kalau Xiang Shin sebenarnya tidak terlalu kuat dan sekarang merasa takut, karena itulah pemuda itu menawarkan untuk berdiskusi, bukannya malah bertarung.

Karena mereka memiliki 1 pemikiran yang sama, akhirnya mereka langsung melesat menyerang Xiang Shin dengan senjata di tangan mereka masing-masing yang sudah di aliri energi.

Xiang Shin menghindari semua serangan, memperhatikan dengan teliti bagaimana kekuatan dan gaya bertarung musuh-musuhnya.

Xiang Shin membutuhkan banyak informasi, jadi memperhatikan gaya bertarung musuh bisa menjadi hal yang bagus.

“Gaya bertarung mereka sangat berbeda dengan para ksatria di dunia ku sebelumnya, mereka bergerak lebih lincah, teknik bela diri yang mereka gunakan sangat apik, bahkan cara mereka memanfaatkan energi begitu bagus. Bahkan jika orang-orang di dunia ini bertarung dengan ksatria yang memiliki energi lebih besar, mereka bisa menang dengan cukup mudah.” Xiang Shin bergumam, terus menghindari semua serangan dengan mudahnya.

“Sial, dia bisa menghindari semua serangan kita dengan mudah!”

Setelah hampir 10 menit mereka bertarung, para pedagang budak itu berhenti sejenak, mereka tidak lelah tapi mereka ingin melihat situasi lebih teliti.

“Haha, sudah aku bilang kan, lebih baik kita berbicara, sangat tidak berguna kita bertarung dengan Kelian yang memiliki kekuatan tidak seberapa.” Xiang Shin justru memprovokasi mereka.

Hal itu membuat para pedagang budak merasa di remehkan, mereka tidak terima dengan hal itu hingga mereka membuat mereka kembali memasang kuda-kuda siap menyerang.

“Beraninya kau meremehkan kami, akan kami potong kaki dan tangan mu!”

Para pedagang budak itu mengalirkan energi yang lebih banyak ke senjata mereka, hal itu membuat senjata mereka memancarkan hawa panas, bahkan ada beberapa yang bisa membuat senjata mereka di selimuti api yang membara.

“Wah.. mereka bisa melakukan perubahan elemen.” Xiang Shin cukup kagum dengan hal itu.

Beberapa pedagang budak mengayunkan senjata mereka, mengeluarkan gelombang api yang sangat kuat.

“Bahkan bisa melakukan pelepasan elemen seperti para penyihir, tidak seperti para ksatria biasa.” Xiang Shin tersenyum tipis. “Yah, meskipun mereka kuat, tapi mereka tetap saja memiliki kekuatan yang jauh di bawah ku.” Xiang Shin tersenyum tipis, kemudian mengentakkan kakinya ke tanah, mengeluarkan gelombang energi yang seketika membuat para pedagang budak itu pingsan.

“Aku bisa mencari informasi tentang dunia ini nanti, untuk sekarang mari cari tau ke mana budak-budak ini akan di bawa.” Xiang Shin menjentikkan jarinya, seketika pakaian yang ia gunakan berubah menjadi pakaian lusuh, terlihat seperti pakaian budak.

Ia pun melihat semua gerbong kereta kuda, semuanya di tutupi kain hingga tidak terlihat apa yang ada di dalam.

Namun indra spiritual Xiang Shin sangat kuat hingga ia bisa mengetahui bagaimana seluk beluk dan apa saja yang ada di dalam kereta kuda tersebut.

Xiang Shin berjalan ke arah salah satu kereta kuda, menyingkap kain yang menutupi gerbong hingga ia bisa melihat belasan orang yang terkurung di dalam.

Mereka semua hanya orang biasa, Xiang Shin tidak merasakan energi apapun di dalam tubuh mereka, jadi mereka sama sekali tidak diikat karena tidak mungkin mereka bisa melarikan diri.

Semua budak di dalam sana hanya diam menatap Xiang Shin dengan ekspresi kosong, mereka seolah tidak memiliki harapan hidup lagi, bibir mereka terlihat kering, jelas sekali mereka tidak di berikan makan ataupun minum.

Xiang Shin tidak terkejut sama sekali dengan hal itu, karena ini merupakan hal yang biasa ia lihat terjadi di antara para budak.

Xiang Shin menggunakan sihir untuk membuka gembok gerbong, kemudian masuk ke dalam, mengunci kembali gerbong, kemudian duduk di tempat yang masih kosong, tidak mengatakan apa-apa meskipun semua budak lain menatap dirinya.

Setelah itu, semua budak itu kembali menunduk, tidak ada yang bersuara bahkan untuk sekedar menyapa rekan baru mereka yang memiliki nasib yang sama.

**

Para pedagang budak itu mulai bangun setelah 5 menit pingsan.

Mereka memegang kepala mereka yang terasa pusing.

“Ugh.. apa yang terjadi? Kepala ku terasa sakit..”

“Tubuh ku juga rasanya agak kaku, aku sama sekali tidak mengingat apa yang terjadi terakhir kali.”

Para pedagang budak itu masih mengumpulkan kesadaran, setelah beberapa saat, mereka pun tersentak, lekas menoleh ke segala arah, menatap gerbong kereta kuda yang masih berada di tempat semula.

“Periksa semua gerbong!” teriak salah satu pedagang budak.

Mereka bergerak cepat membuka kain yang menutupi gerbong, melihat apakah para budak yang sudah mereka buru masih ada di dalam atau tidak.

Mereka semua merasa sangat lega setelah melihat semua budak di dalam gerbong ternyata masih ada. Mereka sama sekali tidak menghitung apakah ada yang kudang atau tidak, karena melihat gembok yang masih terkunci membuat mereka sudah yakin, tidak ada yang kurang.

Ya, memang tidak ada yang kurang, hanya saja ada kelebihan 1 budak di salah satu gerbong.

“Semuanya masih aman, bagaimana dengan di sana?”

“Di sini semuanya lengkap, tidak ada yang kurang, tidak ada yang perlu di khawatirkan.”

“Sepertinya tidak ada hal yang perlu di khawatirkan, karena semua budak masih ada, jadi waktunya kita melanjutkan perjalanan!”

“Tapi apa yang sebenarnya terjadi tadi? Kita semua pingsan dan tidak ingat apa yang terjadi terakhir kali. Apa mungkin kita tadi secara tidak sengaja bertemu kultivator kuat yang menghajar kita sampai pingsan?”

“Seharusnya seperti itu, melihat bekas pertarungan kita di sini, kita pasti di hajar oleh kultivator itu. Tapi untungnya dia tidak membunuh kita, bahkan tidak mengambil satupun barang yang kita miliki.”

Para pedagang budak itu merasa lega, kemudian mereka bergegas melanjutkan perjalanan menuju tempat tujuan untuk mengantarkan semua budak hasil tangkapan mereka ke klien mereka.

Mereka sama sekali tidak menyadari di dalam salah satu gerbong kereta kuda, ada satu penumpang yang bertambah.

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!