Awakening
Saat ini aku tidak tahu harus berkata apa, beberapa saat yang lalu aku hanyalah orang normal biasa, tetapi saat ini aku dipanggil ke dunia paralel di mana sebuah planet yang mirip bumi (Treasure) yang dipenuhi dengan magic, dan adanya seseorang yang dipanggil sebagai Awakener dan Kontraktor yang memiliki kekuatan untuk mengalahkan bahemoth yang muncul diplanet ini(Treasure).
"Aku Naori Asake Seorang Time Traveler dari planet bumi, dengan semua kekuatan yang aku punya, aku akan mengubah dunia ini menjadi dunia yang damai bagi keluargaku, karena apa? karena aku sudah ada di sini"
Waktu dibumi sebelum Naori dikirim ke dunia paralel, Sambil terengah-engah Naori yang berada di asrama sekolahnya lari terburu-buru dari asrama ke rumahnya.
Waktu menunjukkan pukul 08.00 PM (Pukul delapan malam) "mengapa? mengapa bisa jadi begini? Aku tidak terima ini" Naori langsung terjatuh pasrah di depan rumahnya yang terbakar.
Sambil memegang dadanya Naori menangis, "Bukankah kalian bisa membullyku setiap hari?"
"Mengapa kalian melakukan ini kepadaku?" ucap Naori mulai menunduk dan meneteskan air matanya.
"Hey ini mimpi kan? haha... tidak mungkin orang tuaku ada di dalam sana" Tanya Naori dengan penuh keputusasaan.
"Hey Theo sepertinya anak ini sudah gila hahaha, itu benar-benar lucu kau tahu?" Ucap seseorang di sebelah Theo.
"Tch salah siapa mereka tidak bisa membayar hutangnya selama 3 Tahun dan Jumlahnya sudah tidak memungkinkan bagi mereka untuk membayarnya" Jawab Theo.
Note:Theo Arnolt merupakan seorang tuan muda dari keluarga kaya yang dilayani Naori karena orang tuanya terlilit utang pada keluarga Arnolt.
"Dasar sialan!" Naori langsung menyerang Theo dengan tinjunya, namun tinjunya ditangkap oleh teman-temannya Theo dan pergerakan Naori langsung dikunci.
"Hey sialan, sadarilah posisimu! kau itu cuma seekor semut kau paham?" Ucap Theo dengan mendekatkan mulutnya ke telinga Naori
Lalu Theo pun mengeluarkan pisau dari balik bajunya dan Jleb* Theo menusuk perut Naori dengan pisau "Argh*" Teriak Naori sambil mengeluarkan air matanya karena kesakitan.
"Aaahhhh perasaan ini sangat nikmat" Lalu Theo pun menusuk perut Naori sekali lagi.
Arghhhhhh* teriakan Naori mulai terdengar lagi di tempat itu, "sakit ..." Teriakannya penuh dengan rasa sakit yang keluar dari mulutnya.
"Hahahha teriaklah lebih keras lagi semut sialan"
Jleb!* Pisau milik Theo menembus dada Naori, Bruk* Naori terjatuh dan tidak berdaya, lalu Theo berkata "Aaahhhh... sudah lama aku tidak merasakannya, perasaan ini sangat nikmat" Ucap Theo merentangkan tangannya dan melihat Naori dengan tatapan jijik.
Blerg* Naori memuntahkan darah karena dadanya yang ditusuk membuat saluran pernafasannya penuh dengan darah dan akhirnya keluar dari mulutnya.
"Untuk seukuran semut, daya tahanmu luar biasa, walaupun tidak sebagus adikmu tentunya" ucap Theo mengejek Naori yang terkapar dengan darah yang menggenang di sekitar tubuhnya.
"Apa!? haha ... Jadi Kaori Juga dibunuh seperti ini ya? ... Dasar Theo brengsekk" batin Naori dengan kesadarannya yang hampir memudar karena sudah kehilangan banyak darah.
Sambil Memandangi Api yang melahap rumah serta orang tuanya, Naori hanya Berkata "Jika saja aku memiliki Kekuatan, Uang, dan Otoritas di dunia ini", Dengan perasaan marah yang meluap-luap Naori Berkata "Aku ... Aku ... Aku akan menghancurkan segala sesuatu yang melukai keluargaku"
Tidak lama kemudian, Sebuah Rune Sihir Pemanggil aktif di sekitar Naori.
Tak lama setelah itu, terdengar suara Bbbbzzzz Selamat datang Player, dengan System Dimensi anda dipanggil kedunia ini, Dimensi mendengar suara kemarahan anda, oleh karena itu Selamatkanlah Bbbbbbzzzzz.
Bbbbbbzzzzzz Gangguan terdeteksi!, memperingatkan Player agar berhati-hati saat tiba di dunia (Treasure), Lokasi Teleportasi telah berubah dari titik awal, Bbbbbzzzz Penyusup telah menembus Firewall System, Akibat Pemanggilan Player, Energy Dimensional System berkurang drastis, Aktivasi Perbaikan System, System tidak akan berfungsi selama beberapa waktu, karena ketidaknyamanan ini Player (Naori Asake) akan diberikan kompensasi yang sesuai setelah system kembali bekerja.
Kesadaran Naori yang mulai kembali membuat dirinya bertanya kepada suara itu "Ahh, hey tunggu! jelaskan apa yang sedang terjadi!"
"Aakkhh" tiba-tiba semuanya menjadi gelap ... Sambil membuka matanya Naori tersadar bahwa dirinya berada di tengah jalan.
"Hey Awasss!!!"
"Huh? apa yang-"
Kejadian yang tak terduga terjadi setelah Naori Tiba di Planet Treasure, Bruakk* Suara Truk yang menabrak Naori mendengung di setiap sudut bangunan.
"Kyaaaaa" suara seorang perempuan menjerit, disaat semua orang terdiam terpaku karena sebuah truk yang menabrak Naori, terdapat satu Perempuan yang membuat semua orang tersadar dengan berkata "apa yang kalian semua lakukan? ayo cepat tolong dia"
Segera setelah Perempuan itu mengatakan kata-kata itu, semua orang bergegas membantu Naori agar bisa diantar ke Rumah Sakit, Beberapa hari setelahnya, Naori bangun dari tidurnya akan tetapi dengan keadaan kebingungan.
"Apa yang terjadi? Ucap Naori yang bangun dan memegang kepalanya yang terasa sakit, "Ingatan siapa ini? Ini Ayah dan Ibu lalu siapa Gadis kecil ini? Kaori?"
"Gak mungkin ini....ini ingatanku"
Kejadian mengejutkan bagi Naori yang bangun dari komanya setelah Dipanggil ke dunia ini adalah fakta bahwa saat ini dia bukanlah Naori Asake dari Bumi melainkan Naori Asake dari Treasure, "Tidak mungkin, aku berpindah ke dunia paralel"
"aahhh aku ingat ada system yang mengatakan bahwa aku dipanggil ke Treasure sebagai Player"
"Bukankah ini seperti dunia fantasy yang ada di novel yang aku baca, tunggu saat tertabrak truk sepertinya badanku hancur, bagaimana bisa sembuh dengan cepat?"
"Jangan-jangan aku disembuhkan oleh seorang Healer di Rumah Sakit ini?" tebak Naori dengan berbagai pemikiran yang ada di otaknya membuat Naori terus berpikir hingga akhirnya pintu kamar yang di tinggali Naori terbuka.
Saat Naori merenungkan semua yang terjadi padanya, pintu terbuka dan seorang gadis kecil berlari ke arahnya, sambil memeluknya erat-erat gadis kecil itu berkata "Kakak akhirnya kau sadar, hiks hiks kupikir kau akan mati"
"Ehh.... Ka-Kaori" Naori meraba wajah Kaori dengan tangan yang gemetaran.
"Ka...Kaori apa itu kau?"
" Iya kak"
"S-s-syukurlah kau selamat" Ucap Naori Sambil memeluk adiknya Naori menangis.
"A-a-apa yang kau katakan kakak bodoh?, harusnya aku yang mengatakan itu kepadamu"
"Ara Ara~sebagai saudara bukankah kalian terlalu akrab?" terdengar suara dari balik pintu, Naori yang kaget secara insting langsung memanggilnya ibu.
"I-Ibu!!!"
"Dasar anak bodoh apa yang kau lakukan di tengah jalan? apa kau ingin bunuh diri? kemarilah ibu akan membunuhmu!" karena gertakan ibunya yang sangat keras Naori langsung shock saat mendengarnya dan segera menjelaskan.
"Ini...ini bukan seperti yang kau pikirkan bu"
"ya sudahlah, ibu tidak mau memikirkannya lagi, asal kau selamat, itu sudah cukup bagi ibu"
sambil mengelus kepala Naori, Liori meninggalkan ruangan itu.
Note:Liori Asake adalah nama dari ibu Naori.
"Bu kau mau ke mana?" tanya Naori yang melihat ibunya mulai berjalan keluar.
" Tentu saja ibu mau membayar biaya rumah sakitmu, memangnya biaya perawatanmu itu gratis?"
"ehhh?, tunggu dari mana ibu dapat uang untuk membayar biaya rumah sakitku?" tanya Naori.
"Hahh ..." sambil menghela nafasnya Liori Menjawab "Ibu membuka tabungan ayahmu untuk membayarnya"
"Di mana ayah?" Kaori dan Liori kaget dengan jawaban Naori.
"Apa yang baru saja kau katakan nak?" tanya Liori dengan kaget saat mendengar ucapan Naori.
"Aku...."sebuah ingatan dari tubuh yang Naori tinggali, tiba-tiba muncul sebuah ingatan tentang ayahnya yang sudah menghilang selama 5 tahun setelah memasuki Gate Transcendent Rank, lalu karena terkejut Naori berkata di dalam hatinya "Gak mungkin, ayah menghilang"
Setelah ingatan itu muncul Naori sangat shock karena tidak bisa menerima kenyataan dan meringkuk di kasur itu dengan ekspresi sedih.
"kak ada apa?" Kaori yang menyadari kakaknya aneh dan segera menanyakan pertanyaan itu.
"Nak sepertinya kau masih butuh istirahat, Tidurlah! masalah yang kau hadapi biarkan ibu yang tangani" Liori yang tersenyum sambil mengatakan perkataan itu pergi meninggalkan ruangan.
"Kak tidurlah jika kau masih merasa sakit!"
"Tidak kok, aku sudah baik-baik saja" jawab Naori yang masih meringkuk di kasur.
"Baiklah kalau begitu" Sambil menganggukkan kepalanya Kaori berdiri dan keluar ruangan.
"Kak aku lapar, aku akan keluar sebentar untuk membeli makanan, apa kakak juga lapar?"
"Aku sangat lapar, jadi bisakah belikan aku makanan dengan porsi yang banyak! dan untuk minumannya mungkin air putih saja"
Sambil mengatakan "baik" Kaori meninggalkan ruangan tersebut.
"Yah akhirnya mereka berdua keluar tetapi apa ini? beneran mereka tidak bisa melihat jendela status ini? pertama mari kita lihat pesan apa yang dikirim system di Massage"
Untuk Player (Naori Asake) Karena ketidaknyamanan waktu pemanggilan, kompensasi akan diberikan sebagai hadiah.
"Ehhh jadi beneran bakal ada kompensasi dari system?, yah lagipula jika aku tidak dapat kompensasi yang setimpal aku akan marah" sambil tersenyum jahat Naori menekan tombol Gift.
"Memangnya siapa orang sinting yang sudah memanggilku ke tengah jalan hanya untuk di tabrak?"
Naori yang membuka kotak Gift terkejut dengan apa yang dihadiahkan oleh system.
Hadiah Awakening telah diberikan sebagai kompensasi, apakah anda ingin melakukan Awakening?
Dihadapkan dengan jawaban iya dan tidak jawabannya tentu sudah jelas, "jika aku seorang player maka Awakening tentu adalah hadiah yang sungguh menggiurkan", akan tetapi perasaan Trauma yang Naori dapatkan belum menghilang dan itu membuatnya ragu-ragu.
Disaat inilah Naori mengingat kembali kekejaman seperti apa yang dilakukan oleh Theo Arnolt kepadanya dan ingatan itu membuat Naori memilih jawaban Iya dengan alasan balas dendam.
Proses Awakening akan dilakukan!
"Dengan kekuatan ini secara perlahan tetapi pasti"
"Akan aku hancurkan Keluarga Arnolt dan menghabisi mereka semua agar mereka bisa merasakan apa itu..."
"Keputusasaan yang sebenarnya" Ucap Naori.
Kaori Asake: Peace*
To be Contiuned*
Kompensasi System
"Hhmmm, Entah kenapa saat ini aku kecewa dengan System ini" ucap Naori dengan ekspr3si kecewa
"Kenapa aku cuma Awakening G Rank ini tidak adil tau? Aku hampir mati gara-gara salah koordinat pemanggilan dan sekarang kompensasinya hanya Awakening G Rank?"
Itu adalah Kompensasi yang sesuai dengan keadaan Player saat ini System itu menjawab dengan menuliskan Teks tersebut di Papan System.
"Tsk benar-benar merepotkan orang, Udahlah lebih baik aku melihat Statistik kekuatanku dulu"
"Status Open"
"Luar Biasa, jadi inikah System?" Naori melihat System itu dengan tatapan Takjub.
Setelah beberapa saat melihat-lihat System, "Eemmmm jadi begitu ya jadi aku bisa membeli Item dan Skill dengan menukarkan Point Stat, dan bukan hanya itu saja aku juga bisa melakukan Observasi ataupun Search apa pun dengan Point Stat juga"
"Bukankah ini tidak Efisien jika harus melemahkan Stat untuk membeli Skill ataupun Item? Padahal aku sudah memikirkan Skill apa yang ingin kubeli"
System itu Merespon Ini sudah menjadi Pengaturan System dan Keuntungan Player saat mendapatkan Achievement dan Naik level bisa menjadi penyeimbang dalam pembelian Skill Ataupun Item.
"Baiklah-baiklah jadi berapa Point Statku saat ini?" disaat membuka halaman utama System Naori sangat Terkejut.
"I-ini ga mungkin kan? Aku punya 1,120.999 Point Stat"
"Luar biasa, Kompensasi seperti ini......system ini ternyata tidak bercanda denganku"
"Harga satuan Skill itu 1,000 Point Stat, jika setidaknya aku memasukkan 800,000 Point Stat ke Strength, Agility, Intelligence, Dexterity, Defense, Hp, Mp, Luck Aku bisa langsung menjadi Awakener SSS Rank Puncak dan bisa menjadi Transcendent Rank kapan pun jika aku memasukan 1 Point Stat Lagi"
"Yang artinya aku masih memiliki 320,999 Point Stat yang bisa kugunakan untuk membeli Skill"
Sambil tertawa terbahak-bahak Naori berkata "Stat Awakener Maupun Kontraktor SSS Rank puncak itu 99,999 Point Stat"
Penjelasan Ranking Kekuatan di dunia ini dibedakan mulai dari:
G Rank, Stat Dasar kekuatan 1,000 Point Stat dengan batas kekuatan 1,999 Point Stat
F Rank, Stat Dasar kekuatan 2,000 Point Stat dengan batas kekuatan 2,999 Point Stat
E Rank, Stat Dasar kekuatan 3,000 Point Stat dengan batas kekuatan 3,999 Point Stat
D Rank, Stat Dasar kekuatan 4,000 Point Stat dengan batas kekuatan 4,999 Point Stat
C Rank, Stat Dasar kekuatan 5,000 Point Stat dengan batas kekuatan 5,999 Point Stat
B Rank, Stat Dasar kekuatan 6,000 Point Stat dengan batas kekuatan 6,999 Point Stat
A Rank, Stat Dasar kekuatan 7,000 Point Stat dengan batas kekuatan 7,999 Point Stat
S Rank, Stat Dasar kekuatan 8,000 Point Stat dengan batas kekuatan 8,999 Point Stat
SS Rank, Stat Dasar kekuatan 9,000 Point Stat dengan batas kekuatan 9,999 Point Stat
SSS Rank, Stat Dasar kekuatan 10,000 Point Stat dengan batas kekuatan 99,999 Point Stat
Transcendent Rank, Stat Dasar kekuatan 100,000 Point Stat dengan batas kekuatan 999,999 Point Stat
Dan yang terakhir adalah God Rank dengan batas kekuatan yang belum diketahui.
GOD Rank Pernah dicapai oleh beberapa orang di zaman Kuno, namun cerita itu dianggap sebagai legenda sekarang, karena tidak ada yang bisa membuktikan Batas kekuatan GOD Rank, orang-orang zaman sekarang tidak ada yang bisa menggapai batas GOD Rank dan hanya bisa mencapai Batas kekuata Transcendent Rank.
"Sungguh..... Dunia yang Luar biasa"
Di dunia ini kekuatan adalah segalanya, karena tidak semua orang bisa menjadi Awakener maupun Kontraktor, "Jika ada satu orang yang bisa menjadi Awakener dan Kontraktor aku tidak bisa membayangkan bisa sekuat apa mereka"
Di dunia ini ada 2 sosok yang melindungi Treasure dan memburu para Bahemoth mereka adalah Awakener dan Kontraktor.
Awakener adalah Sosok yang membangkitkan kekuatannya sendiri saat mereka berumur 17 Tahun, karena mereka memiliki Inti Magic sejak lahir (Inti yang digunakan untuk menyimpan Magic Power) di dalam jantung mereka dan saat Kekuatan mereka bangkit Magic Powernya akan meluap-luap dan mengalir di seluruh pembuluh darah mereka, (Naori adalah kasus Khusus karena dibangkitkan oleh System).
Sedangkan Kontraktor adalah sosok yang menerima Kontrak dari para Konstelasi, Para Kontraktor memiliki Sircuit Magis yang biasanya terletak di tangan kiri mereka, Sircuit Magis ini mirip seperti Inti Magic yaitu sebagai Penyimpanan Magic Power, dengan Sircuit Magis inilah manusia biasa yang menerima Kontrak dengan Konstelasi bisa Menyimpan dan menggunakan Magic Power untuk melawan para Bahemoth.
"Kugh*" Naori memegang kepalanya seolah-olah kepalanya kesakitan karena sesuatu.
"Benar-benar luar biasa, seluruh ingatan tubuh ini langsung mengalir didalam diriku" ucap Naori yang meneteskan sedikit keringat di wajahnya.
"Setelah kulihat ingatan ditubuh ini, aku seharusnya tidak memiliki Inti Magic bagaimana bisa aku Awakening? Mungkinkah ini gara-gara System?"
Sambil berdiri dan membulatkan tekadnya Naori berkata "Aku butuh kekuatan- ... aku ingin lebih dari ini, sampai aku bisa mencapai GOD Rank, Jika tidak Keluargaku akan disakiti oleh Keluarga Arnolt"
"Ayah Hilang gara-gara mereka di Gate Transcendent hari itu", Naori menggertakkan giginya dan berkata sekali lagi "Akan aku hancurkan mereka, tidak peduli apa pun itu dan tidak ada yang bisa menghentikanku kali ini"
"System masukkan 99,999 Point Stat ke seluruh Statusku! Lalu beli Skill, Manipulasi Magic, Magic Missile, Strike, Evasion Step, Haste, Perception, Distorsi Ruang, Magic Clone, Healing, Invisible, dan Magic Shield lalu beli Item Necklace Magic Constraint"
Perintah Sedang di Proses......
Rank anda telah diriset ulang
Rank anda saat ini adalah SSS Rank
Pembelian Item Berhasil
Pembelian Skill Berhasil
Achievement Who Can Get Skill Quickly telah didapatkan
Title Awakener SSS Rank telah diperoleh
Achievement Who can Get Power Quickly telah didapatkan
Tiba-tiba muncul sebuah Menu System yang tertulis Silahkan tentukan Atribut Elemen anda!
"Karena ibu memiliki Elemen angin maka aku akan memilih Elemen Angin"
Atribut telah ditentukan
Achievement Who can Pick Element Freely telah didapatkan
"Aku mendapat 3 Achievement Sekaligus?"
"hhmmm ini agak aneh apa maksudnya 1/10 di Stat Luck? padahal aku sudah menaruh 99,999 Point Stat, Apa-apaan ini aku tidak akan mau lagi menaruh Point Stat sebanyak itu hanya untuk mendapatkan 1 kepingan dari 10 Keberuntungan"
Krek* tiba-tiba pintu terbuka. "Eughh*" Naori terkejut langsung berbalik dan melihat seseorang yang membuka pintu.
"Ada apa nak?"
"Aku hanya terkejut ibu, ya ampun ibu lain kali tolong ketuk pintunya dulu dong" ucap Naori mengeluh.
"Ibu minta maaf"
"Hampir saja Ibu tau kalau Aku Sudah Awakening" ucap Naori dalam hatinya.
"Untung saja Kalung ini langsung terpakai sesaat setelah aku membelinya, jadi ini bisa menyembunyikan Magic Powerku dari ibu, Beruntungnya aku sudah memikirkan ini untuk menyembunyikan Magic Powerku"
Lalu Naori kembali duduj di kasurnya dan berkata "Ibu itu seorang Kontraktor Transcendent Rank, tentu saja ibu sangat peka terhadap Magic Power, Aku tidak boleh menunjukkan Magic Powerku sebelum Umur 17 Tahun, kalau tidak bisa-bisa aku dijadikan objek penelitian negara"
"Eemmm Ibu apakah biaya rumah sakitnya sudah dibayar?" Tanya Naori memulai pembicaraan.
"Tenang saja ibu sudah membayarnya kok jadi kau bisa pulang besok"
"Tidak ibu aku ingin pulang sekarang" ucap naori memaksa.
"Apa yang kaubicarakan nak? Kau belum sembuh sepenuhnya karena ibu hanya bisa membayar biaya tagihan dari Penyembuh S Rank untuk menyembuhkanmu"
"Aku sudah sembuh bu, lagipula aku besok harus sekolah kan?"
"Haish* anak ini, baiklah ibu akan langsung mengatur prosedur kepulanganmu pada rumah sakit, jadi tunggulah disini!" ucap Liori yang kembali keluar dari ruangan Naori.
"Hhmmm" Naori mengangguk
"Maaf ibu tapi Magic Powerku terus bergejolak dan terasa akan meledak, jadi aku harus mengeluarkannya"
Skill Distorsi Ruang Activated
Deskripsi: Sebuah skill yang mampu menciptakan ruangan yang terpisah dari dunia nyata.
"Woahh Ini pertama kalinya bagiku menggunakan Skill tapi rasanya sangat Luar Biasa"
Skill Magic Clone Activated
Deskripsi: Sebuah skill yang mampu membuat belahan diri yang memiliki kecerdasan 100% penggunanya yang dapat bertahan selama 24 Jam.
Seketika belahan diri Naori muncul.
"Aku serahkan masalah Ibu dan Kaori padamu" Naori memegang pundak Clonenya Sambil tersenyum.
"Baiklah Tubuh utamaku, pergilah! serahkan masalah kecil ini padaku, lagipula aku tidak memiliki kekuatan bertarung, jadi cepat kembangkan skill Magic Clone agar aku juga bisa bertarung Tubuh utamaku" ucap Clone itu kepada Naori.
"Hhhmmm!!!" Naori Terkejut, "Tak kusangka Clone ini benar-benar bisa menyalin 100% Kecerdasanku"ucapnya.
"Tentu saja karena aku adalah Magic Clone" jawab Cline itu.
"Baiklah Aku akan pergi"
"Serahkan saja urusan disini padaku" Kata Clone itu.
Skill Invisible Activated
Lalu Naori pun melompat lewat jendela di lantai 3 dan berlari keluar dari Rumah Sakit, "Euhh Ada dilantai berapa aku?" Naori terkejut.
Bruk* Naori mendarat.
"Ehh tidak sakit mungkin kah gara-gara Stat ku?"
"System Buka Statusku sekarang"
Lalu Naori pun melihat Statistik kekuatannya seraya berkata "Gak mungkin HP ku hanya berkurang 1? Ya ampun rasanya agak aneh tiba-tiba memiliki kekuatan seperti ini"
"Yah ... System cari Gate G Rank terdekat!"
"Aku harus segera mencoba menggunakan kekuatanku sebelum Keluarga Arnolt bertindak lebih jauh lagi"
Perintah diterima menukarkan 1 Point Stat
Search: Gate G Rank
Gate ditemukan 500 Meter ke arah Selatan.
"Bersiaplah aku datang!"
To be Contiuned*
Stack Charger
"Sungguh situasi yang sempurna, Ternyata Itu adalah Gate yang akan Rusak (Gate Break)"
"Kyaaa Ada Gate Break!"
"Lari Gate itu akan segera Terbuka!"
Krak! Gate tersebut rusak dan terjadilah Gate Break, seketika Se-gerombolan Bahemoth muncul dari dalam gate.
"Khe khe khe khe Luar Biasa, System aku ingin membeli Jubah Merah dan Item Topeng yang dapat menyembunyikan Wajah Serta Suaraku dari orang lain!"
Perintah diterima, Jubah Merah Telah dibeli! Item Dark Mask Telah dibeli!
Sambil memakai Jubah dan Topengnya Naori Tersenyum sambil mengatakan "Topeng Yang bagus"
Disaat Gate Break Terjadi sepertinya Seorang Kontraktor F Rank yang sedang Menahan Gate tersebut berkata "Sial kenapa harus disaat seperti ini?"
"Sial Apa aku akan mati disini?" Seekor Bahemoth mendekati kontraktor tersebut dan hendak membunuhnya.
"Sial sial sial"....Sambil Menutup matanya dan pasrah terhadap keadaan Kontraktor itu berkata "Kurasa hanya sampai disini saja hidupku yang tidak berharga ini berlangsung"
Tiba-Tiba Terdengar Suara seseorang yang sedang mengaktifkan Skill, "Strike Beruntun"
Duar! Duar! Duar!
Suara ledakan terdengar dan Seekor Bahemoth yang hampir membunuh Kontraktor Tersebut Tiba-tiba saja terbunuh.
"Apa kau baik-baik saja?"
Kontraktor yang tadinya menutup matanya mulai membuka matanya, "A-a-aku baik-baik saja, Te-terima kasih telah menyelamatkan....ku" ucapmya tergagap-gagap.
"Eeehhhh" Kontraktor itu tiba-tiba terkejut dengan keadaan sekitarnya, "Ti-ti-tidak mungkin, Semua Bahemothnya terbunuh"
"Yah Maaf-maaf aku belum terbiasa dengan kekuatan baruku" ucap seseorang yang menyelamatkan Kontraktor itu, sambil mengayunkan tangannya orang berjubah merah dengan topeng hitam itu berkata "nah sekarang waktunya masuk"
"Hah, tu-tunggu masuk kau bilang? Jangan-jangan kau ingin masuk ke dalam gate sendirian?"
"Kalau iya memangnya kenapa? Jangan menghalangiku ya, kalau kau menghalangiku mungkin saja kepalamu bisa terlepas lho"
Kontraktor itu seketika terdiam tak dapat bergerak.
"Nah Ini dia Saatnya mari kita coba, Skill Perception lalu Skill Magic Missile"
Peluru Magic Muncul lalu masuk ke dalam Gate itu dan seketika Suara jeritan Bahemoth terdengar.
Kiiiieeekkk!
"Khe khe" Suara Naori tertawa dan tanpa berpikir panjang Naori langsung masuk ke Gate dan mendapati dirinya terkepung oleh Bahemoth yang ingin keluar dari Gate.
"Ya ampun jika aku disambut dengan meriah seperti ini maka aku tidak akan segan-segan membalas sambutan kalian lho"
Salah satu Bahemoth maju menyerang Naori dan setelah itu Naori yang merasa dirinya terancam memukulnya dan keduanya beradu tinju.
"Strike"
Seketika tubuh Bahemoth itu hancur, Para Bahemoth yang melihat kejadian tersebut langsung Merinding karena ketakutan dan lari pontang panting ke segala arah.
Kieekkk
"Ehhhh ini gak seru kan? jika kalian lari begitu aku jadi sedih lho"
"Karena itulah Terimalah Kesedihanku ini!"
Skill Magic Missile Beruntun!
Boom! Boom! Boom! Suara ledakan Magic Missile berdengung didalam Gate. Seketika suara System Terdengar setelah Naori Membunuh para Bahemoth.
Ting!!! Level Up! Anda telah menerima 1,000 Point Stat Karena efek spesial (Charger) Semua Stat anda telah dipulihkan.
"Ehhh aku sudah naik level? dan semua Statku dipulihkan? Luar Biasa sekali, kurasa menaikan level sangat mudah untuk permulaan"
"Yah daripada itu Entah kenapa melihat para mayad Bahemoth ini aku tidak merasa jijik sedikit pun dan mentalku terasa sangat kuat" mungkin ini karena Stat INT (Intelligence) ku yang tinggi"
"Berburu sangat menyenangkan, Ayo terus bertambah kuat dan terus bertambah kuat sampai aku dapat melindungi Keluargaku dan terbebas dari Keluarga Arnolt" (disini pemikiran MC masih naif karena baru permulaan memasuki gate).
Setelah beberapa waktu berlalu Naori yang Berburu Bahemoth Secara Gila-gilaan akhirnya ia menemukan Bos Monster yang harusnya ia bunuh sebelum dapat keluar dari Gate, akan tetapi bos monster tersebut memiliki skill yang seharusnya tidak dimilikinya.
"Ggroooaaaarrrr!" Suara Teriakan bos tersebut seketika membuat tubuh Naori Gemetaran dan tidak bisa bergerak.
"A-a-apa yang terjadi? Semua tubuhku gemetaran Mungkinkah Skill Fear?"
Bos Monster Bahemoth itu langsung menerjang Naori yang tidak bisa bergerak dengan kecepatan yang tinggi Sambil berteriak "KUWOOO!!!"
"Cih Kukira apa ternyata hanya Fear saja bisa membuatku ketakutan begini, System beli Skill Fear dan Fear Resistance"
Sedang melakukan Transaksi, ... Skill Fear dan Fear Resistance Berhasil dibeli.
Skill telah ditambahkan ke daftar Skill.
Pasif Skill Fear Resistance diaktifkan karena kondisi tertentu terpenuhi.
"Karena aku sudah bisa bergerak sekarang adalah giliranku"
Skill Fear Activated "Dasar Monster Sialan!!!"
Bahemoth yang tadinya menerjang maju kedepan seketika langsung terdiam tak berkutik dihadapan teriakan Naori.
Aktivasi Skill Magic Missile
"Akan kutambahkan banyak mana kedalamnya dan Tembak"
Boom!!! Suara ledakan dari Magic Missile membentuk Sebuah Lubang dikepala Bahemoth itu dan Bahemoth itu langsung mati.
"Lemah, sungguh lemah, Bahemoth di Gate G rank sangat lemah, Mungkin aku harus mencoba Solo Raid Ke Gate yang lebih tinggi"
Level Up! Level Up! Level Up! Anda Menerima 3,000 Point Stat Efek (Charger) Telah Aktif Semua Stat anda telah dipulihkan.
"Ohhh aku langsung naik 3 Level sekaligus, yah lumayan, hanya dari Gate G Rank aku bisa naik 4 Level, jika itu gate yang lebih tinggi mungkin saja aku bisa naik level lebih cepat"
"Saatnya keluar ya? Meskipun begitu, setidaknya aku akan mengambil mayad Bahemoth ini dan mengambil Magic Stonenya"
"System masukan Mayad Bahemoth ini ke Inventory dan pisahkan Magic Stone dari tubuhnya"
Perintah diterima!
"Hehe" Sambil tersenyum Naori Berkata "Setidaknya aku akan memiliki uang yang bisa kugunakan untuk bermain"
Setelah Naori membunuh Bos Monster tersebut tiba-tiba pintu keluar gate terbentuk, "Ahhh itu dia gate keluarnya"
Seketika Naori keluar dari Gate Itu terdapat puluhan orang yang mengepungnya yang sepertinya siap untuk menangkapnya.
"Ehhh ada apa ini?"
Lalu Seorang wanita dewasa berjalan mendekat ke Naori dan bertanya kepada Naori,
"Sepertinya Gate ini sudah anda selesaikan ya?"
"Ahhh iya"
"Tuan kami dari Asosiasi Awakener tadinya kami ingin mencegah gate ini tak disangka anda malah masuk ke dalamnya"
"Jadi apa yang kalian mau?"
"System gunakan Observasi pada mereka!" Ucap Naori didalam hatinya.
"Hhmmm Apa-apaan mereka ini? mereka memiliki Stat yang lebih rendah dariku" tanya Naori di dalam hatinya.
"Tapi.... kenapa Stat INT mereka sangat Rendah?"
"Bisakah Tuan ikut kami ke Asosiasi sebentar" Wanita itu mengeluarkan Killing Intent (Niat Membunuh) yang sangat mencekam.
"Hhhmmm begitu ya, jadi kalian ingin menangkapku?" hanya karena aku merebut gate dari kalian?"
Skill Haste ( Percepatan) Dan Evasion Step ( Langkah Penghindar)
Whussh whuush wshush Terdengar hembusan angin seketika Naori Menghilang dari tempat itu dan tidak ada yang tau kemana ia pergi.
"Di-dimana dia? cepat cari tidak mungkin dia bisa hilang begitu cepat" Wanita itu panik sambil memberi perintah.
"Baik" para awakener yang mengikuti wanita dari asosiasi tersebut menjawab.
"Hee Kalian tidak mungkin bisa melihat pergerakanku dengan Stat INT (Intelligence) yang begitu rendah" Ucap Naori meremehkan orang-orang dari Asosiasi.
"Maaf saja tapi jika niat sebenarnya dari wanita itu ingin membunuhku karena sudah menghentikan Gate Break, maka aku akan membalasnya suatu saat nanti, tapi aku masih belum boleh mengungkapkan diriku ke Publik"
"Aku tidak akan melupakan Niat Membunuh yang baru saja diarahkan Wanita itu padaku"
Sambil Meregangkan tubuhnya Naori berkata "Baiklah Saatnya pulang kurasa Magic Cloneku sudah sampai dirumah"
Skill Invisible Activated
Sambil berlari Naori Merenungkan pikirannya "Hhhmm, setelah kupikir-pikir efek (Charger) sangat luar biasa," jika saja aku bisa menyimpannya untuk digunakan di keadaan darurat itu bisa menjadi Kekuatan tersembunyi yang hebat"
Tiba-tiba saja Naori yang tadinya berlari langsung berhenti dan merenung untuk beberapa waktu, "Aaahhhh Mungkin aku bisa menggunakan Metode Stack untuk menyimpan Efek (Charger)"
"System Bisakah aku membuat sebuah Skill pada system?" tanya Naori kepada Systemnya.
Anda bisa melakukannya dengan Menukarkan Point Stat.
"Bagus Sekarang aku ingin menambahkan Skill Stack Charger yang menyimpan Efek Spesial (Charger) Setelah Naik Level yang bisa kugunakan kapan saja, jadi mulai sekarang setiap aku naik level Efek Charger tidak akan lagi digunakan secara otomatis setelah naik level dan akan tersimpan menjadi stack di Skill Stack Charger"
Perintah diterima sedang Memuat perintah ... Skill Stack Charger telah dibuat
Skill Stack Charger telah ditambahkan ke Daftar Skill.
"Luar Biasa, Saat ini aku mungkin sudah berkembang sedikit"
Lalu di sebuah jalan yang sepi itu Naori tersenyum dan berkata di dalam hatinya dengan perasaan puas, "Tapi ya ini masih belum cukup karena itulah aku berencana menyembunyikan kekuatanku selama setengah tahun ini, dan terus bertambah kuat lalu masuk ke Akademi Awakening saat umurku sudah 17 Tahun dan Mendapatkan Beasiswa dengan begitu aku bisa sedikit meringankan beban Ibu"
"Setelah itu Khe khe khe Aku mungkin ingin membunuh Seseorang." Ucap Naori tertawa dan menunjukkan Ekspresi jahat di wajahnya hingga orang-orang yang melewati Naori berpikir bahwa Naori adalah seorang Psikopat.
To be Contiuned*
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!