Di sebuah kota Jakarta terdapat sebuah gedung yang berdiri di samping kota, dengan bangunan 3 gedung yaitu universitas Huda.

Banyak sekali mahasiswa dan mahasiswi yang mencari ilmu di sana, banyak juga mahasiswa dan mahasiswi yang berprestasi hingga kampus ini selalu ikut lomba olimpiade dan masuk ke peringkat 10 besar.

Sangat terkenal sekali mahasiswi yang bernama Dewi, Riska, David dan Affan karna prestasi nya. Mereka berempat adalah yang membuat kampus Universitas Huda ini menjadi baik dan terkenal namanya.

Dewi dan Riska selalu berselisih faham sedangkan David dan Affan, mereka selalu memperebutkan dewi itu yang membuat Riska merasa jengkel dengan Dewi sehingga selalu memusuhi Dewi, Riska dengan geng nya selalu melabrak Dewi untuk tidak mendekati David, tetapi David ternyata menyukai Dewi bukan Riska, sedangkan Affan menyukai Riska tapi Riska tetap menyukai David , Riska selalu illfeel dengan Affan karna selalu mendekati nya.

David selalu memberi perhatian ke Dewi, mulai dari pergi dan pulang sekolah bareng sampai suka membawakan Dewi bekal makanan untuk makan siang. Dewi yang semakin hari di buatkan perhatian akhirnya luluh juga dan mulai jatuh cinta juga dengan david, tepat di pagi hari jam 8.00 bel sekolah berbunyi, semua mahasiswa dan mahasiswi masuk ke dalam kelas, Affan telat masuk gerbang dan tidak di bolehkan masuk oleh satpam.

Akhirnya affan hanya duduk di pojok gerbang sambil meroko sambil menunggu jam istirahat, jam istirahat telah tiba jam 12 siang, Dewi memiliki teman baik bernama Mila. Mereka ke kantin lalu datang lah David menemui mereka, David memegang tangan Dewi sambil jongkok di tengah - tengah kantin. Banyak sekali yang melihat nya kemudian David menembak Dewi " Dewi,.... Gue jatuh cinta sama Lo, Lo mau ga jadi pacar gue..." Ujar David.

Sontak Dewi malu dan bingung harus menjawab apa sedangkan Dewi tidak di perbolehkan pacaran dulu oleh orang tua nya karna harus fokus kuliah sampai lulus. Karna Dewi bingung akhirnya Dewi memutuskan untuk menunda alias tidak menjawab tembakan dari David. Dewi kabur ke toilet dan menutup pintu, Mila mengikuti Dewi ke toilet untuk melihat nya . " Tookk...tok...tookkk(Mila mengetuk pintu toilet ) deew ..... Lo Gpp kan ??? Buka pintu dulu dew" ujar Mila.

Dewi pun membuka pintu toilet dia berkata jika dia belum bisa menjawab pertanyaan dari David karna tidak di perbolehkan untuk pacaran dulu sebelum lulus kuliah dan bekerja. Lalu Mila menjawab " yaudah nanti aja, g usah di fikirin, toh pas David juga ngertiin ko kalau Lo harus butuh waktu untuk menjawab " ujar Mila.

Jam bel berbunyi, Dewi dan Mila masuk ke kelas lagi, mereka satu kelas dengan David dan Affan. David selalu melihat wajah Dewi tetapi Dewi membuang muka, 2 jam berlalu bel pulang pun berbunyi.

Dewi dan Mila beranjak untuk pulang, di lobby kampus mereka bertemu dengan Riska dan geng nya bernama Lola dan Sinta. Mereka bertiga melabrak Dewi dan Mila. " Ehh.. Dewi, kan gue udah ingetin Lo buat jauhin David, kenapa si Lo masih ngeyel, ohh .. iya Lo jangan terima cinta dari David atau gue laporin lo ke orang tua Lo kalau Lo udah punya pacar satu kelas " ujar Riska.

Karna Riska sudah tau bahwa orang tua Dewi tidak mengizinkan Dewi pacaran sebelum lulus dan bekerja maka kesempatan Riska untuk mengancam Dewi. Dewi dan Mila tidak menjawab apa - apa , hanya diam saja dan langsung pulang ke rumah Dewi dan Mila masing - masing. Sesampai nya di rumah, dering handphone Dewi berbunyi, setelah di lihat oleh Dewi ternyata yang menelepon adalah David.

Dewi mengangkat telepon nya David dan David berkata " dew....malam ini ada waktu ga, jalan yuk, kita dinner mau ga" ujar David. Dewi mengiyakan untuk dinner dengan David, tiba jam 7 malam David menjemput di depan gang rumah Dewi, Dewi tidak ingin di jemput di depan rumah nya karna takut ketahuan oleh orang tua Dewi.

Mamah Dewi melihat Dewi Dengan berpakaian rapi dan harum, mamah Dewi lalu bertanya " kamu mau kemana dew... Ko tumben rapi banget sama wangi " ujar mamah Dewi. " Engga ko mah biasa aja, Dewi mau ke tempat Mila dulu, mau kerjain tugas bareng" ujar Dewi.

Dewi terpaksa berbohong ke mamah nya karna takut mamah nya marah.

Tiba lah Dewi menemui David, mereka naik motor dan langsung pergi ke caffe untuk dinner, setiba nya di caffe Dewi dan David duduk berhadapan, David memegang tangan Dewi dan langsung menembak nya

" Dewi ....gue udah lama banget suka sama Lo, sudah berkali kali juga gue nembak Lo, tapi gue g akan pernah berhenti karna gue cinta sama Lo, Dewi kini gue akan coba lagi untuk mengejar cinta gue, apakah Lo mau terima gue jadi pacar Lo Dew?" Ujar David.

Dewi langsung menjelaskan ke David jika dia Juga suka dengan nya tetapi orang tua nya tidak memperbolehkan nya untuk berpacaran dulu sebelum lulus kuliah dan sudah bekerja. David sangat senang mendengar ucapan dari bibir Dewi tetapi terhalang oleh orang tua Dewi. David pun mempunyai ide " bagaimana kalau kita backstreet aja, kita pacaran diem - diem aja, sampai lulus kuliah, baru kita terbuka ke keluarga dan sekitar nya" ujar David. Tidak berfikir lama, Dewi langsung menerima David menjadi pacar nya dengan status backstreet.

Setelah 1 jam mereka di cafe, Dewi mendapat panggilan telepon dari ibu nya bahwa Dewi di minta pulang karna sudah malam. Akhirnya Dewi pamit ke David tetapi Dewi tidak di antar pulang karna takut ketahuan oleh ibu Dewi, Dewi memesan taxi untuk mengantar nya pulang untuk alasan jika tidak ada yang bisa mengantar nya pulang karna tidak ada kendaraan. Sesampai nya di rumah, Dewi di tanya oleh ibu dan ayah nya " Dewi, ..kamu dari mana? " Ujar ibu dan ayah Dewi. Dewi menjawab " dari rumah Mila, mah pah tadi kan Dewi udah izin pas berangkat" ujar Dewi.

Mamah dan papah Dewi curiga karna jarang sekali Dewi di ajak keluar oleh Mila di malam hari tetapi mamah dan papah Dewi tidak memperpanjang dan segera meminta Dewi untuk masuk kamar, belajar dan tidur.

Sebelum tidur, handphone Dewi berdering, ada chat dari David, David mengucapkan tidur untuk Dewi, David memberi perhatian karna mereka sudah berstatus pacaran, Dewi menjawab chat David sambil senyum - senyum dan handphone Dewi di beri password agar jika ibu atau ayah nya liat handphone Dewi saat tidur jadi tidak ketahuan.

Di pagi hari dengan terdengar deringan alarm untuk membangunkan Dewi agar masuk kuliah, karna jam kuliah jam 8 pagi, Dewi bangun jam 7, saat Dewi mengecek handphone nya, David mengajak Dewi untuk berangkat ke kampus bersama, tetapi Dewi takut ketahuan oleh Riksa, David pun memberi saran jika di tanya oleh Riska jawab saja jika mereka bertemu pas - pasan tidak tengah jalan jadii barengan berangkat nya.

Dewi pun mau dan mereka berangkat ke kampus berdua, sesampai nya di gebang, Riska dan team nya melihat Dewi dan David berboncengan, riska sangat kesal dan Riska langsung melabrak Dewi saat ingin memasuki kelas karna Dewi duluan masuk dan David belakangan.

Dewi di labrak oleh Riska " hhehhh....!!!! Dew, gue kan udah peringatin Lo, knp lu masih ngeyel deketin David , awas Lo ya. Sampai Lo ada hubungan sama David, langsung gue aduin ke nyokap bokap Lo" ujar riska.

Dewi tidak menjawab apa apa dan langsung jalan memasuki kelas. Sepanjang pembelajaran di kelas, Dewi mendiami David saat David bertanya pun tidak di jawab dan langsung izin ke toilet, di toilet Dewi mengechat David untuk tidak terbuka soal hubungan dia di kampus, backstreet saja biar tidak ada yang tau.

Setiba nya bel jam pulang kampus, Dewi juga memutuskan untuk pulang bareng dengan Mila agar Riska dan geng nya tidak curiga.

Setiba nya di rumah Dewi, Mila tidak langsung pulang, Mila main dulu di rumah Dewi, mereka main dan duduk duduk santai di kamar Dewi, Dewi pun curhat ke Mila tetapi Mila tidak di perbolehkan untuk bilang siapa - siapa, Dewi curhat jika Dewi sudah mempunyai hubungan ke David, Dewi sudah berpacaran dengan David tetapi Dewi meminta Mila untuk tidak membongkarnya " mil, gue mau bilang sesuatu tapi Lo jangan bilang siapa - siapa ya, gue sama David sudah jadian, tapi Lo diam - diam aja, karna Riska dan geng nya gamau gue jadian sama David, pasti gue langsung di aduin ke nyokap bokap gue, Lo doang yg tau hubungan gue sama David" ujar Dewi.

Mila mengiyakan pembicaraan Dewi . Sudah 50 menit berlalu, Mila berpamitan untuk pulang. Setelah mila pulang, Dewi mendapatkan chat dari David " dew .... Aku dapat undangan ke perayaan ulang tahun temen aku, kira -kira kamu kalau aku ajak mau ga besok malam ?

" Ujar David.

" Boleh, jemput aku aja di gang depan ya " ujar Dewi. Keesokan hari nya Dewi meminta izin ke orang tua Dewi untuk pergi ke acara ulang tahun teman nya agar Dewi dizinin kan oleh orang tua nya karna acara nya malam.

Ibu Dewi bertanya " kamu pergi ke acara nya sama Mila juga kan, kalau sama Mila ibu dan ayah izin kan, kalau tidak sama Mila tidak ibu izin kan " ujar ibu Dewi. Lalu Dewi bicara ke ibu nya bahwa Dewi pergi ke acara ulang tahun teman nya bersama Mila.

Dewi terpaksa berbohong agar di izin kan, setelah itu Dewi bersiap siap karna jam 7 akan di jemput oleh David, Dewi berpakaian rapi dan harum. Tepat pukul 7 malam, Dewi mendapat telepon dari David Bahwa David sudah sampai di gang rumah nya, Dewi langsung bergegas menghampiri David ke gang. Dengan berpakaian dress selutut dan di baluti dengan ikat pinggang serta rambut yang di ikat, dan sepatu heels nya Dewi tampak begitu sexy dan cantik.

David semakin terpesona dengan Dewi, mereka beranjak pergi ke Party ulang tahun, party ini sebetulnya hanya teman akrab akrab dari teman nya David, bukan teman dari kampus, jadi hanya sedikit tamu nya. Mereka berdua sudah sampai dan masuk untuk menemui teman nya David yang sedang berbahagia merayakan ulang tahun nya, lalu David dan Dewi di minta duduk di tempat bar, tersedia kue - kue kecil, minuman jeruk dan ada minuman beralkohol juga.

Dewi memakan kue - kue itu bersama David, teman David pun ikut berkumpul bersama. Dengan iseng nya, teman David mencampuri gelas Dewi dan David dengan alkohol, mereka tidak sengaja minum dan mabuk, karna sudah terlalu pusing dan tidak bisa pulang teman David meminta mereka berdua untuk istirahat di kamar nya yang di lantai 2, situasi lantai 2 sangat sepi karna acara nya di lantai 1, dengan kondisi yang sangat pusing dan lemas, teman David membantu untuk naik tangga memasuki kamar di lantai 2, mereka berdua dalam 1 kamar dalam posisi mabuk, teman David kembali ke turun ke lantai 1 untuk menikmati pesta nya lagi dan meninggalkan Dewi dan David di kamar hanya berduaan saja.

Kondisi Dewi sangat pusing dan dia tertidur, sedangkan David dengan kondisi setengah sadar, David melihat di samping nya ada Dewi denga sedikit pusing, karna Dewi memakai pakaian sexy, David pun tidak terkendali untuk mendekati Dewi, dengan setengah sadar karna David terlena dengan kondisi mabuk, david melakukan hal yang terlarang ke dewi, Dewi sangat kaget melihat tubuh David ada di atas tubuh Dewi, tetapi karna Dewi juga mencintai David, akhir nya mereka melakukan hubungan terlarang dengan rasa cinta dan sama - sama suka.

Dewi melanggar semua nya dan telah pacaran melewati batas tanpa orang tua Dewi dan David tahu. Dewi dan David tersadar setelah 2 jam mereka berada di kamar. Dewi sangat kaget dengan kondisi tubuh nya yang tidak memakai busana dengan David yang berada di sampingnya, Dewi menampar David, lalu David terbangun dan berkata " deww ... Kita tuh ngelakuin nya dengan sama - sama suka, kamu sadar dan melihat aku ko saat kita melakukan itu, aku janji akan bertanggung jawab Dew jika kamu kenapa Napa, aku janji" ujar David.

Dewi pun menangis sambil memukul selimut yang melapisi tubuh nya, David mengusap - ngusap kepala Dewi dan memeluk nya. Dewi masih tidak menyangka mengapa dia sampai terlewat batas melakukan itu hanya demi rasa cinta nya kepada David.

Pada saat itu, mereka langsung memakai pakaian nya dan keluar kamar, mereka melihat di jam sudah jam 11 malam, handphone Dewi pun terlihat terdapat 5 panggilan tidak terjawab dari ibu dan ayah nya. Dewi sangat tegang dan takut jika ibu dan ayah nya tahu kalau dewi berbohong. Dewi mengechat Mila untuk membantu nya, " malam mil, gue lagi sama David ke pesta nih, gue mau minta tolong mil, chat ke ibu gue ya kalau gue telat pulang nya dan baru mau otw, bilang aja kita terlalu asik sama pesta nya sampai lupa memegang handphone, terimakasih ya mil" ujar Dewi.

Setelah Dewi meminta Mila untuk mengechat dan berhasil. Dewi langsung berpamitan untuk pulang bersama dengan David, mereka berboncengan sampai gang rumah Dewi saja. Karna takut ketahuan ayah dan ibu dewi, Ayah Dewi sudah tidur, ibu Dewi sedang menunggu dewi pulang di depan tv, Dewi telah sampai di rumah dan membuka pintu, " dew... Ko pulang nya larut sekali, Mila mana ? " Ujar ibu Dewi.

Dewi berkata jika Mila langsung pulang karna sudah larut malam. Ibu Dewi percaya dengan Dewi, karna sudah larut malam Dewi di minta ibu nya untuk langsung tidur karna besok pagi harus pergi ke kampus lagi. Dewi di kamar belum tidur, tetapi pintu di kunci dan lampu di matikan agar di fikir tidur oleh ibu nya, Dewi mengechat David untuk tidak berangkat ke kampus bareng besok pagi karna takut ketahuan oleh Riska dan geng nya.

David tetap ingin bareng dengan Dewi walaupun tidak sampai kampus juga tidak apa apa asal David ingin berangkat ke kampus bareng, keesokan hari nya, David jam 7 kurang sudah sampai di gang Dewi, David datang lebih agar agar Dewi mau berangkat bareng. Dewi melihat chat jika David sudah menunggu akhirnya Dewi menghampiri David dan mereka berangkat ke kampus bersama lagi, Riska dan geng nya melihat dan langsung di foto oleh Riska, setelah turun dari motor dan ingin ke kelas duluan, Riska melabrak dan memperlihatkan foto yang telah dia abadikan di handphone nya dan mengancam akan di beritahu oleh orang tua Dewi, Dewi memohon mohon agar tidak di beritahu jika dia berboncengan dan menjalin hubungan pacaran.

Riska pun mengiyakan dan meminta jika Dewi sudah berpacaran dengan David, Riska meminta agar David di putuskan saja dan di jauhkan. Dewi menyetujui " oke, saya akan jauhkan David, tapi jangan beritahu orang tua ku " ujar Dewi. Riska langsung pergi masuk ke kelas dengan sangat senang.

Bel istirahat berbunyi, Dewi dan Mila ke kantin lalu David menghampiri tetapi Dewi langsung menjauhi David, David sangat bingung, Mila pun ikut juga dengan Dewi untuk menjauh dari David, tidak jauh posisi dari Riska, Riska dan geng nya langsung tertawa sangat kencang karna bahagia jika David di jauh kan oleh Dewi jadi Riska bisa mendekati David.

Dewi pergi ke samping gang kantin, ia bertemu dengan laki - laki anak kampus juga bernama Revan, laki - laki ini tampan dan terkenal berprestasi juga di kampus, Revan mahasiswa perokok yang suka bolos kampus, Revan menjadi suka bolos dan perokok karna Revan broken home, keluarga nya yang selalu ribut setiap saat membuat pikiran nya menjadi kacau hingga jadi malas untuk masuk kuliah dan mengikuti pelajaran.

Revan berkenalan dengan Dewi, mereka saling bertanya dan Revan bertanya ", Dew, Lo yang pacar nya anak basket itu kan yang namanya David si cupu " ujar Revan. Lalu Dewi menjawab " iya itu pacar gue tapi gue diam - Diam takut orang tua gue takut, gue belum boleh pacaran tapi Lo diam aja ya" ujar Dewi. David hanya senyum saja. Karna jam istirahat telah selesai dan jam bel berbunyi lagi, Revan langsung meminta nomor Dewi untuk sekedar chatan saja.

di kasih lah oleh Dewi tetapi Dewi bingung knpa Revan bisa tahu kalau dewi dan David berpacaran, ternyata Revan sering melihat Dewi dan David berboncengan pelukan dan selalu berhenti di gang kampus.

Dewi pun langsung ke kelas untuk melanjutkan pelajaran. Dewi masih takut untuk ngobrol dengan David karna takut Riska membongkar semua nya maka dari itu setelah bel pulang berbunyi, Dewi langsung berpamitan lebi awal dan sudah memesan taxi untuk pulang, di perjalanan Dewi di chat oleh David. "Yank kamu knpa ? Ko buru buru, aku di tinggalin" ujar David.

Lalu Dewi menjawab " iya aku gamau anak - anak sekolah tahu kalau kita pacaran, maaf ya David " ujar Dewi. David sangat memaklumi Dewi dan akhirnya mereka pulang kampus masing - masing.

Setiba nya dewi di rumah, Dewi sedangkan beristirahat,terdengar suara dering chat dari handphone Dewi, ternyata Revan yang mengechat Dewi

" Dew, ini gue Revan. Save ya nomor gue " ujar Revan. Dewi pun langsung menyimpan nomor Revan, karna tiba nya waktu untuk makan malam Dewi bersama orang tua nya. Pada saat ingin makan, Dewi merasa mual dan tidak nafsu makan, Dewi langsung menghadap wastafel karna sudah sangat mual.

Ibu Dewi menghampiri Dewi ke wastafel sambil memijat leher Dewi " kamu kenapa nak, kaya nya kamu kecapean deh jadi masuk angin gini " ujar ibu Dewi. Lalu Dewi hanya jawab " iya mah " ujar Dewi. Ibu Dewi langsung membawakan minyak kayu putih dan air putih hangat.

Lalu ibu Dewi langsung keluar kamar dan meminta Dewi untuk beristirahat saja, Dewi belum ada firasat apapun tentang rasa mual yang di alami nya.

Dewi lalu tidur dan beristirahat agar badan nya fit kembali karna besok pagi harus masuk kampus kembali, waktu pagi telah tiba, saat dewi ingin bersiap - siap untuk ke kampus,dan ingin sarapan masakan yang di masak oleh ibu Dewi, karna ibu Dewi masih dalam keadaan memasak, Dewi merasa kan mual lagi dan rasa nya sangat mual tetapi di tahan oleh Dewi jadi ibu Dewi tidak tahu jika Dewi mual lagi saat mencium bau masakan ibu nya.

Dewi lalu langsung pamit untuk berangkat ke kampus " lah deww.. itu ibu sudah masak, ko kamu ga makan dulu" ujar ibu Dewi.

" Tidak Bu, Dewi masih kenyang, ntar aja Dewi makan di kampus, Dewi lagi pengen makan bakso di kampus" ujar Dewi.

Ibu Dewi Tanpa rasa curiga lalu Dewi langsung berangkat ke kampus naik taxi. Sesampai nya di kampus, Dewi bertemu Revan, " heeyyy deww, apa kabar Lo, ko muka Lo pucat banget, Lo sakit ya? " Ujar Revan.

Lalu di jawab oleh Dewi " iya gue g enak badan, cuma masuk angin aja ko " ujar Dewi. Lalu Revan langsung meminjamkan jaket ke Dewi dan langsung di pakaikan oleh Revan, ternyata ada David yang melihat kalau Dewi di kenakan jaket oleh Revan.

David sangat cemburu melihat nya karna David sudah berstatus pacar Dewi, karna David sudah terbakar api cemburu, David langsung menarik Dewi dan melepaskan jaket Revan yang di kenakan oleh Dewi sambil di lemparkan ke arah Revan. " Jangan Lo dekatin pacar gue, (sambil melempar jaket) " ujar David. David langsung menarik tangan Dewi, tetapi Dewi melepas tarikan David.