NovelToon NovelToon

KUCING IMUT PRESDIR

Episode 1

Zena
Zena
Ugh. Eh.. A, Apa yang terjadi?!! Dimana aku miaw?!!
• NAMA KU ZENA, AKU ADALAH SEORANG MAHASISWI, TAPI MALAH MATI SAAT AKU HENDAK MELINTAS JALAN RAYA. DAN SEKARANG... JIWA KU MALAH MASUK KE TUBUH SEEKOR KUCING.. MIAWW:(
Zena
Zena
Hm.. Hmm..
Zena Mencium sebuah aroma lezat~
Zena
Zena
Wangi apa ini miaw?!
Zena
Zena
(Grukk). Ahh perurku mulai bernyanyi..
Zena
Zena
Arah wanginya berasal dari sana miaw!:D
Zena memasuki dapur
Zena
Zena
MIAWW!!!
Zena di angkat oleh seseorang, tapi... siapakah itu?
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Kucing jelek siapa yang menyuruhmu masuk kedalam dapurku?!
Ternyata itu Presdir Ruichi Ivan!
Zena
Zena
Turunkan aku miaw!! Aku lapar... dan kau siapa? Pria brengsek lepaskan aku!!
Dan Ruichi Ivan pun melempar Zena
Zena
Zena
ADUH!! SAKIT MIAWW!!!
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Kucing, kau terlalu berisik
Ruichi Ivan duduk di meja makannya
Zena
Zena
KAU PRIA TIDAK PUNYA HATI MIAWW!!!
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Hmm...? Kenapa aku merasa kau sedang memarahiku?
Zena
Zena
MIAWW!!!
Zena
Zena
*Apa pria ini bisa membaca isi hati orang?*
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Sudahlah.. Jangan mengeong lagi. Ini, cepatlah makan
Ruichi Ivan memberikan mangkuk berisi makanan kucing kepada Zena
Zena
Zena
APA INI MIAWW?!!
Zena
Zena
Ehh.. Sepertinya ini makanan kucing, a aku memang seekor kucing sekarang. TAPI AKU TETAPLAH BERJIWA MANUSIA!!!
Zena meledak dan membalikan mangkuk berisi makanan kucing tersebut
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Kenapa? Apa kau tidak menyukainya? Kalau begitu kau tidak perlu makan
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Charles! Bersihkan itu sekarang!
Charles
Charles
Baik tuan
Zena
Zena
Hiks... Aku hanya tidak menyukainya miaww:(
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Eh... Kucing jelek ada apa denganmu? Kau tidak mau memakannya, lalu apa yang ingin kau makan?
Zena
Zena
Miaww?! Aku Ingin makan paha ayam miaw!:D
Zena menunjuk sebuah paha ayam dengan tangan kucing kecil nya
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Kau ingin memakan ini?
Zena
Zena
*Mengangguk*
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Heh.. Kalau begitu kemarilah ambil
Ruichi Ivan tersenyum licik dan mengangkat paha ayam itu, Zena kesulitan untuk mendapatkannya
Zena
Zena
Aku tidak bisa.. itu terlalu tinggi
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Frttff... Apa hanya ini kemampuan mu kucing jelek?
Ruichi Ivan tertawa kecil dan semakin meninggikan paha ayam tersebut
Zena
Zena
Miaww!!! Aku sudah tidak tahan!
Zena
Zena
AKU TIDAK BISA!! DASAR PRIA JAHAT!!
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Kau tidak perlu marah, ini makanlah paha ayam mu
Ruichi Ivan memberikan paha ayam kepada Zena
Zena
Zena
Te, Terimakasih
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
*Kucing ini sepertinya mengerti bahasa manusia.. Menarik*

Episode 2

Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Apa kau babi, makan saja belepotan
Zena
Zena
Em... Aku kucing miaw!! Siapa yang kau sebut babi
Charles
Charles
Tuan, ada data yang perlu kau periksa
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Kucing jelek, kau tunggu disini
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Jangan berkeliaran sembarangan
Zena
Zena
Miaw!! Kau yang jelek
Zena
Zena
Lagi pula bagaimana aku bisa keluar dari sini?..
Zena
Zena
Lebih baik aku berkeliling saja, dari pada menunggu pria itu.. Hmp!
Zena pergi menuju taman depan rumah Ruichi
Zena
Zena
Ahh... disini udaranya lebih sejuk, eh.?...
Reina
Reina
Siapa yang membiarkan kucing jelek ini masuk!
Zena
Zena
Siapa dia? Apa dia pelayan disini atau... kekasih pria galak tadi?
Reina
Reina
APA YANG KAU LIHAT!!! KUCING JELEK!
Zena
Zena
Apa kau bilang?!!! Kau jelek miaww!!
Reina
Reina
Ahh!!!.... BERANINYA KAU MENCAKARKU!
Zena
Zena
Salahkan dirimu sendiri.. Hmp!
Reina
Reina
PELAYAN!!!
Pelayan
Pelayan
Nona Reina, ada apa?
Reina
Reina
Buang kucing busuk ini, bagaiman bisa di kediaman tuan Ruichi ada seekor kucing!
Pelayan
Pelayan
T, tapi..
Reina
Reina
KENAPA KAU DIAM SAJA! CEPAR BUANG KUCING INI ATAU AKU AKAN MEMECATMU!!
Sang pelayan ketakutan
Tetapi tidak dengan Zena
Mengapa?
Zena
Zena
Hmp! Dasar wanita busuk.. bagaimana bisa kau memecatnya?! Dia bukan pelayanmu!
Reina
Reina
Apa yang coba kau katakan?! Dasar kucing jelek
Reina
Reina
KENAPA KAU DIAM SAJA!!
Pelayan
Pelayan
B, baik nona
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Tunggu!
Zena
Zena
Eh?..
Reina
Reina
Tuan Ruichi~
Reina mendekati Ruichi Ivan dengan nada centilnya
Tetapi Ruichi Ivan menghempaskan nya
Reina
Reina
Aduh! Apa yang kau lakukan? Ini aku Reina!!
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Lalu?
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Charles, usir wanita ini keluar dari rumahku
Charles
Charles
Baik tuan
Reina
Reina
APA!
Reina
Reina
Aku adalah wanita yang dipilih oleh kakemu!! Kau tidak bisa mengusirku begitu saja
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Oh? Lalu.. Aku harus bagaimana?
Reina
Reina
Tentu saja kau harus bersikap lembut pada ku~
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Kucing liar, kemarilah!
Zena
Zena
Miaw
Zena melompat ketubuh Ruichi Ivan
Reina
Reina
APA!! Dia hanya kucing jelek, kenapa kau memangku nya?!!
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Beraninya kau menghina kucing-ku
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Charles bawa dia pergi!
Charles
Charles
Baik!
Reina
Reina
LEPASKAN AKU!!
Zena
Zena
Miaw... Mengapa kau mengusir kekasihmu?
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Hm.. Dia bukan kekasihku
Zena
Zena
Uh?
Zena
Zena
Kenapa kau mengerti miaw?
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Sudahlah...
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Apa dia memegang barang ku?
Pelayan
Pelayan
Tidak tuan, nona Reina hanya memaki dan memarahi nona kucing saja. Dan dia terus menyuruhku untuk membuang nya
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Aku peringatkan! Jika ada yang berani menyentuhnya, maka matilah dia!
Pelayan
Pelayan
B, Baik
Charles
Charles
Baik
.....
.....
...............
...................
Zena
Zena
Miaw
Zena
Zena
Kemana kau akan membawaku!
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Diamlah, kau akan mengetahui nya nanti!
Zena
Zena
Mmm...
Zena
Zena
Ah! Dimana ini?!
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Kau harus dimandikan
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Laina!!
Laina
Laina
Iya tuan
Zena
Zena
Siapa dia miaw?
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Dia adalah Laina.. Yang akan mengurusmu jika aku tidak ada disini
Laina
Laina
Kucing manis, kemarilah^^
Zena
Zena
*Dia terlihat sangan baik*
Ruichi Ivan memberikan Zena kepada Laina
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Lakukan tugas mu dengan baik, jika ada satu kesalahan saja.. kau tau konsekuensinya!
Laina
Laina
Baik Tuan!
Ruichi meninggalkan tempat tersebut
Laina
Laina
Kucing manis.. ayo kita mandi
Zena
Zena
Miaw!
Laina memandikan Zena dan setelah itu mereka pergi berkeliling
Next!!

Episode 3

Zena
Zena
Bunga apa itu miaw!
Laina
Laina
Ah.. Tunggu! Jangan berlari terlalu jauh!
Zena
Zena
Wahh.. harum sekali!
Zena
Zena
Ehh... Apa ini !!
Zena dikelilingi cahaya kecil
Zena
Zena
Ahhh!!!!!
Zena pingsan
Laina
Laina
Kucing manis! Ada apa?!
........
Zena
Zena
Um... Apa.. Apa yang terjadi?
Zena
Zena
Eh? Kenapa rasanya tubuhku sedikit berbeda
Zena
Zena
Apa karna cahaya tadi?
Zena
Zena
Eh? Kenapa di luar ribut sekali?
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
APA KAU TIDAK BECUS HANYA MENJAGA SEEKOR KUCING SAJA!!
Laina
Laina
Maaf tuan.. ini kesalahan ku
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
AKU HARUS MENGHUKUMMU!
Zena
Zena
Tunggu Miaw!!
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Em?
Laina
Laina
Eh? Kucing Imut?
Zena
Zena
Kau tidak boleh menghukum Laina! Dia tidak bersalah! Akulah yang pergi begitu saja
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Kau membela nya!
Zena
Zena
Dia memang tidak bersalah~
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Ugh!
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Kau keluar lah!
Laina
Laina
Terimakasih Tuan!
Zena
Zena
Em... Itu bagus
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Apa yang kau lakukan sampai bisa pingsan ?!
Zena
Zena
Aku hanya pergi ke arah bunga yang ada disana miaw!
Zena menunjuk ke arah taman bunga
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Hm.. Lalu bagaimana bisa kau pingsan?
Zena
Zena
Entah.. Aku juga tidak tau
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Aish.. Sudahlah, Istirahatlah
Zena
Zena
(Grukkk)
Zena
Zena
Emm.. Aku lapar>///<
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Fttff... Kau sungguh rakus
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Apa aku harus memberimu Ayam segar? Atau ayam panggang?
Zena
Zena
Mana bisa aku memakan ayam segar yang belum dimasak miaw!!!
Zena
Zena
Tentu saja aku ingin ayam panggang
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Baiklah...
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Pelayan! Masak ayam panggang untuk si kucing!
Pelayan
Pelayan
Baik Tuan!
................
Zena
Zena
WAHH!! INI TERLIHAT SANGAT LEZAT!
Zena
Zena
(Nyam..Nyam..Nyam)
Zena
Zena
ENAK MIAW!!
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Pelan- pelan.. tidak akan ada yang merebutnya darimu!
Zena
Zena
Kau tidak tau ini sungguh enak miaw!
Charles
Charles
*Tuan dia berbicara dengan seekor kucing selama beberapa hari ini, dia masih waras kan?*
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Fttfff...
Charles
Charles
*Astaga! Dia bahkan tertawa!*
Zena
Zena
Miaw?! Sepertinya aku sudah akan berubah!
Zena
Zena
Tapi... Bagaimana jika dia membunuhku karna aku adalah seekor siluman~
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Hm... Ada apa denganmu Kucing jelek?
Zena
Zena
Miaw!
Zena pergi meninggalkan meja makan dan pergi ketaman belakang
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Tunggu!
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Mau pergi kemana kau?!!
Zena
Zena
Jangan ikuti aku miaw!!!
Zena
Zena
AAHHHHH!!!!!
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Eh?!
Zena
Zena
Um... Gawat
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Kau...
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Sebenarnya kau ini apa?
Zena
Zena
*Gawat.. ini benar- benar gawat*
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Apa kau seekor siluman
Zena
Zena
Aku.. aku..
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Apa tujuanmu kemari!
Zena
Zena
Aku tidak..
Charles
Charles
TUAN!!!
Zena
Zena
Eh?
Zena kembali berubah menjadi seekor kucing
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Sialan! Kau harus memberikan penjelasan padaku
Zena
Zena
Oh tidak! Apa aku akan dibunuh..
Charles
Charles
Tuan, kenapa kau tiba- tiba berlari pergi?
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Tidak ada apa- apa
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Liana! Mandikan si Jelek
Liana tiba- tiba muncul
Laina
Laina
Baik!
Zena
Zena
AAA!!! Dari mana datang nya dia?!
Laina
Laina
Kucing imut kemarilah
Zena
Zena
Emm...
......
.....
Zena menundukan kepala nya untuk meminta maaf pada Laina
Laina
Laina
Eh!? Apa kau meminta maaf padaku?
Zena
Zena
(Mengangguk)
Laina
Laina
Fttfff.... Itu tidak perlu
Laina
Laina
Menjaga mu adalah sebuah kehormatan bagiku
Zena
Zena
Tapi...
Laina
Laina
Tuan sungguh menyukaimu, kau adalah makhluk pertama yang mendapat perhatiannya
Zena
Zena
Eh.. Sungguh?
Laina
Laina
Iya!
......
(Kreet) Suara pintu terbuka
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Apa yang kau inginkan?
Zena
Zena
Aku ingin minta maaf miaw
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Kau masih harus menjelaskan sesuatu padaku, jika kau tidak bisa menjelaskannya aku akan membunuhmu!!
Zena
Zena
MIAW!!
Zena
Zena
EHHH!!!
Zena kembali berubah menjadi manusia karna sebuah bunga yang ada di dekat jendela
Zena
Zena
A.. Apa yang terjadi
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Bagaimana bisa? Sebenarnya kau itu siapa?!
Zena
Zena
Aku.. namaku Zena, aku tidak tau kenapa ini bisa terjadi padaku. Tapi, sepertinya setiap aku menghirup bunga itu aku akan berubah menjadi manusia dan kucing!
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Bunga mawar berduri ini?
Zena
Zena
Iya
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Lalu.. Apa tujuanmu masuk ke kediamanku?!
Zena
Zena
Aku tidak memiliki tujuan apapun, aku hanya tersesat..
Presdir Ruichi Ivan
Presdir Ruichi Ivan
Bagaimana aku bisa percaya padamu!?
Ruichi mendorong Zena
Dan....
Next!!!!

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!