Bab 1 Aku Adalah Sampah
"Hei! Bajingan Jangan dasar sampah!"
"Kamu sampah tidak berguna untuk hidup!"
"Jika sampah di olah itu masih sampah legendaris!"
Perkataan itu masih teringat di benak Long Fai, dia adalah anak dari pangeran kedua. Ayah dia bernama Long Shi.
Sementara itu, ibu dia hanyalah pembantu di keluarga ini, dan kenapa dia bisa lahir di dunia ini adalah, tepat ketika ayahya Long Shi yang sedang mabuk berat tiba-tiba memperkosa pembantunya yang tak lain ibu dari Long Fai.
Ketika dia menginjak umur dewasa ibunya meningal karena penyakit tertentu. Sehingga sekarang dia menjadi bajingan yang malang dan menyedihkan.
Ketika Ibunya meninggal, ayahnya Long Shi seperti biasa menjadi dingin dan jarang bertatap muka.
Walau dia adalah sampah yang tidak bisa berkultivasi dengan setatus pangeran tidak ada orang yang secara terang-terangan untuk mengejek.
Tapi ketika dia di luar dalam keluarga, ejekan dan cibiran akan begitu banyak sehinga telinga dia menahan rasa sakit dan ingin menangis.
Dan kebetulan dia sedang di luar keluarga Long sehinga banyak cibiran yang sangat banyak.
"Hei! Sampah kenapa kepala kamu selalu menunduk apa kah kamu malu di lahirkan sebagai sampah!" Ada orang yang menghina Long Fai, orang itu bernama Chan Yu, dia adalah pangeran pertama juga di keluarga Chan.
Awalnya dulu dia adalah teman dekat, dan akrab bersama, tapi ketika memasuki umur 10 tahun, semua anak di keluarga masing-masing akan memasuki ujian bakat.
Dan ketika bakat Chan Yu di identifikasi dia mendapatkan bakat Harimau mas bertanduk dua.
Harimau dengan tanduk dua itu tergolong bakat darah yang kelas menengah dengan setatus pangeran dan sumber daya yang melimpah tentunya itu tidak akan sulit sama sekali.
Dan Jika bakat itu di budayakan tentunya akan melambung kelangit tujuh.
Lalu, Long Fai?
Ketika Long Fai mengidentifikasi dia dalam alat itu, tidak ada semacam tanda-tanda terbangunya bakat darah atau roh. Sehinga para penguji menjadi bodoh.
Anda adalah pangeran tapi hidup anda lebih rendah dari pengemis?
Memikirkan itu, para penonton dan para penguji menggelengkan diam-diam. Untungnya dia adalah pangeran sehingga dia tidak ada penghinaan.
Di saat itulah ketika Chan Yu melihat bahwa Long Fai tidak memiliki bakat apa pun sehingga yang tadinya memuja Long Fai dengan sanjungan sekarang menjadi menghina.
Ketika Chan Yu melihat Long Fai di luar keluarga Long, dia menghina Long Fai sangat semangat.
Saat ini dia sedang menghina Long Fai. Tapi dia melihat bahwa Long Fai selalu menunduk dan berjalan tanpa berhenti menghiraukan Chan Yu.
Saat ini Long Fai sangat takut hinga ingin kencing.
"Hei bajingan tunggu dasar sampah!" Chan Yu memarahi bahwa dia di abaikan. Dengan Chan Yu yang sudah membangkitkan darah, kekuatannya sudah berbeda dari pada manusia biasa.
Chan Yu melompat dan meraih bahu Long Fai.
Long Fai panik dan berteriak. "Kamu apa yang kamu lakukan! Aku tidak ada keluh kesah terhadap kamu!"
"Itu benar kamu dan aku tidak ada keluh kesah." Chan Yu berkata kepada Long Fai dengan tenang. Tapi tiba-tiba matanya licik dan berkata lagi. :"Tuan muda ini sedang dalam suasana hati yang baik berlutut lah di depan Tuan muda ini dan mengogong lah!"
"Kamu keterlaluan aku tidak bisa!" Long Fai membalas dengan cepat bahwa permintaan itu sungguh membuat dirinya malu.
"Kamu berani tidak sopan!" Chan Yu menjadi dingin dengan tangan kanan menekan bahu Long Fai sampai Long Fai jatuh dan berlutut.
Setelah berlutut kaki kanan Chan Yu menginjak keras Long Fai.
"Puf!"
Ketika Long Fai di injak dia langsung terjatuh dan dada nya menyentuh tanah dengan keras.
Karena tekanan itu sangat keras mulut Long Fai meludahkan darah.
" Sampah ini akibatnya tidak patuh terhadap Tuan muda." Chan Yu sangat menikmati perasan ini.
Setelah itu dia menendang Long Fai sampai berguling beberapa kali. Akibat tendangan inilah dia juga mengalami luka yang serius.
Luka yang hari kemarin belum sembuh sekarang bertambah lagi.
Dia sedang tergeletak dan tiba-tiba dia menemukan sosok cantik dengan jubah pink rambut terurai dan gunung sedikit berkembang dia sedang berjalan menghampiri dirinya.
Long Fai yang melihatnya bahagia dia tidak akan menujukan kelemahan kepada wanita yang dia cintai. Dengan itu dia berdiri dengan susah payah.
Dia long Fai berkata sambil mengaruk kepalanya. "Kamu Han Mei kenapa kamu juga berada...!"
"Cih dasar sampah!" Long Fai belum sempat menyelesaikan perkataannya tapi dia mendengarkan suara dari Han Mei yang begitu dingin dan itu seperti bukan Han Mei yang dia kenal dulu.
"Kamu apa yang kamu bicarkan, apakah kamu sedang membuat lelucon?" Long Fai berkata seperti itu, dia percaya bahwa Han Mei sedang bercanda.
Setidaknya itulah yang di pikirkan oleh Long Fai.
Tapi kenyataan sunguh kejam, dia melihat bahwa Chan Yu mendekati Han Mei dan yang tidak percayanya lagi adalah tangan Chan Yu meraih pingang Han Mei.
Dia juga melihat bahwa Han Mei tersipu malu.
Tiba-tiba dunia ini hancur, dia mengira ketika orang lain menghina dirinya, setidaknya Han Mei adalah yang menjadi penolong.
Tapi dia tidak menyangka bahwa orang yang dia percayai dan cintai akan berhianat.
"Kamu..!" Mata Long Fai menjadi merah dan langsung menyerang Chan Yu.
Chan Yu melihat sampah ini merasa geli sehingga dia dengan tenang melihat bagai mana sampah rendahan akan menyerang dirinya.
Ketika Long Fai sudah dekat, tapi tiba-tiba kaki Chan Yu menendang Long Fai sampai terpental jauh.
Long Fai tergeletak dan menatap kedua bajingan itu dengan ganas. "Kalian berdua sunguh bajingan aku akan mengembalikan pembalasan ini berkali lipat!"
Dia sedang marah-marah tapi sosok Chan Yu sudah di sampingnya sambil menginjak dada Long Fai sampai muntah darah.
"Kamu sampah kualifikasi apa untuk mengancam aku!" Kata Chan Yu, setelah itu dia menendang Long Fai hinga tidak sadarkan diri.
Sementara itu Long Fai setelah di tendang karena dia manusia biasa dia pasrah tanpa perlwanan apapun.
Dia pingsan dan menutup mata. Tapi dia sebelum menutup mata melihat tatapan Jijik Han Mei kepada dirinya sehinga hati ini mengalami rasa sakit yang biasa.
Dia berpikir bahwa kenapa dunia ini tidak adil, kenapa dia menjadi sampah.
Setelah itu Long Fai pingsan tak sadarkan diri.
..
Sudah beperapa jam atau beperapa hari, dia membuka matanya dan itu sudah ada di dalam kamar yang bobrok.
Dengan setatus pangeran dia hanya menempati kamar yang bobrok dan itu hanya sebatang kara. Ngomong-ngomong kenapa dia sudah ada di dalam kamar mungkin pelayan yang di perintahkan oleh Ayahnya untuk menjemput anaknya yang sedang tergeletak di jalan.
Di dalam kamar yang sepi.
Mata Long Fai menatap ke atas dengan air mata yang sangat deras.
"Aku tidak ingin seperti ini aku adalah Protagonis!" Dia berbicara kepada diri sendiri.
Karena dia mempunyai rahasia yang orang tidak di ketahui. Dia sebenarnya bukan dari dunia ini tapi dia adalah berasal dari Bumi tempat yang indah dan tentram.
Sementara itu alasan kenapa dia di pindahkan di dunia ini, bermula karena dia adalah lulusan SMA terbaik di kota itu. Ketika kelulusan di mulai dan dia mengetahui bahwa dia lulus, semua siswa merencanakan ber parwisata ke tempat gunung untuk merayakan perayaan kelulusan semua murid kelas.
Ketika dia mendaki gunung entah kenapa dia ingin kencing, dan kebetulan di samping ada pepohonan yang rimbun sehinga dia memutuskan untuk kencing di situ.
Ketika hendak kencing dia melihat tulisan bahwa tempat ini di larang kencing. Tapi dia bandel dan nekat tetap untuk memutuskan kencing di sini.
Jika ketahuan mungkin hanya di denda 5000 ribu. Ketika dia kencing dia tanpa sengaja air itu menyiprat ke sebuah nisan.
Nisan itu seperti pedang dan ada gambar Naga yang melingkari dengan berwarna Emas. Tapi dia menghiraukan sampai tiba-tiba ada kejadian aneh dia melihat bahwa Nisan itu, tiba-tiba bercahaya dan itu sangat silau sehinga dia menutup mata.
Setelah menutup mata dia membuka mata. Begitu dia membuka mata dia kaget karena dia sudah berada di tubuh orang lain yaitu tubuh yang bernama Long Fai.
Awalnya dia semangat sebagai transmigran tentunya dia mempunyai sebuah jari emas. Tapi dia sudah menunggu selama 3 tahun jari emas itu tidak muncul.
Entah Jari emas sistem Artefak dewa cincin yang berisi roh pendahulu itu tidak ada, sehinga dia mengalami bahan ejekan selama 3 tahun, sehinga dia ingin menangis dan menyesal karena telah kencing di situ.
Dan pemilik tubuh ini dia meningal karena siksaan yang dia alami.
Dengan luka yang masih serius, dia mencoba berdiri dari tidurnya. Kebetulan di samping tempat dia tidur ada bukit yang indah sehinga dia akan pergi untuk menghilangakan rasa frustasi.
Setelah beberapa menit dia sudah di atas bukit sambil memandang ke atas. Setelah lama memandang ke atas, dia berteriak. "Hei Dewa bajingan aku adalah transmigarasi kenapa kamu tidak meberikan sebuah jari emas!"
"Aku sungguh lelah di dunia ini! Dewa sialan aku ingin kembali ke Bumi!"
Long Fai berteriak sangat keras dan tekanan betin itu juga sedikit berkurang. Dia sedang menatap lurus ke langit tapi tiba-tiba ada benda yang sangat cepat dan itu seperti cahaya yang berkedip.
Ketika cahaya itu sudah dekat Long Fai langsung panik tapi entah kenapa dia tidak bisa bergerak sehinga cahaya itu melesat dan memasuki kedalam tubuh nya.
Ketika benda itu memasuki tubuh Long Fai tiba-tiba pandangan dia gelap dan terjatuh tak sadarkan diri.
Bab 2 Jari Emas Ahirnya Datang.
Ketika Long Fai sedang tergeletak dan tidak sadarkan diri, ada pemandangan aneh di sekitar tubuhnya.
Bermula dari luka yang serius dan luka yang membekas itu sembuh dengan kecepatan mata telanjang.
Dan Long Fai merasakan bahwa dia sedang tertidur lelap tanpa beban apapun dan ini sangat nyaman.
Sampai menjelang pagi, dia terbangun akibat ada cahaya matahari yang mengenai matanya.
Dengan silau dia memincing matanya dengan perasaan silau.
Pada saat itu, dia teringat bahwa ada benda aneh yang menghantam ke tubuhnya sehinga dia kaget langsung duduk terus memeriksa bagian semua tibuh.
Dia memeriksa. Namun, tidak menemukan hal kelainan pada tubuhnya, tapi ketika dia sedang memeriksa melihat bahwa luka di tubuhnya sudah sembuh dia terkejut sampai berdiri.
"Luka aku sudah sembuh?" Long Fai berguman bahwa ini sangat aneh. Bukan hanya itu saja dia juga bisa merasakan aura yang ada di sekitarnya.
"Apkah aku sudah menjadi kultivator?" Tangan Long Fai bergetar dan berkeringat.
Untuk meyakinkan bahwa semua ini bukan mimpi, dia menjalankan teknik dasar.
Dia mencoba bersila dan memejam matannya. Setelah mata terpejam dia melihat bahwa benang warna warni di sekitarnya memasuki tubuhnya.
"Oh ternyata benar aku sudah menjadi kultivator!" Dia Long Fai berteriak dalam hati dengan semangat.
Kemudian dia mengikuti garis warna-warni, setelah mengikuti dia kaget dan terpana, dia melihat bahwa tali Aura itu memasuki ke sebuah benda.
Dan benda itu dia mengenalinya.
"Bukankah itu Nisan yang aku kencingi di bumi?" Long Fai tidak akan salah apa yang di lihat di matanya.
Nisan itu seperti pedang dan ada gambar naga yang melingkari di semua tubuh nisan yang berbentuk pedang.
Tepat ketika dia sedang mengamati, tiba-tiba nisan itu membuat getaran, getaran itu mengenai pikiran Long Fai.
Ketika getaran itu mengenai Long Fai tiba-tiba ada suara yang mengaum di benaknya.
"Aku adalah naga Taiko!
Naga yang mendominasi di seluruh alam
Aku terbang di dunia ini selama 1000 tahun dan mengguncang seluruh alam!"
"Ketika tubuhku muncul di dunia dengan nafasku seluruh planet akan runtuh. Aku adalah raja para monster setiap raungan aku akan menembus jagad raya."
"Semua para dewa tunduk terhadap aku! Siapa aku aku adalah Naga Emas Taiko!"
Suara itu mengaum di benak Long Fai, sehinga kepalanya pusing. Bukan hanya itu saja setelah getaran dari nisan itu, tiba-tiba ada informasi latihan seni bela diri di benaknya dan anehnya itu sudah tertanam di benak Long Fai.
Seseolah dia sudah mempelajari teknik ini hingga lama.
Dia memeriksa latihan ini. Latihan ini dengan teknik Tubuh Naga Mas Taiko. Teknik ini mempunyai 1000 urat nadi. Ketika anda membuka semua urat nadi anda akan bisa berubah menjadi taipan Monster Naga yang mendomimasi.
Dan ketika urat nadi semakin banyak yang di buka maka kekuatan Fisik akan meningkat dan menjadi keras.
Dengan pukulan dia bisa meruntuhkan seluruh pelanet.
Ini sangat mengagumkan.
Bukan hanya itu saja dia juga mendapatkan manual teknik kultivasi bernama sutra hati taiko.
Sutra hati taiko menurut informasi kecepatan penyerapan aura menjadi dua kali lipat cepat dari pada praktisi.
Ini adalah hal yang baik bagi Long Fai.
Seperti yang anda tahu di dunia yang dia tinggali di sebut Benua Tongtian. Setidaknya di benua ini salah satunya ada empat negara yang mendominasi. Sebut saja negara ini Kaisar Timur, Dinasti Dayan, Kaisar Nalan dan kekaisaran Wudang.
Dan para kultivator di sini ada beberapa tahapan yaitu.
Tahap awal pemurnian, tahap fondasi, tahap tubuh inti dan tahap mahayana. Ketika sudah melewati itu semua akan ada satu tahapan lagi yaitu tahapan megatron.
Ketika anda melewati tahap Megatron anda sudah menjadi peri.
Sementara itu di semua tahapan ada sembilan lapisan ketika sudah melewati sembilan lapisan itu, anda akan naik ranah tingkat.
Dan Long Fai sekarang berada di dinasti Dayan. Dinasti dayan setidaknya ada keluarga yang menonjol salah satunya adalah Keluarga Chan, Han, dan Qin. Di antara keluarga itu yang paling mendominasi adalah keluarga Long. Dengan ayah yang menjadi Patriak dan pangeran pertama yang di sebut Jenius yang mendominasi dari pada keluarga lainya, sehinga keluarga lain tidak segan-segan terhadap keluarga Long.
Pangeran pertama sekali gus saudara pertama Long Fai adalah bernama Long Yu.
Long Yu dan dia jarang bertemu karena kejeniusan nya dia sudah menjadi angota Sekte Angsa Putih.
Sekte Angsa Putih, adalah sekte peringkat dua yang populer dan sekte yang pertama adalah Sekte Bulu Elang.
Setelah mendapatkan teknik dari nisan itu dia mencoba duduk bersila menjalan kan metode sutra hati taiko.
Hanya beberpa menit dia membuka matanya, bahwa di sudah memasuki tahap permurnian dengan tingakat 3.
"Ini..!" Long Fai terkejut kecepatan kultivasi ini sunguh mengerikan.
Tapi ketika hendak berkultivasi lagi tiba-tiba urat nadinya pecah dan mulut itu menyemprotkan darah lagi sehingga dia turun lagi menjadi manusia biasa.
"Sial! Aku tidak ingin menjadi sampah! Kenapa nadi aku juga sampah!" Kata Long Fai berteriak dengan engan.
Seseolah mengetahui pikran Long Fai tiba-tiba nisan itu membuat getaran lagi. Getaran itu tiba-tiba merubah akar sepritualnya menjadi tebal dan menjadi emas.
Bukan hanya itu saja, tiba-tiba urat nadi itu melilit dan menyatu ke nisan yang ada di dalam benaknya.
Ketika benda itu menyatu dia seseolah bahwa nisan itu adalah bagian dari miliknya dan tak pernah di gantikan.
Long Fai juga terkejut bahwa urat nadinya di tingkatkan menjadi emas.
Anda tahu bahwa urat nadi emas adalah urat nadi yang sangat langka dan ini tidak boleh di bocorkan.
Setelah memikirkan ini dia ahirnya tertawa ke atas.
"Hahaha sial ahirnya aku bisa menjadi kultivator dan nisan ini adalah jari emas aku!"
"Tungu kalian kamu yang sudah menghina aku akan aku kembalikan selusin lipat!"
Kemudian setelah merasakan siksa batin menghilang, dia sekali lagi berkultivasi. Hanya beberapa menit sudah tahap pemurnian dengan lapisan ke 3 lagi.
Dia tidak berhenti setelah itu dia mencoba lagi dan memasuki lapisan ke 4.
Dia kawatir bahwa dengan kecepatan peningkatan ini hanya berapa tahun sudah menjadi dewa.
Kemudian dia mengalihkan dengan belajar tubuh emas taiko.
Dalam 5 jam dia sudah membuka pintu nadi ke 10. Dia mencoba meninju ke sebuah pohon besar.
"Bang!"
"Ini..!" Long Fai tiba-tiba bodoh dia hanya memukul dengn ringan tapi dia tidak menyangka akan begitu hebat kekuatan pukulanya.
Dia memunculkan ide jika tidak berkultivasi dan hanya membuka pintu nadi apakah dia akan menjadi kuat?
Kemudian dia mencoba melatih teknik tubuh emas naga taiko, sampai berlarut waktu sudah 5 jam dia berlatih dan sudah membuka setidanya 13 pintu nadi.
Dia berhenti berlatih.
Karena dia merasa gerah Long Fai pergi ke air terjun. Kebetulan 100 meter dari sini ada air terjun yang cukup segar.
Long Fai pergi kesitu.
Setelah tiba di air terjun dia membuka semua bajunya sehinga adik laki-laki yang tidak terlau besar terlihat dengan mata telanjang.
"Woahhh!"
"Sungguh menyegarkan!"
Dia salto dari batu ke bawah seperti di kehidupan bumi.
Dia berenang renang dengan bahagia tapi ketika dia sedang berenang tiba-tiba ada wanita yang melompat dari atas dan itu juga sedang mandi hanya saja wanita itu mengunakan baju tipis.
"Ghuahh!! Air ini sunguh sangat menyegarkan..!" Wanita itu tertawa bahagia. Tapi ketika tawa bahagia belum di lepaskan seluruhnya dia tiba-tiban melihat ada pemuda yang sedikit tampan menatap dirinya dengan bodoh.
Wanita itu melihat Long Fai, Long Fai juga melihat wanita itu.
Tiba-tiba...
"Ahhhhh dasar kamu bajingan mesum berani sekali mengintip..!"
Bab 3 Wanita Tidak Punya Otak.
"Brengsek...! Dia mau menyerang aku!" Mulut Long Fai berkedut ingin memarahi wanita ini dalam hati.
Long Fai melihat bahwa wanita itu menyerang dirinya, sehinga dia panik dan melompat dari air untuk menghindari wanita itu yang hendak menembakan jurus.
"Hei kamu tungu ini salah paham!" Long Fai berkeringat deras, tapi sekali lagi posisi ini salah , dengan tubuh telanjang ahirnya adik laki-laki milik Long Fai terlihat oleh mata telanjang wanita itu.
"Kamu bajingan mesum tak tahu malu..!" Setelah wanita itu berteriak, tiba-tiba di tangan itu bercahaya emas, cahaya itu langsung melesat menyerang Long Fai.
"Sial wanita ini sunguh berniat untuk menyerang!" Long Fai menangis, dan ahirnya terkena serangan cahaya emas itu dan terpental sepuluh meter.
Wanita itu yang menyerang Long Fai juga terkejut sekaligus malu, di lihat dari permukaan bahwa bocah itu adalah manusia biasa sehinga dia menyesal karena menyerang.
Tapi wanita itu terkejut setelah mendengarkan suara yang memarahi.
"Bajingan sial kamu wanita dasar tidak punya otak!" Long Fai berdiri sambil menunjuk wanita itu dengan marah.
Wanita itu terpana ketika dia di marahi oleh bocah itu. Dia mengira bahwa serangan yang tadi dia lakukan akan melukai bocah itu, ketika dia hendak mendekati untuk meminta maaf tapi dia malu karena dia tahu bocah itu bertelanjang bulat.
Dia ahirnya membuat permintaan maaf dengan jarak menjauh. Tepat ketika dia akan mengeluarkan kata-kata maafnya dia tidak mengira akan di marahi oleh bocah itu mengunakan kata-kata bahwa dirinya memiliki kepala besar.
Wanita itu marah lagi dan berkata. "Apa kamu mengatakan aku bahwa tidak punya otak!"
"Iya kamu tidak punya otak!" Long Fai juga membalas dengan cepat.
"Sial..!" Wanita itu marah langsung bergegas ke arah Long Fai untuk menyerang lagi.
Dengan ranah tahap fondasi, seharus nya wanita itu tidak merasa kesulitan untuk membunuh bocah itu.
Dia melompat dan sudah di dekat long Fai, tangan kanan ingin meninju pipi Long Fai.
"Apakah dia ingin membunuh aku?" Dia Long Fai tiba-tiba menjadi serius.
Ketika tangan wanita itu hendak mengenai pipinya, tangan Long Fai langsung menangkap kepalan wanita itu.
Wanita itu langsung kaget, karena kepalan itu di tangkap dengan tangan kosong sehinga dia membangkitkan rasa ingin tahu.
Seni bela diri apa yang dia gunakan.
Setelah menangkap Long Fai melempar wanita itu seperti karung sampah. Dan lemparan itu sangat jauh.
"Bom!"
Wanita itu terjatuh dan menabrak batu. Dia tidak menyangka bahwa dirinya yang di sebut jenius akan kalah sama manusia biasa.
Dia berdiri dengan marah langsung berlari dengan beringas untuk menembak lagi ke manusia biasa itu.
Sementara itu, Long Fai melihat bahwa wanita gila itu hendak menyerang lagi, dia dalam hati berpikir bahwa anda adalah wanita gila.
Ketika tembakan wanita itu, mengarah kepadanya, entah kenapa kecepatan menjadi lambat, dia juga merasakan bahwa Sutra Hati Taiko terus ber operasi.
Dia juga berpikir tanpa berlatih ranah juga akan meningkat dengan sendirinya.
Wanita itu sudah di dekatnya dan mengunakan tangannya untuk memukul Long Fai, tangan wanita itu bercahaya emas.
Tapi Long Fai tanpa rasa takut langsung menghindar dan di saat itu...
"Plakkk"
Wanita terbang lagi karena terkena tamparan di pipinya. Setelah itu dia mengusap pipinya yang merasa mati rasa akibat tamparan.
"Kamu menampar aku..!" Wanita itu melototi dirinya, tapi dia Long Fai melototi balik dengan tanpa rasa takut.
"Aku menampar kamu jadi apa!" Long Fai berpikir bahwa ini adalah pelajaran baginya karena dia memfintah dirinya bahwa anda adalah bajingan mesum yang ulung.
Anda menerobos sungai ini, tanpa melihat sekelilingnya jadi, tidak ada alasan dia memarahi dengan wanita otak kosong.
"Kamu...!" Wanita itu ingin menangis, dia kena marah habis-habisan oleh manusia biasa itu.
Long Fai mengabaikan, dengan itu, dia memakai celana dan bajunya. Setelah itu, dia pergi meningalkan wanita itu sendirian.
Dia Long Fai tidak peduli bahwa wanita itu menangis apa tidak. Tapi, ketika dia sedang berjalan pelan dan tidak pelan ada suara wanita lagi yang lebih galak memarahi dirinya.
"Berani sekali kamu melukai Tuan Nalan Rua.!" Wanita itu suaranya sangat galak, sehinga Long Fai yang mendengarkan itu sangat terkejut.
Long Fai terkejut lebih itens karena di depanya ada sosok yang sangat angun, dia menilai bahwa umur di atas dirinya.
Long Fai tidak bereaksi, dan dia juga melihat bahwa wanita itu menebas dirinya mengunakan pedang.
"Sial dia ingin membunuh aku..!" Long Fai ingin menangis tapi tidak ada air mata, dia lengah dan ahirnya terkena tebasan di perutnya, setelah itu dia terbang seperti layang-layang putus.
Long Fai terkena tebasan itu dia merasakan sedikit sakit di area perutnya. Tapi tiba-tiba dia merasakan bahwa Tubuh Emas Taiko membuka satu nadi, sehinga dia terkejut.
"Apakah dengan pemukulan dia bisa membuka nadi satu persatu?" Dalam benak Long Fai dia berpikir seperti itu.
Tapi dengan situsasi ini dia tidak gegabah apa lagi berhadapan dengan wanita yang tidak punya otak, dia harus berpura-pura mati biar masalah ini ber ahir.
"Kamu.. kamu berlebihan dan membunuh manusia biasa itu..!" Nalan Rua berkata pelayanya bahwa dia begitu berlebihan.
"Aku..aku maaf kan aku.. aku hanya melindungi Tuan Nalan untuk memastikan keselamatanya." Pelayan itu berkata dengan gugup, dan pelayan itu bernama Su Yan.
Setelah berkata Su Yan Melihat bahwa Tuanya sedang menghampiri pemuda itu. Tapi, Su Yan meraih tangan Nalan Rua dan berkata seperti ini. "Tuan mending kita pergi takut orang tua anak ini, tahu bahwa kita yang membunuh nya!"
Alasan Su Yan berkata seperti itu adalah dia tidak ingin reputasi tuanya menjadi jelek sehinga dia mencoba untuk membujuk Nalan Rou untuk bergegas cepat untuk meningalkan sungai ini.
"Yah!" Nalan Rua mengangukan kepalanya dia mengerti magsud apa yang di katakan oleh pelayanya. Dengan itu dia memakai baju dan berkata dulu. :"Ini akibatnya kamu berani mengintip tuan ini, ingat di kehidupan selanjutnya jangan menjadi mesum. Berbaktilah..!"
Setelah mengucapkan mereka berdua melompat tingi dan menghilang dari pandangan.
Long Fai yang tergeletak setelah mendengar apa yang di katalan Nalan Ruo langsung berkedut mulutnya.
"Bajingan apakah kamu menfitnah aku..! Jelas-jelas kamu yang menerobos di sungai ini, berani sekali kamu memfintah aku bahwa aku cabul..!" Long Fai sangat marah.
Dia berpikir apakah aku adalah manusia rendahan? Tapi jelas-jelas dia sudah memasuki permurnian dengan lapisan 4.
Long Fai bingung dia memutuskan pulang dan mengecek ke alat untuk mengidentifikasi apakah bakat disa sudah di bangkitkan dan ranah nya sudah di tingkatkan.
Dia juga mengepalkan tangannya bahwa jika dia tidak mempunyai tubuh emas taiko mungkin dia mati lebih cepat. Sehinga dia memutuskan meningkat kan kekuatanya setelah itu dia jika bertemu dengan wanita itu lagi akan dia tampar pantatnya.
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!