NovelToon NovelToon

Lord System

Chapter 01

Di suatu ruangan yang gelap seorang remaja tengah fokus menatap layar komputer di depannya.

Dan dari layar monitor tersebut terlihat berbagai macam artikel tentang bagaimana cara bunuh diri yang baik.

" Jika Alkohol dan deterjen di campur maka akan menciptakan sebuah racun yang mematikan " ujarnya sambil membayangkan kemungkinan yang terjadi.

Dia dengan segenap jiwa dan raga mencari cara untuk mengakhiri hidupnya yang malang ini, dia sudah bosan akan kehidupan yang seperti ini terus.

Dan remaja yang memiliki kehidupan yang malang ini bernama Tang San seorang remaja berumur 17 tahun yang ingin mengakhiri hidupnya.

...***...

...Keesokan harinya tepat di pagi hari....

...Ding..Dong!...

Sebuah bel pintu rumah nya berbunyi, Tang San yang terbangun akibat suara bell itu segera bangkit dari ranjangnya dan pergi ke pintu masuk.

...Ding... Dong...

" Baik..baik aku datang " ujar Tang San yang terlihat masih mengantuk bahkan untuk berjalan sedikit layu.

Setelah sampai di pintu masuk Tang San membukakan pintunya dan ternyata ada seseorang yang mengirimkan paket kepadanya.

Dia tidak tahu siapa orang yang mengirimkan nya paket ini, padahal ia tidak sedang memesan barang online apapun.

Namun di kotak paket itu tertera. " Untuk Saudaraku Tang San " begitulah isi tulisannya, yang pasti paket ini berasal dari keluarganya.

Ohh iya Minggu lalu Tang San di pecat dari pekerjaannya karena sebuah tuduhan palsu, dan parahnya lagi gajinya tidak di keluarkan sama sekali oleh bosnya, jadi selama dia hidup setelah kematian orang tuanya, Yang San di rawat oleh saudaranya meskipun para saudaranya itu terlihat sangat tidak suka dengannya.

Dan juga pacar yang selama ini ada untuknya kini dia berselingkuh dengan sepupu tang san tanpa sepengetahuan nya,

Dan parahnya pacar dan sepupunya itu mengkhianati tang san dan pergi membawa uang yang telah ia kumpulkan, dan kejadian ini bukanlah yang pertama kali baginya.

" Cih! Kalian masih memanggil ku saudara setelah apa yang kalian lakukan padaku. " ucap Tang San sambil membuka bungkusan kardus yang di berikan petugas pengantar paket itu.

Dan ternyata isinya hanyalah minuman kaleng bersoda yang jumlahnya cukup banyak.

Seketika Tang San hanya menatap isi paket itu dan ini adalah lelucon terburuk yang mereka lakukan kepadanya dan tanpa sadar tang san perlahan-lahan ia mulai tertawa.

" Haha..haha..haha minuman bersoda yah... "

" Sialan! "

...Bangg! ...

Tang San menendang kardus berisi minuman soda itu hingga terlempar ke berbagai arah, kemudian dengan perasaan yang marah bercampur kesal ia memutuskan untuk pergi keluar rumah.

Di dekat rumahnya ada sebuah hutan dan hutan itu memiliki jurang, lalu Tang San pergi ke dalam hutan tersebut.

Hutan yang terlihat sepi ditambah suasana hati Tang San yang sangat tidak baik, menjadikan hutan ini sebagai alat perantara antara dunia ini dan akhirat.

Lalu Tang San menuju sebuah area yang memiliki jurang yang sangat dalam, bisa di lihat di bawah jurang ini sangatlah curam dan berbahaya banyak sekali bebatuan yang besar.

" Selamat tinggal dunia yang penuh orang-orang sampah! Selamat tinggal para bajingan!., sudah tidak layak lagi dunia ini ku tinggali, Ayah ibu aku akan menyusul kalian.. " ucap Tang San dan dengan segera ia melompat ke dalam jurang.

Tanpa di duga Tang San akan mengakhirinya dengan cara seperti ini, terlepas dari dunia ini adalah bagian dari keinginan nya. Dan ia berharap tentang adanya kehidupan kedua setelah kematian, jika memang ada maka ia berharap bahwa kehidupan keduanya itu tidak bernasib sama dengan yang pertama kali.

...****...

Di dunia yang serba putih seorang pria tengah tergeletak di sana, dan sebuah cahaya yang begitu terang datang menghampiri pria itu sambil berkata,

" Bangunlah anak muda! " Ucap cahaya itu dengan lantang.

Mendengar ada sebuah suara yang ia dengar sontak membuat orang itu terkejut dan segera bangkit terduduk.

" S-siapa disana!? " Ucap orang itu sambil menoleh ke kiri dan kanannya, namun ia tidak melihat siapapun yang ia bisa lihat hanyalah sebuah cahaya yang begitu menyilaukan.

" Aku adalah dewa, aku memanggil jiwa mu yang telah mati ke hadapanku untuk memberikan hadiah "

" Hadiah ?? Dewa ?? Apa maksudnya itu? " Tanya orang itu yang tak lain adalah Tang San ia sama sekali tidak mengerti apa yang sebenarnya terjadi saat ini.

Bukannya ia sudah mati akibat terjun ke dasar tebing, lalu kenapa dia bisa ada di tempat ini, apa jangan-jangan ini adalah akhirat ?.

" Aku sangat prihatin dengan kehidupan mu yabg begitu sengsara, maka dari itu aku akan memberikan kehidupan kedua di dunia lain untuk mu dan juga aku sudah memberikan sebuah hadiah Spesial padamu, dan sekarang tanpa membuang waktu segera pergi ke kehidupan keduamu "

" E-ehh ... Tung-..." Ujar Tang San yang belum selesai berkata namun tiba-tiba saja tubuhnya sudah perlahan menghilang tanpa ia mengerti maksudnya

Chapter 02

" Uwaaa.. hah hah hah " teriak seorang pria yang sedang terduduk di atas ranjangnya, di tubuh pria itu terdapat perban yang menyelimuti tubuhnya.

" D-dimana aku ? " Ucap pria itu yang tak lain adalah Tang San yang sudah berada di tempat yang berbeda sebelumnya.

Ketika sedang melihat-lihat area sekitarnya dan memikirkan apa yang sebenarnya terjadi padanya, tiba-tiba sebuah suara mulai terdengar di kepalanya.

...Ding!...

...{ Halo Tuan, Saya adalah Lord System, yang di berikan oleh sang dewa kepada tuan sebagai hadiah yang akan memandu tuan di dunia ini.} ...

Suara aneh itu muncul di dalam kepalanya momen ini sama seperti yang terjadi di tempat aneh itu, hal aneh pertama ia bertemu dengan cahaya yang mengaku sebagai dewa dan sekarang ada suara aneh lagi yang berkata akan menjadi pemandu di dunia ini.

Keuk~

Muncul sebuah ingatan dari pemilik tubuh ini sebelumnya. Semua ingatan yang di milikinya mulai masuk kedalam ingatan Tang San.

Pemilik tubuh ini bernama Tang San sama seperti dirinya di bumi, dia adalah seorang anak ketiga dari pasangan Tang Hui dan Ning Yue.

Tang Hui adalah seorang pemimpin dari klan Tang di kota Lin'an. Dan sosok Tang San di kota Lin'an di cap sebagai sampah yang tak bisa berkultivasi.

Dan ini juga merupakan momok aib bagi klan tang yang notabene adalah salah satu dari 3 klan besar di kota.

Karena Tang san adalah aib yang bisa menimbulkan kesan buruk bagi Klan Tang,

Para pihak petinggi Klan Tang ataupun pihak keluarga Tang San memutuskan untuk menyingkirkannya.

Alasan kenapa Tang San di bunuh lantaran Tang San terkenal karena seorang sampah yang tidak memiliki basis kultivasi di tubuhnya.

" Antara dirimu dan aku sama-sama memiliki nasib yang buruk "

...(Memulai mencocokkan data kepemilikan Lord System)...

...1% >>> 25% >>> 57% >>> 74% >>> 90% >> 100%...

...(Selamat tuan berhasil menjadi pemilik Lord System)...

...(Selamat tuan mendapatkan Kotak Emas)...

...(Apa anda ingin membukanya ?)...

...(Ya/Tidak)...

" Ya " ucap singkat Tang San

...(Memulai proses membuka kotak emas)...

...Ding!...

...•(Selamat tuan mendapatkan buku teknik tingkat langit 'Pukulan penghancur')...

...•(Selamat tuan mendapatkan tubuh kaisar dewa)...

...•(Selamat tuan mendapatkan tiket pemanggilan bawahan)...

...•(Selamat tuan mendapatkan Point 5000)...

Banyak sekali dentingan yang terdengar di dalam kepala Tang san, hanya dari membuka satu kotak saja ia sudah mendapatkan banyak hadiah dari sana.

'' San-gege..? Kau sudah sadar ? " Ucap suara wanita yang baru saja datang sambil membawa seember air.

Tang San pun melihat wanita itu, dan ingat bahwa ia adalah Xiao Lien tunangannya, ia adalah orang yang paling peduli dengan Tang San.

Xiao Lien adalah putri kedua dari Klan Xiao, yang mana Klan Xiao termasuk dalam jajaran 4 klan besar kota Lin'an. Ia juga memiliki paras yang sangat cantik dan juga memiliki sifat yang lemah lembut.

Semua pemuda di kota pun sangat tergila-gila dengan dirinya, namun bagi Xiao Lien tidak ada seorangpun yang dapat menggantikan posisi Tang san di hatinya.

Karena hal itulah, Tang san sering di bully oleh orang-orang yang merasa iri padanya, menurut pandangan mereka, Tang san hanyalah seorang sampah, mana bisa ia mendapatkan hati sang gadis tercantik di kota.

Namun, ketika Tang san melihat wajahnya Xiao lien seperti ada yang berbeda dari apa yang ia lihat di dalam pikiran nya itu.

Xiao Lien berjalan secara perlahan-lahan dengan sebuah tongkat di tangan kanannya.

" A-apa dia buta ? "Gumamnya.

Melihat hal itu entah kenapa Tang San segera bangkit dari ranjangnya dan mendekat kepada Xiao Lien.

" a-ada apa dengan penglihatan mu ? " Tanya Tang San karena terkejut melihat kondisi tunangannya.

" A-ahh ini? .. lebih baik kita duduk terlebih dahulu lalu aku akan menceritakan nya pada gege " ucapnya sambil tersenyum kepada Tang San.

Lalu Tang San membantu Xiao Lien untuk duduk di sebuah kursi yang tak jauh darinya.

Lalu Xiao Lien mulai bercerita pasal apa yang terjadi pada penglihatan nya ini, ia berkata bahwa sepupu Tang San yang bernama Tang Su datang padanya sehari sebelum Tang San di nyatakan hilang.

Di pagi hari Klan Tang datang ke kediaman Klan Xiao untuk membicarakan tentang pertunangannya Xiao Lien dengan Tang San di batalkan dan di gantikan dengan Saudaranya yaitu Tang Su.

Namun Xiao Lien menolaknya dan tidak akan menikah kecuali dengan Tang San, dan sejak saat itulah Klan Tang marah kepada Klan Xiao atas tindakan dari Xiao Lien.

Pada malam harinya Tang Su datang ke kediaman Klan Xiao dan menyusup ke kamar Xiao Lien, lalu ia melemparkan botol cairan racun bunga api ke wajah Xiao Lien untuk membuat cacat pada wajahnya Xiao Lien.

Untungnya Xiao Lien berhasil mengetahui keberadaan Tang Su di kamarnya dan dengan Reflek menutupi wajahnya dengan selimut.

Namun tidak semua wajahnya tertutupi selimut dan alhasil cairan racun bunga api mengenai kedua matanya dan membuatnya buta.

Klan Xiao yang mengetahui niat jahat dari Tang Su kemudian menyatakan perang kepada Klan Tang, tetapi karena perbedaan kekuatan dan dukungan membuat Klan Xiao Rata dengan tanah dan hancur.

Beberapa orang dari Klan Xiao berlari kabur ke hutan yang jauh dari kota sambil melindungi Xiao Lien yang tengah terluka.

Dan selama pelarian itu banyak sekali yang gugur karena melindungi Xiao Lien dan hanya menyisakan satu pria tua yang bernama Xiao Kang seorang pelayan pribadi ayahnya Xiao Zan.

Entah kenapa Tang San yang mendengar cerita pilu itu membuatnya menangis, sungguh kejam apa yang dilakukan oleh keluarganya ini, bagaimana bisa sebuah keluarga bertindak kejam kepada saudaranya sendiri dan juga menghancurkan orang lain.

" Maafkan atas tindakan kejam keluargaku pada klan mu Lien'er" ucap Tang San sambil berlutut kepada Xiao Lien.

" .. aku bersumpah pada dewa bahwa aku akan membalaskan dendam klan mu dengan menghancurkan Klan Tang! " Terucap sebuah sumpah yang mampu membuat gemuruh di atas langit.

Mendengar hal itu membuat Xiao Lien tersentuh namun ia mencoba untuk meredam amarah dari tunangannya itu.

" Jangan seperti itu San-gege, mereka masihlah keluarga mu, batalkan sumpah mu pada dewa sebelum terlambat. " Xiao Lien mencoba untuk melarang Tang San.

" Tidak! Aku tidak akan pernah menarik kembali ucapanku, kelak di masa depan tidak ada lagi yang namanya Klan Tang di kota Lin'an ini " kata Tang San dengan penuh kemarahan di hatinya pada klan tang.

Chapter 03

Setelah membuat sumpah balas dendam pada dewa membuat Xiao Lien merasa terharu dan juga cemas.

Apakah tindakan ini adalah hal yang baik atau hal yang buruk, terlebih lagi Tang san masih memiliki kendala dalam kultivasinya, lalu bagaimana caranya ia melaksanakan sumpahnya itu.

Namun di sisi lain, Xiao Lien juga menangis ketika mengingat kembali momen mengerikan tersebut, meskipun pada saat itu ia tidak menyaksikannya secara langsung, namun ia dapat mendengar suara-suara teriakan dari mereka semua yang rela bertaruh nyawa demi keselamatannya.

Tang san yang melihat tunangannya menangis membuat Tang San tergerak untuk menghibur nya dengan cara memeluk dan mengelus kepalanya, walaupun ia tidak pandai dalam segi menghibur wanita tetapi ia pernah melihat dalam serial drama, yah meskipun ia belum pernah mempraktekkan nya secara langsung.

Setelah agak tenang Xiao Lien teringat akan satu hal, " Ahh iya aku lupa, San-gege kau tidak boleh banyak bergerak dulu atau lukamu akan terbuka kembali, segeralah beristirahat " pintanya kepada Tang San untuk beristirahat karena luka yang ia derita belum membaik.

" Aiss aku sudah agak baikkan sekarang, yang harusnya beristirahat adalah kamu. " Tang San melihat wajah kelelahan dari Xiao Lien, ia pasti yang merawat Tang san selama ia tak sadarkan diri.

Lalu Tang San membimbing Xiao Lien ke atas ranjang dan membaringkan nya.

" Istirahatlah yang nyenyak " ucap Tang San sambil mengecup kening Xiao Lien.

Tiba-tiba kedua pipi Xiao Lien memerah merona atas sikap romantis yang Tang San tunjukan kepadanya, dan akhirnya Xiao Lien pun terlelap tidur.

...***...

" System.. " ujar Tang San.

...{ Ya tuanku ? }...

" Berikan aku satu pakaian yang cocok untukku pakai "

...{ Baiklah tuan }...

...(Membeli satu set pakaian telah berhasil, Point berkurang 100 Point)...

Setelah menggunakan pakaian yang di berikan sistemnya, Tang San segera keluar rumah dan mencari tempat yang cocok untuk menggunakan hadiah yang telah ia dapatkan.

...5 menit......

...15 menit......

Di depan sana ada sebuah goa yang kelihatannya sangat cocok untuk di gunakan, lalu Tang San pergi ke goa tersebut.

Di waktu yang sama, seorang pria tua dengan jubah bertudung hitam datang ke gubuk tempat Tang San dan Xiao Lien tinggal, pria tua itu yang tak lain adalah Xiao Kang yang baru pulang dari kota untuk membeli bahan-bahan makanan dan beberapa Pil penyembuhan untuk Tang San.

" Loh.. Tuan muda Tang dimana ? Kenapa hanya ada Nona muda yang sedang terlelap di sana ? " Ucap Xiao Kang penuh dengan tanda tanya di kepalanya.

...***...

Sementara Tang San yang sedang berada di dalam Goa tengah duduk di sebuah batu besar di pedalaman Goa itu.

" System, bagaimana aku bisa menggunakan hadiah yang kudapatkan itu ? "

...{ Tuan hanya perlu memberi perintah kepada System, dan System akan menggunakan nya untuk tuan }...

Tang San hanya menganggukan kepalanya dan kemudian menyuruh nya untuk menggunakan tubuh baru yang ia dapatkan itu.

...( Apa anda ingin menggunakan tubuh kaisar dewa )...

...( Ya/Tidak)...

" Ya, tolong gunakan tubuh itu padaku " pinta Tang San yang sudah siap mental untuk menggunakan nya.

Sebelumnya Tang San sudah di peringatkan oleh sistemnya, jika ingin menggunakan tubuh kaisar dewa dirinya harus menahan segala rasa sakit yang ia terima dan tidak boleh sampai kehilangan kesadaranya.

...(Memulai proses pemasangan tubuh kaisar dewa)...

...1%>>>>...

Degg! Tubuh Tang San terasa bergetar hebat, ia merasakan ada sesuatu yang kuat mengguncang tubuhnya.

Arrgghhhh~

...5%>>>...

Bahkan baru 5% proses pemasangan tubuh ini sudah membuat rasa sakit yang begitu kuat, di dalam hatinya ia harus menahan semua kesakitan ini agar bisa menjadi yang terkuat untuk melindungi semua orang yang penting baginya dan untuk membalaskan dendamnya.

...10 menit telah berlalu......

...45%>>>...

Argghhhh~

Semua urat-urat di dalam tubuh Tang San seakan ingin menembus kulitnya, dentuman demi dentuman terdengar keras di dalam tubuhnya.

Tulang-tulang nya retak dan hancur bahkan hancurnya tulang di dalam tubuhnya bisa terdengar dari luar dengan suara yang cukup kuat.

...85%>>>...

Semua tulang yang telah hancur di gantikan dengan tulang baru yang sangat kuat, Dantian di dalam tubuhnya pun sudah memilki pondasi yang kokoh.

...2 jam telah berlalu.. ...

...97%>>>...

Tubuhnya semakin kuat dengan menampilkan otot-ototnya dan kulitnya menjadi putih bersih seputih susu.

Dia menahan semua rasa sakit selama 2 jam membuat kesadaran Tang San mulai goyah, namun ketika hampir pingsan entah kenapa di pikirannya terbesit sosok yang ia cintai yaitu Xiao Lien.

" A-akuu harus bertahan... "

Argghhhh~

...100%>>>...

...(Selamat anda berhasil menyatukan tubuh Kaisar dewa)...

...Up...

...Up...

...Up...

...Up...

Suara kenaikan tingkatannya terdengar di dalam kepalanya, sepertinya hanya dengan menggunakan tubuh kaisar dewa membuat kekuatannya semakin bertambah.

" Hah..hah..hah.. System bagaimana aku bisa melihat statusku ? " ucap Tang San dengan Tubuh dan wajah yang penuh akan keringat kerja keras dan nafas yang tidak teratur.

...{Tuan cukup hanya bilang 'status' maka status tuan akan muncul}...

Lalu Tang San menganggukan kepalanya dan berkata, " Status! "

...Ding!...

...Nama : Tang San...

...Umur : 17 Tahun...

...Gelar : Pemilik Lord System...

...Tubuh : Kaisar Dewa...

...Kultivasi : Praktisi Qi ( Bintang 1 )...

...Teknik : Pukulan Penghancur ( 0% ) ...

...Point : 4900...

...Point teknik : 0...

...Shop...

Dia tidak mengerti tentang bagaimana tingkatan kultivasi pada dunia ini, tapi seenggaknya ia bisa merasakan bahwa ada aliran Qi yang mengalir ke dalam tubuhnya yang begitu besar.

" System apa maksud dari Point teknik itu ? "

...{ Point teknik adalah point' yang berguna untuk meningkatkan dan pemahaman teknik yang tuan miliki, dan point' teknik bisa di dapatkan melalui misi atau menukarkan Point tuan dengan perbandingan penukaran 1/1000,}...

Ya sesuai yang di katakan oleh system membuatnya sedikit memahami hal itu, kemudian ia menukarkan 10 pointnya untuk 10.000 Point teknik, dan menyuruh sistemnya untuk memahami teknik pukulan penghancur.

...( Berhasil menukarkan 10 Point menjadi 10.000 Point teknik )...

...Ding!...

...( Selamat anda berhasil memahami teknik pukulan penghancur tingkat langit, Point teknik di kurangi 7500 )...

Tang San memejamkan kedua matanya serasa melihat ingatan yang baru saja masuk kedalam kepalanya, berkat sistemnya ini untuk memahami sebuah teknik bukanlah hal yang sulit.

Namun ketika sedang memahami keterampilan yang baru saja ia pelajari, dari sudut dalam goa terdengar suara langkah dengan aura yang sedikit mencekam.

Roaarrr~

Tak jauh dari tempat dimana Tang San berada, muncul sesosok binatang buas dengan tubuh yang besar, ini pertama kalinya Tang san melihat seekor monster.

Tang San yang bisa merasakan niat membunuh dari monster itu segera bangkit dan mengambil sikap bertarung. Ia tidak memiliki bakat bertarung di kehidupan sebelumnya.

Namun di kehidupan kedua ini dia sudah memilki keterampilan untuk bertarung.

" Heee.. apa kau marah karena aku menganggu sarang mu ini ? "

Roaarrr~

Monster itu yang seakan mengerti atas apa yang di ucapkan oleh Tang San barusan mulai bergerak untuk menyerangnya.

Bam!

Dengan reflek yang cepat Tang San mampu menghindari serangan dari monster itu.

Bam!

Bam!

Roaarrr!

Monster itu semakin di buat jengkel karena semua serangannya tidak ada yang bisa mengenai sehelai tubuh dari musuhnya itu.

" Apa kau baru saja marah ? Baiklah aku akan menyerang mu "

...Pukulan Penghancur!...

Boom!

Sebuah pukulan keras yang Xiao San lancarkan sukses membuat monster itu terpental beberapa meter hingga menabrak dinding goa sampai berguncang kuat.

Dengan sisa-sisa tenaganya monster itu mencoba bangkit dan segera menyerangnya kembali dengan tangan cakar panjangnya itu.

Roaarrr~

Sekali lagi Tang San berhasil menghindari serangan tersebut yang baginya serangan itu sangat lah lambat'.

...Pukulan Penghancur!...

Lalu kemudian TangSan kembali menghantam tinjunya ke tubuh monster itu dengan meningkatkan kekuatan pukulan nya dan tindakan itu berhasil membunuhnya.

" Fiuh~ kekuatan yang sangat kuat "

Lali kemudian ia mendekat ke arah monster serigala ungu itu dan mengambil dagingnya setelah selsai ia segera pergi dari dalam goa ini.

" Aku harus kembali, sudah terlalu lama aku di luar pasti Lien'er akan cemas " gumamnya sambil melangkahkan kakinya keluar goa.

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!