NovelToon NovelToon

Pelabuhan Cinta MINI

AWAL DAN PERKENALAN

* Dominique/mini

Nama lengkapku Marcella DominiQue Da Costa. aku biasa dipanggil Dominique.

Umurku sekarang 17 tahun. Aku merupakan siswi Internasional School.

Aku merupakan putri satu-satunya dari keluarga terpandang dengan marga Da Costa. Sifatku sedikit Bar-bar tak secantik nama dan parasku. Kehidupanku terkesan sangat mewah serta aku punya orangtua yang sayang padaku dan 3 bodyguard posesif na tampan yang selalu menjagaku. Ya karena terlahir dari keluarga berada aku memang selalu dijaga. Terkesan penuh tekanan bukan? Namun bagi seorang Dominique lari dari penjagaan yang ketat sangatlah mudah. Oh ya supaya kalian nggak penasaran aku kenalin juga keluargaku ya. Daddy ku bernama Nataniell Afgan Da Costa. Siapa yang tidak kenal raja bisnis ini. Daddy terkenal sangat dingin namun tidak berlaku padaku dan pada seorang wanita cantik. Ya dia Mommyku Anggela Calista wijaya Da Costa.Mommy ini adalah pawang daddy serta ketiga bodyguardku,jangan heran kalau wajahku dan kakak-kakakku rupawan karena wajah kedua orangtuaku memang sangat rupawan. Jangan lupakan ketiga kakakku. William Imanuell Da Costa itu nama lengkap kakakku Will. Namun aku lebih senang memanggilnya bang El. George gabriel Da costa. dia kakak keduaku kak Jo namun aku lebih suka memanggilnya bang iel. Dan yang paling senglek dia abang ketigaku. Nataliano Gama Da costa. Namanya hampir mirip Daddy karena wajahnya juga sangat mirip dengan Daddy namun versi indonesia . Panggilannya Gama namun aku sering memanggilnya bang ano. Jangan heran dengan margaku yang luar negeri banget tapi panggilan ke kakakku itu abang karena mommy asli Indonesia. Ada satu hal buruk dari aku suka ngomong toxis

* Al

Dari nama aja keren gimana muka iye kan. kenalin nama Gue Gamaliell Rodrygues Al Adinata. Gue Cowok satu-satunya di keluarga adinata. gue punya 2 kembaran namanya Gamaela Alnuna Adinata dan Gamaela Alnina Adinata. panggilannya Nuna dan Nina . Mereka kalem nggak kaya gue gesrek. Bokap sama nyokap gue super baek banget de. Keluarga gue itu keluarga terkaya kedua setelah keluarga Da Costa. Gue pernah coba bayangin kalau gue nike sama anaknya si pak da costa yang cakep itu tapi baru setengah udah nggak mau lanjuti lagi takut jatuh cinta beneran. bokap gue namanya Danendra kusuma adinata sama nyokap namanya Monica aleyra adinata. Umur gue 18 tahun dan sekolah di InternasionaL School. Gue punya banyak hoby yang bahkan bokap gue yang kaya aja nggak mampu buat fasilitasi gue. Salah satunya kaya bunuh orang. Hehh canda bunuh orang beneran bunuh pake cinta baru iya. Gue emang rada gesrek tapi aslinya gue cool ko sama care banget sama orang. Gue punya 1 sahabat bestfriend pokoknya. namanya Morgan Elnino Wijaya. Dia anak dari pengusaha terkaya ketiga om Jackson Ardhan Wijaya. Karena pertemananya kita yang awet inilah kisah cinta gue dimulai.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Kring,,,,kring,,,kring

"Aw anjing banget jam gini udah bunyi aja" Seru seorang gadis yang nggak ada cantik - cantiknya saat tidur itu.

"Mini bangun dong sayang udah jam brapa ini masa baru masuk liburan udah telat sayang" seru seorang wanita cantik dari luar.

"Ok mom aku udah bangun ko. Hoamm astoge alarm udah bunyi . pantasan aje kanjeng ratu ngamuk" Gadis itu pun segera turun dari tempat tidur dan membersihkan diri. nggak sampe 10 menit udah kelar. maklum la mandi kilat. Gadis itu turun dari kamarnya dengan begitu anggun.

"Pagi Dad,pagi mom,and pagi my brother" seru gadis itu sambil mengecup pipi semua orang.

"Pagi mini"jawab mereka secara bersamaan.

"Aw kan aku udah bilang aku dominique jangan mini. emang aku mini peri apa.kalian juga bang masa nama gue loe pada ruba si. nggak kasihan bokap ma nyokap nyari namanya panjang pake banget tahu-tahu loe pada panggil gue mini" Ya gadis itu adalah si princes dari keluarga da costa. Dominique ngomel karena nggak terima di panggil mini.

"La de kanjeng ratu ama paduka raja aja fine-fine masa elo nyolot. inget mereka yang brojolin lo jadi mau di panggil apa aja yq trima aja bersyukur lo di panggil empat huruf adalah lo yang cuma punya nama satu huruf" sambil tersenyum mengejek si kakak menjawab. siapa lagi kalau bukan bang gama kembarannya daddy nathan.

"Aw bang ano nggak asik aw. Bang el bang iel masa ade yang cantik jelita paripurna di ledekin abang gesrek si? bela dong dedenya" sambil memasang puppy eyes nya dia mengadu kepada will dan Jo.

"Gama udah de lo diem napa. nggak usah ganggu princes lagi. lo tahu kenapa?"tanya jo kepada gama

"Karena ade adalah princes kan bang? ade tahu, bang jo emang the best" jawab mini.

" Dengerin dulu kelanjutannya de,,geer amat jadi orang"kembali kata-kata ledekan dikeluarkan oleh gama.

"Biarin wle" mini tak mau diam dia pun membalas ledekan sang kakak.

"Udah-udah diam biar gue yang jawab. gue nggak mau loe ganggu mini soalnya takut telinga gue budeg gam" jawab jo

"la apa hubungannya oon,lo ada-ada aja jo" jawab will sambil menggelengkan kepala

"tentu ada bang will. kalau mini digangguin entar nangis kan suara tanggisannya melengking banget alamat ke dokter THT tiap hari ni"jelas jo sambil tertawa terbahak-bahak. Dominique yang tadinya sudah terbang ke langit ketuju ew malah dihemmapskan emang dasar kakak2 durjana.

"iii sebel de. daddy lihat mereka ledekin ade ni" ya walaupun diledek oleh abang-abangnya tapi dia masih punya tameng kuat yakni daddy nathan.

"oh cup cup cup anak daddy. makan ya sayang jangan dengerin para tuyul itu"kata daddy nathan kini giliran mini yang meledek habis-habisan.

"semuanya ayo makan drama dilanjutin nanti"si kanjeng ratu mengeluarkan tanduknya maka hanya ada kehengingan yang tercipta.

"astaga. kan gue udah terlambat"kata mini sambil buru-buru ingin keluar rumah.

"duduk de. lihat jam brapa masih 06.30 masih 45 lagi masuk" kata will.

mini pun melihat jam dipergelangan tangannya dan memicingkan matanya menatap gama dan mommynya. yang ditatap malah menatap balik mini dengan watadosnya.

"ah au aw ade sebel banget sama kalian. ade berangkat aja.bye-bye"ucap mini setelah menyalami kedua orangtua dan abangnya. lalu ia pun keluar dan melajuhkan motornya. jangan heran walaupun dia princes di keluarga da costa tapi dia tidak mau dimajankan dia menggunakan motor sportnya yang pastinya dari rumah mini pake celana.

"Tuh kan ngambek. lo si gam selalu aja ledekin mini" kata will

" ya sorry bang. abisnya seru si gangguin princes" jawab gama dengan watadosnya.

"ya udah kalian lanjut makan nanti telat ke kampus dan kantornya" kata daddy nathan menengahi.

SKIP

mini yang sedang kesal tidak sadar jika ia menabrak mobil di depannya.

GUBRAKKK.

"Lo punya mata nggak si mobil gue bukan jalanan we yang bisa lo laluin dengan ugal-ugalan"kata seorang cowok berparas tampan.

"ew sorry gue nggak sengaja"kata mini sambil melirik ke name tage cowok tersebut.

"Gue nggak mau tahu ganti rugi" kata cowok itu dengan smirknya.

"ok fine gue ganti rugi al. lo butuh berapa?" kata mini yang memang suka to the point.

"WHAT! kita baru ketemu lo. dan lo sebut nama gue. jangan bilang lo fans berat gue"songong al. ya cowok tersebut adalah Al adinata

"Jadi orang jangan geer. gue punya mata dan nggak sengaja mata indah gue lihat name tage lo" jawab mini dengan ketus

"oh kirain. hehh"Al tersenyum dan menggaruk kepala nya yang tak gatal

mini menatap Al dan berkata"cepetan jadi ganti rugi nggak ni. kalau enggak gue mau berangkat sekolah" ucap mini masih dengan penuh kesabaran.

"wait. lo anak internasional school kan. ganti ruginya entar di sekolah bye cantik" ucap al sambil mengedipkan mata ke mini. dia pun segera melajukan mobilnya.

"Gila. nggak jelas banget tu cowok. udah nahan gue ew malah pergi gitu aja. Tuhan tolong fullkan kembali kesabaran mini." ucap mini sambil menarik napas lalu membuangnya.

"udahlah urusan cowok gila itu nnti aja gue pikirin yang penting sekrang gue harus buru ke sekolah"mini pun melajukan motornya ke sekolah.

Pertemuan yang diawali kecelakaan inilah yang menjadi awal kedua saling jatuh cinta.

maaf ya kalau masih banyak typo.aku pemula soalnya🙏

SIAL

Setelah Insiden tabrak dominique melanjutkan perjalanan ke sekolah. waktu sudah menunjukan 07.00 artinya tinggal 15 menit waktu tersisa untuk princes keluarga da costa agar terhindar dari hukuman di sekolah. Dari kejauhan mini melihat gerbang yang perlahan-lahan mulai ditutup.

"Sial padahal masih 15 menit lagi masa udah mau ditutup si tu gerbang. Aw alamat ngebut ni ma" ucap mini sambil melajukan motornya dengan kecepatan extra.

WUSSSSHHHH

motor mini berhasil melaju sempurna ke dalam sekolah dan melewati Satpam yang hanya bisa memandang cengo,,,tapi

GUBRAKKK

"A***r. siapa yang naro pohon disini ni. Jadi tabrak kan gue untung pakai celana kalau nggak bahaya aset gue jadi tontotan gratis" ngomel mini pada pohon yang jelas-jelas tak bersalah.

"Neng pohon itu ma udah dari awal sekolah dibangun tempatnya udah disitu. eneng aja yang nggak hati-hati. Masa ugal-ugalan di sekolah,,,ugal-ugalan tu di jalan raya. emang sekolah ini punya eneng"terang pak tarno satpam Internasional School. "Hehh emang bukan punya saya si pak,,tapi,,,," mini sengaja menggantungkan kalimatnya.

"Tapi apa neng. eneng pasti mau bilang kalau sekolah ini punya keluarga sayakan?udah basi neng banyak kok yang ngaku gitu. nggak mempan kalau sama saya" ledek pak tarno. " Lebih tepatnya punya daddy saya pak sekolah ini."ucap mini dengan wajah sok polosnya. "Ala paling eneng ngaku-ngaku kan. masa anak pemilik sekolah ugal-ugalan si" kata pak tarno tersenyum remeh

"MARCELLA DOMINIQUE DA COSTA. BUKANNYA MASUK KE KELAS KAMU MALAH NONGKRONG DISITU. KAMU NGGAK PUNYA JAM APA TINGGAL 1 MENIT PELAJARAN BAKAL DIMULAI"Teriak bu erika kepala sekolah sekaligus guru terkiller seantero internasional school.

"Iya bu sorry. ini gara-gara pak tarno yang malah nahan saya disini"ucap mini sambil tersenyum meledek ke arah pak tarno dan langsung berlari ke kelas.

"Ha Da costa. jadi benar bu itu anaknya pemilik sekolah?"tanya pak tarno masih tak percaya

"Jangankan bapak saya aja masih nggak percaya kalau si bar-bar itu princes satu-satunya keluarga Da Costa"ucap bu mini dengan wajah seriusnya

SKIP

Mini yang terburu-buru dan tidak fokus melihat jalan harus merasakan sakit di jidatnya

"Ew buset. tadi pohon sekarang siapa si yang nyimpen batu di tengah jalan gini" gerutu mini sambil mengelus jidatnya.

"Hy cantik ketemu lagi. sesuai permintaan ganti rugi gue tadi pagi,gue tunggu lo di kantin pas istirahat pertama ya. jangan sampai telat kalau nggak mau ditambah denda nya" ucap Al dengan nada setengah meledek pada mini

"Ya elah sial amat gue. masa hari ini ketiban sial mulu"lagi-lagi mini menggerutu sambil menghentakan kakinya

"lo orany pertama lo yang nganggap gue sial. biasanya banyak yang nganggap gue berkah tak terhingga dari Tuhan"ucap al dengan gaya narsisnya sambil menyisir rambutnya yang sedikit panjang kebelakang

"otaknya kurang setengah kali yang bilang lo berkah. udah aw gue mau masuk kelas. untuk ganti rugi lo tenang aja gue marcella dominique nggak pernah ingkar janji"ucap mini dengan nada serius sambil kembali melangkah menuju kelas. Dominique sengaja tak menyebut namanya karena tidak mau yang dekat denganya hanya memandang harta dan kedudukan orangtuanya dia mau yang tulus. selain itu dia tidak mau diperlakukan istimewa.

Mini tiba di depan kelas langsung mengetuk pintu.

TOK TOK TOK

"Masuk"ucap seorang guru dari dalam kelas XI MIA 2 itu.

"Permisi pak maaf saya terlambat"ucap mini sambil nyengir dan garuk-garuk kepala

"Hufft,,kamu lagi kamu lagi. untung ini hari pertama masuk sekolah dan saya sedang nggak mood buat hukum orang.Jadi kamu boleh duduk sekarang di bangku kosong di pojok sebelah kanan" ucap pak bambang wali kelas XI MIA 2 sambil mengelus dada karena takut stok sabarnya menipis

"la pak masa saya sendiri. saya kan nggak suka sendiri pak saya duduk sama cilla aja ya pak"mohon mini pada pak bambang. Ya mini takut duduk sendiri jadi dia meminta agar guru mengijinkannya duduk bersama saudara kembar beda orangtua yang tak lain sepupunya. Agatha pricilla wijaya.

Yup dia anak dari jackson wijaya yang merupakan kakak mommy angella ya guys.

"bapak tahu kok. kamu nggak sendiri teman duduk kamu itu,,," sebelum pak bambang menyelesaikan perkataannya,pintu dibuka dari luar

"Maaf pak saya lama balik dari toiletnya. maklum panggilan alam" ucap siswa tersebut masih tetap dengan gaya tengilnya.

"Ya siAl lagi. lo kaya hantu tau nggak ngintilin gue mulu"ngomel mini sambil menahan kesal.

"kamu kenal dia ya dominique? tapi kayanya kamu sedikit salah. namanya bukan sial tapi Al. dia yang bakal jadi teman duduk kamu"ucap pak bambang sambil mengusap kumisnya.

"WHAT!! Bapak salah kali diakan bukan kelas sini pak"ucap mini sambil memelas

"Dulunya iya tapi sekarang gue udah pindah ke kelas ini karena gue bosen di kelas lama nggak ada yang enak dipandang"ucap Al

Saat mini ingin menjawab Al,,,Cilla menyela

"Udahlah Cell,,,duduk aja bosen gue lihat drama pagi-pagi gini"ucap cilla yang bosan melihat kelakuan sepupunya. catat ya panggilan cella cuma cilla yang panggil katanya biar kembar.

"hufft,,,ok pak bambang makasih ya saya duduk dulu. Dan lo"sambil menunjuk Al.

"Untung ada sahabat gue yang selamatin elo kalau nggak habis lo sama gue"ucap mini dengan garang sambil membuat gerakan membunuh

Al hanya terkekeh dan mengikuti mini ke tempat duduknya. sampai tempat duduk mini memberi jarak meja mereka berdua.

"Perasaan setelah ketemu elo gue sial mulu"marah mini pada Al

"Hahahhh kali ini lo bebas nganggap gue sesuka lo tapi nnti gue bakal jadi berkah terbesar buat lo"ucap al sambil tersenyum tulus

"ni cowok kalau senyum tulus gini cakep amat da"batin mini

"Ok anak-anak karena jam pertama adalah jam bapak sekarang silahkan kalian buka buku Matematika halaman 116 ya"ucap pak bambang

"SIAP PAK"Serempak semua murid menjawab

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Udah dulu ya guys nanti aku up lagi. mohon dukungan dan koment kalian biar aku tambah semangat.

TEPAT JANJI

kring,,,kring,,,kring

"Ok anak-anak sampai sini dulu pembelajaran kita. See you next week ya" pamit ibu Ani yang merupakan guru bahasa Inggris.

"See you to miss" jawab serempak penghuni XI MIA 2.

"Ah akhirnya istirahat juga. gile bener tu guru baru masuk tugasnya nggak nanggung-nanggung" gerutu gadis cantik penghuni bangku terakhir pojok kanan,siapa lagi kalau bukan dominique.

"Sabar dong cella. masa baru gini udah protes aja padahal baru awal masuk lo. bawah santai aja kali. kaya gue ni santai" cilla menimpali gerutuan cella.

"La lo ma enak ada si morgan la gue? boro-boro diajarin gue kesusahan aja pada ketawa-ketiwi nggak jelas" jawab mini masih dengan wajah sebal nya.

"nikmatin aja cantik. dibalik ini semua nanti ada berkahnya lo." nasihat Al sok bijak

"Wa so bijak banget loe SiAl. oh iya jadi nggak ni gue ganti rugi. mumpung waktu istirahat masih panjang" kata mini. Walaupun disibukan dengan aktivitas lain dominique tidak melupakan janjinya karena baginya"JANJI HARGA MATI"

"Jadi dong. Yuk lo ikut gue dan duduk disebelah gue. Cilla lo boleh ikut tapi entar disana lo duduk sama morgan ya"kata Al sambil sedikit memaksa.

"Ya udah iya nanti gue duduk sama bang morgan" kata cilla sebal

"Ayo si nunggu apalagi keburu masuk ni. gue juga udah laper"kata mini sambil keluar dari kelas

SKIP

Sepanjang perjalanan banyak pasang mata yang menatap kagum Al dan mini,,,namun tak sedikit yang memandang mini seolah akan mengulitinya hidup-hidup

"Wa gile banget ni cabe-cabean. pengen matanya dicolok apa gimana. ngelihatin orang gitu amat"kesal mini sambil mengepalkan tangan.

"Santai aja. maklum lo lagi jalan sama gue yang notabene bias sejuta umat. jadi perbiasakan diri untuk terbiasa dalam situasi kaya gini" kata Al sambil mengusap lembut rambut mini

"Ah ni jantung nggak bisa diajak kompromi banget"batin mini

"Lo deg deg an ya??? gue juga ko"ucap Al sambil terkekeh.

"Ye geer amat pak. Yu mana ni tempat duduknya udah demo ni cacing di perut gue" mini coba untuk mengalihkan pembicaraan.

"tu dipojok. ayo"ucap Al sambil menggenggam tangan mini.

sesampainya dimeja yang dimaksud Al mini syok karena juga banyak makanan tersedia.

"Mingkem Nik,,,Awas dimasukin lalat"sesudah mengucapkan itu Al langsung duduk tanpa mempersilahkan mini untuk duduk.

"Jangan-jangan salah meja lagi. perasaan kita belom pesan"kata dominique masih dengan wajah syok aja.

"Nggak ada yang salah. gue udah pesan makananya sebelum kita kesini. karena gue punya semua nomor penjual di kantin ini"kata Al dengan wajah songongnya.

"sombong amat. Oh iya BTW ganti ruginya apa?" ucap mini masih ingat perihal ganti rugi.

"masih inget aja lo. nggak susah ko. gue cuma minta lo buat tiap hari ke kantin ma gue dan temenin gue makan"kata Al sambil menatap mata Mini

"What!!lo kira gue pembokat lo yang bisa lo suruh-suruh? ha" teriak mini tak terima sampai membuat siswa yang lain kaget.

"hehhh sorry ya guys,,,biasa pacar ngambek"Ucap Al berakting

"Wa kegeeran la lo" Ucap mini terus terang.

sambil tersenyum Al berkata

"ingat lo ,,,lo udah janji masa mau diingkar."

kata Al memancing mini

"Yaudah de. gue temenini"Putus ayu

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!