•SMK 127•
Smk 127 merupakan sekolah favorit di Jakarta Selatan, jika kalian menyukai ekskul dance maka disinilah sekolah yang tepat untuk kalian, termasuk salah satu siswi yang bernama Chelsea Permana.
Chelsea adalah salah satu siswi SMK 127, ia adalah member The cute girl, bisa dibilang ia member termuda.
Kakak kelas merupakan orang yang paling tidak disukai oleh Chelsea, menurut nya adik kelas lebih baik.
•STUDIO DANCE•
Chelsea sedang berlatih bersama The cute girls, mereka latihan dengan semangat sampai break.
"Ussy, besok lu harus bawain kita snack ya." ucap Chelsea dengan senyuman
"Kok gua sih?" jawab Ussy
Chelsea mendekati Ussy dan tersenyum lalu berkata...
"Rumah lu kan deket sama supermarket, jadi pasti gampang kan"
Terry yang mendengar Chelsea dan Ussy berdebat langsung angkat suara
"Udah jangan ribut, gua aja yang bawa Snack"
"Hehehe gitu dong." Chelsea tersenyum nakal
"Btw ada MV baru nih." ucap Elsa yang dari tadi memainkan handphone nya.
Chelsea, Terry dan Ussy pun menghampiri Elsa untuk melihat MV baru.
"Ya ampun Nct." girang Chelsea
"Bukannya MV Nct make a wish udah di cover ya." ucap Ussy
"Sama siapa!" terkejut Chelsea
Sebelum Ussy menjawab pertanyaan Chelsea dengan cepat Terry langsung mengatakan nya.
"The cool boys." ucap Terry
"Padahal baru kemarin di upload di Youpute_-" cemberut Elsa
Terry memperhatikan teman-teman nya satu persatu.
"Cepet juga mereka, tapi gpp guys kan masih banyak MV baru yang belum di cover" Terry menenangkan teman-teman nya
"Bener juga." ucap Chelsea
"Yups kita latihan lagi, semangat guys!" ucap Elsa
"Don't give up!" seru Ussy
Begitulah The cute girls, mereka berjuang untuk mendapatkan nilai dari coach ekskul dance SMK 127.
Leader mereka adalah Terry, lead vocal Ussy, lead dancer Chelsea, sedangkan Terry rapper.
Beberapa menit kemudian, The cute girls telah selesai latihan, lalu mereka prepare untuk pulang...
"Udh jam 2 lewat gua balik duluan yaa." ucap Chelsea
"Iya chels duluan aja" jawab Terry
"Bye..." lambai Chelsea
"Byeee." serentak Terry, Ussy dan Elsa.
Chelsea pun bergegas pulang karena Rey sudah menunggu nya di rumah.
•RUMAH CHELSEA•
Chelsea telah sampai di rumah nya.
Kemudian ia masuk kedalam, namun baru saja ia datang Rey langsung meneriakinya.
"Woy." teriak Rey
"Apaan?" sahut Chelsea
Rey menghampiri Chelsea dan menjitak kepalanya
"Aduh sakit tau!" kesal Chelsea
"Lagian lu lama banget sih_-" elak Rey
"Kan janji nya jam segini_-"
"Yaudah cepetan."
Mereka pun berjalan menuju kamar Rey.
Setibanya di kamar Chelsea langsung melompat ke kasur milik Rey dan berbaring
"Aduh capek banget gua."
Rey yang melihat Chelsea berbaring langsung meneriakinya
"Woi, kasur gua berantakan chels!" bentak Rey
"Bodo..." ejek Chelsea
Karena kesal Rey pun menyeret Chelsea ke bawah kasur nya, sehingga Chelsea terjatuh
"Aduh...sakit....., Mamah...." rengek Chelsea
"Berisik, lagian ngapain coba lu berantakin kasur gua" kesal Rey
"Gua kan cuma mau tiduran doang." memelas Chelsea
Rey melihat raut wajah Chelsea menjadi kasihan
"Udah lah, mending sekarang lu kerjain pr b.indo gua" ucap Rey sambil memberikan buku kepada Chelsea
"Untung kemarin lu ngerjain pr b.inggris gua" ucap Chelsea dengan angkuh
"Gak usah bawel, kerjain buruan." ucap Rey
Saat Chelsea mengerjakan pr milik Rey,
Rey sedang asyik telponnan dengan seseorang
"Halo sayang"
"Iya..."
"Masa sih"
Chelsea yang mendengar Rey yang sedang teleponan merasa geli
"Ih geli banget denger nya"
Rey tetap asyik telponnan
"Malam ini?"
"Di cafe Fantasi yaa"
"Oke deh sayang bye"
Karena penasaran Chelsea pun menanyakan nya kepada Rey
"Siapa yang nelphone kak?" tanya Chelsea
"Siska.." jawab Rey
"Oh". jawab Chelsea singkat
Kemudian Chelsea lanjut mengerjakan pr milik Rey, lagi lagi Rey menerima telphone dari seorang wanita
"Haloo Hani...Kenapa?"
Chelsea terkejut mendengar ucapan Rey
"Hani?" ucap Chelsea dalam hati
"Masa iya" lanjut Chelsea
Setelah Rey mematikan telphone nya Chelsea langsung menatap Rey dengan sinis, sehingga Rey merasa tidak nyaman
"Kenapa lu?" tanya Rey
"Kak Rey keterlaluan" ketus Chelsea
"Apaan sih gak jelas" datar Rey
Chelsea mendekati Rey dan berbicara dengan nada kesal
"Maksud kakak apaan hah!" kesal Chelsea
"Apaan, apanya?" heran rey
"Masa temen gua lu jadiin mangsa juga sih!" sinis Chelsea
"Mangsa?_?" bingung Rey
"Tadi kak Rey nyebut Hani, dia kan temen gua!" kesal Chelsea
Rey yang tadinya bingung mendadak menjadi tertawa terbahak-bahak...
"Hahahaha"
"Kok malah ketawa sih" ketus Chelsea
"Gua bilang honey, bukan Hani temen lu" Rey tertawa
"Owhh honey kirain Hani"
"Hahahaha" Rey lanjut tertawa
Kemudian Rey keluar dari kamar nya dengan penuh tawa, sedangkan Chelsea kesal sekaligus malu karena salah paham
...****************...
Pagi ini keluarga Permana sedang sarapan bersama, termasuk Chelsea dan Rey, karena mereka adalah anak-anak dari pak Permana seorang pengusaha sukses.
Laura (nyokap Chelsea) memulai pembicaraan
"Kemarin di sekolah gimana chels, baik?" tanya Laura
"Biasa aja sih mah" ucap Chelsea sambil meminum susu
Kemudian Laura melihat ke arah Rey yang sedang memakan roti.
"Kamu gimana Rey?" tanya Laura
"Selalu happy dong mah" jawab Rey
Tiba-tiba Chelsea menyela...
"Iyalah happy mulu, kan pacar nya banyak." sahut Chelsea
Permana terkejut mendengar ucapan Chelsea
"Uhuk-uhuk.." batuk Permana
"Pah, ini minum dulu" tawar Laura
Kemudian Permana minum air yang diberikan oleh Laura, setelah itu ia menatap Rey dengan tajam.
"REY!" bentak Permana
"Iya pah?" jawab Rey
Rey menginjak kaki Chelsea Yang berada di samping nya, akan tetapi Chelsea hanya tersenyum
"Kamu tuh gak usah gaya-gayaan jadi playboy!" tegas Permana
"Iya pah maaf" datar Rey
"Pokoknya papah gak mau tau kamu harus putusin pacar-pacar kamu" ucap Permana
"Cewek kok dijadiin mainan" lanjut Permana
Mendengar ocehan Permana Rey pun pergi tanpa pamitan kepada Laura dan Permana, Chelsea juga ditinggal.
"Ih...Kak Rey tungguin dong" teriak Chelsea
Chelsea berlari mengejar Rey...
"Tuh liat anak kamu, kalo dikasih tau pasti kayak gitu" ucap Permana
"Emang nya Rey bukan anak papah apa?" sinis Laura
Karena kesal Laura meninggalkan Permana sendiri
"Anak sama mamah nya sama aja"
"Kayak nya cuma Chelsea doang yang sepihak sama saya"
"Itupun kadang-kadang." gumam Permana.
Di mobil sampai tiba di sekolah Rey diam dengan raut wajah kesal.
Rey dan Chelsea berjalan bersama di koridor sekolah...
"Kak Rey, lu kenapa sih?" tanya Chelsea
"Gara-gara lu tuh, gua jadi diomelin sama papah" ketus Rey
"Ya ilah...baper banget sih"
"Lagian itu kan biar lu tobat!" ketus Chelsea
Sampai di pertigaan koridor Rey tetap tidak menghiraukan ucapan Chelsea, ia berjalan menuju kelas nya yang tidak searah dengan kelas Chelsea.
"Ih.....punya kakak baper-an banget"
Chelsea pun bergegas menuju kelas nya
•Kelas XIIA•
Kelas XIB jauh berbeda dengan kelas XIIA, kalau kelas XIIA isinya orang-orang pinter+keren, sebaliknya kelas XIB isinya orang-orang gila alias lucu semua dan terkenal dengan sebutan kelas paling berisik.
Hari ini di kelas Sama seperti biasa nya, berisik nya minta ampun.
Nancy sedang duduk bersama Hani, mereka melihat Chelsea yang baru masuk kelas...
"Chels.." sapa Nancy
Namun ekspresi Chelsea kesal dan tampak terganggu
"Apaan sih nih kelas, berisik amat"
"Ada yang ngerumpi, ditambah ada yang main gitar, udah gitu kenapa ada yang latihan dance?"
"Sebenarnya ini kelas atau apaansih_-" gerutu Chelsea
Hani yang sedang asyik makan kacang roda menjawab ocehan Chelsea dengan santai...
"Biasanya juga emang begini chels" ucap Hani
"Pantes aja nih kelas dianggap kelas paling berisik, aduh...pusing deh kepala gua" tambah Chelsea
Chelsea memegang kepala nya dengan kedua tangannya, sedangkan Hani dan Nancy bingung melihat tingkah laku Chelsea.
"Nih orang kenapa sih Nans, biasanya juga paling heboh" heran Hani
"Baru sadar kali, hahaha" Nancy tertawa
Seketika kelas menjadi diam dan sunyi bagaikan di kuburan, ketika terdengar oleh mereka suara bel tanda masuk kelas.
"Kring....kring...."
Bu Liyvi memasuki kelas (Ia adalah wali kelas XIB)
"Pagi... Anak-anak.." sapa bu Liyvi
"Pagi...bu..." serentak seisi kelas
"Kok pada lemes sih, saya ulangi yaa, pagi.... Anak-anak.." ulang bu Liyvi
"Pagi......bu......" teriak seisi kelas
"Gitu dong" ucap bu Liyvi
Bu Liyvi kembali duduk di bangku nya lalu membuka buku catatan.
"Sebelum saya memulai jam pelajaran, Chelsea, Ussy, Boby dan Tama, silahkan kalian ke taman sekolah" jelas bu Liyvi
"Ke taman sekolah?-?" bingung Boby
"Emangnya mau ngapain bu?" tanya Tama
"Kalian terpilih menjadi wakil kelas XIB di diskusi alam SMK 127" terus terang bu Liyvi
"Owh..." mengerti Ussy
"Baik bu, kami keluar kelas dulu". ucap Chelsea
Chelsea, Ussy, Tama dan Boby pun pergi berjalan menuju taman sekolah SMK 127
...****************...
•Taman sekolah•
Setibanya di taman sekolah sudah ada wakil masing-masing kelas...
Kelas XII A
- Kevin
- Siska
- Oza
- Rey
Kelas XIB
- Chelsea
- Ussy
- Boby
- Tama
Kelas X B
- Reza
- Akmal
- Queen
Diskusi alam pun dimulai oleh Rey.
"Perkenalkan nama gua Rey permana, disini gua sebagai ketua diskusi alam" ucap Rey
Setelah Rey selesai bicara Kevin pun angkat suara
"Dan gua Kevin ardi negara, wakil ketua diskusi alam" tambah Kevin
"Kalian bisa tanya apa aja ke kita berdua" senyum Rey
Mereka pun memberikan tugas kepada yang lain dan masing-masing harus mencatat nama-nama tumbuhan yang ada di taman SMK 127.
Chelsea berjalan mengelilingi taman sekolah, tampak nya ia tidak semangat dan raut wajah nya kesal...
"Ih...gua gk ngerti, ini pohon apaan yaa?" pikir Chelsea
Ia memandang pohon yang berada di depan nya.
"Itu pohon coklat" sahut Kevin
Kevin menghampiri Chelsea, sedangkan Chelsea langsung mencatat nama pohon tersebut.
"Lu adik nya Rey ya?" tanya Kevin
"Iya, lagian satu sekolah juga pasti tau kalo gua adik nya siapa" jawab Chelsea dengan angkuh
Kevin langsung menelan ludah nya dan menatap Chelsea dengan satu alis terangkat.
"Adik sama kakak gak ada bedanya" ucap Kevin sambil tersenyum kecil dan menatap Chelsea
Dengan cepat mata Chelsea melesat menatap Kevin dengan tajam.
"Maksudnya sama apaan?" tanya Chelsea
"Sama-sama ngeselin" jawab Kevin
"WHAT!" kesal Chelsea
Chelsea menarik nafas dalam-dalam dan wajah nya terlihat kesal...
"Harusnya gua yang bilang kayak gitu, baru kenal aja udah bikin emosi" ketus Chelsea
Namun respon Kevin hanya tertawa.
"Hahaha"
"Gak lucu!" tegas Chelsea
"Menarik" gumam Kevin
Kemudian Kevin berjalan meninggalkan Chelsea yang kesal sekaligus bingung...
"Menarik?_?"
"Ih....gak jelas banget!"
"Dari dulu kakak kelas gak ada yang jelas"
"Paling kak Rey doang" gerutu Chelsea
Ia pun melanjutkan tugas nya, namun saat Chelsea berbalik arah ia tertabrak seseorang
"Bruk.."
"Aduh...sakit....tau!" teriak Chelsea
Reza mengulurkan tangannya berniat menolong Chelsea yang terjatuh.
"Sorry gua gk sengaja" tidak enak Reza
Chelsea terdiam sambil memandang Reza dengan tatapan yang penuh dengan rasa ketertarikan.
"M.G.O! nih orang cool banget" ucap Chelsea dalam hati
Reza melihat kebelakang lalu menatap Chelsea dengan heran.
"Hey, kok bengong sih?" tanya Reza
"Eh️". sadar Chelsea
Chelsea pun menerima uluran tangan Reza.
"Sorry kak tadi gua gak sengaja" ucap Reza
"Kak? Lu kelas X?" tanya Chelsea
"Iya" jawab Reza
"Btw kok lu bisa tau gua kakak kelas lu?" tanya lagi Chelsea
"Siapa sih yang gak kenal Chelsea Permana" senyum Reza
Pipi Chelsea memerah, ia terlihat salah tingkah Dengan ucapan Reza.
"Bisa aja lu️" Chelsea tersipu malu
"Yaudah gua duluan yaa, bye" ucap Reza
"Bye......"
Chelsea senyum-senyum sendiri melihat Reza yang berjalan, ia merasa Reza begitu keren dan sangat terlihat perbedaan nya dengan para kakak kelas di mata chelsea.
Bel istirahat berbunyi
"Kring.....kring....."
Rey berjalan bersama Jack dan Andre, Rey terlihat sibuk memainkan handphone nya. Tiba-tiba saja Chelsea berdiri di hadapan mereka bertiga, sehingga membuat mereka menghentikan langkahnya.
"Aduh...ngapain sih adik lu Rey" kesal Jack
Rey menaruh handphone nya di saku lalu berkata terhadap Chelsea...
"Lu ngapain sih chels?" ketus rey
"Ya ilah kak Rey, masa lu masih baper sih" ucap Chelsea
"Biarin gua ini" ketus Rey
Rey dan friends pun melanjutkan langkahnya nya, namun Chelsea merangkul tangan Rey dan merengek.
"Kak Rey......maafin gua dong...huhu" rengek Chelsea
"Aduh...lepasin gak!" tegur Rey
"Gk maoooo" teriak Chelsea
Chelsea malah semakin erat merangkul tangan Rey, sementara itu andre dan Jack malah menjadi kebingungan
"Chels, lu jan kek anak kecil apa" ketus Andre
"Bodo.....pokoknya gua gak bakal lepasin sebelum kak Rey maafin gua" teguh Chelsea
Rey menatap Chelsea dengan kesal, dan akhirnya Rey menyerah terhadap Chelsea.
"Iya-iya, gua maafin" terpaksa Rey
"Yeay gitu dong" tersenyum Chelsea
"Tapi awas kalo lu sekali lagi ngaduin gua ke mamah papah, gua gk bakal maafin lu lagi" tegas Rey
"Siap!" Chelsea mengangkat kedua tangannya
Rey, Rio dan Andre pun pergi meninggalkan Chelsea, sedangkan Chelsea ia berjalan menuju kantin SMK 127.
...****************...
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!