"Apakah anda bersedia menerima nona Shi Cella menjadi istri anda?" tanya si Penghulu.
"ya, saya bersedia" jawab Yu Luo,
sang Penghulu pun bertanya sebaliknya kepada Shi Cella "apakah anda bersedia juga menerima tuan Yu Luo menjadi suami anda?",
"saya bersedia"jawab Shi Cella,
"baiklah, sekarang kalian sudah sah, silakan pengantin pria mencium pengantin wanita nya" kata Penghulu dengan sangat gembira.
Yu Luo menarik tangan Shi Cella dan mencium bibir nya, Shi Cella juga mencium balik Bibi Yu Luo, para keluarga Shi dan keluarga Yu serta tamu" yang datang saling bersorak gembira atas pernikahan yang sangat megah dan menyenangkan ini.
akan tetapi di pernikahan yang begitu ceria, Yu Luo dan Shi Cella hanya berpura-pura tersenyum bahagia di depan para tamu, mereka sama sekali tidak tertarik atas pernikahan nya sendiri karena Yu Luo yang masih mencintai mantan kekasih nya dan Shi Cella yang sama sekali tidak mencintai Yu Luo tetapi dipaksa nikah karena untuk menggantikan kakak nya yang hilang ntah pergi kemana.
Yu Luo dan Shi Cella turun kebawah dan bergabung dengan para tamu, mereka bersulang dengan para tamu, mereka pun pergi ke tempat duduk para keluarga Shi dan keluarga Yu, keluarga Yu sangat senang karena anaknya bisa menikah dengan bahagia.
"ibu.. ayah.. Yu Luo... aku ingin istirahat sejenak dikamar, apakah boleh? " tanya Shi Cella.
"tentu saja Cella, kamu harus istirahat, pasti kamu sangat kecapean bukan? tidak baik bagi pengantin baru untuk berlama-lama disini" ucap Ibu Yu Luo.
"baik ibu, saya akan kekamar" jawab Shi Cella dengan senyuman ramahnya, Shi Cella pergi ke kamar dan mulai beristirahat, dia tidak ingin memikirkan masalah pernikahan mereka yang penting dia bisa tidur sebentar.
Yu Luo yang melihat Shi Cella pergi menuju kamar dan berfikir sesuatu, keluarga Shi sangat kebingungan karena melihat tingkah Yu Luo yang sangat pendiam dan sama sekali tidak berbicara,
"Yu Luo, kenapa kamu diam saja? " tanya ibu Shi Cella,
"ah, tidak ada, saya rasa saya juga capek saya ingin istirahat sejenak" jawab Yu Luo.
"Yu Luo istirahat saja bareng Cella" ucap Ibu Shi Cella,
"baik, saya akan istirahat sejenak dulu" jawab Yu Luo.
keluarga Shi dan keluarga Yu saling mengobrol bersama dengan sangat gembira
"ah nyonya Shi, aku sangat iri kamu bisa mendapatkan putri yang begitu hebat dan penurut seperti Shi Cella" ucap Ibu Yu Luo dengan sangat senang,
"ahahahaha Terima kasih atas sanjungan nya nyonya Yu, kamu juga mendapat putra yang begitu hebat" jawab Ibu Shi Cella
"aih itu bukan apa apa, Yu Luo sangat susah dibilangin dari kecil sampai dewasa, tapi saya suka sama sikap nya yang selalu berfikir dewasa dan tidak kekanak-kanakan" ucap Ibu Yu Luo
"oh iya bukannya kalian mempunyai dua anak, kemana satu nya?? " tanya Ibu Shi Cella
"dia sangat sibuk menjalankan bisnis sendiri, sungguh sangat terkejut karena dia adalah anak yang sangat manja" jawab Ibu Yu Luo
"ahahahhaha tentu saja nyonya, kita tidak akan pernah menduga apapun itu" ucap Ibu Shi Cella
Yu Luo pergi ke luar untuk menelfon asisten pribadi nya,
"halo boss, selamat hari pernikahan nya yahhh" ucap asisten pribadi nya Yu Luo yang bernama James Carml
"hm.. bawakan surat yang ada di atas meja ku, paling atas, ku kasih waktu dibawakan kesini 5 menit, jika lewat sedetik pun maka gajimu akan ku potong satu bulan" jawab Yu Luo di telpon,
sehentak pun james kaget karena mendengar ucapan dari Yu Luo dan seketika panik lalu bergegas mencari dokumen yang di minta Yu Luo dan mengantarkan nya ke tempat mereka.
"B-baik boss, saya akan kesana segera" jawab keras James Carml.
James Carml datang tepat waktu dengan mobil nya yang sedikit peyot karena tertabrak tiang saat mundurin mobil secara buru-buru, James segera memberikan dokumen nya ke Yu Luo, dan Yu Luo pun pergi masuk ke dalam sambil membawa dokumen nya ke dalam kamar.
"cih dasar bos sombong, udah minta ga bilang makasih lagi, mentang-mentang wajah nya ganteng sedangkan aku cuman spek item dekil, hadehhh mana mobil peyot lagi, nasibb nasibb" kata James Carml dengan raut wajahnya yang sedih.
balik cerita ke Yu Luo, Yu Luo membuka pintu dan melihat Shi Cella yang sedang tidur dan tiba-tiba Yu Luo bersin mendadak sehingga membangunkan Shi Cella, kata Yu Luo di dalam hati (seperti nya ada yang mengutuk ku dari belakang), Shi Cella yang enak-enak lagi tidur dikejutkan dengan suara bersin Yu Luo,
"siapa itu??!" tanya Shi Cella dengan wajah kaget dan kebingungan,
"ini aku" jawab Yu Luo dengan singkat dan tatapan yang datar
"oh itu kamu ku kira ada orang asing yang datang, " ucap Shi Cella, dan kembali berbaring ke kasur nya.
Yu Luo melemparkan dokumen tadi ke tempat nya tidur Shi Cella, Shi Cella pun kaget dan penasaran apa isi dokumen nya,
"apa ini? " tanya Shi Cella sambil memegang dokumen yang di lempar Yu Luo tadi,
"surat kontrak nikah" jawab Yu Luo dingin
"oh" ucap Shi Cella datar dan tidak panik sama sekali, Shi Cella membuka dan membaca dengan teliti isi surat tersebut,
"di dalam kontrak tersebut yang harus sangat di patuhi adalah tidak boleh tidur sekamar dan menyentuh area tubuh" ucap Yu Luo
Shi Cella yang tidak mendengarkan Yu Luo, dia bergegas mengambil pulpen dan langsung menandatangani kontrak nya.
"sudah, nih" ucap Shi Cella dan memberikan nya kepada Yu Luo,
Yu Luo menerima nya dan langsung keluar dari kamar Shi Cella, hampir ingin menutup pintu Yu Luo lupa akan berbicara sesuatu kepada Shi Cella,
"kita sekarang adalah pasangan kontrak, selama 4 tahun ini kita tidak akan pernah jatuh cinta, ingat itu! kita rahasiakan ini dari publik dan keluarga ingat kita harus berpura-pura hidup harmonis" ucap Yu Luo yang langsung masuk lagi ke dalam kamar,
"ya aku tahu itu.." jawab Shi Cella dengan wajahnya yang datar
Yu Luo langsung pergi lagi dari kamar itu dan turun kebawah, Yu Luo melihat teman-teman nya sedang melambai ke arah Yu Luo, Yu Luo pergi ke arah teman-teman nya itu, segerombolan laki-laki itu adalah teman sekolah Yu Luo dulu,
"wihhhh ada yang udah nikah aja nihh, udah cewe nya cakep pula tuh" ucap temen nya Yu Luo yang bernama Luce bal
"wihhhh ada yang udah nikah aja nehh, udah cewe nya cakep pula tuh" ucap temen nya Yu Luo yang bernama Luce bal.
"bagi ku tidak" jawab Yu Luo dengan wajah datar
"lah? napa dah?? dikasih yang cakep malah ga mau, mending kasih ke aku aja, eh jangan-jangan kamu masih mengharapkan Ji Feifan bener kan?? " tanya Luce Bal dengan wajahnya yang serius
Yu Luo hanya mengangguk dengan perasaan bersalah karena menikah dengan wanita yang dia sendiri tidak suka, pontas teman teman Yu Luo kaget karena melihat Yu Luo dengan ekspresi sedih.
"aku tidak akan pernah menyangka bahwa kau masih suka dengan Ji Feifan yang duluan meninggalkan mu, hei kawan hari ini aku sangat kecewa datang ke acara pernikahan mu, ku kira kau akan bahagia bersama pasanganmu yang baru rupanya kau masih memikirkan wanita brengsek seperti dia" ucap Luce Bal dengan wajahnya yang tegas
"apa masalahnya? aku tidak akan pernah menikah jika bukan karena keluarga yang memaksa ku untuk menikah dengan keluarga Shi, jika tidak posisi ku akan di ambil oleh adik ku sendiri" jawab Yu Luo
para teman teman Yu Luo sangat berat hati dan kecewa karena sikap Yu Luo yang begitu jahat dan mereka berniat untuk meninggalkan tempat itu,
"Yu Luo, aku sangat kasian terhadap pengantin mu, kuharap kamu jangan terlalu kasar padanya" ucap Luce Bal sambil menepuk pundak Yu Luo dan pada akhirnya mereka pergi meninggalkan Yu Luo di tempat mereka duduk.
Yu Luo mengambil satu gelas berisi anggur merah dan menghabiskan nya sekali minum, dia menatapi gelas itu dan sambil memikirkan dimana Ji Feifan berada sekarang, pada saat malam tiba semua para tamu dan keluarga akhirnya pulang kerumah masing-masing, Shi Cella yang baru keluar dari kamar tiba-tiba bingung karena semua orang sudah pada pulang, Shi Cella pun pergi untuk ganti baju tidur, dia tidak pakai baju dinas seperti pengantin pada umumnya melainkan baju panjang dan celana panjang, Yu Luo yang daritadi tidak keluar dari ruang kantor dirumah nya dan tertidur disana, Shi Cella kebingungan karena tidak melihat Yu Luo daritadi pada akhirnya dia menanyakan ke bibi/pembantu Yu Luo yang bernama bibi An, bibi an adalah orang terpercaya dan dia sangat baik hati.
"malam bibi An" ucap Shi Cella dengan wajah yang ceria,
"malam juga nyonya Yu" jawab bibi an ke Shi Cella, Shi Cella merasa bingung kenapa dia dipanggil nyonya Yu, padahal dia adalah anak kedua dari keluarga Shi,
"bibi, kenapa kau panggil aku nyonya Yu? aku kan keluarga Shi.. " tanya Shi Cella dengan wajah penasaran, bibi An mendengar perkataan Shi Cella dan kemudian tertawa,
"hahahaha, nona Shi, kamu kan sekarang sudah menjadi bagian dari keluarga Yu, berarti kamu nyonya Yu setelah ibu nya tuan muda pertama" jawab bibi An dengan semangat
setelah mendengar perkataan Bibi An, Shi Cella lupa bahwa dia sudah menikah, pada akhirnya Shi Cella bertanya dimana Yu Luo berada,
"oh iya bibi, bibi ada liat Yu Luo tidak? " tanya Shi Cella
"owh tuan muda pertama daritadi ada di kantor nya, saya juga tidak melihat dia keluar dari kantor nya, maklum jika tuan muda masih bekerja di pernikahan nya, coba nyonya buatkan susu hangat untuk tuan muda agar hubungan kalian semakin langgeng" jawab bibi An
mendengar perkataan bibi An tadi, Shi Cella tidak terlalu bersemangat untuk mencari Yu Luo, dia hanya mengangguk dan pergi membuat kan susu hangat untuk Yu Luo, setelah selesai membuat susu dia pun pergi mengantarkan nya ke ruang kantor Yu Luo, dia mengetuk pintu tapi tidak ada yang menjawab nya, karena Shi Cella khawatir Yu Luo tidak ada di dalam pada akhirnya Shi Cella pergi membukakan pintu kantor nya dan pergi masuk, Shi Cella melihat Yu Luo tertidur di atas meja, karena Shi Cella orang yang baik hati dan paling kasihan terhadap orang, dia pun pergi membawakan selimut untuk Yu Luo, pada saat Shi Cella menutupi badan Yu Luo dengan selimut tiba-tiba Yu Luo terbangun dengan waspada dan langsung menarik tangan Shi Cella dan mendorong nya ke lantai sehingga Shi Cella terjatuh,
"untuk apa kau kesini? " tanya Yu Luo dengan nada tegas dan muka datar
"aku disuruh bibi An untuk mengantarkan susu hangat ke kantor mu, jika bukan karena bibi An aku pasti sudah membiarkan mu disini sendiri an" jawab Shi Cella sambil berdiri
"kau hanya disuruh mengantarkan susu, untuk apa kau mendekat padaku? sudah ku bilang bahwa diantara kita tidak boleh ada rasa" ucap Yu Luo dingin
"jika bukan karena aku merasa kasihan padamu, pasti sudah kubiarkan kau mati kedinginan" jawab Shi Cella dengan tegas
"mulai sekarang, kau tidak boleh lagi mendekat ke kantor ku tanpa ada izin dariku dan jangan sampai kau jatuh cinta padaku" ucap Yu Luo sambil menunjuk ke Shi Cella dengan tatapan jijik
Shi Cella terdiam dan langsung pergi dari kantor nya, bibi An melihat Shi Cella seperti sedang kesal, bibi An menanyakan ke pada Shi Cella
"gimana nyonya? tuan muda suka? " tanya bibi An
Shi Cella tidak menanggapi pertanyaan bibi An dan langsung bergegas pergi ke kamarnya, dia berbaring ke kasur dan sambil memeluk guling, dia menangis dalam diam sambil merindukan nenek nya,
"nenek, dimana kamu? Cella rindu nenek.. " ucap Shi Cella dengan suara kecil, setelah menangis sepanjang malam, Shi Cella pun tertidur pulas.
keesokan pagi nya, Shi Cella dibangun kan oleh para pembantu pembantu Yu Luo, mereka memandikan Shi Cella dengan bunga mawar dan menggantikan baju Shi Cella, Shi Cella yang sudah terbiasa di keluarga Shi seperti itu dan tatapan nya sangat kosong, Shi Cella pergi kebawah dan duduk di meja makan bersama Yu Luo, bibi An sudah selesai menyiapkan makanan ke atas meja, Shi Cella dan Yu Luo makan dengan tenang, mereka sama sekali tidak bikin keributan dan tidak bicara sama sekali, Shi Cella lebih duluan selesai makan nya daripada Yu Luo, Shi Cella bergegas pergi ke kantor nya menggunakan taksi seadanya, saat sampai di kantor dia dikelilingi dengan banyak wartawan, asisten pribadi nya Shi Cella yang bernama Lu Luo, Lu Luo berlari menuju Shi Cella dan menarik tangan Shi Cella pergi ke dalam kantor nya, Shi Cella yang tidak tahu apa-apa dengan tatapan kosong dia pun ikut Lu Luo pergi,
"ada apa ini Lu Luo? kenapa ada banyak wartawan? " tanya Shi Cella dengan wajah kebingungan
"ada seseorang yang protes terhadap cream yang dia beli dengan merek kita nona Shi, apa yang harus kita lakukan? aku kira kau tidak akan datang ke kantor karena kemarin kau menikah huhuhu" Jawab Lu Luo sambil menangis ketakutan
"hei Lu Luo, jangan menangis, masih ada aku disini, biar aku yang mengurus masalah ini sendiri oke" ucap Shi Cella sambil menepuk pundak Lu Luo, Lu Luo kaget dengan ucapan Shi Cella
"HAH!! kau serius nona Shi?? " tanya Lu Luo dengan perasaan kaget
"tentu saja, karna ini adalah kantor ku tidak ada yang boleh merendahkan nya" jawab Shi Cella dengan percaya diri dan tenang, Shi Cella pergi ke bawah dan para wartawan berkumpul ke Shi Cella, orang yang protes akan produk cream yang dia beli dengan merek punya Shi Cella bergegas menghampiri Shi Cella dan menampar nya, para wartawan sangat terkejut karena melihat wanita itu menampar istri tuan muda pertama keluarga Yu, Shi Cella yang tiba-tiba ditampar dia tetap tenang dan sabar akan perilaku wanita tersebut,
"lihat!! lihat wajahku! karena cream mu itu membuat wajah ku hancur berantakan!!! " ucap wanita itu dengan nada marah
"tenang kak, tenang.... biar kita bicara baik-baik masalah ini" ucap Shi Cella dengan tenang
"bagaimana aku bisa tenang hah! gara-gara cream mu pacarku mutusin hubungan dengan ku! itu semua karena cream mu!! " jawab wanita itu dengan perasaan marah
"iya kak, mohon tenang, baik saya akan menjelaskan kenapa wajah anda bisa beruntusan seperti ini, ini pasti karena anda memakai produk lain selain kami bukan? " tanya Shi Cella
"B-bagaimana kau bisa tau?? " tanya wanita itu dengan perasaan bingung
"tentu saja, tipe kulit kakak adalah tipe kulit yang sangat sensitif, jadi itulah sebab nya wajah kakak jadi beruntusan, kalau boleh saya sarankan coba anda memakai cream ini, selain mengurangi beruntusan di wajah, ini juga menghaluskan dan mencerahkan wajah secara merata, kami menggunakan bahan-bahan alami untuk membuat cream ini, memang cream ini mahal tetapi sangat dapat dipercaya, cream ini cocok untuk semua jenis kulit dan sudah mulai terjual diluar negeri juga" jawab Shi Cella secara jelas,
para wartawan dan penduduk lainnya merasa kagum setelah melihat Shi Cella berbicara tentang cream penguaran baru nya, sampai-sampai ada orang yang membeli cream tersebut, para wartawan dan penduduk setempat pergi meninggalkan gedung itu, Shi Cella yang sudah berkeringat dingin karena dia terlalu gugup dengan apa yang dia bicarakan tadi, Lu Luo pergi menghampiri Shi Cella dengan gembira, dan Lu Luo memeluk Shi Cella,
"kau berhasil Shi Cella, kau berhasil, kau bukan hanya memecahkan masalah kali ini tapi kau juga membuat kita mempromosikan barang baru buatan kita, itu baru boss kuu" ucap Lu Luo dengan sangat gembira
"hahaha kau benar, aku berhasil" ucap Shi Cella dengan bangga, Shi Cella dan Lu Luo kembali bekerja, Shi Cella mendapatkan perkerjaan yang sangat menumpuk dan hrus pulang lebih malam lagi.
"hahaha kau benar, aku berhasil" ucap Shi Cella dengan bangga, Shi Cella dan Lu Luo kembali bekerja, Shi Cella mendapatkan perkerjaan yang sangat menumpuk dan hrus pulang lebih malam lagi..
saat jam 01:00 malam, Shi Cella pulang ke rumah nya, Shi Cella menyalakan lampu karena terlihat gelap dirumah nya, saat menyalakan lampu tiba tiba ia di kejutkan oleh kehadiran Yu Luo di sofa dengan tatapan marah, Shi Cella yang merasa kaget bertanya pada Yu Luo..
"hah, kau mengagetkan ku saja.." ucap Shi Cella sambil mengelus dadanya sendiri
"kenapa terlambat?.." tanya Yu Luo dengan wajah datar dan menyeramkan
"tentu saja bekerja..." jawab Shi Cella
"oh ya? ku pikir kau akan berselingkuh dengan pria lain.. " ucap Yu Luo yang seperti sedang mengejek Shi Cella
Shi Cella tiba-tiba mengerutkan dahi nya seakan dia tidak Terima atas perkataan Yu Luo tadi,
"apa maksudmu?.. " tanya Shi Cella dengan nada marah
"apa perlu ku katakan dua kali?.. " jawab Yu Luo
"tentu saja aku tidak Terima, perlu kah kau kirim kan aku pengawal mu atau kau pasang setiap jalan cctv agar kau percaya bahwa aku disini lelah hanya untuk bekerja!.. " jawab Shi Cella dengan nada marah
"ah sudahlah hari ini aku benar-benar sangat kelelahan, aku tidak akan membuang buang waktu ku hanya untuk berdebat dengan mu Yu Luo.. " ucap Shi Cella dan kemudian dia pergi meninggalkan Yu Luo di sofa, Yu Luo tersenyum miring setelah mendengar perkataan Shi Cella tadi..
"hmph.. menarik.. " gumam Yu Luo,
...****************...
pagi pun tiba, Shi Cella bangun dari tempat tidur dan pergi ke kamar mandi untuk bersiap siap pergi bekerja, setelah selesai dia pun turun dari kamar ke ruang makan, tentu saja disana sudah didahului oleh Yu Luo tetapi Shi Cella tetap bersikap biasa saja dia pun makan dengan tenang, bibi An yang melihat Yu Luo dan Shi Cella merasa sedih karena tidak ada cinta di antara mereka.. bibi An sama sekali tidak ingin ikut campur atas urusan pribadi mereka dan tidak berani berkata apa-apa. setelah mereka selesai makan mereka pergi bekerja masing-masing, Yu Luo yang pergi menggunakan mobil pribadi nya dan Shi Cella yang menggunakan taksi seandanya, saat Shi Cella tiba di kantor nya tiba-tiba dia melihat ada seorang laki-laki yang sedang duduk di ruang tunggu seakan dia ingin berjumpa dengan Shi Cella, pria itu sangat tampan dan tinggi, berambut putih pendek dan sangat terlihat kaya, tentu saja.. dia adalah artis yang terkenal di negara F, dan namanya adalah Ron Fan, keluarga Ron yang paling terkaya di negara F. Shi Cella terkejut akan kedatangan Ron Fan, dia segera menemui pria itu dan bertanya..
"tuan.. apakah anda ada perlu dengan saya?... " tanya Shi Cella dengan sopan dan murah senyum, Ron Fan menoleh ke arah Shi Cella dan dia merasa ada perasaan aneh pada dirinya,
"eee.. anu.. iya itu.. ee katanya kamu sedang Merekrut orang untuk dijadikan asisten kedua, apakah itu benar dengan nona siapa?.. " tanya gugup Ron Fan
"oh iya.. perkenalkan nama saya Shi Cella.. " jawab Shi Cella
"jika benar saya ingin merekrut adik saya untuk dijadikan asisten kedua anda nona Shi.. apakah bisa?.. " tanya Ron Fan
"jika boleh saya tahu bagaimana karakter dari adik anda tuan Ron?.. "tanya balik Shi Cella
"adik saya bernama Ron Xi, dia tidak terlalu manja dan dia jarang berkenalan dengan semua orang.. " jawab Ron Fan dengan senang hati..
"ah seperti itu yah.. jika begitu adik anda bisa langsung bekerja disini mulai besok, dan besok saya akan memberikan peraturan untuk adik anda menjadi sekretaris yang baik dan bijaksana.. " jawab Shi Cella dengan percaya diri
"terimakasih nona Shi, anda baik hati sekali.. " jawab Ron Fan
"jangan menyanjung saya tuan Ron, ini sudah seharusnya saya lakukan terhadap sesama manusia" ucap Shi Cella dengan murah senyum, Ron Fan tiba-tiba jantung nya berdegup kencang setelah melihat senyuman Shi Cella, Shi Cella bagaikan bidadari yang sangat memikat pria lain untuk datang padanya....
"ee anu.. tuan.. jika boleh saya punya 1 permintaan untuk tuan.. apakah bisa tuan Ron?.. " tanya Shi Cella dengan wajah memelas, Ron Fan yang sangat terpikat oleh Shi Cella dia pun tidak berani untuk berkata tidak kepada Shi Cella..
"tentu saja nona Shi, kau ingin apa?... " tanya Ron Fan
"saya ingin anda menjadi iklan kami, kami akan memberi anda beberapa uang dari hasil keuntungan kita tuan Ron.. bagaimana? apakah anda setuju untuk menjadi iklan kami?.. " tanya Shi Cella dengan wajah serius
"tentu saja, apapun yang nona Shi minta akan saya turuti dengan senang hati.. " jawab Ron Fan
"terimakasih tuan, anda bisa saja, hahaha.. " ucap Shi Cella sambil tertawa pelan,
"karena anda sudah menyetujui saya, apakah boleh jika kita pergi makan siang bareng tuan.. ini sudah waktunya makan siang, dan saya akan mentraktir anda untuk ucapan terimakasih saya.. " ucap Shi Cella
"boleh saja nona Shi, saya ikut anda kemana pun nona pergi.. " jawab Ron Fan,
pada akhirnya mereka pun pergi berdua menggunakan mobil Ron Fan dan menuju ke restoran terdekat, Ron Fan menggunakan kartu vip untuk memesan ruangan pribadi, Shi Cella sangat berterima kasih atas ruangan pribadinya, dan mereka makan sambil mengobrol tentang pekerjaan mereka, tetapi saat mereka selesai makan, ada seseorang paparazzi pribadi milik Yu Luo memfoto Shi Cella dan Ron Fan berduaan, tetapi Shi Cella dan Ron Fan sama sekali tidak menyadari nya, Ron Fan mengantarkan Shi Cella kembali ke kantor nya dan Ron Fan pergi pulang kerumah nya untuk memberitahukan kepada adiknya bahwa adiknya sudah bisa mulai bekerja besok, paparazzi yang memfoto Shi Cella dan Ron Fan berduaan pergi mengadu ke Yu Luo, Yu Luo sangat marah dan melemparkan foto-foto tersebut, pada malam hari Shi Cella kembali kerumah nya dan seperti biasa lampu itu slalu mati ketika dinyalakan oleh Shi Cella, Yu Luo duduk di sofa dengan muka marah dan tidak enak dipandang serasa Shi Cella akan diterkam olehnya, Shi Cella tidak peduli atas kehadiran Yu Luo lagi karena dia sudah terbiasa akan hal itu, tetapi Yu Luo sangat marah karena dia diabaikan lagi...
"apakah kau sudah puas bersama pria lain dan mulai melupakan siapa suami mu ini nona Shi?.. " tanya Yu Luo dengan dingin nya
"apa maksud mu? kau ingin mengajak ku bertengkar lagi Yu Luo??... " jawab Shi Cella dengan wajah marah, seketika rumah itu menjadi panas karena perdebatan mereka yang tak henti-henti,
"bukankah kau menyuruh ku untuk memata matai mu atau menaruh cctv disetiap jalan? aku sudah mengirim paparazzi pribadi ku.. apakah perlu ku buktikan hal lain lagi?.. " tanya Yu Luo
"ada apa denganmu Yu Luo? bukankah kita sudah berbicara bahwa kita tidak akan mencampuri urusan pribadi? apa kau gila yah? aku hanya mentraktir nya makanan karena dia sudah mau menjadi iklan perusahaan kami! " jawab Shi Cella dengan nada yang tegas
"oh ya?.. ku pikir kau paling pintar untuk merayu wanita nona Shi.. " ucap Yu Luo dengan muka mengejek,
Shi Cella yang sabar akhirnya mengalah dan tidak ingin melanjutkan perdebatan, akan tetapi dia di hadang oleh Yu Luo, karena Yu Luo masih belum puas atas kemarahan nya itu.. Yu Luo datang ke arah Shi Cella dan menarik tangan nya Shi Cella, dia membenturkan Shi Cella ke tembok sehingga Shi Cella kesakitan, Yu Luo mengangkat dagu Shi Cella dan berkata..
"hei wanita.. jangan pernah bermain-main dengan keluarga Yu, aku bisa menghancurkan semua karir orang yang slalu berada di dekat mu, ingat itu.." ucap Yu Luo dengan tatapan jijik kepada Shi Cella, Yu Luo pun akhirnya nya pergi dari hadapan Shi Cella dan kembali ke kamarnya, Shi Cella yang merasa shock akan kata-kata Yu Luo tadi sehingga dia terjatuh duduk di lantai, dia tidak bisa menahan air matanya dan mengeluarkannya tanpa sadar, Shi Cella bergegas pergi ke kamar tidur nya dan segera mandi, dia termenung disana, saat sudah selesai mandi, Shi Cella pergi tidur dan dia berharap bahwa besok adalah tahun ke empat dimana mereka bercerai dan menjalin hubungan sendiri-sendiri...
...****************...
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!