NovelToon NovelToon

Istri Gendut Kesayangan CEO Sombong

01

pada suatu hari terdapat Ceo yg amat sombong dan dingin bernama edgard , ia tinggal sendiri dirumah yg besar dan si gendut bernama helen
mau tau ceritanya? jangan lupa like dan komen oke
edgard keluar rumah lalu menaiki mobilnya dan bergegas menuju ke kantor
dijalan
bruakk (suara mobil menabrak)
Edgard
Edgard
*berhentiin mobil* waduh kayaknya aku nabrak orang *turun dari mobil
Helen
Helen
aduh sakit *usap lutut*
Edgard
Edgard
*menghampiri kamu gapapa kan? *natap
Helen
Helen
*dongakin kepala* g-gapapa kok *nunduk
Edgard
Edgard
ayo aku antar ke klinik *mengangkat tubuhnya*
Helen
Helen
jangan!!!! *teriak keras
Edgard
Edgard
kenapa kamu teriak? lutut kamu berdarah loh
Helen
Helen
jangan gendong aku karna aku gendut *nunduk
Edgard
Edgard
orang menolong mandang fisik kah? engga lah udah diam akan aku bawa ke klinik *masukin ke mobil*
Helen
Helen
*tanpa berkata apa apa*
edgard membawa perempuan itu ke klinik
skip selesai diobatin
Helen
Helen
*keluar + pincangan*
Edgard
Edgard
masih sakit ga? atau aku beliin kursi roda aja *tatap
Helen
Helen
engga gausah, aku masih bisa berjalan kok sekali lagi terimakasih *pergi keluar klinik*
Edgard
Edgard
hah? aneh sekali dia, kenapa dia malah pergi *kebingungan*
Helen
Helen
*jalan pincangan*
Edgard
Edgard
*keluar dari klinik* hey tunggu *teriak
Helen
Helen
*noleh + jalan cepat*
Edgard
Edgard
aneh banget hadehh Yaudah aku ke kantor aja deh *naik mobil
edgard menaiki mobilnya lalu pergi ke kantor
skip sampai dikantor
Edgard
Edgard
*masuk kantor*
Ovie
Ovie
selamat pagi bos *membungkuk
Edgard
Edgard
Hem ya pagi juga *mengabaikan*
Gilang
Gilang
halo bro *menyapa
Edgard
Edgard
Hem ya halo, Oh ya sekretaris ovie kamu atur jadwal rapatnya *masuk ruangan*
Ovie
Ovie
iya bos siap laksanakan
Gilang
Gilang
ovie ada apa dengan edgard? *duduk distaff pertama*
Ovie
Ovie
jangan ngomong sama aku *pergi ke ruangan Sendiri*
Gilang
Gilang
cih dasar
Helen pergi ke perusahaan dan ia mau melamar pekerjaan
Helen
Helen
*masuk kedalam kantor* selamat pagi
Gilang
Gilang
pagi apa bisa saya bantu? *natap
Helen
Helen
saya mau mendaftar pekerjaan disini apa bisa? *bertanya*
Gilang
Gilang
dari penampilan mu bos ga akan menerima mu kamu itu gendut, disini karyawan ga gendut kayak kamu mending keluar dari kantor ini *bentak
Helen
Helen
*kaget + ngangguk* baiklah saya akan pergi *merasa sedih
Helen keluar dari kantor itu dan merasa sedih
Helen
Helen
*berjalan pincang* kenapa semua orang mandang fisik *netesin air mata*
seseorang datang dan menghadang Helen dan ya ternyata itu teman yg sering bully helen
Selia
Selia
*turun dari mobil* hai Helen *berjalan ala fashion*
Helen
Helen
*memandang atas bawah*
Selia
Selia
kamu masih ga berubah tetap kayak dulu gendut *menghina*
Helen
Helen
*menangis*
Selia
Selia
Oh ya darimana kamu? *tanya
Helen
Helen
a-aku dari kantor untuk melamar pekerjaan tetapi kantor itu tidak menerimaku *nunduk sambil nangis
Selia
Selia
Pantesan ga nerima mungkin orang kantor ga ingin punya karyawan gendut kayak kamu *senyum jahat*
Helen
Helen
kenapa kamu kesini? kamu datang hanya untuk menghina ku? *nangis*
Selia
Selia
hem bisa dibilang begitu mangkanya ngaca gausah niat ngelamar kerja dikantoran itu bukan level, kamu itu level rendahan dan kantoran itu level tinggi *menghina lagi*
Helen
Helen
*berjalan pergi*
Selia
Selia
dasar gendut ga ada guna nya kamu hidup *teriak
Helen berjalan ke tempat yg sepi sambil pincangan
Helen
Helen
*duduk dibangku* kenapa aku gendut *nangis
Dewa
Dewa
*datang ke area sepi*
Fandra
Fandra
*2in
Gilang
Gilang
*3in
Edgard
Edgard
*berjalan jalan area lahan ini nanti akan dibangun jadi perkantoran dan lengkap seperti perusahaan ku *menerangkan*
Fandra
Fandra
iya, kayaknya ini bagus dijadiin perkantoran
Dewa
Dewa
lebih baik dijadiin taman *membuat ide*
Edgard
Edgard
ini lahan ku bukan lahan kamu dan jangan ikut campur *natap tajam
Dewa
Dewa
ya kan cuma ngasih ide doang
Gilang
Gilang
*melihat sekeliling eh siapa yg dibangku itu *tunjuk
Dewa
Dewa
*noleh ke belakang*
Fandra
Fandra
*noleh juga
Edgard
Edgard
*noleh siapa itu
Gilang
Gilang
bentar aku cek dulu
Fandra
Fandra
aku ikut
Gilang
Gilang
oke ayo
fandra dan gilang menghampiri Helen yg sedang menangis
Helen
Helen
*masih nangis*
Fandra
Fandra
*menghampiri*
Gilang
Gilang
*menghampiri ouh ternyata kamu gendut, kenapa kamu disini kamu itu merusak suasana
Fandra
Fandra
hey gendut ini milik bos kita kamu ga boleh duduk sembarangan disini tanpa ijin dari bos kita *memarahi*
Helen
Helen
*mendengarkan + berdiri* iya saya minta maaf dan saya akan pergi dari sini *nunduk
Gilang
Gilang
dasar gendut ga berguna
Fandra
Fandra
gendut ga tau diri *memaki*
Helen
Helen
*berjalan pergi*
Edgard
Edgard
*menatap* hey tunggu
Helen
Helen
*noleh kearah suara* dia lagi kenapa dia disini *batin
Edgard
Edgard
kemarilah *melambai tangan
Dewa
Dewa
kenapa bos manggil dia? *natap
Edgard
Edgard
gausah ikut campur
Helen
Helen
*berjalan pergi*
Edgard
Edgard
*menghampiri* hey tunggu jangan pergi *menahan tangannya*
Helen
Helen
*tangan ditahan* kalau aku salah aku minta maaf, boleh kah aku pergi *nunduk
Edgard
Edgard
kamu kenapa? kamu habis nangis ya? apa jangan jangan lutut kamu berdarah lagi? *bertanya*
Helen
Helen
ti-tidak kok *nunduk
Gilang
Gilang
bos, gendut kayak dia mending gausah diajak bicara *teriak dari kejauhan
Fandra
Fandra
gendut ga ada guna nya
Edgard
Edgard
diam kalian semua *bentak
Helen
Helen
saya pergi dulu *bergegas pergi*
Edgard
Edgard
tunggu dulu kamu ni manusia apa siluman sih ngilang mulu *natap serius
Helen
Helen
*berhenti
Edgard
Edgard
ikut aku *tarik tangannya
Helen
Helen
saya mau dibawa kemana *natap
Edgard
Edgard
ikut aja gausah protes
edgard membawa helen ke para karyawan nya
Fandra
Fandra
bos kok dia dibawa kesini sih
Gilang
Gilang
ndut pergi sana
Dewa
Dewa
gendut banget jadi orang
Helen
Helen
*nunduk + nangis lagi
Edgard
Edgard
kalian diam jangan menghina fisik orang, mending kalian balik ke kantor *marah
Dewa
Dewa
bos kok milik si gendut itu
Gilang
Gilang
Yaudah ayo kita balik ke kantor
Fandra
Fandra
ayo kita pergi
Dewa
Dewa
iya ayok
para karyawan tersebut pun pergi dengan membawa mobil nya
Edgard
Edgard
jangan diambil hati ya, mereka semua memang gitu *senyum
Helen
Helen
*usap air matanya* saya pergi dulu ya
Edgard
Edgard
belom juga ngomong Udah ditinggal aja *natap
Helen
Helen
*terdiam*
Edgard
Edgard
Oh ya kenalkan nama ku edgard *menyodorkan tangan*
Helen
Helen
nama ku Helen *menjabat tangannya*
Edgard
Edgard
lutut kamu masih sakit? *bertanya
Helen
Helen
masih sakit tapi gapapa kok *nunduk
Edgard
Edgard
ayo ke bangku tadi yg kamu duduk itu *tarik tangannya
Helen
Helen
*kaget+tangan ditarik*
edgard membawa helen ke bangku yg helen duduki tadi dan mereka berdua pun duduk
lanjut ke episode berikut nya ya..

02

Helen
Helen
*duduk dibangku
Edgard
Edgard
*duduk disampingnya* kenapa kamu sendirian saja? *tatap
Helen
Helen
aku sendirian karna aku gendut dihina banyak orang *nunduk
Edgard
Edgard
kamu punya teman? *bertanya lagi
Helen
Helen
punya tapi dia sudah berubah, aku jadi gendut dia ga ingin temanan sama aku,, semua orang gamau berteman sama aku *nangis*
Edgard
Edgard
tapi aku mau menjadi temanmu *senyum
Helen
Helen
*merasa heran*
Edgard
Edgard
tenang saja aku akan mempekerjakan kamu dikantor ku
Helen
Helen
ta-tapi aku tadi ke kantor disamping jalan dan aku ditolak karna pemilik kantor itu ga bakal nerima karyawan yg gendut
Edgard
Edgard
kata siapa, aku adalah pemilik kantor itu,, aku akan menggaji mu seperti karyawan ku lain nya *natap
Helen
Helen
mending jangan, aku level rendahan mana mungkin bisa masuk kantor berlevel tinggi dan berteman dengan pemilik kantor yg level tinggi daripada aku *nunduk
Edgard
Edgard
aku ingin kita berteman *senyum
Helen
Helen
engga jangan, kamu level tinggi daripada aku yg rendahan *natap
Edgard
Edgard
level rendahan hanya perempuan penggoda dan kamu bukan termasuk level rendahan *senyum
Helen
Helen
kalau kita berteman ibaratkan langit dan bumi
Edgard
Edgard
jangan minder, aku akan jadi temanmu dan kalau kamu ada masalah cerita ke aku ya
Helen
Helen
engga aku gamau *berdiri*
Edgard
Edgard
kenapa tidak? *dongakin kepala
Helen
Helen
kamu berteman saja yg sama level dengan kamu , jangan sama aku *jalan pergi*
Edgard
Edgard
aku akan slalu mengejarmu meskipun kamu ada dirumah semut *teriak + terkekeh
Helen
Helen
*lari
Helen pergi meninggalkan tempat itu
Helen
Helen
moga saja ga ketemu orang tadi *noleh ke belakang + jalan*
Edgard
Edgard
*balik ke kantor
Fandra
Fandra
bos kenapa ngobrol sama si gendut tadi
Gilang
Gilang
iya bos, dia gendut rendahan banget apa bos ga jijik deket sama dia
Edgard
Edgard
kalian semua hanya mandang fisik saja, kalau misal pacar kalian gendut kalian mau apa hah *bentak
Ovie
Ovie
*menghampiri* bos besok bos rapat jam 8
Edgard
Edgard
tunda aja rapatnya *merasa emosi*
Ovie
Ovie
tapikan
Edgard
Edgard
gausah ngebantah kalau saya ngomong ditunda ya ditunda kamu ga paham hah? *memarahi
Ovie
Ovie
iya bos maaf saya salah
Edgard
Edgard
*masuk ruangan*
Ovie
Ovie
ada apa ama bos? *bertanya
Gilang
Gilang
tuh bos tadi ngobrol sama si gendut
Fandra
Fandra
tau tuh bos malah ngebelain si gendut
Dewa
Dewa
lah iya gendut ga ada guna nya juga
Ovie
Ovie
kalian juga kenapa ngomong gitu, ga baik tau ngehina orang *marah
Gilang
Gilang
belain sana si gendut
Ovie
Ovie
aku juga cewek meskipun aku ga gendut dan misal kalau orang yg bilang gendut ke aku pasti aku sedih semua orang punya perasaan sedih dipendam
Fandra
Fandra
gausah ceramah
Dewa
Dewa
kamu sama aja dengan bos
skip jam kantor waktunya pulang
sore hari
Edgard
Edgard
*keluar kantor* ovie besok saya libur dulu kamu yg urusin ya
Ovie
Ovie
iya bos siap laksanakan
Dewa
Dewa
kenapa bos libur?
Fandra
Fandra
palingan mau ketemuan sama si gendut
Gilang
Gilang
gendut bukan level kayak kita
Fandra
Fandra
iya
Edgard
Edgard
*naik mobil + pergi*
sebelah sisi
Helen berjalan menuju ke taman yg sepi
Helen
Helen
*duduk dibangku* kenapa aku hidup dalam keadaan gendut ya *nunduk
Edgard
Edgard
*melihat nya loh itu kan Helen kenapa dia disitu *berhentiin mobil
Helen
Helen
aku sungguh frustrasi semua orang ga ingin temanan sama aku *bicara sendirian*
Edgard
Edgard
*menghampiri Helen..
Helen
Helen
*kaget ka-kamu kenapa kamu kesini dan kamu kok tau aku disini
Edgard
Edgard
itu rahasia *duduk disampingnya
Helen
Helen
kenapa kamu ngikutin aku lagi ini sudah sore *natap
Edgard
Edgard
justru aku mau nanya sore sore gini kenapa kamu ada disini , kamu ga pulang? *tatap
Helen
Helen
aku ga punya rumah, rumahku diambil alih oleh saudara tiri ku
Edgard
Edgard
kejam banget, gimana kalau *senyum
Helen
Helen
kenapa kamu senyum gitu *duduk berjauhan
Edgard
Edgard
*mendekati jadilah istriku *senyum
Helen
Helen
gamau
Edgard
Edgard
ayolah menikahlah denganku *jongkok didepannya
Helen
Helen
kenapa kamu maksa *natap
Edgard
Edgard
aku suka sama kamu aneh Kan padahal kita baru ketemu *ketawa
Helen
Helen
iya kamu sangat aneh *senyum + nunduk
Edgard
Edgard
menikahlah dengan ku ya aku mohon *pegang kedua tangannya*
Helen
Helen
aku jadi pembantu kamu aja ya *natap
Edgard
Edgard
pembantu? engga aku ga nerima pembantu, aku mau kamu jadi istriku titik no debat *melipat tangan
Helen
Helen
kamu duda ya? *menatap heran
Edgard
Edgard
heh engga astaga kamu kok gitu sih
Helen
Helen
ya biasanya duda itu sering ngajak nikah dengan paksa
Edgard
Edgard
ga semua nya kali, gimana tawaranku diterima ga? *senyum
Helen
Helen
*sedang mikir*
Edgard
Edgard
tugas suami istri ga mesti berbuat gitu, kita kan baru kenal jadi kita temanan dulu meskipun kita Udah menikah nanti *senyum
Helen pun menerima tawaran dari edgard
lanjut ke episode berikut nya ya..

03

Helen
Helen
iya aku nerima tawaran itu *natap
Edgard
Edgard
hah? serius? *melongo*
Helen
Helen
iya serius
Edgard
Edgard
yessss akhirnya diterima ayo ikut aku nikah *berdiri
Helen
Helen
hah? sekarang? *tatap
Edgard
Edgard
iya ayo *gandeng tangannya*
Helen
Helen
jangan gandeng aku nanti semua orang bilang apa kalau liat aku dan kamu bergandengan
Edgard
Edgard
shutt diam
edgard membawa helen ke mobilnya
Edgard
Edgard
*masuk duluan ayo masuklah
Helen
Helen
aku naik mobil kamu? *tatap
Edgard
Edgard
iya dong
Helen
Helen
*naik ke mobil + tutup pintu mobil*
Edgard
Edgard
*pakein sabuk pengaman
Helen
Helen
*tatap kok harus makai ini
Edgard
Edgard
iya biar aman *senyum
Helen
Helen
iya terimakasih ya
Edgard
Edgard
iya sama sama
edgard menyalakan mobilnya lalu pergi ke KUA dan mereka berdua menikah
skip selesai nikah
Edgard
Edgard
ini kamu simpan buku nikah kita *memberikan*
Helen
Helen
*mengambil* iya akan aku simpan
Edgard
Edgard
yaudah ayo pulang *senyum
Helen
Helen
kemana? *masih bingung*
Edgard
Edgard
pulang ke rumahku *tatap
Helen
Helen
apa ga ada yg marah? *natap balik
Edgard
Edgard
aku tinggal sendiri dan papa mama ku Udah meninggal Disaat kecelakaan *memberitau*
Helen
Helen
eh maaf ya aku tanya gitu aku ga tau kalau mama papa kamu Udah meninggal *nunduk
Edgard
Edgard
gapapa kok santai saja ayo kita pulang
Helen
Helen
iya *natap
edgard membawa helen ke rumahnya
NovelToon
Helen
Helen
*turun dari mobilnya* ini rumah kamu?
Edgard
Edgard
*memarkirkan mobil* iya ini rumahku ayo masuk *gandeng tangannya*
Helen
Helen
*ngangguk
mereka berdua pun masuk kedalam rumah itu
Helen
Helen
*melihat isi rumah* aku tinggal disini apa ga menyusahkan kamu? *natap
Edgard
Edgard
*masuk kedalam engga kok , sekarang kamu sudah jadi nyonya rumah disini kamu berhak atas segala rumah ini *senyum
Helen
Helen
kamu kenapa langsung begitu percaya dengan orang lain *tatap
Edgard
Edgard
dari awal aku sudah tau bahwa kamu yg terbaik buat aku *elus rambutnya
Helen
Helen
kalau kamu ga ingin kita bersuami istri, kamu bisa nyari lagi kok *nunduk
Edgard
Edgard
berhenti ngomong gitu, aku ga suka kalau kamu ngerendahkan dirimu sendiri *peluk erat*
Helen
Helen
*kaget*
Edgard
Edgard
kamu sekarang Udah jadi istriku mana mungkin aku berselingkuh karna aku dulu pernah berpacaran dengan cewek sexy banget *bercerita
Helen
Helen
sekarang kamu masih berhubungan dengan dia? *tatap
Edgard
Edgard
engga itu kan dulu, aku sudah putus sama dia karna dia selingkuh dengan fandra karyawan ku mangkanya aku bersikap dingin kepada semua karyawan ku *hela nafas
Helen
Helen
kenapa begitu
Edgard
Edgard
pokoknya ga suka kalau ada mereka dan ngatain kamu gendut kamu gausah ngurusin mereka oke *usap rambutnya
Helen
Helen
i-iya *ngangguk
Edgard
Edgard
kamu sudah makan belom? kalau belom akan aku masakin *senyum
Helen
Helen
masak? emangnya cowok bisa masak? *tatap
Edgard
Edgard
ya bisa dong jangan ngeremehin cowok *kekeh
Helen
Helen
biar aku aja yg masakin
Edgard
Edgard
memang bisa? *senyum
Helen
Helen
em ga bisa *nunduk
Edgard
Edgard
Yaudah ayo sekalian aku Ajarin kamu masak
Helen
Helen
iya
Helen diajak edgard pergi ke dapurnya
sampai dapur
NovelToon
Edgard
Edgard
ini dapurnya
Helen
Helen
luas sekali aku takut *mundur
Edgard
Edgard
gapapa gausah takut kan ada aku
Helen
Helen
*ngangguk
Edgard
Edgard
sini kamu
Helen
Helen
*mendekati iya
Edgard
Edgard
*makaikan celemek* biar ga kena baju kamu
Helen
Helen
terimakasih ya
Edgard
Edgard
iya sama sama
edgard mengeluarkan bahan bahan dikulkas lalu menyiapkan panci
Helen
Helen
sini aku bantu numis bahan bahan nya *ambil dari edgard
Edgard
Edgard
jangan sampai gosong ya *kekeh
Helen
Helen
iya ga akan kok
Helen membantu menumis bahan bahan
Helen
Helen
*menumis semua bahan dipanci*
Edgard
Edgard
*ngambil air + nuang dipancinya*
Helen
Helen
garam dan gulanya dimana? *tatap
Edgard
Edgard
bentar aku ambilkan *ambil gula dan garam
Helen
Helen
*ngaduk ngaduk
Edgard
Edgard
ini garam dan gulanya *menaruh dimeja
Helen
Helen
iya *menaburkan garam dan gula*
Edgard
Edgard
*peluk dari belakang*
Helen
Helen
*kaget ka-kamu
Edgard
Edgard
masak aja aku ga akan ganggu kok *senyum*
Helen
Helen
kamu kok meluk aku? aku kan gendut *bicara pelan*
Edgard
Edgard
ga boleh bilang gitu, kalau kamu bilang gitu lagi aku akan cubitin kedua pipi mu itu *kekeh
Helen
Helen
heh engga, sakit tau kalau dicubit
Edgard
Edgard
memang pernah ngerasain dicubit?
Helen
Helen
ga pernah tp kayak takut sakit gitu
Edgard
Edgard
mangkanya jangan bilang gitu lagi jangan ngerendahkan diri kamu oke *elus rambutnya
Helen
Helen
i-iya iya
skip selesai masak, Helen pun menghidangkan semua makanan dimeja makan
NovelToon
Edgard
Edgard
hem kayak nya enak nih masakan buatan istri cantik ku *tatap
Helen
Helen
kamu makan gih *duduk dikursi
Edgard
Edgard
aku suapin kamu ya
Helen
Helen
engga, aku.. *nunduk
Edgard
Edgard
pokoknya harus makan, Jangan minder,, kalau kamu makin gendut aku masih suka kok *senyum
Helen
Helen
*gelengin kepala itu banyak minyaknya aku akan diet dari sekarang
Edgard
Edgard
engga boleh diet dietan *sendokin makanan nya
Helen
Helen
kamu makan ya, aku temenin kamu aja *senyum
Edgard
Edgard
buka mulutmu cepat
Helen
Helen
engga *tatap
Edgard
Edgard
*suapin helen perut kamu harus di isi dulu nanti kalau lambungmu sakit gimana
Helen
Helen
iya makasih udah peduli ke aku *mengunyah
Edgard
Edgard
*mulai makan hem enak banget masakanmu wah aku kira kamu ga bisa masak tp ternyata enak juga lho *makan lagi
Helen
Helen
ga tau juga padahal aku ga bisa masak tp entah kenapa aku jadi bisa masak
Edgard
Edgard
mungkin kamu bisa masaknya udah nikah sama aku *mode pede*
Helen
Helen
eh ga gitu *tatapin
Edgard
Edgard
ini kamu makan lagi *suapin lagi
Helen
Helen
*memakan aku udah kenyang
Edgard
Edgard
serius udah kenyang? *tatap
Helen
Helen
iya serius
Edgard
Edgard
Yaudah deh aku habisin aja
edgard menghabiskan makanan tersebut
Helen
Helen
*mengambil air putih* ini buat kamu *memberikan
Edgard
Edgard
*meminum wah aku ga pernah ngerasain dimasakin istri kayak gini *memuji
Helen
Helen
benarkah? baiklah besok aku akan masakin yg banyak *senyum
Edgard
Edgard
gitu dong senyum kalau ga senyum nanti jadi teman nya siluman tikus
Helen
Helen
tikus? memang nya tikus ada siluman nya? *bingung*
Edgard
Edgard
hehe ga ada sih aku cuman ngarang aja *kekeh
Helen
Helen
aku cuci piring nya ya *ngambil piring kotornya
Edgard
Edgard
Hem belajar jadi istri yg baik ya *tatap
Helen
Helen
*wajah memerah e-engga kok
Edgard
Edgard
engga apanya, buktinya makanannya enak berarti kamu tulus memasakkan buat suamimu ini *senyum
Helen
Helen
*pergi ke wastafel + cuci piring nya*
Edgard
Edgard
*mengikuti sayang.. *tatap
Helen
Helen
sayang? kamu manggil aku sayang? *tatap
Edgard
Edgard
iya , ga boleh ya? kan kita suami istri *senyum
Helen
Helen
tapi aku agak canggung kalau aku ngomong sayang ke kamu *nunduk
Edgard
Edgard
biasain manggil sayang ya *cium pipinya sekilas
Helen
Helen
*terkaget + nunduk malu*
Edgard
Edgard
hih gemes sama kamu
Helen
Helen
gemes dari mana? aku jelek lho ga cantik *tatap
Edgard
Edgard
kamu cantik kok
selesai mencuci piring
malam hari pun tiba
Edgard
Edgard
sayang kamu kalau capek istirahat ke kamar ku ya nanti aku tidur disofa ruang tamu *senyum
Helen
Helen
*pegang tangannya* jangan ninggalin aku, kamar kamu pasti besar dan aku takut
Edgard
Edgard
jadi aku harus nemenin kamu? *tatap
Helen
Helen
iya aku takut *nunduk
Edgard
Edgard
baiklah akan aku temenin kamu dikamar *usap rambutnya
Helen
Helen
kita ke kamar? *dongakin kepala
Edgard
Edgard
iya ayo ke kamar
Helen
Helen
*ngangguk
Helen dan edgard pergi ke kamar
NovelToon
Helen
Helen
*melihat kamarnya hih horor
Edgard
Edgard
ga sayang, lampunya sengaja aku redupkan *nyalain lampunya
Helen
Helen
nah gini dong ga horor, aku takut gelap gelap
Edgard
Edgard
iya ayo sini *duduk dikasur
Helen
Helen
*merangkak ke kasur*
Edgard
Edgard
tidur gih akan aku bacain dongeng *ketawa
Helen
Helen
eh aku bukan anak kecil ya *cemberut
Edgard
Edgard
ututu iya maaf sayang *elus pipinya
Helen
Helen
*tiduran dikasur empuk banget kasurnya
Edgard
Edgard
kamu suka? *senyum
Helen
Helen
suka, enak banget empuk kasurnya *senyum
Edgard
Edgard
kalau kamu suka kasur berarti suka aku juga dong *tatap
Helen
Helen
em i-itu aku ga tau *tutupin muka
Edgard
Edgard
ahaha sayang sayang kamu lucu banget sih *tiduran disampingnya
Helen
Helen
hoaaam aku ngantuk *menguap
Edgard
Edgard
Yaudah ayo tidur *peluk erat
Helen
Helen
*membalas pelukannya
Edgard
Edgard
selamat malam sayang
Helen
Helen
malam juga *senyum
mereka berdua pun tidur dikasur yg sama
segini dulu up nya ya semoga kalian suka
jangan lupa like dan komen oke
papay

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!