PILIHAN HATI ART CANTIK
Asisten baru
Hai hai kembali lagi dengan chat story author yang baru yang sedang mengikuti event, mohon dukungannya ya, favoritkan dulu setelah itu baca like dan komentar, jangan lupa hadiah dan vote nya🥰🥰
Nina, 19 tahun gadis cantik yang berasal dari desa, mengadu nasib di kota sebagai asisten rumah tangga di sebuah keluarga kaya raya
Leo Abraham, 42 tahun pria dewasa yang menjadi direktur sebuah perusahaan, Leo adalah seorang duda
Dion Abraham, 20 tahun putra pertama Leo
Hari itu terlihat seorang wanita muda datang ke sebuah rumah mewah milik seorang pengusaha kaya raya.
Terdengar suara bel berbunyi
Oma Lily
[Membukakan pintu]
Nina
Kenalkan Nyonya! Saya Nina, Saya kesini atas perintah Bu Fatma Nyonya.
Oma Lily
Oh ... Jadi Kamu, masuk- masuk!
Nina
Wah gede banget rumahnya
[Kagum Melihat rumah yang begitu mewah]
Oma Lily
Baiklah Nina, Silahkan duduk!
Oma Lily
[Melihat penampilan Nina dari atas ke bawah]
Oma Lily
Sepertinya Dia gadis yang baik.
[Batin]
Disaat Oma Lily menginterview Nina, tiba-tiba saja Dion datang
Dion
Suit suit ... aih cakep juga nih cewek.
Nina
[Terkejut dengan kedatangan Dion]
Oma Lily
Dion! Kamu mau berangkat?
Dion
[Berhenti dan menghampiri Oma Lily]
Oma Lily
Oh .... namanya Nina, dia asisten baru kita.
Dion
Ho ho ... bening nih cewek.
[Batin]
Nina
Saya Nina Mas Dion!
[Tersenyum malu]
Dion
Eh ... ngomong-ngomong Oma kok bisa sih dapat asisten sebening ini, daripada yang kemarin, burik, kalau gini sih Dion nggak bakal pulang malam-malam.
Oma Lily
Jangan ngawur kamu, Oma butuh dia untuk bantu-bantu Oma, jangan macam-macam Kamu!
Nina
Aih ... nih cowok keren sumpah.
[Batin]
Di terima kerja
Dion
[Menatap wajah Nina Cantik]
Nina
[Salah tingkah saat Dion menatapnya]
Oma Lily
Baiklah Nina! Mulai sekarang kamu bisa bekerja di rumah ini, pekerjaan mu meliputi pekerjaan domestik, kamu tahu aku juga sibuk dengan urusan bisnis properti ku, anakku Leo juga sibuk dengan pekerjaannya, dan Dion Sibuk dengan kuliahnya, hanya Fanny yang masih sekolah.
Oma Lily
Karena kesibukan kami, jadi Aku jarang masak di rumah, sementara Leo dan kedua cucuku tidak suka makan di luar, hmm mereka ingin masakan rumahan, kamu bisa masak kan Nina?
Dion
[Terus menatap penampilan Nina yang memiliki bodi yang menantang itu]
Oma Lily
Hei ... sudah berangkat sana! Ngapain di sini terus, kamu nggak takut terlambat!
Dion
Hehehe ... iya Oma! Aku berangkat dulu, bye Oma ...
Oma Lily
Hmm ... hati-hati
Kemudian Dion pergi kuliah
Leo dan Fanny sudah berangkat terlebih dahulu, mereka berdua berangkat pagi-pagi sekali.
Oma Lily
Baiklah, Aku pergi dulu! Kamu bisa beres-beres sekarang, ada Bi Tuti yang akan menemanimu
Nina
Tapi Nyonya, em Saya kok tidak mendengar Nyonya menyebut Mamanya Mas Dion dan Mbak Fanny? Hehehe maaf Nyonya kalau saya lancang!
Oma Lily
Leo dan istrinya sudah bercerai.
Nina
Oh ... maaf saya tidak tahu!
Oma Lily
Tidak apa-apa, ya sudah Aku tinggal dulu
Kemudian Oma Lily segera pergi untuk mengurus bisnisnya. Di usianya yang senja, Oma Lily masih mengurusi beberapa bisnis keluarga.
Kemudian Nina bertemu dengan Bi Tuti,
Bi Tuti menjelaskan semua tentang apa yang harus Ia lakukan.
Bi Tuti
Nina! Bagaimana kamu sudah faham?
Mengepel
Sementara di kantor, Leo terlihat sedikit berpikir, membuat Toni, sang sekretaris merasa bertanya-tanya
Leo
Hah .... pusing!
[Memegang kepalanya]
Toni
Pusing? Ya minum obat dong Pak!
Leo
Apa hari ini ada rapat?
Toni
Sepertinya tidak Pak.
Leo
Baguslah, Aku mau pulang lebih awal, Aku mau istirahat.
Toni
Memangnya Pak Leo sakit ya?
Leo
Kamu tahu si Fanny! Dia merengek minta Aku menikah lagi
Leo
Apa maksudmu?
[Mengerutkan dahinya]
Toni
Itu tandanya, Non Fanny ingin Anda bahagia Pak!
Leo
Hah persetan! Bagiku semua wanita sama saja.
Toni
Saya tahu Anda kecewa dengan mantan istri Anda, tapi jangan berpatokan pada satu wanita dong Pak.
Toni
Anda masih tampan dan tidak terlalu tua untuk beristri lagi, apa salahnya jika Anda menikah lagi pak, biar Bapak nggak bersolo karir melulu.
Leo
Aku belum berkeinginan untuk ke sana, Aku masih menikmati kesendirian ku
Toni
Jangan lama-lama Pak! Apa bapak tidak merindukan belaian kasih sayang dari seorang istri? Non Fanny juga membutuhkannya Pak
Leo
Entahlah! Aku belum bisa membuka hatiku untuk wanita lain
Hari itu rupanya Leo pulang lebih awal dari biasanya, kepalanya terasa berat Ia ingin segera beristirahat di rumah
Saat itu Nina tengah mengepel lantai ruang tengah, Ia tidak mengetahui jika Leo datang lebih awal, dengan santai Nina melakukan pekerjaannya sembari bernyanyi -nyanyi kecil.
Nina
[Menoleh dan terkejut]
Nina
Anda tidak apa-apa Tuan?
[Membantu Leo berdiri]
Leo
[Terpana melihat wajah Nina]
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!