My Possessive Badboy
Part | 01
Welcome To Season Dua Dari Cs Love Miracle!
Suasana di dalam rumah sangat sepi karena pemilik nya tengah berada di luar negeri sekarang.
Sekarang berpergian ke luar negeri sudah menjadi rutinitas Ziva dan kenzi untuk menyelesaikan pekerjaan dan bisnis mereka yang semakin berkembang di sana. dan tentu saja itu membuat Alvares kadang kadang ingin marah atas mereka yang jarang ada waktu untuk nya.
Bocah laki laki itu sekarang tumbuh menjadi pemuda yang nakal dan pemarah.
Deliana ( Ibu )
Selamat datang tuan muda..
( Membungkuk )
Sapa wanita paruh baya itu pada seorang cowok yang baru sjaa memasuki ruang tamu.
Alvares Derlangga A.
Apa papah dan bunda sudah kembali?
Tanya pria itu dengan pandangan lurus tanpa menoleh.
Deliana ( Ibu )
Maaf tuan muda, beliau belum ada yang pulang..
( Menunduk sopan )
Alvares Derlangga A.
( Kembali melangkah pergi )
Deliana hendak pergi tapi suara cowok itu kembali menghentikan langkahnya.
Alvares Derlangga A.
Suruh anak anda ke kamar saya.
Setelah mengucapkan itu cowok itu kembali melanjutkan langkahnya menuju kamar.
Alana Veronica
Permisi...
( Membuka pintu dengan pelan )
Gadis itu menongol kan kepala nya melihat keseliling teryata tidak ada siapapun di dalam.
Alana Veronica
( Mulai melangkah masuk )
Alana Veronica
Dimana tuan?
( Gumamnya )
Mata gadis itu berkeliaran kemana mana ia masih suka kagum melihat barang barang milik si pemilik kamar ini.
Alana Veronica
Ini Poto siapa?
( Memegang sebuah bingkai foto berukuran kecil )
Unknown
Ngapain?
( Bisik nya )
Hampir saja bingkai berukuran kecil itu meleset dari tangan nya, aiss sungguh mengangetkan!
Alana membalikkan badannya menatap seorang cowok dengan rambut yang masih basah ah teryata ia abis mandi.
Alvares Derlangga A.
Apa yang Lo lakukan?
Alvares Derlangga A.
Jangan menyentuh barang barang gue sembarangan!
Alana Veronica
Maaf, tadi itu saya hanya_
Alvares Derlangga A.
Sudahlah.
( Melangkah menuju ranjang )
Alvares Derlangga A.
Terlambat, kenapa Lo lelet sekali?
Alana Veronica
Maaf, memang nya tuan perlu apa?
Alvares Derlangga A.
Kerjain tugas gue.
Alana Veronica
Eh? Tapi saya juga ada tugas yang harus di selesaikan, bagaiman kalo mengerjakan bersama?
Alvares Derlangga A.
Wow? Berani mengatur?
Alana Veronica
B..bukan seperti itu, maaf..
Alvares Derlangga A.
Kerjain tugas gue di sini, cepet.
Alana pun langsung mengikuti perintah tuan muda nya itu.
Alana Veronica
A-ada apa tuan apa ada yang aneh?
( Merasa gugup karena terus di perhatikan )
Alvares Derlangga A.
Berisik! kerjakan dengan benar, gausah banyak tanya.
Alana Veronica
( Membungkam mulut nya )
Alvares Derlangga A.
Malam ini tidur di sini.
Alana Veronica
S-saya tuan?
Alvares Derlangga A.
Lalu apa ada orang selain Lo?
Part | 02
Kini jam sudah menunjukkan pukul 6 pagi, Alana dengan sudah memakai seragam sekolah nya masih sibuk membantu sang ibu menyiapkan makanan di atas meja makan.
Deliana ( Ibu )
Sudah kamu siap siap saja, biar ibu yang menyiapkan ini.
Alana menggeleng dengan masih mengelap piring dan beberapa alat makan lain nya.
Alana Veronica
Alana selesaiin ini dulu, orang tinggal berangkat doang ko Bu.
Deliana tersenyum tipis ia merasa bersyukur karena memiliki putri seperti Alana, ia tidak neko neko dan hidup apa ada nya dan satu ia bangga memiliki ibu seperti nya.
Deliana ( Ibu )
Baiklah, ibu bisa minta tolong?
Alana Veronica
( Mengangguk )
Deliana ( Ibu )
Bangunkan tuan muda Ares gih, bilang bahwa sarapan sudah siap.
Gadis dengan kuncir dua itu terdiam lalu mengangguk kan kepala nya sebelum ia berjalan menuju kamar tuan muda nya itu.
Alana Veronica
Tuan, apa anda sudah bangun?
Tak ada sahutan dari dalam membuat Alana terpaksa membuka pintu dengan pelan seperti biasa pintu kamar itu tak terkunci.
Langkah nya terhenti saat mendengar suara percikan air dari dalam kamar mandi.
Alana Veronica
Eh lagi mandi?
Alvares Derlangga A.
BII! AMBILIN HANDUK!
Cewek itu terpaku di tempat saat mendengar suara bas itu berteriak dari dalam kamar mandi.
Ia mendadak seperti orang oon yang hanya diam di tempat tak tau harus melakukan apa sekarang.
Alana Veronica
Eeh-eh iya!
Alana mengibrit ke snaa kemari mencari handuk lalu mendekat ke arah pintu kamar mandi.
Alana Veronica
T-tuan ini handuk nya.
( Bicara nya tepat di depan pintu )
Alvares Derlangga A.
Masuk!
( Ucapnya dari dalam )
Refleks ia membuka pintu dan mematung di tempat
Alana Veronica
T-tuan kenapa anda tak memakai baju?
( Memunggungi Ares Dengan menutup kedua mata nya )
Alvares Derlangga A.
Pertanyaan bodoh.
Alvares Derlangga A.
Cepat sini handuk nya!
Alana diam lalu mengulurkan tangannya perlahan tapi ia merasa tak ada yang menggapai handuk di tangan nya.
Alvares Derlangga A.
Lo mau gue nyamperin Lo dengan telanjang? sinian!
Alana Veronica
Ahh-aaa Iya, ini!
Gadis itu berjalan mundur sambil tangannya terus mencoba memberikan handuk itu pada Ares yang masih berendam di bathtub.
Alvares Derlangga A.
Ck!
( Menarik tangan Alana )
Karena geram Ares langsung menarik tangan mungil itu hingga Alana tercebur kedalam bathtub.
Alana Veronica
TUAN?!
( pekik nya keras )
Alvares Derlangga A.
Lama!
Alana Veronica
Baju syaa jadi basah semua...
( Menatap bajunnya )
Alvares Derlangga A.
Masih ingin terus di sini Sampe gue pake handuk?
Gadis itu tersadar langsung menggeleng cepat pertanyaan Ares mampu membuat pipi nya memerah dengan gerak cepat ia berdiri lalu pergi meninggalkan pemuda itu sendirian.
Alvares Derlangga A.
( Tersenyum tipis )
Like Komen Vote lanjutt!!
Part | 03
Mobil sport milik Ares memasuki area sekolah dan tentu saja dirinya menjadi pusat perhatian seluruh siswa SMA Alaska pagi ini, itu sudah biasa.
Ia keluar dengan gaya cool nya menenteng tas sekolah nya di sebelah kanan bahu nya lalu berjalan santai menuju lorong sekolah.
Di sepanjang jalan dirinya selalu di tatap oleh para gadis yang mungkin ada sebagian pengangum berat nya.
Vierra Xysln Maria
Woi Ares!
Yang di panggil menghentikan langkahnya saat cewek itu sudah berada di depan nya ia mengakat satu alis nya menatap cewek di depan nya.
Vierra Xysln Maria
Alana mana?
Dia Vierra teman Alana, ia juga terkenal dengan kepintaran nya di sekolah tak lupa bahwa dirinya memiliki sikap ceplas-ceplos jadi berususan dengan bocah brandal seperti Ares hanya hal biasa.
Alvares Derlangga A.
Gue turunin di jalan.
( Ucap nya santai )
Vierra Xysln Maria
Lagi? Lo punya otak ga sih sebenarnya?
( Tanya nya ga habis pikir )
Alvares Derlangga A.
Punya, Lo pikir gue bodoh?
Vierra Xysln Maria
Susah emang ngomong sama orang kaya Lo!
Alvares Derlangga A.
Gada yang nyuruh Lo ngomong sama gue juga.
( Acuh lalu kembali berjalan )
Seperti biasa Vierra akan selalu di buat geram dengan sikap cowok famous plus brandal plus langganan BK itu.
Vierra menoleh ke depan gerbang sana di mana orang yang sedari tadi ia tunggu itu berdiri di sana sambil tangannya melambai lambai lucu ke arah nya tak lupa senyuman lebar gadis itu yang selalu ada di wajah nya.
Vierra Xysln Maria
Dasar bochil!
( Kekeh nya )
Alana Veronica
Alana kira udah telat tau.
Vierra Xysln Maria
Lo di turunin lagi Ama Ares?
Gadis itu hanya mengangguk mengiyakan ucapan sahabat nya itu, bisa di hitung mereka sudah bersahabat saat pertama kali masuk sekolah lah hampir satu tahun lebih.
Vierra Xysln Maria
Lain kali, mending Lo berangkat bareng gue aja. dari pada sama tuh cowok stres!
Alana Veronica
Viee jangan marah marah! masih pagi loh ini.
Vierra Xysln Maria
Habis nya kesel gue! 😤
Alana hanya terkekeh kecil melihat sahabatnya itu yang menampilkan wajah kesal nya.
Alana Veronica
Udah ah, ayo masuk...
( Menarik tangan vierra )
Vierra Xysln Maria
Heem
( Ngikut ae )
Langkah gadis itu terhenti bersamaan dengan buku di tangan nya yang terjatuh karena habis bertubrukan dengan seseorang.
Unknown
Eh sorry.
( Membantu mengambil buku yang terjatuh )
Alana Veronica
Iya ga papa.
Cowok itu memberikan buku alana yang terjatuh sedetik kemudian ia terdiam menatap wajah gadis di depan nya, kenapa sangat imut?
Alana Veronica
Eum, kenapa ngeliatin saya kaya gitu?
Alana Veronica
Kenalin! Alana!
( Mengulurkan tangannya )
Cowok itu tampak kebingungan lalu dengan senyum kaku ia membalas uluran tangan itu.
Alana Veronica
Hai Azka salam kenal.
Alana Veronica
Azka anak baru ya?
Cowok itu mengangguk lagi membuat Alana juga ikut mengangguk mengerti.
Alana Veronica
Yaudah duluan ya Azka.
Gadis kuncir dua itu pun kembali melanjutkan langkahnya meninggalkan cowok bernama Lengkap Azka Xavier itu sendirian.
Ayo komen yang banyak, Karena kalo semakin banyak yang komen bikin author semakin semangat buat up nya🥰
Setelah membaca jangan lupa tinggalkan jempol kalian yuhuuu
Follow akun ini juga ya! biar kalo author update cs baru Kalian ya ketinggalan!😼
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!