Setelah pernyataan cinta yang dilakukan Mel kepada sang suami membuat mereka berdua pun kini tak sungkan mengumbar kemesraan di depan banyak orang bahkan Shawn sering kali mengucap kata cinta kepada Mel di setiap detik nya

"Mau jalan atau mau pergi ke tempat yang lain nya sayang ?". Tanya Shawn

"Aku hanya ingin berdua saja bersama kamu ". Kata Mel

"Baiklah jika kamu ingin nya seperti itu maka aku pun akan mengabulkannya ". Kata Shawn

Dia akan selalu menuruti apa yang Mel katakan bahkan shawn pun juga tidak pernah sekalipun menolak permintaan dari sang istri apapun yang terjadi

" Apa masih belum cukup juga berduaan nya hingga Lo masih ingin menempel dengan shawn kali ini Mel ?". Tanya Revan

" Kenapa iri ya lo makanya mengatakan hal itu pada gue ". kata mel

"ngapain mel gue iri sama lo hanya saja gue ingin mengatakan kepada shawn jika gue serius dengan nia jadi izinkan gue bersama dengan nya shawn ". kata revan

" gak usah di kasih izin sayang tidak percaya juga aku dengan nya kan dia playboy jadi pasti nia hanya akan di jadikan mainan saja oleh nya ". kata mel

" Lo dengar bukan apa yang istri gue katakan jadi gue tidak akan membiarkan nia jatuh ke tangan buaya seperti lo Revan ". Kata Shawn

“ Kalian sangat tidak Asia sekali ya dan gue kan bisa tobat sama sepeti lo Shawn “. Kata Revan

“ Tapi kita berdua tidak percaya jadi percuma juga lo memohon tidak ada gunanya juga untuk kita “. Kata Mel

“Dasar lo ya Mel membuat gue kehilangan peluang untuk mendekati Nia pujaan hati gue “. Kata Revan kesal

“ Nia tidak suka cowok sepeti lo jadi sebelum dia menolak lo dan membuat lo Malu maka gue sebagai sahabat akan mengingatkan dan memberi tahu lo sekarang agar lo terhindar dari malu nanti nya “. Kata Shawn

“ Alasan saja sebenarnya lo itu Shawn dan percuma juga gue di sini hanya membuang waktu saja “. Kata Revan

Dia pun segera pergi dari sana dan Mel tentu nya sangat senang sekali ketika tahu bagaimana kesal dan marah nya Revan tadi setelah dia dan juga Shawn kompak tidak memperbolehkan nya mendekati Nia

“ Bagaimana kalau kita beristirahat kali ini ?”. Tanya Shawn

“Tapi aku belum mengantuk sama sekali “. Kata Mel

“ Jangan bohong bahkan mata kamu terlihat sangat sayu sekali jadi aku tahu jika kamu mengantuk dan kamu jangan khawatir aku tidak akan melakukan apapun sebelum kamu siap “. Kata Shawn yang kini sudah menggendong istri tercinta nya itu untuk masuk ke dalam kamar beristirahat sekarang . Memang tidak dapat di pungkiri sama sekali jika kedua nya kini terlihat sangat bahagia bahkan Mel pun sejak tadi hanya tersenyum saja sambil menatap wajah Shawn yang menurut nya itu sangat tampan sekali setiap hari nya

“ Kenapa sayang ,apa ada yang salah di wajah ku ?”. Tanya Shawn

“ Tidak ada hanya saja kenapa aku baru sadar ya jika suami ku ini sangat tampan sekali dan aku harus waspada juga seperti nya jika kamu keluar dari rumah karena pasti banyak pasang mata yang memandang kamu Karena kagum sekali “. Kata Mel

“ Mereka semua nya tidak akan bisa membuat ku berpaling dari kamu sayang jadi jangan khawatir “. Kata Shawn

Percintaan Shawn memang sudah banyak kemajuan bahkan kini setelah pernikahan nya dengan sang istri dia baru saja mendapatkan cinta dari Mel dan tentu nya itu membuat Shawn pun sangat senang sekali dan lebih bersemangat lagi

Di tempat yang tak jauh dari villa Dean dan juga Kristal tengah duduk manis menikmati suasana di pantai yang sangat menyejukkan itu

“ Apa kamu sangat menyukai pantai baby ?”. Tanya Dean

“ Apa sih Dean kenapa memanggil seperti itu bikin aku gak enak saja mendengar nya “. Kata Kristal

“ Kenapa harus tidak enak kan kita harus terbiasa juga agar bisa tumbuh rasa cinta kamu untuk ku dengan segera dan setelah itu kita akan menikah “. Kata Dean

“ Ingat lah perjanjian nya jika kamu tidak akan seperti Shawn yang memaksa kan kehendak kamu kepada aku “. Kata Kristal

“ Iya aku tidak akan melakukan nya asal kamu memang bisa kumiliki jadi jika kamu tidak menjadi istri ku di kemudian hari maka aku akan mengikuti saran Shawn saja agar kita bisa bersama “. Kata Dean

Kristal heran sekali dengan Dean padahal banyak wanita cantik di luar sana yang mau dengan nya dan mereka pun juga bukan orang sembarangan tapi kenapa Dean masih saja memilih dan mengejar nya itu yang kini masih menjadi pertanyaan dalam diri kristal

“ Ayo jalan saja dari pada hanya duduk manis di sini “. Kata Dean

“ Lebih enak duduk manis Dean sebab aku masih ingin menikmati hembusan angin pantai di sini “. Kata Kristal

“ Baiklah aku akan tetap menemai kamu di sini jika memang kamu masih ingin berada di sini “. Kata Dean

Tentu dia tidak akan membiarkan wanita yang dia cintai duduk sendiri saja di tepi pantai dan Dean juga tahu Kristal itu sangat cantik sekali bahkan banyak juga yang mengagumi nya sejak tadi pun banyak pasang mata menatap nya dengan penuh suka namun Dean balik menatap mereka agar mereka tidak terlalu lama menatap wanita nya itu

“ Villa kamu sangat bagus dan nyaman Dean “. Kata Kristal

“ Itu aku memang sengaja membangun untuk keluarga ku dan juga para sahabat ku jika kita berlibur di Indonesia ya walau pun kita semua juga memiliki villa sendiri-sendiri namun jika berada di kota ini maka villa ku yang akan menjadi tujuan “. Kata Dean

“ Memang kalian itu sangat kompak sekali dan gak heran juga jika kalian di takuti dalam dunia bisnis “. Kata Kristal

“ Kita tidak akan menyerang jika mereka tidak mengganggu duluan .” Kata Dean

“ Itu memang benar dan untuk apa juga menyerang jika memang tidak ada yang mencari gara-gara malah hanya membuang waktu saja bukan jadi sebaiknya simpan tenaga untuk hal lainnya dari pada setiap hari berkelahi dengan para musuh “. Kata Kristal

Kini kristal pun kembali menatap ke depan dengan senyuman yang tersungging di wajah nya bahkan dia merasa jika dia sangat tenang sekali ketika berada di depan hamparan air pantai dengan ombak nya yang begitu indah juga tentu nya apalagi dia juga di jaga lelaki yang hebat dan tulus juga mencintai nya itu membuat nya semakin nyaman berada di sana lebih lama lagi tanpa takut ada yang mengganggu juga nanti nya .

Jika Dean dan Shawn bersama dengan wanita yang mereka cinta kini berbeda sekali dengan Robin yang masih di sibukkan dengan urusan berkas yang menumpuk sekali setiap harinya

“ Bos bilang jika kau boleh pergi jalan-jalan Robin jadi jangan terlalu memforsir tenaga mu sebaik nya kita pergi jalan saja kali ini agar hati mu merasa enak dan tenang sekali “. Kata Liam

“ Hati ku juga sudah tenang Liam dan lihat lah ini banyak sekali pekerjaan ku jadi mana bisa aku bersenang-senang sementara itu pekerjaan ku masih belum selesai juga “. Kata Robin

“ Kita di sini di utus untuk membantu mu jadi jangan khawatir jika kau tidak akan selesai dengan Semua pekerjaan mu ini .” Kata Jordan

“ Jika kalian berniat membantu maka jangan banyak bicara dan bantu saja aku sekarang agar segera Selesai ini pekerjaan nya setelah itu kita bisa pergi ke mal bersama atau ke kafe juga boleh “. Kata Robin

“ Ya sudah kita akan segera membantu pekerjaan mu Robin agar segera selesai dan kita segera pergi bersenang-senang mumpung pekerjaan ku juga tidak terlalu banyak dan bos pun juga tidak membebani ku sama sekali selama dia pergi ke Indonesia . Aku bahkan banyak menganggur dari pada bekerja nya sekarang ini Robin “. Kata jordan

Memang benar sekali ketika Dave tidak ada di Italia maka pekerjaan mereka sangat lah ringan sekali dan hanya Robin saja yang memang mendapat kan pekerjaan banyak sebab apa yang seharusnya menjadi tugas Dave kini juga harus di kerjakan oleh Robin jadi pekerjaan dia kini dobel

Mungkin memang benar perkataan orang selama ini jika kita terus berusaha mengejar cinta kita dan bersabar juga dalam mendapatkan balasannya maka hari bahagia itu tentu saja akan ada dan kali ini Shawn pun sudah mendapatkan dan dia tidak akan pernah menyia-nyiakan cinta yang sudah Mel berikan kepadanya

“ Sayang jika kamu ingin melakukan nya maka aku pun juga tidak akan keberatan sama sekali sebab ini juga sudah menjadi hak kamu juga dan aku tidak mau menjadi istri yang durhaka nanti nya .” Kata Mel

“ Aku akan selalu sabar menanti seperti menanti cinta kamu pun juga aku bisa bukan jadi aku tidak ingin kamu terpaksa untuk melakukan nya .” Kata Shawn sambil membelai rambut Mel dengan lembut sekali bahkan dia juga beberapa kali mencium istri nya itu dan kali ini Mel pun tidak terpaksa menerima nya

“ Aku serius sekali aku mau melakukan nya agar aku bisa menjadi istri kamu seutuhnya .” Kata Mel

“ Kamu memang istri ku seutuh nya tanpa kita melakukan nya pun kamu tetap istri ku sekarang dan selamanya .” Kata Shawn

Mel merasa memang Shawn ini sangat sabar sekali dalam menghadapi nya dan tampak nya stok sabar yang kini di miliki Shawn sangat banyak sekali hingga dia pun mau menunggu hingga dalam hal seperti itu juga dia masih saja tetap sabar menunggu

“ Lakukan lah aku sudah siap juga atau jangan-jangan kamu sudah ada wanita lain yang bisa memuaskan kamu maka dari itu kamu tidak mau melakukan nya dengan ku .” Kata Mel

Menatap mata Mel dengan tajam nya lalu dia pun mencium bibir Mel setelah dia mendengar apa yang di katakan istri tercinta nya itu

“ Baiklah aku akan melakukan nya karena aku ingin membuktikan jika hanya kamu lah wanita yang aku inginkan dan tidak ada yang lainnya juga .” Kata Shawn

Dia kini tampak berdiri dan melepas pakaian nya . Terlihat sekali badan atletis Shawn dengan perut model berbentuk kotak-kotak dan Mel pun sangat kagum sekali di buat nya karena dia merasa jika suami nya ini memang lah tipe suami yang sangat ideal sekali bahkan idaman semua wanita juga menurut nya

“ Jika nanti kamu kesakitan maka katakan lah agar aku bisa menghentikan nya .” Kata Shawn

Mel pun mengangguk kan kepala nya dan kini Shawn pun melakukan olah raga yang akan sangat menyenangkan sekali baginya bersama sang istri dan ini juga kali pertama nya menyentuh tubuh istri nya itu dan juga melakukan hubungan layaknya suami istri pada umumnya

“ Ingat lah sayang jika kamu kesakitan maka katakan lah jangan menahan nya .” Kata Shawn yang perlahan tapi pasti sudah mulai melakukan nya san Mel hanya terlihat diam saja sambil menahan rasa sakit juga sebab ini juga jali pertama dia melakukan nya . Keringat di wajah Mel terlihat dengan jelas bahkan rintihan kesakitan di awal pun juga bisa di dengarkan oleh Shawn namun dia tetap melakukan nya sebab Mel sudah mengatakan jika dia sudah siap serta tidak mau membuat nya kecewa juga jadi Mel menahan sakit sesaat nya itu agar suami nya bisa puas melakukan nya tanpa harus berhenti di tengah jalan juga jadi Mel tetap saja melayani suami nya saat ini

Setelah menyelesaikan pekerjaan nya kini Robin dan juga kedua sahabat pun pergi ke kafe untuk sekedar bersantai saja di sana

“ Apa tidak satu mobil saja Robin ?.” Tanya Liam

“ Aku membawa mobil sendiri tadi Liam jadi jika aku meninggalkan mobil ku di sini akan tidak enak sekali nanti aku bolak balik lagi .” Kata Robin

“ Ya sudah Robin bawah saja mobil nya dan ayo kita segera pergi .” Kata Jordan

Kali ini mereka bertiga akan benar-benar pergi bersenang-senang bersama dan Robin pun juga kini sudah terlihat sekali seperti nya dia juga sudah melupakan luka hati nya dengan Mel sedikit demi sedikit . Mereka mengendarai mobil dengan kecepatan sedang saja karena Robin juga santai tidak terburu-buru juga jadi dia tidak perduli dengan ucapan dari Jordan tadi yang menginginkan agar dia mengebut di jalan

“ Kenapa kita ke kafe ini Jordan ?”. Tanya Robin setelah dia turun dari mobil nya dan kini berada bersama dengan Jordan dan Liam berjajar

“ Di sini banyak pengunjung dan aku pun ingin mencari suasana baru jadi aku mengajak kalian berdua datang kemari dan lagi ini juga kali pertama nya aku ke sini .” Kata Jordan

“ Kenapa harus coba-coba segala jika sudah ada tempat yang cocok untuk kita gunakan .” Kata Liam

“ Telinga mu Liam sepertinya sudah tidak berfungsi lagi dan ucapan ku barusan pun juga tidak kau perduli kan sama sekali .” Kata Jordan

“ Jika kita ke tempat baru kita harus mencari tempat duduk lagi sementara jika di kafe yang sering kita datangi di sana sudah ada bukan tempat khusus kita .” Kata Liam

“ Sudah lah ayo ikut saja dan jangan banyak bicara kan lebih enak jika kita berada di tempat atau suasana yang baru juga .” Kata Jordan

“ Ikuti saja apa yang dia katakan Liam agar dia tidak banyak bicara juga di sini supaya kita tidak menjadi pusat perhatian orang juga nanti nya .” Kata Robin

“ Kau benar juga Robin ayo masuk saja .” Kata Liam

Mereka berdua mengikuti Jordan yang telah lebih dulu masuk ke Dalam . Benar saja di dalam kafe sudah banyak swkali pengunjung terlihat juga sangat padat sekali seperti mereka tidak akan dapat tempat saja kali ini

“ Lihat lah Jordan tempat nya sudah penuh sekali dan seperti nya kita tidak akan mendapatkan tempat duduk .” Kata Liam

“ Tenang lah Liam kita akan mendapatkan tempat duduk jadi kau sabar saja .” Kata Jordan

“ Semua sudah penuh Jordan apa kau tidak bisa melihat nya atau kau mau kita hanya berdiri saja di sini .” Kata Liam

“ Tuan Jordan anda sudah datang rupanya silahkan ikut saya tuan karena saya juga sudah menyiapkan tempat untuk anda juga sejak tadi .” Kata seseorang yang menghampiri mereka bertiga tadi dan seperti nya Jordan mengenal nya karena terlihat juga dari percakapan kedua nya tadi

“ Ayo kita mendapat kan tempat jadi segera ikuti saja dia .” Kata Jordan

Mereka mengikuti apa yang di katakan Jordan kali ini dan Robin pun juga kini menatap di sekeliling bya yang terlihat sangat rame dan padat sekali dengan berbagai macam orang di sana

“ Kalian mau pesan apa katakan saja karena hari ini aku yang akan mentraktir kalian .” Kata Jordan

“ Ada apa Jordan tumben sekali kau seperti ini atau jangan-jangan ada maksud tersembunyi dari mu .” Kata Robin

“ Jangan berburuk sangka kepada ku Robin . Aku melakukan ini karena kita bersahabat jadi aku pun ingin mentraktir kalian sekarang .” Kata Jordan

“ Tidak biasanya kau seperti ini Robin jadi wajar kan jika kita berdua curiga dengan mu sekarang .” Kata Liam

“ Sudah hilang kan saja kecurigaan mu itu dan ayo cepat pesan saja apapun nanti aku yang akan membayar nya untuk kalian berdua “. Kata Jordan

Tanpa bertanya lagi kini mereka pun memesan berapa menu di kafe tersebut setelah itu kembali Robin melihat-lihat seluruh kafe

“ Tempat nya bagus dan sangat strategis sekali jadi wajar saja jika banyak yang datang ke sini untuk sekedar nongkrong saja .” Kata Robin

“ Ya tempat ini memang sangat bagus Robin dan aku pun mendapatkan rekomendasi di sini dari beberapa orang juga .” Kata Jordan

“ Pemilihan dari model dan menata an nya pun juga bagus dan pemandangan nya juga .” Kata Liam

“ Kalian berdua kenapa jadi mengkritik tempat ini ya ,kita di sini kan untuk refreshing jadi jangan banyak bicara hal yang tidak penting seperti sekarang ini .” Kata Jordan

Dan terlihat juga kini di sana di tempat yang sama Nia sedang bersama dengan Marvin dan tentu nya jika mereka bersama pasti akan sering bertengkar

“ Kita harus segera pulang nia dan jika kau lama keluar rumah san tuan Shawn tahu bisa marah besar dia kepadaku .” Kata Marvin

“ Tuan tidak ada di sini Marvin jadi tenang lah dan aku pun juga baru bukan ke sini .” Kata Nia

“ Menurut lah Nia agar kita berdua bisa sama-sama enak nya . Kenapa kau ini suka sekali membangkang sih atau kau memang ingin menjadi istri dari Robert maka nya kau sering keluyuran agar dia menemukan mu .” Kata Marvin

Nia pun memukul nya karena dia merasa jika Marvin sangat lah keterlaluan sekali dan dia tidak suka dengan apa yang di ucapkan oleh Marvin

“ Menuduh tanpa bukti itu namanya fitnah jadi kau jangan memfitnah ku karena itu sangat lah tidak baik sekali Marvin .” Kata Nia

Dan sejak tadi Robin pun memperhatikan interaksi antara Nia dan juga Marvin karena dia juga tidak tahu apa hubungan kedua nya Robin tidak tahu

“ Kenapa Robin ?”. Tanya Jordan

“ Tidak aku hanya melihat Marvin orang kepercayaan dari Shawn suami Mel .” Kata Marvin

“ Jangan kaget dan heran karena ini memang kafe milik nya .” Kata Jordan

Mereka berdua kaget mendengar nya dan tentu nya mereka pun juga heran apa benar ini kafe Marvin atau ini malah kafe milik Shawn itu yang kini ada di pikiran Robin

“ Apa kau yakin jika ini kafe milik Marvin ?”. Tanya Robin

“ Ya aku sangat yakin sekali dan jangan berpikir jika ini adalah kafe milik Shawn karena aku sudah mengecek nya jika ini memang milik Marvin “. Kata Jordan

Robin hanya diam dan mengangguk kan kepala nya saja karena dia pun juga tidak terlalu perduli dengan apa yang dikatakan Jordan tadi bahkan jika kafe ini milik Shawn pun dia juga tidak perduli sama sekali karena dia juga sudah perlahan melupakan permusuhan nya dengan Shawn karena bagi Robin yang penting Mel bahagia maka dia akan sangat rela sekali

“ Kalian berdua ya suka sekali bertengkar untuk hal yang tidak ada gunanya .” Kata Doni yang baru saja datang

Nia pun berdiri di samping Doni dan memegang tangan nya sekarang ini

“ Dia ini menyuruh ku untuk pulang padahal aku baru juga datang ke sini dan mumpung tuan Shawn tidak ada makanya aku pergi jalan-jalan .” Kata Nia

“ Sudahlah biarkan dia jalan-jalan hari ini saja kan mumpung bos kita tidak ada di sini jadi biarkan saja .” Kata Doni

“ Apa kau lupa siapa bos kita bahkan dia mempunyai banyak mata-mata jadi jangan bodoh Doni .” Kata Marvin

“ Sudahlah kenapa hal sepele seperti ini di permasalahkan dan jika kau takut maka aku bisa menelfon bos sekarang untuk mengizinkan dia .” Kata Doni

“ Tahu ini Marvin menjengkelkan sekali . Sudah ayo pergi dari sini saja kita Doni dan tinggal kan si manusia menjengkelkan ini .” Kata Nia

Dia menggandeng tangan Doni untuk segera pergi dan tentu nya Marvin pun mengejar dia kali ini agar Nia mau menurut dan segera ikut pulang bersama nya

“ Nia tunggu dulu jangan pergi .” Teriak Marvin membuat Robin dan kedua sahabat nya pun kini menatap mereka yang terlihat saling mengejar kini

“ Apa Marvin di tolak cinta nya oleh wanita itu atau mereka sedang salah paham dan wanita itu di bahwa pergi oleh lelaki itu .” Kata Liam

“ Itu bukan urusan kita jadi jangan mengomentari nya .” Kata Robin

Mereka kini hanya bisa melihat aksi kejar mengejar mereka bertiga yang terlihat sangat lucu sekali bak film saja

Di villa nya kini Dean terlihat masih saja bersama dengan Kristal dan sejak di sana pun dia selalu saja menempel dengan Kristal tanpa henti bahkan dia juga sering mengajak dia pergi jalan namun sering juga Kristal menolak ajakan nya juga karena sia merasa tidak enak saja jika terlalu sering pergi bersama dengan Dean

“ Lo nempel mulu dengan Kristal seperti perangkap .” Kata Revan

“ Sudah lah jangan banyak bicara dan berkomentar sebaik nya pergi saja cari cewek di luar sekarang dan jangan mengganggu gue .” Kata Dean

“ Gue gak mengganggu sama sekali hanya bertanya saja .” Kata Revan

“ Lo sangat mengganggu jika di sini Revan jadi pergi saja .” Kata Dean

“ Mengusir tamu tidak lah baik bukan begitu Kristal .” Kata Revan

“ Ya itu benar dan tidak enak juga bukan jika kita hanya berdua saja sejak tadi karena aku pun juga bosan jika kita hanya berdua saja kalau seperti ini kan enak rame .” Kata Kristal

“ Tuh dengarkan kata wanita yang Lo cintai itu berkata jangan di bantah sedikit pun juga .” Kata Revan

“ Shawn kemana kenapa dia tidak terlihat padahal mobil nya ada ?”. Tanya Edrick yang baru saja bergabung kali ini

“ Mungkin saja dia masih menikmati indah nya cinta bersama sang istri .” Kata Dean

“ Biarkan saja mereka agar Shawn junior segera lahir kedunia ini .” Kata Kristal

“ Ya juga sih kan dia juga sudah lama juga menikah dan belum juga ada tanda jika Mel sudah hamil .” Kata Revan

“ Mungkin saja tenaga Shawn kurang jadi masih saja belum jadi hingga sekarang ini .” Kata Dean

“ Atau dia lupa bagaimana cara nya .” Kata Revan

Bug

Shawn memukul kepala Revan yang sudah berbicara sembarangan tadi

“ Apa yang Lo katakan kurang kerjaan sekali mengurusi rumah tangga orang lain .” Kata Shawn

“ Sakit gila main pukul kepala orang saja apa Lo tidak tahu jika kepala gue ini sangat lah berharga untuk gue .” Kata Revan

“ Berharga untuk mencari wanita kan .” Kata Shawn

“ Itu benar dan ada lagi alasan lainnya . Lo baru selesai mandi dan keramas di jam segini , sudah melakukan apa Lo tadi di kamar dengan istri Lo ?.” Tanya Revan yang selalu saja kepo dengan Shawn

“ Bukan urusan Lo dan gue juga tidak ingin menjawab nya .” Kata Shawn

“ Kau suka sekali ya bikin rusuh dan kepo sekali dengan urusan orang Revan .” Kata Kristal

“ Bukan nya kepo hanya saja masih jam segini dan dia baru saja mandi lagi kan harus di curigai .” Kata Revan

“ Gue sudah beristri jadi untuk apa Lo curiga jika gue baru selesai mandi dan keramas .” Kata Shawn

“ Tau nih Revan sejak tadi mengganggu saja jika seperti ini maka dulu jangan mengajak nya .” Kata Dean

“ Shawn ada hal yang harus gue bicarakan dengan Lo sekarang dan juga Dean tentu nya .” Kata Edrick

“ Baiklah kita bicara di tempat lain nya saja .” Kata Shawn

Edrick dan Dean pun mengikuti nya dan ketika Revan juga ikut Shawn pun menatap nya kali ini dengan tajam nya

“ Lo mau kemana ?.” Tanya Shawn

“ Ikut lah dengan Lo untuk mengobrol .” Kata Revan

“ Jangan ikut karena ini rahasia kita dan kelompok kita .” Kata Shawn

“ Gue tidak akan membocorkan rahasia kalian jadi tenang saja .” Kata Revan

“ Ini bukan urusan sembarangan jadi Lo tetap lah di sini dan jangan banyak membantah Revan .” Kata Shawn

“ Lo gak asik sekali ya . Ya sudah gue mau pergi saja bersantai kalau begitu .” Kata Revan

Dia langsung berlalu pergi mendahului mereka bertiga kali ini dan Shawn hanya menggelengkan kepala saja melihat bagaimana kelakuan dari sahabat nya yang satu itu

“ Sudah jangan perduli kan dia dan ayo kita pergi sekarang untuk membahas nya .” Kata Shawn

Mereka kembali berjalan menuju tempat yang aman dan nyaman untuk mengobrol karena obrolan ini bersifat sangat rahasia sekali

“ Kenapa kalian selama itu membuang waktu saja .” Kata Jack

“ Hanya beberapa menit saja Lo mengomel seperti wanita saja .” Kata Dean

“ Sudah ayo kita bahas sekarang dan jangan membuang waktu lagi kali ini dengan perdebatan yang tidak ada gunanya juga untuk kita .” Kata Shawn menengahi agar tidak terjadi perdebatan lagi sudah cukup tadi dengan Revan jadi kali ini dia tidak mau lagi berdebat dengan Jack juga

Babak baru dalam kehidupan Shawn kini sudah terlihat juga bahkan dia pun selalu memprioritaskan istri nya dari pada pekerjaan nya namun hal tersebut tidak pernah mengurangi kewaspadaan dia terhadap para musuh nya bahkan Shawn selalu membawa anak buah rahasia untuk melindungi dia sang istri dari serangan para musuh nya karena Shawn tahu jika musuh dia tahu bahwa dia sudah menikah tentunya mereka akan menargetkan Mel dan Shawn tidak mau jika Mel terluka sedikit pun juga

“ Apa yang aka kita bahas ?”. Tanya Shawn

“ Ada beberapa kelompok di sini yang sepertinya akan mencari masalah dengan kita dan mereka juga belum tahu siapa kita sebenarnya .” Kata Jack

“ Apa mereka sudah mulai bergerak mengganggu proyek kita di sini ?”. Tanya Shawn

“ Mereka sudah bergerak bahkan sudah membuat kerusuhan Shawn maka dari itu kita harus berdiskusi sekarang untuk menentukan langkah selanjutnya apa .” Kata Edrick

“ Malam ini kita urus mereka dan kalau perlu lenyapkan saja mereka .” Kata Shawn

“ Jadi kita akan melenyapkan mereka semua nya hari ini ?.” Tanya Edrick

“ Jika mereka mengganggu kenapa tidak . Gue tidak mau bermain-main di sini dan proyek harus segera selesai juga sebab kita di sini bukan hanya bekerja tapi juga akan liburan .” Kata Shawn

“ Baiklah jika itu yang Lo perintahkan kepada kita maka kita pun tidak akan sungkan sama sekali untuk menghabisi mereka Shawn .” Kata Jack

“ Dean apa ada yang mengikuti kita hingga sampai di sini ?.” Tanya Shawn

“ Justin dan anak buah nya ada di sini dan juga kakak tiri Lo .” Kata Dean

“ Jadi mereka masih tidak menyerah dan akan melakukan hal buruk di sini . Kita ikuti permainan nya dan berikan mereka penyambutan yang menarik .” Kata Shawn

“ Strategi malam ini bagaimana Shawn apa kita bereskan kelompok di sini terlebih dahulu atau kita beri penyambutan mereka ?.” Tanya Jack

“ Kita lakukan dua-duanya bisa bukan dan itu tentunya bukan lah hal yang sulit untuk kita .” Kata Shawn

“ Tentu saja itu bukan hal yang sulit apalagi kakak ipar Lo juga Mafia jadi itu sangat mudah juga bukan jika kita bergabung bersama .” Kata Jack

“ Kita akan bergabung dengan Dave jika para musuh menargetkan istri nya dan juga Mel jika tidak begitu maka kita tidak akan bergabung dengan mereka .” Kata Shawn

“ Jika di lihat memang pernikahan Lo dan juga Mel sangat menguntungkan sekali bahkan kita aka menjadi geng yang semakin kuat .” Kata Jack

“ Itu bukan tujuan gue menikahi Mel dan kalian jangan coba-coba memanfaatkan hal itu jika masih tetap ingin bergabung dengan kelompok gue .” Kata Shawn

“ Jack hanya bercanda saja jadi jangan di ambil hati ucapan nya .” Kata Edrick

“ Baiknya kita persiapkan saja untuk nanti malam dan jangan lupa juga untuk mengaja villa ini dengan ketat Dean .” Kata Shawn

“ Mereka juga sudah berjaga Shawn jadi Lo tenang saja karena tempat ini aman dan banyak anak buah tersembunyi juga di sini dan tentu tidak akan ada yang tahu juga jika ada anak buah kita di sini .” Kata Dean

“ Siapkan senjata untuk kita pergi malam ini .” Kata Shawn

Dia akan membereskan orang yang mengganggu tujuan nya untuk datang ke Indonesia bahkan Shawn pun juga tidak pernah segan untuk menghabisi mereka jika memang mereka mengganggu jalan nya dan itu sudah sering dia lakukan sejak dulu

Di halama depan villa Dean ada Dave dan juga para sahabat nya di sana yang tengah duduk santai saja menikmati suasana tenang selama mereka berada di villa itu

“ Apa istri mu sedang tidur bersama Kenzo makanya kau di sini Dave ?.” Tanya Morgan

“ Ya mereka sedang beristirahat dan aku tidak mau mengganggu tidur mereka berdua maka nya aku di sini .” Kata Dave

“ Tenang sekali bukan di sini . Kita hanya menikmati hari dengan tenang tanpa musuh yang menyerang .” Kata Sean

“ Di sini juga ada kelompok sepeti kita bukan namun skalanya tidak sehebat kita jadi jangan bersantai Sean .” Kata Charles

“ Benar juga di sini pasti ada geng juga atau kelompok tertentu jadi kita harus tetap waspada juga dalam hal apapun .” Kata Dave

“ Revan kenapa muka mu seperti itu ?” Tanya Gerald

“ Aku hanya malas saja bahkan wanita di sini membuat ku tidak bersemangat sekali .” Kata Revan

“ Kau ini tidak ada hari tanpa wanita ya bahkan di sini pun kau masih saja mencari wanita untuk menemani mu .” Kata Morgan

“ Aku hanya menggoda saja dan tidak mengajak mereka tidur bersama dengan ku karena aku sudah memilih Nia sebagai calon istri ku nanti .” Revan kini duduk dengan santai nya bersama dengan yang lain nya

“ Apa kau yakin jika wanita itu akan menerima mu ?.” Tanya Sean

“ Aku yakin sekali karena aku sangat tampan jadi tentu saja dia akan menerima ku nanti nya .” Kata Revan dengan sangat percaya diri sekali dan dia memang selalu sepeti itu juga setiap hari nya

“ Belum tentu sahabat mu itu mau membiarkan wanita itu menikah dengan mu Revan .” Kata Dave

“ Dan sahabat ku itu sekarang sudah menjadi adik ipar mu jika kau lupa tuan Dave .” Ejek Revan

“ Banyak bicara kau ini Revan dan seperti nya mulut mu itu minta di jahit ya .” Kata Sean

“ Jahit saja jika bisa .” Kata Revan

Terlihat oleh mereka kini jika Dean dan juga Edrick serta Jack tengah pergi dari sana bersama namun Shawn tidak terlihat ikut bersama dengan mereka kali ini

“ Tadi bukan nya mereka mengombrol dengan Shawn juga tapi kenapa sekarang malah Shawn tidak ada dan tidak ikut bersama dengan mereka , aneh sekali .” Kata Revan

“ Shawn bos nya jadi dia bisa melakukan apapun sesuka hati nya Revan .” Kata Gerald

“ Apa yang mereka obrol kan ?” Tanya Dave

“ Aku tidak tahu karena mereka tadi melarang ku untuk ikut dan aku pun juga tidak mendengarkan nya tapi tadi Shawn bilang jika itu rahasia geng nya .” Kata Revan

Kini mereka bertiga telah masuk ke dalam mobil masing-masing dan segera pergi meninggal kan villa juga bersamaan

“ Dave apa Robin atau anak buah mu yang lain mengabarkan tentang musuh kita ?.” Tanya Carles

“ Justin ada di sini .” Kata Dave

“ Jadi dia membuntuti kita hingga sampai sini .” Kata Sean

“ Sepertinya memang begitu .” Kata Dave

Meakipun Dave terlihat sangat santai sekali namun dia pun juga memerintahkan Jordan untuk tetap mengawasi musuh nya hingga dia mendapatkan kabar jika Justin sekarang berada di Indonesia juga tentu dia di sini untuk membuat perhitungan kepada Dave karena sepertinya dia juga masih belum menyerah untuk melakukan aksi balas dendam nya kepada Dave atas kematian saudaranya dulu

Kini di kamar Shawn terlihat dia tengah menatap wajah cantik sang istri yang tengah tertidur pulas setelah aksi nya tadi bahkan Mel terlihat sangat nyenyak sekali . Shawn senang ketika Mel sudah benar-benar menerima nya dan dia pun juga akan selalu menjaga Mel dengan baik

“ Aku tidak akan membiarkan siapapun mengusik mu sayang .” Kata Shawn sambil mengelus rambut Mel dan dia juga tersenyum menatap sang istri yang tengah tertidur pulas itu

“ Sayang kamu sudah bangun ?” Tanya Mel setengah sadar

Shawn pun membawa Mel kedalam pelukan nya dan dia beberapa kali mencium sang istri

“ Maaf jika aku mengganggu tidur kamu sayang dan sekarang tidur lah lagi jika masih mengantuk .” Kata Shawn

“ Aku sudah tidak mengantuk lagi setelah melihat wajah tampan suami ku ini .” Kata Mel sambil mendongak kan kepala nya dan terlihat senyuman manis di wajah nya itu

“ Istri ku ini dari dulu memang sangat lah jadi pantas saja bukan jika aku sangat tergila-gila .” Kata Shawn memeluk erat Mel sekarang ini dan tak henti juga dia mencium dan juga mengelus dengan lembut rambut istri nya itu saat ini dan mereka berdua pun masih berada di atas ranjang

“ Curang ya kamu ternyata kamu sudah mandi dan kenapa kamu tidak membangun kan aku tadi .” Kata Mel

“ Jika aku membangun kan kamu memang nya kamu mau kita mandi bersama ?”. Tanya Shawn menggoda

“ Ya gak mandi bersama juga sayang tapi kan aku bisa menyiapkan keperluan kamu setelah mandi .” Kata Mel

“ Kamu tidak perlu melakukan apapun jadi cukup duduk mania dan jadi ratu saja sayang sebab aku tidak akan membiarkan kamu melakukan hal yang akan membuat kamu kelelahan .” Kata Shawn

“ Itu hanya hal sepele saja dan melayani suami kan sudah kewajiban aku sebagai istri kamu .” Kata Mel

Shawn sangat gemas sekali jika istri nya sepeti itu dan dia pun mencubit pipi Mel pelan agar istri nya tidak merasa kesakitan juga

“ Nakal ya sekarang .” Kata Shawn

“ Nakal kepada suami sendiri kan gak dosa malah mendapat pahala nanti nya .” Kata Mel mengeratkan pelukan nya kepada Shawn

“ Sayang malam ini aku ada urusan jadi aku akan pergi sebentar bersama dengan Dean dan yang lain nya .” Kata Shawn memberi tahu istri nya

“ Apa kamu akan menemui Julie nanti ?.” Tanya Mel

“ Kenapa bertanya seperti itu , masih cemburu ?.” Tanya Shawn balik dengan senyuman nya

“ Hanya waspada saja agar tidak ada perusak rumah Tangga orang dalam hubungan kita ini yang baru saja di mulai .” Kata Mel

“ Aku tidak akan tertarik dengan wanita manapun dan aku pun tidak akan pernah bosan juga untuk mengatakan nya kepada kamu .” Kata Shawn

“ Lalu kemana kamu akan pergi ?.” Tanya Mel

“ Mengurus para perusuh dan juga Justin yang ada di sini .” Jawab Shawn jujur karena dia tidak akan pernah berbohong kepada Mel jika Mel bertanya maka dari itu kali ini dia pun menjawab pertanyaan Mel dengan jujur juga

“ Jadi musuh kak Dave juga ada di sini kenapa bisa mereka ke sini atau jangan-jangan mereka mengikuti kak Dave .” Kata Mel dengan rentetan pertanyaan seperti tadi

“ Jangan panik dan serius seperti itu karena aku akan membereskan nya jadi kamu tenang saja di rumah .” Kata Shawn

Mel percaya jika Shawn akan membereskan nya sebab selama ini dia juga sudah melindungi nya dengan sangat baik sekali maka dari itu Mel percaya jika Shawn malam ini akan mengurus semua nya

“ Oh begitu ya sayang baik lah dan sekarang aku akan mandi dulu lalu ayo kita jalan-jalan sebelum kamu pergi nanti malam .” Kata Mel mengajak

“ Kamu mau mandi sendiri atau kita mandi berdua ?.” Tanya Shawn menggoda nya

“ Jangan berdua sebab nanti malah akan sangat lama mandi nya jika kita berdua di dalam sana . Kamu kan sangat ganas sekali .” Kata Mel sambil berjalan menuju kamar mandi

“ Tangguh sayang bukan ganas .” Kata Shawn namun Mel hanya tersenyum saja dan kini dia pun segera masuk ke dalam kamar mandi untuk membersihkan dirinya

Di sebuah tempat yang nyaman dan tenang kini Nia tengah duduk bersama Doni karena dia sudah berhasil kabur dari Marvin tadi

“ Terima kasih ya sudah membantu ku kabur dari si Marvin tadi .” Kata Nia

“ Sama-Sama Nia tapi aku juga ingin memberikan saran kepada mu Nia agar kau pun tidak terlalu sering keluar sebab aku melihat jika Lean selalu saja berkeliaran untuk mencari keberadaan mu .” Kata Doni yang juga khawatir dengan Nia sebab Shawn juga sedang tidak ada di negara itu jadi dia dan Marvin ekstra menjaga Nia

“ Aku tahu itu dan seharusnya aku tidak merepotkan tuan Shawn agar dia terus menjaga ku bahkan sama sekali aku merasa jika tuan tidak berhutang budi kepada Ku maupun orang tua ku sebab orang tua ku juga mengatakan jika membantu tuan Shawn dulu adalah hal wajar sebagai manusia yang harus saling tolong menolong meskipun hingga akhir nya kedua orang tua ku harus merenggang nyawa tapi sama sekali aku tidak ingin jika tuan Shawn terus membantu dan melindungiku sepeti sekarang ini Doni .” Kata Nia

“ Kita semua tahu Nia jika kau memang tidak enak bukan di perlakukan berbeda dengan tuan namun kita sadar jika kau pantas mendapat kan nya .” Kata Doni yang memang tahu apa sebab nya hingga Shawn mengistimewakan Nia

“ Kau ini kenapa malah mendukung tuan kan seharusnya protes saja atau bantu aku membujuk nya agar aku bisa di tugas kan di tempat yang lain .” Kata Nia

“ Kau cocok bersama dengan nona Mel dan sepeti nya nona juga sudah sangat akrab dengan mu jadi nikmati saja pekerjaan mu yang sekarang dan jangan mengecewakan Nia .” Kata Doni

“ Aku tidak akan pernah mengecewakan tuan setelah semua yang dia lakukan dan berikan kepada ku bodoh .” Kata Nia

“ Kau suka sekali ya mengatai orang bodoh Nia padahal kau pun juga tidak terlalu pintar .” Kata Doni

Nia pun bangkit dari duduk nya dan kini berjalan sebentar lalu berbalik menatap Doni dan dia juga terlihat berjalan mundur

“ Aku tidak terlalu bodoh tapi kau sangat kah bodoh .” Kata Nia lalu tertawa dengan keras sambil tetap berjalan mundur hingga tanpa sengaja dia menabrak seseorang

“ Aduh .” Kata Nia karena dia terjatuh setelah menabrak orang tadi

“ Kau selalu saja menabrak ku atau itu hanya modus mu saja untuk berkenalan dengan ku .” Kata Robin

Nia mencoba untuk berdiri dan kini dia pun menatap tajam ke arah Robin

“ Hey kau lelaki yang kepercaya dirinya tinggi untuk apa juga aku berkenalan dengan mu bahkan kau sangat jelek sekali menurut ku .” Kata Nia sambil tetap menatap tajam Robin hingga kedua nya pun kini tengah saling tatap di sana