NovelToon NovelToon

Cinta Kala Senja

#Si Absurd VS Ukhti

" Ayolah Kal.. masa sih lo nggak mau lakuin,, cemen lo..!!

Ejekan Marvin membuat harga diri seorang Kalandra pun tercabar.

" Si*lan lo pada,, oke gw maen. "

ucap Kala saat para sahabatnya meemehkannya.

Empat Sahabat yaitu Kalandra Satya Bahtiar, Marvin Sanjaya, Atharva Khalid, Rayyan Altair empat sekawan yang menjadi Most Wanted SMA BINA BANGSA ( BINBA)

selalu bikin ulah, kelakuan konyol dan absud .

Kebetulan hari ini jam Kosong dan Mereka melakukan permainan Truth Or Dare.

"Kita harus sportif trus,, kalau kalian nggak mau bayar 2jt." ucap Athar

" Gila..lo meres..!!" umpat Kala.

" Ya elah,, buat lo 2jt enteng Kal.." seloroh Marvin.

" Sudah-sudah yok kita mulai,, tapi gw mau minta bantuan sama satu diantara murid sini.. Sandi lo bantu kita,, biar kita nggak dianggap curang,, gimana? " usul Athar.

" Oke..!!" jawab ketiga sahabatnya

" Oke ,kalian siap ujung botol ini adalah penentu, jadi mengarah pada siapa nantinya botol ini, dia yang akan milih Truth Or Dare kita hitung 1 2 3..." ucap Sandi memulai memutar botol di atas meja.

Dan botol itu mengarah ke Marvin.

" Thruth Or dare.. " tanya Sandi.

" Thruth.. " jawab Marvin

" Kapan pertama lo lakuin kissing? " tanya Athar.

" SMP kelas dua. " jawab Marvin enteng.

" Wihhh... rekor lo,, gw aja SMA lo SMP pantes jadi penjahat lo.. " ucap Kala.

" Kita putar lagi.. 1 2 3." ucap Sandi dan botol pun berputar.

" Ray....Woo,, oke gw semangat nih nanya dia." ucap Marvin

"Thruth .." ucap Rayyan

"Di SMA ini siapa cewek yang lo suka. " tanya Marvin.

" Emmm... Sita,sepupunya Kala." jawab Rayyan dengan melirik Kala

Kala yang mendengar pengakuan Ray pun, mengalihkan pandangannya ke Rayyan.

" Lo serius, suka sama Sita.. Lo harus berjuang lebih keras,, dia udah punya cowo namanya Arga anak SMA Purnama. " Ucap Kala menepuk bahu Rayyan.

" Gw rasa sebelum janur kuning melengkung,, nggak ada salahnya tikung sepertiga malam. " jawab Rayyan dengan kepedeannya.

" Gw suka gaya lo,, tapi.. Kalau lo dapet sepupu gw,, awas aja lo kurang ajar sama dia,,hadapan sama gw. " ancam Kala.

" Tenang aja gw bakal sayang banget samap Sita ,Kal dia buat dunia gw jungkir balik." Jawab Ray dengan santai.

" Kita lanjut... 1 2 3 ..(botol berputar dan berhenti di depan Kala) Kala.. " ucap Sandi

" Dari tadi kan thruth lo barini ambi Dare nggak, kita tahu lo suka action dari pada ngomong,gimana Kal,, berani nggak? " tantang Marvin.

" Oke,, siapa takut?! apa tantangannya? " ucap Kala dengan menatap para sahabatnya dengan serius.

" Oke,, kita tau.. diantara kita lo yang paling lopuler Kal,, dan lo juga yang jago buat cewek klepek-klepek.., dan tantangannya lo boleh pilih random siapa orang yang lo akan lo ajak ciu*an ,tapi.. sama adik kelas kita,, gimana?" tantang Rayyan

" Hahh.. lo kampret,,mana bisa gw cipiki sama anak kemaren,, ngaco lo..!! " ucap Kala tak terima.

" Ayolah,, pasti seorang Kalandra Satya Bahtiar bisa lah." ungkap Marvin memprovokasi sahabatnya itu.

" Berarti gw harus keluar dari kelas dong? " tanya Kala.

" Yoii.. " ucap ketiga sahabatnya.

" Kita kekantin dulu, makan laper.. "ucap Kala

" Kal.. Ayolah apa lo harus bayar 2 jt tapi, lo cemen." ucap Athar.

" Berisik lo.. udah ayok,, nanti kita lakuin di kantin. " ucap Kala.

Kala tidak mau asal memberikan ciu*an pada seorang gadis,, apalagi dia akan melakukannya dengan adik tingkatnya

Disini di kantin sekolah Kala dan para sahabatnya sedang menikmati jajanan di kantin.

Dari pintu depan kantin Kala melihat sepupunya Sita bersama seorang gadis berhijab, Kala memicingkan matanya dan tersenyum devil.

Kala bangkit dari tempat duduknya dan melangkah mendekati sepupunya yang sedang berjalan dengan santai dengan gadis berhijab di sampingnya.

" Kala.. woiii,, kemana lo..!! " seru Marvin meneriaki Kala yang nyelonong pergi tanpa berpamitan dan tidak menghiraukan seruan para sahabatnya.

Kala menghadang Sita sang sepupu dan dengan cepat Kala menarik gadis disamping Sita,dia menulikan telinganya saat gadis itu berusaha memberontak dari cekalannya. Saat di dekat toilet kantin Kala melepas cekalannya, dan dengan sigap menarik tengkuk gadis itu dan...

"Bang Kala,,mau di bawa kemana sahabat aku..!! " teriak Sita meneriaki Kala yang dengan paksa menarik sahabatnya.

" Lepas kak,, sakittt....kak,,lep.....

CUP

" Manis " batin Kala saat mengecup bibir lembut itu.

Gadis itu mematung seketika saat merasakan sesuatu yang kenyal menempel di bibirnya, aroma mint menyeruak di indra penciuman gadis itu,seketika pikiran waras gadis itupun tersadar.

"PLAKK"

Tamparan keras mendarat dengan mulus di pipi Kala, dan dengan cepat Kala tersadar apa yang terjadi, dia memegang pipinya yang terasa sedikit sakit.

Sedangkan para sahabat Kala dan juga Sita dan ada banyak siswa ikut mengekor kemana Kala bawa gadis yang di tariknya, merasa kaget dan tercengang dengan perlakuan Kala yang tiba-tiba menc*um gadis itu.

" KAMU..!! " tunjuk Kala geram dengan gadis berhijab di depannya.

"Kenapa,, kamu tuh..laki-laki brengs*k !! Seenaknya kamu cium-cium,, dasar gendeng..!! umpat Senja sang gadis berhijab itu

Bugh

Bugh..

Senja memukul dada bidang Kala dan untuk sesaat Kala membiarkan nya,, namun.. dengan cepat Kala meraih tangan Senja dan berbisik sesuatu padanya.

" Aku tau itu first Kiss kamu, jaga bibirmu tunggu aku akan melamarmu nantinya,oke.. cantik..??!! " bisik Kala pada Senja

" Brengs*k,,jangan Mimpi..!! " ucap Senja dengan cepat pergi dari hadapan pria menyebalkan versinya.

Masuk ke dalam kelasnya dan menangkupkan kedua tanganya di atas mesa dan menenggelamkan wajahnya,, pecahlah tangisnya. Malu kini dia rasakan.. karena bagaimanapun perbuatan Kala jadi tontonan beberapa siswa.

Sementara Kala mendengar umpatan Senja hanya bisa tersenyum kecut,, sebelum.. Senja berlari meninggalkan tempat itu Kala sempat melihat mata Senja yang sudah berkaca-kaca.

" Abang,, kamu keterlaluan !! dia sahabat aku kenapa bertindak lancang sama Senja,, dia pasti syok saat abang memerlakukan dia seerti itu,, dia gadis polos,, seenaknya saja di buat permaina,, sadar nggak sih.. kalian sidah dewasa tapi,, otak kalian kayak bocah... " cetocos Sita menunjuk Kala dan para sahabatnya.

Sita tahu pasti kebiasaan mereka melakukan taruhan dan Sita nggak habis pikir kenapa harus Senja,, dia sahabat karibnya dan gadis polos yang tak pernah neko-neko,, Sita mengenal Senja sejak SMP.

" Sorry ,,gw juga bingung kenapa dia yang terpintas di otak gw,, lagian gw juga akan tanggng jawab." ucap Kala santai dan ngeloyor pergi meninggalkan sahabat dan sepupunya.

" Abang,, awas aja aku aduin sama tante Lidya..!! " ancam Sita

Hanya ada lambaian tangan dari supupunya tanpa menoleh kearah Sita yang masih ada di belakangnya.

Bersambung.

# Pengenalan

Namaku Senja Utami aku seorang yatim piatu,, hidupku sedikit beruntung karena memang sekarang aku hidup dengan ibu angkatku namanya Salamah ,yang biasa aku panggil dengan sebutan Umi, Umi Salamah adalah seorang Janda yang mempunyai sebuah penampungan bagi anak-anak jalanan,, karena memang Umi suka dengan anak kecil,aku diadopsi oleh Umi Salamah dan suaminya Abah Lukman, namun.. sayang setelah satu tahun mengadopsiku Abah meninggal.

Aku punya sahabat bernama Sita Nur Bahtiar dia adalah sahabatku di bangku sekolah putih biru. Sita berasal dari keluarga yang terpandang apalagi menyandang nama Bahtiar nama sang kakek,mereka adalah orang yang baik .aku juga dekat dengan bunda Anis dan Ayah Hamid mereka orang tua Sita. Pokoknya keluarga Sita sangat menyayangi ku seperti keluarga mereka sendiri, walaupun kadang aku insecure karena perbedaan strata sosial yang sangat berbeda.

Hidupku selama ini mulus saja namun,, saat aku SMA kelas 10 aku tiba-tiba mendapatkan musuh bebuyutan ,,dia adalah kakak tingkatku,, kelakuannya absurd ,namun.. aku menjulukinya si Pemaksa .

Karena sebuah kejadian aku membencinya,, sampai saat lebih dari delapan tahun aku tak pernah melihatnya,, sampai satu waktu setelah kejadian aku membatalkan pernikahanku,, tiba-tiba laki-laki yang paling aku hidari,, dia mengatakan pada orang tuanya jika dia ingin menjadikan ku istrinya.

Sungguh sangat membuat aku terkejut,, dan ada satu fakta jika dia terpaksa menyebut namaku sebagai calon istrinya.

Aku pun tak tahu apa tujuannya mengatakan hal itu pada keluarga nya.

Aku Kalandra Satya Bahtiar, aku berasal dari keluarga Bahtiar. Aku memang terlihat konyol dan seenaknya,, itu akan membuat pusing mama ku Mama Diana juga Papaku Farhan Bahtiar anak pertama dari keluarga Bahtiar .

Keluarga ku memang terkenal dengan sebutan Billionare,,BAHTIAR Group perusahaan milik keluargaku.

Aku sangat menyayangi keluarga ku,, prinsipku walaupun bandel harus pinter,,

Aku memiliki 3 Sahabat Marvin Sanjaya, Atharva Khalid, Rayyan Altair mereka sahabatku dari Orok.

Di bangku Sekolah putih abu-abu saat aku kelas 12 Aku punya musuh bebuyutan seorang gadis muslimah,, dia sahabat sepupuku Sita Nur Bahtiar. Karena sebuah tantangan dari para sahabatku aku melakukan hal yang membuatnya membenciku,, waaupun ada sesal karena sudah berani mencuri cium*n dari gadis berhijab itu,, Entah apa yang aku pikirkan saat itu,otakku tak bisa kompromi. Sampai aku pergi melanjutkan Kuliah di Luar Negri,, selama kurang lebih delapan tahun aku tak pernah pulang ke Indonesia,, serasa berat menapakkan kaki di negara ku sendiri,,Sampai Oma menyuruhku pulang dan akhirnya papaku pun memaksaku untuk kembali.

Namun aku tak menyangka jika Opa memaksa aku supaya cepat menikah,, Pacarpun tak punya apalagi calon istri,, namun..keburuntungan masih berpihak padaku Otakku terpintas satu nama Senja,,nama yang akan menjadj Calon istriku.

Aku Ali Rizky Pratama,,Aku anak tunggal dari seorang dokter yang bekerja di salah satu Rumah Sakit Milik BAHTIAR Group. Aku mengikuti jejak Ayahku menjadi seorang Dokter. Aku mempunyai tunangan bernama Senja Utami gadis baik dan juga menggemaskan. Saat aku mengambil spesialis aku kuliah di Australia dan berharap sepulang aku dari menyelesaikan pendidikanku aku akan menikah,, namun..aku membuat satu kesalahan fatal mengakibatkan pernikahan ku di batalkan,, Senja tak mau meneruskan pernikahan kita.

Padahal aku sangat mencintainya,, in Ok memang salahku dan aku berusaha untuk menjalani hidup tanpa Senja.

Marvin Sanjaya

Rayyan Altair

Atharva Khalid

Sita Nur Bahtiar.

#Pulang Bareng

" Umi Aku berangkat yaa..Assalamualaikum. " ucap Senja saat berpamitan dengan sang Umi.

" Iya,, kamu hati-hati.. Wa'alaikum salam. "

Hari ini sungguh Senja sedikit kesiangan, karena ulah salah satu anak yang ada di penampungan semalamam buat ulah.

Sekitar tiga puluh menit Ojek yang membawa Senja ke Sekolah sampai di depan gerbang SMA Bina Bangsa.

" Ini pak Ongkosnya. " Senja serahkan selembar dua puluh ribuan untuk ongkos Ojek.

" Maksaih dek." ucap si tukang ojek.

" Sama-sama pak." balas Senja dengan senyum tersungging di bibirnya dan langsung melangkah kedalam area sekolah.

Tin Tin Tin

" Woiii..bisa nggak sih ,,jalan nya jangan kayak siput."

Terdengar suara teriakan seseorang dari arah belakang ,, dari suaranya Senja dapat tahu siapa yang meneriakinya. Senja tak mempedulikan teriakan orang yang dia hindari, tepatnya Senja nggak mau punya masalah dengannya,, bukan takut tapi.. lebih ke males urisan dengannya karena Senja pikir membuat darahnya naik kalau berhadapan dengannya.

Dengan cepat Senja melangkah menuju kelas nya.

" Senja,,akhirnya kamu dateng juga." tegur Sita saat Senja masuk dalam kelas.

" Kenapa Taa,, pasti belum ngerjain tugas kan?? " tebak Senja

" Hehehe... iya,, boleh yaa?? "

" Iyaa,,nih..kebiasaan."

" Terima kasih Senja ku sayang... " Ucap Sita dengan memeluk tubuh Senja

Senja hanya menggeleng gelengkan kepalanya melihat tingkah sahabatnya.

Tak lama bell masuk pun berbunyi,, dan ternyata ada beberapa kakak kelas masuk ke dalam kelas,,dan di pastikan itu Kala cs.

" Kalian di harap kelapangan segera..!!" ucap Marvin sahabat Kala si musuh bebuyutan Senja.

Tak sadar tiba-tiba mata Senja dan mata Kala bertemu,terlihat senyum tipis tersungging di bibirnya,,namun seperti biasa Senja tak pernah merespon nya.

Setelah memberikan arahan Kala Cs akhirnya pergi meninggalkan kelas.

" Sen,, masih marahan sama Bang Kala,, Sen.. padahal kan kejadinnya udah lama Senja,, malah sebentar lagi mereka mau lulus SMA." ucap Sita menatap sahabat.

" Maaf yaa... Sita ku sayang,, walaupun dia sepupu kamu,, nggak ada kata teman buat dia,, Okey..?? "

" Iya aku tahu,, seorang Senja Utami tak mudah luluh dengan kata-kata manis..hahaha.."

" Rese.. lo,,dah buruan kita kelapangan."

Kedua sahabat itu akhirnya melangkah menuju lapangan,dan ter lihat sudah banyak siswa satu tingkat dengan kedua gadis itu.

" Perhatian untuk semua siswa ,,untuk kegiatan Persami yang biasa diadakan Sekolah bergabung dengan sekolah lain,, kita adakan hari sabtu dan minggu besok,, jadi..mulai sekarang kalian bersiap untuk pergi ke acara Persami diminggu ini."

Pengumuman yang baru saja kami dengar membuat para siswa heboh,, karena memang kegiatan Persami akan diadakan menjelang ujian kelulusan kelas 12.

" Hahh.. sebentar lagi aku nggak akan ketemu sama orang itu malas tiap hari harus menghadap wajah dia yang bikin naik darah." batin Senja saat melihat musuh bebuyutannya selalu saja seenaknya muncul membuat Mood nya selalu buruk.

Saat pulang sekolah seperti biasa Senja selalu menunggu bus di halte dekat sekolah.

Sebenarnya setiap hari Sita selalu menawarkan diri untuk mengantar nya namun,, dilihat arah pulang kami berbeda Senja selalu menolaknya.

Sudah satu jam Senja menunggu bus yang biasa lewat di kawasan rumah ,namun..sampe dia lelah menunggu bus belum ada yang lewat.

Tin Tin..

" Masuk,, nggak ada bus lewat sini hari ini.. Ojek juga nggak bisa masuk kawasan sini,, arah sana ada pengalihan arus." teriak seorang yang Senja hindari.

Senja masih tak merespon ucapan Kala yang masih setia menghentikan mobilnya di depanku.

"Senja,, ayo masuk.. tenang aja,, Kala nggak bakal gigit kamu, ada kita kok." tiba-tiba Marvin nongol membuka kaca mobil di bagian penumpang.

" Nggak usah ,,sana pergi..!! " Tolak Senja dengan wajah acuh.

"Masuk mobil atau mau aku gendong buat masuk mobil." ancamnya

" Hahh? "

" Lo sepertinya memang..

" Eeeehhh.. iya,, iya,, iya.. aku bisa sendiri!!".

Mendengar ancaman Kala terpaksa Senja masuk ke dalam mobil itu kalau tidak Kala akan bertindak lebih jauh dari itu.

" Pemaksa.. " gerutu Senja dengan mencebikkan bibirnya.

" Kalau gw nggak maksa,, nggak bakal lo nurut sama gw." ucap Kala yang mendengar gerutuan Senja..

" Haii.. Senja.. " sapa ketiga sahabat Kala yang duduk dibangku penumpang.

" Ha.. haii kak.. " jawa Senja seadanya karena Senja merasa bibirnya kelu untuk menjawab sapaan para sahabat Kala..

" Santai aja Senja.. kita nggak akan macem-macem." ucap Rayyan dengan senyum khasnya.

" I.. iya..,,ya udah,,nunggu apa lagi kak,, yuk.. udah mau sore.." ucap Senja sedikit gugup melirik Kala.

Kala mendekat kan tubuhnya kearah Senja,melihat kelakuan Kala Senja langsung a palingkan wajahnya.

" Jangan GR.. gw nggak akan menci*m lo lagi,, gw cuma mau pasang seatbelt doang." bisik Kala

"Hahh..astaga,, kenapa yang ada di otak ku sama dengan tebakannya." batin Senja meruntuki dirinya sendiri .

" Ihhhh... nyebelin,, Bugh... Bugh.. "

Geram itu yang Senja rasakan tanpa pikir panjang Senja memukul lengan Kala.

" Heiii.. bisa diem nggak,, aku cuma mau pasang ini doang..!! " Ucap nya dengan sedikit meninggikan suaranya sedang tangannya mengunci seatbelt di tubuh Senja.

Tanpa menunggu lama dan perdebatan Kala melajukan mobilnya dan menyusuri jalanan ibu kota.

" Alamat kamu dimana? "tanya Kala di sela kesunyian dalam mobil.

" Emmm... Jl. Merpati deket dari pasar Xx kok." jawab Senja dengan datar.

Saat melintas dekat pasar Senja melihat seseorang yang sangat dia kenal.

" Kak,, bisa berhenti disini." ucap Senja sambil melihat arah dimana dia melihat seseorang yang dia kenali.

" Hahh.. ini tempat kamu kan..

" Please kak,, buruan...!!

" Iya.. iya.. sabar... "

Tanpa basa basi Senja keluar dari mobil Kala.

" Ngapain tuh.. si Senja kesana Kal..? tanya Marvin menatap kepergian Senja

" Nggak tau juga gw.. "jawab Kala juga masih menatap Senja dari dalam mobil.

" Bro.. itu Senja ngapain,,itu kan disana banyak preman ngapain dia..? seloroh Rayyan.

" Lo..pinggirin mobilnya deh ..Kal,, takutnya Senja kenapa - kenapa." ujar Athar

" Hemmm.. " jawab Kala dan segera menepikan mobilnya di sebrang pasar.

Senja menyebrang jalan raya,, sedikit berlari menyusul seseorang yang dia kenal.

Senja mengikuti kemana mereka membawa orang yang Senja kenal,, saat di ujung pasar Senja menghentikan langkah mereka.

" Kak Indah.. tunggu..!! " teriak Senja.

Mendengar suara yang memanggil nama Indah,, dua preman yang sedang menarik Indah dengan kasar akhirnya berhenti.

" Senja,,ngapain kamu disini.. pulang..!! " teriak Indah.

" Kalian mau bawa kemana kak Indah,, jangan macem-macem kalian!! "

bukannya takut malah Senja semakin mendekat.

" Gw nggak ada urusana sama anak ingusan kayak lo,, ini urusan gw sama kakak lo..pergi sana,, jangan sampe kita berbuat kasar sama lo.. " ancam salah satu preman yang mencengkram lengan Indah.

" Lepasin kak Indah,, atau mau gw teriakin biar kalian di gebugin massa..Hahh??!! ancam Senja.

" Senja.. pergilah ,,jangan sok peduli kamu sama kakak..pergi !! usir Indah.

" Nggak ,,kak Indah bakal pulang sama aku,, Umi pasti cemas kalau kakak pulang kesorean." ucap Senja.

" Hehh,, denger yaa.. kakak lo ini punya utang sama boss gw,, dan ini sudah jatuh tempo,, malah dia udah telat dua minggu buat bayar utang ke boss gw. " terang preman itu.

" Emang berapa hutang cewek ini ke boss lo..!!" tiba-tiba Kala in the geng muncul di belakang Senja.

" Kala.. "gumam Senja.

" Kak,, maksudnya apa sih,, kalian ngapain kesini,, bukannya balik." ucap Senja.

" Bilang gw berapa utang cewek itu!!" bentak Kala.

" Lima juta belum bunga nya." Ucap preman itu.

" Gw bayar utang dia,, lepasin tuh cewe,, gw pengen ketemu boss lo.. " ucap Kala dengan merogoh saku celananya.

Terlihat Kala mengeluarkan uang, pecahan seratus ribuan dan menghitungnya.

" Kak,, kamu ngapain? " tanya Senja lirih berbisik pada Kala.

Kala hanya diam tanpa menjawab pertanyaan Senja,, kelakuannya itu membuat Senja kesal dengan kelakuan Kala.

Bersambung.

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!