Pada suatu malam yang amat dingin sekali karena hujan salju yang amat lebat membekukan segala yang ada di sekitar rumah gubuk sederhana yang menjadi tempat satu -satunya yang ada di desa terpencil itu,dan rumah itu terdengarlah suara tangisan seorang bayi laki-laki yang terlahir dari seorang wanita muda yang sangat cantik yang di kala itu terbaring di atas dipan tumpukan jerami yang sangat tebal.
"Whoaa..!"
" Nyonya ,selamat Anda telah melahirkan seorang pangeran muda untuk Kaisar Ching Wu Long di Istana Kekaisaran Li."Kata seorang wanita tua yang menggendong bayi laki -laki itu dengan nada sukacita kepada wanita muda itu seraya tunjukkan bayi itu kepada Luo Song Yi.
" Ya, Bibi Chou. " Kata Luo Song Yi menangis saat Ia teringat kepada kekasihnya yang telah berpisah darinya karena dirinya bukanlah seorang wanita yang berasal dari kalangan bangsawan yang layak untuk mendampingi Kaisar Ching Wu Long atau Bai Long.
" Nyonya, apakah kita harus memberitahukan hal ini kepada Yang Mulia Kaisar di Istana?" Tanya Bibi Chou yang merasa iba terhadap Nona nya itu.
"Tidak.Aku tak mau mempersulit Kakak Long di Istana." Jawab Luo Song Yi yang menyusui bayi laki -lakinya itu.
"Lalu bagaimana rencana Nona untuk nama dan masa depan dari Pangeran kecil ini ?" Tanya Bibi Chou menghela napas panjang.
"Nama ku buat sendiri dengan nama Zhang Xiao Long dan masa depannya adalah di tangan ku sendiri sebagai ibu sekaligus ayahnya."Jawab Luo Song Yi mengecup dahi bayinya.
Hari demi hari terus berlalu dan dalam hitungan sekejap saja, bayi ini tumbuh menjadi seorang anak laki -laki usia lima tahun yang sangat tampan dan lincah sekali. Ya, terlihat dari caranya anak itu berlarian di sepanjang hamparan rumput ilalang di puncak gunung Xia.
Kresekk..!!
Gesekan dedaunan saling membentur terdengar oleh Zhang Xiao Long yang sedang mencari daun obat -obatan untuk pelajaran ilmu pengobatannya yang di pelajarinya dari Ibunya yang sangat pintar di dalam segala bidang.
"Suara apakah itu ?" Tanya Zhang Xiao Long yang menengok ke sana -sini untuk memastikan tempat yang di datanginya itu adalah tempat yang aman.
"Grrrr...!" Suara geraman hewan buas terdengar begitu dekat darinya dan saat Ia melihat ke arah kanannya. Ia di kejutkan oleh seekor harimau yang memperlihatkan taring yang tajam ke arahnya.
" Emm..Hai, Kakak Harimau tolong kau jangan ganggu aku yang sedang mencari obat untuk ilmu pengobatan yang sedang ku pelajari ini dari Ibuku yang sedang menunggu ku di rumah." Kata Zhang Xiao Long tanpa rasa gentar dan takut terhadap harimau itu.
Tetapi ,harimau malah semakin mendekatinya dan meloncat ke arahnya hingga anak itu terjengkang dengan posisi telentang dan siap akan di terkam oleh harimau itu.
"K..Kau mau apa ? " Tanya Zhang Xiao Long yang menggerakkan tinju nya ke punggung harimau itu.
Bughh..!
Bugh..!!
Harimau menggeram marah kesakitan di pukul anak itu, harimau mengangkat giginya yang tajam untuk mencabik -cabik anak itu yang malah makin berani menatap tajam Sang harimau.
Dan ,sesuatu yang aneh terjadi pada diri harimau yang terlihat kaku di atas tubuh anak itu dengan posisi yang tak berubah dari niat harimau itu yang ingin mencabik -cabik Zhang Xiao Long.
" Minggirlah dariku, harimau bau..!" Kata Zhang Xiao Long mendorong harimau ke sampingnya.
Bruk..!
Anak itu berdiri tegak kembali tanpa hiraukan si harimau yang tergeletak kaku di rumput di sisi kiri anak itu.
" Anak ajaib sekali bocah itu." Kata seorang pria tua yang bersantai di atas pohon rindang sambil minum arak langsung dari guci bambunya yang di gantung di pinggang kanannya.
Pria tua itu memperhatikan Zhang Xiao Long dari awal anak itu datang ke hutan gunung Xia hingga anak itu nyaris di terkam harimau ganas dan niat pria tua itu adalah ingin menyelamatkan anak itu.
Namun niat pria tua itu di urungkan karena anak itu telah membunuh harimau dengan tatapan mata anak itu saja.Kini ,pria tua itu terus amati si anak kecil yang menurutnya sangatlah ajaib dan aneh.
"Xiao Long..! " Suara seorang wanita muda cantik yang mencari -cari anak itu juga dapat di lihat oleh pria tua itu dari tempat pria tua itu berada.
"Luo Song Yi ? " Pikir Pria tua itu kaget mengenali wanita yang menghampiri bocah laki -laki itu di hutan gunung Xia.
"Ibu ,aku ada di sini. Lihatlah daun bunga ini apa mirip dengan ginseng yang Ibu katakan itu padaku beberapa waktu lalu ?" Ucap anak itu tunjukkan rumput di tangannya kepada wanita itu.
"Emm, sama sekali berbeda. Bunganya tak ada titik warna emas di antara kelopaknya.Aih ,kamu ini sungguh pelupa sekali."Jawab Luo Song Yi di dekat putranya yang manyun di cela olehnya.
"Emm, habisnya warna dan bentuknya hampir sama dan Aku tak bisa bedakannya ,Bu." Kata anak itu dengan pintar berdebat dengan Ibunya.
Tuk..!
" Auw..!" Pekik Zhang Xiao Long yang di sentil dahi nya oleh Ibunya yang melototinya karena Ia amat cerdas berkilah tentang sifat malasnya terhadap mengingat jenis -jenis daun pengobatan yang di ajari Ibunya itu.
"Nakal sekali kau ini..! "Omel Luo Song Yi.
"Luo Song Yi..! " Tiba -tiba terdengar seruan dari seorang wanita cantik membawa alat pecut bulu putih yang datang bersama dengan lima orang gadis cantik berpakaian ala biarawati ke hutan gunung Xia dan berhadapan dengan Luo Song Yi dan Zhang Xiao Long.
"Suci untuk apa kau datang ke sini ?"Tanya Luo Song Yi nada tajam kepada wanita cantik yang membawa alat pecut bulu putih.
" Aku datang untuk membawamu pulang ke hadapan Guru kita di Perguruan Bulan Merah di gunung Yue." Jawab Wi Chiu nama wanita cantik itu dengan nada memerintah kepada Luo Song Yi.
"Guru memerintahkanmu untuk membawa aku pulang ke gunung Yue ? Apakah itu benar ataukah bualan mu saja yang menginginkan peta itu dari ku ?" Tanya Luo Song Yi dengan senyuman yang sangat getir.
"Sumoi ,kau sungguh terlalu berpikiran sempit dan tidak -tidak terhadapku yang sudah sangat baik hati untuk mengajakmu pulang ke gunung Yue tempat tinggal kita semua bersama dengan Guru Bai Yue kita yang sangat bijaksana dalam sikapi masalah hidupmu dengan Bai Long yang telah membuangmu karena tahta ,harta dan wanita yang di pilihkan oleh Ibunya yang sangat berkuasa di negeri ini."Jawab Wi Chiu nada sedikit terluka dengan sindiran nada getir adik seperguruannya itu.
"Hmmm sejak kapan kamu peduli terhadap hidup ku setelah Aku di usir oleh Paman Guru karena aku mengandung anak dari musuhnya yang telah di tuduhnya membunuh keluarga nya di kota Nan di hari ulang tahun Guru Yue Mi ?" Tanya Luo Song Yi dengan nada sinis sekali kepada Wi Chiu yang berubah wajahnya dari wajah seorang Kakak yang baik menjadi seorang wanita sangat haus akan kematian orang yang paling di bencinya itu.
Bersambung..!!
Luo Suo Yi menggenggam erat tangan Zhang Xiao Long putranya yang baru berusia kurang lebih lima tahun itu, mereka berdua sedang berada di dalam kondisi yang kurang baik.
Semua itu karena mereka berdua di kepung oleh lima orang wanita yang berasal dari Sekte gunung Yue yang dahulunya merupakan seperguruan yang sama dengan Luo Suo Yi.
Sebelum wanita muda ini memilih mundur dari Sekte yang telah membesarkan dirinya itu dan hal itu di sebabkan oleh Luo Suo Yi yang memilih pria yang bukanlah jodoh yang di haruskannya dari peraturan yang di tentukan oleh Guru mereka yang sangat sakti di seluruh dunia persilatan.
"Kakak Wi Chiu..Ku harap kau jangan pernah lagi mengganggu kehidupanku yang sudah tenang di desa Xia..! Aku masih memandang nama baik Guru kita untuk Aku bisa bersabar diri untuk Aku bisa menghadapimu yang masih terhitung saudari seperguruanku dahulu." Kata Luo Suo Yi dengan nada tajam sekali kepada wanita berpakaian ala rahib perempuan yang anggun di hadapannya itu.
" Oh,begitukah menurut Luo Suo Yi ?Aku sekarang tahu bahwa kau sudah menjadi wanita buangan oleh si biadab Bai Long dengan kehadiran putra haram mu itu.Jadi, jika kau masih memandang Guru Bai Yue maka sebaiknya kamu ikutlah kami kembali ke gunung Yue dan semua itu demi kamu dan putramu terjamin di masa depannya." Kata Wi Chiu wanita berpakaian rahib perempuan yang menatap tajam juga kepada Luo Suo Yi.
"Kau jangan pernah mengatakan putraku adalah putra haram..?Karena Zhang Xiao Long ini ialah putrs kandung asli dari hasil pernikahan resmiku dengan Bai Long sebelum dia pergi ke Ibukota Ching untuk menjadi pemimpin tunggal di seluruh Kekaisaran Wang di negeri ini..!" Tutur Luo Suo Yi memerah marah kepada Wi Chiu yang menuduh putranya itu sebagai putra haram.
" Ibu ,siapakah Bai Long itu ?Bukankah Ibu bilang kalau Aku tak pernah memiliki seorang ayah selain Ibu di dunia ini ?" Tanya Zhang Xiao Long menatap lugu kepada Luo Suo Yi yang menutup mulutnya seraya melirik ke arah Wi Chiu yang tertawa -tawa mengejek kepadanya.
" Hush..Kapankah Ibu bilang kepadamu tentang kamu yang hanya memiliki seorang ibu saja dan tak ada ayah ?Kau punya ayah ,nak.Ayah mu itu bernama Bai Long dan kau harus ingat itu pesan ibu di mulai dari hari ini." Kata Luo Suo Yi dengan mendekatkan bibirnya di telinga mungil putranya itu.
" Bai Long ? Iya, Ibu aku akan ingat pesan Ibu di mulai dari hari ini." Jawab Zhang Xiao Long nada tegas sekali kepada Luo Suo Yi.
" Luo Suo Yi, Aku menunggu mu untuk kembali ke gunung Yue bersama denganku sekarang juga..!" Terdengarlah suara seorang pria tampan dengan penampilan layaknya bangsawan ternama telah hadir di depan Luo Suo Yi yang berdebar kencang karena wanita ini berhadapan kembali dengan pria yang dahulunya adalah tunangannya itu.
" Cheng Kun berani sekali kamu datang kepadaku di desa Xia dan mengharapkan ku untuk ikut kamu ke gunung Yue?!" Ujar Luo Suo Yi nada keras pada Cheng Kun nama pria itu.
" Puh..Suka atau tidak suka ? Mau atau tidak mau kamu harus kembali ke gunung Yue bersamaku untuk berjumpa dengan Guru Bai Yue dan Guruku Zin Yong untuk menyelesaikan masalah kita yang belum terselesaikan..!" Tutur Cheng Kun dengan nada yang sangat tegas sekali kepada Luo Suo Yi.
" Cih..! Jangan pernah kau berharap kamu dapat memaksaku !Lihat ini seranganku..!!" Hardik Luo Suo Yi yang menggerakan telapak tangannya itu dengan tepat di arahkan kepada Cheng Kun.
Plakkk..!!
Dess...!!
Cheng Kun malah menyeringai sinis menanggapi pukulan yang di arahkan oleh Luo Suo Yi kepada dirinya itu.Ia menangkis serangan itu dengan pukulan tapak besi hitam tingkat rendahnya dan akibatnya Luo Suo Yi terhuyung ke belakang.
" Aih..!! " Pekik Luo Suo Yi yang berusaha keras untuk menjaga keseimbangan tubuhnya itu agar ia tetap berdiri tegap dan tegak di hadapan musuh -musuhnya itu.
" Ibu..! " Teriak Zhang Xiao Long memeluk Ibunya.
" Long Er, kau pergilah dari sini..Dan ingatlah di otak mu dan hatimu itu mengenai orang -orang busuk itu untuk suatu saat nanti kamulah yang harus membasmi mereka dari muka bumi ini," Kata Luo Suo Yi menatap lembut dan tegas pada Zhang Xiao Long seraya melepaskan dirinya dari pelukan putranya.
" Ahh..Tidak Ibu..Aku tidak akan pernah meninggalkanmu seorang diri dengan mereka!!"Bantah Zhang Xiao Long yang dengan sangat berani sekali telah berdiri di hadapan Cheng Kun ,Wi Chiu dan empat orang wanita seperguruan gunung Yue lainnya.
" Kalian semua tidak akan pernah ku biarkan untuk kalian bisa menyentuh ibuku..!" Teriak Zhang Xiao Long dengan suara yang melengking ke seluruh penjuru puncak gunung Xia seraya menerjang ke arah Cheng Kun dengan kedua telapak tangannya membentuk tinju.
" Hyaaaaatttt..!! " Seru Zhang Xiao Long dengan sangat berani sekali.
" Bocah yang pemberani sekali tapi sayang dia ini keturunan si bajingan Bai Long yang harus Aku bunuh sebelum tumbuh dewasa dan menjadi batu penghalang ku di masa depan..!" Batin Cheng Kun berkata dengan penuh kebencian yang amat besar terhadap Bai Long ayah dari Zhang Xiao Long ini. Ia melampiaskan kebenciannya itu dengan ilmu pukulan tapak besi tingkat tinggi yang Ia kerahkan langsung ke dada Zhang Xiao Long.
" Hyaaaatt..!!"Seru Cheng Kun sadis sekali.
Wuttt...!!
Plakkk..!!
Desss...!!
" Aughhh..! Hoekk..!!"
Cheng Kun terdorong ke samping akibat pukulan tapak bunga Yue yang di lakukan Luo Suo Yi untuk menyelamatkan Zhang Xiao Long dari kematian naas akibat pukulan sadis Cheng Kun.
Namun Luo Suo Yi memuntahkan darah segar dari mulutnya karena seluruh isi tubuhnya telah alami luka parah sekali dan wanita ini dengan tekadnya yang bulat untuk melindungi putranya ini tetaplah berdiri tegak.
" Long Er..Untuk sekali ini Ibu minta kamu pergiiii !" Perintah Luo Suo Yi dengan suara serak kepada Zhang Xiao Long yang terlempar jauh dari puncak gunung Xia oleh benturan angin pukulan yang di lakukan oleh Luo Suo Yi dan Cheng Kun di saat bersamaan.
" Ibuuuuuuu...!! " Teriak Zhang Xiao Long dari jarak sekitar dua ratus meter dari puncak gunung Xia.
" Bocah jangan pernah berharap kamu bisa lolos dari tanganku..!" Tutur Wi Chiu yang berkelebatan ke arah tangga bawah puncak gunung Xia untuk wanita itu dapat menangkap Zhang Xiao Long dan membunuh anak itu untuk membalaskan sakit hati yang sangat dalam pada ayah bocah itu.
Brrr...!!
Zhang Xiao Long berusaha merangkak naik melalui tangga untuk anak itu dapat kembali ke puncak gunung Xia dalam tekadnya untuk menolong Ibunya yang dalam bahaya besar dari musuh -musuh Ibu nya yang kejam itu.
" Aku harus kembali ke puncak gunung Xia untuk menolong Ibu.." Ucap Zhang Xiao Long tanpa ada rasa gentar sekalipun di benaknya.
Tetapi, sebuah angin yang amat kencang datang menerpa anak itu dan angin itu berasal dari ujung pecut berbulu halus milik Wi Chiu yang telah tiba dan menyerangnya.
Wutt..!!
Tepp..!
" Aih..! Bajingan ! Siapa kamu yang begitu lancang ikut campur urusan ku ?! " Hardik Wi Chiu kaget sekali karena senjatanya telah berada di tangan oleh pria tua yang tahu -tahu muncul di depannya itu.
" Kau tak perlu tahu siapa aku ,Iblis Wanita Ular Bau..!" Balas Pria tua itu dengan senyuman yang sangat di benci oleh Wi Chiu.
" Kalau begitu jangan pernah salahkan takdirmu yang harus mati di tanganku,orang tua tak tahu diri..!" Hardik Wi Chiu yang melontarkan pukulan sadis dari telapak tangan kanannya ke arah pria tua itu.
"Hyaaaatttt...!!" Seru Wi Chiu mengerahkan ilmu pukulan bunga racun Yue ungu di tangan kanan ke arah pria tua itu.
Desss....!!
" Eiiitt..! " Pekik Wi Chiu yang merasakan telapak tangannya kebas akibat lemparan botol arak yang di lakukan pria tua itu terhadapnya dan tahu -tahu pundak kirinya telah terpukul oleh telapak tangan pria tua itu.
" Suci..! Kami datang..!!" Terdengar seruan para saudari -saudari seperguruannya yang telah tiba di kaki gunung Xia untuk memberikan bantuan di dalam menghadapi pria tua sakti itu.
" Adik -adik kalian harus bisa menang dari pria bau tanah itu untuk kita bisa menangkap bocah marga Bai itu..!" Perintah Wi Chiu kepada para saudari -saudari seperguruannya.
" Iya, Suci..! " Sahut para saudari -saudarinya itu.
Bettzz..!!
Wettzz..!!!
Empat orang wanita cantik ini menyerang pria tua itu di setiap sisi dari pria tua itu dengan ilmu silat yang sangat lihai sekali sampai angin dari pukulan dan tendangan ke empat orang wanita cantik itu dapat merobohkan sejumlah pohon ek di sekitar kaki gunung Xia.
Brakkk..!!
Zhang Xiao Long mengerjapkan kedua matanya dan anak ini tetap melanjutkan tekadnya untuk Ia dapat kembali ke gunung Xia dalam keinginan hati yang kuat untuk menyelamatkan ibunya.
Namun begitu Zhang Xiao Long sampai di puncak gunung Xia, anak itu menangis melihat Ibunya tak lagi bernyawa di antara semak -semak belukar di hutan puncak gunung Xia.
"Oh, tidakk...!! Ibuuuuuuuuu...!!" Jerit Zhang Xiao Long.
" Jangan mendekat dan jangan menangis lagi..!" Perintah seseorang yang berada di dekat mayat Ibu nya itu.Orang itu adalah seorang pria dewasa berpakaian sederhana sekali namun sangat manis luar biasa dengan kulit bersih, putih dan halus.
" Kau siapakah dan kenapa kau melarang ku untuk mendekati Ibuku ?" Tanya Zhang Xiao Long nada ingin tahu.
" Aku Wang Yan dan Aku saudara Ibumu."Jawab Wang Yan menarik lengan Zhang Xiao Long untuk pergi bersamanya dari tempat berbahaya itu.
" Ta..Tapi ,dimanakah Cheng Kun itu yang sudah membunuh Ibuku dengan keji ?" Tanya Zhang Xiao Long dengan usahanya untuk dirinya bisa terbebaskan dari Wang Yan.
"Dia di sana sedang menghadapi Ayahhku yang memang ingin membunuhnya untuk membalas dendam atas kematian para saudara seperguruan kami yang di bunuh oleh Cheng Kun." Jawab Wang Yan menggunakan lirikan matanya untuk beritahu Zhang Xiao Long mengenai Cheng Kun yang saat ini sedang bertarung sengit melawan seorang pria yang bertubuh sedang dan berwajah rupawan di atas tebing puncak gunung Xia.
" Kalian ini berasal dari manakah ? Apakah kalian juga memiliki tujuan untuk menangkap ku juga?" Tanya Zhang Xiao Long yang di taruh di atas kapal kecil di sungai gunung Xia oleh Wang Yan.
" Kami marga Wang mempunyai tujuan mulia yang tentunya akan membuat mu dapat kemuliaan di Istana kami." Jawab Wang Yan memberikan roti kering dan ikan asin kering kepada Zhang Xiao Long.
" Marga Wang ? Istana ? "Tanya Zhang Xiao Long mengernyit bingung.
" Ah, sudahlah.Kau tak perlu tahu banyak untuk saat ini.Pokoknya,kamu harus ikuti saja kami ke manapun kami pergi dan semua itu demi masa depanmu cemerlang." Jawab Wang Yan dengan nada suaranya berusaha untuk akrab dengan Zhang Xiao Long.
"Mmm..Aneh..Aku harus kembali desa Xia untuk ku bisa memakamkan Ibuku secara layak dan Aku juga harus mencari dan menemukan Bibi Chou ku yang tinggal bersama kami di desa Xia." Kata anak itu yang melangkah keluar dari kapal kecil milik keluarga Wang.
" Ei..Jangan bertindak ceroboh kamu akan membahayakan dirimu sendiri dan juga diriku ."Kata Wang Yan mencegah Zhang Xiao Long keluar dari kapal kecil milik keluarga Wang.
"Hei, kau jangan pernah mengganggu aku lagi." Kata Zhang Xiao Long merasa tak suka dengan sikap Wang Yan yang mencegahnya keluar dari kapal kecil milik keluarga Wang untuk kembali ke hutan puncak gunung Xia.
Pria tua sakti itu berhasil mengalahkan empat orang wanita seperguruan gunung Yue dengan ilmu kesaktiannya yang membuat ke empat orang wanita itu tergeletak di tanah kaki gunung Xia di dekat Wi Chiu dengan mereka semua mengalami cidera pada tulang belakang mereka telah remuk akibat pukulan tapak naga mabuk milik pria tua itu yang kemudian meninggalkan mereka begitu saja di tanah kaki gunung Xia dan menuju ke puncak gunung Xia.
" Wah ,seru sekali ada Wang Yi Feng yang saat ini menghadapi Cheng Kun di tebing puncak gunung Xia.Uh mereka adalah sekelompok orang yang haus akan kekuasaan dan ketenaran di dunia persilatan dengan dalih mereka masing -masing.Aku harus menyelamatkan putra Luo Suo Yi dari mereka dan Aku lah yang berjodoh untuk membesarkan anak itu." Kata Pria tua itu yang bergerak secepat kilat telah merampas jenazah Luo Suo Yi dari semak -semak belukar dan Ia juga mengerahkan ilmu kabut halimun untuk membius Wang Yan sebelum Ia mengajak Zhang Xiao Long pergi dari kapal kecil milik keluarga Wang seraya pundak kanan itu memanggul tubuh Luo Suo Yi.
Brrrrr...!!
" Kakek, engkau siapakah ? Ada maksud apa kamu mau menolongku dan membantuku untuk memakamkan jenazah Ibuku dengan layak? " Tanya Zhang Xiao Long di sisi kiri pria tua itu yang menjepitnya di lengan kiri pria tua itu.
" Aku Guru mu. Ku ingin menjadikanmu seorang yang sangat tangguh di seluruh muka bumi ini dan karena kaulah takdir dari langit untuk membersihkan dan menghancurkan orang -orang laknat dari muka bumi ini." Jawab pria tua itu yang menurunkannya di depan gubuk kecil rumahnya itu.
" Emmm..? Ya,nama mu siapakah..? " Tanya Zhang Xiao Long begitu tenang sekali kepada Raja Dewa Mabuk Dunia Persilatan seraya memakamkan Ibu kesayangannya dengan layak di halaman depan rumah gubuk nya itu.
" Kakek Xian rupanya dirimu yang telah berbaik hati untuk menyelamatkan Tuan Muda ku dari sekelompok orang yang ingin membunuhnya itu." Kata Bibi Chou yang rupanya mengenali pria tua itu sambil memeluk erat Zhang Xiao Long.
Bersambung..!!
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!