Di sebuah kediaman yang megah dan luas, lebih tepatnya mansion keluarga Smith, tampak seorang pria berusia delapan puluh tahunan yang bernama tuan Smith kini tengah bersitegang dengan pria berusia lima puluh tahunan yang sudah seperti putranya sendiri dan bernama Khris Dwitte.
"Dia tidak akan menikah" sentak tuan Smith dengan tegas.
"maaf tuan, tapi dia adalah putraku dan aku yang membesarkannya, jadi dia akan menikah sesuai dengan keputusanku." bantah Khris tak kalah tegas. Setelah mengatakan keputusannya, Khris segera berlalu menuju bathroom, meninggalkan tuan Smith yang masih berdiam diri di tempatnya dan tanpa menyadari kehadiran seseorang.
Perbincangan tuan Smith dan Khris dapat disaksikan langsung oleh sepasang mata berwarna blue grey yang sejak tadi memperhatikan mereka dari luar kamar karena pintu kamar itu tidak tertutup rapat. Ia adalah Mike dengan nama lengkap Michael Dwitte anak dari Khris Dwitte.
Mike kini berjalan menaiki tangga yang akan mengantarnya ke lantai dua. Ia memasuki sebuah kamar yang sangat luas di lantai dua, sangking luasnya di dalam kamar itu ada permainan memanah dengan papan nya yang berukuran besar.
"Kau benar-benar menyebalkan." seru Mike pada seorang pria yang saat ini tengah fokus memanah pada sasarannya, Ia adalah Kyle Smith.
"daddy selalu bersitegang dengan kakek karena membelamu" ucap Mike lagi hingga sukses membuat anak panah Kyle meluncur dan tidak pada sasarannya.
Baji-ngan.
Umpat Kyle dengan kesal pada Mike yang sudah menghancurkan titik fokusnya pada sasaran anak panahnya.
"cih,kau mau apa jika dad Khris membelaku. Sebaiknya kau pergi pada mom Angel, melapor seperti biasa." sinisnya pada Mike dan segera bersantai pada sofa bergaya loft klasik modern yang menjadi kesukaannya.
Ia menatap intens pada Mike yang berdiri seperti patung. Pria tampan yang dibalut kemeja navi dengan rambut kuning serta warna kulitnya yang kemerahan, persis seperti dirinya.
"kau akan merindukanku nanti saat aku sudah menikah." seru Kyle hingga membuat Mike terkejut dan menatap wajah tampan Kyle untuk mencari kebenaran.
Mike adalah satu-satunya orang yang bisa berdebat dengan Kyle. Ia selalu mengumpat kasar pada Kyle dan selalu mengatakan kata benci walau dalam hati kecilnya adalah fakta sebaliknya.
Mike kini mengalihkan tatapannya pada jendela kamar dengan kedua tangan yang di selipkan pada saku celananya.
"Bajingan,kau ingin membuat ricuh dalam mansion lagi." ucap Mike dengan tersenyum sinis. Mike segera berlalu meninggalkan kamar Kyle, pria yang sudah seperti kakak kandungnya.
Kyle yang melihat kepergian Mike kini hanya tersenyum tipis. Ia segera beranjak dan menuju ke bathroom untuk berendam.
Setelah dua puluh lima menit berlalu kini Kyle sudah siap dengan setelannya yang rapi. Jas berwarna hitam dengan celana senada sungguh membuatnya terlihat sangat tampan, apalagi warna rambutnya yang kuning serta warna mata silver icy grey dan hidung mancung dengan bibir tipis, benar-benar membuatnya sempurna.
Ia kini keluar kamar dan segera meninggalkan mansionnya yang dijaga ketat oleh banyak pengawal disetiap sisinya. Dengan langkah cepat Ia sudah berada di atas mobil sport mahalnya dengan dikendarai oleh Mike yang merangkap sebagai asistennya.
Mobil mewah itu meninggalkan mansion dengan kecepatan sedang.
"ke danau dulu" ucap Kyle dengan wajah datarnya. Ia kini tengah fokus memandangi jalanan Ibukota.
•
•
Bersambung....
Jangan lupa dukungan dan suportnya.😘🙏
Follow me in instagram @ningsih_official07
"Apakah kau sungguh akan menikah dengannya." tanya Mike yang saat ini fokus pada kemudinya.Kyle yang ditanya hanya diam.
"bagaimana dia akan tinggal dimansion nanti jika wanita pun tak ada di mansion kecuali mom Angel, itupun mom sangat sibuk sekarang di luar negeri sampai jarang ke mansion." seru Mike lagi. Namun Kyle lagi-lagi tidak menjawabnya hingga membuat Mike kini terdiam.
Kyle memang tak memperkerjakan pelayan wanita dimansionnya karena Ia tidak suka jika ada wanita di dalam mansion kecuali keluarganya. Hal itu berlaku sejak Kyle berumur lima tahun. Ia sangat anti terhadap wanita karena dirinya yang sejak lahir sudah tidak memiliki sosok Ayah dan Ibu membuatnya menjadi anak yang berkepribadian dingin dengan wajah datar tanpa senyuman sama sekali. Ia hanya tinggal bersama kakeknya karena neneknya pun sudah meninggal.
Kakeknya yang sangat sibuk dengan perusahaan sewaktu Kyle masih kecil membuatnya dirawat oleh Khris, sahabat sedari kecil mendiang kedua orang tuanya sekaligus orang kepercayaan tuan Smith(kakek Kyle), hingga saat tuan Smith tak mampu lagi mengurus perusahaan karena sering sakit membuatnya menjadikan Khris sebagai wakil presdir dan menyuruh Khris untuk tinggal dimansion juga. Tepat saat Kyle berusia delapan tahun Khris pun menikah bersama wanita bernama Angel pemilik rumah sakit terbesar di Ibukota. Setelah menikah Khris tetap tinggal di mansion Smith bersama Angel istrinya hingga hanya istrinya lah yang menjadi satu-satunya wanita yang berada dalam mansion. Khris pun memegang jabatan wakil presdir sangat lama sampai Kyle berusia dua puluh empat tahun barulah perusahaan diserahkan kepada Kyle sebagai presdir.
...****************...
Hanya sekitar lima belas menit mereka sudah tiba di danau karena jalanan ibukota yang tidak terlalu macet dipagi hari. Kyle kini keluar dari dalam mobil dengan kacamata hitamnya. Ia berjalan mendekati seorang wanita cantik yang tengah duduk di bangku.
"kau sudah lama?"tanya nya pada wanita cantik itu. Namun, yang di tanya justru tidak menjawab dan memilih menyenderkan kepalanya pada bahu kekar milik Kyle yang saat ini duduk disampingnya.
"Temani aku lima bulan saja." seru wanita itu dengan suara lembutnya,Ia adalah Krystal.
Krystal sudah memikirkan dengan matang bagaimana Ia akan mengambil sikap untuk ke depannya jika sudah menikah minggu ini. Kyle yang mendengar ucapan wanitanya yang sangat cantik bak boneka barbie, kini hanya terdiam.
"Aku punya hadiah untukmu." ujar Kyle setelah lama terdiam. Ia memberikan paper bag mini yang langsung di terima oleh Krystal.
Krystal kini membuka paper bag itu dan mengerutkan keningnya saat mengetahui isi dari paper bag mini yang diberikan Kyle.
"itu lonceng mini. aku membelinya dari seorang nenek yang tadi kutemui di pinggir jalan dekat danau." tutur Kyle yang kini memandang wajah cantik Krystal.
"aku tidak percaya pada hal seperti ini sebenarnya, tapi nenek itu bilang jika aku memberikannya pada orang yang kucintai dan orang itu adalah takdirku yang tertulis maka lonceng mini itu akan berbunyi saat kita bertemu." jelas Kyle dengan senyum di wajahnya.
Semenjak bertemu dengan Krystal maka Ia akan menampilkan senyum hanya pada wanita yang dicintainya itu.
Krystal kini memandangi wajah tampan Kyle yang sangat sempurna dimatanya. "Apa kau bisa melihatku?" tanya Kyle dengan penasaran karena setahu nya wanita yang dicintainya itu buta sebab selalu menggunakan white cane sejak pertama kali bertemu. Krystal yang ditanya hanya diam tak menyahut sama sekali.
Bersambung....
Lama keduanya terdiam menikmati semilir angin di danau itu hingga kini Krystal berdiri dan melangkah hendak pergi namun, menghentikan langkahnya lagi saat Kyle tiba-tiba berbicara.
"Datanglah besok lagi, aku akan memberi tahu mu sesuatu." seru Kyle yang masih duduk di bangku dengan wajah datarnya. Krystal yang ditanya hanya diam tanpa membalikkan tubuhnya, Ia segera melangkah lagi meninggalkan danau.
Kyle kini masih berdiam diri ditempatnya sembari memikirkan semua yang membuatnya pusing. Entah ada apa namun, Ia sendiri bingung mengapa bisa melamar wanita dari keluarga Murray saat dirinya berumur tujuh tahun, padahal wanita itu bahkan belum lahir kedunia dan sekarang saat dirinya akan menikah dengan wanita itu setelah menunggu dua puluh tiga tahun, justru Ia malah jatuh cinta pada wanita cantik yang baru ditemuinya beberapa bulan ini.
Dengan langkah gontai Ia melangkah meninggalkan danau, tempat yang menjadi pertemuan pertama dengan cinta pertamanya. Ia kini sudah berada di dalam mobil dan Mike yang sejak tadi menunggu di dalam mobil segera melajukan mobil sport itu.
"Kau siapkan sebuah rumah yang jauh dari kediaman keluarga Murray dan pekerjakan pelayan wanita juga didalam rumah itu." ucap Kyle dengan wajah datarnya. Mike yang diperintahkan kini menjadi bingung.
"apakah kau akan menempatkan istrimu nanti dirumah itu" tebak Mike langsung hingga membuat Kyle terdiam.
"kenapa kau mau menyisihkan wanita itu padahal dia akan jadi istrimu nanti?" tanya Mike lagi.
"aku hanya tidak ingin menjadi pengecut dengan tinggal bersama nya padahal ada wanita lain di hatiku." jawab Kyle.
"berapa lama kau akan menyisihkan nya?" tanya Mike lagi dengan melihat sekilas pada Kyle melalui spion.
"hanya lima bulan" jawab Kyle lagi dengan singkat. Mike pun kini terdiam dan menambah kecepatan mobil yang dikendarainya.
****
Visual Kyle Smith.
Visual Mike(Michael Dwitte)
Visual Krystal Murray.
Wanita yang akan dinikahi oleh Kyle Smith karena sudah dilamar sejak Krystal belum lahir 24 tahun lalu namun, tanpa disadari Kyle ternyata wanita itu adalah wanita buta yang sama yaitu cinta pertamanya yang sering ditemuinya di danau.
****
Mansion Smith.
Hari kini sudah malam yang berarti Kyle dan Mike sudah pulang dari kantor dan sudah berada di mansion. Kyle kini tengah menikmati makan malam bersama kakeknya, dad Khris, dan Mike. Semuanya makan dengan tenang tanpa adanya perbincangan ringan hingga membuat ruang makan itu terasa kaku dan dingin.
Khris yang sudah selesai makan kini tengah menatap pada Kyle,pria dewasa yang Ia rawat dan besarkan seperti anaknya sendiri.
"Pernikahanmu lusa kan?" tanya Khris dengan wajah datar.
" Iya " jawab Kyle dengan singkat sembari tetap menikmati makan malamnya.
"Siapa nama calon istrimu?" tanya Khris lagi karena Ia sama sekali tidak mengetahui nama wanita yang akan dinikahi oleh Kyle. Jika bobot-bebet nya Khris sudah mengetahui karena wanita itu berasal dari keluarga Murray yaitu keluarga terkaya dan terpandang nomor satu di Indonesia juga di Amerika.
"Aku tidak tau dan aku tidak ingin tau." jawab Kyle dengan wajah datarnya. Ia kemudian meneguk air digelas nya sampai tandas dan menatap datar pada Khris yang sudah seperti daddy nya.
"Pernikahanmu bukan lah permainan Kyle, aku mengerti jika kau anti pada wanita tapi bagaimana pun kau akan menikah bersama manusia yang memiliki hati bukan dengan boneka atau patung.Jika kau bersikap seperti itu maka dia akan tersakiti." terang Khris panjang lebar. Ia berusaha menasehati pria tampan yang hanya diam menatapnya dengan datar.
▪
▪
Bersambung....
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!