Bab 1

Safia Azahra dia anak bungsu dari dua bersaudara, dia anak dari pasangan wahyu irfandi dan Rania afani, sedari Smp sampai kuliah dia menukuni dunia Modeling dan dia juga pernah ikut diajang pemilihan bakat di Indonesia dia mendapat juara 2 sewaktu dia SMA,

kecantikan dan kecerdasan nya cukup di ajung kan jempol sederet penghargaan atas prestasi nya terpampang di ruang tamu,namun satu tahun ini dia lebih memilih menjadi pekerja kantoran, dan selama lima bulan terakhir ini zahra berkerja di salah satu bank suwasta di Kota nya.

memanfaatkan gelar sarjana yang di terima nya,wajah cantik mata indah denggan bulu mata lentik, hidung mancung dan bibir tipis nya, sedangkan tubuh nya tidak dipungkirin lagi dia memiliki badan profesioanl denggan tempat tertentu terisi pas.

zahra itu nama panggilan nya saat ini, semua rekan sekantor memangilnya denggan nama belakang bukan tampa sebap dia lebih senang di panggil zahra ketimbang safia. safia adalah nama besar nya sebagai model, Sudan satu tahun lebih dia kembali ke Kota nya meninggalkan kota ibukota yang sudah membesarkan nama nya sebagai model ternama,

‎ zahra mengambil gelar sarjananya di Jakarta sembari dia berkerja menjadi model di salah satu agensi ternama di Jakarta,selama 4 tahun zahra hidup mandiri di ibu kota, ayah nya sempat melarang nya namun denggan sikap keras kepala yang dituruni sang ayah akhirnya ayah nya luluh membiarkan putri bungsunya hidup mandiri denggan catatan selalu menghubungi ibu dan ayah nya, melaporkan kegiatan apa saja yang dilakukan nya, dan tidak boleh terjerumus kehidupan malam kota metropolitan .

Sekarang zahra sedang sibuk melanyani nasabah di salah satu bank tempat dia berkerja yang cukup ramai seperti biasa setiap hari senin sampai kamis bank selalu ramai dan di hari jumat selalu senggang. sekarang jam sudah tepat menujukan jam istirahat dan zahra baru saja selesai menuntaskan tugas nya.

" Zahra kamu mau ikut makan siang gak? "

ajak dinda sahabat dari zahra yang berkerja satu bank

" Kemana din emang nya ?"

tanya zahra

" Biasa di saung indah,,"

jawab dinda

" Iya ikut din tapi tar mampir ke apotik ya mau beli vitamin "

ucap zahra

" Oke,,,"

Sesampainya di tempat makan mereka langsung memesan makanan dan berbincang - bincang

‎

" Zahra kamu besok hadir gak ke acara ulta bank kita yang diadakan di Jakarta sabtu besok loh, kata nya pergi di hari jumat ?"

ucap dinda

"Kalau ada instruksi gak ikut gak apa-apa , aku lebih milih gak ikut "

ucap zahra.

" ayolah zahra ikut"

ucap dinda membujuk zahra

" gimana ya.... aku tu udah males banget nginjaki kaki dijakarta, kamu kan tahu apa masalah ku disana...!"

ucap zahra dengan muka malas

" ya tapi kan sudah satu tahun lebih juga masalah itu berlalu kamu harus lupain dong..!"

ucap dinda memberi semangat

" eh.... kamu ya enak cuma ngomong..."

ucap zahra yang masih menunjukan muka males nya.

" ayolah aku gak mau tahu, kamu harus pergi dan kita beli baju buat acara di jakarta aja ya "

ucap dinda dengan semangat

" kok disana jauh amat beli baju di jakarta "

tanya zahra kepada dinda

" kan loh banyak kenal sama butik ternama di jakarta secara loh kan safia Azahra model cantik yang tersohor tiba-tiba hengkang karna patah hati..".

Hahahahaha tawa dinda sahabat karib azahra sedari kecil terdengar

"eh diam gak tu mulut lebos mu, kalau gak aku sumpel pakek sambel."

ucap zahra yang mulai kesal dengan dinda yang tertawa lepas

"mangkanya pergi ya.... yah...."

ajak dinda kembali membujuk zahra

" iya gue pergi..."

ucap zahra

Hari pun berganti sekarang Zahra dan Dinda telah berada di jakarta, mereka berdua sekarang sudah berada di mall tempat. deretan butik ternama langganan zahra dan beberapa kalangan atas, dua sahabat ini sedang mencari baju yang akan mereka pakai di acara pesta makan malam perusahaan bank mereka, zahra memilih gaun merah marun yang tertutup namun masih tampak jelas memperlihatkan leku tubuh seksi nya, dan dinda memilih gaun berwaran baby pink.

Selagi asik memilih pakaiyan dan mencoba baju yang akan dia kenakan tuk menghadiri acara ulang tahun kantor. tanpa zahra ketahui dari kejauhan tampak ada sepasang mata memperhatikan zahra yang sudah selama satu tahun terakhir ini mencari keberadaan nya.

‎

‎

Bab 2

"ini ceritanya kembali ke satu tahun setengah yang lalu ya. "

‎Di lain tempat ada pria tampan bernama kang Dee hyun usia yang hampir kepala 3 dia selalu bergonta ganti pasangan dari artis samai model terkenal, tidak ada yang tidak inggin menghangatkan tempat tidurnya, secata dia pengusaha nomor satu di bidang perhotelan dan nama besarnya juga telah diakui dunia, dia membangun hotel di setiap negara yang dianggap nya mempunyai pesona tersendiri, dan tak jarang dia mempunyai 20% saham di salah satu hotel ternama di asia,itu semua berkat kerja keras nya selama tujuh tahun terakhir.

‎di negara nya membebaskan orang melalukan hubungan suami isteri bahkan hidup bersama tanpa ikatan pernikahan.

‎ Satu tahun setengah yang lalu dia pernah tidur bersama wanita cantik yang dia temui di kamar Hotel nya sendiri,saat itu dia baru saja pulang dari perjalan bisnis dari luar negeri ,yang memakan waktu lama Karna jet pribadinya saat itu sedang di belahan negri lain, mengingat menurut jadwal dia akan pulang dua hari lagi, bila menunggu jet pribadi nya memakan waktu lama Dan terpaksa dia menaiki pesawat komersial, semua rencana yang telah disusun asisten nya pun buyar, itu semua karena dia melihat mantan kekasihnya yang membuat dia inggin segera kembali ke negara nya. setelah perjalanan panjang kini dia sudah menginjak kembali kaki nya di negara kelahiran nya.

‎

" ‎Tuan apa anda inggin beristirahat di massion atau lansung ke Hotel ? "

tanya sang asisten "

‎

" ‎ke Hotel saja Karna aku terlalu lelah"

‎jawab dee hyun dengan suara datar

Disaat di tanya begitu pasti dia menjawab Hotel,karna dari bandara ke mansionnya memakan waktu satu jam,

betapa terkejut nya dia saat melihat tubuh gadis cantik yang berbaring di atas tempat tidur pribadi nya, hanya wanita yang dia inginkan saja yang bisa masuk kekamar nya.

dilihat nya wajah cantik yang tampak kelelahan yang begitu cantik dan dapat tercium bau alcohol dari nafasnya, sungguh kucing cantik yang liar batin kang dee hyun sambil bertanya

" apa dia wanita yang dikirim asisten jung woon "

denggan seksama dia memandangi gadis yang memiliki hidung mancung bibir munggil dan rambut hitam yang panjang sepinggang, bila di pandang lekat dia bukan gadis Korea, wajah nya tidak terlalu mirip dengan orang korea, tiba-tiba saja kucing cantik mengigau berkata

" raka kau sungguh pria berengsek."

ucap kucing cantik

Dee jung mengerutkan kening nya Karena dia tak mengerti apa yang di ucapan gadis yang sedang berada di hadapan nya saat ini, seperti nya tebakan dee hyun benar dia bukan gadis dari korea.

" Hai kau bicara apa?"

Dee hyun mencoba bertanya kepada kucing cantik tapi tidak ada jawaban

dee hyun pun pergi kekamar mandi untuk membersikan diri nya yang sudah gerah Karna keringgat ,dan menigal kan kucing cantik yang tenggah asik tertidur

🌸🌸🌸🌸🌸

10 jam sebebelum kedatangan Kang Dee hyun Di korea

Safia Azahra bersama seluruh cruw dari agensinya dari Indonesia menikmati perjalanan di Kota seoul korea selatan menikmati pemandangan indah Kota Korea selatan, Karena Hari ini hari terakhir mereka berada di Korea, mereka kesini untuk perkejana, sekarang seluruh rombongan sedang menikmati makan malam mereka di restoran ternama dan bersertifikat halal karena kebanyakan dari cruw beragama Muslim,

sedang asik bercengrama tanpa senggaja Dia melihat sosok paniliar di matanya yang sudah satu bulan terakhir sangat sulit di hubungi,

zahra yang penasaran pergi mengikuti orang tersebut sampai tiba di sebuah hotel denggan hati yang begitu hancur Dia mengikuti nya dan menghapiri mereka.

" Raka atmajaya... Apa ini yang kamu bilang sibuk ?"

tanya zahra kepada pria tampan dihadapan nya yang sedang menggandeng perempuan cantik berwajah korea.

Raka atmajaya penggusahan sukse di indonesia, yang memiliki perusahaan properti dan expor impor, yang mana selama dua tahun menjadi kekasih Safia Azahra

Denggan muka terkejut raka melihat ke arah zahra

" Hai kamu di sini juga,,,sayang"

tanya raka kepada zahra

"Jawab aku raka... "

zahra bertanya denggan suara paruh menahan tangis

" Iya aku sibuk denggan teman kencan ku kamu puas..."

jawab raka yang tersudut emosi karena zahra membentak nya ditempat umum

" Raka Kau anggap apa aku yang selama dua tahun ini menjadi kekasih mu...? dan kau bermesraan bersama wanita lain di kamar Hotel "

ucap zahra kembali berteriak kepada raka

" Heemm... Ya Kau memang kekasih ku, tapi aku tidak mendapat kepuasan dari mu, sudah lama aku meminta nya dari mu, tapi Kau tidak memberinya "

ucap raka dengan suara naik satu okta saat itu raka dalam keadaan pengaruh alkohol.

" Raka... Akan ku beri disaat malam pernikahan kita itu janjiku pada mu."

ucap zahra

" Ya itu janji mu safia, aku ini lelaki normal inggin belayan dan kehangatan wanita dan jangan salah kan aku, ini semua Karna aku tak mendapat kan dari mu."

ucap raka menyalah kan zahra

" Baik lah ini semua pilihan mu raka, mulai saat ini tidak ada hubungan apa pun diantar kita berdua, ku harap Kau bahagia bersama kekasih baru mu,"

ucap zahra sambil menangis dan pergi meninggalkan raka

Zahra pun pergi menaiki taxi dan meminta mengantar nya ke klup malam yang berada disana tak berselang lama zahra sampai dan memesan minuman alcohol yang kadar nya paling tinggi dia inggin sekali melupakan sakit hati nya, Karna raka yang telah menghianati nya, dan tak berselang smartphone nya berbunyi...

" Hai kamu dimana safia ? "

denggan nada cemas bertanya keberadan zahra yaitu sakia asisten nya yang sudah berkerja selama 4 tahun."

"Aku berada di klup malam "

jawab zahra

"Dimana tempat nya ?"

" Aku tak tahu"

" Hidup kan jps mu aku kan kesana..."

"Ya... Aku tunggu."

Selang 30 menit sakia dan allena turgait dari crew mereka datang menghampiri zahra,

zahra pun menceritakan semua yang terjadi dan dia sekarang dalam ke adaan mabuk susah payah sakia dan allena membopong tubuh zahra untuk di bawa pulang ke Hotel mereka , namun mereka baru sadar jarak hotel jauh yang berada di incheon dan sakia takut jika berdua saja bersama zahra yang sedang mabuk berada di taxi di negara asing yang baru pertama mereka datangi Karna sakia dan allena memakai motor kemari, ketika di lihat sekeliling tampak ada Hotel bintang 5 di dekat mereka dan akhir nya kedua gadis itu membawa zahra ke Hotel

" Kak apa ada kamar kosong " tanya alena kepada salah satu resepsionis hotel

" Maaf sudah penuh semua."

ucap pegawai itu

" Tolong lah satu kamar saja yang vip juga tidak apa Karna teman ku sudan mabuk berat dan sebelum tenggah hari kami akan keluar..."

ucap alena kepada pegawai hotel yang sedang bertugas

" Baik lah saya tanya ke atasan saya dulu."

ucap sang pegawai

tidak berselang lama resepsionis pun datang dan memberi alena dan sakia kunci, setelah meletakan tubuh zahra di kasur sakia dan allena pulang untuk membereskan seluruh bawaan mereka Karna mereka akan pulang besok jam 11 siang.

"Zahra kamu tidur disini dulu karena aku harus membereskan semua bawan kita, aku akan kembali besok menjemput mu dan kita akan lansung pulang , ku harap besok kamu banggun dan melupakan raka sialan itu "

ucap sakia kepada zahra yang sedang mabuk

Jam sudah menunjuk tepat jam 11 malam waktu setempat siska buru-buru kembali ke Hotel yang mereka tepati meninggal kan zahra dikamar hotel mewah.

....

Bab 3

Setelah selesai mandi kang Dee hyun Keluar denggan menggunakan handuk putih yang terlilit di pinggang nya, sehinga terlihat jelas tubuh putih khas orang Korea dan dapat terlihat begitu six packnya tubuh yang dimiliki Dee hyun bahkan perut nya tampak ada roti sobek yang selalu di gilai setiap wanita .

"he he he he "

Betapa terkejut nya Dee hyun Disaat keluar dari kamar mandi dia lansung disugukan pemandangan indah yang membuat hasrat nya naik begitu kuat,

Tentu saja sebagai tidak dia pria normal yang memiliki hasrat terhadap wanita. Apa lagi wanita itu cantik dan begitu mulus

Dee hyun melihat jelas setiap inci mulus ciptaan itu, saat zahra tampa sadar membuka dressnya karena kepanasan akibat pengaruh minuman yang di minum nya di clap malam tempat dia menghibur hati,

" Aaahh... Panas nya "

Racau zahra sambil membuka baju

Dee hyun yang melihat zahra hanya dapat berdiam diri menatap begitu indah nya tubuh kucing cantik yang sedang di hadapannya.

setelah zahra membuka dress nya zahra pun kembali tidur, tanpa zahra ketahui semua gerak gerik zahra diperhatikan oleh Dee hyun yang sedari tadi sedang berdiri di depan pintu kamar mandi.

‎

‎" Janggan salahkan aku menyerang mu kucing cantik, aku pria normal "

Ucap Dee hyun sambil berjalan menuju ranjang tempat zahra tertidur.

Tanpa pikir panjang Dee hyun lansung mengurung zahra di bahwa kukungan nya, Dia sudah sangat tergiur melihat kucing cantik yang sangat ini sedang terpejam

denggan lembut dee hyun memulai permainan, mengecup bibir indah milik kucing cantik, yang begitu manis membuat dia tidak ingin untuk mengakhiri permainan di bibir ranum itu.

Zahra yang merasakan ciuman dari dee hyun pun membalas tanpa ingin membuka mata nya, zahra membalas lumatan manis itu karena yang ada di bayangan zahra saat itu adalah raka.

Dee hyun yang mendapat balasan dari zahra membuat nya semakin bersemangat, untuk mendapat lebih dari kucing cantik, sehinga Dee hyun memperdalam ciuman itu sampai terdenggar racauan indah dari mulut mungil kucing cantik.

Eeeemmmhhh.... ..

Racauan itu begitu seksi terdenggar di telingga Dee hyun, membuat dia tidak tinggal diam dee hyun langsung membelai setiap Inci tubuh indah kucing cantik

Sampai disaat dia berhadpan di akhir tujuan nya, perlahan dan pasti dia lansung ingin merasakan tepat itu,

Dengan sudah payah dia menerobos membuat dia kesal sendiri

"Kenapa sesusah ini ? Biasa nya hanya sekali saja lansung gas! "

Ucap Dee hyun

Dengan sekuat tenaga dia mengerahkan kekuatan nya membuat kucing cantik itu menagis kesakitan .membuat dee hyun lansung sadar bahwa ini yang pertama untuk kucing cantik dan ini juga yang pertama untuk Dee hyun merasakan seperti ini

" Maaf aku membuat mu tersiksa,"

Ucap Dee hyun sebelum membekam tangisan zahra

Malam indah itu begitu membuat dee hyun bertekat ingin memiliki kucing cantik itu seutuh nya bahkan dia belum mengenal dan mengetahui siapa si kucing cantik.

Malam indah berlalu dengan perasaan bahagia dari dee hyun, sampai disaat pagi tiba dee hyun harus terjaga karena smartphone nya terus bergetar bertanda meminta di angkat.

" Hallo... Ada apa ?"

Ucap dee hyun dengan suara khas bangun tidur

" Segera kerumah sakit, ini gawat "

Ucap sang asisten

" Apa yang terjadi ?"

Ucap dee hyun

" Nyonya besar sakit."

Ucap sang asisten

" Baik lah saya lansung kesana "

Ucap dee hyun mengakhiri pangila itu.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.