One Night [ LisKook ]
01.●01●
Seorang wanita berseragam dokter itu baru saja keluar dari ruang Oprasi
Ladies
[ Melepaskan masker yang dipakainya ]
Ladies
Huftt.. Syukurlah Operasi Nya Berjalan Dengan Baik.
[ Menyugarkan rambut panjangnya ke Belakang ]
Lelaki dengan jubah dokter itu berlari menghampiri Retha sambil membawa se-bucket bunga berukuran besar
Erik Xavier
Ini Untuk Mu
[ Memberikan bucket bunga yang Dibawanya kepada Retha ]
Rethania Seillon
Wahh!! Ini Cantik Sekali, Aku Sangat Menyukainya!
Retha menerima bunga itu dengan sangat kegirangan, pasalnya dari desas-desus yang beredar. Erik adalah Mas Crush nya Retha
Erik Xavier
Aku Juga Ingin Menunjukan Sesuatu Padamu
Rethania Seillon
Apa?? Kamu Ingin Menunjukkan Apa??
[ Bertanya dengan nada penasaran ]
Erik mengeluarkan ponselnya dan menunjukkan sebuah foto kepada Retha
Rethania Seillon
[ Memperhatikan foto tersebut ]
Bukannya Itu Selena Kim, Pembawa Berita Yang Lagi Viral-Viral Banget Akhir-Akhir Ini??
Erik Xavier
Iya, Bener Banget. Cantik Kan??
Rethania Seillon
[ Angguk² ]
Cantik Kok
Erik Xavier
Ya Jelas Lah, Pacarnya Erik Gitu Loh
Rethania Seillon
Pa--Pacar??
Erik Xavier
Iya, Aku Baru Jadian Sama Selena Sekitar 2 Hari Yang Lalu, Ya Kami Udah Deket Dari Lama Sih
Hati Retha jelas mencelos mendengar fakta bahwa, Erik telah memilih wanita lain dan bukan dirinya untuk menjadi kekasihnya
Rethania Seillon
[ Menatap nanar bucket bunga Ditangannya ]
Terus Kenapa Kamu Kasih Bunga Ke Aku??
Erik Xavier
Ahhh Itu, Itu Bukan Aku Yang Ngasih. Itu Dari Keluarga Pasien, Mungkin Sih
Rethania Seillon
Yasudah, Aku Permisi
Retha pergi meninggalkan Erik dengan perasaan kecewa
Dini hari, Retha berakhir mengenaskan dengan menghabiskan berbotol-botol soju. Merayakan patah hati yang paling menyakitkan yang pernah Wanita itu alami
Rethania Seillon
[ Bercermin didepan Ponsel ]
A.. Ku Jauh Lebih Cantik.. Hahaha
Rethania Seillon
Dasar Bodoh!! Kenapa Kamu Malah Memilih Pembawa Berita Itu?! Aku Kan Ada Disini, Kenapa Kamu Tidak Pilih Aku Saja?!
Rethania Seillon
[ Mengangkat telefon dengan keadaan setengah mabuk ]
📞 : Annyeong Appa.. Aku Baik-Baik Saja Hahaha..
Lionel Seillon
📞 : Retha Anakku, Apa Yang Terjadi?! Apa Kamu Mabuk?!
Rethania Seillon
📞 : Aku Baik-Baik Saja Kok.. Hikss.. Aku Gak Apa-Apa
Rethania Seillon
📞 : Appa.. Selamat Malam
Retha mematikan telefon secara sepihak dan kemudian melemparkan ponselnya keatas Sofa
Rethania Seillon
Siapa?!!
[ Melongok kearah pintu ]
Retha lalu beranjak dan hendak membuka pintu
Rethania Seillon
[ Membuka pintu apartemennya ]
Sia--Pa
02.●02●
Boys
📞 : Bagaimana Tuan Veno, Apa Kamu Akan Segera Memulai Permainan Mu?
Lelaki itu berdiri didepan cermin sambil melepaskan satu-persatu kancing kemejanya, tentunya dengan masih bertelefon dengan orang antah-berantah itu.
Veno Leova Claxy
📞 : Permainan Apa??❄
Boys
📞 : Ck.. Bukannya Kamu Sudah Menculik Wanita Cantik Itu??
Veno Leova Claxy
[ Menoleh, menatap Wanita yang sedang terbaring diatas ranjang tanpa Busana dan hanya ditutupi selimut ]
📞 : Tentu Saja, Dia Sangat Cantik Dan Aku Sudah Meminta Pelayan Untuk Melucuti Pakaiannya.
Boys
📞 : Lalu Apa Selanjutnya?, Aa! Aku Tahu. Kamu Akan--
Veno Leova Claxy
📞 : Aku Hanya Akan Tidur Disampingnya, Aku Tidak Akan Merenggut Kesuciannya
Boys
📞 : Hey! Hey!, Lalu Bagaimana Dengan Para Jallang Yang Kamu Sewa Setiap Harinya??
Veno Leova Claxy
📞 : Mereka Wanita Murrahan Sementara Dia Adalah Wanita Yang Spesial, Aku Tidak Bisa Bertindak Sembarangan.
Veno Leova Claxy
📞 : Sudahlah, Aku Harus Melakukan Aksiku Sebelum Matahari Terbit
Mentari sudah bertengger cukup tinggi, Sinarnya berhasil menembus kesela-sela jendela. Menerpa wajah cantik yang sedang terpejam, berpetualang dalam alam mimpi
Rethania Seillon
Ng~
[ Menggeliat ]
Rethania Seillon
[ Merubah posisinya dan memeluk sesuatu disampingnya ]
Retha meraba sesuatu yang ia peluk, terasa bidang, keras dan memiliki lekukan otot. Apa ini??
Rethania Seillon
[ Membuka matanya ]
#Deghh~
Rethania Seillon
AAAAA!!!
[ Langsung terperanjat dari ranjang sambil memegangi selimut ]
Veno Leova Claxy
Jangan Berisik Sayang, Ini Masih Belum Siang
[ Berbicara sambil memejamkan matanya ]
Rethania Seillon
Kamu Siapa?!! Dan Aku Ada Dimana?!!
Veno akhirnya membuka matanya dan bersandar di heardboard sambil menatap Retha yang kebingungan
Veno Leova Claxy
Kamu Tidak Ingat Apa Yang Telah Kita Lakukan Semalam??
Rethania Seillon
A--Apa?! Apa Yang Kita--
Rethania Seillon
[ Menyadari dirinya yang telanjang ]
Kenapa Ini?!!
Veno Leova Claxy
Menikahlah Dengan Ku
Rethania Seillon
Apa Maksud Mu?!! Aku Tidak Mengenal Mu!
Rethania Seillon
Aku Akan Melaporkan Mu Ke Polisi, Ini Penculikan!!!
[ Menunjuk tegas kearah Veno ]
Veno Leova Claxy
Lakukan Saja, Tapi Reputasi Mu Sebagai Dokter Selebritas Di Masyarakat Akan Langsung Rusak
Veno Leova Claxy
Tapi Jika Kita Berdua Menikah, Maka Aku Bisa Menyelamatkan Kamu Dari Kehancuran
Rethania Seillon
Ja--Jadi Kamu Benar.. Merenggut Kesucian Ku??
Rethania Seillon
Hikss.. Kamu Benar-Benar Merenggutnya?!!
Veno Leova Claxy
Maka Dari Itu, Ayo Kita Menikah
Rethania Seillon
AKU TIDAK AKAN SUDI MENIKAH DENGAN PRIA GILA SEPERTIMU!!!
03.●03●
Veno duduk setengah berbaring sambil bersandar di Heardboard, Sementara Retha tengah sibuk mengobati luka tusukan dilengan lelaki itu
Ya, tepat setelah Retha mengetahui kesuciannya direnggut. ia mengamuk dan menusuk lengan Veno menggunakan sebuah Pena yang ujungnya tajam
Dan sekarang, sekumpulan pria bersetelan jas hitam mengelilingi kamar hotel. memantau Retha yang sedang melakukan tugasnya sebagai seorang Dokter
Rethania Seillon
Kenapa Kamu Bertindak Kurang Ajar?, Apa Salahku Padamu?❄
Veno Leova Claxy
Berhati-hatilah Jika Berbicara, Anak Buah Ku Bisa Membidikmu Kapan Saja
Rethania Seillon
Jawab Pertanyaan Ku Tuan!, Kenapa Kamu Melakukan Ini Padaku?!
[ Menatap benci kearah Veno ]
Veno Leova Claxy
[ Menodongkan pistol kekepala Retha ]
Diamlah!, Dan Selesaikan Pengobatan Ini!❄
Mau Tidak Mau, karena merasa takut dan terancam. Akhirnya Retha kembali mengobati luka Veno sampai selesai
Rethania Seillon
Sudah Selesai, Aku Harus Membersihkan Tangan Ku❄
[ Hendak beranjak dari kasur ]
Veno Leova Claxy
[ Menarik tangan Retha ]
Retha terjatuh tepat diatas dada bidang Veno karena kehilangan keseimbangan saat tangannya ditarik
Rethania Seillon
Yyyakk!--
Veno Leova Claxy
Leave Me, Al Of Us! Kecuali Wanita Ini!❄
Semua Bodyguard yang berada disana langsung keluar, Menyisakan Veno dan Retha berdua saja
Rethania Seillon
[ Merubah posisinya menjadi duduk ]
Kamu Udah Gila Ya!!
Veno Leova Claxy
Kamu Yang Udah Gila❄
Rethania Seillon
Kamu Sudah Membuat Hidup Ku Hancur!! Dasar Baajingan!!
[ Memukul-mukul dada bidang Veno ]
Veno Leova Claxy
[ Menjatuhkan tubuh Retha dan mencekal tangannya ]
Berhenti Memberontak,Nona❄
Rethania Seillon
Bunuh Saja Aku.. Hikss, Kamu Sudah Merenggut Semuanya.. Hikss
Veno Leova Claxy
[ Mencekik leher Retha ]
Kamu Ingin Mati Kan??
Rethania Seillon
Uhukk.. Uhukkk.. Lepas.. Uhukk
[ Menepuk-nepuk tangan Veno yang mencekiknya ]
Rethania Seillon
Le--Pas.. Hikss.. Uhukk.. Uhukk
Veno Leova Claxy
[ Melepaskan cekikannya dan menyingkir dari Retha ]
Rethania Seillon
Uhukk.. Uhukk
[ Mengusap-usap dadanya ]
Veno Leova Claxy
Bukannya Kamu Mau Mati?? Tapi Sepertinya Kamu Takut Mati, Benar Kan??
[ Menatap remeh wajah Retha ]
Veno Leova Claxy
Pergilah, Tapi Ingat!, Kamu Tidak Bisa Lepas Dari Ku❄
Retha kembali bekerja setelah Malam kehancuran yang ia lewati
Sepanjang hari Retha terus memikirkan Lelaki bejat yang menidurinya semalam, bahkan ia tidak tahu siapa namanya
Rethania Seillon
[ Menoleh ]
Appa!
Rethania Seillon
Appa!
[ Berlari menghampiri sang Ayah dan memeluknya erat ]
Lionel Seillon
[ Membalas pelukan Retha sambil mengusap-usap bahunya ]
Rethania Seillon
Appa Hikss..
[ Menguraikan pelukannya ]
Lionel Seillon
Kamu Kenapa Retha?! Apa Yang Terjadi Dan Kenapa Kamu Menangis?!
Rethania Seillon
Appa, A--ku.. Aku--
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!
