NovelToon NovelToon

Pendekar Dewa Naga Sejati

Eps 1 : Awal mula [ ok Rev ]

Berawal dari kota Xinchang di dunia bawah , ada seorang pemuda berusia 15 tahun , dia berasal dari keluarga besar klan Yin , dia bernama Yin Jue .

Setiap hari pemuda ini selalu bermain main bersama teman temannya .

Hari ini Yin jue dan teman temannya berencana pergi ke alun alun kota Haoshan untuk mencari hiburan sekedar melepas penat bersama teman temannya .

Untuk pergi ke alun alun Yin jue dan teman temannya harus naik bus umum karena jaraknya yang lumayan jauh . Semua teman temannya telah naik sedangkan Yin jue yang terakhir kali naik , kemudian teman temannya mendapat tempat duduk , sedangkan Yin jue yang tidak mendapatkan tempat duduk , kernek bus langsung minta maaf kepada Yin jue karena tidak kebagian tempat duduk .

Lalu kernek bus ini memberi saran pada Yin jue agar duduk di tempat kernek bus yang berada di sebelah pintu depan , mereka naik bus bersama sama untuk menuju ke alun alun kota.

Di tengah perjalanan mereka melewati jalan yang menurun tajam tiba tiba rem bus mengalami rem blong .

'' Pak supir ada apa ini kenapa tiba tiba bus melaju sangat kencang..." tanya Yin jue kepada pak supir .

'' Ini rem nya blong...'' kata supir ini.

'' Awas . .di depan ada pohon besar....'' ucap kernek bus ini berteriak .

Semuanya berpegangan dan bersiap siap dan hanya bisa pasrah saja dengan apa yg akan menimpa mereka semua .

Bruaaak . .

Jediaarrrr . .

Bus ini langsung menabrak pohon besar itu dan langsung ringsek , kemudian banyak orang yang datang menolong mereka untuk di evakuasi ke rumah sakit .

Di salah satu rumah sakit di kota Xinchang telah ramai pasien dan pengunjung akibat kecelakaan yang menimpa Yin jue dan kawan kawan nya

Di salah satu kamar rumah sakit banyak dokter yg menangani pasien yang sedang kritis , terutama di kamar Yin Jue .

Karena Yin Jue adalah pasien yang paling kritis di bandingkan yang lainnya , itu dikarenakan Yin Jue duduk di kursi kernek yang paling depan , kondisi Yin jue kritis dan nol kemungkinan bisa di selamatkan .

Arwah Yin Jue keluar dari jasad nya dan berdiri di samping ranjang tempat jasadnya berbaring .

'' Aku tidak percaya ini , aku sudah mati....'' kata arwah Yin jue meratapi nasibnya .

Di pojok ruangan kamar ada seseorang yang tersenyum melihat Yin jue .

Orang itu juga berbentuk arwah seperti Yin jue , dia adalah dewa penjemput arwah yang sudah meninggalkan raganya .

'' Hai anak muda...'' kata arwah itu pada arwah Yin jue .

'' Iya...'' Yin jue menjawabnya.

'' Kuberi dua pilihan kepadamu sekarang , yang pertama , apakah kau mau ku kirim ke alam tengah untuk bereinkarnasi kembali dan menjadi Dewa di sana..? terus untuk yang kedua adalah kalau kau tidak mau bereinkarnasi akan aku kirimkan kau langsung ke neraka , sekarang pilihan ada di tanganmu anak muda....''

Yin jue tidak berfikir panjang dia langsung menjawabnya .

'' Aku memilih bereinkarnasi saja....'' ucap Yin Jue tanpa berfikir dari pada dia di kirimkan ke neraka , setidaknya di kehidupan yang ke dua dia bisa berbuat kebaikan dan bisa menikmati keindahan.

'' Tapi di kehidupan yg kedua kau akan menjalani di dunia alam daratan tengah yg di sebut dengan dunia kultivator , kau harus berjuang di sana . Karena di dunia itu yg kuat akan bertahan dan yg lemah akan di tindas , itulah hukum alam di dunia ini....''

'' Iya aku siap...'' jawab arwah Yin Jue.

'' Aku akan memberimu sedikit kekuatan agar kau memiliki bekal di daratan tengah nanti , pakailah kalung Giok Dewa ini , pasti kalung ini akan bermanfaat untukmu di kemudian hari , kalung ini adalah kalung mistis yang mempunyai kekuatan tersembunyi ....'' .

'' Sekarang pejamkan matamu , aku akan teleportasikan dirimu ke dunia daratan alam tengah...''

Lubang teleportasi muncul dan menyedot arwah Yin jue .

Swussssh.

Mata Yin jue terpejam dia tidak ingin membuka matanya.

Di dunia daratan alam tengah .

Tepatnya di sebuah hutan sosok anak muda yang berlari tanpa henti , dia berlari ke hutan karena di buru beberapa orang yang berpakaian hitam .

Orang berpakaian hitam ini adalah suruhan seseorang yang tidak menyukai keluarganya .

Karena dia adalah anak dari Patriak klan Yin di daratan tengah di wilayah kekaisaran Wei .

Banyak saudaranya yang tidak suka kepadanya karena dia tidak bisa berkultivasi layaknya anggota klan lainnya .

Dia hanya bisa berkultivasi di tingkat perunggu bintang 1 saja dan macet di tingkat itu saja tidak ada perkembangan.

Sedangkan umumnya untuk anak seumuran dengan dia yg berumur 15 tahun sudah naik ke tingkat perunggu bintang 7 .

Makanya banyak orang yang menyebut sampah karena dia macet tidak bisa meningkatkan tingkat kekuatannya .

Anak muda itu berlari tanpa memperdulikan bahaya apa yang ada di depannya , dia terus berlari tidak perduli meskipun di kedalaman hutan adalah sarang hewan buas level 3 ke atas .

Sampai di kedalaman hutan dia berhenti karena nafas nya sudah terputus putus

dia tampak kelelahan karena terus berlari .

Tapi pembunuh bayaran tetap mengejarnya tidak peduli sama sekali sebelum membunuhnya .

Dia terus berlari dan berlari sekuat tenaga , di depan pemuda itu adalah jurang kematian .

Akhirnya Yin Jue ini berhenti di pinggir jurang kematian .

'' Ha ha ha....akhirnya kau berhenti juga sampah klan Yin...'' ucap seseorang yang berpakaian hitam menertawakannya .

'' Siapa kah dirimu dan apa kesalahan ku hingga kau ingin membunuhku....'' ucap Yin Jue.

'' Sudah mau mati masih saja masih bertanya , buat apa kau ingin tahu diriku yg sebenarnya...''ucap pemimpin pembunuh bayaran itu .

Pemuda itu sadar dirinya pasti akan terbunuh karena orang yg berpakaian hitam semua nya berada di tingkat perak bintang 1 dan pemimpinya berada di tingkat perak bintang 3 .

'' Baiklah Aku akan memberi tahu dirimu siapa sebenarnya diriku ini , biar arwah mu nanti tidak penasaran . Aku adalah pembunuh bayaran Iblis darah dan aku di suruh oleh tetua Yin baohu untuk membunuhmu karena kau hanyalah sampah yang akan mengotori klan Yin...'' kata pemimpin pembunuh bayaran itu .

''Ada salah apa aku kepada tetua ke 1 Yin Baohu hingga dia mau membunuhku...?" ucap Yin Jue penasaran.

'' Karena tetua ke 1 Yin Baohu ingin merebut kursi patriak klan Yin dari ayahmu , dengan rencananya itu dia ingin membunuhmu dulu agar kekuatan ayah mu akan melemah setelah kehilangan anak kesayangannya..."

Yin Jue hanya bisa diam dan pasrah dengan kenyataannya bahwa orang kepercayaan ayahnya akan menggulingkan kursi kepemimpinan klan nya .

'' Hiyaaaattt . .

Pembunuh bayaran mengarahkan pedang kepada Yin Jue dengan sangat cepat , Yin Jue yang melihat bahwa dirinya akan menerima tebasan pedang ini kemudian Yin Jue melompat ke jurang kematian tepat setelah pedang itu hampir mengenai lehernya.

'' Ayah maafkan aku yang tak berguna ini...'' batin Yin Jue dalam hatinya.

'' Sial.... dia berhasil kabur...'' ucap pembunuh bayaran ini sambil menggelengkan kepalanya melihat pemuda itu yang berhasil lolos dari tebasan pedangnya .

'' Kita harus kembali ke markas karena tidak mungkin pemuda itu bisa selamat dari jurang kematian ini ,nanti kita juga harus melapor kepada tetua Yin Baohu bahwa pekerjaan kita sudah selesai jadi kita akan menerima bayaran kita nantinya...''

'' Iya aku yakin dia akan mati jatuh ke jurang kematian ini....''

'' Kalau begitu ayo kita pergi dari sini sebelum malam tiba , karena hutan ini akan rawan dan banyak sekali hewan level 3 yang akan keluar jika malam sudah tiba....''

Sesampai di markas Iblis darah , pemimpin mereka mengajak semua bawahan nya masuk ke markas .

Seperti biasanya para pembunuh bayaran ini habis menjalankan misi pasti akan bersenang senang dan minum arak sampai pagi .

Tak lupa juga mereka melampiaskan nafsu mereka pada tawanan yang di culik dari desa di sekitarnya .

Penduduk desa tidak ada yang pernah tahu kalau markas iblis darah berada di tengah - tengah tebing pegunungan yang penuh dengan kabut itu .

Tidak ada yang menyangka jika tempat itu dijadikan markas oleh organisasi Iblis Darah , kecuali mereka yang sering mengunakan jasa mereka .

.

.

####

Eps 02 : Jurang kematian . [ Ok Rev ]

.

.

Pemuda ini terus terjun karena energi gravitasi yang sangat besar dari bawah jurang , dia pasrah saja pada nasibnya .

Byuuurrrrr . .

Dia terjatuh ke dalam sungai dan tengelam terombang-ambing di dalam sungai itu .

Karena dia tidak bisa berenang dan tenaganya sudah habis , dia lemas tak berdaya di dalam air sungai dan akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya , jasadnya perlahan lahan naik ke permukaan dan menyangkut di akar pepohonan .

Swusss . .

Setelah beberapa saat di sana tiba tiba muncul portal hitam yang di buat oleh Dewa Kehidupan , dari portal hitam ini keluar arwah Yin jue yang langsung masuk ke dalam tubuh pemuda yang telah mati di pinggir sungai ini .

'' Akhirnya aku selesai bereinkarnasi , di mana kah aku berada sekarang...'' batin Yin Jue sambil berdiri sempoyongan .

Dia mengunakan pikiran dan mengingat siapa sebenarnya pemilik tubuh ini sebelumnya .

'' Eeehh...''

Byuuurrr .

Yin Jue terpeleset lagi ke sungai dan berenang ke tepian sungai , lalu beristirahat karena tubuhnya masih belum pulih akibat terjatuh ke jurang Kematian .

Dia berbaring di atas batu dan perlahan menstabilkan tenaganya agar cepat pulih .

di dalam goa

'' Sepertinya aku mendengar ada orang yg terjatuh , sudah cukup lama belum ada orang yang jatuh ke jurang kematian ini . Akan aku lihat seperti apa orang yang terjatuh kali ini , apakah dia bisa selamat ataukah sudah mati...'' batin seorang tetua yang ada di dalam goa.

Kemudian ini langsung keluar dari dalam goa yg ada di bawah air terjun itu , ternyata ada ada seorang pemuda yang sedang tidur di atas batu.

'' Apakah dia berhasil selamat jatuh di jurang kematian ini...'' batin tetua ini.

Yin jue kemudian membuka matanya ketika ada suara langkah seseorang mendekatinya , Yin jue bangun dari tidurnya dan duduk bersila memandang orang yang berjalan ke arahnya

'' Hai anak muda , ternyata kau masih bisa selamat jatuh dari jurang kematian ini...'' ucap tetua ini sangat kagum.

'' Iya senior , aku memang masih bisa selamat terjatuh dari jurang kematian ini . Mungkin ini adalah keberuntunganku bisa selamat setelah terjatuh dari tebing jurang Kematian ini , kalau boleh tau siapa nama senior ini....? kenapa masih ada orang di jurang kematian ini , aku berfikir di bawah jurang ini tidak ada manusia yang selamat kecuali para hewan hewan liar penghuni jurang Kematian ini...'' tanya Yin Jue .

'' Namaku adalah Lou Feng , aku dalam pengasingan saja karena aku sudah tidak ingin lagi berada di dunia persilatan karena aku ingin hidup menyendiri di jurang kematian ini , kalau boleh tahu siapa namamu anak muda...? Tanya tetua Lou Feng .

Yin jue yang di tanya oleh tetua itu dia diam dan membaca ingatan pemilik tubuh ini , dia ternyata memiliki nama yang sama dengan pemilik tubuh sebelumnya , dia adalah anak tunggal dari Patriak klan Yin . .

'' Nama ku adalah Yin Jue dan aku adalah anak tunggal dari Patriak klan Yin di kota Xinchang...'' ucap Yin Jue.

'' Terus kenapa kamu bisa sampai jatuh ke jurang Kematian ini Yin jue , apakah kau bunuh diri...? tanya tetua Lou Feng .

'' Tidak senior , aku terjatuh karena aku di buru oleh pembunuh bayaran dan sebelum aku di bunuh , aku langsung melompat ke jurang ini.....'' jawab Yin Jue.

'' Baiklah kalau begitu , sekarang kau beristirahatlah karena ini sudah sore , aku akan mencari hewan buruan dulu untuk makan kita berdua . Masuklah ke gua yang ada di balik air terjun itu , karena itu adalah gua tempat aku tinggal selama ini....'' ucap tetua Lou Feng.

'' Terima kasih senior , aku akan menunggu senior di sana saja sambil memulihkan tenagaku...'' ucap Yin Jue sangat lega , karena masih ada orang yang mau berbaik hati kepdanya.

Tetua Lou Feng langsung pergi lalu terbang sambil menyusuri sungai itu untuk mencari hewan buruan sebagai makanan.

Yin Jue sedikit terkejut dan kagum melihat tetua Lou Feng bisa terbang , karena hanya orang yang sudah mencapai Tingkat Kaisar yang bisa terbang .

Kemudian Yin Jue ber mendekati air terjun lewat tepi sungai lalu masuk ke dalam goa .

Setelah masuk ke dalam goa Yin Jue melihat batu yang tersusun rapi dan ada kayu di atasnya.

'' Mungkin ini tempat tidur tetua Lou Feng...'' batin Yin Jue.

Yin Jue kemudian memilih duduk di batu yang ada di bawah tempat tidur tetua Lou Feng , dia langsung teringat akan pesan Dewa kehidupan yang akan menjadikan dia seorang kultivator di Daratan tengah ini

'' Sepertinya aku harus memiliki seorang guru dan berlatih agar menjadi kuat dan bisa melindungi orang yang aku sayangi...'' batin Yin Jue .

Yin jue teringat kepada pemilik tubuh ini bahwa ayahnya dalam bahaya , karena tetua ke 1 sedang merencanakan niat jahatnya kepada ayahnya .

Tetua Yin baohu pasti mengunakan cara yang licik untuk menggulingkan kursi kepemimpinan ayahnya .

Setelah di pikir pikir Yin jue memilih bermeditasi saja memulihkan tenaga dalam nya , dia duduk bersila dengan sikap lotus karena di dalam gua ini energi sangat murni dan melimpah .

'' Siapa tahu aku bermeditasi bisa menambah kekuatanku...'' batin Jue.

Yin jue kemudian larut dalam meditasi nya , tak terasa sudah 1 jam Yin Jue bermeditasi di sana .

Kemudian Yin Jue membuka matanya , dia melihat tetua Lou Feng yang masuk ke dalam gua sambil membawa ayam hutan yang sudah di bersihkan tinggal di bakar saja.

'' Yin Jue , kamu ke marilah dan bantu aku membakar ayam ini . Karena kalau kita bakar di dalam asap nya akan memenuhi gua . Aku akan mandi dulu , jadi kamu saja yang membakar ayam hutan ini...'' ucap tetua Lou Feng.

Yin Jue langsung menerima ayam hutan itu lalu di letakkan di atas batu , kemudian dia menyiapkan kayu bakar yang sudah di sediakan tetua Lou feng .

Kemudian Yin Jue mulai menyalakan api dan membakarnya , Yin jue membakar ayam itu hingga matang dengan penuh semangat .

Sambil menunggu tetua Lou Feng mandi , Yin jue duduk bersila sambil memikirkan bagaimana keadaan ayah dan ibunya .

Pasti mereka khawatir kepada nya , akan tetapi apalah daya karena dia masih lemah belum bisa melindungi mereka .

Tak terasa tetua Lou feng sudah kembali dari sungai .

'' Yin jue kenapa kau melamun saja...? apa yang kau pikirkan ....?'' tanya tetua Lou Feng.

'' Aku sedang memikirkan kedua orang tua ku , bagaimana perasaan mereka saat kehilangan anak satu - satu nya , pasti mereka khawatir dengan keadaan ku saat ini...'' ucap Yin Jue .

'' Tidak usah di pikirkan , semuanya ini sudah terjadi , lebih baik kita makan dulu ayam bakar ini selagi masih hangat . Soal masalahmu kita bicarakan nanti saja setelah kita makan ayam bakar ini dulu...'' ucap tetua Lou Feng.

Yin jue yang perutnya sudah kelaparan langsung memakan nya dengan lahap.

Sesudah makan tetua Lou feng mengajak Yin jue masuk ke dalam goa .

Di dalam goa tetua Lou Feng menyalakan obor untuk penerangan

'' Yin jue... setelah ini apa tujuan mu selanjutnya...? tanya tetua Lou Feng .

'' Aku ingin menjadi kuat agar aku bisa melindungi orang yang aku sayangi dan mencari seorang guru , agar aku bisa berkultivasi seperti orang lain , soalnya kalau ada guru yang membimbing aku pasti tidak akan salah dalam jalur berkultivasi...'' ucap Yin Jue .

'' Bagaimana kalau kau jadi murid ku saja karena aku sudah lama ingin mewariskan sebagian ilmu ku kepada seseorang yang mau menjadi murid ku...? ucap tetua Lou Feng menawarinya .

'' Aku bersedia senior Lou Feng , bimbinglah aku menjadi murid mu karena aku sudah hampir putus asa karena aku macet dalam berkultivasi , tapi aku tidak tahu apa penyebabnya...'' ucap Yin Jue dengan wajah terlihat senang .

'' Baiklah untuk malam ini kamu beristirahatlah dulu , kita mulai latihannya besok saja . Nanti kamu tidur saja di atas batu itu...'' ucap tetua Lou Feng.

Yin jue yang kelelahan dan sudah makan dengan kenyang langsung memejamkan matanya.

.

.

...~_ Bersambung _~...

Eps 03 : Memulai berlatih .[ Ok Rev ]

.

.

Keesokan harinya Yin jue yang bangun di pagi hari langsung pergi ke sungai untuk sekedar membersihkan diri.

Sesudah mandi dia menunggu gurunya di depan goa .

'' Jue'er , apakah kau sudah lama menungguku di sini...?" Tanya tetua Lou Feng.

'' Belum lama guru , aku baru saja mandi terus menunggu guru di sini...'' ucap Yin Jue.

'' Kalau begitu sekarang ayo masuk ke dalam goa...'' ajak tetua Lou Feng.

Tetua Lou feng memimpin jalan dan masuk ke dalam goa .

Yin jue yang mengikuti gurunya berjalan di belakang sambil melihat kanan kiri goa tersebut , rupanya gua ini menyimpan banyak sekali tanaman obat , Yin jue sangat takjub dengan tanaman obat yang tumbuh di dalam goa .

'' Apakah guru Lou Feng yang sengaja menanam semua tanaman ini...'' batin Yin jue dalam hati.

Setelah berjalan menyusuri lorong dan masuk sedikit jauh guru Lou Feng kemudian tiba tiba berhenti .

'' Jue'er apakah kamu sudah siap sekarang...?

'' Aku siap guru...'' jawab Yin jue .

'' Baiklah sekarang bukalah baju atas mu itu...''

Yin jue langsung menurut membuka baju bagian atas .

Setelah bajunya sudah terlepas , Yin jue kemudian meletakan bajunya di atas batu .

Tetua Lou feng melihat kalung Yin jue yang sesekali mengeluarkan sinar biru .

'' Jue'er apakah kau tahu kegunaan kalung yang kau pakai itu...?

'' Aku tidak tahu guru...''

'' Kau bisa punya kalung ini berarti kamu orang yang di pilih Dewa , karena kalung itu hanya sebagian Dewa yang mempunyai kalung tersebut , kalung itu adalah kalung giok dewa yang sangat membantu dalam hal berkultivasi . Karena waktu di dalam dimensi giok 1 bulan di dunia luar cuma sehari saja, dengan adanya kalung itu akan sangat bermanfaat untuk mempercepat naik tingkat dalam berkultivasi mu nantinya. kalung itu juga bisa menyamarkan tingkat kultivasi pemakainya...'' ucap guru Lou Feng panjang lebar.

'' Kenapa guru bisa tahu banyak tentang kalung Giok Dewa ini , dari mana guru mengetahui nya...?

'' Karena dulu ada teman ku yang memilikinya , jadi aku sedikit tahu tentang kegunaan kalung Giok Dewa itu . Kalung ini juga berfungi layaknya cincin penyimpanan tetapi kalau cincin penyimpanan hanya untuk barang mati saja , berbeda dengan kalung Giok Dewa karena bisa menyimpan barang mahluk hidup...''

'' Apakah sama persis dengan kalung ku ini guru...?'' tanya Yin Jue sangat senang.

'' Tidak , kalung mu ini jauh lebih istimewa dari milik temanku yang dulu , sekarang kau masuklah ke kolam itu karena aku sudah mencampurkan esensi Tulang Naga ke dalam kolam itu , mungkin akan sedikit sakit , tapi itu sangat baik untuk pembentukan kekuatan fisikmu agar bisa naik tingkat....'' ucap tetua Lou Feng .

Tanpa menunggu lama Yin jue langsung masuk ke dalam kolam dan duduk bersila di dalam kolam itu .

Tak terasa sudah lebih dari 6 jam Yin jue berendam di kolam .

Sekarang yang terdengar adalah suara teriakan dari Yin Jue yang kesakitan karena pembetukan fisik tahap awal ini memang sungguh menyakitkan karena pada dasarnya saat ini adalah pembentukan pondasi fisik tahap 1 makanya membutuhkan waktu yang sedikit lama .

Berbeda pada tingkat selanjutnya , pembetukan tubuh fisik tahap selanjutnya tinggal berlatih fisik saja agar bisa menaikan kekuatan fisik nya .

Setiap Kultivator setidaknya harus melatih fisik dulu agar pondasi kekuatannya tidak lemah .

Setiap hari menjelang sore gurunya pasti ke kolam untuk melihat Yin jue yg sedang berlatih .

Tak lupa gurunya juga menambahkan esensi Tulang Naga ke dalam kolam Yin jue .

Semakin hari siksaan yang dirasakan Yin jue bertambah berat.

Rasanya seperti tulangnya mau hancur dan terus kembali beregenerasi kembali dan ini terus dia rasakan setiap hari nya .

Tak terasa sudah satu bulan Yin jue berlatih di kolam yang mengandung esensi tulang Naga itu , sekarang tubuh Yin jue terlihat berotot dan kekar penuh dengan vitalitas, karena tubuh Yin jue sudah mempunyai tubuh fisik level 2 .

'' Bangunlah Jue'er , keluarlah dari kolam dan stabilkan energi mu agar pulih kembali .

Yin Jue langsung keluar dari kolam dan duduk bersila menyetabilkan energinya sambil menutup mata .

''Jue'er , sekarang kamu keluarlah . Di depan goa aku sudah menyiapkan ikan bakar untukmu...''

Dengan senang hati Yin jue keluar goa dan menuju ke depan goa.

Yin Jue yang melihat ikan bakar ada di hadapan nya langsung memakannya dengan lahap .

Meskipun setiap Kultivator sebenarnya tidak perlu makan karena sudah tergantikan oleh enegi Qi yang mengalir di dalam tubuhnya .

Tapi soal nafsu makan semua Kultivator pasti memiliki nya

Di kediaman klan Yin

Di Daratan Tengah tepat nya di kota Xinchang di wilayah kekaisaran Wei di wilayah Timur .

Karena daratan tengah ini di bagi menjadi lima kekaisaran . .

1 . Bagian timur adalah kekaisaran Wei .

2 . Bagian selatan adalah kekaisaran Tang .

3 . Bagian barat kekaisaran Chu.

4 . Bagian Utara kekaisaran Xiao.

5 . Bagian tengah adalah kekaisaran Yuan .

Itulah pembagian wilayah di daratan tengah ini .

'' Suamiku bagaimana kabar anak kita Jue'er , sudah satu bulan dia tidak pulang ke rumah ...'' ucap ibu Yin Xhie khawatir.

'' Istriku , kamu berdoa saja semoga tidak terjadi apa-apa pada anak kita . Aku sudah mengirim banyak orang untuk mencari keberadaan anak kita , ku harap kau bisa bersabar dan semoga kita cepat mendapatkan informasi tentang Jue'er agar kita tidak lagi menghawatirkan nya...'' ucap Patriak Yin Bei .

'' Aku sebagai Ibunya yang telah melahirkannya tidak mungkin bisa setenang dirimu...'' ucap ibu Yin Xhie.

'' Aku juga sama denganmu , siapa bilang aku tidak panik kehilangan anak kita satu satunya , karena aku tak mungkin mencarinya sendiri . Aku harus tetap tinggal di klan ini karena banyak terjadi gejolak kerusuhan dan perampokan di kota ini , yang paling meresahkan adalah penculikan gadis remaja . Karena sudah di selidiki tapi pelakunya selalu berhasil lolos , beberapa anggota klan Yin sudah mengirimkan anggotanya untuk menyelediki kasus ini , tapi sampai hari ini masih belum ada yang bisa menangkap pelakunya . Sebenarnya untuk urusan keamanan bukan tanggung jawab klan Yin , tapi penguasa kota Xinchang pernah berkunjung ke klan Yin untuk meminta bantuan memberantas penculikan ini , jadi aku sebagai Patriak klan Yin bersedia membantu penguasa kota Xinchang ini , karena bagaimana pun juga klan Yin ini ada di dalam wilayah kota xinchang ini..'' ucap Patriak Yin Bei panjang lebar .

'' Aku mengerti soal itu , tapi aku sangat menghawatirkan Jue'er ...'' ucap ibu Yin Xhie sedih.

****

kembali ke jurang kematian

Keesokan hari nya Yin jue yang bangun dari tidur langsung pergi ke sungai untuk membersihkan diri dan menyegarkan tubuh nya .

Yin jue bejalan setapak ke arah sungai sesampai nya di sungai Yin Jue langsung melepaskan pakaiannya dan menceburkan tubuhnya ke dalam sungai .

Setelah lima menit kemudian Yin Jue naik , kemudian Yin Jue berjalan menuju goa , tapi sertelah sampai di dalam goa Yin Jue tidak melihat kehadiran guru Lou Feng .

whuusss .

Suara angin kencang tiba muncul , teryata itu adalah suara guru nya yang terbang dan mendarat tepat di samping Yin jue .

'' Guru dari mana...? tanya Yin Jue.

'' Aku baru saja dari kota untuk membeli baju dan peralatan lain nya dari kota terdekat untuk keperluan mu nantinya , Jue'er apakah sudah siap melanjutkan latihan mu hari ini .?'' ucap tetua Lou Feng

'' Aku sudah siap guru , tadi aku memang sudah menunggu guru di sini tapi guru tidak ada...''

'' Sekarang ayo kita masuk ke dalam goa ke tempat latihan...''

'' Baik guru....''

Guru Lou Feng berjalan masuk ke dalam goa di ikuti oleh Yin jue di belakangnya .

Mereka terus berjalan masuk , sesampai di ujung lorong , tetua Lou Feng menunjukan kepada Yin jue tempat latihannya .

'' Tempat ini sangatlah cocok untuk pelatihan mu , karena di sini tempat nya luas dan energi nya juga sangat murni di sini...''

'' Iya guru...''

'' Sekarang lepaskanlah bajumu...''

Yin jue kemudian langsung melepas bajunya .

Tetua Lou Feng langsung mengeluarkan barang berupa cincin penyimpanan yang di pegang di tangan kiri nya

Dia melemparkan cincin itu kepada Yin jue

Yin Jue dengan sigap menangkap cincin itu dan memakai nya .

'' Di dalam cincin itu ada pakaian yang sudah aku belikan jika kamu ingin memakainya tinggal ambil saja , sekarang coba kau ulurkan tanganmu...'' ucap tetua Lou Feng.

Kemudian Yin jue langsung mengulurkan tangan nya kepada gurunya , lalu guru Lou Feng meraba raba nadi di tangannya.

'' Ini aneh kenapa kamu ini macet dalam berkultivasi padahal aliran darah mu juga lancar , sekarang kau berbalik lah...''

Kemudian Yin jue langsung berbalik dan membelakangi guru Lou Feng.

Dengan pelan pelan Lou feng menyentuh punggung Yin jue dan mentransfer kan energi nya .

Dia heran kenapa energinya ada penolakan dari tubuh Yin Jue ini .

Akhirnya tetua Lou feng menghentikan transfer tenaga dalamnya karena akan percuma jika ada penolakan terus seperti ini .

'' Sekarang berdirilah Jue'er...''

Yin jue kemudian berdiri sesuai permintaan gurunya.

'' Ada penolakan energi yang aku transfer kepadamu , mungkin ada masalah pada tubuh mu ini...''

Tetua Lou Feng menyentuh di bawah pusar Yin jue dan menyalurkan energinya ke arah dantian nya

'' Sepertinya ada yang tidak normal di aliran energi qi yang menuju dantian murid ku ini...'' batin tetua Lou Feng di dalam hati .

Tetua Lou Feng memejamkan mata dan merasakan kenapa tubuh Yin jue menolak energi yang di salurkan olehnya .

'' Jadi ini masalahnya dia tidak bisa berkultivasi secara normal , sepertinya dia harus mengkonsumsi pil Nadi Darah Semesta agar penyumbatan pada pembuluh darah pada dantian nya normal kembali , sehingga arus energi yang di serap jadi kacau dan tidak bisa langsung masuk ke dalam dantian nya...'' batin tetua Lou Feng .

'' Kau tetap lah di sini aku akan mencari bahan untuk membuat pil agar dirimu bisa normal kembali berkultivasi...'' ucap guru Lou Feng.

'' Baik guru , aku akan menunggu guru di sini.

'' Selama kau di sini menunggu ku , kau bisa belajar tehnik bela diri yang ada di kitab ini....'' ucap guru Lou Feng sambil memberinya kitab yang sudah usang kepada Yin jue .

Yin jue menerimanya dan membaca halaman sampul depan kitab itu yg bertuliskan .

Kitab Sembilan Naga Surgawi.

'' Bacalah dan pahami isi kitab itu , nanti aku yang akan membimbing mu mempelajari tehnik di dalam kitab itu , sekarang aku akan pergi dulu ...''

'' Iya guru berhati hati lah aku akan menunggumu di sini ...''

.

.

####

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!