Nayra Quinza adalah seorang gadis berumur 18 tahun yang ramah, cantik, berhati lembut, dan penurut. Dia adalah anak satu-satunya. Saat dia berumur 8 tahun ibu kandungnya bernama ''Almira Khanza'' meninggal karena sakit parah dan tidak di ketahui oleh ayah nayra yang bernama ''Wafiq Sayhan'' karena ibunya tidak ingin dirinya menyusahkan ayah nayra yang pada saat itu mengalami perekonomian yang buruk di keluarga kecilnya. 2 tahun setelah ibunya meninggal ayahnya memutuskan untuk menikah lagi berniat supaya ada sosok ibu pengganti buat nayra dan sekaligus mengurus dirinya, tapi sayang "Reyna Mersiha" yaitu ibu tirinya tidak sebaik yang ayah nayra pikirkan ibu tirinya hanya akan bersikap dan berbuat baik saat ayah nayra tidak ada. Ayahnya bahkan tidak tau apa saja yang di alami putri kecilnya ketika dirinya tidak berada dirumah. Dan saat menginjak umur 14 tahun dia menanggung pahit nya kehidupan pada saat itu ayah nya meninggal karena kecelakaan saat ingin berangkat bekerja. Kecelakaan tersebut murni tidak ada campur tangan maupun sabotase dari pihak lain. Setelah kematian ayahnya dia tinggal berdua dengan ibu tirinya, tidak lama kemudian tepat nya 1 bulan setelah meninggalnya ayah nya ibu tirinya menikah lagi dengan pria lain dan pria tersebut merupakan mantan kekasih ibunya dulu sebelum menikah dengan ayah nayra. Ibu tiri nayra tidak pernah bersikap baik pada dirinya, dia akan selalu mendapat perlakuan dari ibu tirinya tersebut. Ibu tirinya tersebut memperlakukan nayra layaknya seperti pembantu bahkan semenjak ayah nya meninggal dia dipaksa ibunya untuk bekerja mencari uang. Jika dia tidak membawa uang sepeser pun makan ia akan dihukum tidak diberi makan oleh ibunya, bayangkan saja saat berumur 14 tahun sudah menyiapkan segala pekerjaan rumah sekaligus berkerja mencari uang untuk membiayai kehidupannya dan ibu tirinya sekaligus membiayai sekolahnya. Pada saat itu ibunya menyuruh nya untuk berhenti sekolah tapi dia tidak ingin hingga dia memohon-mohon kepada ibu tirinya agar dia tetap bisa melanjutkan sekolah dengan syarat tidak akan membebani ibu tirinya. Dia bekerja sebagai pelayan disebuah restoran yang bernama " DG RESTAURANT" tidak jauh dari sekolahnya. Dia mendapatkan pekerjaan tersebut karena bantuan dari tetangga nya Klarisa yang akrab di panggil ''kak risa" oleh nya, Klarisa bekerja sebagai kasir di restoran tersebut, klarisa kasian kepada dirinya yang akan selalu disiksa ibunya jika tidak bekerja ataupun membawa uang pulang kerumah.

Dean Rodriguez Griffths berumur 27 adalah anak tunggal dari pasangan Davidson Griffths dan Emily Rodriguez Griffths, papa david merupakan pengusaha terkaya nomor 1 didunia dan mama emily menduduki peringkat kedua setelah papa dean, maka otomatis seluruh harta kekayaan yang di miliki keluarga nya akan jatuh kepada dean sebagai pewaris tunggal keluarga griffths dan Rodriguez karena dialah satu-satunya cucu laki-laki dari kedua beli pihak keluarga tersebut, dean juga merupakan mafia terkejam dan yang paling ditakuti oleh seluruh dunia, dia memiliki sikap dingin dan datar kepada orang-orang bahkan dengan keluarga nya pun meskipun begitu dia tetap menyayangi keluarganya terutama kedua orang tuanya. Dia sudah dididik untuk mandiri, tegas dari kecil sebagai pemimpin perusahaan ayahnya untuk masa yang akan mendatang, bahkan sejak dia umur 16 tahun dia sudah bisa memimpin DG Corp sebagai CEO termuda di dunia dan sekaligus melanjutkan mafia ayahnya. Dia memiliki 1 sepupu perempuan bernama Daisy Rodriguez anak dari adik ibunya uncle Joys dan istrinya aunty Felly dan 2 sepupu perempuan bernama Lilly Griffths dan Jenny Griffths anak dari adik ayahnya uncle Danil Griffths dan istrinya alvira. Dean selalu di tuntut mama emily untuk menikah bahkan dengan segala cara perjodohan sudah dilakukan mama emily tetapi selalu di gagalkan olehnya, karena alasannya tidak percaya dengan perempuan manapun disebab kan oleh perlakuan seorang perempuan yang menyakiti nya hingga sekarang luka dihati tersebut berubah menjadi kebencian terhadap semua perempuan. Dia berpikir jika semua perempuan akan sama saja seperti perempuan yang dibencinya.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Halooo ini karya pertama author, ikuti untuk membaca cerita selanjutnya! Semoga suka😊

Jangan lupa like, komen, share dan vote yang banyak buat author ya hehehehe

( Novel ini adalah karya pertama author, maaf jika banyak kesalahan saat penulisan kata, tanda baca, dll. Author juga baru belajar🙏😊. )

Nayra sudah menyiapkan sarapan pagi untuk ibu tirinya hari ini dan meletakkan nya dengan hati-hati di atas meja makan yang sudah tersedia di dapur rumah nya. Nayra hanya memasak nasi dengan lauk ikan asin karena upah dari dia bekerja di restoran hanya cukup untuk membeli makanan itu, itu pun menurutnya sudah lumayan dan enak untuk dimakan. Meskipun dia kadang berpikir makan makanan orang, tetapi dia sadar bahwa dia tidak mampu membelinya. Maka dari itu dengan makanan itu saja dia sudah bersyukur masih dapat memakan dan membelinya.

Pagi ini nayra akan pergi kesekolah nya karena hari ini merupakan hari dimana dia mengambil ijazah nya, dia sangat bersemangat untuk berangkat ke sekolah nya hari ini karena dia memperoleh nilai terbaik dan juara umum di sekolahnya.

"Bu nayra berangkat dulu ya, sarapan nya sudah nayra siapkan" pamit nayra kepada ibu reyna dan di acuhkan saja oleh ibunya yang sedang bermain ponsel.

Nayra berangkat menggunakan ojek yang biasa mangkal di dekat persimpangan jalan kerumah nya, sampai di sekolah dia masuk ke ruangan kepala sekolah untuk pengambilan dan menyelesaikan ijazah nya. Dan betapa bahagia nya dia karena kepala sekolah berkata bahwa dia dapat beasiswa dari sekolah untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi lagi tepat nya di harvard university yang merupakan salah satu kampus impian nya dan berada dinegara nya, dia pulang kerumah dengan semangat yang penuh dia berencana akan memberitahu ibu reyna tentang beasiswa yang ia dapatkan.

...****************...

Saat sampai dirumah dia mengetuk pintu dan menyapa ibu nya kemudian ia duduk di dekat ibunya

''Bu nayra sudah pulang, bu ada kabar bahagia yang ingin nayra sampaikan'' ucap nayra dan ibunya hanya melirik nya sekilas saja

"Bu nayra mendapatkan beasiswa dari sekolah untuk kuliah bu, apa boleh nayra melanjutkan pendidikan nayra bu?'' tanya nayra dengan hati-hati

''Terserah bukan urusan ku'' ucap ibunya dengan sinis

''Baiklah bu nayra memutuskan akan melanjutkan pendidikan nayra, nayra janji tidak akan membebani ibu'' jawab nayra

''kau tidak boleh berhenti bekerja, jika kau ingin berhenti tidak usah tinggal disini lagi angkat kakai mu dari rumah ini'' jawab ibu reyna dan pergi ke kamarnya

''aku akan berusaha untuk bekerja dan belajar lebih giat lagi dan tidak akan membebani ibu'' batin nayra

Ibu reyna akan selalu mengancam mengusir nayra dari rumah itu padahal rumah itu adalah rumah peninggalan ayah nya buat nayra, kalau nayra tidak bekerja atau pun membawa uang jika pulang kerumah, dia akan di pukul dan tidak di beri makan oleh ibu tirinya itu, sedangkan ibu tiri nya dan ayah nya hanya dirumah saja menunggu nayra, hanya sesekali saja ayah tirinya itu bekerja dengan kata lain jika dia tidak malas bekerja, dia bekerja hanya sebagai driver ojek online.

Setelah berbicara dengan ibu tirinya nayra ingin berangkat ke tempat nya bekerja.

"Selamat pagi menjelang siang kak risa, nayra datang'' sapa nayra dengan ceria

''Pagi juga ra, tumben datang cepat?" Tanya klarisa, karna memang biasanya dia akan datang sehabis siang atau tepat nya setelah dia pulang sekolah.

''Tadi nayra kesekolah hanya mengambil ijazah kak, dan nayra dapat nilai terbaik dan tertinggi disekolah kak, nayra juga dapat beasiswa untuk lanjut kuliah'' Jawab nayra dengan sangat senang

''Wahh bagus dong ra, tapi tetap bekerja kan ra walaupun sudah masuk perkuliahan nanti?'' tanya klarisa

''iya dong kak, kalo nayra tidak kerja nayra mau jajan pakai apa coba?'' canda nayra dengan tertawa

Klarisa hanya menanggapi nya dengan senyuman ''kasian sekali kamu ra, diumur yg masih mudah begitu sudah menanggung banyak beban'' batin klarisa

Bahkan uang hasilnya bekerja jarang sekali di pakai untuk membeli jajan karena memang sudah pas pas an untuk membutuhi kebutuhan dapur dirumah dan biaya sekolah nya. Terkadang kak risa nya lah yang memberi ia uang saku buat sekolah tapi itu pun dia simpan dengan alasan jika ada keperluan penting atau mendadak bisa digunakan, dan uang yang ia simpan tersebut tidak diketahui oleh ibunya jika ibunya tau maka akan habis di minta kepada nayra.

''Baiklah kak nayra bekerja dulu,nanti bu bos mengamuk lagi kalo nayra lama-lama berbicara'' kata nayra dengan tawanya

''Yasudah sana kakak juga ingin memeriksa laporan keuangan hari ini'' jawab klarisa

Bu bos yang disebut yaitu Miranda yang memang terkenal galak nya, dia bekerja sebagai manajer di restoran tersebut meskipun dia galak dan ngomong super julid, dia memiliki hati yang baik dia sering mengajak nayra untuk makan bersama dengannya maupun pelayan lain di restoran tersebut, karena dia kasian dengan kehidupan yang di jalani nayra.

Nayra selalu melakukan tugas nya dengan baik dan dia merupakan anak yang sangat rajin dan displin dalam bekerja, dia juga akrab dengan pelayan lain yang ada di restoran tersebut.

''Ra tolong anter pesanan ini dong ke meja 02'' Suruh Daniel yang merupakan pelayan juga di restoran itu

''oke kak, hanya ini saja kak?'' tanya nayra

''iya ra, hati-hati ya ra'' jawab daniel dan di tanggapi nayra dengan senyuman khas nya yang mampu melelehkan hati para lelaki

Daniel merupakan pelayan laki-laki di restoran tersebut dia berumur 22 tahun sama seperti klarisa dia mempunyai rasa terhadap nayra, pernah suatu saat dia mengutarakan isi hati nya pada nayra tapi nayra enggam menerimanya.

Flashback on

****

"Ra sehabis kerja kamu kemana nanti, kita makan yuk nanti kakak traktir deh'' tanya daniel dengan candanya

''Boleh kak, tapi jangan lama-lama ya kak soalnya nayra harus pulang cepat nanti takut di tegur ibu pulang nya kelamaan'' jawab nayra dengan lembut

Daniel mengajak nayra ke suatu cafe dan duduk berada di dekat taman cafe itu

''Ra sebenarnya kakak mau ngungkapin sesuatu buat kamu'' Aku daniel dengan gugup

''Apaan kak kok gugup sih?'' tanya nayra dengan tawanya

''Kakak udah lama suka sama kamu ra, kakak sayang sama kamu, kamu mau ya ra jadi pacar kakak?'' Tanya daniel dengan serius

Tiba-tiba nayra diam dan menatap daniel dengan serius

''Kak bukannya nayra tidak mau, nayra juga masih sekolah, nayra juga sayang sama kakak tapi nayra anggap kakak sebagai kakak laki-laki nayra aja ya kak, soalnya nayra pengen banget punya kakak seorang laki-laki agar bisa melindungi nayra kak dan menjadi tempat keluh kesah nayra'' Jawab nayra dengan mata yang berkaca-kaca, dia tidak ingin berpacaran, jangan kan pacaran untuk memikirkan hal itu saja dia tidak memiliki waktu karena memang dia tidak punya waktu hanya sibuk dengan pekerjaan dan sekolah nya

''Baiklah ra kakak paham, anggap kakak sebagai kakak laki-laki kamu mulai dari sekarang jika kamu lelah datang lah pada kakak untuk berkeluh kesah kakak siap mendengar nya, maaf ya ra kakak lancang''Jawab daniel dengan kecewa tapi dia menyembunyikan rasa kecewa nya agar nayra tidak canggung dan enggan dekat dengannya lagi

Flashback off

****

Dari malam itu lah nayra dan daniel sudah seperti kakak beradik, daniel berusaha menepis rasa itu terhadap nayra dan dia juga menganggap nayra sudah seperti adik kandung nya

''Kak niel nayra udah nganter pesanan nya, nanti kalo ada kerjaan lagi panggil nay ya kak'' Kata nayra

''Baiklah ra''Jawab daniel dengan senyumnya

''Ra bantu kakak angkat barang-barang ini kegudang belakang yuk'' Ajak winda salah satu pelayan disana

''oke kak, nayra angkat yang ini ya'' Jawabnya

''oke ra'' Jawab winda

Nayra memang yang termuda disana hanya dia seorang yang berumur 18 tahun, yang lain sudah 20 tahun ke atas.

Setelah melakukan pekerjaan nya di restoran dia ingin pulang karena memang sudah saat nya jam pulang.

''Ra udah siap pulang yuk'' Ajak klarisa

''Udah kak, bentar ya kak nay ambil tas dulu'' jawab nayra

''oke ra'' jawab klarisa

Nayra memang lebih sering pulang bersama klariaa dengan motor matic milik klarisa, karena rumah mereka dekat lebih tepatnya tetanggaan jadi sekalian saja bareng-bareng buat pulang kerumah. Kalau berangkat nayra tidak akan naik ojek maupun angkot karena dia menghemat dan jarak dari rumah nya ke restoran itu hanya menempuh waktu 15 menit dengan jalan kaki.

******

Sampai dirumah nayra membereskan pekerjaan rumahnya, dan membersihkan diri juga menyiapkan makan malam.

''Bu nayra hari ini masak nasi sama tahu sambal karna uang nya hanya cukup beli itu'' Kata nayra dengan hati-hati takut ibunya marah dan membentak nya

''Kamu pikir itu makanan enak, makanya kerja song yang bagus cari uang yang banyak kerja cuma jadi pelayan c*hhh'' Jawab ibu reyna dengan sengit

Sedangkan ayah tirinya hanya melirik nya saja

Nayra hanya diam dia selalu bersyukur makan apa saja dia selalu berpikir seperti ini '' jangankan menikmati makanan orang kaya makan saja sudah lumayan, karna dia sadar dia tidak akan mampu membelinya'' batinnya

Setelah makan malam dengan ibu dan ayah tirinya dia menyuci piring dan segera masuk ke kamarnya dia berbaring, karena hari ini memang cukup lelah bagi nya tapi ketika dia ingin memejamkan mata tiba tiba dia teringat dengan ayah nya dia merindukan ayahnya, air matanya juga berjatuhan saat dia mengingat ibu nya bagaimana keluarga kecil nya dulu saar ia masih kecil dulu.

Dia mengambil Handphone nya dan melihat foto foto nya dulu saat bersama ayah nya dan foto ibu nya.

Ya, nayra memiliki 1 buah handphone yang cukup bagus di pakai buat internetan yang dia beli dengan hasil jerih payah nya mengumpuli dan menabung uang jajan nya yang pada saat itu sebelum ayah nya meninggal.

'' Yah nayra rindu, ibu nayra rindu sangat rindu bu, yah. Nay juga lelah bu, yah tapi ayah bilang nayra harus selalu kuat karena allah tidak akan menguji hambanya jika tidak mampu melewatinya, bantu nay bu, yah untuk selalu kuay nay juga akan selalu berdoa supaya nayra diberi kekuatan untuk menjalani nya'' batin nayra dalam hatinya dengan air mata yang masih mengalir deras di pipi mulusnya

Nayra tertidur akibat kelelahan menangis, besok pagi nya dia terbangun seperti biasa dia melakukan ibadah subuhnya (salat subuh) dia sudah terbiasa bangun pagi, karena sebelum dia berangkat sekolah ataupun bekerja dia harus menyelesaikan pekerjaan nya.

Hari ini dia berencana pergi ke kampus tujuan nya dan kan menyiapkan berkas berkas apa saja yang diperlukan nya

...----------------...

Sampai di kampus itu dia menyelesaikan semua hal hal penting sesuai dengan anjuran kampus tersebut. Dia akan masuk dah memulai perkuliahan 2 minggu lagi, maka dari itu dia berencana untuk bekerja full 1 hari agar mendapatkan gaji full 1 hari tidak seperti biasanya hanya setengah hari saja.

Besok nya dia sudah berada ditempat nya bekerja

''Selamat pagi kak risa, kak niel'' sapa nayra.

''Pagi juga ra, tumben pagi masuk nya ra''? tanya klarisa

''Untuk 2 minggu kedepan nay masuk dari pagi ya kak, supaya dapat gaji full heheh karna nay mulai kuliahnya 2 minggu lagi'' kata nayra

''wah udah dapet ya ra, kuliah nya bagus dong kalo gitu'' Sela daniel yang sudah tau info nya dari klarisa tadi

''hehehhe iya kak syukur banget bisa dapat''jawab nayra

''oke deh ra mulai kerja deh, nanti biar kakak yang ngomong sama bu bos kalo kamu 2 minggu ini kerja full 1 hari'' kata klarisa

''siap kak, nay ke belakang dulu'' jawab nya sambil berjalan ke dapur restoran

******

2 Minggu Kemudian

Dalam 2 minggu ini nayra benar benar full kerja dan hari ini hari dimana dia akan memulai perkuliahan nya, dia mendapat kan teman baru disana saat melakukan pendaftaran kemarin, mereka mengambil jurusan manajemen bisnis seperti nayra dan mereka merupakan sama seperti dia yatim piatu namanya Mirna dan clara kedua teman baru tersebut tinggal kost bersama dan mereka juga sangat baik pada nayra bahkan mereka masing masing sudah bercerita bagaimana kehidupan mereka dan keluh kesah mereka.

''Selamat pagi na, cla kok nunggu siapa nih?'' Sapa nayra yang melihat kedua temannya sudah ada digerbang kampus mereka

''pagi juga ra ya, nunggu kamu lah masa iya nunggu abang abang jualan sayur pagi pagi'' jawab mirna dengan kesalnya pada nayra yang sudah jelas menunggu dirinya jadi siapa lagi?? Mereka hanya berteman bertiga eehh tepat nya akan jadi sahabat ya guyss heheheh

''Yaudah deh nggak gitu banget mukanya ditekuj masuk yuk'' ajak nayra

''habis nya kamu agak lama ditungguin nya ra'' jawab clara

''heheheh sorry my friends'' Cengir nayra

Mereka melakukan perkuliahan dengan lancar diantara ketiga nya nayra lah yang paling aktif dan lumayan cerdas bahkan di kelas nya juga dia yang paling cerdas, kedua teman nya nayra kost di dekst kampus sedangkan nari akan menempuh waktu 25 menit jika berjalan dari rumah, karena memang tidak terlalu jauh dari tempat dia bekerja dan dari rumahnya.

Dia akan selalu jalan kaki kecuali jika dia sudah telat maka ia akan naik ojek.

Begitulah nayra dan teman teman nya menjalani kehidupan nya dia sekarang merasa lebih semangat lagi karena ada kedua teman nya yang selalu ada saat dia berkeluh kesah hingga menangis bersama dia akan selalu di temani oleh kedua temannya.

Hari ini adalah hari terakhir mereka bertiga untuk mengikuti UAS di kampus dan mereka akan naik kesemester 3, selama di kampus nayra selalu ramah pada orang orang sekitar sehingga ada 1 orang kakak kelas nya berada di semester 8 sudah mau lulus pastinya menyukai nayra, dia selalu mendekati nayra dia bernama Reyhan son yang merupakan anak pengusaha kaya raya di daerah tersebut ayah reyhan memiliki perusahaan yang cukup besar dia juga anak satu satunya

''Syukur ya guys kita nyelesaikan UAS dengan lancar tidak ada kendala apa pun'' kata nayra kepada kedua temannya

Saat ini mereka duduk di kantin kampus

''iya nay akhirnya bisa dilewati juga padahal sebelum nya aku deg deg an banget loh nay'' jawab mirna

Mereka memang kerap sekali memanggil nayra dengan sebutan ''nay'' daripada ''ra'' karna mereka lebih nyaman katanya, berbeda di direstoran sia akan di panggil ''ra'' oleh mereka yang ada direstoran