NovelToon NovelToon

Sedayu Ingmurti Kekasih Ghoibku

Ngontrak rumah diUbud.

Setelah bekerja selama 25 tahun di Australia ahirnya pada pertengahan tahun 2015 aku memutuskan untuk mengundurkan diri dari pekerjaanku. Sudah kubulatkan dan kuyakini bahwa sudah tiba saatnya untuk aku banting setir dalam hidupku. Aku akan memulai hidupku dibidang hospitaliti.

Hospitaliti disini artinya aku akan membangun rumah atau villa dan akan kukelola sendiri dan nantinya disewakan.

"Tari..aku akan bangun sebuah villa di Ubud Bali dan akan kusewakan keturis asing!" kataku pada Tari adikku sambil menyantap breakfast bersamanya.

"Wow! itu bagus mas! aku setuju..lagian bukankah sudah cukup lama bekerja, kini saatnya mas berbisnis. Pastinya punya cukup Dana untuk itu!"

"Dan kamu bisa beritakan kesemua teman bulemu yah..kalau ingin holiday keBali..silahkan nginep divilla kakaku!" ucapku semangat.

"Kapan rencananya mas?"

"Bulan depan adalah bulan terahir aku bekerja, jadi awal Juli itu aku sudah berangkat"

"Asyik! apa sudah ada tanah yang cocok untuk dibeli dan bangun?"

"Aku ada 2 pandangan, tapi kayanya yang di Ubud aku suka banget! lokasi ditengah sawah, indah sekali!"

"Waah..aku kalo holiday bisa nginep dong"

"Yup..you are welcome to stay!"

"Padahal kemaren ini Cathy dan John temenku pusing cari villa yang sepi dan bagus..tapi semuanya yang ada disana tidak cocok. Ada yang bagus tapi super mahal, ada lagi murah tapi ditengah kota"

"Naah..ini kesempatan kita untuk masuk ke industri itu! yes!!" aku semangat sekali dengan rencanaku ini.

...<●○●○●○>...

Hari jumat pagi ahirnya datang, sesuai rencana aku menyatakan kepada bossku untuk berhenti kerja.

Aku ingat hari itu hari jumat diahir bulan Juni, bulan Juni adalah bulan musim dingin diAustralia. Meskipun udara sangat dingin tapi semangatku membara. Sekarang aku tinggal hanya melakukan pengepakan koper karena hampir semua barang barang furniture rumah sudah diambil adikku. Semua danaku sudah aku transfer ke bank saudaraku diIndonesia.

Koper check, ticket pesawat check, baju untuk berangkat check, dompet check..yup semua sudah siap. Setelah mandi membersihkan badan aku mengenakan jaket tebal dan keluar menuju masjid untuk lakukan shalat Jumat.

Keesokan harinya aku mendapat kabar dari seorang teman diBali bahwa ada orang yang butuh Dana dan ingin menjual tanahnya secara cepat.

"Bli, tolong kirimkan foto foto dan kopi suratnya"

"Siap boss..kalo boss jadi datang awal bulan depan dan cocok harga..pertengahan Juli sudah jadi milik boss..tanahnya cakep boss benar benar ditengah sawah sesuai keinginan boss"

"Bagus! luasnya?"

"1000 meter pas!"

"Cakep bli..oke aq sampe Bali tanggal 1 Juli, bisa dijemput?"

"Bisa boss! nanti saya dikirimin data keberangkatan ya"

...<●○●○●○>...

"Tari, aku ga usah dianter ke airport..aku mau naik kereta aja" kataku malam itu.

"Oh oke mas..kabarin mas kalo sudah sampe Bali"

Memang naik kereta ke airport lebih enak dan cepat daripada naik mobil, selain macet tempat parkir juga mahal. Inisiatipku naik kereta adalah pilihan yang tepat.

Kurang lebih 45menit aku sudah sampai airport dan berada dikonter Garuda.

Setelah semua urusan cek in beres aku berjalan menuju kegerbang terminal. Tidak kusangka ahirnya selesai juga waktu kerjaku diSydney Australia. Tidak ada lagi pekerjaan yang aku kejar, deadline yang menyebalkan dan para boss dengan permintaan mereka yang macem macem. Kini aku menjadi seorang pengusaha, mimpi dan angan angan lama ahirnya terwujudkan.

...<●○●○●○>...

Perjalanan terbang 7 jam dari kota Sydney ke Denpasar Bali kuhabiskan dengan tidur sepuasnya.

Ditempat area penjemputan bli Dewa sudah menunggu, dari jauh aku melihat ia melambaikan tangannya.

"Hei bli Dewa! apa kabar?!"

"Halo pak Randi! wah ga terasa sudah 1 tahun ya semenjak terahir ketemu?"

"Bli..aku kangen rokok kretek..bentar aku mau ketoko sebentar..Haha kangen berat!"

"Oke boss! lho emangnya diAustrali ga ada roko kretek?"

"Dulu ada yang jual sekarang ga ada lagi..lagian diAustrali sekarang banyak tempat yang ga boleh ngroko"

Ahirnya kita berangkat menuju Ubud..ya, memang dari dulu Ubud adalah pilihanku apabila ingin pindah keBali. Ubud menurutku mempunyai daya tarik tersendiri. Daerahnya masih orisinil dengan keindahan sawah dan air terjun yang banyak dijumpai disana.

Dimobil kita sempat membahas tentang bagaimana tempat tinggal dan kendaraanku nantinya.

"Saya dapat 2 lokasi rumah kecil yang bisa dikontrakan selama pembangunan berlangsung dan untuk kendaraan terserah boss mau apa"

"Kalau tentang kendaraan aku mau naik motor aja..biar gampang kemana mana..kita akan ambil Scoopy aja bli"

"Siap..acara kita hari ini langsung cek rumah dulu..kalo ada yang cocok besok kita tanda tangan ya boss setelah itu kita ambil Scoopy"

"Ya betul..malam ini kita nginep divilla yang sederhana aja..seperti yang saya bilang kemarin"

"Siap..saya sudah book di jalan Suweta ada 1 villa yang sederhana tapi cantik..kalo ga salah tahun lalu boss pernah liat yang deket jembatan tu boss"

"Ya itu saya suka..lagian cuma 1 malam saja"

"Malam ini pak Randi mau makan divilla atau keluar?"

"Kalo bli Dewa ga sibuk..saya diantar kewarung D'Carik soalnya sudah janjian sama arsitek ketemu disitu..jam 7"

"Oh asik itu boss tempatnya! boleh..nanti saya jemput jam 6.30"

...<●○●○●○>...

Malam itu sambil menyantap makanan dan menikmati suasana malam diUbud aku dan pak Rusdi arsitek membicarakan tentang pembangunan villa.

"Pak Randi ini gambar Villa dan pekarangan beserta pool yang akan kita bangun..namun, setelah kami cek ulang ternyata bagian kanan agak tinggi, apabila menginginkan pembelian tanah yang didaerah Pejeng itu..apakah akan kita ratakan? atau gimana"

Setelah aku melihat gambar aku katakan biarkan saja tinggi..aku akan pasang gazebo disana. Tapi biarkan besok saya cek tanah kalo tanah itu sesuai dengan apa yang aku inginkan maka pembahasan villa secara detil harus dilakukan lagi.

Selesai bicara tentang villa kamipun sepakat akan mengecek tanah besok pagi setelah memeriksa rumah yang akan kukontrak.

Ternyata, rumah yang aku akan kontrak salah satunya ada didekat jalan Suweta itu..malam itu juga aku menyambanginya.

Pemilik rumah sangat antusias dengan kehadiranku malam itu..akupun senang dan langsung jatuh cinta. Tanpa basa basi aku katakan mulai besok aku pindah.

Salah satu keindahan rumah ini adalah pintu masuknya yang diukir khas Bali.

Aku langsung berpikir semua pintu villaku akan aku buat model begini..jadi kesan natural dan originitas Bali benar benar kena. Aah..aku sudah ga tahan lagi untuk memulai penbangunanya.

"Bli..kita sewa rumah ini..mulai besok aku tinggal disini" ucapku mantap.

"Oh sukurlah boss! ini memang cantik rumahnya"

...☆♡•♡•♡•☆...

Kejadian awal.

Hari ke 2 aku di Ubud. Sudah penuh dengan berbagai kegiatan. Untungnya rumah kontrakanku sudah disiapkan meja kursi, tempat tidur dan alat alat dapur. Jadi satu masalah selesai. Langsung kita menuju 2 lokasi tanah yang akan kubeli. Dari ke duanya aku memilih sebuah lahan sawah yang sudah tidak dipakai dengan luas 1100 meter persegi. Lokasinya bagus dekat dengan jalan raya namun agak tersembunyi karena harus masuk sedikit.

Hari itu juga kami dipertemukan dengan pemilik dan kita ajukan kedepan notaris. Bli Dewa sendiri agak kaget bahwa aku langsung dealkan harga dan ACC hari itu juga.

"Wah boss gerak cepat ya! biasanya buyer tunggu satu atau dua minggu untuk realisasi..ini kita langsung deal!"

"Ya..aku liat tanah ini bagus lokasinya dan harganya cocok..tunggu apa lagi? ayok kita bereskan semuanya di notaris"

Alhasil, tanah sudah oke dan sesuai dengan perkiraan gambar arsitekpun kita setujui dengan modifikasi kecil sana sini.

Sore itu juga aku ke dealer motor Honda untuk membeli Scoopy.

"Bli Dewa, semuanya sudah beres..rumah kontrakan sudah ada tanah sudah dibeli..saya ucapkan terima kasih atas semua bantuannya ya"

"Terima kasih juga boss! kalau ada perlu saya dikontak ya..selamat! sudah jadi warga Ubud!"

...<●○●○●○>...

Pembangunanpun dimulai..ini betul betul suatu proyek besar dalam hidupku. Mulai dari perataan tanah hingga pembuatan saluran wc dan kamar mandi, semua kusaksikan secara detil..setiap hari aku berada dilahan hanya untuk mengecek pembuatannya.

Dan setelah berjalan 8 bulan bangunan sudah menampakkan diri, designku sengaja kubuat campuran modern dan klasikal Jawa dan Bali.

Hari demi hari kulewati dengan memeriksa bagaimana para tukang membangun villa sesuai harapanku.

Tepat 1 tahun ahirnya villaku telah selesai berikut taman dan kolam poolnya. Bangga sekali aku pada ahirnya villa idamanku telah selesai. Semua jerih payahku bekerja selama 25 tahun dirantau orang ahirnya bisa mandiri.

Esok sore hari ketika aku sedang duduk ditaman memperhatikan keadaan sekeliling, pintu gerbang dibuka seseorang, ternyata anaknya pak mangku, pendeta setempat.

"Selamat sore bapak..apa kabar?"

"Oh ya silahkan masuk!"

Meskipun aku sudah pernah bertemu namun dia memperkenalkan sekali lagi. Namanya Ngurah.

"Pak..ada pesan dari bapak saya bahwa sebaiknya besok diadakan panjatan doa. Mengingat area ini tadinya sebuah sawah. Umumnya diBali apabila bekas sawah dibuat rumah harus ada netralisir agar kaum yang tidak terlihat bisa memaklumi adanya kehidupan manusia yang akan menempati"

"Oh boleh..itu lebih baik..nanti saya akan panjatkan doa juga sesuai keyakinan saya..besok pagi saya ada divilla mungkin bapak bisa kesini untuk membicarakan perhelatan itu"

Dan benar juga, sesuai pembicaraan pak mangku datang. Kita bicara panjang lebar tentang adat istiadat Bali dan bagaimana harus menyesuaikannya.

Singkat cerita semua berjalan lancar dan dua minggu setelah merapihkan semua urusan villa, tempatku mulai dibuka diportal internet Bed and Breakfast.

Aku sangat gembira atas antusias tamu. Tamu pertama kami sepasang suami istri dari Belgia menginap 2 hari seterusnya setelah itu disambung sepasang suami istri lagi dan seorang temannya selama 3 hari.

Ke 2 grup tamu merasa puas dan senang menginap divillaku. Namun..sesuatu terjadi...

...<●○●○●○>...

Setelah 2 grup tamu pertama, kami kedatangan 1 grup tamu dari USA, menginap 3 hari sebelum bertolak ke Lombok. 6 tamu itu terdiri dari 3 priya 3 wanita. Umur mereka kira kira 25 tahunan masih muda muda.

Malam pertama di villa mereka melakukan pool party. Semua tipe minuman mereka beli dan minum. Lagu berirama keras dinyalakan dengan keras. Yang paling parah para wanita mulai melepaskan pakaian renang mereka dan berenang telanjang. Aku mengetahui ini setelah diberitakan oleh pak Gung penjaga villaku.

Ketika jam menunjukkan pukul 11 malam ahirnya musik dimatikan dan satu persatu mereka masuk kamar tidur. Pas ketika jam menunjukkan pukul 12 malam pak Gung mendengar suara teriakan dari salah satu kamar di lantai 1.

Tidak lama kemudian pak Gung mendengar suara salah satu tamu berlari keluar gerbang menemuinya.

"Come quick! come quick!" ucap tamu laki laki berbadan besar dengan badan penuh taro didadanya. Keliatannya ia ketakutan, wajahnya pucat. Pak Gung langsung lari mengikuti langkah cepat tamu laki laki itu.

Menurut cerita pak Gung, dikamar tamu lantai 1 ia melihat banyak darah betceceran dilantai. Pak Gung masuk kekamar, disana ia melihat seorang tamu wanita sedang memegangi wajahnya. Nampaknya sitamu sedang mencoba menahan darah yang keluar deras dari pipinya.

Saat itu pak Gung mengontak aku dirumah..menceritakan kejadian aneh itu. Tanpa buang waktu aku keluar mengambil motorku dan dengan ngebut aku larikan kearah villaku.

Disana aku menyaksikan kejadian aneh..ketika kutemui tamu wanita itu..ternyata ia tidak bisa bicara, seakan suaranya hilang. Pipinya mengeluarkan darah segar ada semacam ada sayatan atau cakaran.

"Pak Gung! ambil obat merah perban dan plaster digudang..cepat ya!"

Aky tanyakan apa yang terjadi? Menurut Jackson pacarnya wanita ini setelah acara berenang Nancy, sitamu wanita yang terluka ingin mandi. Ketika ia masuk kamar mandi..seakan ada orang yang melempar asbak batu itu kewajahnya..dari dalam kamar mandi! kata Jackson sambil menunjuk kearah sebuah asbak batu yang tergeletak dilantai.

Seketika aku merasa ada yang agak aneh..siapa yang melakukan itu? Namun setelah diminumkan beberapa gelas air ahirnya Nancy bisa bicara.

Nancy ketakutan..ia bilang bahwa ia sempat melihat adanya tangan yang melempar dari kamar mandi! Aah..mana mungkin kataku..

Malam itu diputuskan agar aku bisa bermalam diarea villa. Aku katakan bahwa aku akan menginap diluar bersama pak Gung, semua kulakukan agar mereka merasa aman.

Malam itu hingga pagi tidak terjadi apa apa lagi, namun ketika kira kira jam 3 pagi..aku melihat sekelebatan bayangan diatas atap villa. Seakan bayangan itu berdiri dan selanjutnya menghilang. Berhantukah villaku?

Setelah 3 hari menginap ahirnya mereka cek out, sebagai pengganti dari kejadian tidak enak dimalam pertama aku berikan diskon 500ribu rupiah kepada para tamu.

Kebetulan villa tidak ada yang nginap untuk 1 minggu..waktu sengang aku lakukan untuk konsultasi dengan pak mangku.

"Ayuk kita kesana..saya mau tau siapa yang hadir" kata mangku.

Divilla mangku melakukan upacara doa dan sekaligus melakukan mediasi dengan para mahluk astral disana.

Dari penelusuran hampir semua mahluk halus disana mengatakan meteka tidak mengganggu hanya kemungkinan datangnya dari sosok wanita disana.

Mangku selanjutnya mengarah kepada sosok yang dimaksud.

"Siapakah kamu?" tanya mangku sambil menunjuk kearah tembok. Saat itu aku melihat korden bergerak seperti kena angin.

"Jangan lari! saya mau bicara!" teriak mangku.

Tiba tiba tubuh mangku terlempar kebelakang!

"Awas kamu kesini lagi..aku ikat kamu!"

Aku bingung..kenapa ko begini jadinya tempat ini?

...☆♡•♡•♡•☆...

Perkenalan pertama.

Selesailah sudah upacara doa ghoib yang dilakukan pak mangku. Meskipun mahluk apapun itu pernah mendorong dengan keras pak mangku tapi keadaan normal kembali.

Bulan itu beberapa kali tamu telah datang dan menginap tanpa ada masalah..semuanya puas dan bahagia, villaku memang mempunyai kelebihan, selain posisinya ditengah sawah ditambah udara sejuk dan tenang membuat tamu merasa betah.

Seiring dengan waktu aku mulai merasakan diriku sebagai pengusaha penginapan yang cukup handal. Rating kami di BnB atau Bed and Breakfast langsung naik dan mendapatkan bintang 4. Kepercayaan diri meningkat.

Bulan pertama berjalan lancar namun pada acara selamatan atas berjalannya 1 bulan pemasaran, dibulan ke 2 aku dan crew villa mengalami hal yang agak aneh. Kejadiannya ketika wakil pa mangku membacakan doa keselamatan tiba tiba pada acara itu suaranya berubah menjadi suara wanita! Dan..ia berdiri dan mulai menari tarian Bali.

1 menit ia melakukan tarian, setelah itu ia berhenti tegak dan dalam satu gerakan ia memutarkan tubuhnya tangan kanannya ia acungkan kearahku! Laki laki itu berkata dalam bahasa Bali, kedua matanya melotot!

"Sedeng ngudiang Nike?!" suaranya wanita tapi lantang kearahku yang kurang lebih artinya "Kamu sedang apa disini?!"

Aku terbengong bengong tidak tau mau bilang apa..tapi sosok yang masuk kedalam tubuh wakil mangku itu seterusnya duduk dan seakan ia menangis.

"Cepat panggil mangku pak Gung!" Pak Gung yang berdiri tegak bingung melihat kejadian itu langsung menarik ponsel dan memanggil mangku. Sukurlah mangku tinggalnya tidak jauh.

Kira kira sepuluh menit mangku datang. Langsung ia menyiramkan percikan air kewajah wakilnya dan meletakkan telapak tangan dijidat laki laki itu. Dalam hitungan detik ia jatuh pingsan.

"Keliatannya wakil saya ini kerasukan sosok wanita yang kemarin mengganggu"

"Tadi dia bersuara seperti suara wanita dan menunjuk kearah boss..terus dia berteriak..Kamu lagi apa disini??!"

"Oh mungkin dia marah..kita adakan upacara..baiklah coba saya periksa lebih dalam apa maunya"

Pak mangku lalu mengambil sikap bersila dan menutup kedua matanya. Beberapa kali pak mangku menggelengkan kepala dan seakan sedang berbicara dengan seseorang tapi yang diajak bicara tidak nampak.

"Wanita ini hidup dimasa lampau..sebetulnya kasian tapi saya akan cari tau lebih dalam lagi apa maunya" ucap pak mangku dengan tenang.

Pikiranku menjadi kacau..apakah ini sebabnya pemilik tanah menjual tanahku ini dengan harga murah? karena ada sosok ini yang mengganggu?

"Namanya Dayu..lengkapnya Sedayu Ingmurti.." kata pak mangku.

"Tanyakan kepada wanita ini kenapa dia marah marah disini..dan apa yang bisa saya lakukan untuk dia?" tanyaku.

Mangku diam sebentar dan menarik napas panjang.

"Kasian sebetulnya..ia menangis karena ia benci kepada semua laki laki didunia ini..ia dulu pernah ditahan diruang bawah tanah dan setiap hari diperkosa oleh seorang kepala desa daerah sini..tahanan bawah tanah posisinya pas dibawah gazebo sana" kata pak mangku sambil menunjuk kearah gazebo diujung sana.

"Kasian sekali.."

"Dia mohon kepada pak Randi sebagai pemilik tanah ini agar apabila ada penyewa yang kurang ajar seperti kemarin langsung disuruh keluar saja..kalau tidak ia akan mengamuk lebih gila lagi"

"Hmm.gitu ya..baik saya akan usahakan"

"Ternyata..dia tau urutan silsilah pak Randi..Kakek buyut pa Randi adalah penglingsir daerah utara Bali..dengan nama Ratu Bagus Damar Rangga beliau nikah dengan wanita Jawa..dan..ya ampun! Sedayu Ingmurti pernah ikut bekerja di Puri Ratu Bagus..kakek buyut pak Randi"

"Loh ko demikian? kalau begitu biarkan dia disini..saya persilahkan asal jangan membuat kegaduhan"

Pak mangku diam sejenak..

"Ia minta agar pa Randi buatkan sebuah rumah kecil disekitar sini..ia minta pa Randi untuk nginap disana jangan diUbud"

"Ooh..hmm nanti saya pikirkan lagi mengenai ini"

...<●○●○●○>...

Aku tidak habis habisnya memikirkan kejadian 2 hari yang lalu khususnya apa yang diucapkan sosok ghoib wanita itu tentang silsilah keluargaku. Sebetulnya apa yang dikatakan olehnya semua benar..itulah salah satu yang membuatku tidak mengerti.

Silsilah keluargaku sebetulnya sudah lama tidak kita gunakan karena sesuai pernyataan nenek sebelum meninggal bahwa kita sekeluarga harus melepaskan gelar kekeluargaan karena dulu telah terjadi salah paham antara keluarga Jawa dan kelompok keluarga Bali. Sebaiknya dilepaskan saja.

Namun..kini muncul sosok wanita ghoib ini yang mengetahui siapa sebenarnya keluarga kami..dan apakah betul ia dulu pernah kerja dengan kakek buyutku? Berarti dia hidup kira kira tahun 1930an..Wow!

Aku bilang sama pak Gung penjaga villa bahwa aku akan tidur divilla malam ini.

"Oh bapak mau nginep disini ya? silahkan pak saya jaga diluar"

"Pak Gung kalau kedinginan..masuk dan tidur didalam. Kamar bawah kan kosong"

"Ya pak..terima kasih"

...<●○●○●○>...

"Selamat malam Bude Nur..apa kabar?"

"Eeh mas Randi..sekarang tinggal diBali ya?"

"Iya bude..kapan kapan main kerumahku diBali ya..oh ya, mau nanya..bude kan banyak tau tentang silsilah keluarga mama..Apakah diurutan pihak keluarga Bali ada yang bisa aku hubungi?"

"Hmm..sebetulnya ada..tapi kita kan sudah lama tidak berhubungan dengan mereka..tapi kan Mas Randi tinggal diUbud ya..Puri Ubud dan Puri Kelungkung itu masih ada kaitannya..coba kapan kapan main kesana ke museumnya..cari tau silsilah keluarga nanti akan ketemu siapa siapa yang ada kaitannya dengan keluarga kita"

"Oh gitu..oke deh trima kasih bude!"

Pembicaraan aku tutup setelah itu..pemberitahuan bude justru mengacaukan pencarianku..aku justru tidak mau ke Puri Ubud..bude salah pengertian..

Aku liat ke jam tangan..tidak sadar jam sudah menunjukan pukul 12 malam. Ah sebaiknya aku kunci pintu bawah dan tidur..lumayan letih juga kegiatan hari ini.

Ketika aku menuruni tangga menuju kelantai dasar sekelebat aku melihat seperti seseorang sedang duduk digazebo luar sana. Siapa ya? Pa Gung kenapa masih didalam? Biasanya jam segini dia sudah duduk dipos luar ngroko dan ngopi.

Aku mengintip dari jendela melihat kearah gazebo..tapi ternyata tidak ada siapa siapa disana..Aah persaanku saja karena letih mungkin. Aku cuek saja dan mengunci pintu selanjutnya matikan lampu bawah.

Jam 12.30 aku sudah terlelap dalam tidurku. Tidak seberapa lama kemudian aku bermimpi. Dimimpiku aku berjumpa dengan seorang gadis Bali yang memakai tutup kepala dari kain yang dilibatkan berkali kali hingga mirip topi. Dikupingnya ada sepasang suweng besar dan diatas kain kepalanya ia menyematkan sebuah bunga melati putih.

"Selamat datang diduniaku bli Randi..tadi kita telah bertemu tapi tidak secara langsung"

"Oh apakah ini yang bernama Sedayu Ingmurti?"

"Benar bli.."

...☆♡•♡•♡•☆...

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!