NovelToon NovelToon

|•|KESAYANGAN MAFIA|•|

EPISODE 1

HAPPY READING
14:30 WIB JAKARTA
Seorang remaja berusia 15 tahun kini sedang melakukan aksi baku hantam dengan beberapa remaja yang memiliki badan jauh lebih besar darinya.
Ayden Keniel--sipreman SMA RAJAWALI yang hobinya tawuran sana-sini tak lupa membawa beberapa antek-anteknya.
Eits, ini preman bukan sembarang preman besti. Ayden emang pinter beladiri! Eh, tapi wajahnya...persis seperti anak berusia 5 tahun. Putih,pipi chubby, tubuh mungil dan senyumnya yang cantik.
NovelToon
★★★
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
WOILAH, MAJU SINI LO! LO KIRA GUE BERANI!
SOME ONE
SOME ONE
BADBOY SMA RAJAWALI Takut, weh. Lu lagi berantem juga! [ujar salah satu antek-anteknya]
17:43 WIB
Selesai dengan acara tawurannya Ayden memutuskan untuk kembali kerumahnya.
GANG MAWAR
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
Lah tumben ni gang sepi!
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
Aish, gue lupa kan ni orang semua pada keacara selametan istrinya pak Burhan!
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
Eh, tapi serem juga ya kalau sepi gini!
Ayden terus mengoceh, tak sengaja ia melihat seorang pemuda yang sedang dikroyok oleh 10 pria berbadan kekar.
Ayden langsung menghampiri orang-orang itu sambil menggulung lengan seragamnya.
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
WOI!
Semuanya menoleh kearah Ayden, disana terlihat pemuda yang dikroyok tadi sudah terduduk lemah dengan wajah yang sudah dipenuhi memar.
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
WOILAH BANG, JAN KROYOKAN DUNG! LU CUPU BAT DAH! [ngegas]
SOME ONE
SOME ONE
Lu siapa berani ikut campur!!! [nyolot]
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
Oh, gue Ayden Kaniel bang! salken ye! [memperkenalkan diri dengan senyum cantiknya]
SOME ONE
SOME ONE
GUA KAGAK NAYA NAMA LU BOCAH!
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
Weh, slow bang ngegas aje kek motor.
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
Mending lu pergi dah bang, gua tadi udah nelpon pak polis loh!
Mendengar ucapan Ayden sontak 10 pria itu langsung pergi meninggalkan tempat itu.
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
[cengo]
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
Lah, percaya dung! padahal gue boong loh!
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
[ngakak ampe duduk]
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
🤣🤣🤣
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
Sabi dikibulin njir!
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
Eh!
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
[menatap pemuda yang yang sudah babak belur]
BOY
BOY
Shh [meringis]
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
Bang lu aman?
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
[membantu]
BOY
BOY
Thanks❄
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
Buju buset, si abang dingin bener dah!
BOY
BOY
[menatap datar]
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
Dah bang, gue mau balik dulu ye. Tar mak gue ngamok! [langsung ngancir]
BOY
BOY
[hanya menatap]
Pemuda yang ditolong oleh Ayden langsung pergi dari tempat itu.
R'COMPHANY
Seorang pria paruh baya sedang sibuk berkutat dengan tumpukan berkas, dia adalah ALBERT RAHENDRA.
Semua orang tak lagi asing dengan nama itu, siapa yang tak kenal dengan King BLACK FLOWER. Mafia terkejam dan berhati batu.
Albert memiliki enam orang anak dari mendiang istrinya yaitu SERINA XIE RAHENDRA.
Keenam anaknya mewarisi sikap Albert yang kejam, apalagi semenjak Serina meninggal keenam anaknya menjadi irit bicara dan gila darah.
BRAK!
Seseorang menendang pintu dengan kencang, membuat Albert menolah kearah pintu. Tampaklah seorang pemuda tampan dengan wajah dipenuhi luka, dia adalah SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA atau biasa dipanggil Emiel--putra bungsu Albert.
ALBERT RAHENDRA
ALBERT RAHENDRA
Son? kenapa kau kemari?
ALBERT RAHENDRA
ALBERT RAHENDRA
Dan ada apa dengan wajahmu?
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
Aku ingin Ayden Kaniel menjadi adikku!

EPISODE 2

HAPPY READING
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
Aku ingin Ayden Kaniel menjadi adikku!
ALBERT RAHENDRA
ALBERT RAHENDRA
[binggung]
ALBERT RAHENDRA
ALBERT RAHENDRA
Maksud mu boy?
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
Angkat Ayden Kaniel menjadi adikku! ❄
Albert menatap anaknya intens, semenjak sang istri meninggal 9 tahun yang lalu tak pernah ia mendengar Emiel meminta sesuatu kepadanya.
ALBERT RAHENDRA
ALBERT RAHENDRA
Baiklah!
Albert lansung menuruti keinginan sang putra. Ia lansung menyuruh bawahanya mencari semua data-data Ayden.
ALBERT RAHENDRA
ALBERT RAHENDRA
Ayo, kita jemput adikmu!
Albert, Emiel dan beberapa bodyguard langsung menuju tempat tinggal Ayden.
18:00 WIB
Ayden sampai dirumahnya yang sederhana, ia memasuki rumah itu.
CKLEK!
Pintu utama terbuka dan tampaklah seorang wanita dengan pria sedang bercumbu panas disofa ruang tamu. Wanita itu adalah SARA--ibu kandung Ayden yang berstatus sebagai wanita malam. Seperti saat ini dia sedang melayani patnernya. Bahkan Sara tah menghiraukan keberadaan Ayden.
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
[menghampiri Sara dengan emosi]
BUGH!
SARA |Ibu kandung Ayden|
SARA |Ibu kandung Ayden|
APA YANG KAU LAKUKAN, SIALAN!
PLAK!
Sara langsung menampar pipi Ayden, karna remaja itu baru saja membogem patnernya.
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
[sudut bibir mengeluarkan darah]
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
Mah, ngapain mama sama pria baj*ingan itu!
SARA |Ibu kandung Ayden|
SARA |Ibu kandung Ayden|
Itu bukan urusanmu, sialan!
SARA |Ibu kandung Ayden|
SARA |Ibu kandung Ayden|
Dasar anak tidak berguna!
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
*deg
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
[hanya diam]
SOME ONE
SOME ONE
Shhh [memegang pipinya yang tadi dibogem Ayden]
SOME ONE
SOME ONE
[menghampiri Ayden]
BUGH!
BUGH!
BUGH!
Pria itu terus memukuli Ayden tanpa henti, sedangkan Sara hanya melihat tak berniat membantu.
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
ARGHHH
Ayden berteriak Keras saat tangannya diinjak keras, ia dapat rasakan bahwa mungkin tangan sudah patah sekarang.
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
m--mah! [lirih]
SARA |Ibu kandung Ayden|
SARA |Ibu kandung Ayden|
[acuh]
SOME ONE
SOME ONE
[Menginjak dada Ayden]
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
Uhuk!
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
[mengeluarkan darah dari mulutnya]
SARA |Ibu kandung Ayden|
SARA |Ibu kandung Ayden|
Cih, kau bunuh saya anak itu!
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
*deg
Air mata Ayden luruh seketika mendengar ucapan wanita yang sudah melahirkanya itu. Tubuhnya dipenuhi luka pandangannya mulai mengabur, Ayden pasrah bila hari ini ia tak bisa melihat dunia lagi.
BUGH!
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
APA YANG KAU LAKUKAN BEDEBAH!
ALBERT RAHENDRA
ALBERT RAHENDRA
BODYGUARD BAWA MEREKA KETEMPAT BIASA!
BODYGUARD
BODYGUARD
[Melakukan perintah]
SARA |Ibu kandung Ayden|
SARA |Ibu kandung Ayden|
HEI! LEPASKAN AKU SIAPA KALIAN!!
SOME ONE
SOME ONE
****, APA YANG KAU LAKUKAN!
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
[Memangku kepala Ayden]
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
[setengah sadar]
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
Ayden!
ALBERT RAHENDRA
ALBERT RAHENDRA
Son, bawa gendong adikmu! Kita harus bawa dia kerumah sakit sekarang!
Albert dapat melihat Emiel yang sangat mengkhawatirkan Ayden.
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
[mengangkat tubuh Ayden dan lansung berlari ke arah mobil]
Tubuh Ayden yang terbilang mungil, membuat Emiel dengan mudah menggendongnya.
RAHENDRA HOSPITAL
20:00 WIB
Ayden terbaring lemah dengan alat pernafasan yang melekat di hidungnya. Kondisinya sangat parah! Kepala diperban bahkan sekarang Ayden tak memakai atasan karna injakan keras dan beberapa kali hantaman membuat tulang diarea dadanya patah. Bahkan dokter menyatakan kalau Ayden akan sulit bernafas dan mudah kelelahan nantinya.
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
[mengelus lembut surai Ayden]
ALBERT RAHENDRA
ALBERT RAHENDRA
Son!
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
Hm? [tak menoleh matanya masih fokus menatap wajah Ayden yang dipenuhi luka]
ALBERT RAHENDRA
ALBERT RAHENDRA
Kau pulang dulu, biar adik---
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
Aku ingin menjaga adikku!!!❄
ALBERT RAHENDRA
ALBERT RAHENDRA
Huft, baiklah! Daddy akan pulang dulu dan memberi tau Kakak-kakakmu tentang ini!
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
Hm
Albert memutuskan untuk pergi dari sana ia harus memberi tau kelima anaknya kalau mereka sekarang memiliki adik baru.
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
[berbaring disamping Ayden]
Cup!
Emiel menciup kening Ayden, memeluk tubuh mungil itu dan ikut terlelap.
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
Kau sekarang adikku! [ucapnya sebelum benar-benar memasuki alam mimpi]

EPISODE 3

HAPPY READING
06:23 WIB
JAKARTA
RAHENDRA HOSPITAL
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
Eugh!
Ayden perlahan membuka matanya, hal pertama yang iya lihat adalah wajah tampan Emiel.
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
(Lah ni bukannya abang² yang gw tolongin kemarin ya? lah kok tidur disamping gw? mana meluk lagi!)
Ayden berusaha memindahkan tangan Emiel dari perutnya namun ia tak bisa melakukan itu lantaran tubuhnya sangat lemah.
Emiel yang merasakan pergerakan membuka matanya perlahan.
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
[langsung duduk, menatap Ayden khawatir]
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
Apa ada yang sakit?
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
[menggeleng lemah]
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
Ha--hanya se--sesak [terbata-bata karna sulit bernafas]
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
[mengelus dada Ayden pelan]
Entahlah, elusan Emiel membuat Ayden merasa lebih baik. Bahkan nafasnya kembali beraturan.
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
Bang, kok gue disini? [lirih]
Ayden bertanya dengan nada lemah.
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
Kau tidak ingat kejadian kemarin?
Ayden mencoba menggingat nya, tak lama kemudian dia tersenyum kearah Emiel
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
NovelToon
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
thanks, bang! [ujarnya tulun dengan suara lirihnya]
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
Sekarang kau adikku! Namaku Sebastian Emiel Rahendra! [memperkenalkan diri]
Ayden terkejut mendengarnya, ia tau siapa pria didepanya ini. Rahendra-- keluarga Mafia berhati Iblis itu! Oh, tidak! apa dia dalam bahaya sekarang?
Eits, jangan salah sangka! ni bocah kagak ada takut-takutnya kok, dia cuman overthinking aja takutnya kalau dia mati ngak bisa ngegodain mbak wati--si janda bohay.
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
Bang Tian!
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
Tian?
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
Nama panggilan yang gua kasih ke lu bang, btw thanks udah bawa gue ke RS tar kalau gua udah punya duit, gua ganti!
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
[tersenyum]
Tangan Emiel terangkat mengelus lembut kepala Ayden yang diperban.
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
Sudah kubilang!
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
Jangan terlalu yakin!
Eh, salah!
Ngapa jadi nyanyi?
Ulang-ulang!
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
Sudah ku bilang, kau adikku.Mulai sekarang kau bagian keluarga Rahendra! kau permata baru kami. [tersenyum]
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
[kaget]
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
Bang, lu jangan berlebihan dah! Gua mana cocok jadi bagian keluarga Rahendra.
Cklek!
ALBERT RAHENDRA
ALBERT RAHENDRA
Siapa bilang?
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
[noleh]
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
SEBASTIAN EMIEL RAHENDRA
*2in
ALBERT RAHENDRA
ALBERT RAHENDRA
[berjalan kearah Ayden]
Dibelakang Albert terdapat Lima pemuda dengan wajah datar. Mereka mengikuti langkah Albert mendekati Bangsal dimana Ayden terbaring.
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
[menatap Albert]
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
(Kok jantung gue ngedugem ya?)
ALBERT RAHENDRA
ALBERT RAHENDRA
[mengelus kepala Ayden dengan penuh kasih sayang]
ALBERT RAHENDRA
ALBERT RAHENDRA
Son, sekarang kau bagian dari kami! Marga ku akan ada dibelakang namamu dan sekarang aku Daddy mu!
Mata Ayden tiba-tiba berkaca-kaca, apakah begini rasanya punya seorang ayah? Ayden tak pernah mendapatkan itu dari kecil.
Bahkan dia tak tau siapa Ayah kandungnya.
AYDEN KANIEL
AYDEN KANIEL
Daddy! [cicitnya menahan tangis]
Hati Albert menghangat mendengar Ayden memanggilnya Daddy, pria paruh baya itu tersenyum lembut kearah Ayden.
ALBERT RAHENDRA
ALBERT RAHENDRA
Ayden Kaniel Rahendra! itu nama lengkapmu mulai sekarang! Mereka adalah Kakak-kakakmu!
ALBERT RAHENDRA
ALBERT RAHENDRA
Yang itu Wilson Edward Rahendra--kakak tertua, anak pertama Daddy!
WILSON EDWARD RAHENDRA
WILSON EDWARD RAHENDRA
Hai Ayden [tersenyum tipis]
AYDEN KANIEL RAHENDRA
AYDEN KANIEL RAHENDRA
Bang Wil! 😄
RAHENDRA FAMILY
RAHENDRA FAMILY'S
[tersenyum hangat]
ALBERT RAHENDRA
ALBERT RAHENDRA
(Aku harap dengan kehadiran Ayden, semua kembali seperti semula!)
ALBERT RAHENDRA
ALBERT RAHENDRA
Baik son, kita lanjut!
ALBERT RAHENDRA
ALBERT RAHENDRA
Disamping Edward, Anggara Lie Rahendra--kakak keduamu!
ALBERT RAHENDRA
ALBERT RAHENDRA
Dan itu Samuel Kenzi Rahendra, kakak ketigamu.
ALBERT RAHENDRA
ALBERT RAHENDRA
Disamping Samuel, Leonard Rahendra. Kakak keempatmu.
ALBERT RAHENDRA
ALBERT RAHENDRA
Disamping Angga, dia Davian Hans Rahendra. kakak kelimamu.
ALBERT RAHENDRA
ALBERT RAHENDRA
Dan yang terakhir Sebastian Emiel Rahendra.
ALBERT RAHENDRA
ALBERT RAHENDRA
Son, sekarang kau bagian kami, ingat!
AYDEN KANIEL RAHENDRA
AYDEN KANIEL RAHENDRA
Ta--tapi mama!
ALBERT RAHENDRA
ALBERT RAHENDRA
Dia tak pernah menggapmu, jadi sekarang kau bagian dari kami!
SAMUEL KENZI RAHENDRA
SAMUEL KENZI RAHENDRA
Ayden!
AYDEN KANIEL RAHENDRA
AYDEN KANIEL RAHENDRA
Y--ya?
LEONARD RAHENDRA
LEONARD RAHENDRA
Tak perlu gugup, kami keluarga mu 😊
AYDEN KANIEL RAHENDRA
AYDEN KANIEL RAHENDRA
(Gimana kagak gugup, gua ngeri *** ngeliat badan kalian! keker semua, gua udah kek anak paud ini😭)
Si Ayden meresahkan:v
Bersambung
NovelToon
Penjuangan author liat live sambil up cs jadi like komen and vote ya😄

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!