Ditengah kegelapan malam yang mencekam, disebuah kamar yang mendominasi berwarna putih tersebut, seorang perempuan muda dengan mata yang mulai membengkak meraih sebuah pisau dari dalam lemari nakas disisi kiri ranjang milik nya.
Perempuan itu berjalan masuk kedalam kamar mandi dengan tatapan kosong, lantas masuk ke bath tub berwarna putih tersebut.
Dia mulai menyalakan air dan menunggu bak tersebut terisi air dengan sempurna
Saat air nya Dirasakan telah cukup perempuan itu Secara perlahan memutar kran air tersebut dan mematikan air nya, masuk ke dalam bathtub tersebut kemudian mulai menenggelamkan tubuhnya disana.
Sepersekian detik kemudian tiba-tiba secara perlahan tangan kanan nya mulai menyayat pergelangan tangan kirinya dengan sebilah pisau tajam yang dia peroleh didalam nakas kamar nya tadi.
Seluruh Adegannya terlihat begitu cepat hingga pergelangan tangan itu masuk secara perlahan kedalam air, perempuan itu mulai menenggelamkan seluruh tubuhnya didalam bathtub tersebut yang dimana air nya mulai berubah menjadi berwarna merah sedikit demi sedikit.
Cukup lama hingga akhirnya tubuh itu benar-benar telah tenggelam dengan begitu sempurna.
Tidak lama kemudian dari arah pintu depan terdengar suara ketukan pada dinding pintu, seorang pelayan wanita secara perlahan masuk kedalam ruangan itu sambil membawa sebuah nampan yang dimana isi nya terdapat beberapa macam makanan.
"nona muda?"
Wanita itu bicara pelan, mencari sosok yang dia panggil nona tersebut di sepanjang ruangan.
Tapi sayang nya tidak ada sahutan dan dia tidak menemukan sosok perempuan yang dia cari tersebut.
sejenak dia tampak diam Sambil mengerutkan keningnya, meletakkan nampan berisi makanan tersebut ke atas nakas yang ada di samping ranjang.
Wanita itu menarik nafasnya sejenak, masih berusaha mencari kemana Nona muda nya pergi.
Tidak tahu kenapa hati nya menjadi sedikit gelisah, dengan gerakan pelan dia mencoba memutar kekamar mandi, mengetuk pintu beberapa kali namun tidak juga dia mendapat kan jawaban dari dalam sana.
Lagi wanita itu mencoba kembali mengetuk.
"Nona?"
Cukup lama namun masih juga tidak mendapatkan jawaban.
Pada akhirnya wanita itu mencoba memutar Gagang pintu nya, mengintip beberapa waktu kedalam untuk memastikan tidak ada siapa-siapa didalam sana.
Tapi begitu melihat kedalam, bola mata wanita tua itu terbelalak kaget.
"Akhhhhhhh"
Seketika kericuhan terjadi di mansion utama keluarga de Albemarle, para pelayan dan penjaga berlarian berhamburan masuk ke dalam sebuah kamar utama mewah milik putri bungsu De Albemarle, dimana sang putri bungsu tergeletak tak bernyawa di dalam bak mandi yang dimana seluruh airnya telah tercampur penuh dengan darah.
Aroma bau darah yang kuat tercium jelas di hidung semua orang, wajah cantik seputih manyat itu kini tergeletak tak berdaya, dua sisa irisan ditangan kiri dan kanan nya terlihat jelas disana.
Gadis cantik itu lebih memilih untuk mengakhiri hidupnya ketimbang menuruti kemauan sang Daddy nya untuk menikah dengan seorang ketua mafia di dataran Eropa yang terkenal dengan julukan Laki-laki pembunuh berdarah dingin berwajah malaikat
"1 Grim Reaper".
******
Catatan \=
Kisah Grim Reaper di jaman Mesir kuno mulai digambarkan sebagai pencabut nyawa sejak abad kelima belas.
Berbagai versi berkembang tentang caranya mengambil jiwa manusia. Misalnya saja, ia bisa membunuh hanya dengan menyentuh seseorang dengan jarinya. Kadangkala juga digambarkan bahwa kita bisa melakukan proses tawa-menawar nyawa dengan Grim Reaper. Dalam "The Seventh Seal" diceritakan seorang ksatria bertanding catur dengannya dan jiwalah yang menjadi taruhannya.
Saat teriakan dahsyat menggelegar memecahkan keheningan didalam mansion Keluarga Louise de Albemarle, semua orang jelas langsung tercekat, secepat kilat melesat naik ke atas dan ingin tahu apa yang telah terjadi di kamar utama sang nona muda.
Seketika semua orang terbelalak kaget saat mendapati kenyataan jika sang nona muda telah tenggelam bersama kubangan darah di dalam bathtub mendominasi berwarna putih tersebut.
Mereka telah mencoba melakukan pertolongan pertama, bahkan para tim dokter khusus telah datang dan memberikan pertolongan mereka juga, tapi sekuat apapun mereka melakukan upaya penyelamatan, realita nya perempuan muda itu tetap tidak mau membukakan bola mata.
Seorang dokter membungkukkan pelan kepalanya ke arah tuan Louise, dengan jutaan sesal yang mendalam dia menggelengkan kepalanya secara perlahan.
"Maafkan kami, tuan"
Seketika laki-laki paruh baya itu mundur beberapa langkah, duduk terhenyak ke atas kursi sofa yang ada dibelakang nya.
"Oh god"
Ucapan dokter itu cukup membuat dirinya yakin, sang putri sudah tidak mungkin bisa diselamatkan lagi.
"Tidakkkk"
Dari arah pintu masuk sisi kiri dimana tuan Louise berada terdengar teriakan histeris seorang wanita paruh baya, wanita itu seketika jatuh pingsan saat mengetahui soal kenyataan tersebut.
Sang putri kesayangannya benar-benar telah pergi selama-lamanya dari kehidupan mereka.
*******
Tuan Louise Tampak menyandarkan tubuhnya di atas kursi sofa yang mendominasi berwarna hitam tersebut, dia memejamkan perlahan bola matanya.
Laki-laki itu jelas tidak percaya, sang putri bisa bertindak senekat itu untuk mengakhiri hidupnya,saat tahu dia akan keluar dari rumah nya, menjalani pernikahan yang tidak pernah dia inginkan.
Putri nya pasti berfikir dia jelas tidak punya banyak pilihan, menikah atau lebih baik memilih mati.
Realita nya Sang putri dipilih sendiri oleh orang kepercayaan Tayron untuk dijadikan istri sang ketua mafia itu.
Begitu kabar tersebut merebak putri nya sempat melakukan penolakan, tapi Louise jelas tidak punya pilihan lain, dia tidak mungkin membatalkan pernikahan yang di ajukan laki-laki itu.
Membatalkan artinya memilih mati.
Siapa saja yang akan menajdi imbas dari penolakan tersebut?, Jelas saja semua orang tanpa terkecuali.
Lalu sekarang bagaimana cara dia menjelaskan nya? Tuan Tayron jelas tidak suka penjelasan atau penolakan setelah permintaan,jika terjadi itu artinya seluruh Keluarga Louise De Albemarle akan dia musnahkan tanpa sisa.
Bahkan bisa jadi Louise de Albemarle akan menghilang dari daratan Eropa hanya dalam hitungan jam, laki-laki itu jelas-jelas tidak pernah main-main dengan tindakan nya.
Siapa yang Tidak kenal laki-laki itu saat ini? Semua orang tahu betul bagaimana watak laki-laki tersebut.
Ditolak artinya mati.
Dan kini Putri nya memilih mengakhiri hidupnya karena mencintai laki-laki lain, bahkan dengan bodoh nya gadis itu menyerahkan harta paling berharga nya pada sang kekasih, serta lebih memilih untuk mengakhiri hidupnya dengan cara yang tragis.
Kemudianan disusul oleh sang kekasih di tempat yang berbeda, memilih ikut mengakhiri kehidupan nya dan membawa cinta mereka sehidup hingga semati.
"Irene benar-benar ingin membunuh semua dari kita"
Ucap laki-laki paruh baya lebih itu sambil memijat-mijat kepalanya, rasa panik jelas menghantam nya.
Seorang laki-laki berusia sekitar 40 Tahuan tampak duduk tepat dihadapan nya, meraih rokok serta pamatik nya dan mulai menyulut api di rokok nya.
"Aku fikir kita harus mencari pengganti nya"
Ucap laki-laki dihadapan tuan Louise itu kemudian menghisap perlahan rokok Yang ada di balik bibirnya.
"Cara nya?".
Tuan Louise jelas mengerutkan keningnya.
Pinggiran kota Paris
Club malam xxxxxxx
22.00 PM
Seorang gadis cantik dengan tubuh mungil berwajah pucat berusia sekitar 21 tahunan Tampak berjalan tergesa-gesa menuju ke sebuah klub malam yang jelas begitu besar di pinggiran kota Paris itu.
Gadis itu tidak peduli bagaimana penampilan nya saat ini, Bahkan dia yang hanya menggunakan sandal jepit nya berusaha untuk terus melangkah tergesa-gesa mencari jalan tikus guna dia bisa menyelinap dari arah belakang club malam xxxxxxx tersebut.
Entahlah sudah berapa jauh dia berjalan dia tidak tahu, yang dia ingat dan dia fokuskan adalah dia harus tiba Secepat nya pada titik tujuan nya.
Orang-orang berkata lagi-lagi sang ayah tiri mereka kembali berjudi dan membuat hutang yang sangat besar dalam beberapa bulan ini, dan puncaknya hutang menjadi semakin meningkat ketika ayah tiri mereka semakin menggila memasang taruhan nya.
Hingga akhirnya ketika hutang mulai menumpuk membuat sang ayah tiri nya mengeluarkan ide dan pemikiran mengerikan nya, Laki-laki itu merencanakan untuk menjual kakak perempuan nya malam ini.
Tidak peduli kakak perempuan nya suka atau tidak, setuju atau tidak bahkan berteriak histeris minta di lepaskan ketika laki-laki menyeret langkah nya.
Laki-laki tua itu tetap memaksa sang kakak nya mengikuti sang ayah tirinya tersebut menuju ke club malam xxxxxxxx dan memaksa nya untuk menyerahkan harta paling berharga nya.
Gadis itu fikir Entah apa yang difikirkan ibu mereka hingga mau menikahi laki-laki tidak berguna tersebut, yang hanya bisa numpang hidup di antara kemiskinan mereka, terus menyusahkan anak-anak nya hingga terkadang nyaris membunuh mereka bahkan coba lihat bagaimana malam ini laki-laki itu juga mencoba menjual kakak nya demi sebuah penebusan yang mengerikan.
"Ibu sudah gila"
Gadis itu ingat bagaimana dia memaki wanita dihadapan nya itu sambil berteriak kesal.
Dan wanita itu sama gilanya dengan ayah nya.
Baru kembali dari club malam, mabuk dan tergeletak di atas kasur pucat, lusuh dan tipis di rumah miskin mereka.
Pantas saja ibunya mau menikah dengan laki-laki kasar, suka berjudi, urakan, bicara sembarangan bahkan mata keranjang, karena ibunya sama buruk nya dengan laki-laki tersebut.
Jadi selain ibu mereka sudah gila karena mau menikah dengan laki-laki seperti itu, laki-laki itu juga sama gila nya dangan ibu mereka.
"Sebenarnya kami ini anak ibu atau bukan?'
Sebaris tanya itu selalu meluncur dari balik bibir nya.
Dan kini fia jelas tidak Sudi jika hal buruk terjadi pada sang kakak nya.
Alea berjalan sambil menggenggam erat pisau yang ada didalam kantong jaketnya, dia fikir ditempat seperti ini pasti akan ada banyak orang-orang tidak baik, dia harus memiliki tingkat kewaspadaan tinggi untuk melindungi dirinya sendiri dan juga kakak perempuan nya.
Gadis tersebut berjalan mengendap-endap menuju ke arah club malam xxxxxxx tersebut, dimana orang-orang berkata itu adalah sarang nya para penjahat, manusia kelas kakap dan wanita penggoda paling di cari di dataran tinggi Eropa, bahkan para mafia biasa berkumpul disana untuk mencari kesenangan mereka.
Terkutuk lah laki-laki itu yang ingin menjual kakak nya, dia fikir bahkan malam ini dia telah kehilangan kesabaran nya, jika dia bertemu dengan ayah tirinya bisa dipastikan dia akan menghabisi laki-laki tersebut tanpa harus berfikir dua tiga kali.
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!