NovelToon NovelToon

Ustadz Tampan Pilihan Ayah

#Prolog

"Assalamu'alaikum,namaku Muhammad Zaky Al-Farisi, aku adalah anak dari seorang kyai, umurku 23 tahun, aku memiliki dua orang adik kembar yang bernama Muhammad Azam Al-Farisi dan Muhammad Azmi Al-Farisi, mereka berusia 14 tahun. sedangkan Ayahku bernama Kyai Hasyim Al-Farabbi sedangkan ibuku sudah meninggal dunia ketika aku berumur 10 tahun, tepat nya setelah melahirkan Azam dan Azmi. Aku sangat menyayangi Abi ku, karena salah satu orang yang bisa membantuku mendapatkan surga Allah sudah berpulang, jadi sekarang aku hanya memiliki Abi yang dapat membantuku mendapatkan surganya. Ciri-ciri ku adalah Berkulit sawo matang,hidung yang mancung, pipi yang sedikit tembem, tinggi,cerdas, bibir yang tidak begitu tebal berwarna merah muda,dan rambutku berwarna hitam. Aku baru saja menyelesaikan proses belajar ku di Universitas Al-Azhar Kairo, Mesir. Aku mendapatkan beasiswa full di Al-Azhar, disana tak sedikit wanita yang mendekati ku, bahkan tak sedikit pula yang terang-terangan menyatakan cinta nya padaku. Mungkin mereka mendekati ku karena ketampanan ku*hehe. Jujur saja sebenarnya aku dari dulu saat sekolah tidak pernah dekat dengan perempuan kecuali ibu dan beberapa saudara sepupu ku😅"

******

"Hai, namaku Yoshida Azzahra Chalisa Putri,atau bisa kalian panggil Putri,umurku 18 tahun, aku masih duduk dibangku SMA. Aku adalah anak bungsu dari dua bersaudara,kakak ku bernama M.Rasyid,dia sedang kuliah di Universitas Waseda Jepang. Sebenarnya aku memiliki dua orang adik kembar, namun ibu keguguran saat kandungnya berusia 8 bulan dikarenakan ibu jatuh saat dikamar mandi. Ayahku bernama Yoshida Yusuke (Yusuke),dia adalah seorang pemimpin perusahaan yang cukup terkenal di kawasan Asia. Ciri-ciri ku adalah berkulit putih,badan yang ideal, tinggi, rambutku berwarna coklat,bibirku yang cukup tebal,mungil dan berwarna merah muda,hidungku juga mungil nan mancung, aku juga sering menggunakan pakaian yang ketat dan seksi, aku tidak tahu kenapa aku senang memakai pakaian seperti itu, padahal ibuku selalu memakai baju yang longgar,memakai hijab dan bercadar,ia menutup aurat nya dengan sempurna. Mungkin aku senang berpakaian seperti ini karena dulu saat SMP aku bergaul dengan Anak-anak yang kurang baik akhlak dan sopan santunnya. Ayah&Ibu juga hampir setiap hari menceramahi ku karena pakaian dan akhlakku, sebenarnya mereka sempat memasukkan ku sekolah di pesantren,namun aku selalu kabur karena merasa tidak nyaman tinggal disana, di kamar yang sempit,bangun saat pagi hari(lebih tepatnya jam setengah 3 dini hari)kegiatan yang padat, dan juga harus menghafal dan mempelajari Al-Quran,kitab,hadist dan lain sebagai nya. Aku sangat sayang sekali dengan kakak ku,dia yang selalu membela ku jika ayah marah padaku karena pulang larut malam, dan jika Anak-anak lainnya menjadi kan ibu tempat curhatnya,berbeda dengan aku,ya! aku menjadikan kakak tempat curhatku, kepribadian ku dengan kak Rasyid juga berbanding terbalik, jika kak Rasyid shaleh,baik,sopan,dan sangat halus jika berbicara, berbeda dengan aku yang lebih mudah emosi, kurang sopan, dan mungkin jauh dari kata shalehah,meskipun begitu,aku dan kak Rasyid selalu nyambung ketika saling curhat. O iya aku juga memiliki keturunan Jepang,Arab dan Indonesia. Aku bisa memiliki keturunan Jepang,Arab dan Indonesia karena Ayahku blesteran Jepang-Indonesia,sedangkan Ibuku blesteran Arab-Indonesia."

Ini adalah novel pertama saya, mohon bantuannya ya! jangan lupa di like, komen dan juga vote.

____________________________________

Salam hangat,

*Author*

Rafeyfa Feyruz.C

#2.Pertemuan pertama

ketika itu seorang gadis sedang berkumpul dengan beberapa temannya, namanya Putri. Saat itu ia memakai baju ketat berwarna merah muda yang panjangnya hanya diatas lutut sedikit, rambut indahnya yang panjang se punggung, tergerai dengan sangat indah.

Tiba-tiba sang Ibu menelfon nya dan meminta nya agar segera pulang ke rumah karena ada suatu hal yang ingin dibicarakan. Akhirnya Putri pamit kepada teman-temannya dan pulang dengan mengendarai mobilnya.

Saat tiba dirumah, ia dikagetkan dengan adanya dua orang lelaki asing yang sedang duduk bersama Ayah dan Ibunya di ruang tamu. Putri yang hanya diam di depan pintu, kemudian menyuruh Putri nya tersebut masuk.

"Putri, ayo masuk nak,ini ada kyai Hasyim dan anaknya nak Zaky. Kenapa kamu hanya diam saja di depan pintu,ayo cepat salam kepada kyai Hasyim dan Nak Zaky.1" Ucap sang Ibu kepadanya.

"Ah, iya bu." Kemudian Putri salam kepada kyai Hasyim, namun saat ia mengulurkan tangannya dengan maksud akan bersalaman dengan Zaky, Zaky hanya mengatupkan kedua tangan nya di depan dadanya, Putri yang malu karena hal tersebut langsung menarik kembali tangannya, dan menundukkan kepalanya dengan maksud menyembunyikan wajahnya yang sudah memerah karena menahan malu.

Kemudian Putri duduk di tengah-tengah Ibu dan Ayah nya kemudian bertanya

"Ibu, Ayah, sebenarnya ada apa ini?" tanya Putri yang masih bingung.

"Nak,sebenarnya kyai Hasyim dan nak Zaky kesini karena Ayah dan kyai Hasyim berencana untuk menjodohkan mu dengan nak Zaky."ucap sang Ayah. Saat itu juga Putri dan Zaky langsung menegakkan kepalanya dan menatap ayahnya masing-masing.

"Bagaimana bisa aku menikah dengan seorang ustadz seperti dia, sedangkan cara berpakaianku saja seperti ini. Lagi pula aku kan masih duduk dibangku SMA bagaimana bisa Ayah menikahkan aku diusia ku yang masih sangat muda?" Gumam Putri dalam hatinya.

"Apakah Abi yakin akan menikahkan aku dengan seorang wanita yang cara berpakaiannya seperti ini? dan umurnya juga sepertinya agak jauh dengan umurku. Tapi yasudah lah jika Abi memang menginginkan aku menikahkan wanita ini."Gumam Zaky di dalam hati nya

"Kenapa kalian jadi memandang kami seperti ini?" tanya Ayah Putri.

"Ah,tidak ayah, Putri hanya ingin bertanya apakah ayah yakin akan menikahkan Putri saat aku masih duduk dibangku SMA?" tanya Putri pada sang ayah.

"Ayah tidak akan menikahkan mu saat masih duduk dibangku SMA nak. Ayah dan kyai Hasyim akan menikahkan mu dan Zaky setelah kau lulus SMA nanti." jawab sang ayah

"Oh, baiklah." jawab Putri dengan nada pasrah

"Apa kalian bersedia menikah setelah Putri lulus SMA nanti?" tanya kyai Hasyim yang kini mulai ikut berbicara.

"Kalau Zaky terserah Abi saja,apapun keputusan Abi akan Zaky terima,insyaallah itu yang terbaik untuk Zaky." ucap Zaky sambil tersenyum.

"Lalu bagaimana denganmu nak?"tanya sang ibu.

"Terserah Ayah dan Ibu saja lah" ucap Putri dengan nada sedikit kesal. Kemudian Putri pamit kepada Ayah, Ibu, kyai Hasyim,dan Zaky untuk masuk ke dalam kamarnya.

_____________________________________________

"Ahh sial kenapa aku harus menikah dengan seorang ustadz?bagaimana jika nanti aku merasa terkekang karena harus tinggal di pesantren?Sebaiknya aku hubungi Ranti(teman Putri)" ucap Putri saat di dalam kamarnya.

Setelah menghubungi Ranti,Putri malah semakin bingung karena temannya itu tidak bisa memberi nya saran satupun, ia hanya menertawakan nasib Putri yang akan menikah dengan seorang ustadz.

_____________________________________________

Di ruang tamu Kyai Hasyim dan Zaky berpamitan untuk pulang dan kembali ke Jogja tempat dimana mereka tinggal.

#3.Mencoba

Setelah kyai Hasyim dan Zaky pulang, sang Ibu langsung memasuki kamar Putri kemudian duduk disamping anaknya dan bertanya

"Putri, apa kamu sudah yakin nak dengan keputusan mu untuk menikah dengan Zaky?" tanya sang ibu.

"Sebenarnya Putri masih ragu Bu, karena Zaky itu seorang ustadz,sedangkan cara berpakaian dan Sopan santunku seperti ini" jawab Putri

"Maka dari itu mulai sekarang cobalah memakai pakaian yang longgar,dan memakai hijab" jawab sang ibu sambil meberi sedikit nasihat.

"Tapi aku tidak suka memakai pakaian seperti itu bu, rasanya aneh" jawab Putri kepada ibunya.

"Cobalah dulu nak, nanti kamu kan akan ikut tinggal di pesantren bersama nak Zaky, masa disana kamu memakai pakaian seperti ini?" lanjut sang ibu.

"Apa bu? aku akan tinggal di pesantren setelah menikah?aku tidak mau bu.Aku mau tinggal disini saja dengan ibu dan ayah,disana pasti aku merasa terkekang,tidak boleh kemana-mana,disana aku kan tidak memiliki teman" jawab Putri dengan nada setengah merengek kepada ibunya.

"Lagian kenapa sih ayah menjodohkan aku dengan ustadz?" tambah Putri

"Ayah dan ibu menjodohkan kamu dengan seorang ustadz karena ibu dan ayah ingin yang terbaik untukmu,ibu dan ayah yakin jika kamu menikah dengan nak Zaky kamu akan berubah menjadi pribadi yg lebih baik lagi.Kalau nak Zaky nanti sedikit mengekang kamu juga itu semata-mata untuk kebaikan kamu." jawab sang ibu.

"Yasudahlah terserah kalian saja" jawab Putri sambil tersenyum paksa.

"Jadi kapan aku dan Zaky menikah?" tambah Putri.

"Insyaallah 2 bulan lagi"jawab sang ibu sambil mengelus rambut putrinya itu

"Hah? 2 bulan lagi? kenapa cepat sekali?" jawab Putri dengan nada terkejut. Dan saat itu juga sang ayah masuk kedalam kamarnya.

"Iya 2 bulan lagi,kamu juga lulus bulan depan kan? jadi kami memutuskan untuk menikahi kalian 2 bulan lagi." jawab sang ayah sambil berjalan mendekati Putri dan istrinya.

"Dimana pernikahan itu akan dilaksanakan?" jawab Putri dengan nada datarnya.

"Di pesantren milik kyai Hasyim" jawab sang ibu.

"oh baiklah" jawab Putri

"jadi mulai sekarang cobalah memakai gamis dan hijab ya?" jawab sang ibu

"tapi kan Putri tidak punya gamis dan hijab, kalau lebaran pun Putri tidak memakai gamis dan hijab, kalau aku pakai punya ibu juga pasti kebesaran"

"baiklah,nanti malam kita beli gamis untuk Putri, malam ini malam minggu kan? jadi sekalian saja kita jalan²" tambah sang ayah.

"Hmm, baiklah" jawab Putri dengan nada pasrahnya.

*Pada malam hari

"Putri ayo nak, terlalu malam nanti" panggil sang ayah

"Iya ayah sebentar" jawab Putri sambil menuruni anak tangga.

Kemudian merekapun pergi membeli gamis dan hijab untuk Putri, setelah itu mereka makan di sebuah restoran bintang 5 dan memilih ruang VIP. Saat setelah makan, sang ayah pun memberi tahu kepada Putri dan istrinya bahwa pernikahan Putri dimajukan menjadi 1 minggu setelah Putri wisuda. saat itu Putri dibuat semakin pusing akan hal tersebut karena ia tidak ada waktu untuk menghindari acara tersebut.

______________________________________________

Waduh, gimana nih, Kira-kira Putri berhasil kabur gak ya? tunggu lanjutannya ya semuanya😄 jangan lupa di like. O iya author mau sekalian ngasih Visualnya:) kurang baik apa coba author langsung ngasih visualnya waktu eps.3:v maaf jika tidak sesuai dengan imajinasi kalian:)

#Ustadz Zaky

#Azzahra Chalisa Putri

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!