NovelToon NovelToon

Cinta Beda Kasta

gadis manis

Seperti biasa,,stiap pagi,, Nur Azizah,,yg biasa d panggil zizah,,SDH bangun mulai dr jm setengah tiga pagi.Dia membatu orang tuanya mengepak krupuk jajan,,yg mau d jual ke pasar,,d tali ,,trs d karungi,,setelah subuh baru d anter ke pasar-pasar.Cuma mengantar,so'alnya SDH ada yg menjualnya, setelah semua selesai,,zizah sholat subuh baru mengantarkan dagangan orang tuanya ke pasar.

Zizah tak banyak kata,, anaknya ceria,tak gampang mengeluh,meski capek, setidaknya dia masih beruntung, karena masih banyak orang yang ada d bawahnya.

Rutinitas sehari-hari selain membantu orang tuanya mengantarkan dagangan,,zizah yang belanja kebutuhan jualan,,dr terigu,minyak goreng,dll.Azizah jg masih sekolah,Krn umurnya masih 17 th.azizah sekolah d pesantren,dia masuk sore,jam 1 siang.

Azizah tak begitu cantik,,tapi dia gadis manis yang anggun.dia tdklh sombong,dia gadis yang ramah dan baik hati.

Setiap Azizah berangkat ke sekolah, banyak sekali cogan yg memang sudah siap menunggu Dy lewat,,hanya untuk bs m lihat Azizah tersenyum.

Azizah ke sekolah naik sepeda bersama teman-temannya,,bergurau dan bercanda umumnya gadis seusianya,,tiba d sekolah,Dy mengikuti pelajaran dg baik,,Krn dia termasuk gadis yg pintar.Tak terasa waktunya plg sklh,Azizah bergegas pulang ,sampai d rmh sdh jam lima sore.Mandi dan bersiap untuk pergi ke masjid untuk sholat berjamaah dan mengaji.

"Zah,"sapa Sintia temannya yg jg tetangganya,tapi rumahnya agak jauh.

"Ya,ada apa sin," jawab Azizah.

"Besok dolan yuk, healing gitu,''ajak Sintia.

" Jalan kemana sih sin,kan kamu tau sendiri pekerjaan aku d rmh seperti apa,"jawab Azizah.

"Ayolah zaah, sekali-kali lah kita jalan,biar gak bosan,biar kayak anak muda gtu loh zaaah,"rayu Sintia.

"Lihat nanti ya sin,,kalau waktunya longgar,q kabari kamu,"jawab Azizah.

"Ok lah kalau begitu",jawab Sintia.

Saat waktunya tiba,ternyata Azizah ada waktu untuk bisa healing bersama Sintia.

"Bawa motorku saja zaaah",ujar Sintia.

Dy bawa Scoopy merah yg baru d belikan orang tuanya.

"Siaaap bebz," jawab Azizah.

Akhirnya mereka berdua meluncur ke taman kota.Tak sampai setengah jam,mereka berdua sdh sampai di taman kota.Mereka jalan-jalan,jajan teh poci dan aneka camilan buat temen mereka berdua ngobrol.

",Yuk pulang sin,q ada kerjaan d rmh",rengek Azizah sudah mulai bosan.

"Kita masih sebentar low ini zaaaah,"gerutu Sintia.

Akhirnya mereka jalan berkeliling sebentar,lalu pulang.Sampai d rumah jg blm terlalu siang sbnrnya,tp memang zizah saja yg TK pernah dolan.

" Assalamualaikum maa,"sapa Azizah kepada mamanya.

"Wa'alaikum salam,dr mana sayang,heeem,"jawab mamanya.

"Jalan maaa,,sama Sintia kog,''jawabnya .

Dia sangat mengerti mamanya khawatir,kalau tak melihatnya.

"Ya sudah ,,sana buruan mandi,lalu istirahat",ucap mamanya.

"Siap Mama q sayang",jawab Azizah sambil tersenyum dan berlalu masuk ke kamar,lalu membersihkan diri ,baru istirahat.

Azizah istirahat d kamar sudah pasti tidak tdr,tp maen handphone,berselancar d dunia maya.Sampai akhirnya dia tertidur.Azizah bangun saat adzan Ashar berkumandang,lalu dia buru-buru mandi dan menunaikan kewajibannya.Setelah itu dia berkumpul d ruang keluarga untuk ngobrol dg mama dan ayahnya.

mama meninggal

Pagi itu seperti biasa,Azizah bangun pagi,siapin dagangan yg mau d anter ke pasar-pasar.Tapi d lihatnya mama tidak ada,di lihatnya mama d dlm kamar.

"Tumben mama masih tidur," batin azizah.lalu Dia meneruskan pekerjaannya sampai subuh,lalu Dia menunaikan ibadah sholat subuh.Setelah selesai baru Dy melihat mamanya lagi,,tapi mamanya masih tdr jg,,lalu d dekati mamanya,,d pegang keningnya."Astaghfirullah mama demam," katanya lalu dia panggil ayahnya.

"Ayaaaah,,Ayaaaah,,,mama yaah,,mama sakit," teriaknya pada ayahnya.Ayahnya baru saja pulang dr masjid langsung panik,lalu ayahnya masuk ke kamarnya untuk melihat mamanya.

"Mama knp sayang," tnya papa lembut.

"Mama gak papa kog yah,,jangan kawatir," ucap mamanya.

menenangkan swaminya.

"Kita ke dokter ya maa,"tnya swaminya.

"Gak usah yah,,mama gpp," jwb istrinya.

"Gak boleh,,mama harus d periksa dokter,Azizah GK mau Mama kenapa-kenapa,"sahut Azizah.

Lalu Azizah berlalu sambil menyiapkan apa saja yg harus dibawa k dokter.

Setelah menempuh perjalanan yang gak seberapa jauh, Azizah dan ayahnya serta mamanya sudah sampai di rmh dokter praktek,lalu mengambil no antrian,dan duduk dg tenang.Setelah menunggu sekian waktu,giliran mamanya yang di panggil,dan Azizah yg menemaninya ke dalam ruang praktek dokternya.

"Sakit apa mama saya dokter,"tanya Azizah kepada dokternya.

"Gak papa,,,ibu cuma kecapekan saja,,saya bantu dg obat ya,,jgn lupa istirahat yg cukup," ujar dokternya.

Setelah semuanya selesai, Azizah,mama, serta ayahnya pulang,,dengan hati yg sedikit lega,karena mamanya gpp.Hari ini Azizah tidak mengantarkan dagangan ke pasar karena mengantarkan mamanya periksa ke dokter.

"Mama rehat dulu ya,,zizah mau beres-beres,"ucapnya lembut.

" Iya sayang,"jawab mamanya.

Azizah sangat sayang sama mamanya,, karena dia anak tunggal.Siapa lagi yg akan memperhatikan orang tuanya selain dirinya.

Beberapa hari kesibukan Azizah hanya drmh ,mengurus mamanya,dan jg sekolah.Pagi itu,,tiba-tiba kesehatan mamanya menurun drastis.Akhirnya di larikan ke rumah sakit.,saat masih d jalan,,mamanya bilang pingin makan jeruk,, Azizah cm tersenyum.

"Iya,,nanti zizah belikan jeruk yg manis,''jwb zizah.

Sampai d RS,mamanya langsung d tangani perawat dan dokter jaga d UGD,saat mamanya tau kalau saat ini ada d rmh sakit malah semakin ngedrop,mamanya tak sadarkan diri.Saat mamanya di pindah ke ruang perawatan masih sadar,tapi begitu bisa tidur,mamanya sudah tak sadarkan diri.

Azizah berlari k ruang perawat, untuk minta bantuan perihal mamanya.Perawat datang bersama dokter untuk memeriksa mamanya.

Dokternya bilang,," Banyak-banyak berdo'a ya mbk,"ujar dokternya.

Seketika pecah tangisnya Azizah,luluh lantak semua rasa,saat perawat memasangkan alat-alat ke tubuh mamanya.Mamanya sedang tak berdaya.Setiap hari,zizah menemani mamanya yg sdg koma,mengajaknya berbicara,,membacakan Al-Qur'an d dekat mamanya,tak ada kata capek baginya . Saat zizah sedang istirahat sambil memandang mamanya yg tidur sambil tersenyum,tiba" dia panik,karena monitornya sudah tidak berjalan lg Dia panik dan berlari memanggil susternya.

Dokter datang bersama suster,dan memeriksa mamanya,,sambil menggelengkan kepalanya.

"Yang sabar ya mbk,kami sudah berusaha, selebihnya...adalah kehendak Tuhan,"ujar dokternya.

Seketka dunia terasa runtuh bagi zizah.Orang yg paling Dy sayang,mamanya kini telah tiada,dia menangis,sampai orang-orang di sekitarnya bingung bgmn cara menenangkan ya.

Masa-masa yang indah

Setelah kepergian sang mama,Azizah menjadi lebih sibuk dari biasanya , karena memang ada beberapa pekerjaan yg memang hanya di lakukan oleh mamanya. Dan sekarang harus di kerjakannya sendiri.

Pagi-pagi Azizah hrs bangun untuk menyiapkan dagangan untuk d antar ke pasar-pasar . Sambil menunggu waktu subuh, dia masih bisa berbincang-bincang dengan ayahnya.Sekedar bertanya bagaimana mereka setelah mamanya tiada.

Rutinitas Azizah seperti ini stiap harinya.Pulang dr pasar, Azizah beristirahat,sebagian pekerjaannya di kerjaan ayahnya .Selepas adzan dhuhur Azizah pergi sklh,seperti biasanya dia pergi bersama BESTie nya, siapa lagi kalau bukanSintia.

" Assalamualaikum zaaaah",ucap Sintia.

"Wa'alaikum salam ", jwb Azizah.

" Sdh siap blm,"tnya Sintia.

"Sudah dong,yuk berangkat," sahut azizah.

Akhirnya mereka berdua berangkat sekolah Di dalam perjalanan,banyak sekali teman-teman yg satu sekolah yg searah dg mereka berdua,jd seperti rombongan yg berjalan mengular.

Yang masih tetap sama adalah para fans-fansnya,yang berjajar sepanjang jalan,menunggu Azizah lewat ,hny untuk sekedar melihat ada sebagian yg berani menyapa,meski gak pernah d respon oleh Azizah.

Azizah bukanlah gadis yang sombong,tapi dia tak suka orang bercanda di jalanan,,dia tidak cantik,tp dia sangat manis,ramah,,juga sangat cuek,jadi banyak pemuda yang menyukai Azizah karena anggun.

Sesampainya d sekolah, Azizah masih sama,,jadi gadis yg gak akan bicara kalau tdk d tanya,tp dy termasuk siswa yg cerdas,jd sangat populer d kalangan teman-teman dan para guru.

"Zaaaah,,jangan tidur,, istirahat sdh habis,bangun wooooii,,,banguuuun," teriak Sintia.

"Jangan teriak-teriak napa sih sin,berisik tau gak," sungutnya.

"Heh , tuh lihat,,pak guru sudah d depan,masih mau tdr,"jawab Sintia .

"Astaghfirullah,maaf sin,makasih ya,kamu baik dech,"rayu Azizah.

"Dari tadi kek kayak gtu,d bangunin malah keluarin tanduk,"cebik Sintia.

" Maaf ya bebz,jangan ngambek dong,nanti cantiknya ilang loh," goda Azizah.

" Heleh rayuanmu,"jawab Sintia sambil senyum.

Begitulah hari-hari yang d laluinya di sekolah, Azizah kalau ada waktu luang saat jam istirahat, kebanyakan di gunakan untuk tidur.Tibalah saat pulang sklh, seperti biasanya sepanjang jalan,,para fans SDH menunggu untuk sekedar bisa melihat artisnya lewat.

" Boleh kenalan gak Azizah yg manis," sapa seorang pemuda.

Waow,ada peningkatan,kalo biasanya cm melihat,,skrg sudah ada yang berani menyapa gengs.Seperti biasa, reaksinya Azizah datar-datar saja,cuma di lihat sekilas,sudah cuma gtu doang.

" Sombong amat sih," goda pemuda itu,agar Azizah mau menjawab.

Tapi masih tetap sama, Azizah cuek bebeknya itu loh,bikin Sintia gerah jg.

"Nikmatilah masa mudamu,,bucin-bucin dikit kan gpp,biar hidup ada warnanya,"omel Sintia.

"Iya iyaaaa,,ngomel mulu,,cepet tua kau nanti," ledek Azizah.

" Heii,,, mana ada aku tua,aku masih imut-imut tau,'' sungut Sintia.

"Apaan sih sin,sekarang aku hanya punya ayah,kalo q memikirkan hal-hal yang gak penting,,aku takut akan mengurangi waktuku untuk bisa tho'at pada ayahku," jawab Azizah sendu.

"Ya sudahlah,,gak usah di fikirkan,,sekarang jalanin aja,,mengalir seperti air," lanjut Sintia.

"Bijak sekali kawan q nich,,,btw makasih ya sin,,,sudah menjadi temanku,,makasih sudah mau menemaniku jg,,makasih selalu ada saat aku butuh tempat untuk sekedar berbagi sedikit masalahku," ucap Azizah.

"Apaan sih kamu,,ngomong kayak gtu,,aku niiii,kau anggap apa,aku memang cuma teman mu,tp bukankah kau bilang aku ini saudaramu," jawab Sintia.Dan Azizah menghampiri Sintia dan mereka pun berpelukan.

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!