NovelToon NovelToon

Pria Tampan Di Rumahku

Bab 1

Pagi hari..

Saat suasana pagi yang dingin karna hujan semalaman,membuat seorang gadis bernama Kanaya biasa dipanggil Aya.Masih sedang tertidur pulas diatas kasur nya yang nyenyak,membuatnya malas untuk bangun

Tapi disaat dirinya masih tertidur pulas,tiba tiba saja suara ponselnya berbunyi

Kanaya pun langsung terbangun dan menerima panggilan masuk diponselnya

"Halo.."Sahut Kanaya yang masih dalam keadaan ngantuk

"Kanaya..!!!"Sahut Clarisa yang tak lain adalah kakak sepupunya dengan nada tinggi

Membuat Kanaya langsung menjauhkan ponselnya dari telinganya

"Kakak..Ada apa??Suaramu kencang sekali.."Tanya Kanaya

"Buka pintu sekarang..Aku sudah didepan pintu rumah mu.."Jawab Clarisa

"Depan pintu??"Tanya Kanaya yang sesaat memperhatikan jam weker dimejanya

"Iya..Cepatan..Aku kedinginan..Cuaca lagi dingin sekarang."Jawab Clarisa lagi

"Haa..Iya tunggu."Ujar Aya sembari bangun yang dalam keadaan masih mengantuk

Aya pun berjalan menuju pintu rumahnya dan membukakannya .Dan terlihat Clarisa yang sudah berdiri didepan pintu dengan menyilangkan kedua tangannya di bahu karna kedinginan

"Ihhh..Iya ampun dinginnya..Kenapa cuaca hari ini dingin sekali.."Gerutu Clarisa berjalan ke ruang tamu Aya

Aya pun mengikutinya dari belakang

"Kenapa kakak tiba tiba datang kesini??Tidak biasanya??"Tanya Aya yang matanya masih sangat mengantuk sambil menguap

"Oh..Maaf ya,aku datang mendadak tanpa memberi tahu mu..Aku punya berita Gembira untukmu..Tapi sebelumnya mana teh untuk ku??Buatkan dulu untukku.."Ujar Clarisa memberi perintah pada Aya

Aya langsung menatap datar kearah Clarisa

"Iya..Baik..Aku buatkan dulu."Jawab Aya beranjak bangkit menuju dapurnya

"Sekalian roti ya ..Aku juga lapar.."Sahut Clarisa dengan nada tinggi

Membuat Aya melirik datar

Tidak tahu diri,sudah datang mengganggu malah minta dilayani..Gerutu Aya dalam hati

Sambil menunggu Aya membuatkan teh,Clarisa sesaat memperhatikan situasi rumah Aya yang sepi dan tenang.Ia pun beranjak bangkit dan melihat lihat keadaan rumah Aya yang selalu bersih dan rapi

Kurasa rumah Aya boleh juga..Batin Clarisa yang terus memperhatikan keadaan rumah Aya

Clarisa tahu jika rumah Aya adalah peninggalan dari mendiang orang tua Aya.Kedua orang tua Aya telah meninggal beberapa bulan yang lalu.Dan tentu membuat Aya merasa sedih dan hancur,karna ia menjadi seorang gadis yatim piatu.Ia terlahir menjadi anak tunggal yang tak memiliki seorang kakak atau pun adik.Hingga ia menjadi seperti gadis sebatang kara

Sementara Clarisa adalah kakak sepupunya yang selama ini cukup dekat dengan Aya.Walau pun jarang bertemu,namun Clarisa selalu ada disaat Aya membutuhkan bantuannya,termasuk saat Aya harus kehilangan kedua orang tuanya karna sebuah kecelakaan.Dan Aya pun sudah menganggap Clarisa seperti kakaknya sendiri

Aya seorang gadis yang sebelumnya sangat ceria dan bersemangat.Gadis berusia 20 tahun itu dikenal sangat baik dan ramah.Namun saat ia harus kehilangan kedua orang tuanya,Seketika membuat Aya menjadi sosok gadis yang cukup tertutup dan selalu menyendiri.Hari harinya hanya dihabiskan dirumah,karna ia belum memiliki pekerjaan.

Untungnya Aya masih memiliki rumah peninggalan dari kedua orang tuanya,yang membuatnya bisa menghabiskan waktunya dirumah.Dan untuk memenuhi kebutuhan sehari harinya,Aya masih bisa menggunakan uang dari menerima tunjangan asuransi kematian kedua mendiang orang tuanya

Tak berapa lama Aya pun datang dengan membawakan teh dan roti untuk Clarisa,namun Aya tak melihat keberadaan Clarisa

"Kak..Kau dimana??"Tanya Aya

Bab 2

"Aku disini.."Jawab Clarisa tepat dibelakang Aya

Aya pun langsung menoleh kebelakang

"Kau kemana?"Tanya Aya

"Tidak..Cuma melihat lihat situasi rumah mu..Masih belum ada yang berubah ternyata."Jawab Clarisa sembari duduk

"Memang kau ingin berubah seperti apa??Keadaan dirumah ini tidak akan pernah berubah..Karna semua kenangan bersama orang tua ku tidak ingin ku lupa.."Ujar Aya

"Oh..Aku mengerti.."

"Lalu,berita gembira apa yang mau kau katakan kak?"Tanya Aya

"Ah..Iya..Tapi aku mau tanya,apa saat ini kau sudah bekerja??"Tanya Clarisa

"Kalau aku sudah bekerja,tidak mungkin sekarang aku masih dirumah."Jawab Aya sambil merebahkan tubuhnya disofa

"Benar juga..Memangnya kau masih sulit mendapatkan pekerjaan??"

"Kalau mudah,aku tidak mungkin menganggur sampai saat ini..Aku tidak paham dengan peraturan dikota ini..Kenapa mereka lebih mengutamakan lulusan tingkat tinggi daripada memberi kesempatan yang cuma lulusan SMA.."Jelas Aya berkomentar

"Begitu lah..Hidup dikota tak seindah dari luarnya.."

"Jadi berita apa yang mau kau sampaikan??Kenapa jadi membahas ini??"Tanya Aya lagi

"Oh..Oke oke..Apa kau mau pergi berlibur??"

Sesaat Aya melirik kearah Clarisa

"Berlibur??"Tanya Aya bingung

Clarisa tersenyum dan mengangguk

"Berlibur gimana ?"

"Ya pergi berlibur..Ke kota lain..Bukannya kau pengen ke labuan bajo??"Jawab Clarisa dan bertanya

"Ya ingin..Tapi duit dari mana??Aku kan belum kerja..Aku tidak mau pakai uang asuransi orang tuaku untuk senang senang.."Jawab Aya

"Kalau ditraktir kau mau tidak??"

"Traktir??Siapa yang traktir??"Tanya Aya lagi

"Me.."Jawab Clarisa sambil menunjuk dirinya

"Kau mau traktir aku kak??Apa tidak salah??Pantas saja cuaca hari ini mendung..Rupanya kau sedang kumat..Kau sudah minum obat waras belum?"Ledek Aya sambil menyindir

"Hei..Aku serius Aya..Aku akan membiayai semuanya kalau kau mau berlibur kesana."Jawab Clarisa mempertegas

Aya pun menatap aneh pada Clarisa.Pasalnya Clarisa adalah orang yang cukup pelit.Jika pergi bersamanya,Aya lebih banyak mentraktir Clarisa dibandingkan Clarisa mengeluarkan uang untuk mentraktir balik

"Kau jangan bercanda kak..Seorang Clarisa yang super duper pelit sampai tujuh turunan,tidak akan pernah mau mengeluarkan uang sepeser apa pun untuk yang sia sia..Apa lagi untuk aku berlibur..Kau sedang lawak kak??"Sindir Aya karna tak percaya dengan ucapan Clarisa

"Hahahah..Aku tak sepelit itu lah..Tapi kali ini aku serius sayang..Tunggu."Sahut Clarisa yang langsung tertawa lepas dengan sindiran Aya

Sesaat Clarisa mengambil tasnya dan mengeluarkan sesuatu dari dalam tasnya.Ia pun menyerahkan sebuah amplop putih dan memberikannya pada Aya

"Ini..Silakan kau buka..Kalau kau tidak percaya dengan ucapan ku."Ujar Clarisa

Aya pun langsung menerimanya dan beberapa saat menatap Clarisa,karna merasa ragu

"Ayo cepat buka..Kau pasti akan percaya setelah melihatnya."

Aya pun langsung menuruti ucapan Clarisa dan segera membuka amplop tersebut

Dan..

...****************...

Ditempat lain..

Terlihat seorang pemuda asing tengah berada disebuah restoran bersama kedua orang tuanya

"Sebenarnya kalian ingin bertemu dengan siapa??Kenapa aku harus ikut dengan acara kalian?"Tanya pemuda asing tersebut pada orang tuanya

"Sabar ya nak..Sebentar lagi mereka akan datang..Karna hari ini adalah hari yang penting untuk kita."Jawab sang ibu dengan nada lembut

Bab 3

Yuhuuu...😁👋🏻

Othor balik nulis lagi disini..Walau sempat berhenti nulis dan ga lanjutin karya sebelumnya,kali ini othor mau lebih serius & fokus..😉😉

Othor harap para readers tetap setia sm cerita karya othor yg ini ya..😊😊

Jangan lupa tinggalin jejak kalian vote,like,krim hadiah & komentar ya..

Dan dukung terus othor,karna dukungan kalian sangat berarti buat othor..

Moga readers sehat selalu dan dimurahin rezekinya..🙏🏻🙏🏻😇

...****************...

"Memang sepenting apa sampai aku harus ikut menemani acara kalian?"Tanya pria asing tersebut pada orang tuanya,Dengan nada dingin

"Sangat penting..Jika tidak penting,kami tidak akan memaksamu untuk datang..Karna kami tahu kau pasti akan selalu beralasan..Kau terlalu sibuk dengan pekerjaanmu.."Sahut sang ayah dengan nada datar

"Benar kata ayah mu nak..Kau terlalu sibuk, sampai sulit kita bertemu."Sahut ibunya sambil tersenyum

Pria tersebut hanya bisa diam dan tak menanggapi ucapan kedua orang tuanya.Pria yang bernama Ryujin,cuma bisa menuruti rencana kedua orang tuanya.Yang sebenarnya dia masih tidak tahu siapa orang yang akan datang menemui mereka

...****************...

Kediaman Aya..

"Kau serius dengan tiket ini kak??"Tanya Aya yang terkejut setelah melihat sebuah tiket dari amplop yang dia buka

Clarisa langsung mengangguk tersenyum

"Tapi..Bagaimana bisa kau memberikan tiket liburan ini??Apa aku tidak salah lihat??"Tanya Aya yang masih tidak percaya

"Ya..Karna ku pikir kau butuh liburan..Kau pasti bosan kan mengurung terus dalam rumah..Tanpa teman dan hanya bisa menghabiskan waktu dengan bermalas malasan dirumah ."Ujar Clarisa

"Aku tidak malas malasan kak..Aku juga lagi berusaha cari pekerjaan dari media sosial..Tapi itu tidak gampang.."Jawab Aya membela diri

"Itu sama saja..Jadi lebih baik aku memberimu kesempatan untuk berlibur..Bagaimana??Apa kau mau??"

"Tapi aku masih tidak percaya..Bagaimana bisa tiba tiba kau memberikan tiket liburan ini untukku??Secara kau orang yang sangat pelit..Makan bakso saja kau masih minta traktir aku.."Sindir Aya

"Hahaha..Kau masih saja menyindirku begitu..Sudah ku bilang aku tidak sepelit itu Aya..Buktinya aku memberikan tiket liburan ini..Dan aku sudah booking tempat penginapan disana..Kau hanya tinggal check in..Dan nikmati liburan indahnya di Labuan Bajo..Hehehe.."Jelas Clarisa

Aya mengernyitkan matanya dengan masih memandang aneh

"Ntah aku harus percaya atau tidak..Tapi ini seperti mimpi disiang bolong.."Ujarnya

"Ya sudah kalau kau tidak mau..Sini kembalikan..Aku saja yang pergi..Kau sudah menolak kesempatan berlibur kesana."Ujar Clarisa mencoba merebut tiket dari tangan Aya

Namun Aya dengan cepat menahannya

"Eits..Jangan donk..Hehehe..Aku mau,aku mau..Mumpung liburan gratis kenapa harus ditolak..Itu sama saja menolak rezeki..Heheh.."Ujar Aya tersenyum

"Itu kau tahu..Jadi silakan nikmati liburan mu disana."

"Tapi bagaimana dengan rumahku??Siapa yang akan menjaga rumahku??Sekarang kan lagi rawan maling kak."Tanya Aya

"Kau ini,seperti tidak menganggap ku ada ya??Aku kan bisa menggantikan mu buat jaga rumah."

"Memangnya kakak mau menjaga rumah ku,selama aku pergi berlibur?"Tanya Aya

"Jangan remehkan aku Aya..Serahkan semua padaku..Kau nikmati saja liburan mu..Urusan rumah biar jadi urusan ku..Oke.."Jawab Clarisa

"Oh..Begitu..Ya sudah..Terima kasih ya kak tiket liburan nya..Sepertinya ini hari keberuntungan ku...Heheh.."Ujar Aya dengan polosnya

"Sama sama Aya.."Jawab Clarisa tersenyum

Dan ini juga akan menjadi keberuntungan ku Aya..

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!