Menjadi Kakak Takemichi [Tokyo Revenger]
Eps. 1. Kematian dan Kelahiran
Author
Ini adalah karya pertama author. Jadi maaf ya kalau kurang bagus dan buat kalian yang udah mau mampir dan baca Chat Story ini makasih banyak loh.
Author
Okey langsung aja cusss
Hari itu tanggal 12 Agustus 2021 pukul 18.50, aku mati.
Namaku Hori Izumi, 26 tahun dan sialnya aku adalah wanita lajang.
Sore itu dalam perjalanan pulang bersama laki-laki tampan yang sedang kukencani, aku menjadi korban tembakan salah sasaran dari seorang polisi yang sedang mengejar buronannya.
Padahal itu adalah hari spesial, karena untuk pertama kalinya setelah sekian lama akhirnya aku memutuskan untuk kencan. Tapi..
Hori Izumi
(Haaah.. padahal kalau berhasil pacaran dengan pria itu aku berniat untuk memamerkannya didepan teman-teman. Haaahh.. menyebalkan)
*tidur terlentang di atas trotoar. Menatap langit
Darah terus merembes keluar dari tubuhku.
Hori Izumi
(Setidaknya biarkan aku menggandeng tangannya dulu dong.. Padahal dia sangat tampan. Aku jadi tidak rela)
Situasi di sana mulai ramai, karena banyak orang penasaran dengan apa yang terjadi.
Hori Izumi
(Dasar polisi sialan, semoga kau dipecat!)
Hori Izumi
(Haaah.. aku tidak bisa mendengar apapun, penglihatanku jadi buram)
*Mulai menutup mata
Demikianlah akhir mengenaskan dari gadis nan cantik jelita, Hori Izumi.
Disaat yang bersamaan di Rumah Sakit Umum Tokyo, 25 Juni 1991.
Dokter
Selamat, bayi kalian kembar!
*menyerahkan bayinya lalu pergi
Haizaki Kyosuke
Waah! Dia manis sekali!Sayang, ayo beri dia nama Kyoko. *Menggendong bayi perempuan
Hanagaki Yuriko
Baiklah! Kalau begitu hero tampan kita ini kuberi nama Takemichi. Bagaimana?
*menggendong bayi laki-laki
Haizaki Kyosuke
Tentu!
*Senang
Author
Oke. Sekian dulu untuk episode 1 semoga kalian sukaaaa
Eps. 2. Isekai??
25 Juni 1991. Masih di Rumah sakit.
Haizaki Kyosuke
Jadi mulai sekarang nama kamu Haizaki Kyoko 😁
*Menatap bayi perempuan di gendongannya yang sedang terlelap
Kyoko (kecil)
(Hm? Ha.. apa? perasaan ada yang ngomong)
*masih merem
Kyoko (kecil)
*melek
(Wah ganteng banget)
Kyoko (kecil)
*mengulurkan tangan
Haizaki Kyosuke
Hm? Apa sayang? Papa ganteng ya? hehe
Kyoko (kecil)
*mengangguk
(Iya ganteng. Loh tunggu dulu deh? Papa? Bukannya aku udah mati ya?)
Kyoko (kecil)
(Lah? kok tanganku kecil?)
*melihat tangannya sendiri
Haizaki Kyosuke
Utututu lucu banget sih 😚
*menciumi pipi kyoko gemas
Hanagaki Yuriko
Aduh udah dulu, jangan diunyel-unyel terus nanti dia nangis.
Haizaki Kyosuke
Hm? enggak kok, iya kan sayang gak nangis kan hm?
*melihat kyoko
Kyoko (kecil)
(Hah? Memangnya aku bayi?)
Kyoko (kecil)
(Tunggu! Bukannya aku sudah mati??)
Hanagaki Yuriko
Sudah lah, tolong letakkan Kyoko dan Takemichi di tempat tidur bayi dulu bisa?
Hanagaki Yuriko
Setelah itu kita beres-beres barang lalu pulang, aku tidak betah di rumah sakit.
Kyosuke meletakkan kedua bayi kembar itu di tempat tidur bayi. Dia kemudian membantu istrinya beres-beres.
Kyoko (kecil)
*menoleh melihat bayi di sampingnya
Takemichi (kecil)
*mengulurkan tangannya, tertawa
Setelah semua siap, mereka pun pulang kerumah. Keluarga Hanagaki tinggal di Apartemen di daerah Shibuya, Tokyo.
Apartemenya cukup besar, dan nyaman untuk ditinggali 4 orang.
Sudah lewat seminggu sejak kelahiran si kembar Hanagaki
Kyoko (kecil)
(Setelah seminggu aku disini, kini aku bisa menyimpulkannya. Ternyata aku Hori Izumi, ter-isekai ke sebuah cerita anime yang sempat viral di duniaku dulu.)
Kyoko (kecil)
(Awalnya aku tidak percaya, karena aku yakin aku benar-benar mati hari itu. Jadi ku pikir semua ini hanya mimpi. Tapi setelah keesokanharinya aku bangun, aku tetap ada disini, menjadi seorang bayi mungil yang tidak bisa apa-apa.)
Kyoko (kecil)
(Menjadi bayi benar-benar menyebalkan. Aku bahkan harus menangis dulu untuk memberitahu kalau aku lapar. Aku ingin cepat dewasaaaaa.. Aku ingin cari pacar...)
*menghela nafas
Hanagaki Yuriko
Hm? Kenapa? Kyoko bosan?
*mengelus-ngelus kepala Kyoko
Kyoko (kecil)
*melihat Yuriko
(Dia adalah ibuku, Hanagaki Yuriko. Wanita cantik dan penyayang. Ayahku, Hanagaki Kyosuke juga orang yang penyayang, walau lebih cenderung menyebalkan. Yah, kabar baiknya aku punya orang tua disini.)
Di kehidupan sebelumnya, Hori Izumi, atau sekarang menjadi Hanagaki Kyoko dia merupakan anak yatim piatu. Orang tuanya meninggal saat dia masih bayi, dan dia dirawat oleh kakeknya.
Tahun demi tahun pun berlalu. Kini usia si kembar sudah memasuki tahun ke 5
Mereka sedang bermain di ruang tengah, menyusun domino bersama.
Kyoko (kecil)
(Sebenarnya tidak buruk juga hidup disini. Hanya saja.. KENAPA HARUS TOKYO REVENGERS SIH?! DUNIA PENUH BERANDAL? DAN LAGI KENAPA AKU HARUS JADI KAKAK DARI TOKOH UTAMAAA?!)
Kyoko (kecil)
(Ya, sudahlah.)
Kyoko (kecil)
[Kyoko, 5 tahun.]
Kyoko (kecil)
Em...? *melirik takemichi
Takemichi (kecil)
la la la la la🎶
*menyusun domino
Kyoko (kecil)
(Kenapa aku harus masuk ke cerita yang masa depannya hancur sih? Awalnya aku tidak ingin ikut campur tapi.. si tokoh utama, hero cengeng itu sekarang ada di depanku.)
Kyoko (kecil)
Haahh.. dia adikku
*mengehela napas
Takemichi (kecil)
hm? kenapa kak?
*menengok
Takemichi (kecil)
[Takemichi, 5 tahun.]
Takemichi (kecil)
*Melanjutkan bermain
Haizaki Kyosuke
Wah anak ayah sedang apa ini hm?
*menghampiri mereka
Takemichi (kecil)
Kami sedang menyusun domino
*tersenyum
Haizaki Kyosuke
Hebat sekali
Haizaki Kyosuke
Eh
*Tidak sengaja menyenggol domino
Takemichi (kecil)
Huaaaaaa ayah nakal huaaaa😭
*menangis
Kyoko (kecil)
(Dia bahkan sudah cengeng sejak kecil)
Sebenarnya anak kecil memang gampang menangis. -.-
Kyoko (kecil)
(Kalau begini mana tega aku membiarkannya berjuang sendiri. Hm, lagi pula dia adikku.)
Kyoko (kecil)
(Baiklah, ayo kita putusnya untuk membantu tokoh utama kita ini. Setidaknya aku tidak akan membiarkannya menjadi terlalu menyedihkan.)
Haizaki Kyosuke
Aduh bagaimana ini? *panik
Haizaki Kyosuke
Takemichi sayang jangan menangis ya.. ayah bantu membenarkannya deh
*menyusun domino
Kyoko (kecil)
Harusnya kau lebih berhati-hati dong, Kyosuke.
Kyoko lebih sering memanggil ayahnya dengan nama, karena dia menyebalkan. Tapi bukan berarti dia tidak menghormatinya. Walaupun menyebalkan Kyosuke cukup pantas untuk dihormati.
[Alasan sebenarnya, karena abangnya juga memanggil ayah mereka langsung dengan namanya. Karena itu Kyoko meniru :v]
Kyoko (kecil)
Ayo Takemichi, aku akan membelikanmu es krim.
*bediri lalu mengulurkan tangannya ke takemichi
Takemichi (kecil)
Benelan?
Kyoko (kecil)
(Dia manis sekali. Oke aku pasti akan menolongmu adikku!)
Kyoko (kecil)
Hm. *mengangguk
Kyoko (kecil)
Jadi berhentilah menangis.
Takemichi (kecil)
Em, oke...
*mengusap air matanya lalu menerima uluran tangan kyoko
Takemichi (kecil)
Tapi dominonya?
*Melihat ke domino yang hancur
Kyoko (kecil)
Kyosuke akan menyusunnya lagi.
Haizaki Kyosuke
Eh?? yah baiklah ayah akan menyusunnya lagi
*lemas
Haizaki Kyosuke
Padahal mumpung hari libur aku ingin bermain dengan anak-anak. Aku malah ditinggal sendirian
*gumam
Si kembar pun pergi dengan bergandengan tangan. Toko es krim tidak jauh dari apartemen tempat mereka tinggal.
Author
Oke segitu dulu ya gess
Eps. 3. Perpisahan
Author
Ini adalah penjelasan singkat kenapa Takemichi tidak tinggal serumah dengan Kyoko
Setelah bertekad untuk membantu takemichi mengubah masa depan, Kyoko mulai berlatih bela diri bersama ayahnya. Kyosuke dulunya juga anak berandalan jadi dia mahir bertarung.
Awalnya Kyosuke tidak mengijinkan anak perempuannya untuk berlatih bela diri. Akan tetapi dia akhirnya luluh juga setelah beberapa hari.
7 tahun setelahnya, ada kabar kalau kakek si kembar (ayah dari Kyosuke) meninggal.
Karena diberi wasiat untuk mengurus usaha kakek nya di Kyoto, maka keluarga Hanagaki berencana untuk pindah kesana.
Namun, Takemichi tidak mau. Dia bersikeras untuk tinggal di Tokyo, akhirnya karena tidak tega terpaksa mereka berpisah.
Kyosuke dan Kyoko pindah ke Kyoto, sedangkan Yuriko dan Takemichi tetap di Tokyo.
Kyosuke berencana untuk mengurus usaha ayahnya hanya beberapa tahun saja, sisanya dia akan mempercayakannya pada temannya di Kyoto.
Walaupun tinggal di kota yang berbeda, keluarga Hanagaki selalu menyempatkan untuk bertemu setiap bulannya. Dan tidak pernah putus komunikasi.
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!
