Mr. Arrogant
One
Seorang gadis masuk ke dalam ruangan Presiden Direktur.
Tanpa mengetuk, ia langsung masuk begitu saja.
Danial Lucy Morrison
Zyva?
Si pemilik ruangan sedikitpun tidak terkejut akan kehadiran gadis itu.
Danial Lucy Morrison adalah putra tertua di keluarga Morisson. Dia bertanggung jawab atas semua bisnis yang dikelola Morisson, salah satunya adalah Oswald Company.
Zyva Jim Lewinsky
Apa aku mengganggu mu?
Tanya Zyva sembari duduk di sofa.
Danial menggeleng pertanda bahwa kehadiran Zyva sama sekali tidak mengganggunya.
Danial Lucy Morrison
Tidak.
Danial Lucy Morrison
Kau bosan berada di rumah? Jadi kau datang ke kantor, lagi?
Ia berbaring di sofa, menatap langit-langit ruangan Danial.
Zyva Jim Lewinsky
Apa pendapatmu jika aku keluar dari kediaman Morisson?
Perkataan Zyva membuat Danial mengabaikan berkas pentingnya.
Danial Lucy Morrison
Zyva, jangan katakan omong kosong seperti itu!
Danial Lucy Morrison
Aku tidak suka!
Danial Lucy Morrison
Sampai akhir, kau akan tetap tinggal di kediaman Morisson!
Danial Lucy Morrison
Aku tidak mengijinkanmu meninggalkan mansion!
Danial adalah sosok kakak yang baik untuk Zyva.
Satu-satunya orang yang peduli pada Zyva di keluarga Morisson.
Laki-laki itu juga satu-satunya yang Zyva percaya sejauh ini.
Zyva Jim Lewinsky
Aku hanya bertanya, memangnya salah?
Zyva Jim Lewinsky
Tidak perlu begitu marah.
Danial Lucy Morrison
Zyva, ingat.. Selamanya kau akan menjadi bagian dari keluarga Morrison!
Jawab Zyva mengalah agar perdebatannya dengan Danial berakhir.
Danial Lucy Morrison
Aku ada rapat, tetaplah di ruangan ku sampai aku kembali!
Pesan Danial, kemudian melenggang pergi meninggalkan ruangannya.
Zyva Jim Lewinsky
Ah, sepertinya harus menambah kekuatan.
Seorang laki-laki masuk ke dalam ruangan Danial dengan wajah terkejut begitu melihat Zyva juga ada di sana.
Zayn Noshad Rodrigo
Selamat pagi, Zyva!
Sapa laki-laki itu dengan akrab.
Dia adalah Zayn Noshad Rodrigo. Putra termuda dari keluarga Rodrigo. Zayn merupakan teman dekat Danial.
Zyva Jim Lewinsky
Pagi Zayn!
Zayn Noshad Rodrigo
Apa kau sedang ada masalah?
Zyva Jim Lewinsky
Kenapa kau bisa berfikir seperti itu?
Memangnya wajah dia begitu tertekan seperti sedang memiliki masalah?
Zayn Noshad Rodrigo
Hanya asal menebak.
Zayn Noshad Rodrigo
Kau datang ke kantor Danial biasanya ada masalah, kan?
Zayn Noshad Rodrigo
Jadi aku pikir seperti itu.
Zyva Jim Lewinsky
Kau begitu memperhatikan ku, ya? Sampai begitu hafal.
Laki-laki itu segera memalingkan wajahnya.
Sangat memalukan jika Zyva sampai melihat wajah merahnya.
Zayn Noshad Rodrigo
Ten—tentu saja aku memperhatikan mu!
Zayn Noshad Rodrigo
Kau itu kan adik sahabat ku, bagaimana bisa aku tidak memperhatikan mu?
Zayn Noshad Rodrigo
Jadi sebenarnya kau sedang ada masalah tidak?
Zyva Jim Lewinsky
Tidak ada.
Zyva Jim Lewinsky
Kali ini sungguh tidak ada masalah.
Zyva Jim Lewinsky
Aku datang karena bosan di rumah.
Zayn Noshad Rodrigo
Bosan di rumah atau enggan untuk meladeni Bianca yang selalu mencari masalah dengan mu?
Zyva Jim Lewinsky
Keduanya.
Zyva Jim Lewinsky
Sepertinya kau sangat santai sekarang? Apa tidak ada pekerjaan?
Hubungannya dengan Zayn terbilang baik, tapi tidak selalu demikian.
Terkadang mereka seperti teman, namun kadang seperti musuh.
Zayn Noshad Rodrigo
Apa gunanya mempekerjakan seorang asisten?
Zyva Jim Lewinsky
Huh! Dasar!
Zayn Noshad Rodrigo
Btw, bagaimana bisnis mu?
Zayn Noshad Rodrigo
Apa lancar?
Tanya Zayn dengan suara pelan.
Karena bisnis Zyva merupakan rahasia yang tidak diketahui oleh keluarga Morisson.
Zyva Jim Lewinsky
Sejauh ini masih aman.
Zyva Jim Lewinsky
Oh ya, Zayn. Aku berencana untuk merambah ke bidang lain, apa kau tertarik untuk berinvestasi?
Zayn Noshad Rodrigo
Kau bahkan belum memberitahu ku bisnis seperti apa itu, tapi sudah menodong investasi dari ku!
Zyva Jim Lewinsky
Investasi dulu baru aku jelaskan bisnisnya seperti apa.
Zayn Noshad Rodrigo
Heh! Kau mau membodohi ku, ya?
Zyva Jim Lewinsky
Membodohi apanya?
Zyva Jim Lewinsky
Memangnya kau itu tipe orang yang mudah dibodohi? Dan aku tipe orang yang suka membodohi?
Zayn Noshad Rodrigo
Memangnya bukan seperti itu?
Zyva Jim Lewinsky
Intinya mau investasi tidak?
Desak Zyva tak sabar mendengar jawaban dari Zayn.
Zayn Noshad Rodrigo
Beritahu dulu bisnisnya!
Danial Lucy Morrison
Kalian sedang membicarakan apa?
Danial duduk di meja kerjanya dengan wajah lelah, penuh beban pikiran.
Zyva Jim Lewinsky
Bukan hal yang penting!
Zayn Noshad Rodrigo
Kau yakin bukan hal yang penting?
Zyva Jim Lewinsky
Kau sudah bosan hidup?
Danial Lucy Morrison
Kalian ini, terkadang akur tapi lebih sering bertengkar.
Danial Lucy Morrison
Awas saja jika nanti tiba-tiba jadi saling suka!
Ucapan Danial berhasil membuat Zayn kembali memerah.
Zayn Noshad Rodrigo
TIDAK AKAN!
Zyva Jim Lewinsky
Apa unggulnya dia?
Zayn Noshad Rodrigo
Siapa yang mau dengan mu?!
Danial Lucy Morrison
Kalian ini kenapa lucu sekali?
Danial Lucy Morrison
Bagaimana jika aku menjodohkan kalian saja?
Danial Lucy Morrison
Bukankah nanti kediaman Morisson dan Rodrigo akan menjadi ramai karena kalian?
Zayn Noshad Rodrigo
TIDAK MAU!!
Tolak keduanya bersamaan.
Danial Lucy Morrison
HAHAHAH~
Tawa Danial pecah melihat respon Zyva dan Zayn.
Zayn Noshad Rodrigo
Aku harus pergi! Masih banyak urusan!
Pamit Zayn, melarikan diri.
Zyva Jim Lewinsky
Pergi sana!
Zyva Jim Lewinsky
Tidak akan ada yang menahan mu untuk tetap tinggal!
Danial Lucy Morrison
Zyva, kau sungguh tidak memiliki perasaan apapun pada Zayn?
Zyva Jim Lewinsky
Tidak, bahkan seujung kuku pun tidak ada.
Danial Lucy Morrison
Huh, sepertinya akan sulit menemukan pasangan yang cocok untuk kepribadian mu yang sangat langka itu
Zyva Jim Lewinsky
Aku tidak butuh pasangan!
Pergi meninggalkan ruangan Danial.
Jangan lupa tinggalkan jejak dukungan kalian ❤️
Two
Perusahaan real-estate terbesar di negara ini.
Dipimpin oleh laki-laki muda yang terkenal arrogant dari keluarga Fernandez.
Danial Lucy Morrison
Saya harap anda mempertimbangkan lagi proposal yang kami ajukan.
Ucap Danial sopan sebelum undur diri dari hadapan Presiden Direktur Rochester Company.
Sean Nils Fernandez
Joe, antar Tuan Danial keluar!
Perintah laki-laki itu dengan dingin.
Dia adalah Sean Nils Fernandez, putra tertua di keluarga Fernandez.
Sosoknya dikenal arrogant, kejam dan keras kepala.
Joe Moreno Scott
Baik Tuan.
Joe Moreno Scott
Tuan Danial, mari saya antar keluar
Joe Moreno Scott adalah kaki tangan Sean.
Kepribadian laki-laki itu sangat berbanding terbalik dengan tuannya.
Joe adalah sosok yang hangat dan sangat sopan.
Danial Lucy Morrison
Tuan Joe, apakah menurut anda Tuan Sean akan mempertimbangkan proposal dari perusahaan kami?
Tanya Danial di tengah perjalanan.
Joe Moreno Scott
Jika proposal perusahaan anda menarik pasti Tuan akan mempertimbangkannya.
Jawab Joe diakhiri dengan senyum ramah.
Mereka sampai di pintu basement.
Joe hanya mengantar Danial sampai di sini.
Danial Lucy Morrison
Tuan Joe, terimakasih sudah mengantar kami!
Danial Lucy Morrison
Kedepannya saya berharap bisa sering bertemu dengan anda.
Joe Moreno Scott
Jangan sungkan Tuan Danial.
Joe Moreno Scott
Semoga anda sampai di tempat tujuan dengan selamat!
Danial masuk ke dalam mobil.
Zyva mendengus kesal karena menunggu sangat lama.
Jika tahu akan menunggu lama, Zyva lebih baik tidak ikut dan tetap di kantor Danial.
Zyva Jim Lewinsky
Huh! Lama sekali?
Danial Lucy Morrison
Orang kali ini sangat sulit untuk dibujuk.
Danial Lucy Morrison
Jadi harus hati-hati dan sabar.
Danial Lucy Morrison
Salah sendiri ikut dengan ku.
Zyva Jim Lewinsky
Kau menyalahkan ku?
Danial Lucy Morrison
Tidak!
Danial mengusap wajahnya kasar.
Wanita adalah manusia paling rumit.
Zyva Jim Lewinsky
Turunkan aku di depan!
Pinta Zyva sembari menunjuk taman kota.
Danial Lucy Morrison
Kau ingin ke taman kota? Tapi aku masih memiliki pekerjaan yang harus segera diselesaikan.
Tutur Danial memberitahu.
Zyva Jim Lewinsky
Aku tidak meminta mu untuk menemani.
Mobil Danial berhenti tepat di samping pintu masuk utama taman kota.
Danial Lucy Morrison
Jangan pulang terlambat!
Pesan Danial sebelum Zyva masuk ke taman kota.
Zyva Jim Lewinsky
Aku tidak berjanji!
Balas Zyva dengan setengah berteriak.
Sebenarnya masuk ke taman kota hanyalah untuk mengelabuhi Danial.
Tujuan sebenarnya adalah Hotel Valcke yang berdiri tepat di belakang taman kota ini.
Zyva harus menempuh perjalanan cukup jauh dengan berjalan kaki.
Hotel Valcke merupakan hotel termewah di negara ini.
Hotel yang paling digemari untuk pertemuan bisnis dan pesta kalangan atas.
Zyva masuk ke dalam lift menuju lantai 58 yang merupakan bagian untuk unit apartment.
Kamar nomor 103 merupakan tujuan khususnya.
Tanpa mengetuk pintu terlebih dahulu, Zyva langsung masuk ke dalam.
Glen Sky Arkansas
Uh! Mengejutkan saja!
Protes laki-laki yang tiba-tiba menjadi siaga.
Dia adalah Glen Sky Arkansas, partner bisnis Zyva selain Zayn.
Zyva Jim Lewinsky
Apa kau sedang merasa terancam?
Tanya Zyva begtiu melihat sikap waspada Glen.
Glen Sky Arkansas
Aku hanya terkejut kau masuk tiba-tiba tanpa mengetuk pintu terlebih dahulu.
Zyva Jim Lewinsky
Aku tidak terbiasa mengetuk pintu.
Glen Sky Arkansas
Aku memaklumi.
Glen Sky Arkansas
Kau ingin minum apa?
Glen Sky Arkansas
Itu tidak bagus untuk kesehatan ginjal mu! Bagaimana jika air mineral saja?
Zyva Jim Lewinsky
Sebenarnya kau itu berniat menjamu ku atau tidak?
Glen Sky Arkansas
Hahaha, maaf.. maaf
Glen Sky Arkansas
Stok makanan dan minuman di rumah habis dan belum sempat untuk mengisi ulang.
Zyva Jim Lewinsky
Ya sudah, bawakan aku air mineral saja!
Glen Sky Arkansas
Tunggu sebentar!
Glen pergi ke dapur untuk menuangkan air mineral.
Zyva Jim Lewinsky
Aku keluar dari kediaman Morisson, apa pendapatmu?
Jawab Glen, menyodorkan gelas berisi air mineral pada Zyva.
Zyva Jim Lewinsky
Kejam sekali!
Glen Sky Arkansas
Keluar dari kediaman Morisson artinya kau memutuskan hubungan dengan mereka?
Glen Sky Arkansas
Kehidupan di luar sangat berbahaya, jika tidak memiliki kekuatan untuk melindungimu jangan harap bisa hidup dengan tenang.
Zyva meletakkan gelasnya ke meja. Gadis itu mencondongkan tubuhnya ke arah Glen yang duduk didepannya.
Zyva Jim Lewinsky
Kau bisa melindungi ku, kan?
Ucapan Zyva, entah disengaja atau tidak, berhasil membuat wajah Glen memerah.
Glen Sky Arkansas
Aku tidak memiliki sumber daya sebesar keluarga Morisson!
Glen Sky Arkansas
Jadi jangan berfikir untuk pergi dari keluarga Morisson!
Glen Sky Arkansas
Jangan ceroboh! Buang pikiran mu untuk meninggalkan keluarga Morisson!
Zyva Jim Lewinsky
Huh! Aku tidak ingin dengar ceramah dari mu!
Glen Sky Arkansas
Cepat jelaskan bagaimana bisnis baru mu! Jika menarik aku akan langsung berinvestasi.
Zyva Jim Lewinsky
Bisnis baru ku, ya?
Zyva Jim Lewinsky
Ah, tiba-tiba lupa bagaimana itu akan dilakukan.
Zyva Jim Lewinsky
Aku pergi dulu! Akan ku jelaskan jika sudah ingat!
Ucap Zyva, beranjak dari sofa.
Glen Sky Arkansas
Dasar, Zyva!
Glen Sky Arkansas
Jangan-jangan kau datang hanya untuk mendengarkan pendapat ku dan memastikan apakah aku bisa melindungi mu jika keluar dari keluarga Morisson?
Tebak Glen yang tepat sasaran.
Zyva Jim Lewinsky
Kau cukup pintar dalam menebak!
Tangannya meraih knop pintu.
Zyva Jim Lewinsky
Sepertinya kau kedatangan tamu baru!
Seru Zyva begitu berpapasan dengan seorang laki-laki di pintu masuk kamar Glen.
Glen Sky Arkansas
Oh sudah datang?
Kalimat terakhir yang Zyva dengar sebelum benar-benar meninggalkan tempat itu.
Jangan lupa tinggalkan jejak dukungan kalian ❤️
Three
Art adalah salah satu hal yang Zyva sukai.
Danial Lucy Morrison
Zyva!?
Danial menekan pelipisnya.
Gadis itu baru saja selesai berkelahi dengan seseorang di luar gedung pameran.
Zyva Jim Lewinsky
Dia yang bertingkah.
Danial Lucy Morrison
Kau ini benar-benar nakal ya!
Zyva Jim Lewinsky
Sudah kubilang dia yang bertingkah!
Danial memberi kode pada asisten nya untuk membereskan kekacauan yang diperbuat Zyva.
Ia lantas segera menarik Zyva masuk ke dalam gedung agar keadaan tidak semakin kacau.
Danial Lucy Morrison
Jadi anak gadis jangan terlalu agresif!
Zyva Jim Lewinsky
Itu bukan agresif.
Zyva Jim Lewinsky
Naluri melindungi diri dari ancaman bahaya
Danial Lucy Morrison
Kau selalu saja menjawab!
Zyva Jim Lewinsky
Aku tidak bisu.
Danial Lucy Morrison
Sudahlah, nikmati acara pameran malam ini!
Zyva terpaksa mengangguk untuk memuaskan Danial.
Danial Lucy Morrison
Jika ada yang menarik, kau boleh membelinya.
Zyva Jim Lewinsky
Aku kesini hanya untuk melihat.
Zyva merapatkan diri ke arah Danial.
Zyva Jim Lewinsky
Btw, kabar apartemen ku bagaimana?
Danial Lucy Morrison
Tenang saja.
Danial Lucy Morrison
Aku merawatnya dengan baik. Setiap minggu aku mengirim orang untuk membersihkan apartemen.
Zyva Jim Lewinsky
Baguslah!
Danial Lucy Morrison
Kau tidak berencana kembali ke sana kan?
Zyva Jim Lewinsky
Tapi mungkin aku akan menginap satu malam di hari tertentu.
Danial Lucy Morrison
Kenapa?
Zyva Jim Lewinsky
Orang butuh ketenangan kan?
Danial Lucy Morrison
Memangnya di kediaman Morrison kau tidak mendapatkan ketenangan?
Zyva Jim Lewinsky
Kau pikir saja sendiri!
Zyva Jim Lewinsky
Adik kandung mu itu memang mengijinkan aku hidup dengan tenang di sana?
Danial Lucy Morrison
Dia masih sangat labil, kau maklumi saja.
Zyva Jim Lewinsky
Kalian itu saudara kandung, tapi kenapa sifatnya sangat berbeda?
Zyva Jim Lewinsky
Aku jadi curiga.
Danial Lucy Morrison
Kau selalu curiga dalam hal apapun!
Rasa percaya itu mahal, Zyva tak bisa memberikannya pada sembarang orang.
Curiga dan waspada itu hal yang wajar untuk Zyva.
Zyva Jim Lewinsky
Aku mengakuinya.
Sean Nils Fernandez
Tuan Danial sepertinya memiliki waktu luang untuk bersantai?
Bariton suara Sean berhasil membuat Danial menjadi canggung dan kikuk.
Danial Lucy Morrison
Sebenarnya tidak demikian, Tuan Sean.
Danial Lucy Morrison
Adik nakal saya berulah, jadi saya datang untuk membereskan kekacauan yang diperbuat.
Sean melirik sekilas Zyva.
Danial Lucy Morrison
Zyva, tolong sapa Tuan Sean dan perkenalkan dirimu!
Zyva menghela nafas pendek.
Zyva Jim Lewinsky
Tuan Sean, perkenalkan saya Zyva.. Senang bertemu dengan anda!
Ucap Zyva, mengulurkan tangan pada Sean.
Laki-laki itu membalas jabatan tangan Zyva.
Sean Nils Fernandez
Saya Sean, Presiden Direktur Rochester Company.
Sean Nils Fernandez
Tuan Danial, setahu saya adik anda hanyalah Nona Bianca?
Zyva Jim Lewinsky
Setahu anda, ya?
Zyva Jim Lewinsky
Sayangnya banyak hal yang tidak anda tahu!
Danial Lucy Morrison
Zyva!
Sean Nils Fernandez
Nona Zyva cukup berani rupanya?
Zyva mengendikkan bahu tak acuh.
Zyva Jim Lewinsky
Tuan Sean, nikmatilah pameran ini dengan baik dan dapatkan informasi secara menyeluruh! Saya permisi!!
Zyva Jim Lewinsky
Kalian selamat bersenang-senang!!
Danial Lucy Morrison
Tuan Sean, mohon maafkan sikap Zyva yang kurang sopan kepada anda!
Sean Nils Fernandez
Apa dia sudah memiliki kekasih?
Danial Lucy Morrison
Maaf?
Sean Nils Fernandez
Aku tertarik dengan Nona Zyva!
Sean Nils Fernandez
Bolehkah aku mengencaninya?
Dengan kepribadian Zyva yang seperti itu, ia tak yakin Sean bisa mendekati dengan mudah.
Tapi dibandingkan hal itu, Danial lebih khawatir dengan cara yang akan Sean gunakan jika Zyva menolaknya.
Danial Lucy Morrison
Setahu saya, Zyva mengukai senior sekolah nya.
Danial Lucy Morrison
Tapi saya tidak tahu apakah perasaan itu maish berlaku hingga sekarang ini.
Sean Nils Fernandez
Joe, atur kencan ku dengan Nona Zyva secepatnya!
Perintah Sean pada asistennya, kemudian melenggang pergi.
Danial Lucy Morrison
Zyva sedikit sulit untuk diatur, mohon anda sabar dalam menghadapinya.
Joe mengangguk, lalu melenggang pergi untuk menyusul Tuannya.
Glen Sky Arkansas
Kau datang lagi?
Glen Sky Arkansas
Akhir-akhir ini sepertinya kau sangat suka sekali datang ke tempat ku, ya?
Zyva Jim Lewinsky
Aku datang untuk berterimakasih!
Tak lupa ia menyerahkan dua buah kantung plastik berisi makanan dan minuman ringan.
Zyva Jim Lewinsky
Investasi dari mu sangat berarti untuk bisnis baruku!
Glen Sky Arkansas
Jadi kau datang karena itu?
Glen Sky Arkansas
Apa tidak bisa datang karena hal lain?
Zyva Jim Lewinsky
Apa yang kau harapkan?
Glen Sky Arkansas
Kau datang karena merindukan ku, misalnya?
Zyva Jim Lewinsky
Tidak masuk akal!
Zyva Jim Lewinsky
Hampir setiap menit kau menghubungi ku!
Glen Sky Arkansas
Habisnya aku tidak memiliki kesibukan akhir-akhir ini.
Glen menata makanan dan minuman pemberian dari Zyva ke dalam kulkasnya.
Zyva Jim Lewinsky
Bantu aku mencari investor baru kalau begitu!
Glen Sky Arkansas
Tidak mau!
Zyva Jim Lewinsky
Cepat sekali menolaknya!
Glen Sky Arkansas
Dana dari ku dan Zayn memangnya kurang?
Zyva Jim Lewinsky
Semakin banyak kan semakin bagus!
Zyva merapatkan duduknya mendekat Glen.
Zyva Jim Lewinsky
Beli saham Oswald Company atas nama mu, mau tidak?
Glen menatap Zyva menyelidik.
Glen Sky Arkansas
Apa lagi yang kau rencanakan?
Zyva Jim Lewinsky
Aku ingin menjadi pemegang saham di Oswald!
Zyva Jim Lewinsky
Jadi bantu aku!
Glen Sky Arkansas
Seberapa besar?
Zyva Jim Lewinsky
Cukup 5% saja.
Glen membulatkan mata terkejut.
Glen Sky Arkansas
KAU GILA?
Glen Sky Arkansas
5% bukan jumlah yang sedikit, Zyva?
Zyva Jim Lewinsky
Aku tahu.
Jawab Zyva dengan santai.
Glen Sky Arkansas
Jalan pikiran mu semakin hari semakin sulit untuk ku pahami.
Zyva mengeluarkan kartu ajaibnya, kemudian menyerahkan pada Glen.
Zyva Jim Lewinsky
Dana nya ada disini
Zyva Jim Lewinsky
Password nya your birthday!
Glen Sky Arkansas
Sepertinya sudah direncanakan sejak awal ya?
Zyva Jim Lewinsky
Of course!
Glen Sky Arkansas
Zyva, kau semakin pintar sekarang!
Puji Glen seraya tangannya mengacak-acak rambut kepala Zyva.
Zyva Jim Lewinsky
Jangan lakukan itu!
Protes Zyva, mengerucutkan bibir kesal.
Glen Sky Arkansas
Meski begitu, kau tidak boleh berfikir untuk meninggalkan keluarga Morisson!
Zyva Jim Lewinsky
Aku harus mencari sumber daya yang kuat dulu baru bisa lepas dari Morisson.
Glen menghela nafas panjang.
Entah apa yang membuat Zyva sangat ingin sekali meninggalkan keluarga Morisson, Glen tidak mengerti akan hal itu.
Glen Sky Arkansas
Ternyata masih ada berfikir seperti itu, ya?
Glen Sky Arkansas
Sekarang sudah larut, segeralah pulang!
Glen Sky Arkansas
Danial pasti sudah menunggumu!
Glen Sky Arkansas
Jangan membuatnya khawatir!
Zyva Jim Lewinsky
Mengusir ku?
Glen Sky Arkansas
Wanita dan laki-laki tidak boleh terlalu lama berada di dalam ruangan yang sama!
Zyva Jim Lewinsky
Kau khawatir aku menggoda mu?
Zyva Jim Lewinsky
Huh! memangnya aku orang seperti itu?!
Glen Sky Arkansas
Lebih khawatir aku yang tidak bisa mengendalikan diri karena kau terlalu cantik!
Wajahnya memanas mendengar kalimat yang keluar dari mulut Glen.
Laki-laki itu mendorong pelan punggung Zyva keluar dari kamarnya.
Glen Sky Arkansas
Pulanglah!
Glen Sky Arkansas
Kau bisa berkunjung lagi besok!
Zyva Jim Lewinsky
Glen, kau ini benar-benar!!!
Glen segera menutup pintu kamarnya.
Ia tak mengantar Zyva sampai ke basement.
Zyva bisa melindungi dirinya sendiri.
Gadis itu menguasai ilmu bela diri.
Glen tidak telalu khawatir.
Jangan lupa tinggalkan jejak dukungan kalian ❤️
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!
