NovelToon NovelToon

Si Culun Menikahi Ceo Tampan

prolog

mey mey aisya adalah gadis culun yang berwatak ceria saat masih kecil.ibu mey mey meninggal saat usianya 9 tahun karena sakit jantung yang di deritanya.

setelah itu ayahnya menikah lagi saat ia berusia 10 tahun.ibu tirinya dan saudari tirinya sangat jahat padanya saat ayahnya sedang tidak ada di rumah.

demi menyelamatkan perusahaannya serta untuk membuat istri dan 2 anaknya hidup mewah dengan bergelimang harta,ayah mey mey sampai meminjam uang kepada seseorang sampai miliaran rupiah.

beberapa tahun berlalu,ayah mey mey mengalami kecelakaan hingga membuatnya meninggal dunia.perusahaan mereka bangkrut dengan meninggalkan setumpuk hutang yang tidak sedikit kepada keluarganya,sehingga membuat mey mey menjadi penebus hutang ayahnya.

penebus hutang

"nyonya,tuan saya meminta saya untuk menagih hutang suami anda,kapan anda akan membayarnya ?!" tatapan sekretaris bay menusuk tajam meminta ibu tiri may untuk membayar hutang suaminya.

ibu tiri may merasa takut saat melihat tatapan bay yang sangat mengerikan hingga membuatnya merinding.

"saya akan membayarnya,pasti saya akan membayarnya.katakan pada tuan anda tolong berikan saya waktu,lagi pula suami saya baru saja meninggal,tolong belas kasih anda tuan".

duduk tersipuh dengan mengetupkan kedua tangannya untuk memohon belas kasih.

sekretaris bay melihat sekeliling ruangan rumah tersebut.

" kenapa anda tidak menjual rumah anda saja untuk membayar hutang,mungkin ini akan cukup untuk menutupi setengah dari hutang suami anda"

"ah jangan tuan,ini adalah satu²nya peninggalan suami saya,saya mohon jangan.atau begini saja,saya akan memberikan salah satu putri saya untuk di nikahi oleh tuan anda".

sahut ibu tiri mey mey dengan cepat sembari menatap ke arah sekretaris bay,saat mendengar sekretaris bay mengatakan untuk menjual rumahnya.

" apa kau fikir tuan saya akan menyukai putri anda ?"

sekretaris bay menatap remeh ke arah ibu tiri mey mey.

"iya tuan pasti,putri saya sangat penurut dan bisa melakukan apapun,saya akan mengirimkan kedua foto putri saya kepada anda".

ia segera mengambil ponselnya dan mengirim foto itu ke sekretaris bay.

di kediaman rumah Alan garveis.

sekretaris bay memberikan informasi kepada alan tentang pembicaraannya dengan ibu tiri mey mey siang tadi.

" selamat malam tuan".

sekretaris bay membungkukkan badanya memberi hormat kepada Alan.

"bagaimana siang tadi,apa orang itu memberikan uang untuk membayar hutangnya ?".

tanya Alan dengan duduk bersantai di atas sofa sembari menghisap sebatang rokok yang berada di tangan kirinya.

" tidak tuan,tapi orang itu ingin memberikan salah satu putrinya untuk di nikahi oleh tuan muda sebagai penebus hutang".

Alan tertawa terbahak² setelah bay mengatakan hal tersebut kepadanya,sehingga membuat bay merasa merinding saat mendengar suara tuannya yang tertawa keras.

"apa mereka tau,aku bisa mendapatkan wanita manapun yang aku inginkan,semua gadis mengantri untuk bisa berada di sisiku.seberapa cantik anaknya sehingga bisa membuatku tertarik".

sekretaris bay memberikan ponselnya dan memperlihatkan kedua foto gadis tersebut kepada alan.

saat melihat foto pertama alan terlihat biasa saja, entah kenapa dia seperti terlihat tidak tertarik sedikitpun, mungkin itu dikarenakan bahwa ia sudah terbiasa melihat wanita² cantik di sekelilingnya. tapi setelah dia melihat foto yang ke dua, alan tertawa terbahak² hingga suaranya memenuhi langit² atap rumahnya dan membuatnya bergema.sekujur tubuh bay merinding mendengar tawa tuannya tersebut.

"apa perempuan ini bisa di sebut gadis,lihat penampilannya yang culun ini.apa dia masih menyusu ibunya setiap hari, hahahaha.....apa ibunya benar² akan memberikan anaknya ini untuk di nikahkan padaku.lihat ! badannya saja tidak berbentuk seperti ini".

menunjukkan foto itu kepada bay dengan mulutnya yang masih tertawa dan menghinanya berulang² kali.

setelah alan berhenti tertawa,sekretaris bay memberikan penjelasan tentang kedua foto tersebut.

" tuan,foto pertama tadi adalah foto sara anak kandung dari istri peminjam hutang,dia cantik dan mempunyai kharisma sehingga dia menjadi seorang model.

dan foto kedua adalah anak tirinya yang bernama mey mey aisya,seorang gadis culun dan kutu buku".

"katakan jika aku ingin bertemu dengannya besok".

memberikan ponsel Bay kepadanya,setelah itu alan langsung beranjak pergi dengan masih menampakkan senyuman gelinya.

sekretaris bay melihat ponselnya,ia terkejut saat melihat foto yang ingin di temui tuannya.

" eh...apa tuan benar² akan bertemu dengan perempuan ini,dia bukan selera tuan muda sama sekali".

sekretaris bay merasa heran.

di paksa

di kediaman keluarga mey mey

di ruang tamu,ibu mey mey memberi tau kepada anaknya tentang kejadian tadi siang.

"ibu apa²an sih kenapa bisa menjodohkanku dengan seorang rentenir".

sara merasa kesal kepada ibunya tentang perkataannya yang ingin menjadikannya sebagai penebus hutang.

" tenang saja sara,ibu tidak hanya memberikan fotomu,ibu juga memberikan foto mey mey padanya".

"apa ibu benar² akan berfikir jika orang itu akan memilih si culun untuk menikah dengannya,kecuali kalau dia sudah tua dan matanya rabun".

sara berkata dengan tatapan jengkel ke arah ibunya.

beberapa saat kemudian,sekretaris bay menelefon dan memberikan informasi kepada ibu tiri mey mey bahwa tuannya ingin bertemu dengan mey mey.setelah itu sekretaris bay memutuskan teleponnya.

" ibu,apa yang di katakan olehnya".

tanya sara kepada ibunya karena penasaran dengan perkataan sekretaris bay tadi.

"kau tau,sekretaris itu berkata bahwa tuannya ingin bertemu mey mey".

ibu tiri mey mey mengatakan itu dengan perasaan gembira dan lega.

" wah benarkah,yey....syukurlah dia tidak memilihku".

memegang tangan ibunya dan melompat² kegirangan.

kemudian mey mey datang,ia turun dari sepedanya dan masuk ke dalam rumah.

saat baru saja dia masuk,ibu dan saudari tirinya sudah menghadang jalannya.

"dari mana saja kau".

tanya ibu tiri mey mey dengan wajah galaknya.

" tadi aku habis dari makam ayah,lalu pergi ke perpustakaan untuk membaca buku,kenapa ?".

memandang wajah sara dan ibu tirinya penasaran.

kelihatannya mereka berdua sangat senang.

"oh,kita hanya ingin memberi tau kau saja,bahwa kau akan menikah dengan seorang rentenir".

kata sara tersenyum menghina.

" apa ?" mey mey sangat kaget.

ibu tiri mey mey menjelaskan padanya.

"iyh,kau tau ayahmu meninggalkan setumpuk hutang dengan jumlah yang tidak sedikit.sebagai anaknya,sudah seharusnya kau membantu ayahmu untuk membayar hutang".

kenapa harus aku,bukankah ini gara² kalian yang terlalu cinta harta,sehingga membuat ayahku terlilit hutang seperti ini untuk membuat kalian hidup mewah dan bergelimang harta.kenapa tidak menyuruh anakmu saja yang menikahinya.

" kenapa harus aku ?".

"sebenarnya aku sudah memberikan foto kalian berdua,tapi dia memilihmu".

kata ibu tiri.

" mungkin saja rentenir itu sudah tua dan matanya sudah rabun sehingga memilihmu untuk di nikahinya, hahaha....dan mungkin saja ini pertanda dari tuhan agar kau menjauh dari luisa agar tidak mengganggu hubunganku dengannya".

sara tersenyum dan berkata dengan suara menghina.

"aku tidak mau".

mey menolak dengan suara agak keras.

ibu tiri menarik rambut mey,sehingga membuat mey berteriak kesakitan.

" auu...sakit ibu".

"beraninya kau menolak,seharusnya kau sadar posisimu di sini sekarang.sebagai anak yang menyayangi ayahnya seharusnya kau bersedia menikah dengannya,apa kau mau ayahmu mati dengan perasaan tidak tenang karena terlilit hutang".

masih dalam posisi menarik rambut mey mey.

" lepaskan sakit".

mey merintih kesakitan.

"ingat,besok kau harus bertemu dengannya".

ibu tirinya pun melepas tangannya yang menarik rambut mey mey.

setelah ibu tirinya melepaskan tanganya dari rambutnya,mey mey langsung berlari menaiki tangga dan masuk ke dalam kamarnya.

mey mey berbaring tengkurap di atas tempat tidurnya.air matanya terus mengalir membasahi bantal.

ya tuhan...kapan penderitaan dalam hidupku akan berakhir.

mey mey mengambil foto keluarga bahagianya dulu sebelum ayah dan ibunya meninggal.mey mey memandangi sembari mengelus² foto tersebut.

ayah,ibu kenapa kalian meninggalkanku sendiri.aku ingin bersama kalian saja.setelah ibu meninggal,ibu dan saudari tiriku selalu menyiksaku saat ayah tidak ada,sekarang ayah juga pergi meninggalkanku".

kristal bening tidak henti²nya mengalir dari pipi mey mey yang putih dan halus.

sekarang mey mey beralih melihat foto yang satunya lagi,foto seorang anak laki² yang sedang duduk di kursi roda dengan raut wajah tersenyum.

air matanya membasahi foto tersebut.kemudian mey mey mendekap foto mereka di dadanya.

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!