NovelToon NovelToon

Hasrat Terindah Tuan Muda

Episode 1 : Dijebak!

Episode 1 : Dijebak!

***

Hari ini mungkin akan menjadi hari paling memilukan namun bersejarah bagi Bulan, seorang wanita muda berusia 19 tahun yang dijebak oleh orang orang yang paling ia cintai, saudari tirinya bahkan ibu tirinya.

Setelah kematian ayahnya dua tahun lalu, Bulan akhirnya tahu sifat asli ibu tirinya dan saudari tirinya yang selama ini ternyata berpura pura baik padanya.

Selama dua tahun penuh kekayaan Ayah Bulan habis karena hidup glamor dan foya foya Ibu tiri dan saudari tirinya, Bulan bahkan tidak disisakan uang sedikit pun.

Bulan bahkan harus bekerja paruh waktu untuk menghidupi dirinya sehari hari, dan belajar mati Matian untuk mendapatkan beasiswa, agar uang kuliah yang mahal tidak akan membebani nya.

Tetapi semuanya belum baik baik saja walaupun Bulan sudah bekerja begitu keras.

Ibu tirinya dan saudari tirinya, bahkan melakukan hal paling keji, mereka berdua bekerja sama untuk menjual Bulan ke seorang pengusaha tua yang menginginkan seorang wanita untuk ia tiduri.

“Bulan, nanti sehabis pulang kuliah kau ikut aku dan ibu ke hotel X ya untuk menghadiri ulangtahun teman Ibu,”

Itulah pesan Lisa, saudari tiri Bulan saat Bulan sekarang ini sedang berada di kampus nya.

Bulan yang merasa aneh saat membaca pesan itu tidak berpikiran aneh, padahal sudah dua bulan penuh Lisa dan Mona, ibu tirinya pergi dari rumah dan bahkan tidak memberikan kabar pada Bulan.

“Ah, mungkin Ibu dan Lisa ingin memperbaiki hubungan keluarga kami yang semakin menjauh,” itulah apa yang ada di pikiran Bulan saat itu.

Oleh sebab itu, setelah selesai jam kuliah, dan sebelum masuk kerja paruh waktu nya di jam tiga sore nanti dia menemui ibu tiri nya dan Lisa di lobby hotel X.

Disana ibunya bahkan sudah mempersiapkan pakaian khusus untuk Bulan, dan segera mengajak Bulan ke kamar mandi hotel untuk segera menggantikan baju nya.

“Ibu, kenapa aku harus mengganti baju? Bukankah ini hanya ulang tahun biasa?” tanya Bulan pada Mona, ibu tirinya.

“Sudahlah jangan banyak tanya, kalau kau memakai pakaian kumuh, nanti aku yang malu,” ketus Mona tidak mau merespon pertanyaan Bulan lebih lama.

Bulan tidak bisa apa apa, ucapan Mona ada benar juga, tadi pakaian yang di pakai Bulan terlalu polos dan biasa saja, mungkin memang ibu tirinya ini akan malu jika Bulan mengenakan itu di pesta ulangtahun teman ibu tirinya ini.

“Cih, kau cantik sekali!” ketus Mona pada Bulan yang sudah mengenakan baju pesta sedikit terbuka namun nampak sangat cocok dan bagus pada Bulan.

Mereka akhirnya melanjutkan perjalanan mereka,

“Kau minum ini dulu, biar enggak gugup nanti,” ucap Mona pada Bulan yang sudah berada dalam lift hotel.

Bulan menerima air minum itu, memang dia sedang haus, Bulan tidak tahu jika dalam minuman itu ada obat perangsang yang kuat.

Sungguh Mona dan Lisa sangat tega pada Bulan.

Saat meminum air minum itu, betul saja tubuh Bulan rasanya menjadi semakin panas, dia merasa kurang nyaman dan ada yang aneh dalam tubuhnya.

Dia sudah mulai berkeringat dingin, namun mereka sudah akan sampai di ruangan yang akan menjadi tempat tujuan mereka.

Tetapi yang Bulan lihat tidak ada siapapun di ruangan itu, kosong melompong, namun karena rasa aneh yang ada dalam tubuhnya dan jantung nya yang tiba tiba berpacu membuat Bulan tidak sanggup untuk bertanya hal banyak lagi.

“Bulan, kau tunggu disini dulu ya, aku dan Lisa mau keluar mencari dimana teman ku yang ulang tahun itu,” ucap Mona pada Bulan, yang dimana itulah terakhir kalinya Bulan melihat Mona dan Lisa, karena sepertinya Bulan ternyata benar benar telah dijebak oleh Ibu tirinya dan saudari tirinya.

“Ahh, panas sekali,” keluh Bulan hendak keluar dari dalam ruangan tetapi belum sempat ia pergi sudah ada dua orang lelaki berbadan tegap menangkapnya dan membawanya ke sebuah ruangan di lantai yang berbeda.

Ya benar, Mona dan Lisa tadi diluar sedang melakukan transaksi jual beli, dimana Bulan sudah di antarkan ke ruangan yang di sepakati, agar uang nya bisa diterima oleh Mona dan Lisa.

.

.

.

.

Author :

Judul novel sebelumnya adalah novel Belenggu Hasrat Sang Mafia season dua, karena keseluruhan episode sudah dipindahkan ke Novel Belenggu Hasrat Sang Mafia season satu, maka isi novel ini akan diganti keseluruhan. (Sesuai pengumuman sebelumnya)

Untuk catatan, novel season dua Belenggu Hasrat Sang Mafia season dua TIDAK DIHAPUS, hanya dipindahkan karena peraturan baru Noveltoon.

Kalian bisa lanjutkan baca novel ini jika menarik, jika tidak sangat diterima jika hanya membaca Belenggu Hasrat Sang Mafia.

Terimakasih semuanya.

Episode 2 : Wanita Taruhan.

Episode 2 : Wanita Taruhan.

***

Uang yang dihasilkan dalam jual beli ini sudah cukup untuk membuat hidup keduanya foya foya selama bertahun-tahun.

Saat Bulan merasakan hal aneh dalam tubuh nya, Bulan mencoba melepaskan diri dari dua lelaki besar yang membopong nya ke sebuah ruangan.

Bulan seolah kehilangan tenaga nya saat dia meminum air minum dari ibunya tadi.

“Mau kalian bawa kemana aku?” keluh Bulan pelan sekali tetapi kedua lelaki berbadan besar itu tidak menghiraukan pertanyaan Bulan.

Sampai akhirnya mereka memasuki sebuah ruangan gelap namun banyak musik bergema dengan suara yang menggelegar, di dalam hotel mewah ini ternyata ada casino khusus untuk orang orang elit berpesta atau bahkan hanya untuk bermain game menghamburkan uang uang nya.

Kepala Bulan semakin pusing dan sakit saat melihat keramaian di dalam, tetapi dia segera di masukkan kedalam ruangan dimana ada beberapa laki laki berjas hitam berdiri bagaikan pengawal dan ada dua orang yang sedang duduk dengan wibawa mereka.

“Tuan, ini adalah wanita yang baru saja anda beli,” kedua lelaki berbadan besar itu segera menyerahkan Bulan kepada seorang lelaki tua namun masih terlihat bugar.

Lelaki tua itu adalah orang yang baru saja membeli Bulan untuk dijadikan bahan taruhan dalam game nya dengan seorang tuan muda berusia 30 tahun yang merupakan saingan bisnis nya.

“Baiklah hadiah game kita sudah sampai disini, apakah kita sudah bisa mulai,” seru lelaki tua itu berdiri uang disambut seringaian tuan muda itu.

“Siapa takut,” balasnya ikut berdiri sembari melihat kearah Bulan yang sudah kepanasan dan sepertinya kehilangan jati dirinya oleh karena obat perangsang yang diberikan oleh ini tirinya Bulan tadi.

Lelaki tua ini membeli Bulan sebenarnya hanya untuk sebagai bahan taruhan saja, jika uang dan properti sudah terlalu biasa, lelaki tua ini melihat profil Bulan yang masih muda dan cantik sekali jadi dia memutuskan untuk membeli nya dan menjadikan barang taruhan.

Saat ini keduanya hendak memainkan permainan bilyard untuk memenangkan pertandingan ini dan mendapatkan Bulan, peraturan nya adalah jika menang maka dia bisa menjadikan Bulan menjadi budak ataupun mainannya.

Begitulah orang orang elit bermain game di casino ini.

Saat bola bilyard saling bertubrukan, Bulan menatap kearah kursi sofa dimana banyak anak buah kedua lelaki berkuasa itu melihat Bulan.

Mata Bulan mengeluarkan air mata, dia merasa di khianati, sampai disini Bulan paham mengapa Mona dan Lisa tiba tiba menghubungi dirinya, semuanya itu karena mereka berdua ingin menjual Bulan.

“Apa salahku? Kenapa kalian begitu jahat kepadaku, padahal harta ayahku kalian yang menghabiskan, kenapa sekarang kalian menjual aku juga! Biadab! Tidak akan pernah aku maafkan!” geram Bulan tidak bisa melakukan apapun.

Dia merasa kepanasan dan yang bisa menunjukkan betapa sakit hatinya sekarang hanyalah air matanya yang terus saja terurai tak berhenti.

Wajah cantiknya yang tidak mengenakan riasan sedikitpun, terlihat pucat namun panas menggelora karena obat perangsang yang beraksi didalam tubuhnya.

“Tolong aku, siapapun, aku tidak ingin menjadi bahan taruhan, aku tidak ingin menjadi wanita murahan yang dibeli, tidak adakah keadilan di dunia ini!” Bulan berteriak dalam hatinya, ketidakadilan yang ia terima sudah membuat nya semakin rapuh.

Dia bahkan tidak bergerak bebas, tenaga nya seolah terkuras habis.

Hanya sekitar 15 menitan, pemenang permainan Bilyard itu sudah bisa dipastikan.

“Tuan muda Hardan William, anda memang seperti yang dikabarkan, tidak pernah kalah dalam hal apapun, bahkan dalam permainan bilyard sekalipun,” lelaki tua yang juga seorang pengusaha itu tertawa dan mengakui kehebatan Hardan.

Hardan hanya tersenyum menyeringai lalu meletakkan stik billyard yang ada di tangannya.

“Untuk hadiah ini, dengan senang hati akan saya berikan kepada anda, lakukan sesukamu, dia sudah aku beli tadi,” seru lelaki tua itu pada Hardan yang kembali duduk di kursi sofa.

“Hmm, jika di lihat dia memang cantik, mungkin akan bisa menghibur aku sebentar,” balas Hardan menerima hadiah permainan malam ini.

Mulai hari ini wanita bernama Bulan itu akan menjadi milik Hardan William, tuan muda dari keluarga William yang menjadi pemilik perusahaan adidaya dari keluarga nya.

.

.

.

Episode 3 : Alat untuk kesembuhan ku!

Episode 3 : Alat untuk kesembuhan ku!

***

Setelah permainan di casino itu berakhir, kedua belah pihak akhirnya kembali pulang.

“Bawa dia ke mobil ku,” perintah Hardan pada assisten pribadinya, Lucas yang selalu ada di sekitar Hardan setiap saat.

“Baik Tuan,” seru Lucas segera membawa Bulan yang setengah sadar ke mobil Hardan William.

***

Di dalam mobil Hardan,

“Ahh, panas sekali,” keluh Bulan mulai menggeliat dan merasakan reaksi obat perangsang yang semakin kuat bereaksi dalam tubuhnya.

Hardan hanya diam saja, dia duduk di sisi kiri Bulan dan berfokus melihat jalanan di yang mereka lewati.

Sedangkan Lucas sudah khawatir melihat bagaimana wanita muda itu terus saja menempel pada Hardan, takutnya Hardan akan marah dan malah membuang wanita itu di tengah jalan.

Hal itu akan menyusahkan dirinya nanti.

Bagaimana pun sebenarnya Hardan William menderita penyakit OCD langka, bukan hanya gila kebersihan tetapi tidak semua wanita bisa menyentuhnya, selama hidup Hardan William hanya bisa dekat dengan ibunya dan juga seorang wanita yang telah lama hilang dari hidup Hardan.

Bahkan di mansion Hardan, semua pelayan wanita harus mengenakan sarung tangan dan masker penutup diri, agar Hardan tidak alergi dan marah nanti nya.

Jadi Lucas begitu khawatir melihat tangan Bulan yang terus saja menyentuh tangan Hardan sekarang ini.

“Haaahhh!” nafas Bulan begitu berat, dia sudah tidak tahan, dia merasa gejolak dalam dirinya semakin membara dan dia ingin melepaskan nya sekarang juga.

Bulan menarik Hardan dan memeluknya kuat sekali. “Tolong aku, aku tidak tahu kenapa tapi tubuhku panas sekali, tolong bawa aku ke rumah sakit, tolong,” keluh Bulan semakin merasa tidak enak, dia bahkan menangis karena ini adalah yang pertama kali dia merasakan hal ini.

Lucas yang sadar akan hal itu langsung menghentikan mobil nya dan hendak menarik Bulan, dia yakin pasti Hardan marah besar sehabis ini karena penyakit OCD nya itu.

“Tuan, haruskah aku meninggalkan Nona muda ini jalanan ini? Jika dibiarkan maka dia akan lebih kurang ajar lagi!” seru Lucas benar benar khawatir pada Tuan nya ini.

“Glek!”

Tetapi bukannya merasa alergi atau benci ada sesuatu yang aneh saat ini dirasakan oleh Hardan William.

Sebenarnya hal ini sudah ia rasakan sejak tadi, saat pertama kali melihat wanita ini memasuki ruangan dia merasa aneh dan tidak merasa jijik atau alergi sedikit pun.

Merasakan Tuan nya hanya diam membuat Lucas semakin panik.

“Tuan ....”

Seru Lucas hendak keluar dari mobil dan menarik wanita itu agar menyingkir dari Tuan nya.

“Tidak apa, lanjutkan perjalanan nya,” perintah Hardan pada Lucas yang sepertinya terlalu panik.

Hal itu tentu saja membuat Lucas terkejut, baru kali ini dia melihat Tuan nya tidak menyingkirkan wanita yang baru saja ia temui.

Biasanya Hardan akan sangat marah dan risih jika ada wanita baru yang dekat atau bahkan mau akan mendekat dirinya.

“Aneh sekali, kenapa wanita ini tidak membuat aku jijik dan alergi, apa mungkin ini akan memberikan perubahan dari penyakit ku? Apakah artinya aku bisa sembuh dari OCD ku?” gumam Hardan berpikir keras sembari melihat lekat ke arah wajah Bulan yang kemarahan karena merasa panas di tubuhnya.

.

.

.

.

Author :

Halo, jangan lupa diberikan dukungan berupa like dan komentar nya ya🤍

Sekalian untuk mengumumkan di akhir episode aku akan memberikan hadiah pulsa kepada pembaca setia sebagai penghargaan sudah mendukung akuu 😘

Yang mendapatkan hadiah adalah pembaca dari ranking 1-3.

Dan ketentuannya harus ada level fans.

Level fans :

Platinum akan mendapatkan pulsa 100K

Gold akan mendapatkan pulsa 50K

Silver akan mendapatkan pulsa 25K

Terimakasih semuanya, maaf jika masih banyak kekurangan.

Lope you sekebon 🍊🤍

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!