NovelToon NovelToon

Sekolah Lama (Tua)

√°1.1 Sekolah Lama (Tua)

•••
Nyonya Mora Arxlyna
Nyonya Mora Arxlyna
Sayang, sepertinya mereka akan suka sekolah di sini, sekolahnya bagus dan lumayan nyaman
Tuan Bryan Alexander
Tuan Bryan Alexander
Semoga saja mereka menyukainya
NovelToon
Dini pagi Hari, Nyonya mora dan tuan Bryan berada di sekolah yang tempatnya di Jakarta selatan, mereka baru saja datang dari Amerika, khusus untuk mendaftarkan sekolah anaknya di jakarta.
Nyonya Mora dan Tuan Bryan datang ke Jakarta hanya untuk mendaftarkan anaknya sekolah, kemudian mereka akan pergi kembali bekerja di Amerika dan meninggalkan kedua anaknya di jakarta.
Darren Farrelino
Darren Farrelino
Mah, sudahlah kami sekolah di Amerika saja, kenapa harus jauh jauh ke Jakarta
Reyen Zergio
Reyen Zergio
Di sini tidak ada yang istimewa sama sekali
Reyen Zergio
Reyen Zergio
Kenapa kita harus pindah ke Jakarta!?
Tuan Bryan melirik kedua anaknya dengan sangat dalam dan sinis.
Nyonya Mora Arxlyna
Nyonya Mora Arxlyna
Sayang!! haruskah mama menjelaskan kembali padamu?
Tuan Bryan Alexander
Tuan Bryan Alexander
Sudahlah sayang, mereka pasti sedang berpura-pura lupa
Reyen Zergio
Reyen Zergio
Fyuhh,, Pekerjaan lebih penting di bandingkan anak
Darren Farrelino
Darren Farrelino
Huffhh,, Sudahlah kita pergi saja dari sini
Darren dan Reyen pergi meninggalkan kedua orang tuanya yang masih berbincang dengan gurunya.
NovelToon
åDarren Farrelino Anak pertama dari Nyonya Mora dan Tuan Bryan. dia menjadi anak pertama dari sang CEO pengusaha sukses di Amerika yang bernama Tuan Bryan Alexander, dia menjadi anak pertama CEO kaya, seorang bangsawan tinggi di Amerika, Darren yang berhasil menjadi anak pertama sangat CEO ini di juluki dengan sebutan Anak Sultan pertama Amerika. yang di mana Tuan Bryan adalah seorang bangsawan tinggi yang mempunyai kekayaan yang tiada tandingannya, dia mempunyai perusahaan besar yang ia bangun di beberapa negara terutama Amerika. karakteristik Darren: pendiam, Dingin, Ambisius, Egois, Susah bergaul dengan orang baru, cenderung menyendiri. Umur 18 tahun, tinggi badan sekitaran 170+, Hobby menstrim, suka memburu dan pandai bermain bola volly serta sepak bola. dia mempunyai satu adik yang tidak jauh beda umurnya.
NovelToon
åReyen Zergio, Adalah anak kedua dari Nyonya Mora dan Tuan Bryan, dia menjadi anak kedua turunan bangsawan Amerika yaitu masih sama Tuan Bryan Alexander, Reyen adalah adik kandung sekaligus sodara kembar Darren, karena umurnya yang tidak jauh beda, membuat kedua Anaknya ini banyak di kagumi wanita-wanita di luaran sana. karakteristiknya pun tidak jauh beda juga seperti kakaknya Darren, pendiam dan ambisius, cuman Reyen lebih cenderung mudah bergaul dengan sesama teman barunya, namun ia berbeda-beda karakter bisa jadi sesaat dia menjadi seseorang yang perduli terhadap orang lain apalagi jika menyangkut keluarganya. Dia anak yang lebih menurut dengan omongan orang tuanya, dan perilakunya polos serta jujur, tidak berani berbohong apalagi pada kakaknya Darren. Umurnya 18 tahun sama seperti Darren hanya saja Darren lebih tua darinya karena dia pertama di lahirkan oleh ibunya, sekitaran beberapa jam mereka bedanya. Hobby nya pun sama bermain sepi bola dan volly ball, hanya saja Reyen lebih suka bermain volly ball.
Selain perusahaan terbuka Tuan Bryan Alexander, dia juga mempunyai sebuah markas khusus di jakarta, namun belum ada yang tahu dengan keberadaan dan tujuan markas tersebut.
maka dari itu Nyonya Mora dan Tuan Bryan mengirim kedua anaknya untuk melanjutkan proyeksi bisnis yang di buat ayahnya itu.
Darren dan Reyen akan menjadi penerus dan mengurus proyeksi bisnis ayahnya di jakarta itu, tujuan mereka yaitu untuk membangun lebih tinggi perusahaan ayahnya yang menjadi sebuah misteri yang harus di pecahkan.
Apa proyeksi bisnis Tuan Bryan yang belum banyak orang tahu tentang markasnya, proyeksi apa yang akan di teruskan kedua anaknya ini??
Yukk lanjut episode selanjutnya, untuk pertama pengenalan kedua tokoh-tokoh sudah di bocorkan.
yukk lnjut episode selanjutnya dan cari tahu siapa yang akan menjadi tokoh utama dalam ceritaku, dan apa cerita selanjutnya,,
yuk jadikan favorit anda agar selalu ada notifikasi saat up baru dan dukung karya pertamaku ya. jangan lupa like, comment dan share ke teman-teman nya agar ceritaku makin banyak di baca, dukung terus ya.
kamu dukung aku, aku dukung kamu, saling follow juga

√°1.2. Sekolah lama (Tua)

•••
Masih di tempat yang sama Nyonya Mora dan Tuan Bryan masih belum selesai mengurus pendaftaran anaknya itu.
Salah satu calon siswi datang untuk mendaftarkan dirinya untuk sekolah di tempat yang sama, dia gadis cantik yang bernama Arumi Syaegea yang akan menjadi salah satu siswa juga di SMA Negeri 134 Jakarta. sekolah yang reting tertinggi no 1, yang menjadi sekolah Negeri paling banyak di minati para siswa-siswi calon mahasiswa baru.
NovelToon
√°Arumi Syaegea salah satu siswi SMA Negeri 134 Jakarta, yang menjadi siswi berprestasi yang sekolahnya di tanggung oleh sekolah karena kepintarannya dan mendapatkan beasiswa FULL 3 tahun tanpa biaya sampai lulus sekolah, di sekolah ternama Jakarta itu. Dia sosok wanita ceria, tanggung jawab, dan mempunyai kepribadian sopan dan jujur, dia wanita yang sangat cepat bergaul berbau dengan orang-orang baru dan gemar sekali membaca juga berpetualang, apalagi dia suka membaca buku-buku kuno tentang misteri dan berbau horor menantang. Dia mempunyai keinginan menjadi seorang sutradara film, yang bermimpi menerbitkan sebuah karangan cerita horornya yang ia buat selama ia menginjak Sekolah SMP sampai Sekarang ia sering membuat karangan cerita horor dan misteri, itu bisa jadi dari pengalamannya atau khayalan nya saja. Arumi Syaegea seorang gadis dari keluarga berkecukupan yang hidupnya pas pasan. Umurnya 18 lebih muda dari teman-teman nya, ia mempunyai hobby menulis dan membuat karangan cerita, Arumi adalah anak tunggal, dia tidak punya adik dan tidak punya kakak. tinggi badannya sekitar 158+, mempunyai rambut pendek sebahu, berkacamata karena matanya rabun, juga berponi tipis.
••••
Arumi Syaegea
Arumi Syaegea
Bu maaf, saya ingin mendaftarkan diri untuk menjadi siswi sekolah ini.
Arumi Syaegea
Arumi Syaegea
orang tua saya tidak bisa datang, mereka sibuk bekerja, jadi saya mendaftarkan diri saja.
Arumi Syaegea
Arumi Syaegea
Apakah boleh?
Nyonya Mora dan Tuan Bryan melirik ke arah Arumi dan sedikit melintang kan bibirnya sopan, Arumi mengangguk sopan dan membalas senyuman kecil mereka.
Tuan Bryan Alexander
Tuan Bryan Alexander
Jadi bagaimana bu!! anak kami diterima di sekolah ini?
??
??
Baik Pak saya menerima kedua anak bapak untuk sekolah di sini, tapi saya minta mohon bujuk kembali anak-anak ibu untuk bersedia mengikuti pembelajaran yang akan di selenggarakan nanti senin.
??
??
soalnya masih banyak calon siswa-siswi yang ingin masuk sekolah ini.
Nyonya Mora Arxlyna
Nyonya Mora Arxlyna
Tenang saja bu, mereka pasti bersedia sekolah di sini.
Nyonya Mora Arxlyna
Nyonya Mora Arxlyna
saya ucapkan terimakasih sudah menerima anak kami untuk menjadi bagian keluarga sekolah ini, saya minta tolong jaga anak anak saya dan didik mereka dengan baik.
??
??
Oke baik bu, Terima kasih sudah mempercayai sekolah ini.
??
??
Ooh iya, siapa namamu?
Bertanya pada Arumi.
Arumi Syaegea
Arumi Syaegea
Nama saya Arumi Syaegea bu.
??
??
Ooh. kamu yang bernama Arumi!? kamu siswi yang mendapatkan beasiswa itu kan!?
Arumi Syaegea
Arumi Syaegea
(mengangguk dan tersenyum)
??
??
Oke kamu isi formulir ini terlebih dahulu, dan nanti berikan kembali pada ibu.
Arumi Syaegea
Arumi Syaegea
iya baik bu, terimakasih. (tersenyum)
Nyonya Mora Arxlyna
Nyonya Mora Arxlyna
Ya sudah bu kami pamit, saya ucapkan Terima kasih kembali.
??
??
Iya bu silahkan.
??
??
Arumi!! boleh ibu tahu nama kedua orang tuamu?
Arumi Syaegea
Arumi Syaegea
Ibu Callina Syaegea dan bapak Theo Andra Syaegea.
Langkah Tuan Bryan dan Nyonya Mora sedikit menelan saat mendengar nama tersebut.
Nyonya Mora Arxlyna
Nyonya Mora Arxlyna
Tunggu sayang!!
Tuan Bryan Alexander
Tuan Bryan Alexander
(Berhenti berjalan dan melirik istrinya)
Nyonya Mora Arxlyna
Nyonya Mora Arxlyna
Bukannya nama itu yang sedang kita cari?
Tuan Bryan Alexander
Tuan Bryan Alexander
Hemm, kau mendengarnya?
Tuan Bryan Alexander
Tuan Bryan Alexander
sepertinya kita tidak perlu capek capek untuk mencarinya, dia datang sendiri. (Tersenyum sinis dan mempunyai ide, dengan kedua tangan di masukan di kantong celananya).
Nyonya Mora Arxlyna
Nyonya Mora Arxlyna
Hemm. memang jodoh tidak akan kemana.
Nyonya Mora Arxlyna
Nyonya Mora Arxlyna
Sudah ayo kita keluar, aku sudah merasa sumpek di dalam ruangan sekecil ini. (melipatkan tangannya).
Mereka melanjutkan langkahnya dan sepertinya mempunyai pikiran jahat pada kedua orang tua Arumi.
Arumi sudah mengisi semua pertanyaan dalam formulir itu dan Arumi segera menyerahkan formulir tersebut.
Arumi Syaegea
Arumi Syaegea
Bu formulirnya sudah saya isi semua, ini. (memberikan formulirnya)
Bu guru itu menerima Formulirnya dan menyuruh Arumi untuk menunggu penerimaannya besok, di beritahukan lewat online, sertakan nomor aktif saja di formulirnya dan kamu bisa pulang.
Lalu Arumi mengangguk dan berterimakasih lalu pergi menunggu pemberitahuan nya lewat handphone kecil yang menjadi teman setiap harinya.
Episode 2 ini masih memperkenalkan tokoh dan ini tokoh utama dalam ceritanya, dan lebih lanjutnya untuk tahu alur ceritanya di episode selanjutnya..
Tetap jadikan karya favorit mu dan jangan lupa like dan koreksi dalam cerita ini.
jika ada kesalahan kata atau penempatan tanda mohon di maafkan dan semoga bisa menghibur untuk kalian para pembaca.
thanks you

√°1.3. Sekolah Lama (Tua)

•••
~√°Lingkungan Sekolah SMA Negeri 134 Jakarta√°.
Masih di tempat yang sama, Arumi sudah selesai pendaftaran, ia berpamitan untuk pulang kerumahnya kembali.
Saat di perjalanan menuju gerbang sekolah, Arumi melihat Nyonya Mora dan Tuan Bryan sedang berdiri di depan gerbang seperti sedang menunggu seseorang.
Arumi berjalan menghampirinya dan dengan sopan menyapa mereka berdua.
Arumi Syaegea
Arumi Syaegea
Permisi bu! pak!! he
Arumi Syaegea
Arumi Syaegea
maaf ibu belum pulang? atau sedang menunggu seseorang?
Nyonya Mora dan Tuan Bryan melirik Arumi dingin, lalu Arumi tersenyum dan mereka membalas senyuman Arumi singkat.
Arumi Syaegea
Arumi Syaegea
Hmm. ya sudah bu pak, saya duluan. (Tersenyum) permisi.
Arumi kembali berjalan dan menaiki sepedanya yang menjadi sebuah alat transportasi sehari harinya.
🚲 Kring kring kring
Suara klakson sepedanya tanda sopan berpamitan.
Arumi Syaegea
Arumi Syaegea
Mari bu!! pak!! (Tersenyum sambil menggoes sepedanya)
Nyonya Mora Arxlyna
Nyonya Mora Arxlyna
Ayo!!
Nyonya Mora mengajak Tuan Bryan untuk mengikuti Arumi, namun tiba-tiba telpon milik Tuan Bryan berdering tanda ada panggilan.
📞 Kriingg...
📞 Tekk.. (Panggilan di angkat)
Tuan Bryan Alexander
Tuan Bryan Alexander
📞 Ya ada apa??..
??
??
📞...!!!
Tuan Bryan Alexander
Tuan Bryan Alexander
📞 Gimana!!
Tuan Bryan Alexander
Tuan Bryan Alexander
📞 Oke kami segera ke sana.
🔇Mengakhiri panggilan secara pihak.
Tuan Bryan Alexander
Tuan Bryan Alexander
Sepertinya lain kali kita mengikutinya, ada hal yang lebih penting di bandingan ini, kita harus segera cepat cepat pergi ke Amerika lagi.
Nyonya Mora Arxlyna
Nyonya Mora Arxlyna
Ada apa sayang!! kenapa sangat terburu-buru, bukannya kita ke sana besok?
Tuan Bryan Alexander
Tuan Bryan Alexander
Ada hal yang penting, yang harus aku urus, dan tidak bisa di ganggu gugat, kita harus segera terbang ke Amerika kembali.
Nyonya Mora Arxlyna
Nyonya Mora Arxlyna
Lalu anak-anak kita? bagaimana kita memberitahu mereka!!
Tuan Bryan Alexander
Tuan Bryan Alexander
Sudah ayo, nanti kita telpon saja mereka.
Nyonya Mora Arxlyna
Nyonya Mora Arxlyna
Sayang coba jelaskan terlebih dahulu, agar aku tahu apa yang sangat penting ini!!
Tuan Bryan Alexander
Tuan Bryan Alexander
Nanti ku jelaskan di rumah, sekarang kita harus segera membereskan barang-barang kita dan segera telpon anak-anak suruh mereka pulang.
Tuan Bryan Alexander
Tuan Bryan Alexander
aku akan segera memesan tiket pesawat untuk segera meluncur ke Amerika.
Nyonya Mora Arxlyna
Nyonya Mora Arxlyna
Okelah, kalo gitu, aku akan menelpon Darren.
NovelToon
Tuan Bryan mengendarai mobil sport nya yang super mahal, menjadi alat transportasi anaknya nanti sekolah, Nyonya Mora sibuk mengotak atik handphone nya untuk memulai panggilan anaknya, dan Tuan Bryan pokus menyetir mobilnya.
📞 Kriiingg..
Memanggil Darren dari handphone nya Nyonya Mora.
Darren yang sedang berada di sebuah cafe minum terduduk santai dengan Reyen sangat adiknya, untuk menghilangkan rasa kegabutan dan jenuhnya.
Reyen Zergio
Reyen Zergio
Kak bagaimana jika kita benar-benar akan di tinggalkan di sini berdua!!
Reyen Zergio
Reyen Zergio
Aku tidak yakin aku bisa hidup tanpa mereka?
Darren Farrelino
Darren Farrelino
Fyuhh,, sudahlah jangan pikirkan itu, biarkan saja mereka pergi, jika memang mereka tega meninggalkan kita di sini berdua.
Reyen Zergio
Reyen Zergio
Sebaiknya kita bilang saja sama papa dan mama, kalo kita tidak bisa hidup di sini!!
Darren Farrelino
Darren Farrelino
Heuhh sudah minum saja minumanmu, atau aku akan meminumnya!! (Jeoles)
Tiba-tiba Handphone Darren berbunyi panggilan dari sang ibunya.
📞 Kriiingg..
Reyen Zergio
Reyen Zergio
Telpon dari siapa kak?
Darren Farrelino
Darren Farrelino
(Melirik sinis, tanpa menjawab pertanyaan Reyen)
Tanpa menjawab pertanyaan Reyen Darren melihat layar hpnya dan segera mengangkat telpon nya terus berdering.
📞 Cekk.. (Mengangkat telpon dari ibunya).
Darren Farrelino
Darren Farrelino
📞..Hemm
Nyonya Mora Arxlyna
Nyonya Mora Arxlyna
📞.. Sayang!! kamu ada di mana? cepat pulang bersama adikmu, ibu sekarang harus pergi lagi ke Amerika.
Darren Farrelino
Darren Farrelino
📞.. apa?? mama yakin dengan ucapan mama itu?
Darren Farrelino
Darren Farrelino
📞.. Kita belum tentu betah atau tidaknya di sini, kenapa harus mendadak!! bukan mama akan pulang besok!?
Nyonya Mora Arxlyna
Nyonya Mora Arxlyna
📞.. Iya sayang, sebenarnya kita tidak tega meninggalkan kalian, tapi mama dan papa harus bekerja, dan ini sangat penting jika tidak datang.
Nyonya Mora Arxlyna
Nyonya Mora Arxlyna
📞.. Kamu pulang ya sayang, jika kamu ingin bertemu dengan mama dan papa.
Nyonya Mora Arxlyna
Nyonya Mora Arxlyna
📞.. Dan ada hal penting juga yang akan papa kamu sampaikan, secepatnya pulang ya sayang, mama dan papa menunggu mu di sini.
Tutt.. 🔇 panggilan segera di matikan oleh Nyonya Mora.
Darren Farrelino
Darren Farrelino
📞.. ma!! mama??
Darren Farrelino
Darren Farrelino
Heuhh.. Si@l
Darren kesal dan melanjutkan meminum airnya dengan raut wajah benar-benar kesal.
Bukkk..
Handphone nya diletakan dengan kesal di atas meja itu dan raut wajahnya benar-benar sangat kesal.
Reyen Zergio
Reyen Zergio
Ada apa kak?
Darren Farrelino
Darren Farrelino
Mama akan pergi ke Amerika sekarang, dan papa menyuruh kita untuk pulang.
Reyen Zergio
Reyen Zergio
Apa!! ya sudah kak ayo cepat kita pulang.
Darren Farrelino
Darren Farrelino
Huhh
NovelToon
Darren segera berjalan dan segera menyalakan mobil Lamborghini nya, mobil tersebut adalah hadiah ulang tahun tahun dari Papanya. Darren yang menyetir mobilnya dan Reyen duduk di sisiNya.
🏎🏎🏎
Lanjut Episode selanjutnya, dan mohon maaf jika banyak tanda-tanda atau kata yang salah, mohon di maafkan, mungkin kesalahan typo atau sebagainya.
Jangan lupa like, komen, dan favoritnya, agar senantiasa ada notif di setiap Up nya.
terimakasih sudah membaca dan mendukung karyaku.

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!