NovelToon NovelToon

Uncle!Stop!

1

NovelToon
Raina
Raina
Aduh, dimarahin om gak yah ? 🌹(gemetar)
Setibanya di rumah, suasana sangat gelap
Raina
Raina
Huh, syukurlah sepertinya om sudah tidur 🌹
Raina mengendap ngendap menuju kamarnya
Seketika lampu menyala dan terlihat lah sesosok pria muda yang kekar yang sedang duduk seperti menahan amarah
Uncle Zain
Uncle Zain
Kan sudah OM bilang untuk tidak bersikap seenaknya
Uncle Zain
Uncle Zain
Inah bawa Raina ke gudang di lantai atas !
Bi Inah
Bi Inah
Siap Tuan
Raina
Raina
Paman aku hanya ketiduran paman maaf kan aku 🌹
Bi Inah
Bi Inah
Sudah Non Raina menurut saja
Raina
Raina
Gak mau, paman aku gak mau ke gudang itu lagi paman 🌹
Uncle Zain
Uncle Zain
Bawa cepat ! ( Membentak)
Bi Inah
Bi Inah
Iya, Tuan
Raina
Raina
Paman ! 🌹
Di gudang yang banyak sekali tikus yang berkeliaran, gelap,kotor, penuh debu Raina menghabiskan malam nya
Ia menghabiskan seluruh malam nya dengan menangis
Ketika Raina mencoba tertidur di situasi yang sebenar nya tidak memungkin kan
Raina merasa ada sesuatu yang mengigit nya
Raina
Raina
Tikus ! ! 🌹
Raina
Raina
Paman tolong buka aku takut 🌹
Raina
Raina
Paman paman ( putus asa) 🌹
Tidak ada orang pun yang datang menghampiri nya ia hanya bisa mengusir tikus yang sangat ia takuti dengan
Sepotong kayu yang ia dapati disebelahnya
Raina
Raina
Hus ! Hus ! 🌹
Raina
Raina
Coba saja aku tidak ketiduran aku tidak akan berada di sini ( parau ) 🌹
Keesokan Harinya
Bi Inah
Bi Inah
Nih ! Non makanan nya makan yang benar ! ( menaruh di meja makan dengan kasar)
Bi Inah yang tak pernah suka dengan Raina sering memperlakukannya kasar
Tiba tiba datang lah Zain dari belakang bangku Raina
Duduk di samping Raina
Sikap Zain yang dingin membuat Raina gemetar
Raina
Raina
OM Rain pergi ke sekolah dulu 🌹
Zain memegang Rambut Raina yang terurai dan menarik nya
Raina
Raina
OM, sakit !!
Uncle Zain
Uncle Zain
Kuncir rambut mu ( tanpa ekspresi )
Raina
Raina
Baiklah, Om 🌹
Raina hanya menundukkan kepala di depan paman nya karena ia benar benar takut
Uncle Zain
Uncle Zain
Ingat ini Bukan Rumah Mu jadi jangan berlaku seenaknya !
Uncle Zain
Uncle Zain
Satu lagi hapus semua riasan dan Jangan coba pakai lagi dan buang semua peralatan nya sekarang di depan ku !
Raina
Raina
Tapi paman ini dari teman ku 🌹 ( Takut )
Uncle Zain
Uncle Zain
Buang ! ( mata tajam menatapi Raina )
Raina
Raina
Tapi ( ragu ragu disertai ketakutan) 🌹
Uncle Zain
Uncle Zain
Saya bilang buang !
Zain yang Marah mengambil tas Raina secara paksa dan membuang semua make up milik nya ke tong sampah
Uncle Zain
Uncle Zain
Jangan jadi Jal*ng saat usia mu masih muda !

1

NovelToon
Kelvin
Kelvin
Hi Raina !
Raina
Raina
Hi !🌹
Kelvin
Kelvin
Apakah kau ada acara nanti sore ?
Kelvin
Kelvin
Kemarin sorry yah gak bangunin kamu
Kelvin
Kelvin
Kamu gak di marahin kan
Raina
Raina
Tidak masalah itu juga kesalahan ku seharus nya ketika sedang belajar bareng dirumah kamu aku tidak tidur 🌹
Raina
Raina
Kalau masalah aja kan kamu aku bisa kok tapi sebentar saja yah 🌹
Kelvin
Kelvin
Ye, aku senang banget loh kamu mau
Raina
Raina
Iya, aku masuk dulu yah 🌹
Raisa
Raisa
Hi Raina !
Raisa
Raisa
Kau pucat sekali kau tidak memakai make up yang aku kasih
Raina
Raina
Tidak, maaf yah 🌹
Raisa
Raisa
Tapi bibir mu terlalu pucat
Raisa
Raisa
Sini biar ku yang memakai kan mu
Raina
Raina
Tidak usah Raisa
Raisa
Raisa
Sudah gak perlu sungkan sungkan
Raisa terus memaksa Raina, sehingga Raina tak punya pilihan selain memakai nya
Angela
Angela
Eh, ada Raina si ja*ang
Tiba tiba Angela datang dan mencemooh Raina
Raisa
Raisa
Eh, Jaga mulut lu yang ja*ang tuh elu !
Angela
Angela
Eh, gausah marah marah dong
Angela
Angela
Coba tanya sahabat lu bukan nya dia punya sugar Deddy
Raisa
Raisa
Eh sugar gula ! kalau dia punya gula merek nya Deddy wajar ( pura pura gak tau apa maksuda Angela)
Angela
Angela
Eh orang kampung lu tau gak si arti sugar Deddy
Raisa yang tidak ingin keributan bertambah besar dan akan menodai reputasi sahabatnya ia memilih peralihan topik
Raisa
Raisa
Kampung?
Raisa
Raisa
Ah kampung,benar kampung ku di Manado
Raisa
Raisa
kau oraang mana ( nada Batak)
Angela
Angela
Eh kau pura pura to*ol ya ?
Raisa
Raisa
Kau juga orang Medan yah ?
Raisa
Raisa
Wah sama seperti kampung ku
Angela yang kesal memilih untuk meninggalkan Raina dan Raisa
Angela
Angela
Susah ngomong sama orang susah
Raisa
Raisa
Huh, untung nya gak bertambah besar
Raisa
Raisa
Anak anak kelas sini kan bisa nya cari gara gara
Raisa
Raisa
Raina lu gak papa kan ?
Raina
Raina
Enggak sudah bisa 🌹
Raisa
Raisa
Sudah lah kau tidak perlu mengurusi si orang gila itu
Sebenarnya kabar bahwa Raina memiliki sugar Daddy sudah meluas ke seluruh sekolah namun Raisa tidak ingin mengetahui apakah itu benar atau salah, karena menurutnya selama orang itu baik kenapa harus memusuhinya selepas apa pun masalah pribadinya
Pak guru Fano
Pak guru Fano
Hi anak anak !
Pak guru Fano
Pak guru Fano
Hasil ujian matematika kemarin sudah keluar
Pak guru Fano
Pak guru Fano
Bapak akan mengumumkan 5 orang yang memiliki nilai tertinggi
Pak guru Fano
Pak guru Fano
1
Raisa
Raisa
Pasti kamu nih Raina
Pak guru Fano
Pak guru Fano
Kebo Aditia
Pak guru Fano
Pak guru Fano
Eh, Kevo Aditiya
Jona
Jona
Ha ha ha 🤣bapak nama orang dirubah
Pak guru Fano
Pak guru Fano
Maaf yah Kevo bapak salah sebut
Pak guru Fano
Pak guru Fano
Pertahankan prestasi kamu, walaupun kamu murid baru tapi kamu berhasil mendapatkan posisi pertama
Pak guru Fano
Pak guru Fano
Good job
Kevo
Kevo
Terimakasih Pak
Pak guru Fano
Pak guru Fano
Yang kedua yaitu Raina Casandra
Pak guru Fano
Pak guru Fano
Kamu dan Kevo point nya sangat tipis kamu hanya salah di penggunaan min nya Raina lebih teliti lagi yah
Raina
Raina
Iya pak ( suara pelan) 🌹
Kevo baru pindah ke SMA Bangsa Kevo tidak terlalu dekat dengan orang lain
Namun Kevo selalu penasaran tentang cewe yang selalu menunduk di kursi ketiga paling belakang
Hari ini Kevo melihat dengan Jelas wajah Raina dan suara lembut nya membuat Kevo semakin ingin mengetahui tentang Raina
Pak guru Fano
Pak guru Fano
Ok kita mulai pelajaran tentang trigonometri
Teng Teng ( bel bunyi jam sekolah telah berakhir)
Pak guru Fano
Pak guru Fano
Anak anak ternyata waktunyabsudah habis
Pak guru Fano
Pak guru Fano
Hati hati di jalan ya Bapak keluar dulu
Kevin menunggu di depan kelas Raina
Raisa
Raisa
Raina gw pulang duluan yah ?
Raina
Raina
Iya, Raisa 🌹
Raina
Raina
Kamu menunggu dari tadi yah? 🌹
Kelvin
Kelvin
Enggak baru
Kelvin
Kelvin
Ayok Raina
Kevo melihat Raina berjalan dengan Kevin
Kevo
Kevo
Oh, dia sudah punya PACAR
Raina
Raina
Kelvin kita mau kemana ? 🌹
Kelvin
Kelvin
Ke danau dekat sekolah kita
Danau
Kelvin
Kelvin
Raina di sini indah gak ?
Raina
Raina
Iya indah banget 🌹
Raina
Raina
Aku baru nyadar loh ternyata indah baget yah 🌹
Kelvin
Kelvin
Eh, tunggu di rambut mu ada daun
Raina
Raina
Dimana ?
Kelvin
Kelvin
Sini aku yang ngambil
Kecil megambil taun yang tersangkut di rambut Raina
Raina menatap kelvin yang sedang mengambil daun yang tersangkut
Tin tin tin ( suara klakson mobil)
Raina
Raina
Ha ? 🌹 ( shock )

2

NovelToon
Uncle Zain
Uncle Zain
Feno, puter balik ke arah sekolah Raina
asisten Feno
asisten Feno
Siap pak
🌸Di dalam perjalanan Zain melihat Raina sedang duduk bersama seorang pria 🌸
Uncle Zain
Uncle Zain
Itu Raina sedang apa dia ? ( menggeram dalam kemarahan)
Uncle Zain
Uncle Zain
Dasar Ja*Lang
Uncle Zain
Uncle Zain
Hentikan mobil !
🌸Walaupun dalam keadaan sangat marah 🌸
🌸Namun Zain tetap mengamati mereka berdua, sampai Kelvin memegang rambut Raina🌸
🌸Walaupun hal yang ia lihat tidak sesuai kenyataan 🌸
Tapi Zain tidak mampu lagi menahan kemarahannya 🌸
Uncle Zain
Uncle Zain
Bunyikan klakson nya sekarang Dan jangan berhenti terus menerus ! ( Bentak )
Tin Tin Tin
🌸Raina mendengar suara klakson yang berulang kali ia langsung menengok ke arah suara itu berasal 🌸
🌸Ketika ia melihat mobil yang berada di depan matanya Ia benar Shock!
Raina
Raina
Paman !
Raina
Raina
Kelvin aku harus pergi paman ku sudah menjemput 🌹
Kelvin
Kelvin
Oh, tapi Raina aku ingin memberikan mu Tiket bioskop ini
Kelvin memberikan Tiket bioskop itu dengan memegang tangan Riana
Riana yang menyadari ada paman nya menarik tangan nya dengan cepat
Karena ia takut akan kemarahan paman nya
Riana memasuki mobil
Suasana di dalam mobil benar benar senyap
Raina yang ketakutan hanya bisa mengepal tangan
Raina
Raina
Apakah paman tidak marah ( dalam hati) 🌹
Uncle Zain
Uncle Zain
Feno nanti kau siapkan kebutuhan ku ke Paris !
asisten Feno
asisten Feno
Bapak ingin melakukan Proyek yang di Prancis Pak ?
Uncle Zain
Uncle Zain
Iya
Uncle Zain
Uncle Zain
Satu lagi siapkan Surat pengunduran diri sekolah
asisten Feno
asisten Feno
Sekolah pak ?
Uncle Zain
Uncle Zain
Ke sekolah Ja* ang kecil satu ini (Menunjuk Riana )
Mendengarkan hal ini Raina benar benar terperangah
Membayangkan ia tak bisa sekolah lagi membuat air mata nya tak terbendung
Raina
Raina
Paman aku benar benar cuma bermain 🌹
Raina
Raina
Paman aku tidak berbuat macam macam 🌹
Raina
Raina
Paman 🌹
Raina memegang tangan Zain untuk meyakin kannya dan memohon
Namun Zain membalas nya dengan menjambak Rambut Raina
dan mencengkram wajah Raina
Uncle Zain
Uncle Zain
Kan saya sudah bilang jangan seenaknya
Uncle Zain
Uncle Zain
Sekarang tinggal kau rasa kan akibat nya
Di rumah
Zain menarik Raina dan mengunci nya si kamar
Raina
Raina
Paman aku tidak berbuat apa apa paman
Raina
Raina
Pama ku mohon jangan melakukan itu
Raina
Raina
Paman !
Raina seperti sudah tak bisa berbicara lagi di dalam ruang yang terkurung ia habiskan waktu nya hanya untuk meminta pengampunan yang sia sia
Di dalam keputusasaan ia hanya bisa berbaring di ranjang nya
Raina
Raina
Mamah, Papah apakah aku boleh menyusul mu ?🌹
Raina
Raina
Aku ingin sekali menyusul mu 🌹
Raina
Raina
Aku tak tahan disini 🌹
Raina
Raina
Tangan ku memerah sekarang akibat cengkraman paman yang sangat kuat 🌹
Raina
Raina
Mamah ingat waktu itu mamah menjerit kesakitan gara gara aku tak sengaja menarik rambut mu Kau bilang rasa nya sakit kan 🌹
Raina
Raina
Itu tidak sengaja Bagaimana Jika seseorang yang di penuhi kemarahan melakukan nya Bukan kah rasa nya seribu kali lebih sakit 🌹
Raina
Raina
Aku tidak melakukan apa pun apakah aku pantas mendapatkan ini ? 🌹
Raina
Raina
Papah kau bilang kau selalu ingin membawa ku kemanapun sekarang bawalah aku 🌹
Raina
Raina
Papah mamah aku takut disini aku takut ruangan gelap itu 🌹
Raina
Raina
Aku takut tikus itu 🌹
Raina
Raina
Papah mamah tolong ajak aku 🌹
Dalam keputusasaan Raina hanya bisa memeluk guling nya kuat kuat dan meneteskan air mata nya
Bi Inah
Bi Inah
Raina makan !
Inah yang hanya bertugas mengantarkan makanan tanpa membiarkan Raina keluar
Dia hanya meletakkan makanan dan minuman itu di dalam kamar Raina
🌹Bersambung 🌹
Uncle Zain
Uncle Zain
Dia bukan keponakan ku !

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!