Di pagi hari matahari sudah menerangi seluruh dunia nampak ada yang telat bangun nih.

"aduhh.... Mati gue, udah siang aja, perasaan baru sebentar gue tidur, bisa terlambat masuk kerja nih" ucap salsha sambil sibuk sana sini untuk merias diri.

Di perjalanan salsha menggunakan angkutan umum seperti biasa.

Saat mulai memasuki rumah sakit salsha sudah di sambut oleh sahabatnya yang bernama "elvina" (panggil aja vina)

Vina : sal Dari mana aja sih lu?, jam segini baru datang.

Salsha: maaf Vin telat bangun gue hehe...

Vina. : kebiasaan luh, makanya klo malem jangan terlalu nonton drama sampe tengah malem, jadi kesiangan kan lu.

Salsha : iya iya bawell banget sih lue kayak emak emak nagih uang kontrakan aja.

Vina : Dih di bilangin Suka ngeyel nih bocah

Salsha : iya gw dengerin kok, udh masih banyak pasien yang harus kita periksa "yukk jalan"

#makan siang (percakapan)

"Mau makan di mana sal? " ucap gendis sambil menghampiri salsha yang tengah duduk memeriksa laporan.

"Makan di restoran biasanya aja yukk sambil ajak yang lainnya" jawab salsha sambil merapikan berkas.

"Hallo teman-teman kuu" teriak Agnes sambil berlari menghampiri salsha Dan gendis.

"Apaan sih lo nes biasa aja napa kek gak pernah ketemu aja" ucap gendis kesall

"Dih sirik aja lo" umpal angnes sambil melirik gendis.

"Udah yuk... Vin ikut gk? " tanya salsha kepada vina.

"Ya ikut dong mumpung pulang cepat" balas vina sambil merangkul pundak salsha.

#Di jalan

Seperti biasa salsha Dan teman-teman nya pergi menggunakan angkutan umum Dan perjalanan mereka terhenti karna jalanan sedang mancet.

"Yaampun nih lama banget sih jalannya, keram gw Dari tadi duduk terus" ucap Agnes sambil gerak kesana kemari.

"Lu kenapa sih nes Dari tadi gerak mulu kayak cacing kepanasan" ucap gendis sambil melihat Agnes yang sedang gerak gerak.

"Keram kaki gw Dari tadi duduk gara gara mancet nih" ucap Agnes kembali tenang.

"Yaelah kaya gk tau Jakarta aja" ucap gendis sambil terkekeh.

#restoran

Akhirnya mereka sampai di restoran tempat biasanya mereka makan siang ataupun ngumpul-ngumpul saat libur.

Selesai turun gendis ingin ke mall di sembrang jalan untuk membeli sesuatu

Gendis minta antar salsha dan mereka meminta vina dan Agnes untuk masuk duluan.

"Eh kalian duluan aja gw mau mampir ke mall depan mau beli barang" ucap gendis kepada teman- temannya.

"Mau beli apaan dis? Tanya Agnes kepada gendis.

"Kepo banget sih luh!!!, sal anterin gw dong" pinta gendis.

"Dih nanya doang kali" jawab agnes.

"Oke gw antar, kalian masuk duluan aja nanti kita nyusul, sekalian pesenin menu seperti biasa yah" ucap salsha kepada vina dan agnes.

"Yaudh kita duluan yah, jangan lama-lama" ucap vina.

"Awas sal bisa-bisa lu sampai setengah jam kalo nemenin gendis belanja" ejek agnes sambil terkekeh.

"Lu ngapa sih bikin emosi mulu perasaan, sewot mulu Dari tadi" balas gendis kesall

"Udah², kita pergi dlu yah" ucap salsha sambil menarik gendis pergi.

#Di dalam restoran

Vina dan agnes memilih duduk di pojokan yang sedikit sepi

Setelah memesan makanan mereka duduk dan bercerita sambil menunggu kedua temannya dan makanannya.

Setelah Selesai belanja salsha dan gendis kembali menyusul kedua temannya yang telah duluan masuk ke restoran. Setelah menemukan vina dan agnes, salsha dan gendis langsung menghampiri mereka dan ikut ngobrol.

Di sela-sela obrolan mereka ada seorang gadis yang datang menuju meja yang mereka tempati. Tanpa sadar gadis tersebut langsung meminta salsha dan teman- temannya pergi dan memilih meja yang lain...

"Permisi maaf kalian harus pergi karna aku dan pasanganku mau duduk di sini" ucap gadis tersebut dengan gaya sombongnya.

"Maksud luh apaan nyuruh-nyuruh kita pergi, kita duluan yang duduk di sini tau" ucap gendis dengan nada sedikit tinggi.

"Laiya emang luh sapa senaknya nyuruh kita pindah, kamu aja sana yang nyari meja lain, lagi pula masih banyak tuh meja yang kosong" ucap agnes sambil melihat meja-meja yang kosong.

"Berani sekali kalian bicara seperti itu sama saya, kalian gk tau siapa saya" ucap wanita itu sambil menunjuk dirinya.

"Emang luh sapa sih? " tanya vina dengan nada kesall nya.

" berani banget kamu yah!!!! " ucap wanita itu dengan kesall.

"Maaf yah mbk kita duluan yang duduk di sini jadi tolong mbk pergi Cari meja yang lain dan jangan ganggu kami, kami gk mau nyari masalah sama mbk" sahut salsha sambil berdiri.

"kamuuuuu!!!!! " ucap dengan gerang

Sebelum melanjutkan ada sosok peria tinggi tampan berjalan dengan gagah nya menghampiri keributan tersebut

"Ada apa ini? " *tanya laki-laki tersebut.

#bersambung*.....

Hallo teman-teman🤗🤗 kenalin ini novel pertama aku 😁jadi maklum kalo belum terlalu bagus seperti novel yang lain 😅😇

Tapi Thor usahain memperbaiki yang masih kurang 😊mohon bantuannya yaaa teman-teman😘❤

Halo teman-teman 🤗🤗selamat membaca ya😊😘

"Ada apa ini? " tanya laki-laki tersebut.

"Sayang...lihat nih mereka Dari tadi marah-marahin aku" ucap wanita tersebut dengan manja.

"ada masalah kalian mencari masalah lengan kekasihku? " ucap laki-laki tersebut dengan nada dinginnya.

"Heh maaf ya tuan, tuh si perempuan jelmaan kuntilanak duluan yang nyolot dan gk sopan sama kita, ya wajar kita balik nyolot dong" ucap agnes dengan nada tinggi sambil menopang kedua tangan di pinggang.

"Ngga Sayang tadi aku bilang sama mereka baik-baik" ucap wanita tersebut sambil berpura-pura menangis.

Alvaro langsung memegang kepalanya yang merasa pushing karna ulah Bella yang terus-terusan mencari masalah.

"Udah kamu gk usah nyari masalah lagi Bella" ucap alvaro sambil berjalan mendekati salsha.

"Nona lebih baik anda dan teman-anda pergi Dari sini" pinta alvaro agar masalahnya tidak tambah panjang.

"Aku belum Selesai makan" jawab salsha yang masih memakan makanannya Tanpa melihat alvaro.

"Kalau begitu saya kasih uang dan kalian pergi pergi Dari sini" ucap alvaro sambil menjulurkan uang yang di pegangnya.

"gue gak butuh uang lo, gue juga bisa Cari uang sendiri dan ingat lo tuh kalo mau nyelesain masalah itu dengan bijak Bukan dengan uang uang dan uang lo bisa nyelesain apa aja ya, gue ini sama teman-teman gue duduk di sini duluan dan pacar lo tuh yang gak sopan sama kita jadi tolong bilangin pacar lo tuh" ucap salsha sambil berdiri lalu meninggalkan tempat tersebut.

Sahabatnya yang melihat salsha pergi langsung mengikuti Dari belakang sambil menatap sinis alvaro dan bella.

#perjalanan pulang

"Lu kenapa sih sal pergi gitu aja, kan gw Masi mau tabok tu jelmaan kuntilanak biar kgk songong" ucap agnes sambil berjalan menghampiri salsha yang tengah meluap luap emosinya.

"Gw gk Suka nes di perlakukan kaya gitu, apa-apa nyelesain masalah dengan uang dan dan ngga sopan banget maen nyuruh kita pergi-pergi aja kan kita lagi makan" ucap salsha sambil menaiki buss.

"Iya lu tau kan salsha gk Suka sama orang yang kaya gitu apa dengan cara kasih uang kayak kakaknya dulu lalu nyuruh salsha buat pergi Dari rumah" ucap gendis lalu di tutup mulutnya oleh vina.

"Lu apaan sih vin maen tutup-tutup mulut orang kan gw lagi bicara" ucap gendis dengan kesall.

"Liat tuh" ucap vina sambil menunjuk salsha yang tengah termenung sambil menunduk kan kepala.

Gendis yang menyadari perubahan sahabatnya tersebut langsung spontan kaget dan teringat apa yang dia katanya.

Dia merasa bersalah kepada salsha karna telah mengungkap kan masa lalunya salsha yang di usir oleh ke empat kakaknya karna salah paham dan membela adik angkatnya Dari pada adik kandungnya sendiri, karna merasa kesall salsha langsung pergi Dari rumah Tanpa membawa uang sepeserpun Dari kakak kakaknya tersebut.

Dia menghidupi dirinya dengan mencari pekerjaan untuk biaya kuliahnya dan selalu hidup mandari setelah kejadian tersebut

Sebenarnya salsha itu anak yang manja dan selalu di sayangi oleh ke empat kakaknya tetapi semenjak kehadiran sinta semua perhatian kakaknya berpindah kepada sinta, sinta mencoba mencari perhatian kepada ke empat kakaknya dan selalu memfitnah salsha ini itu sampai kejadian tersebut salsha sadar kalau dia harus bisa hidup mandari Tanpa kasih Sayang Dari kakaknya seperti dulu.

Kedua orang tua mereka tidak tau atas kejadian tersebut karna orang tua mereka tinggal di korea karna menemani kakek dan nenek dan tidak tahu kapan mereka akan kembali ke indonesia.

Salsha hanya bisa sabar menunggu kehadiran ke dua orang tuanya sebagai penguat bagi dia.

#apartemen

Sesampainya di apartemen salsha langsung merebahkan tubuhnya di atas ranjang dan melihat ke luar jendela.

Ayah, bunda kapan kalian pulang adek rindu sama kalian, adek gk tahan selalu kesepian di sini dan kakak sendiri sudah tidak menginginkan adek, dia lebih Sayang sama sinta Dari pada adek bun, yah. (Ucap salsha sambil menangis).

Setelah beristirahat salsha langsung bangun dan membersihkan diri ke kamar mandi.

Sebelum ke kamar mandi dia melihat ponsel yang Dari tadi berbunyi tiada henti karna ulah teman-temannya yang tengah berbincang di grub untuk kumpul bersama.

"Eh ngumpul yuk, cuacanya bagus nih sekalian perawatan, udah lama kan kita ngga perawatan kulit gw udah kayak nenek-nenek aja nih 😬" ucap agnes di grub 📱

^^^"Lebay banget sih lu nes, Yaudh yuk ngumpul di mall biasanya, denger-denger Lagi disko besar-besaran 😆" ucap gendis dengan girangnya di grub 📱^^^

"Wih yang bener Yaudh skuyy berangkat gasss 😁" balas vina di grub📱

^^^"Gk Ada yang ngajak gw nih ceritanya 🙄😂" ucap salsha di grub 📱^^^

"Yaelah sal baru nongol, kemana aja lu Dari tadi hah? Balas gendis di grub📱

^^^"Bangun tidur gw Yaudh gw mau mandi dulu nanti ketemuan di mall bay" ucap salsha sambil menaruh ponselnya lalu berjalan ke kamar mandi.^^^

#mall

"Hallo guys, kangen banget aku tu sama kalian" ucap Agnes sambil kegirangan.

"Apaan sih lu baru kemaren juga ketemu" ucap gendis sambil menatap Agnes

Melihat tingkah laku keduanya salsha Dan vina hanya tertawa karna ulah mereka yang selalu berantem kalo ketemu.

Setelah berbincang mereka memutuskan untuk makan di salah satu restoran di mall tersebut.

Saat ngobrol salsha tiba-tiba ingin pergi ke toilet Dan langsung berpamitan kepada teman-teman nya.

#toilet

Di toilet salsha hanya membasuh tangan dan langsung keluar Dari toilet.

Saat berjalan keluar tiba-tiba dia menabrak pria di Di depan nya.

Brukkk "aduh" teriak salsha sambil memegang jidat nya yang merasa sakit.

Setelah itu salsha langsung meminta maaf.

"Eh maaf tuan Saya tidak sengaja" ucap salsha sambil setengah membungkuk.

"Tidak APA nona lain Kali kalo berjalan pandangannya ke depan biar gak nabrak orang lagi" balas peria tersebut sembari meninggalkan salsha.

"Idih,,,,nabrak pelan doang juga" ketus salsha Dan langsung menghampiri teman-temannya.

#tempat makan

"Udah habis makan blom" Tanya salsha sambil duduk kembali.

"Udah nih yuk cabut" ucap vina.

"Eh tunggu dulu gw masi mau perawatan nih sama gendis, yakan dis " ucap Agnes sambil melihat gendis.

"yaudh gw duluan yah sama vina" ucap salsha langsung pergi meninggalkan kedua temannya Dan di ikuti oleh vina.

#perjalanan

"Sal gw nginep di apartemen luh yah, bosen gw di rumah sendiri" pinta vina sambil memasang wajab memelas.

"Iya boleh deh, yuk jalan... "Ucap salsha kepada vina

Sesampai nya di apartemen mereka masuk langsung membersihkan diri lalu beristirahat sambil menunggu malam datang.

#***bersambung.....

Hallo teman-teman 🤗🤗 semoga suka yang sama novel ini 😁 Thor akan lakuin yang terbaik dan memperbaiki kesalahannya 😇 selamat membaca 😘❤***

Hallo teman-teman🤗🤗 selamat membaca ya 😘

Setelah istirahat panjang salsha langsung masuk ke kamar mandi untuk membersihkan diri dan melihat waktu sudah menunjuk kan pukul 7 malam...

"Sal ke barr yuk sekali kali ngilangin setres" Kata vina sambil menghampiri salsha.

"boleh,,,,udah lama juga gak pernah ke sana" Kata salsha sambil menyisir rambutnya.

Setelah bersiap salsha dan vina pergi ke barr dengan menggunakan kaos berwarna putih dan celana jins panjang warna biru dongker sedangkan vina menggunakan kaos berwarna hitam dengan celana jins panjang berwarna putih dan rambut keduanya di uarai bebas.

#di barr

Setelah beberapa lama di sana mereka hendak pergi tetapi mereka langsung di hadang oleh dua orang pria bertubuh kekar dan besar.

Dan mereka langsung di suru orang yang menghampiri mereka masuk ke salah satu ruangan dan tanpa berfikir panjang mereka masuk ke ruangan tersebut.

Setelah masuk mereka di kaget kan oleh pemandangan yang Ada di sana di mana Ada para lelaki tampan yang di kelilingi oleh wanita malam yang Ada di situ.

"Eh nona kenapa bisa di sini" ucap salah satu lelaki di situ.

"Iya nih sendirian aja, sini aama abang" ucap lelaki yang lain.

"Dih ogah banget gw sama kalian" ucap vina sembari bersembunyi di belakang salsha.

Dan tatapan salsha tiba-tiba mengarah ke pria yang Ada di tengah-tengah wanita cantik "Lah pria songong itu di sini juga ternyata" ucap salsha dalam hati. Dan pandangan matanya tersebut di tangkap oleh pria yang sedari tadi ia tatap, pria tersebut langsung mengeluarkan senyum tipis pada salsha

salsha pun merasa tidak enak di pandang seperti itu olehnya.

Saat ingin kekuar tiba-tiba pintu sudah di dobrak oleh kedua pria tadi dan ternyata mereka membawa bala bantuan.

Alvaro yang melihat salsha yang ketakutan langsung berdiri dan menyuruh bersembunyi di belakangnya, sedangkan vina langsung di tarik oleh Aldo agar menjauh Dari orang jahat tersebut.

"Mau apa kalian ke sini?" Tanya Alvaro sambil menyembunyikan salsha di belakang badannya.

"Kami hanya ingin membawa putri Dari adhistama dan kalian yang tidak bersangkuta lebih baik minggir" ucap salah satu pria besar tersebut.

Saat mendengar ancaman Dari orang tersebut yang lain langsung pergi kecuali Alvaro dan ke empat temannya.

"Kalo gue gak mau gimana" jawab Alvaro dan langsung salsha memeluk lengan alvaro lengan kuat karna ketakutan.

Sedangkan vandi sahabat alvaro langsung menelepon pengawal untuk datang secepat mungkin.

Sebagian pengawal alvaro dan Aldo sudah siap siaga di depan mereka agar tidak terjdi sesuatu kepada mereka.

Alvaro yang melihat salsha yang sudah ketakutan Dari tadi langsung memeluk dan menenangkannya "tenang ada gue di sini" bisik alvaro.

Tidak lama kemudian pengawal alvaro, Aldo, vandi, dan reno sudah datang dan langsung melindungi tuannya tersebut.

Alvaro langsung mengambil pistol yang selalu dia bawa kemana pun dia berada.

Sebelum menembak alvaro memeluk dan menutup Mata salsha agar tidak melihat adegan yang tidak seharusnya dia lihat.

Saat berusaha melindungi salsha tanpa sadar musuh yang sudah terkepar langsung mengambil pistol dan langsung menembak salsha, dan dengan sigapnya alvaro langsung melindungi salsha alhasil alvaro Lah yang tertembak tetapi dia tidak terjatuh dan tetap melindungi salsha.

Saat musuh sudah di kalahkan semua salsha langsung menangis di pelukan alvaro, dan alvaro mulai menenangkan salsha "sudah gapapa, lo aman sekarang" setelah alvaro mengucap kan itu alvaro langsung tidak sadarkan diri.

Salsha menjadi panik dan menyuruh mereka membawa ke rumah sakit tempat dia bekerja.

#**bersambung.....

Hallo teman-teman 🤗🤗 semoga suka ya dengan ceritanya 😁😇 selamat membaca teman-teman 😘❤**