NovelToon NovelToon

Secret Of Lea : Terjebak Ranjang Panas

Bab I : perkenalan

Hai... selamat datang di novel ke empat kak UPe...

Sebelum membaca novel ke empat ini, kak UPe saran kan membaca novel Cinta Gila: Ranjang panas Genious Doctor dulu..😘

🗿🗿🗿🗿

#Lea Hadid

Lea Hadid merupakan seorang wanita berkebangsaan Amerika yang memiliki profesi amat rahasia. Sekilas dia terlihat seperti wanita biasa pada umumnya. Tapi siapa sangka ternyata wanita ini adalah seorang agen rahasia.

Lea memiliki alasan yang sangat kuat mengapa akhirnya dia memutuskan menjadi seorang agen rahasia. Dan itu semua tidak terlepas dari usahanya mengungkap penyebab kematian sang ibu, Jaen Stephani Hadid yang berprofesi sebagai dark treasure hunter, atau lebih di kenal sebagai pemburu harta karun kuno yang bekerja secara ilegal.

Demi mengungkap kematian sang ibu akhirnya Lea kembali ke Indonesia, negara dimana dia sempat tinggal bersama ibu kandung dan ayah tiri nya, sebelum akhirnya ibu Lea di temukan meninggal.

Dan sini lah, kisah cinta Lea Hadid di mulai. Yang membuatnya terjebak di sebuah ranjang panas dengan seorang pria yang tidak begitu dia kenal.

“Aku pasti sudah gila!!!!” teriak Lea Hadid di depan cermin saat melihat tubuhnya yang penuh dengan tanda cinta di mana-mana.

“Ya tuhan! Kenapa aku bisa jadi macan betina seperti in!” rutuk nya dalam hati yang sangat menyesal telah terjebak di sebuah ranjang panas dengan pria yang tak begitu ia kenal hanya karena terbawa suasana setelah menonton film blue tanpa disengaja.

#ANSEL HARADATA

Ansel Hardata merupakan sepupu dari Zaydan Hardata dan Denis Hardata. Nama Asli Ansel ketika ia kecil ialah Antonio Navas. Itu merupakan nama pemberian mendiang orang tuanya sebelum mereka meninggal. Tapi semenjak tinggal bersama kakak laki-laki sang ayah, nama nya pun di tukar agar lebih membaur dengan keluarga sang paman, yang telah mengganti nama Italia nya menjadi nama Indonesia (baca novel kak UPe yang berjudul I LOVE YOU TULALIT’S DOCTOR).

Ansel tumbuh dan besar bersama Zee dan Denis. Kedekatan mereka tidak perlu di ragukan lagi. Bahkan hanya segelintir orang yang tahu bahwa Ansel bukan anak David Hardata karena saking kompaknya mereka bertiga.

Namun sayangnya, kisah percintaan Ansel tidak lah sekilat kisah cinta kedua saudara nya itu. Cinta pertama nya tidak berakhir indah karena ternyata wanita yang dia cintai merupakan sepupunya sendiri.

Bukan karena larangan agama mereka tidak bisa menikah, tapi memang aturan dari pihak keluarga Ibu Ansel yang tidak memperbolehkan ada nya pernikahan dengan sesama sepupu.

Perjalanan cinta kedua nya juga harus karam ketika wanita yang mulai ia sukai ternyata malah menghabiskan malam dengan mantan pacar nya ketika Ansel baru saja akan memulai hubungan mereka.

Tapi Ansel tidak menyerah begitu saja. Bak kata pepatah, mati satu tumbuh seribu.. Ansel pun terus mencari belahan jiwa sejatinya.

Hingga suatu ketika dia jatuh hati pada seorang wanita yang sering nangkring di sebuah warung pecal lele. Ansel benar-benar merasa kalau wanita ini pastilah jodoh yang dikirimkan oleh tuhan untuknya.

Itulah mengapa Ansel bertekad akan mendapatkan wanita ini bagaimana pun cara nya. Kali ini dia tidak akan gagal untuk mendapatkan jodohnya.

“Kalau Zee dan Denis dapat menaklukan wanita mereka, maka aku pun pasti bisa menjadikan wanita itu sebagai istri ku! Lihat saja nanti.”

ERIK RICHARD

Erik Richard adalah pacar nya Lea Hadid. Erik dan Lea sebenarnya telah lama saling kenal bahkan mereka dahulu adalah sahabat.

Namun karena Lea telah lama menyimpan perasaan pada Erik Richard, akhirnya lima tahun lalu setelah Erik Richard putus dengan pacar nya yang bernama Jessica Arond, Lea memberanikan diri mengungkapkan perasaannya pada Erik dan akhirnya mereka pun resmi berpacaran.

#Jessica Arond

Jessica Arond adalah seorang model yang sedang naik daun. Kini dia berada di bawah perusahaan HD DESIGN COMPANY. Demi mengejar karir nya, dia rela memutuskan hubungan asmara nya dengan Erik Richard, pria yang sangat dia cintai.

#UPe Hadid

nyariiin ya??? 😂😂😂 udah tahu yang mana yang UPe Hadid itu😂

🤗🤗🤗🤗

Yang berpikir kalau cerita ini berat...percaya lah . yang berat-berat kita serahkan pada Dilan saja😂😂

Yuck kita mulai happy reading kita BESTie 🥰

Bab 2

🥰Bantu kak UPe Up karya ini ya...dengan cara Boom like dan komen ya 😘

🗿 happy reading 🗿

☘️☘️☘️

"what?!!!! Are you crazy Genny?!!! *apa kau sudah gila Genny?!!” Teriak Lea tepat di depan muka atasan sekaligus sahabat nya itu.

"Lea! Please! kecil kan suara mu!" Seru Genny sambil menutup tirai kaca ruangan nya. Suara Lea membuat orang -orang yang sedang bekerja di luar ruangan Genny melihat ke dalam ruangan kerja Genny.

Genny menarik tangan Lea agar duduk bersama nya di sofa yang ada di tengah ruangan itu. Walaupun sebenarnya Lea merasa enggan tapi dia akhirnya membiarkan Genny untuk menarik nya untuk duduk bersama di sofa itu.

“Lea.. kau kan bisa jangan datang kesini untuk masalah ini.” Tukas Genny dengan suara yang kecil.

“Aku menelpon mu berkali-kali begitu perintah itu masuk ke email ku,tapi kau tidak menjawab nya.” Jawab Lea dengan wajah yang terlihat amat kesal.

"Tapi kan tetap saja Lea, saat ini aku sedang dalam penyamaran! kau tidak lupakan!”Ucap Genny sambil berbisik dan melihat ke arah jendela ruangan nya.

"Aku ingin kau menarik kembali perintah mu!" Sebut Lea yang terlihat tidak peduli dengan apa yang Genny katakan.

"That's impossible!*itu gak mungkin."Tukas Genny yang sungguh tidak bisa menarik kembali perintah yang telah di keluarkan dari atas.

“Itu perintah langsung dari Mr. J.. aku tidak punya kuasa untuk menarik perintah itu Lea!” Genny melipat tangannya dan menatap Lea kesal.

"Geny!! Kau tahu kan! Aku tidak mungkin untuk kembali ke Indonesia! Apa lagi ke perusahaan itu! It’s really.. a bloody **** idea ever, you know!* kau tahu, ini benar-benar ide tergila saat ini."Berang Lea sambil menggebrak meja yang ada di depannya.

Bagaimana Lea tidak marah pada Genny, jika Genny tidak menyetujui perintah itu maka email itu tidak akan pernah masuk ke akun Lea.

"Lea.. please! dengar kan dulu penjelasan ku!" Bujuk Genny.

Geny tahu bahwa hal ini akan sangat sulit untuk di kabulkan oleh Lea tapi mau bagaimana lagi, perintah ini memang diperintah oleh Mr. J langsung untuk Lea. Dan Genny pun terpaksa menyetujui hal ini.

"Apapun penjelasan mu, aku tidak perduli Genny! AKU TIDAK AKAN KEMBALI KE INDONESIA TITIK.” Seru Lea yang keukeuh menolak.

“Dan ke kota itu serta terutama ke perusahaan itu.NO WAY!!!" Ketus Lea dengan wajah yang tertulis kata KESAL sebesar GABAN.

"Lea! I Know..Aku tahu Lea! Tapi permasalahannya tidak ada agen lain saat ini yang sedang kosong yang mampu mengemban tugas ini. Tidak ada dari mereka yang dapat melakukan penyamaran sempurana di HD Fashion Company selain diri mu." Sebut Genny, terus meyakinkan Lea.

Lea mendengus sambil geleng-geleng kepala. “I DONT CARE* aku tidak peduli.” Seru nya pelan.

"Pertama, kau agen senior yang menurut para pemimpin kita dapat dengan cepat menentukan langkah-langkah taktis di situasi genting. " Genny mulai memaparkan alasan yang ia miliki pada Lea. Tapi Lea masih tetap terlihat tidak peduli.

Genny hanya dapat menarik nafas saat melihat reaksi Lea yang ada tepat di depannya.

"yang kedua, kau sangat fasih berbahasa Indonesia. Dan ini adalah key nya* kunci nya* Lea!” ujar Genny.

“AKU TETAP MENOLAK. Ooh.. come on Genny! Kau ingat kan? aku tiga tahun yang lalu itu kabur dari Ansel Hardata! Keluarga itu pasti akan langsung mencincang ku begitu aku menginjak kan kaki ku di perusahan itu.” Ucap Lea sambil mendengus kesal.

“Itu kalau kau muncul di sana dengan penampilan mu seperti ini Lea! Tapi kalau kau menyamar maka mereka tidak akan mengenali mu.” Bujuk Genny.

“Tidak! Itu terlalu beresiko.” Tolak Lea.

“Apa selama ini ada orang yang dapat mengenali mu saat kau sedang melakukan penyamaran?? Tidak kan! So come on girl!*ayo lah Lea... Tugas ini tidak akan lama hanya sampai kau menemukan siapa pembunuh dari designer kondang itu. Setelah itu kau dapat kembali lagi ke Amerika.” cetus Genny.

“Ya tuhan! Apa perlu untuk mengungkap pembunuh seorang designer melibatkan badan agen rahasia seperti kita? Aku rasa mereka cukup menyewa jasa detektif swasta dan masalah ini pun pasti terpecahkan! Kalu perlu, sewa jasa sherlock holme!” Sarkas Lea.

“kalau designer itu matinya di negera lain maka pemerintah kita tidak akan kalang kabut seperti ini tapi permasalahannya dia itu adalah designer asal Rusia dan mati di Amerika lalu tiba-tiba hasil rancangannya muncul di Indonesia dapat bentuk claim karya milik orang lain. Apa kau tidak berpikir ada sesuatu dibalik ini semua Lea?”

“tidak! Aku tidak merasakan apapun selama itu berkaitan dengan HD design company. Come on Genny! Kembali ke sana sama saja aku menyerahkan nyawa ku! Kau tahukan perjuangan ku untu kabur dari pernikahan tiga tahun lalu.” Rengek Lea seperti anak kecil.

“Lea, percaya pada ku! Tidak ada yang akan mengenali mu.” Genny kembail meyakinkan Lea untuk melakukan misi ini.

“Lagi pula menurut informasi yang aku terima kalau Ansel Hardata sudah lama tidak tidak menjabat wakil DIRUT perusahaan itu lagi. Tunggu sebentar.” Ujar Genny.

Genny pun pergi ke meja nya dan mengambil sebuah map yang isi nya ada profil para eksekutif di HD design company.

“Lihat data ini maka kau akan tahu bahwa Ansel Hardata bukan lagi salah satu ekskutif perusahaan itu,” tukas Genny. “Ansel kini fokus pada bisnis perhotelan keluarga Hardata. Sedang kan putra bungsu keluarga Hardata fokus pada bisnis rumah sakit mereka.” Terang Genny.

“Lea! Aku tidak akan menyetujui ini semua tanpa mempertimbangkan diri mu! bukan kah aku orang yang telah membantu mu kabur dari pernikahan itu. Tidak mungkin aku dengan tangan ku sendiri kini malah mengembalikan mu ke tempat yang sama.” Sebut Genny.

Lea menatap Genny kemudian meraih map yang Genny letakan di atas meja. Lea membalik satu persatu lembaran di dalam map tersebut dan benar saja, nama Ansel tidak lagi ada di dalam daftar eksekutif HD design company.

“kau percaya pada ku sekarang?” tanya Genny sambil menaikan satu alis nya.

“Akan aku pikirkan ulang!” Ujar Lea sambil berdiri sebab Lea ingin pergi menenangkan isi kepalanya setelah kejutan kecil yang dia terima ini.

“Tidak ada waktu untu berpikir Lea! Kau harus berangkat ke Indonesia malam ini juga. Delegasi dari Rusia yang bertanggung jawab atas masalah ini terus saja menekan pemerintah kita untuk segera menemukan siapa pelaku pembunuhan itu sekaligus menemukan design rahasia milik sang designer. Jika menunggu kau berpikir aku takutnya Rusia sudah memposisikan rudal-rudal mereka ke negara kita.” Ucap Genny dengan wajah yang serius.

“Kalian sungguh sangat otoriter sekali Genny Holme!” Sarkas Lea pada cucu dari adik perempuan Sherlock Holme itu.

“Bukan otoriter sayang! Tapi hanya tidak ingin negara mu ini hancur lembur karena menjadi sasaran tembak rudal Rusia.” Ujar Genny sambil tersenyum Smirk.

“dasar orang inggris!” ketus Lea.

“Ya.. aku memang orang inggris... dulunya.” Jawab Genny sambil mempersilahkan Lea untuk meninggalkan ruangannya dengan isyarat tangan.

“Genny ingat! Ini adalah misi terakhir ku! Setelah ini, aku tidak ingin menerima misi apapun lagi. Aku ingin pensiun!” Seru Lea dan keluar dari ruangan itu tanpa menunggu jawaban dari Genny.

😲😲😲

ooh...ini cerita tiga tahun kemudian? Jadi Ansel gak berhasil menemukan Lea ya? 🤭

Bang Ansel sih.. coba telpon kak UPe ...kak UPe antarin....ke rumah kak UPe 😜😂

kak UPe sekap.. ikat... simpan dalam lemari babang Ansel nya😂

Bab 3

✍️bantu kak UPe naikin karya ini dengan cara Boom like dan komen ya BESTie 🥰

🗿 happy reading

☘️☘️☘️

“apa kau akan benar-benar berangkat ke Indonesia nona?” tanya Edward pada Lea yang sedang merapikan semua hal yang dia perlukan dalam menjalankan misi nya kali ini.

“kau lihat sendiri kan paman Edward,. Aku sedang mengemasi barang-barang ku!” ucap Lea yang terlihat sibuk dengan beberapa dokumen palsu yang akan di gunakan selama di Indonesia.

“tapi tempat misi mu kali ini..” Edward tidak melanjutkan kalimatnya. Dia menatap Lea yang seakan tidak peduli dengan apa yang dia katakan barusan.

“Nona Lea...” Panggil Edward sebab Lea hanya diam.

“Aku tahu kemana arah pembicaraan mu paman. Tapi kau tenang saja, pria yang bernama Ansel Hardata itu tidak lagi bekerja di HD Design Company. Genny sudah mengkonfirm langsung kebenaran hal itu." terang Lea yang sangat paham akan kekhawatiran Edward.

Sebagai orang yang membesarkan Lea semenjak ibu Lea meninggal, Edward memang sangat menjaga Lea. Lea memang bukan lah putri nya, tapi bagi Edward Lea adalah satu-satu nya keluarganya. Seumur hidup Edward telah mengabdi di keluarga Hadid. Mulai dari Zaman ibu nya Lea hingga kini, Edward masih setia pada keluarga itu.

“kau harus tetap berhati-hati nona Lea. Meskipun pria itu tidak lagi bekerja di perusahaan itu, bukan berarti dia tidak akan kesana. Ingat itu masih perusahaan keluarga nya.” Ucap Edward mewanti-wanti Lea.

“tenang lah...aku akan sangat berhati-hati tentang hal itu. Kalau perlu aku akan pasang Ansel detector di tubuh ku! Jadi apabila dia berada dalam radius yang dekat dengan ku maka aku akan langsung bisa menghindari nya.” Celoteh Lea sambil tertawa.

“memang nya kalian punya alat seperti itu?” Tanya Edward yang malah menanggapi serius perkataan Lea.

“Paman! Tolong hapus pikiran – pikiran aneh di dalam kepala mu! peralatan yang dimiliki oleh agen yang ada di dunia nyata tidak seperti yang ada di film-film paman.” Ujar Lea. “mana mungkin ada alat Ansel detector.” Gumam nya pelan.

“Kata siapa tidak ada.” Sebut Edward, kemudian berjalan mendekat pada Lea.

Edward mengambil tangan Lea lalu meletakan tangan Lea di dada Lea. “ini adalah Ansel detector sesungguhnya. Jika kau merasakan degup jantung mu kembali tidak normal ketika kau bersama nya, itu artinya kau harus segera lari nona Lea! Itu tandanya kau dalam bahaya.” Ucap Edward dengan tampang yang serius.

Edward pun melanjutkan perkataannya, "Cinta memang penting dalam sebuah keluarga tapi terkhusus keluarga Hadid, kesetiaan partner lebih diutamakan. Kalau beruntung maka kau akan bisa mendapatkan kedua nya. Seperti apa yang di dapatkan oleh ibu mu. Mendapatkan partner dalam bisnis dan sekaligus suami yang penuh dengan cinta kasih." Edward menepuk pundak Lea dengan lembut.

Laki-laki yang sudah cukup berumur itu sangat tahu beban hati Lea sebenarnya hingga saat ini. Tapi Edward memilih untuk tidak mengomentari apapun terkait hal ini.

Menurut Edward lebih membiarkan Lea yang memutuskan apa yang terbaik bagi hidup Lea

Dan Lea sendiri sebagai penerus keluarga Hadid, tentu saja tahu aturan tidak tertulis ini. ITU LAH MENGAPA SANGAT PENTING BAGI LEA HADID UNTUK MENEMUKAN PASANGAN YANG TEPAT SEPERTI MENDIANG AYAH NYA YANG SELALU MENDUKUNG SANG IBU DALAM MENJALANKAN BISNIS YANG TELAH MENJADI WARISAN KELUARGA TURUN TEMURUN INI.

Cinta baginya harus menjadi nomor dua.

Lea yang tadi nya masih memilik sisa senyuman di wajah nya, setelah mendengar perkataan Edward langsung kehilangan semua senyumannya tadi.

Lea merasakan detak jantungnya saat ini tidak menentu. Lea diam sesaat untuk menenangkan dirinya sebab untuk sesaat dia seakan ditarik mundur ke tiga tahun lalu saat dia pertama kali melihat Ansel Hardata di salah satu warung pecel lele milik ayah tiri nya di Indonesia.

Bukannya mata Lea jelalatan saat itu, tapi paras bule Ansel yang berbeda dari semua pengunjung yang datang ke warung pecel lele itu tentu saja menarik perhatian Lea, yang di tugasi oleh istri ayah tirinya untuk melakukan inspeksi keliling ke semua cabang pecel lele miliki keluarga milik ayah.

Lea selalu melihat Ansel setiap kali Lea datang ke warung itu pukul sebelas siang.

Terkadang Lea bertanya-tanya kenapa pria bule itu selalu berada di warung nya setiap pukul sebelas siang? Apa itu adalah waktu istirahat di tempat pria bule itu bekerja? Hanya saja setelah Lea perhatikan bagaiman cara berpakaian pria itu, seperti nya pria itu bukan lah orang biasa.

Lea yang sering melihat Ansel pun akhirnya merasa kepo dengan pria ini. Dan sedikit demi sedikit akhirnya mencari tahu siapa pria yang sering datang ke salah satu cabang pecel lele milik ayah tiri nya.

Lea menghela nafas kasar ..Entah mengapa perkataan Edward malah membawa Lea kembali ke saat pertama kali Lea bertemu dengan Ansel Hardata.

Lea kembali menarik nafas nya sekali lagi. Sejenak kilasan masa lalu menyusup ke dalam pikiran Lea. Menghidupkan kembali getaran-getaran yang seharusnya telah punah.

“apa kau akan berangkat malam ini juga nona?” tanya Edward memecah lamunan Lea.

“ya. .. itu tiketnya.” Jawab Lea yang kembali melanjutkan membereskan barang-barang nya.

Edward berjalan menuju meja tempat tiket Lea berada.. dan alangkah terkejutnya dia....

😱😱😱

aDa apa? apa di tiket Lea tertulis nama UPe Taher 😂

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!