NovelToon NovelToon

Antagonist

Pengenalan karakter

ELENA BAILEY
NovelToon
Nama: Elena Bailey Info: Mengalami reinkarnasi untuk yang ketiga kalinya, putri angkat keluarga Bailey Karakteristik: ???
ROSE WHITE (EMILY BAILEY)
NovelToon
Nama: Rose White (Emily Bailey) Info: Putri sesungguhnya keluarga Bailey, pemeran utama didalam *karya original *karya asli Karakteristik: Terlalu positif
THALIA RYDER
NovelToon
Nama: Thalia Ryder Info: Putri kedua dari tiga bersaudara dikeluarga Ryder. Merupakan karakter tambahan didalam karya original Karakteris: Arogan
ETHAN BAILEY
NovelToon
Nama: Ethan Bailey Info: Putra pertama dari dua bersaudara dikeluarga Bailey. Merupakan kakak sekaligus saudara kembar Emily Bailey Karakteristik: ???
AARON HUGO
NovelToon
Nama: Aaron Hugo Info: Penjahat utama didalam karya asli Karakteristik: Obsesif, posesif
RYAN CARTER
NovelToon
Nama: Ryan Carter Info: Teman masa kecil sekaligus sahabat Ethan, merupakan figuran penting didalam karya asli Karakteristik: Easy going
FREY OLIVER
NovelToon
Nama: Frey Oliver Info: Pemeran pria kedua didalam karya asli Karakteristik: ???
SEAN FREDERICK
NovelToon
Nama: Sean Frederick Info: Pemeran pria kedua lainnya didalam karya asli Karakteristik: Playboy
HERALD GIBSON
NovelToon
Nama: Herald Gibson Info: Pemeran utama pria didalam karya asli Karakteristik: Tsundere
.
.
.
Author (Nonim)
Author (Nonim)
TBC.

01

Elena Bailey
Elena Bailey
*terdiam*
Gadis itu terpaku akan pantulannya selama beberapa saat.
NovelToon
Rambut putih berkilau bagai benang wol yang lembut,
Iris mata biru cerah penuh binar bagaikan boneka,
Bibir mungil yang lembut,
Dan rona kemerahan pada kedua sisi pipi chubbynya.
Wajah yang serupa, namun juga asing disaat yang sama,
Wajah itu merupakan ilustrasi dari karakter Elena bailey yang masih berusia empat sampai lima tahun.
Elena Bailey
Elena Bailey
Hah...
Elena menghela napasnya frustasi.
Setelah kematian tidak menyenangkan yang dia alami, Mengetahui bahwa dia bereinkarnasi sebagai antagonis benar-benar membuat suasana hatinya semakin kacau.
Elena Bailey
Elena Bailey
Untuk berpikir bahwa alur klise itu juga dapat terjadi padaku...
Elena Bailey
Elena Bailey
Bisa-bisanya aku merasuki tubuh karakter antagonis didalam novel.
Elena Bailey
Elena Bailey
Tidak suka.
Elena Bailey
Elena Bailey
Aku tidak menyukainya.
Elena Bailey
Elena Bailey
Aku...-
~Tok Tok Tok~
Seseorang mengetuk pintu kamar Elena secara perlahan.
Bersamaan dengan berakhirnya suara ketukan pintu, suara manis dari seorang bocah ikut menyertai.
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Elena~?
Elena Bailey
Elena Bailey
Ya?
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Elena~, ayo main~!
Elena Bailey
Elena Bailey
Aku sedang tidak berminat
Ethan Bailey
Ethan Bailey
...
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Elena marah pada Ethan???
Elena Bailey
Elena Bailey
Hah?
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Elena beneran marah pada Ethan, karena itu Elena tidak mau main sama Ethan?! Huwaaa~!!!
Elena Bailey
Elena Bailey
Hah? Apa?
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Huweee~! Elena marah sama Ethan! Elena gak mau main sama Ethan lagi...! Mama!!!
Elena Bailey
Elena Bailey
Em...
Elena tak bisa berkata-kata.
Untuk berpikir bahwa Ethan bailey, salah satu karakter favoritnya didalam novel memiliki sifat yang kekanak-kanakan hingga seperti ini, Elena sungguh kehabisan kata-kata.
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Elena! Ayo mainnn!
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Main!
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Main!
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Main!
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Main! Main!
Ajaknya dari balik pintu dengan nada merengek.
~Dug Dug Dug~
Ethan mengetuk pintu dengan kasar. Bukan, Ethan mendobrak pintu dengan kasar!.
~Dug Dug Dug~
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Elena!
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Elena!
Elena Bailey
Elena Bailey
...
Kesal, Elena benar-benar kesal dengan tingkah laku abstrak bocah satu itu.
Dia sangat ingin mengabaikan Ethan dan bertingkah tidak peduli akan rengekan Ethan yang semakin menjadi-jadi. Dia sangat ingin berteriak pada Ethan untuk diam dan mengatakan bahwa tingkah kekanak-kanakkannya mulai berlebihan, Dia sangat ingin melakukannya, tetapi dia tidak dapat melakukannya.
Karena bagaimanapun, Ethan adalah pewaris tunggal sekaligus keturunan asli dikeluarga ini.
Merupakan satu-satunya anak laki-laki dikeluarga ini sekaligus kakak angkat dari pemilik tubuh ini, Ethan bailey.
Sebagai anak angkat dikediaman ini, Elena harus bersikap rendah hati dan menjaga profilnya agar tetap rendah dan tidak mengganggu suasana.
Jika Elena mengabaikan Ethan apalagi mengkritik perilakunya, maka orang-orang yang mengetahui identitas asli Elena akan menganggap Elena sebagai anak angkat yang sombong dan tidak tahu diri.
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Elena! Elena!!! Elena, ayo main!
Teriak Ethan untuk yang kesekian kalinya.
Dengan malas, Elena membalas panggilan Ethan.
Elena Bailey
Elena Bailey
Sebentar...
Elena Bailey
Elena Bailey
*berjalan kearah pintu*
Elena Bailey
Elena Bailey
*membukanya dengan perlahan*
~Ceklek~
Bersamaan dengan pintu yang terbuka lebar, wajah manis seorang bocah berusia lima tahun menyambut penglihatan Elena.
NovelToon
Rambut kelabu pendek yang lembut bagai gumpalan salju,
Rona merah bunga musim semi dikedua pipinya,
Hidung mungil dan mata besar yang menunjukkan ekspresi penuh kehangatan,
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Ayo main~
Suara yang sebelumnya terdengar bagai mimpi buruk itu berubah sedemikian rupa.
Kini kekesalan Elena berangsur-angsur mereda.
Tidak ada lagi perasaan kesal, apalagi terganggagu akan keberadaan Ethan didekatnya.
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Emm, Elena...
Ethan menatap tepat kedalam mata Elena dengan tatapan serius.
Tangannya menggengam pergelangan tangan Elena dengan Erat namun lembut dan perlahan.
Elena menatap kearah pergelangan tangannya yang digenggam Ethan,
Selanjutnya dia mengalihkan pandangannya menatap balik kearah mata Ethan.
Ethan Bailey
Ethan Bailey
...Ethan minta maaf
Itu bukanlah permintaan maaf yang mewah,
Meski begitu, Elena dapat merasakan ketulusan dari seorang anak kecil yang berdiri dihadapannya.
Elena Bailey
Elena Bailey
Hmm
Elena mengangguk
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Elena udah gak marah sama Ethan?
Elena Bailey
Elena Bailey
Mungkin sedikit?
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Benarkah?
Elena Bailey
Elena Bailey
Hanya, jika kamu berjanji untuk tidak mengulangi sikap kasar itu lagi
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Ya! Ethan janji gak akan mengulanginya!
Elena Bailey
Elena Bailey
Benar? Janji?
Elena Bailey
Elena Bailey
*menyodorkan jari kelingking*
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Hem, hem *menganggukkan kepala*
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Janji!
Ethan Bailey
Ethan Bailey
*mengaitkan jari kelingking*
Sejujurnya, gadis itu tidak pernah sekalipun merasa marah pada Ethan, karena mau bagaimanapun, kenakalan dan sikap kekanakan merupakan hal yang wajar bagi anak kecil.
Satu-satunya alasan mengapa Elena berpura-pura dan meminta Ethan untuk berjanji tidak lain supaya Ethan tidak mengganggunya lagi dimasa depan.
Memang, Ethan sangatlah manis. Walau begitu, wajah manisnya tetap tidak berguna karena Elena tetap membenci anak kecil pengganggu dan berisik sepertinya.
Dengan membuat janji antara dirinya dan Ethan, Elena dapat memanfaatkan perjanjian itu untuk mengatur Ethan tanpa campur tangan orang dewasa disekitarnya.
Tentunya, perjanjian ini masih memiliki banyak kekurangan
Meski begitu, setidaknya dengan ini Elena dapat mengendalikan tingkah Ethan hingga batas tertentu.
.
.
.
Author (Nonim)
Author (Nonim)
TBC.

02

Keesokannya...
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Elena!
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Ayo main~!
Elena Bailey
Elena Bailey
Em, ada hal mendesak yang harus kulakukan. Karena itu, untuk hari ini aku tidak ikut bermain
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Elena... Elena marah sama Ethan?! Elena gak mau main sama Ethan?!
Elena Bailey
Elena Bailey
Tidak, bukan begitu
Elena Bailey
Elena Bailey
Hanya, hari ini aku memiliki sesuatu yang harus kulakukan
Elena Bailey
Elena Bailey
Bukankah Ethan sudah berjanji tidak akan bersikap kekanakan lagi?
Elena Bailey
Elena Bailey
Apa Ethan ingin mengingkari janji itu?
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Tidak ingin, Tapi...
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Humph
Ethan menggembungkan pipinya, memasang ekspresi ngambek dan berpose kesal dengan menyilangkan tangannya.
Ethan berharap, dengan dia melakukan sikap seperti itu, Elena akan luluh dan memilih untuk bermain dengannya.
Tapi...
Elena Bailey
Elena Bailey
Ah...
Elena Bailey
Elena Bailey
Apa Ethan marah pada Elena? *dengan nada rendah*
Elena Bailey
Elena Bailey
Apa Ethan, kesal karena Elena tidak menemani Ethan bermain? *masih dengan nada rendah*
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Ti, tidak! Bukan begitu! Ethan tidak marah pada Elena!
Elena Bailey
Elena Bailey
'Imut'
Elena Bailey
Elena Bailey
Lalu?
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Ethan hanya berpura-pura marah... *dengan rasa bersalah*
Elena Bailey
Elena Bailey
Kenapa?
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Itu...
Elena Bailey
Elena Bailey
Ya? Kenapa?
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Itu karena...
Ethan Bailey
Ethan Bailey
...karena Ethan...
Elena Bailey
Elena Bailey
Ya? Ethan kenapa?
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Eumph...
Wajah Ethan memerah, Entah dikarenakan menahan tangis, menahan amarah, atau karena menahan malu, Satu yang jelas, bagi Elena, wajah Ethan yang seperti tomat rebus terlihat sangat menggemaskan.
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Itu karena...
Elena Bailey
Elena Bailey
...
Elena Bailey
Elena Bailey
'Haruskah aku sedikit mendorongnya?'
Elena mulai memasang senjata rahasianya
Dia mulai memasang ekspresi sedih, dengan mata berkaca-kaca dan tangan yang menutupi sedikit bagian wajahnya
Dia menatap Ethan dengan tatapan sendu
1 detik
2 detik
3
4
Elena Bailey
Elena Bailey
'Dan 5...'
Setelah merasa tatapan tersebut telah mempengaruhi Ethan, barulah Elena mulai berbicara
Elena Bailey
Elena Bailey
...Ethan
Elena Bailey
Elena Bailey
Tidak menyukai Elena?
Ethan Bailey
Ethan Bailey
A-apa...?
Elena Bailey
Elena Bailey
Karena itu, Ethan suka mengganggu Elena?
Elena Bailey
Elena Bailey
Begitu,
Elena Bailey
Elena Bailey
Rupanya Ethan...
Elena Bailey
Elena Bailey
Membenci Elena?
Elena menatap Ethan sendu
Dengan kedua tangan yang dia arahkan untuk menutup sebagian mulutnya
Bergerak perlahan, dengan sedikit memalingkan wajah dan setengah memutar badan seolah berusaha menyembunyikan tangis
Senjata kelas atas yang Elena pelajari dari kehidupan pertamanya
Nama senjata itu adalah...
'TANGIS AIR MATA SEORANG GADIS KECIL'
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Bu...
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Bukan!!!
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Ethan tidak membenci Elena!
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Bukan karena benci!
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Itu... Itu karena...
Ethan Bailey
Ethan Bailey
...KARENA ETHAN INGIN BERMAIN DENGAN ELENA!!!
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Hah... Hah... Hah...
Elena Bailey
Elena Bailey
'Oh, kupikir dorongan yang kuberikan sedikit...'
Elena Bailey
Elena Bailey
'Berlebihan???'
Ethan menarik napas dengan keras.
Dengan terengah-engah, Ethan meneruskan kalimatnya
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Ethan, Ethan ingin bermain dengan Elena, karena itu, hah..., karena itu Ethan berbohong, Ethan...
Elena Bailey
Elena Bailey
Ya?
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Ethan...
Elena Bailey
Elena Bailey
Hm?
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Ethan...
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Ethan minta maaf...
Elena Bailey
Elena Bailey
...
....hal itu tidak berhasil.
Bukan Elena yang terkena akal bulus Ethan, melainkan sebaliknya, Ethan yang masuk kedalam jebakan Elena.
Tidak hanya sekedar meminta maaf, siapa sangka, sebagai bentuk penyesalan dan rasa bersalah, Ethan memberikan Elena salah satu mainan favoritnya.
Dan bukan hanya itu, Ethan juga memberikan Elena satu toples penuh permen kesukaannya yang sudah dia anggap sebagai harta karunnya sendiri.
Elena Bailey
Elena Bailey
Ethan, ini...
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Ethan minta maaf, Ethan tidak akan mengingkari janji lagi
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Ethan juga tidak akan bersikap kekanak-kanakkan jika Elena menolak ajakan bermain Ethan
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Ethan akan memegang janji yang telah Ethan buat dengan baik
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Ethan...
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Sekali lagi Ethan minta maaf
Elena Bailey
Elena Bailey
'...ini tidak berguna, mainan dan makanan yang kamu berikan padaku, keduanya sama sekali tidak berguna'
Elena Bailey
Elena Bailey
'Selain itu, aku tidak suka makanan manis'
Elena Bailey
Elena Bailey
...
Elena Bailey
Elena Bailey
Ethan tidak perlu memberikan Elena ini *mengembalikan barang yang Ethan berikan dengan segera*
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Tapi...-
Elena Bailey
Elena Bailey
Elena sudah memaafkan Ethan *melakukan penolakkan dengan cepat*
Elena Bailey
Elena Bailey
Asalkan Ethan tidak akan mengulanginya lagi dan tidak mengingkari janji yang telah Ethan buat, Elena sudah memaafkan Ethan
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Elena...
Ethan terharu.
Dan disaat yang sama, yang Elena inginkan adalah menyelesaikan percakapan tidak berguna ini dan segera kembali kekamarnya untuk melakukan apa yang seharusnya ia lakukan.
Elena Bailey
Elena Bailey
Apa Ethan bisa, untuk tidak mengulangi sikap semacam ini lagi dimasa depan?
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Ya! Ethan akan melakukannya!
Elena Bailey
Elena Bailey
Kalau begitu, apa Ethan bisa berjanji sekali lagi?
Elena Bailey
Elena Bailey
Kali ini, Ethan harus memegang janji Ethan
Elena Bailey
Elena Bailey
*menyodorkan jari kelingkingnya*
Ethan Bailey
Ethan Bailey
*menerimanya dengan polos*
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Ya! Ethan janji tidak akan mengulangi sikap buruk Ethan lagi!
Elena Bailey
Elena Bailey
Baiklah, tolong ingat janjimu
Elena Bailey
Elena Bailey
Elena yakin, Ethan tidak akan mengecewakan Elena lagi
Elena Bailey
Elena Bailey
Benarkan, Ethan?
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Iya! Tentu saja!
Elena Bailey
Elena Bailey
*tersenyum diam-diam*
Elena Bailey
Elena Bailey
Bagus
Dua hari kemudian...
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Elena, ayo main!
Elena Bailey
Elena Bailey
Aku tidak bisa hari ini
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Tapi...
Elena Bailey
Elena Bailey
Ethan sudah berjanji bukan?
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Iya...
Elena Bailey
Elena Bailey
Bagus
Keesokannya...
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Elena, main!
Elena Bailey
Elena Bailey
Maaf, tapi tidak bisa
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Kenapa?
Elena Bailey
Elena Bailey
Tidak ada alasan, aku hanya tidak ingin bermain
Ethan Bailey
Ethan Bailey
...
Elena Bailey
Elena Bailey
Ethan masih ingatkan, dengan janji Ethan?
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Iya...
Keesokannya lagi...
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Elena~
Elena Bailey
Elena Bailey
Tidak bisa
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Lagi...?
Elena Bailey
Elena Bailey
Aku tidak bisa
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Baiklah...
Besoknya...
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Elen-
Elena Bailey
Elena Bailey
Tidak bisa
Hari lainnya...
Ethan Bailey
Ethan Bailey
El-
Elena Bailey
Elena Bailey
Tidak sekarang
Hari lainnya lagi...
Ethan Bailey
Ethan Bailey
Elena...?
Elena Bailey
Elena Bailey
Dilain waktu
Elena Bailey
Elena Bailey
Kamu ingat
Elena Bailey
Elena Bailey
Janjimu
Elena Bailey
Elena Bailey
Jangan lupakan itu
Selama beberapa hari belakangan ini, segalanya sangatlah damai
Dengan diammnya Ethan, Elena mampu melatih tubuhnya dan bermeditasi dengan tenang tanpa sedikitpun gangguan.
Segalanya nampak sangat damai, hingga...
Seseorang
Seseorang
"Bukankah belakangan ini hubungan tuan muda dan nona sangat tidak bagus?"
Ucap seorang pelayan
Seseorang
Seseorang
"Ngomong-ngomong, bukankah nona Elena terlihat aneh"
Timpal pelayan lain
Seseorang
Seseorang
"Tuan muda Ethan memiliki sikap yang kekanakkan"
Sambung pelayan lain tidak mau kalah
Seseorang
Seseorang
"Aku tidak tau apa yang terjadi, tapi nona Elena terlihat seperti mengabaikan tuan muda Ethan"
Pelayan lainnya ikut menanggapi
Seseorang
Seseorang
"Haruskah kita melaporkannya pada tuan dan nyonya?"
Diikuti oleh pelayan sebelumnya.
Berbicara dan berbicara.
Para pelayan itu membicarakan majikannya tanpa rasa takut dan beberapa kali membuat lelucon tentang Ethan dan Elena.
Mereka tidak menyadari, bahwa dinding juga memiliki telinga,
Mereka juga tidak menyadari, bahwa Elena menguping pembicaraan mereka sejak awal.
Elena Bailey
Elena Bailey
...
Elena Bailey
Elena Bailey
Kurasa, ini sudah lebih dari cukup
~Tak~
Langkah kaki yang sengaja Elena hentakkan.
Diikuti oleh kemunculannya dari balik dinding, Elena perlahan membuka suara.
Elena Bailey
Elena Bailey
Itu hak kalian untuk bergosip
Elena Bailey
Elena Bailey
Tapi, bukan berarti kalian dapat membicarakan majikan kalian dengan bebas seperti ini...
Seseorang
Seseorang
"?!" *terkejut secara bersamaan*
Seseorang
Seseorang
"No, Nona?!"
Keringat perlahan membasahi pelipis mereka.
Kemunculan Elena yang begitu tiba-tiba membuat para pelayan terkejut.
Mereka berharap, agar nona mereka segera pergi berlalu dan meninggalkan tempat ini tanpa membuat masalah yang berarti.
Seseorang
Seseorang
'Lagi pula, dia hanyalah anak kecil'
Pelayan itu mulai membatin
Seseorang
Seseorang
'Memangnya apa yang bisa dilakukan oleh anak kecil sepertinya'
Diikuti oleh pelayan lainnya
Seseorang
Seseorang
'Selain itu, bukannya kami mengatakan hal yang buruk. Yang kami lakukan hanya berbicara saja'
Seseorang
Seseorang
'Mendengarnya bukan berarti dia mengerti dengan apa yang kami bicarakan. Bocah lima tahun ini memangnya bisa apa?'
Dan seolah jiwa mereka saling terhubung, pelayan lainnya juga ikut membatin.
Elena dapat menebak apa yang mereka pikirkan melalui ekspresi mereka.
Sesuatu yang berhubungan dengan, meremehkan, merendahkan, dan alasan lainnya.
Segalanya, tercetak jelas diwajah mereka.
Elena Bailey
Elena Bailey
Hah...
Elena menghela napas untuk mencairkan suasana.
Elena Bailey
Elena Bailey
...
Elena Bailey
Elena Bailey
Beberapa hari yang lalu, mama dan papa mengirimkan ku sebuah hadiah
Seseorang
Seseorang
'Apa-apaan anak nakal ini?'
Seseorang
Seseorang
'Ternyata dia hanya ingin menyombongkan hadiahnya'
Seseorang
Seseorang
'Lagipula, memangnya apa yang kamu harapkan dari seorang anak kecil...'
Elena Bailey
Elena Bailey
'...kira-kira seperti itu yang mereka pikirkan'
Elena Bailey
Elena Bailey
'...aku tidak tau, apa mungkin hal tersebut dikarenakan kebiasaan? Seolah wajah mereka memperlihatkan segalanya'
Elena Bailey
Elena Bailey
'Observasi... Kuharap keahlianku tidak menumpul'
Seseorang
Seseorang
"Woah, hadiah seperti apa? Apa saya boleh melihatnya nona?"
Ucap pelayan pertama
Seseorang
Seseorang
"Karena itu pemberian tuan besar dan nyonya, aku yakin itu hadiah yang luar biasa"
Pelayan kedua
Seseorang
Seseorang
"Tuan besar dan nyonya sangat menyayangi nona Elena"
Pelayan lainnya
Elena tersenyum kecil, merasa lucu akan tingkah laku mereka
Satu demi satu,
Elena mulai menandai mereka
Elena Bailey
Elena Bailey
*tersenyum dengan mata yang menyipit*
Elena Bailey
Elena Bailey
Benar, hadiah dari mama dan papa sangatlah spesial! Itu hadiah yang menakjubkan dan sangat berguna *dengan nada riang*
Elena Bailey
Elena Bailey
Karena aku baik, aku akan menunjukkannya pada kalian
Elena meraba saku bajunya, mencoba untuk mengeluarkan sesuatu dari dalam sana
.
.
.
Author (Nonim)
Author (Nonim)
TBC.

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!