aku kemudikan mobil bugati silverku dengan kecepatan sedang , tiba tiba di persimpangan jalan ada anak kecil berlari dan terjatuh tepat di depan mobilku . aku pun kaget bukan main .. buru buru aku keluar dari mobilku untuk melihat keadaan anak itu , tapi saat aku sudah berdiri didepannya . anak itu memandangiku dengan tatapan yang sayu , dan langsung memelukku . yang tak kalah mengejutkan , dia panggil aku dengan sebutan mommy !!!!!
" mommy .. " ucap anak lelaki itu mengejutkan , dia anak lelaki yang usianya jika dikira kira sekitar 5 tahun .
akupun menunduk dan mensejajarkan tubuh kami ,
" nak , apa kamu terluka ??" tanyaku khawatir dengan keadaannya
" tidak mom .. aku baik baik saja . " jawab sikecil itu padaku
" mom ?? apa kamu berlari mencari mommy mu sayang ?? " tanyaku menyelidik
" yes mom .. aku mencari mommy !" jawabnya sambil menujukku dengan jari mungilnya
aku yang sadar akan perlakuannya sempet tercengang , siapa anak ini ? kok bisa menyebutku mommy .
" kamu darimana sayang ?? mau kmana .. apa mau tante antar pulang ?" aku bertanya sekaligus menawarinya
" tidak mau !! aku mau ikut mommy .. " kekeh anak itu sambil merengek dan memelukku erat .
aku yang kebingungan , menghela nafas panjang .
kugendong bocah kecil ini dan kubawa dia ke mobilku .
karna jujur saja , selain aku masih harus kembali ke perusahaanku karna masih ada meeting dengan klien . aku juga bingung , engga mungkin kan aku tinggal anak ini sendirian di jalanan . aku bukan wanita sekejam itu !
" baiklah . . ikut tante ke kantor ya sayang ." tawarku pada anak imut itu
" baik .. tapi , bolehkah aku memanggilmu mom ?? karna bagaimanapun kamu adalah mommy ku .. " sambung anak itu dengan mata puppy eyesnya mencoba untuk memohon padaku . aku yang tak bisa menolak permintaan anak lucu ini pun mengiyakan untuk dipanggil mommy .
" oke sayang ! " jawabku sambil tersenyum
perjalanan pun menghabiskan waktu 10 menit , karja jarak persimpangan itu dengan kantorku sangat dekat .
kugendong turun anak itu dari mobilku , ku tuntun dia memasuki lobby kantorku . semua karyawan menyapaku bahkan mereka memasang wajah bingung , bagaimana bisa ceo mereka membawa anak kekantor sedangkan aku belum menikah dan aku adalah anak satu satunya pula .
yups .. aku adalah yasmine zen wijaya , putri satu satunya keluarga wijaya . ayah dan bundaku sudah meninggal karna kecelakaan mobil sekitar 4 tahun yang lalu. dan sekarang aku lah penerus ayahku menjadi ceo grup wijaya , ceo wanita muda pertama di kota S .
kulangkahkan kaki ku kearah lift khusus ceo , memencet tombol lantai 45 dan lift pun tertutup . dan kembali terbuka di lantai 45 , lantai khusus ruangan ceo , dilantai ini hanya ada ruangan asisten pribadiku , sekertarisku dan ruangan ku tentunya .
sampainya aku di sini sudah ada asistenku menanti diluar lift sambil menunduk memberi hormat padaku dan membacakan kegiatan apalagi yang harus aku kerjakan . tapi pandangan asistenku terus menatap bocah kecil disampingku .
" ehem .. lusi ! tolong mundurkan jadwal meetingku menjadi pukul 3 sore ya . dan jangan ada yang mengganggu keruanganku !" perintahku pada lusi .
" baik bos !! " jawab lusi dan ia pun mengangguk .
lalu aku berjalan bersama bocah kecil ini dan memasuki ruangan ku , ku tutup kembali ruangan itu . tapi sebelumnya aku pesan kepada sekertarisku untuk membawakan jus mangga kesukaan ku dan coklat panas buat bocah kecil ini sekalian membawa cemilan keruanganku .
dan sekarang kubawa bocah tampan kecil ini kepangkuan ku .
dikantor besar lainnya , yaitu wiliam grup sedang heboh karna ceo mereka sedang mengamuk karna kehilangan anak lelaki kecilnya yang kabur dari pengawasan para pengawalnya .
" bagaimana bisa kalian kehilangan anakku , yang usianya bahkan baru mau 5 tahun !!! menjaga anak kecil seperti itu saja kalian semua tidak bisa hah !!! bentak louise wiliam kepada para pengawalnya .
" maafkan kami bos !! tuan muda tadi mengelabui kami , awalnya tuan muda bilang ingin ke toilet tapi tiba tiba kami cari di toilet tuan muda sudah tidak ada bos ." salah satu pengawalnya menjawab dengan wajah yang menunduk karna ketakutan dengan kemurkaan bosnya .
" geledah gedung ini , dan cari steven sampai ketemu !! paham !!!!!" teriak louise
" baik !! " para pengawal itu menjawab serempak .
dan mereka pun pergi keluar dari ruangan bosnya itu mulai mencari keberadaan tuan mudanya itu .
" dimana kamu stev ... ??" gumam louise pelan
" bos ,. nona yasmine menunda pertemuan meeting pertama kita kali ini , dengan alasan pribadi karna tak bisa diganggu " sambung rian asistennya louise
louise langsung menatap rian , dan mengangguk kan kepala tanda setuju . diapun melambaikan tangannya agar rian keluar dari ruangannya , dan rian pun keluar dari ruangan bosnya itu.
didalam ruangan louise pun memejamkan matanya memikirkan anak lelakinya itu , kemana dia sekarang .
sedangkan di wijaya grup , anaknya sedang bermanja manja dengan yasmine yang dipanggilnya mommy .
" anak tampan ,, siapa namamu ? " yasmin bertanya sambil mengelus rambut hitam milik anak itu.
" steven mom .. " jawab anak itu sambil memakan cemilannya
" dimana rumahmu sayang ?? bagaimana cara agar mom mengantarmu pulang .. " tanya yasmin lagi
" mom cukup mengantarku kembali ditempat mom tadi menemukanku mom .. tapi jika aku ingin bertemu mom lagi bagaimana caranya ??!" tanya anak itu dengan pandangan sendu seolah ia tidak mau berjauhan lagi dengan momnya itu.
" simpan kartu namaku sayang , jika kau rindu padaku .. kau bisa menelponku kapan saja . dan aku akan langsung menemuimu ." jawab yasmin dengan lembut sambil mencium sayang kening steven .
" baiklah mom .. " sambung steven sambil mencium pipi yasmine
yasmine yang mendapat ciuman dari steven pun tersenyum lembut , sungguh kehadiran steven hari ini membuat yasmine bahagia. karna sudah lama ia kesepian karna tinggal sendiri semenjak orangtuanya meninggal beberapa tahun yang lalu . dia pun sama sekali tidak mempermasalahkan dipanggil mommy , bahkan dia senang dengan panggilan baru itu .
tidak berapa lama , pintu diketuk dari luar .
tok tok tok
" masuk " ucap yasmine
" nona , saya sudah menyampaikan bahwa pertemuan dengan ceo wiliam grup dimundurkan menjadi lusa . dan mereka setuju ." ucap lusi asisten yasmine
" baiklah , kau atur saja semua ." jelas yasmine , kemudian lusi asistennya pun keluar .
waktu pun sudah menunjukan pukul 3 , yasmine pun pamit kepada steven untuk pergi meeting dengan stafnya dulu dan meminta agar steven diam diruangannya dengan baik .
" sayang , mom akan meeting dulu . kau harus diam disini dan jangan berkeliaran kemana mana ya .. " ucap yasmine lembut
" baik mom ,, aku akan menjadi anak baik dan penurut " jawab steven dengan semangat , dan itu membuat yasmine tersenyum
sebelum dia meninggalkan steven di ruangannya , dia sudah menitipkan steven kepada sekertarisnya agar sekertarisnya mengawasi anak tampan itu diruangannya .
meeting pun berjalan kurang lebih 2 jam , dan sekarang sudah pukul 5 sore .
dan yasmine pun mengajak steven untuk pulang . mereka pun sama sama masuk kedalam mobil bugati milik yasmine .
setelah menempuh waktu kurang lebih 20 menitan , karna jalan yang padat . harusnya perjalanan hanya menghabiskan waktu 10 menit saja karna perempatan itu sangat dekat dengan kantornya . yasmine pun menepikan mobilnya dan menatap steven , ada rasa tidak rela dia untuk membiarkan steven pulang padahal mereka tidak ada hubungan apapun .
" sayang , yakin mau turun disini ? " tanya yasmin pada steven
" iya mommy .. tapi rasanya aku tidak ingin pulang . aku ingin terus bersama mommy !" lirih steven dengan sedih
" kita akan bertemu lagi dan jika kamu merindukan mommy , cepat telpon mommy .
oke sayang " yasmin menjelaskan agar steven tidak bersedih
" serius mom .. mommy tidak berbohong kan ??" steven menatap penuh harap kepada yasmin
" iya sayang .. " jawab yasmin lembut
setelah itu steven mencium seluruh muka yasmin , dan yasmin kegelian karna tingkah anak lucu itu . setelah berpamitan steven pun turun dari mobil mewah itu dan melambaikan tangannya kepada yasmin. tidak menunggu lama yasmin langsung mengemudikan mobilnya kembali ke mansionnya , mansion wijaya .
steven pun langsung masuk kedalam gedung bertingkat tempat ayahnya bekerja , yaitu gedung wiliam grup .
para pengawal yang melihat tuan muda kecilnya kembali langsung berlari menghampiri steven , tanpa berdosa steven langsung menuju lift ke lantai ayahnya berada .
sesampai di lantai yg dituju steven langsung berjalan memasuki ruangan ayahnya ..
brakkk
" daddy !" teriak steven mengagetkan louise
" steven ,, darimana saja kau ?!" tanya louise dengan tampang khawatirnya langsung memeluk anak tersayangnya .
" habis bertemu mommy dad ! bahkan aku seharian ini menghabiskan waktu dengan mommy !" jawab polos steven dan itu sontak membuat louise terkejut dan menganga mendengar ucapan anaknya itu.
"mommy ?! mana mungkin ..
mommynya sudah lama tiada semenjak ia dilahirkan .. bagaimana ia bisa bertemu bahkan bersama dengan mommynya !" louise membatin
" hey !! dad .. daddy !! kenapa dengan muka daddy itu ? " tanya steven
" aah . ti.. tidak apa apa son . daddy hanya sedikit terkejut !
tapi bagaimana Kau bisa bertemu mommy yang kau maksud itu ?" ucap louise
dan steven pun mulai menceritakan segala kejadian awal mula ia bertemu mommynya dan daddynya mendengarkan dengan serius cerita putranya sambil mengangguk sesekali .
" siapa wanita yang kau temui itu son .. dan dia bilang dia dibawa ke kantornya ? siapa ya wanita itu .. yang berhasil mencuri hati anakku hingga dia memanggilnya dengan sebutan mommy !!" lirih louise pelan
karna steven sudah ditemukan , maka louise membawa steven pulang ke mansionnya ..
perjalanan menghabiskan waktu 45 menit karna selain jalanan yang sudah macet perjalanan ke mansion wiliam juga lumayan.
sesampainya di mansion , steven langsung bergegas dan berlari masuk ke rumah , dia berteriak memanggil grandma nya ..
" oma .. oma .. cepat kemari oma ! aku tadi bertemu dengan mommyku ." teriak steven saat memasuki mansion .
louise yang mendengar suara teriakan itu hanya menghela nafas panjang dengan kelakuan anaknya itu .
" hey !! kenapa sayang . kenapa kau teriak teriak memanggil oma ??" tanya wanita paruh baya cantik yang sedang menuruni anak tangga itu. siapa lagi kalau bukan nyonya lisa wiliam . ibu dari louise wiliam.
" cepat kemari oma !!" rengek steven sambil lompat kesenangan .
" oke .. baiklah cucu oma yang tampan . ada apa ?? sepertinya kau sangat bahagia hari ini ?" tanya oma lisa dengan lembut
" tentu saja oma .. bahkan aku sangat sangat happy " jawab steven dengan mengangguk mantap .
dan steven pun menceritakan kembali pertemuannya dengan yasmin , omanya yang mendengar itu sesekali melirik kearah putranya yang sedang duduk sambil bersender di sofa depan dengan tatapan yang seakan bertanya siapa wanita itu . louise yang mengerti arti tatapan dari maminya itu langsung mengangkat kedua bahunya memberi jawaban bahwa dia pun tidak mengetahuinya .
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!