Saat ini di suatu tempat seorang pria berusia 25 tahun sedang memegang sebuah helm. "Jaman telah berkembang sangat cepat, aku mengingat di tahun 2020 semua orang masih memainkan game smartphone. Namun saat ini di tahun 2030 semua orang memainkan game virtual reality." Gumam pria.

Pria mengambil sebuah chip dari sakunya kemudian memasukan chip ke dalam helm. "Game God Of Martial arts. Adalah game bertema kultivator bela diri yang baru dirilis 3 hari lalu. Namun sudah lebih dari 100 juta chip terjual."

"Menurut buku panduan disarankan bagi para pemain agar karakter di buat pertama kali tidak melebihi 25 tahun. karena saat umur karakter di game lebih 25 tahun. Maka orang itu tidak akan bisa masuk ke dalam sebuah akademi atau sekte untuk belajar seni bela diri." Kata pria membaca buku panduan.

Beberapa menit kemudian pria selesai membaca buku panduan dan mulai mengisi daya helm. "Ting." Melihat helm menyala pria kemudian berbaring di kasur dan memakainya.

"Baiklah, Link Start." "Ting." Pria melihat di depannya ada beberapa pilihan.

"Ada 4 ras di dalam game God Of Martial Arts. Yaitu Ras Manusia, Elf, Iblis dan Monster. Di dalam semua film yang aku lihat pahlawan adalah ras manusia. Tentu saja aku memilih ras manusia." kata pria.

"Ting." "Anda memilih Ras Manusia, silakan ciptakan karakter anda." Pria melihat sebuah balasan dan mulai menyetel karakternya dari wajah, rambut, telinga, hidung, warna kulit sampai tinggi badan.

"Karena aku menyetel karakterku berumur 15 tahun maka tinggi badannya cukup 160 cm." Pria tersenyum kemudian berkata. "Karna game ini berlatar cina jaman dahulu. Jadi aku menamai karakterku Huan Long" Pria menyeringai.

Sementara itu di luar langit gelap dan petir menyambar-nyambar. "Duar." Petir menyambar rumah Huan Long dan membuat helm Error. "zzZZ" Huan Long yang sedang menyetel karakternya tiba-tiba merasakan tubuhnya seperti tersengat listrik dan kepalanya tiba-tiba pusing.

Sebelum pingsan Huan Long melihat cahaya terang dan mendengar sebuah suara. "Pembuatan karakter selesai. Anda akan ditempatkan di wilayah secara acak."

Saat ini di sebuah gubuk seorang anak berusia 15 tahun berambut putih tiba-tiba terbangun dan memegangi kepalanya. "Apakah login game sesakit ini. Kepalaku pusing dan badanku seperti tersengat listrik."

"Ahh, Huan Long akhirnya kamu bangun." Huan Long mendengar sebuah suara dan melihat seorang anak kecil seumuran dengannya masuk ke dalam gubuk.

Huan Long terkejut melihat anak kecil dan berkata. "Apa game virtual reality senyata ini. "Anak kecil di depanku sangat nyata tidak seperti video yang kutonton di newtube Game God Of Martial Arts Kemarin."

Huan Long Mengambil cermin di meja kemudian melihat wajahnya. "Ahhh, wajahku sangat nyata. Seperti anak kecil di dunia nyata." Huan Long terkejut.

"Huan Long apa kamu gila." Kata Anak kecil.

Huan Long menatap tulisan di atas kepala anak kecil dan bergumam. "Di atas kepalanya ada nama Zai Min dan tulisan Beginner. Ini pasti di dalam game, tapi aku tidak menyangka Game God Of Martial Arts senyata ini."

Huan Long terdiam kemudian berkata. "Status." "Ting." Sebuah layar biru kemudian muncul di depan Huan Long.

Nama : Huan Long

Usia : 15 tahun

Level : 1 next level (0/1) exp

Tingkat : Beginner

Ras : Manusia

Kekuatan : 2

Agility : 2

Vitalitas : 2

Stamina : 3/3

Ki/Mana : 1/1

Poin : 0

Gold : 0

Melihat status dirinya Huan Long berkata. "Setiap karakter diberi total 10 poin secara acak dan aku tidak mengira ki/manaku hanya 1 poin." Huan Long menghela nafas. "Baiklah, Hari ini cukup sampai disini. Aku harus pergi bekerja."

Huan Long kemudian berkata. "Log out." Setelah berkata Log out tidak ada yang terjadi pada Huan Long.

Melihat dirinya tidak bisa log out Huan Long khawatir dan mulai berkata "Pengaturan."

Menu pengaturan muncul dan tanda log out menghilang. "Ahhh, apa game ini error." Huan Long panik kemudian memegang pundak Zai Min dan berkata. "Hei bro, apa kamu bisa log out."

"Log out apa yang kamu maksud." Balas pemuda.

"Benar, kamu pasti npc jadi tidak tahu arti log out." Kata Huan Long.

"Aku pernah menonton di newtube bahwa membedakan player dan npc di game Gof Of Martial Arts sangatlah sulit. Karena npc bertingklah layaknya manusia normal." Kata Huan Long.

"Huan Long apa yang terjadi padamu, kamu berkata aneh hari ini." kata Zai Min. Huan Long mengabaikan Zai Min kemudian keluar dari gubuk. Saat keluar dari gubuk Huan Long melihat dirinya berada di sebuah desa kecil.

"Hei, apa kamu bisa log out." Kata Huan Long berkata kepada anak kecil yang lewat di depannya.

"Kamu bicara aneh, tentu saja aku bisa log out." Balas Anak kecil.

Mendengar kata anak kecil Huan Long berkata. "Cobalah untuk Log Out."

"Huh, aku tidak ingin log out saat ini." Balas Anak kecil.

"Jika kamu log out. Aku akan memberimu 1 gold." Huan Long berbohong.

"Apa kamu serius." Balas Anak kecil.

"Aku serius." Huan Long mengangguk serius.

"Baiklah, aku akan log out." Balas anak kecil kemudian beberapa detik kemudian dirinya menghilang.

Melihat anak kecil yang menghilang, badan Huan Long bergetar. "Ini tidak mungkin kan. Jangan bilang aku terjebak di dalam game." Huan Long sekali lagi mengecek pengaturan dan tidak ada tanda log out.

Huan Long tiba-tiba terjatuh dan berkata. "Ini sudah tamat, jangan bilang aku terjebak di dalam game seperti film yang pernah aku tonton. Tapi mengapa diriku seorang yang terjebak."

Huan Long berdiri kemudian berjalan keluar desa. "Sudah berakhir, jika ada seseorang yang melepas helmku di dunia nyata. Aku pasti akan mati, tapi aku pasti akan mati kelaparan jika tidak makan. Karena aku hidup seorang diri." Huan Long bersedih.

Sementara itu di dunia luar seorang pria membuka kamar Huan Long dan terkejut dengan yang dilihatnya. "Sial, ini tidak mungkin kan." Pria mendekati tubuh hangus Huan Long kemudian menaruh tangannya di atas hidung Huan Long. "Sudah tidak bernafas." Pria sedih kemudian mulai menghubungi polisi.

Beberapa menit kemudian banyak polisi datang ke tempat Huan Long. "Dia mati karena tersambar petir." Kata Polisi melihat tubuh Huan Long kemudian menutupi wajahnya dengan kain.

"Apakah kamu sudah menghubungi keluarganya." Kata polisi melihat pria.

"Dia berkata padaku bahwa tidak punya keluarga." Balas pria.

"Jika begitu kami akan mengubur mayatnya setelah otopsi." Kata polisi kemudian membungkus mayat Huan Long ke dalam kantong plastik.

Sementara itu Huan Long saat ini duduk di sebuah danau. "Hidupku saat ini sudah tamat, aku terjebak di dalam game." Huan Long melihat pantulan wajahnya di air.

"Aku berharap pemilik kontrakan tidak mencabut helm game virtual reality yang aku pakai, dan justru menghubungi rumah sakit. Tapi siapa yang akan membayar biaya rumah sakit untuk diriku." Huan Long menghela nafas kemudian mulai merenung.

Beberapa jam kemudian Huan Long melihat langit mulai gelap. "Rupanya sudah malam." "Krukkk." Huan Long mendengar suara perutnya yang berbunyi.

"Rasa lapar di game ini sangat nyata." Kata Huan Long memetik sebuah pisang dan mulai memakannya.

"Rasa ini sungguh nyata." Huan Long merasakan rasa pisang yang sungguh nyata.

Merasakan perutnya sudah cukup terisi, Huan Long menyimpan beberapa pisang ke dalam tabel penyimpanan. "Di tabel penyimpanan hanya tersedia 10 slot. Beruntung item yang sama bisa di tumpuk. Menurut buku panduan, slot penyimpanan akan bertambah jika player bertambah kuat." Kata Huan Long berjalan ke arah desa dan masuk ke dalam gubuk saat dia terbangun.

"Oh, kamu kembali Huan Long." Kata Zai Min melihat Huan Long yang datang dan berbaring di tikar.

"Jangan banyak bicara aku mau tidur." Balas Huan Long.

"Baiklah." Balas Zai Min kemudian berbaring di samping Huan Long. Huan Long perlahan menutup matanya dan akhirnya tertidur.

Mungkin Ada yang minat untuk beli akun ini.

Silakan hubungi Wa 083117662440

Keesokan harinya Huan Long terbangun dan melihat Zai Min masih tertidur di sampingnya. Huan Long berjalan keluar dari gubuk dan melihat banyak orang yang beraktivitas.

"Hei, apa kamu membaca berita tadi pagi." Kata seorang pemuda.

"Berita apa." Balas pemuda lain.

"Di kotaku ada pria yang meninggal karena tersambar petir saat bermain game ini." Kata pemuda.

"Apa kamu serius." Balas pemuda lain.

"Buat apa aku berbohong. Pria itu meninggal kemarin saat bermain game ini karena tersambar petir." Balas pemuda.

"Apa kamu tahu nama pria itu." Balas pemuda lain.

"Jika tidak salah nama pria yang meninggal adalah Udin" Huan Long yang mendengar obrolan kedua pemuda tiba-tiba terkejut.

Huan Long berjalan ke arah kedua pemuda dan berkata. "Apa pria bernama Udin berasal dari Kota J dan hidup seorang diri di sebuah kontrakan."

"Benar, pria bernama Udin ini tinggal di Kota J dan hidup seorang diri di kontrakan." Balas pemuda.

"Bukkk." Mendengar kata pemuda Huan Long terjatuh.

"Hei bro, apa yang terjadi padamu." Kedua pemuda memegangi Huan Long.

"Aku tidak apa-apa." Kata Huan Long kemudian berjalan keluar desa.

"Dia aneh." Kata dua pemuda melihat Huan Long.

Huan Long berjalar keluar dari desa dan menuju ke arah danau. Huan Long duduk bersandar di bawah pohon dan berkata. "Jangan bilang jiwaku terjebak ke dalam game ini." Huan Long mengingat saat pertama login game, kepalanya pusing dan tubuhnya seperti tersengat listrik.

Huan Long menghela nafas dan berkata. "Aku harus menerima kenyataan jika jiwaku terjebak ke dalam game ini. Aku sudah membaca buku panduan bahwa ada 9 tingkat di dunia ini. Yaitu Beginner dari terendah kemudian, Intermediate, Advanced, Expert, Master, Grand Master, King, Emperor dan Immortal. Menurut buku panduan seseorang yang mencapai kekuatan immortal dapat meratakan gunung dengan mudah dan memiliki kemampuan untuk meninggalkan planet ini."

"Jika kata-kata itu bukan bohongan maka tujuanku mulai sekarang adalah bertambah kuat dan mencapai tahap Immortal lalu meninggalkan planet ini." Kata Huan long kemudian berdiri.

Huan Long melihat pantulan wajahnya di air danau dan berkata. "Mulai sekarang namaku adalah Huan Long bukan Udin." Huan Long berjalan pergi.

Huan Long kembali ke desa dan masuk ke gubuk tempat dia tinggal. "Huan Long apa kamu sudah makan." Kata Zai Min melihat Huan Long dan mengigit sebuah roti.

"Zai Min apa hubungan kita." Tanya Huan Long.

"Tentu saja kita teman." Balas Zai Min melanjutkan memakan roti.

"Zai Min berikan aku misi." Kata Huan Long serius. Dia tahu cara meningkatkan level adalah dengan cara menyelesaikan misi, membunuh monster, belajar sebuah teknik dan berkultivasi.

"Uhuk-uhuk. Aku tersedak tolong ambilkan aku air." Kata Zai Min.

"Misi Memberi Zai Min minum. Tingkat kesulitan E. Hadiah 5 exp. Terima YA/TIDAK"

Melihat sebuah layar misi yang tiba-tiba muncul di depannya Huan Long berkata "Ya" dan langsung pergi ke sumur yang berada di belakang gubuk. Huan Long mengambil kendi kemudian mengisinya.

Huan Long masuk ke dalam gubuk dan memberikan kendi kepada Zai Min. "Glek, glek. Ahhh." "Terimakasih Huan Long." Kata Zai Min.

"Anda mendapatkan +5 Exp." "Level up" "Anda mendapatkan 5 Poin." "Level Up" "Anda mendapatkan 5 Poin".

"Aku level up 2 kali." Huan Long melihat pemberitahuan yang muncul.

"Status." Kata Huan Long kemudian tabel status muncul di depannya.

Nama : Huan Long

Usia : 15 tahun

Level : 3 next level (2/3) exp

Tingkat : Beginner

Ras : Manusia

Kekuatan : 2

Agility : 2

Vitalitas : 2

Stamina : 3/3

Ki/Mana : 1/1

Poin : 10

Gold : 0

Melihat status dirinya. Huan Long mulai menambahkan 2 poin pada kekuatan, 2 poin pada agility, 2 poin pada vitalitas, 1 poin stamina dan 3 poin pada Ki/Mana. Setelah menambahkan poin cahaya putih menyelimuti tubuh Huan Long. "Aku merasa tubuhku semakin segar." Kata Huan Long.

"Apa kamu bisa melihat cahaya putih yang menyelimuti tubuhku." Tanya Huan Long.

"Cahaya putih apa yang kamu maksud." Zai Min bingung.

"Mungkin Npc tidak bisa melihatnya." Gumam Huan Long.

"Zai Min berikan aku misi lagi." Kata Huan Long. "Krukk." Huan Long mendengar sebuah suara.

"Sepertinya aku masih lapar Huan Long. Apa kamu bisa memberiku makanan. Roti yang ku beli tadi sudah habis." Kata Zai Min

"Misi Memberi Zai Min makan. Tingkat kesulitan E. Hadiah 10 exp. Terima YA/TIDAK"

Melihat sebuah tabel misi yang tiba-tiba muncul di depannya Huan Long berkata. "YA" Huan Long kemudian mengambil tiga pisang dari tabel penyimpanannya.

"Ahhh. Bagaimana bisa kamu memunculkan tiga pisang dari udara kosong Huan Long." Zai Min terkejut.

"Kamu tidak perlu tahu, yang terpenting makanlah pisang itu." Balas Huan Long.

"Baiklah." Zai Min kemudian memakan tiga pisang yang diberikan Huan Long.

"Aku kenyang." Kata Zai Min setelah menghabiskan tiga pisang.

"Anda mendapatkan +10 Exp." "Level up" "Anda mendapatkan 5 Poin." "Level Up" "Anda mendapatkan 5 Poin". "Level up" "Anda mendapatkan 5 Poin."

"Aku level up 3 kali." Huan Long melihat pemberitahuan yang muncul.

"Zai Min berikan aku misi." Kata Huan Long. Huan Long tahu bahwa setiap npc bisa memberikan misi paling banyak 3 kali pada setiap player.

Zai Min menatap Huan Long kemudian mengambil sesuatu dari saku celananya. "Bisakah kamu memberikan ini kepada Su Yan anak kepala desa. Bilang padanya terimakasih karena meminjamkanku uang kemarin. Aku tidak ingin berhutang budi pada siapapun." Huan long menerima 1 koin silver dan melihat sebuah misi yang muncul.

"Misi Mengembalikan uang kepada Su Yan anak kepala desa. Tingkat kesulitan E. Hadiah 20 exp. Terima YA/TIDAK"

"YA." Huan Long menerima misi dan berkata. "Aku akan memberikan ini kepada Su Yan."

"Terimakasih Huan Long, kamu adalah teman terbaikku." Zai Min tersenyum.

Huan Long kemudian keluar dari gubuk dan berjalan ke sebuah rumah. Huan Long melihat perempuan muda berkulit coklat dengan nama Su Yan di atasnya.

"Su Yan." Kata Huan Long berjalan ke arahnya.

"Siapa kamu." Su Yan melihat Huan Long.

"Aku Huan Long teman Zai Min." Balas Huan Long.

"Oohh, jadi kamu teman Zai Min." Balas Su Yan.

"Zai Min menyuruhku untuk mengembalikan ini padamu." Huan Long memberikan 1 coin silver kepada Su Yan.

"Ahhh." Su yan terkejut saat menerima 1 coin silver dari Huan Long. "Jika dia mengembalikan uang kepadaku. Dia pasti belum makan saat ini, tunggu disini." Su Yan masuk ke dalam rumah.

Tidak lama kemudian Su Yan keluar dengan memegang dua roti. "Ini ambillah. 1 untukmu dan 1 untuk Zai Min." Su Yan memberi Huan Long 2 roti.

"Terimakasih." Huan Long menerima dua roti kemudian berjalan pergi.

Huan Long masuk ke dalam gubuk lalu memberikan roti kepada Zai Min. "Su Yan memberikan dua roti ini untukmu."

"Ahhh, perempuan itu." Zai Min terkejut kemudian mengambil salah satu roti dan berkata. "Terimakasih Huan Long, kamu makanlah juga. Bukankah kita teman." Zai Min tersenyum.

"Anda mendapatkan +20 Exp." "Level up" "Anda mendapatkan 5 Poin." "Level Up" "Anda mendapatkan 5 Poin".

Melihat pemberitahuan yang muncul, Huan Long berkata. "Status." Tabel status muncul di depan Huan Long

Nama : Huan Long

Usia : 15 tahun

Level : 8 next level (7/8) exp

Tingkat : Beginner

Ras : Manusia

Kekuatan : 2 > 4

Agility : 2 > 4

Vitalitas : 2 > 4

Stamina : 3/3 > 3/4

Ki/Mana : 1/1 > 4/4

Poin : 25

Gold : 0

Melihat status miliknya Huan Long kemudian mulai menambahkan 5 poin pada Kekuatan, Agility, Vitalitas, Stamina, dan Ki/Mana. Setelah menambahkan poin cahaya putih menyelimuti tubuh Huan Long.

"Aku sekali lagi bertambah kuat. Tapi dengan kekuatanku yang sekarang, belum cukup untuk pergi terlalu jauh dari desa." Huan Long membaca buku panduan jika ingin meninggalkan desa pemula harus melebihi level 10. Karena hewan buas yang berada di luar desa memiliki level di atas 10.

Huan Long keluar dari gubuk kemudian berkeliling desa. Melihat pria berotot yang menebang kayu Huan Long berkata. "Apa paman butuh bantuan."

"Ahh, pas sekali. Bisakah kamu membantuku menebang kayu. Yakinlah, aku akan memberikanmu sesuatu." Balas pria berotot.

"Misi Membantu Tong Shan memotong kayu. Tingkat kesulitan E. Hadiah pedang kayu dan 20 exp setelah berhasil memotong kayu yang tersisa. Kayu yang tersisa saat ini 10. Terima YA/TIDAK"

"YA." Huan Long menerima misi kemudian mengambil kapak dan memotong kayu.

Melihat Huan Long memotong kayu Tong Shan berkata. "Anak muda saat ini penuh energi."

10 menit kemudian Huan Long selesai memotong semua kayu. "Selesai." Kata Huan Long melihat Tong Shan.

"Kamu sungguh hebat nak, bisa memotong 10 kayu dengan cepat. Seperti yang kujanjikan aku akan memberikanmu sesuatu." Tong Shan melemparkan pedang kayu kepada Huan Long. Huan Long menangkap pedang kayu dan melihat pemberitahuan yang muncul.

"Anda mendapatkan +20 Exp." "Level up" "Anda mendapatkan 5 Poin." "Level Up" "Anda mendapatkan 5 Poin". "Level up" "Anda mendapatkan 5 Poin."

"Info pedang." Kata Huan Long kemudian pemberitahuan muncul.

"Pedang kayu damage +10, durability 10/10. Info : Pedang yang dibuat Tong Shan saat sedang bosan."

"Dia membuat ini karena bosan." Gumam Huan Long.

Huan Long berjalan pergi kemudian berkata "Tabel status." Sebuah layar status muncul di depan Huan Long.

Nama : Huan Long

Usia : 15 tahun

Level : 11 next level (0/11) exp

Tingkat : Beginner

Ras : Manusia

Kekuatan : 4 > 9

Agility : 4 > 9

Vitalitas : 4 > 9

Stamina : 4/4 > 7/9

Ki/Mana : 4/4 > 9/9

Poin : 15

Gold : 0

Melihat status miliknya, Huan Long kemudian mulai menambahkan 3 poin pada Kekuatan, Agility, Vitalitas, Stamina, dan Ki/Mana. Setelah menambahkan poin, cahaya putih menyelimuti tubuh Huan Long.

"Dengan kekuatanku saat ini, seharusnya aku bisa mengalahkan hewan buas yang berada di luar desa. Tapi aku akan meningkatkan levelku lagi untuk jaga-jaga. Karena jika aku mati, aku pasti tidak bisa hidup kembali." Kata Huan Long dengan serius.

"Tampilkan map." Sebuah map muncul di depan Huan Long. Huan Long melihat map desa dan memperkecilnya. Tidak lama kemudian Huan Long melihat map penuh dengan awan putih.

"Posisiku sekarang disini, di pegunungan yang terletak paling pojok." Kata Huan Long melihat titik kecil merah yang menandakan posisinya.

"Baiklah, karena hari masih belum malam, aku akan menyelesaikan beberapa misi." Kata Huan Long kemudian mulai berkeliling desa.

9 Jam telah berlalu, saat ini Huan Long sedang duduk di luar gubuk dan melihat langit. "Hei bro bolehkah aku bergabung." Huan Long melihat seorang pemuda berambut hitam yang bebicara dengannya.

Melihat nama di atas pemuda Bryan. Huan Long menebak pemuda adalah player. "Duduklah." Balas Huan Long.

"Perkenalkan, aku Bryan asal Britania Raya." Pemuda mengulurkan tangannya.

"Huan Long dari China." Huan Long berbohong dan menjabat tangan Bryan.

"Apakah kamu sudah lama memainkan game ini." Tanya Bryan.

"Baru 1 hari lewat aku bermain game ini." Balas Huan Long.

"Oh, aku lihat hari ini kamu menyelesaikan banyak misi. Berapa levelmu saat ini." Tanya Bryan.

"Levelku saat ini 20" Jawab Huan Long.

"Dengan level 20 seharusnya kamu bisa meninggalkan desa pemula ini. Mengapa kamu tetap tinggal disini." Tanya Bryan.

"Aku masih ingin tinggal didesa ini." Jawab Huan Long menatap langit.

"Pembuat game ini sungguh hebat, bisa menciptakan game sekeren ini. Jarang ada game virtual reality yang bisa menerjemahkan semua bahasa secara otomatis." Kata Bryan menatap langit.

"Apa kamu mau saling invit bro." Tanya Bryan.

"Oke." Huan Long Mengganguk.

"Baiklah kalau begitu. Aku akan log out terlebih dulu." Bryan tersenyum kemudian log out.

Melihat Bryan log out, Huan Long masuk ke dalam gubuk. Saat masuk ke dalam gubuk, Huan Long melihat Zai Min yang sedang tertidur.

Huan Long berbaring di tikar dan berkata "Tabel status." Layar status kemudian muncul di depan Huan Long.

Nama : Huan Long

Usia : 15 tahun

Level : 20 next level (0/20) exp

Tingkat : Beginner

Ras : Manusia

Kekuatan : 21

Agility : 21

Vitalitas : 21

Stamina : 16/21

Ki/Mana : 21/21

Poin : 45 > 0

Gold : 0

Melihat statusnya Huan Long berkata "Dengan statusku saat ini, aku pasti akan baik-baik saja meninggalkan desa. Tapi setelah menyelesaikan misi dan level up dengan cepat. Aku ingin sekali menyelesaikan semua misi di desa ini sebelum pergi." Huan Long memejamkan matanya dan tidak lama kemudian tertidur.

Keesokan harinya Huan Long terbangun dan memakan roti. "Kemarin aku mendapatkan 5 roti, 1 pedang kayu, baju, celana serta sepatu." Kata Huan Long melihat penyimpanannya.

Setelah menghabiskan roti Huan Long berkata. "Saatnya menjalankan misi."

10 Jam kemudian Huan Long duduk di depan gubuk dan melihat sebuah pemberitahuan yang muncul.

"Selamat karena telah menyelesaikan semua misi di desa pemula. Anda mendapatkan hadiah 5 poin, 1 keping Gold dan buku pernapasan tingkat Intermediate."

Huan Long melihat buku coklat dan 1 keping emas yang tiba-tiba muncul di depannya. "Info buku." Kata Huan Long menyimpan uang di penyimpanan.

"Tehnik pernapasan tingkat Intermediate membuat seseorang yang mempelajarinya dapat menyerap energi alam untuk memperkuat tubuh. Tanpa mempelajari tehnik pernapasan seseorang akan selamanya di tingkat Beginner. Pelajari YA/TIDAK"

Melihat info yang muncul Huan Long tersenyum. "Benar, tanpa mempelajari tehnik pernapasan player akan terjebak di tingkat Beginner dan tidak bisa level up." Huan Long tahu setelah player level 99 dan tidak belajar tehnik pernapasan. Maka player tidak akan bisa level up dan bertambah kuat.

"Baiklah, pelajari buku." Setelah berkata buku menjadi cahaya dan masuk ke dalam kepala Huan Long.

Setelah cahaya menghilang Huan Long membuka matanya dan berkata. "Jadi seperti itu tehnik pernapasan."

Huan Long masuk ke dalam gubuk kemudian duduk dan memejamkan matanya. Tanpa disadari energi yang tidak kasat mata masuk ke dalam tubuh Tian Long.

1 jam kemudian Huan Long membuka matanya dan menghembuskan nafas. "Aku merasa dalam kondisi perfect."

"Anda mendapatkan 1000 Exp sebagai hadiah belajar teknik pernapasan tingkat Intermediate pertama kali." "Level up" "Anda mendapatkan 5 poin" "Level up" "Anda mendapatkan 5 poin." "Level up" "Anda mendapatkan 5 poin" "Level up" "Anda mendapatkan 5 poin."

Huan Long melihat dirinya level up berkali-kali. "Tabel status." Kata Huan Long kemudian tabel status muncul di depannya.

Nama : Huan Long

Usia : 15 tahun

Level : 54 next level (4/54) exp

Tingkat : Beginner

Ras : Manusia

Kekuatan : 31

Agility : 31

Vitalitas : 31

Stamina : 31/31

Ki/Mana : 31/31

Poin : 50 > 125

Gold : 1

"Sebelum mendapatkan 1000 exp aku level 30 jadi barusan aku level up 24 kali. Aku juga mendapatkan hadiah 5 poin berkat menyelesaikan semua misi di desa." Kata Huan Long melihat levelnya 54.

Huan Long kemudian mulai menambahkan 25 poin pada Kekuatan, Agility, Vitalitas, Stamina, dan Ki/Mana. Setelah menambahkan poin, cahaya putih menyelimuti tubuh Huan Long.

"Dengan kekuatanku saat ini, aku akan baik-baik saja saat meninggalkan desa." kata Huan Long kemudian membuka penyimpanan. Huan Long kemudian memakai baju, celana dan sepatu yang dia dapatkan.

"Baju ini memiliki durability 10 dan memberikan tambahan vitalitas 10 poin. Celana ini juga memiliki durability 10 dan memberiku tambahan vitalitas 10 poin. Sementara sepatu ini menambahkan 10 agility dan juga memiliki durability 10. Dengan begini aku merasa tidak terkalahkan." Huan Long tersenyum.