Nasila putri gunawan(sila).
Sila adalah anak kedua dri psangan Doni gunawan dan juga sang istri Erna gunawan,dia memiliki kaka perempuan yang terpaut umur yang cukup jauh sekitar 10th dia adalah Nadila putri gunawan(dila).Sila seorang gadis yang baik,cantik,pintar dan juga setia kawan.Sila memiliki 4 teman baik yang selalu mengisi hari harinya,mereka adalah ega,reza,putri dan juga natasya.Mereka teman yang cukup lumayan kompak selain selain mereka selalu satu kelas diluar sekolah juga mereka selalu melakukan kegiatan bersama.
.
.
Rega Prayoga handoyo(ega).
Ega adalah anak tunggal dari pasangan Dewa prayoga handoyo dan Sinta handoyo.Ega adalah sahabat dari sila,ega adalah siswa yang lumayan berprestasi dan populer disekolah,selain pintar dan memiliki wajah yang tampan ega juga memiliki segudang prestasi dibidang akademik dan juga olahraga dan walaupun hidup dari keluarga kaya raya ega jauh dari kata sombong bahkan ega cukup dikenal karna ramah dan juga baik hati suka menolong sesama.
.
.
Reza kurniawan(reza).
Reza adalah sahabat sekaligus teman satu tim basket ega disekolah.Kepopuleran nya tak kalah dengan ega hanya saja reza sedikit kurang beruntung dalam masalah pelajaran tapi itu tidak menurunkan kepopuleran nya karna reza memiliki wajah yang lumayan tampan.
.
.
Ayudia putri pertiwi(putri).
Putri adalah gadis yang baik,ramah,rajin dan juga pintar hanya saja putri tidak memiliki kepercayaan diri karna lahir dari keluarga sederhana di antara kelima nya putri lah satu satu nya yang keluarganya biasa biasa saja.Ayahnya hanya seorang satpam diperusahaan yang dimiliki oleh ayah dari sila sedangkan sang ibu hanya seorang penjual kue yang dijajakan dari mulut ke mulut.Namun putri memiliki wajah yang ayu cantik asli khas orang indonesia dan itu yang membuat reza tak bisa melirik cewek lain walaupun banyak yang menginginkan reza tuk jadi pacarnya.Tapi reza masih terlalu pengecut untuk pengutarakan perasaan nya.
.
.
Natasya aluna(natasya).
Natasya adalah gadis cantik,modis dan juga populer disekolah,dia adalah gadis yang cukup manja di antara sila dan juga putri karna natasya adalah anak bungsu dan anak perempaun satu satunya jadi dia cukup mendapat perhatian lebih dari keluarga nya dan membuat natasya jadi gadis yang lumayan manja tapi baik dan juga cukup ramah.Natasya memiliki 2 kakak laki laki yang cukup bertanggung jawab dan juga posesif terhadap adik perempuan nya.Mereka rela meliangkan waktu sibuk mereka hanya sekedar mengantar dan juga menjemput nya kesekolah.Walaupun bahagia mendapat perlakuan istimewa tapi terkadang sikap kedua kakaknya ini menjadi beban buat natasya.Tak jarang natasya tidak bisa ikut kegiatan sekolah ataupun kegiatan bersama teman teman nya karna terhalang restu dari sang kakak dan itu membuat natasya sedikit tertekan tapi senyum diwajahnya selalu bisa menutupi beban yang selama ini dia bawa.
🌸 Hai para readerku tersayang...
Berhubung ada yang minta sosok visual mereka ini alu revisi ya dan aku hadirkan visual dari Rega,Sila,Putri,Reza dan juga Natasya.
Aku nggak tau ini cocok apa nggak dengan tokoh dalam cerita tapi menurut mata author wajah wajah inilah yang mewakili visual 5 sekawan yang terlibat cinta yang rumit ini.
Semoga reader semua juga suka ya sama visual yang aku suguhkan
Untuk kritik dan sarannya dipersilahkan ditulis dikomen ya,selamat membaca dan semoga karya karya aku bisa menghibur reader semua...Terima kasih 🥰🥰
"pagi semua..."sapa sila pada tmen satu geng nya yang sudah terlebih dulu berada didalam kelas.
"pagi sil."jawab putri mewakili teman teman nya.
"oh iya nanti malam kita jadikan pergi bareng ke acara ulang tahun nya natasya.
"tanya sila pada teman teman nya setelah dia duduk dibangku kelasnya.
"jadilah kan ga seru kalo sendiri sendiri."timpal reza ikut nimbrung.
"ya udah nanti siapa jemput siapa dulu nih."tanya putri pada sila yanh duduk disebelahnya sedang kan ega dan reza duduk tepat dibelakang bangku mereka.
"gue dulu aja jemput lo sil nanti beres lo kita langsung kerumh reza terus terkahir lo put...gimana.??"tambah ega mengusulkan.
"oh ya udah gitu juga bagus jadi biar sekalian ya ga harus muter balik...ok deh kamu jemput aku jam berapa biar nanti aku siap siap biar begitu kamu datang bisa langsung otw biar putri ga lama nunggu nya kan kasian dia yang paling terakhir dijemput."jawab sila setelah mendengarkan usulan dari ega.
"jam 7 aja biar ga kemalaman."jawab ega atas pertanyaan yang sila lontarkan.
"gini aja...gue nunggu kalian dirumah putri aja biar nanti lo langsung kerumah putri ga biar ga ribeut...nanti gue kerumah nya putri sekalian ijin sama mertua buat bawa anak gadis nya keluar malam."canda reza yang ditimpali pukulan kecila dari tiga sahabatnya.Mereka pun akhirnya sepakat dengan usulan dari reza.
Tepat jam 7 malam ega sudah sampai didepan rumah sila dia pun bergegas mengetuk pintu rumh sila.tok tok rok terdengar suara ketukan pintu dan ucapan salam didepan rumah sila kebetulan sang bunda sedang berada diruang tamu beliau masih belum beranjak dari duduknya setelah menerima tamu.beliau bergegas membukakan pintu dan dilihat kah ega berdiri tegas dengan senyum ramah nya menyapa bunda dari sahabatnya tersebut.
"assalamualaikum bun,maaf ganggu ega mau minta ijin untuk bawa sila ke acara ulang tahun nya natasya bun."kata ega meminta ijin kepada bunda sila begitu melihat bahwa sang bundalah yang membukakan pintu.
"wa'alaikumsalam...iya boleh nak tapi ingat ya pulang nya jangan malam malam."jawab sang bunda memberi ijin sekaligus amanat nya.
"iya baik bun...ega usahain sebelum jam 10 malam sila sudah ada dirumah."tambah ega lagi.
"iya silahkan...tuh sila nya sudah siap."kata sang bunda sembari menunjuk sang putri yang sedang berjalan menuruni tangga dan berjalan menuju ke arah ega san aang bunda.Seketika ega terpana akan kecantikan sila pada malam itu,sila yang biasa tampil matural tanpa makeup malam ini begitu cantik dengan tampilan gaun panjang selutut,rambut yang dibiarkan tergerai dan sedikit polesan makeup natural menambah kesempurnaan penampilan nya malam itu.
"kalau begitu kami pamit dulu ya bun biar ga kemalaman pulng nya."pamit ega kepada bundanya sila.
"sila pergi dlu ya bun."pamit sila kepada sang bunda.
"iya hati hati dijalan ya...jangan lupa pulang nya jangan malam malam ya sayang."timpal sang bunda.
"iya bun."jawab ega dan sila secara bersamaan.
30 menit berlalu mobil ega pun berhenti tepat didepan rumah sederhana milik kedua orang tua putri dan diteras rumah itu sudah nampak puti dan juga reza sedang duduk dikursi teras menunggu kedatangan sila dan juga ega.
"udah lama nunggu nya."tanya ega begitu sampai didepan rumah nya putri.
"ga kok ga terlalu lama...lumayan bikin kaki berasa segede gajah."jawab reza dibarengi candaannya.
"sory tdi agak macet jdi agak telat....ya udah yuk berangkat keburu kemalaman nanti."lanjut ega mengajak 2 sahabatnya untuk bergegas ketempat acara.
"bantar ijin pamit dulu sama mertua biar perjalanan nya ga ada hambatan kalo.sudah ada restu."ucap reza minta ijin pamit kepada kedua orang tua putri.
"bisa aja lo.."bales ega.
Tepat jam 8 malam mereka pun tiba dilokasi tempat acara dilangsungkan ya itu disebuah hotel mewah bintang 5.Acara dibuat dengan meriah dan mewah maklum natasya adalah putri dari seorang pengusaha sukses jadi tidak heran kalo acaranya meriah dan mewah.Kedatangan mereka pun disambut bahagia oleh sang punya acara ya itu natasya.Sila,ega,reza dan putri menempati kursi VVIP dimana hanya ditempati oleh para sanak saudara dan mereka mendapat tempat istimewa itu.
Disaat sila sedang mengambil beberapa makanan dia tak sengaja menabrak seseorang yang ada disamping nya."aduh maaf maaf saya tak sengaja."ucap sila kepada orang yang baru saja dia tabrak sembari mengambil tisu dimeja dan mengelap tangan seseorang itu karna terkena tumhan jus yang sila bawa.
"iya ga apa apa...kamu teman nya syasya.?"jawab si pria yang baru saja sila tabrak sekaligus menanyakan tentang sila.
"iya kak,nama saya sila saya teman sekelas nya natasya."jawab sila dan langsung memperkenalkan diri.
"oh gitu...iya kenalin saya natan abang nya syasya."bales natas atas perkenalan diri dari sila.
"oh kakak abang nya natasya ya...maaf kak saya tadi tidak sengaja sepatu saya nyangkut di kain meja jdi ga sengaja nabrak kakak deh."sesal sila karna kekurang hati hatian nya.
"iya ga apa apa...ya sudah selamat menikmati acaranya ya."jawab natan sembari pamit pergi dari tempat nya berdiri karna seseorang telah memanggil nama nya.
Sila pun kembali kemeja tempat dimana ega,reza dan juga putri duduk."dari mana sil kok lama.?"tanya ega begitu sila duduk disamping nya.
"habis ngambil makan ekh ga sengaja nabrak abang na natasya...ya jadi ngobrol bentar sebari minta maaf."jawab nya.
"tapi kamu ga apa apa kan.??ada yang luka ngga.??"tanya ega khawatir."ngga kok,ngga kanapa napa orang yang kena nya juga kan bang natan bukan aku."bales sila atas kekhawatiran ega pada dirinya."natan.?"ega mengerutkan dahi nya saat sila menyebutkan nama yang cukup asing bagi nya."oh itu orang yang aku tabrak itu abang nya natasya ga...terus nama nya itu natan ya jadi aku panggil bang natan kan dia lebih tua jadi kurang sopan kalo sebut nama doang."jelas sila panjang lebar dan buat ega ngangguk ngangguk pertanda dia ngerti penjelasan dari sila.
Acara pun dimulai dengan meriah.Mulai dari pembukaan,penbacaan doa,tiup lilin,dan pemotongan kue dan disaat itu lah sila kembali melihat sosok natan yang kini berdiri disamping kiri natasya dan menemani sang adik potong kue dan disebelah kanan berdiri kaka tertua nya yang diketahui bernama nando.Dan tanpa sengaja tatapan mata sila bertemu dengan manik natan yang juga sedang memperhatikan sila.Entah kenapa tiba tiba dada sila berdetak tak karuan,mendapat tatapan yang begitu intens dari seorang pria membuat sila salah tingkat dia takut kalo ada yang salah dengan penampilan nya atau mungkin ada hal yang lebih memalukan lagi,entahlah yang pasti saat ini sila benar benar tidak bisa lagi mentap kedepan dia hanya bisa menundukan kepala nya takut benar benar ada yang salah dengan nya.
Acara pun di akhiri dengan berdansa bersama.Disaat sila duduk anteng dikusi nya tiba tiba ada seseorang yang menghampiri nya dan bertanya."bisa nemenin aku dansa ga.?kebetulan aku ga ada teman nih."tanya natan tepat dihadapan sila sembari menyodorkan tangan nya agar diraih oleh sila.Sila yang kaget hanya bisa melongo dan tak merespon uluran tangan sari natan,dia hanya memansangi tangan natan yang masih melayang di udara menunggu disambut oleh sila.
"Kok malah bengong sih...ayo kita dansa."ajak natan untuk kesekian kalinya lagi."maaf bang tapi sila ga bisa dansa."sesalnya menanggapi ajakan natan."g apa apa nanti aku ajarin deh...tinggal ikutin aja arahan aku...ayo.."tak menunggu lama lagi akhirnya natan menarik paksa tangan sila ajar mau menemani nya berdansa.
Ega yang sedari tadi hanya duduk dengan setia nya dimeja beranjak menuju meja makanan dia berniat mengambil beberapa makanan kecil untuk mengusir suntuknya karna jujur ega tidak menyukai acara pesta seperti ini."ga kita juga dansa yuk."suara ajakan dari natasya tiba tiba mengagetkan nya."sory sya gue ga bisa...gue juga ga nyaman sory ya kalo ga ada teman tuh ajak aja si reza mumpung anaknya lagi diem."tolak ega halus akhirnya natasya pun pergi mengajak teman yang lain dengan rasa kecewa.
ega melihat jam yang ada ditangan nya ternyata malam sudah semakin larut tepat pukul 21.30 walaupun segan tapi akhirnya ega memberanikan diri untuk mendekati sila yanh tengah asik berbincang dengan natan."sil kita balik sekarang...inget kan kita udah janji sama bunda."ajaknya secara pelan takut sila terganggu dengan ajakan nya."oh iya astaghfirullah ampe lupa...ya udah sila pamit dulu ya bang udah janji sama bunda soalnya."pamit sila pada natan,natan pun menanggapi dengan anggukan walaupun dia kecewa karna ternyata sila anak yang cukup 'menyenangkan untuk di ajak berbincang.
jam 22.00 sila dan natan udah sampai didepan rumah ega pun mengantarkan sila sampai depan rumah."ya udah gue balik ya sil."pamit nya karna malam semakin larut."iya ga hati hati ya...kabarin kalo udah nyampe rumah."jawab sila dan di bales dengan anggukan dan senyum manis khas ega yang cuma bisa ada hanya didepan sila.
POV Natasya
aku bener bener ga sabar banget pengen segera ketempat acara ulang tahun ku.Aku udah ga sabar pengen banget ketemu sama ega karna dari kemarin aku bener bener sibuk nyiapin untuk acara ulang tahun ini sampai sampai aku ga bisa masuk sekola dan ga bisa ketemu dengan ega.
Ega,ya ega.jujur aku sudah menyukai nya sejak kami memasuki sekokah menengah atas,dia sosok yang kalem,baik,care banget sama teman dan orang nya nyenengin banget walaupun dia termasuk cowok yang super cuek dan dingin banget.Tiga tahun sudah aku memendam perasaan ini karna menghargai prinsip ega yang menolak berpacaran selama kami masih sekolah,ya ega pernah berkata kalo dia tidak akan pernah berpacaran selama kami masih memakai seragam sekolah ya dan aku menghargai itu walaupun harus memendam perasaan ini selama bertahun tahun tapi tak apa semoga nanti setelah kelulusan aku bisa ungkapin perasaan aku dan mendapat respon yang baik karna selama ini ega juga selalu bersikap baik padaku.begitu pikir ku,tapi ternyata persepsi ku salah besar saat di acara ulang tahun aku melihat kalo ega terus menerus menatap sila sahabat kami.
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!