NovelToon NovelToon

Reinkarnasi Menjadi Putri

Eps 1

Tes
Tes
Tes
Tes
Tes
Tes
Suara darah yang mengalir dan menetes.
Restiana
Restiana
Selamat tinggal....Zaviani-ku.
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Hm...Apa aku ketiduran...?
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Ini di mana...?Apa yang terjadi...?
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Jelas-jelas aku tadi....
Restiana
Restiana
Zaviani,tungg.
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Datang ke ruang rapat karena Restiana bilang ingin membicarakan soal pernikahan dan strategi.
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Setelah pembicaraan pernikahan dan strategi selesai...
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Restiana memelukku dan bilang bahwa dia merindukanku.
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Tumben, padahal kami sering berpelukan....
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Kemudian saat aku merentangkan kedua tanganku hendak memeluknya....
Syuk ...
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Ugh...!!
Sret....
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
(Raba-raba) Lukanya tidak ada...?
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Hahahaha....
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Benar, Restiana sialan!!
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Rupanya dia pura-pura membunuh-ku!
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Aku kenal Restiana! mustahil dia benar-benar hendak membunuh-ku!
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Dia pasti melakukannya untuk menyelamatkan-ku.
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Dia sengaja pura-pura membunuh-ku dan membawaku ke sini.
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Huh...Astaga...Ini rumah bangsawan mana lagi?
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Bisa-bisa nya aku seperti ini,di hari pernikahan dan peperangan....
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Aku harus keluar dulu dari sini dan mencerna situasinya.
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Tidak ku sangka dia seenaknya begini... Restiana sialan,awas kau...!
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
(Tiba-tiba pusing) ....Eh?
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
(Brukkkk) Aduh....Eh,badanku kenapa....?
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
...Hm?....Hah? (Tercengang melihat ke arah cermin)
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
.....Apa ini?Ini bukan wajahku!!
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Apa yang terjadi?!
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Sebenarnya ada apa ini...?!
Ceklek suara pintu terbuka.
Loyza
Loyza
!! N-Nona! maafkan saya!!saya tidak tahu nona sudah bangun! (Dengan kaget dan sangat ketakutan)
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
....Nona?
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Hei, ini di mana?!katakan yang kau tahu! apa yang kau lakukan padaku?!
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Di mana Restiana?!
Loyza
Loyza
....Maaf?beliau siapa?
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Restiana!! Restiana gabrain!!!
Loyza
Loyza
Nona,saya tidak kenal beliau...! setelah kecelakaan, nona baru siuman setelah tiga hari...!
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Tiga hari...?! (Dengan sangat terkejut)
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Informasi. aku butuh informasi.
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
....Ini di mana?
Loyza
Loyza
Tentu saja...Di kediaman tuan di Yansgar.
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
(...Bukan di ermia?) Tuan...?dia siapa?
Loyza
Loyza
Maaf? Ayahnya nona....Yang mulia Zaram Aidin!
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
....Ayah?
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Aku tidak punya ayah. bukan, entah siapa ayahku dan aku tidak pernah bertemu dia.
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Tapi, bagaimana bisa...?
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Kalau begitu, bagaimana perangnya dan pernikahan itu? bagaimana ermia...?
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Jika aku sudah tiga hari menghilang.... Mungkin ermia...
Loyza
Loyza
Saya tidak mengerti maksud anda,nona...!
Loyza
Loyza
Perang dan pernikahan sudah berakhir tiga tahun lalu! kerajaan ermia sudah hancur!!
Deg deg deg deg deg deg, terbelalak seketika mendengar perkataan pelayan itu.
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Negara asal ku, pernikahan ku,negaraku yang sangat ingin aku lindungi....
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Ermia....?
Brukkk
Loyza
Loyza
Nona!!!
Jordan/ Duke Heint.
Jordan/ Duke Heint.
Dasar tua bangka!!
Jordan/ Duke Heint.
Jordan/ Duke Heint.
Aku pulang setelah lelah berperang,tapi apa yang dia lakukan?
Jordan/ Duke Heint.
Jordan/ Duke Heint.
Bukan hanya bersikap aneh sebelum aku berangkat perang,dia juga meninggalkan hal tidak berguna....!
Asram
Asram
Selamat datang tuan Jordan.
Jordan/ Duke Heint.
Jordan/ Duke Heint.
Di mana benda itu?
Asram
Asram
A-Ada di ruang kerja.
Tuk tuk tuk tuk tuk tuk tuk tuk tuk tuk tuk tuk tuk mengetuk kertas yang di atas meja.
Jordan/ Duke Heint.
Jordan/ Duke Heint.
........
Jordan/ Duke Heint.
Jordan/ Duke Heint.
Dilihat lagi pun tidak masuk akal. betul kan,Asram?
Asram
Asram
.....
Jordan/ Duke Heint.
Jordan/ Duke Heint.
Bukan hanya satu,tapi surat wasiat ini memiliki tiga cap pendeta.
Jordan/ Duke Heint.
Jordan/ Duke Heint.
Jangankan jabatan, aku mungkin tak bisa mempertahankan statusku sebagai rakyat kekaisaran kalau membangkang.
Jordan/ Duke Heint.
Jordan/ Duke Heint.
Bisa-bisanya di surat wasiat, dia menyuruhku menikah dengan....
Jordan/ Duke Heint.
Jordan/ Duke Heint.
Putri keluarga Zaram Aidin....
Jordan/ Duke Heint.
Jordan/ Duke Heint.
Zaviani Aidin....
Jordan/ Duke Heint.
Jordan/ Duke Heint.
Rambut panjang dan indah yang berwarna bagai langit malam.
Jordan/ Duke Heint.
Jordan/ Duke Heint.
wajah putih bersih,dan mata seperti bintang.
Jordan/ Duke Heint.
Jordan/ Duke Heint.
Dia cantik sampai dijuluki ISHTAR-NYA YANSGRA.
Jordan/ Duke Heint.
Jordan/ Duke Heint.
-Tapi...Sifatnya terkenal buruk karena dimanja, bahkan sampai punya skandal percintaan dengan yang mulia putra mahkota....
Jordan/ Duke Heint.
Jordan/ Duke Heint.
Ditambah lagi,dia dicampakkan putra mahkota, dan mencoba bunuh diri dengan melompat ke danau istana kaisar.
-
-
-
-
-

Eps 2

Jordan/ Duke Heint.
Jordan/ Duke Heint.
Dia menyepelekan nyawanya.Ayah...Kau ingin aku,menikahi orang seperti itu?
Estelle Schubert. ketua kesatria ermia yang memimpin unit 3 pasukan kesatria sitora saat perang penaklukan. meski dia perempuan,dia menggenggam pedang,dan menjadi pemimpin para kesatria yang ditakuti oleh banyak kerajaan dan kesatria tangguh.
Meskipun penduduk Ermia menyebutnya Ishtar (Bintang Fajar), sesungguhnya dia bertarung mati-matian karena dorongan penilaian klise yang memandang lemah kaum perempuan.seorang perwira kerajaan Ermia yang tidak tahan dengan hal itu,lalu membunuhnya.
Perwira itu mengorbankan nyawa Estelle Schubert, lalu menyerahkan diri kepada kerajaan Yansgar. hari itu menjadi hari terakhir kerajaan Ermia.
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Jangan bercanda!!!
Pats...Buku yang dilempar.
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Aku bisa gila...catatan omong kosong apa ini?!
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Hosh Hosh Hosh Hosh.... (Suara nafas yang menderu dan tidak teratur).
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
"Karena dorongan penilaian klise yang memandang lemah kaum perempuan?!" Aku mati-matian menjaga kehormatan kerajaan Ermia sampai hari terakhir.
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Seorang kesatria menjaga negaranya disebut hal yang klise?!
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Seandainya saat ini aku memegang pedang,akan kutebas leher orang yang menulis dengan sembarangan ini...!
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Ugh...! Hosh...! Uhuk!
Loyza
Loyza
Nona!!nona bisa pingsan lagu!!s-saya akan panggilkan dokter!! (Dengan sangat panik dan sangat ketakutan menenangkan).
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Uhuk uhuk uhuk uhuk uhuk...!! (Sambil menutup mulut nya).
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Haa...Has...Aah...Tubuh lemah yang sangat memalukan... (Batin Zaviani).
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
"ZAVIANI AIDIN."
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Aku... Bukan,itu nama pemilik tubuh ini. (Pikir Zaviani).
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Haa...Haa...Haa...Haa... (Suara nafas yang menderu,menahan rasa sakit).
Putri tunggal Zaram Aidin,salah satu bangsawan Yansgar yang bergelar COUNT. Saat berusia 9 tahun,ibunya meninggal dan dia hidup berdua dengan ayahnya.
Dia perempuan yang beberapa hari lalu lompat ke danau istana kaisar dan kritis selama tiga hari.
....Za,Zavi...
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Tidak..Haa itu bukan namaku.... (Dalam pikiran Zaviani).
Zaram Aidin Count
Zaram Aidin Count
Zavi! tidak apa-apa,ayah sudah datang....
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Haa aku...tidak baik-baik saja.... (Dalam hati Zaviani).
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Aku harus....pergi....Haa
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Ke Ermia...aku harus ke Ermia.... (Batin Zaviani).
Zaram Aidin Count
Zaram Aidin Count
Zavi,kau mau pergi ke mana...? jangan tinggalkan ayah....
Ayah Zaviani duduk di samping tempat tidur menunduk sambil menangis.
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Hos...Anda...Siapa...? (Sedikit sadar dan menoleh ke arah Zaram Aidin).
Zaram Aidin Count
Zaram Aidin Count
.....Kau tidak ingat ayah...? (Sambil melongok mendengar pertanyaan Zaviani).
Sambil menggenggam tangan Zaviani dengan sangat ketakutan dan bergetar.
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Bagaimana dia bisa....Menatap hangat penuh kasih sayang begitu?hanya karena dia sedarah dengan pemilik tubuh ini? (Batin Zaviani yang melihat ayahnya menatap penuh kasih sayang).
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Apakah seorang ayah adalah sosok seperti itu...? (Lanjut batin Zaviani).
Zaram Aidin Count
Zaram Aidin Count
Hiks... Zaviani....Ayah mohon....! (Sambil menangis dan menggenggam tangan Zaviani).
Demora
Demora
Count,kongres di istananya...
Zaram Aidin Count
Zaram Aidin Count
Bagaimana aku bisa ke sana?putriku sakit bengini....
Demora
Demora
T-tetapi ini sudah berapa kali...?!
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Mungkin bagi lelaki ini...Pemilik tubuh ini... Zaviani adalah alasan dirinya hidup? Seperti... Pedang dan pasukan kesatria bagiku... (Batin Zaviani).
Zaram Aidin Count
Zaram Aidin Count
Zavi...!!
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Perasaan terkhianati dan amarah adalah milikku...Hosh Hosh...Aku tidak boleh melibatkan dan membunuh tubuh ini karena amarahku. (Lanjut Zaviani,mengingat lagi).
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Selain itu,aku harus mencari tahu keadaan kerajaan Ermia dan kabar anak-anak lainnya setelah 3 tahun. (Gumam Zaviani dalam hati).
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Liam...Balder...Anica...Ogy...dan.... Restiana. (Lanjut Zaviani mengingat lagi).
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Untuk itu,aku harus terus hidup...Sebagai"Zaviani Aidin"...! (Dengan tekat yang begitu kuat).
-
-
-
-
-
-

Eps 3

Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Kita akan jadi bintangnya langit malam!
Liam
Liam
Hahahaha meskipun jadi bintang,aku menolak berada di sisi ketua. Ketua akan menyuruh kita masuk galaksi di tengah musin salju.
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Apa katamu?! (Dengan jengkelnya).
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Kau ingin kulempar ke sungai itu sebelum masuk galaksi?
Sring......suara pedang yang di keluarkan.
Liam
Liam
Ugh....! Ketua kesatria macam apa yang bicara begitu?!hanya pengembara ahli pedang yang bicara begitu!
Anica
Anica
Hei,Liam. bukan ketua,tapi aku yang akan menghukummu kalau kau bicara sekali lagi.
Liam
Liam
Anica,kau juga...!!!
Whahahahahaha. tawa pecah dari mereka semua.
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Eh?Restiana,kau sudah siap?
Srettt suara pedang yang di keluarkan.
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Ayo!!
Demi Ermia-!! Teriak mereka serentak.
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Sat persimpangan antara hidup dan mati dengan pedang yang saling beradu.
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Aku selamat dari pertarungan sengit itu.
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Aku.....
Ingatan lalu seorang wanita yang menjadi kesatria sekaligus ketua dari kerajaan Ermia.
Gumino
Gumino
Aah...! maafkan saya, nona!! (Dengan sangat ketakutan,karena menumpahkan setetes teh dari gelas Zaviani).
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Huh?apa maksud anda?ah maksudku ,apa maksudmu?
Gumino
Gumino
B-Barusan saya menumpahkan setetes teh..…!
Gumino sangat ketakutan,karena selama ini, Zaviani tidak akan mentoleri sedikit saja kesalahan,baik itu hanya setetes teh saja.
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
?Oh....Maksudmu ini?
Gumino
Gumino
Brukkk....Hiks hiks hiks....Maafkan saya,maafkan saya!nona,says mohon jangan cambuk saya....! (Dengan sangat ketakutan,Gumino bersujud meminta mohon).
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Apa yang dia katakan barusan?aku bahkan kesulitan mengangkat cangkir. (Batin Zaviani).
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Aku?pernah mencambuk-mu?
Gumino
Gumino
T-Tidak....Bukan mencambuk,itu hukuman yang pantas saya terima...! (Sambil menangis ketakutan).
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Sebenarnya-nya...Pemilik asli tubuh ini, hidup seperti apa, sih?! (Batin Zaviani yang sangat kebingungan dan penasaran).
Zaram Aidin Count
Zaram Aidin Count
Kau sudah bisa bangun,Zavi? Sepertinya badanmu sudah lebih enak.
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Iya,pak.
Zaram Aidin Count
Zaram Aidin Count
Eh?"pak"?
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
M-Maksud saya,Ayah.... (Aduh...Sialan. aku memakai kebiasaan bicaraku di Ermia tanpa sadar.).
Zaram Aidin Count
Zaram Aidin Count
Tidak masalah,yang penting kau sehat.hari ini ayah bawa kado untukmu. (Tersenyum).
Zaram Aidin Count
Zaram Aidin Count
Bagaimana?Ayah membawakanmu barang termewah yang datang kali ini.
Zaram Aidin Count
Zaram Aidin Count
Katakan saja kalau kau ingin yang lain.
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Zaram Aidin...Kalau tidak salah dia punya tambang permata di wilayahnya.lagi pula aku tidak mengerti nilai permata ini... (Batin Zaviani).
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
T-Terimakasih.
Zaram Aidin Count
Zaram Aidin Count
Walaupun entah kapan kau akan datang ke pesta,Zavi-ku harus jadi yang paling menonjol.oh,tentu saja tanpa ini pun kau pasti yang tercantik.
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Jder.....Pesta?! (Batin Zaviani,yang merasa seperti di serang sesuatu yang tidak biasa).
Zaram Aidin Count
Zaram Aidin Count
Ayah juga punya berita baik.
Zaram Aidin Count
Zaram Aidin Count
Kau punya tunangan.
Zaram Aidin Count
Zaram Aidin Count
Kau mendapat permohonan lamaran dari keluarga Duke Heint.
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Heint...?! (Batin Zaviani,yang langsung merasa aneh).
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Heint dari Yansgar?berarti....! (Batin Zaviani).
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Masa'iya...?! (Pikir Zaviani) Jordan....Heint? (Gumam Zaviani).
Zaram Aidin Count
Zaram Aidin Count
Benar!ternyata kau tahu dia! dia langsung diangkat jadi Duke setelah mendiang Duke Heint wafat.
Zaram Aidin Count
Zaram Aidin Count
Ayah dapat kabar kalau dia akan segera datang.
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
....Jordan Heint...!Mustahil aku tidak tahu nama itu. dia menyapu habis tempat yang dilaluinya dalam perang penaklukan Ermia...Singa hitam Medan perang, Jordan! (Bantin Zaviani).
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Aku pernah bertemu dengannya saat aku ada di tubuh asliku,dan sekarang dia tunangan ku? (Batin Zaviani yang bercampur rasa kesal dengki,benci).
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Menjadi putri bangsawan Yansgar,membuatku tersadar. (Batin Zaviani sambil menghela nafas).
Zaram Aidin Count
Zaram Aidin Count
Sepertinya leluhur Duke memang seperti itu... (Gumam Zaram Aidin).
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Maaf?
Zaram Aidin Count
Zaram Aidin Count
Ah,tidak. bukan apa-apa...Jadi,lupakan saja masalahmu dengan yang mulia putra mahkota.
Zaviani Aidin Count
Zaviani Aidin Count
Putra mahkota...?
Zaram Aidin Count
Zaram Aidin Count
E-ehem... Ayah harus pergi sekarang! (Berbalik badan dan berlalu pergi).
-
-
-
-

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!