DENDAM
Part 1
Pada malam itu Aku pulang dari rumah nenek.
Yang berada di Desa sebelah, Dengan mengendarai motor butut ku.
Dia lah teman ku satu-satunya yang selalu mengantar ku kemanapun Aku pergi.
Tiba di pertigaan menuju rumah,Terlihat ada segerombolan anak muda yang sedang mabuk di pinggir jalan.
Tapi Aku tetap melewati anak muda yang sedang mabuk-mabukan,
Meskipun dalam hati merasa takut.
Perdian adiguna
Ada cewe lewat, sendirian lagi
yoga
Mana bisa lihat semuanya burem.
Dengan sigap perdian menyalakan mesin motor ya dan langsung mengejarnya.
Mereka semua mengejar Diana, pas di depan pemakaman.
Perdian langsung menghadang jalan.
Perdian turun dari motor nya langsung nyamperin Dian
Perdian adiguna
Hai nona cantik sendiri saja
Perdian adiguna
Boleh Aku temenin
Diana komalasari
Stop jangan mendekat
Diana komalasari
Mau apa kalian
Diana komalasari
Saya tidak punya apa-apa
Diana komalasari
Jika mau ambil saja ini motor
Perdian adiguna
Siapa juga yang mau motor butut seperti ini
yoga
Kami bisa beli 100 motor seperti itu
Diana komalasari
Lalu kalian mau apa
Diana komalasari
jika tidak mau merampok
Perdian adiguna
Hai apa tampang kami seperti pencuri
Diana komalasari
Cepat kalian minggir
Perdian adiguna
Owhh silahkan jika bisa, pergi sanah yang jauh
Dengan sigap Diana lari dari tempat tersebut, Namun usahanya sia-sia.
Perdian langsung mencekal tangangannya.
Perdian adiguna
Aku akan melepaskanmu, Sebelum itu kau ikut dulu bermain main-main dengan kami
Satu orang perempuan tidak sebanding dengan tiga laki-laki
Diana pun terus memberontak tetapi usahanya sia-sia
Setelah sampai di sebuah villa
Perdian adiguna
Sayang saat nya kita bermain-main sebentar.
Perdian adiguna
Setelah itu kamu bisa pulang.
Diana komalasari
Tolong lepaskan aku
Diana pun menangis ketakutan
Mereka pun melakukan pelecehan seksual terhadap Diana.
Dengan bergiliran
Part 2
Setelah mereka melakukannya dengan bergiliran, Di tinggalkanlah Dian di tempat tersebut.
Perdian adiguna
Yuk kita pergi sebelum ada yang melihat kita
Mereka semua pergi dengan terburu-buru
Sementara Dian masih terkapar, bahkan kesadarannya y pun sempat hilang.
Dian berusaha bangkit, Namun usahanya sia-sia
Dengan sisa tenaga Ia berusaha untuk minta tolong dengan berteriak
Diana komalasari
Tolong siapapun yang mendengar
Waktu sudah menunjukan jam tiga pagi, dengan berjalan merangkak Dian pun berhasil keluar dari tempat tersebut.
Sampai lah di sebuah jalan raya, di mana akan ada banyak orang yang melewati jalan tersebut
Terlihat dari kejauhan ada cahaya lampu kendaraan, Ia berusaha bangkit agar terlihat oleh si pengendara
Diana komalasari
Mungkin orang mengira Aku adalah hantu, ada di jalan di jam segini
Diana komalasari
Tidak ada satu pun kendaraan yang mau berhenti
Diana komalasari
Harus bagai mana ini
Dian pun terus berbicara sendiri
Diana komalasari
Jika Aku harus mati saat ini maka, arwahku tidak akan tenang dan akan menuntut balas pada kalian semuanya
Dian pun terus merangkak, Berharap ada orang baik yang mau menolongnya
Seketika terdengar sura rem mendadak dari sebuah kendaraan.
Asep
Astagfirallah, siapa itu
Asep pun turun untuk melihat, Apakah itu orang atau hantu.
Asep
Masih ada nyawanya tidak yah
Asep
Untung tidak tertabrak
Asep
Apa ku bawa ke puskesmas terdekat saja
Asep
Kasian sekali gadis ini
Asep
Pasti orang tuanya khawatir
Asep pun mengangkat tubuh Diana dan di baringkan lah di bak mobil, Karena mobil yang Ia bawa untuk mengangkut sayuran.
Part 3
Sampai lah di puskesmas terdekat
Asep langsung menggendong tubuh Diana, yang belum sadarkan diri
Di letakan lah di atas brankar
Asep
Tolong periksakan nona ini,
dr adros
Memangnya apa yang terjadi
dr adros
Ko bisa tidak tahu
Asep
Tadi di temukan di jalan
Asep
Sepertinya dia korban began motor
dr adros
Ya sudah tunggu sebentar Saya periksa dulu
Dokter pun memeriksakan Diana, Setelah selang beberapa menit.
Dan beberapa alat sudah terpasang di tubuh ya.
Panggil dokter terhadap pak Asep
dr adros
Apa tahu ini keluarganya
Asep
Saya harus cari ke mana keluarganya
Asep
Namanya pun tidak tahu
dr adros
Ya sudah, nanti Saya bantu share ke grup-grup siapa tahu mereka Ada yang kenal.
dr adros
Ya sudah Saya tinggal dulu ya
Asep
Terus dia bagai mana ko belum siuman
dr adros
Jangan hawatir mungkin sebentar lagi akan siuman
dr adros
Sepertinya dia korban kekerasan seksual
Asep
Semoga yang melakukannya segera dapat hidayah
Dokter pun pergi meninggalkan ruangan hanya tinggal asep yang masih setia menunggu
Asep
Sudah hampir satu jam belum sadar juga
Asep
Kenapa ini kepala ku rasa ya pusing sekali
Asep
Kantin bentar lah tidak apa-apa di tinggal sebentar
Asep pun bangkit dari duduknya, Akan segera pergi menuju kantin
Namun sura sayup-sayup terdengar
Diana komalasari
Kalian semua jahat
Diana komalasari
Bu tolong aku
Diana komalasari
Mereka jahat
Asep
Alhamdulilah, sudah sadar
Asep
Kamu baik-baik saja kan
Rentetan pertnyaan itu keluar dari mulut asep namun Dian merasa takut dan langsung histeris ketakutan
Diana komalasari
Siapa kamu?
Diana komalasari
Tolong jangan mendekat
Diana komalasari
Pergi kamu jauh-jauh
Diana komalasari
Tolong siapa pun yang mendengar mereka jahat
Diana komalasari
Mereka sudah memperlakukan ku seperti binatang
Tangis Diana pun pecah, sambil gemetar tubuh nya di pojokan.
Dokter dan para perawat pun datang untuk menenangjanya
dr adros
Sepertinya harus di beri suntikan obat penenang
Asep
Lakukan yang terbaik Dokter
Asep
Kasian gadis malang ini
dr adros
Saya akan lakukan semampu saya
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!