NovelToon NovelToon

Wanita Raja Hantu

Memimpikan

Baru-baru ini setiap malam hari, saya telah memimpikan mimpi yang sama. Dalam mimpiku, saya mengenakan pakaian merah seprti baju pernikahan adat cina.Disamping saya terdapat seorang pria dan muka nya terlihat dingin tanpa ekspersi terhadap saya.

Namun setiap bangun dari tidur saya, saya lupa akan penampilan dan rupa nya.Segala cara pun untuk mengingat nya saya tak bisa mengingatnya.Saya hanya ingat sepasang mata yang cantik berwarna merah di bawah sinar rembulan.

"Itu Merupakan hanya sebuah mimpi semata menurut saya," amara bergumam dalam hati.

Amara berfikir dalam hati," Saya tidak terlalu mengangap peduli hal tersebut, tetapi saya tetap mengikuti tim Arkeologi untuk mendapatkan petunjuk."

"Saya mengikuti tim arkeologi sampai ke pegunungan dengan tas ransel saya yang amat besar tetapi di dalam nya terdapat baju mewah-mewah," Ucap Amara.

"Tim arkeologi hanya seorang wanita seprti asrama wanita, jadi langkah kaki saya lebih lambat seprti kura-kura ibartkan orang tua dulu jlan kaya penganten baru hiks..."gumam amara sedih.

"Yang lain juga membawa banyak barang, jadi mereka tidak punya waktu untuk membantu saya lagi hu sebel," gumam amara dengan sebel.

Sekelompok besar orang di depan saya tiba tiba berhenti dan berteriak, "Amara! Cepat! Cepat! Tidak banyak waktu tersisa!"

Saya tidak menjawab karna tengelam dalam pikiran sambil menggertakkan gigi, mengigit halus bibir bawah, saya merangkak dengan sekuat tenaga tiba-tiba, saya merasakan bahwa hal-hal di punggung saya jauh lebih ringan seprti tidak membawa beban.

Menoleh ke arah belakang, itu adalah anggota baru yang menggunakan tangannya untuk memegang tas saya,kalau gak salah dia habis di tindas.dia mungkin dipindahkan dari tim lain kaya nya seumuran denganku, memiliki fostur yg bagus.dia memiliki garis wajah yang dalam kulit putih sprti sawo matang, dan sangat cantik padahal dia seorang pria,tapi apa lah daya ku yg perempuanini kalah cantik!. 

Hal yang paling terlihat adalah mata merah nya yang familiar,seprti pernah melihat di suatu tempat?..Saya tidak ingat.

"Terimakasih." Dengan nada gugup.

Dia tidak menjawab trimakasih sombong banget!.. hanya karna dia membantu saya membawa tas ransel saya yg berat,dengan bantuannya,saya berjalan cepat dan cepat menyusul tim di depan saya! tapi cowok tersebut sombong... aku lupa kan saja karna tampang nya yg cantik,kaya perempuan.

Kali ini tim arkeologi hadir untuk menemukan makam penigalan kuno berusia duaribu tahun. Menurut berita itu mungkin dari Dinasti kerajan Yin dan Xio.tidak diketahui mayat siapa yang ada di dalam makan kuno tersebut,tetapi diperlukan identifikasi lebih lanjut agar tidak terjadi,kesalahpahaman.

Para arkeologi berpencar ke tempat tujuan dan melakukan pekerjaan mereka masing-masing. Ketika hari mulai gelap gulita dan sunyi, kami berkumpul kembali ketempat awal kami berpencar, dan saling bercerita tentang penemuan yang mereka dapat atau lihat.kemudian mereka mendirikan tenda dan apiungun dan bersiap untuk beristirahat.

Karena saya satu-satunya wanita, tolong bantu saya mendirikan tenda dulu halo...ada yg bisa bantu saya mendirikan tenda?. saya melihat sekeliling, tetapi saya tidak melihat pria yang membawa tas untuk saya hari ini. Kemana ya dia?

Amara berbalik dan bertanya kepada orang di samping yang membantu Amara mendirikan tenda, "Kakak Lu, dari mana anggota baru kemarin? yg di tindas anak cowok dan memegang tas saya kemaren?."

Dia menatapku, terkejut dan rada bingung, "Pendatang baru?,tidak ada aggota baru di kelompok kita?, apakah kamu tidak salah ingat Amara?, pendatang baru?,,hmm saya tak melihat seorang yg kau bilang,dan di sini hanya ada anggota kita saja,cowok yg kau sebut itu tidak ada dalam daftar amara?..."

Amara terkejut merasa aneh. "Bagaimana mungkin? Aku melihat pria baru baru hari ini,aku juga belum pernah melihatnya sebelumnya."

Dua dua nya merasa bingung...

Tanya kakak lu pada amara "Pendatang baru itu seorang wanita?"

Amara menjawab,"Tidak kakak Lu!,dia kan kata aku tadi sesorang pria."

oh iya lupa," tersenyum kakuk,Apakah kamu salah ingat amara? Apakah kamu mencari orang yang kamu sebutkan di tim,"ucap kakak lu

Mendengar kakak Lu mengatakan itu amara berkata,"saya memang bertemu nya hari ini dia orang yang membantuku membawa tas ransel saya hari ini."

Amara menunduk pelan "saya mungkin salah ingat, tetapi normal bagi tim arkeologi untuk melupakan tiga puluh orang,mungkin juga saya terlalu banyak berpikir dan mungkin saya berhalunisasi."

"Oh begitu...lebih baik kau beristirahat amara,"seru kakak lu pada amara.

"baik kakak Lu" amara menjawab perkatan kakak lu

Hari mulai gelap. 

Anggota tim arkeologi lainnya sudah tertidur lelap di tenda,saya pun mulai memejamkan mata dan bersiap untuk tidur saya merasakan firasat bahwa saya akan bermimpi lagi malam ini.

Benar saja, saat saya tertidur lelap, sepertinya ada sesuatu yang menangu di pikiranku,saya tiba-tiba membuka mataku perlahan di depan saya ada seorang pria wajah yang sangat pucat dan tampan tapi cantik seprti perempuan.

matanya dipenuhi kehangatan saat dia mengulurkan tangannya dan mendekatiku dengan hangat, "Ra."

Saya tercengang kaget,panggil aku kakak tampan? Ketika tangan itu hendak menyentuhku, secara naluriah aku ingin melambaikannya dan ingin menyentuh nya, tetapi mendapati diriku untuk menyentuh nya tetapi seperti sebuah ilusi yang menembus tubuhnya!.

Saya hanya mendengar suara saya dipenuhi dengan kasih sayang yang tak terbatas, "Ah el, Ah el."

Kemudian,saya yang sebenarnya mengait di leher orang itu dan menariknya masuk.Sudut bibir merah darah orang itu tergantung dengan senyum jahat dan menawan, sunguh indah seprti rembulan..

"Begitu tidak sabar nya,"seru pria tersebut pada amara.

🎧hati² dengan hati mu!..wahai pembaca!..

maaf author nya gaje☺🎧

Amara terkejut dan tanpa sadar melompat keluar dari tubuh itu untuk mengamati pertempuran sengit kay≥≠≤.

Amara yang sebenarnya sedikit tersipu, tapi Amara tidak berhenti bergerak dari situ dan dengan lembut menarik pria itu ke arahnya wah dan perempuan itu adalah diri ku.

Pria itu mengaitkan tangannya yang panjang dan menarik gaun pengantin merah.

Dia meletakkan tirai merah, hanya untuk melihat sosok yang terjerat di dalam,Ming El

Kay dengan nada pelan saya menutupi mata saya dengan Xu Xu, dan suara wanita yang sama dengan saya berteriak kesakitan dan keinginan ah..ah.., dan tiba-tiba terbangun,sunguh mesum mereka.

Dia membuka matanya dan melambat untuk beberapa saat sebelum bereaksi oh tidak,kali ini bukan mimpi yang sama seperti terakhir kali ini sebener nya mimpi apa?,tapi mengapa dia mengenakan kostum bahagia yang sama? Hari ini, itu adalah plot yang sama sekali berbeda dari yg saya duga? Saya masih tidak ingat penampilan pria itu merasa samar se akan saya dikasih mantra! agar tak jls mlihat muka nya, tetapi merah itu sangat cemas sehingga saya tidak dapat mengingatnya sama sekali.

Amara menepuk kepalanya,"Apa yang saya pikirkan ya?,mengapa saya mulai berpikir tentang mimpi itu?."

Amara diam-diam mengejek diri saya sendiri,"gblk."

Amara mengambil ponsel dan melihat waktu,saat itu sudah pukul satu dini hari eh tengah malam poko nya sudah larut.Semua orang di tenda sedang tidur nyenyak sedangkan saya tidak bisa tidur,saya keluar dari tenda dengan lembut agar tidak membangunkan yg lain.

bebrapa jam kemudian-

Dan amara terburu-buru masuk,setelah cahaya bulan di tutupin awan dan api ungun pun sudah padam, amara dengan cepat berlari menuju tenda,itu memang terlalu gelap membuat amara takut.

Tiba-tiba, aura dingin entah dari mana datang dari belakangku…

Bulu kudu amara berdiri dan tubuh amara gemetar, jadi amara hampir berlutut di tanah dengan keringat dingindan memohon belas kasihan.

Itu benar anda tidak salah,di leherku ada tangan pucat dengan kuku merah,tangan itu mencengkram leherku dengan kuat tiba-tiba. Selama dia mengerahkan sedikit kekuatan,saya akan pergi menemui Raja Neraka!

Amara gemetar dan berkata, "Ini ... tuan ini, jika Anda memiliki sesuatu untuk dikatakan, tolong lepaskan dulu tangan mu ini tuan saya mohon."

Sebuah suara dingin datang dari belakangnya, dan dia berbicara dengan dingin, "Kamu mengambil barang-barangku wahai wanita."

Dia belum melepaskan tangan nya,tetapi kekuatan di leherku mengendur perlahan saya merasa seperti sesak,dan merasakan seolah telah menemukan takdir untuk menyelamatkan hidup saya.

Amara buru-buru berkata, "Tuan, beri tahu saya, apa yang saya ambil dari anda tuan? saya pasti akan mengembalikannya kepada Anda tuan."

Dengan sedikit lembut dia berkata, "Kamu mengambil hatiku whai wanita."

Amara ketakutan sampai bergidik dingin setengah mati.Apakah kamu ingin aku memberikan hatiku.

"Tuan aduh?,bagaimana ini?,saya akan mati tanpa hati! aneh wae emang,"amara pun panik.

Amara kebingungn tidak tahu harus bagaimana membalasnya.Tiba-tiba, tanganku terkepal erat dan kuku jariku yang tajam menusuk leherku tiba-tiba itu sangat mencekik leher saya sehingga saya tidak bisa bernapas,saya langsung merasa pusing berat,saya ingin berbicara dengannya tentang penundaan, tetapi tidak ada cara untuk berbicara lagi. Pada akhirnya, saya menutup mata dan tak sadarkan diri.

"Rara....Rara...."ucap ming el.

Saya mendengar suara sesorang yg sedang cemas memanggil namaku,perlahan amara membuka mata. Seorang wanita berpakaian modis menatapku dengan sangat cemas.

Aku menarik sudut mulutku dan tersenyum padanya, "Mimpi Kecil."

Melihat aku baik-baik saja, Liu yng memukulku beberapa kali dengan wajah penuh kebencian, "Apa yang terjadi dengan luka di lehermu ra..?"

Amara terdiam. saya benar-benar bingung dan tidak tahu bagaimana cara memberitahunya.Rasanya seperti mimpi tapi terasa nyata tapi luka di leherku memberitahuku terus terang bahwa memang ada pria yang memelukku dari belakang malam itu siapa ya?,dia bahkan mengatakan hal-hal aneh tentang saya yang mengambil hatinya.

"aneh aneh saja." gumam amara di hati.

"Saya, bagaimana bisa saya bisa sampai ke rumah sakit?" Saya melihat bangsal putih dan bertanya pada Liu yng dengan agak ragu.

Amara bertanya,"Saya jelas mengikuti arkeologi deh?,mengapa saya tiba-tiba tiba di rumah sakit ya liu yng?"

Liu Yng memelototiku dan berkata dengan wajah penuh kebencian tapi sayng, "Itu adalah tim arkeologi yang mengirimmu ke sini kan mereka mengatakan bahwa kamu tiba-tiba memiliki bekas luka di lehermu pagi ini ra, dan kamu tidak bisa bangun apa pun yang terjadi, jadi mereka mengirimmu ke rumah sakit gblk."

"Dulu, kamu ingin memilih jurusan arkeologi kan, tapi aku tidak setuju, Aku takut terjadi sesuatu padamu ra. Bagaimana kamu bisa menyetujuinya sih?" Perkata nya menusuk kepalaku hingga sakit kepala.

Amara memiringkan kepala dan merasakan sakit di leherku. Saya berteriak, "Aduh Sakit sekali!"

Liu Yng buru-buru melepaskan dan berkata, "Aku tidak peduli tahu,jika kamu masih ingin pergi ke arkeologi, aku akan segera memberi tahu paman dan bibi tentang lukamu ra!"

Firasat Buruk

"Saya pasti tidak akan melakukannya sekarang kok pergi sana?,Setengah bulan tolong ya," Saya berkata dengan gagah berani.

"Saya berjanji tidak akan pergi."Ucap Amara.

Hal-hal aneh yang ku alami terjadi tiba-tiba membuat jantungku berdebar ketakutan,mungkin saya harus tinggal di rumah selama beberapa hari ke depan. Saya bisa dikatakan sangat terobsesi dengan arkeologi setelah lulus dari universitas,waktu luang sangat longgar jadi saya berminat mendaftar untuk tim arkeologi dan pergi ke arkeologi ketika saya punya waktu luang.

Kali ini saya khawatir saya harus istirahat dulu ya.

Liu Yng tidak mengatakan apa-apa dan menatapku seolah dia putus asa dan sedih di hati.

"Baiklah, baiklah ra,kamu pergi bekerja ra,"seru liu yng pada amara.

"Aku baru bangun tau, jadi biarkan aku diam dulu."ucap amara memotong perkatan liu yng

Ketika Liu Yng mendengar apa yang saya katakan dia tidak punya pilihan selain berhenti melarang untuk pergi bekerja.

liu yng berjalan keluar dengan tasnya dan dengan santai melemparkan tas kepadaku brak....,"Ini untukmu ra dikatakan bahwa kamu dengan putus asa memeluknya bukan sebelum kamu terluka."

Amara mengambil tas itu dan melihat dengan seksama mungkin ada petunjuk,apa yang bisa membuat saya mempertaruhkan hidup saya ya?

Lagipula saya sama sekali tidak ingat tas ransel ini? 

Tas Ransel itu benar-benar hitam itu adalah tas kain retro,sepertinya tidak ada yang aneh dengannya amara mebuka. Hanya ada bola putih di dalamnya aneh?. 

“baju ku kemana ya?" amara memegang bola di tangan dan meras bingung.

Tiba-tiba! bola putih itu sepertinya meleleh ke telapak tanganku! 

hanya dalam sekejap itu menghilang dari tanganku seprti pria itu!

Seluruh proses pembelajaran membalikkan dua puluh tahun pengetahuan ilmiah saya!

sebuah bola putih benar-benar menyatu dengan tanganku itu adalah hal aneh!

Tiba-tiba saya mendapat firasat buruk bahwa orang yang mencekik leherku di belakangku hari itu mungkin bukan manusia apakah dia hantu?.

Kulit kepala saya mati rasa pas di sentuh nya benarkah ada hantu di dunia ini ya? 

Kemudian amara berkeringat dingin sekujur tubuh ,jika orang atau hantu itu menginginkan hal ini maka aku akan hancur!,jadi itu jgan pernah terjadi!...

Amara memaksa dirinya untuk tenang jgan gegabah,para arkeologi percaya pada sains tidak dengan mistis tidak ada hantu di dunia ok jadi wahai pikiran ku jngan menakuti ku.Amara mengeluarkan ponselnya dan menelepon tim arkeologi dia meminta cuti sakit kapten tidak mengatakan apa-apa karena memang iya saya sakit,dia memberi saya istirahat yang baik dan setuju baik banget. Dia tidak menanyakan apa yang telah saya alami.

Amara terkejut bahwa kapten dari luka aneh seperti itu tidak tertarik dengan hal ini.Bagaimanapun dia adalah orang di tim yang paling tertarik pada hal-hal aneh seprti dunia mistis semacam kaya hantu-hantu gitu.

Rasa cemas mulai muncul di hati amara, tiba-tiba hatinya mulai bergetar dia bangun dan bergegas mulai pulang.Rasa sakit di lehernya begitu hebat sehingga dia tidak bisa lagi mempedulikannya.

Mencoba mengingat apa yang terjadi tentang sebelum dia pingsan namun, dia tidak tahu apa yang terjadi hari itu para arkeolog pergi ke pegunungan untuk menemukan reruntuhan yang konon telah disembunyikan selama bertahun-tahun silam.Namun mereka mencari dengan susah payah setelah melelahkan semua instrumen tidak ada satu pun jejaknya langit secara bertahap menjadi gelap setelah beberapa pertimbangan dari tim-tim arkeologi akhirnya memilih untuk mencari tempat yang relatif aman untuk menginap di pegunungan selama satu malam.

Amara tidak dapat mengingat apa yang terjadi setelahnya seakan ingatan nya di hapus,tetapi saya ingat dengan jelas apa yang dikatakan orang itu,

"Kamu mengambil hatiku."ucap pria tersebut diingatan amara

Rumahku tidak jauh dari rumah sakit ini saya berlari pulang dengan berjalan kaki sambil merenung.

Dan suara dingin pria itu terus bergema di telingaku seolah di ada di hati ku!, "Kau mengambil hatiku wahai wanita."

"Kamu mengambil hatiku wahai wanita ..." ucap pria tersebut ke amara.

"Kamu mengambil hatiku wahai wanita ..." ucap pria tersebut ke amara.

"Kau mengambil hatiku wahai wanita...!" ucap pria tersebut ke amara.

Tiba-tiba amara berbalik dan melihat sesuatu bayangan humanoid hitam menghadapnya di sudut jalan yang ramai!

Saya sangat ketakutan sehingga saya membeku di tempat,saya menatap lurus ke arahnya dan mata kami saling bertu dan dia menatap tajam seolah aura dingin menyebar ke seluruh tubuhku ini, dan saya langsung merasa seperti berada di gudang es atau di kutub.

Amara tidak berani melihat ke sana lagi dan memaksa dirinya untuk berjalan menuju kerumunan dan pulang.Kerumunan akan sangat aman bagi ku agar org tersebut tidak mengangu ku.

Saya pikir sih begitu tapi....

Realitas menamparku tanpa ampun.

Setiap orang yang melewatiku akan berbisik di telingaku se akan di sihir sesorang atau aku memasuki dunia lain,"Kau mengambil hatiku wahai wanita."

"Kembalikan padaku wahai wanita."ucap pria tersebut ke amara

"Aku tidak akan membiarkanmu pergi wahai wanita."ucap pria tersebut ke amara

Hatiku tiba-tiba bergejolak dengan emosi dan takut meskipun saya tidak percaya pada hantu dan dewa di dunia ini, situasi ini seolah-olah saya telah bertemu dengan roh jahat saja saya berjalan ke toko pakaian terdekat dan menemukan tempat untuk bersembunyi disana.

Ketika mbak staf melihat saya,mereka terus bertanya kepada saya pakaian apa yang saya suka dan pakaian apa yang saya inginkan.Saya dengan santai mengambil rok panjang dan bergegas ke kamar cobak pakaian dengan cepat.

Cepat mengunci pintu agar tak ketahuan org yg mengikuti ku,ruang tertutup membuat saya merasa lebih aman.Saya berencana untuk tinggal di sini sebentar sebelum pergi keluar.

Tiba-tiba suhu di ruang cobak pakaian turun tajam,saya melihat bola gas hitam merembes melalui celah di pintu yg sempit!

Seluruh tubuhku menegang ketakutan dan gas hitam perlahan membentuk siluet humanoid yg aneh.

Setelah itu dia merasakan embusan angin gelap bertiup dingin,orang itu meletakkan tangannya di pintu kamar cobak pakaian dan menundukkan kepalanya untuk menatapku dengan berbahaya dan sangar.

btw tuh cowok sebner nya cinta ama amara ya syang saja ada rahasia yg tak bisa saya ucapkan jadi lanjut membaca-

Amara melihatnya dengan gemetar rambut hitam yg berubah putih ke hitam panjangnya jatuh ke dadanya dengan lembut di jubah hitam, ada beberapa pola emas yang rumit tak kupahami.Wajahnya pucat seprti mayat dan dia tampak sangat bingung aneh bulu matanya tebal dan hitam hal yang paling menakutkan adalah mereka terlalu panjang di bawah bulu matanya, ada sepasang mata merah pekat yang tak berdasas Saya melewatkan perasaan familiar dihatiku ini tapi apa?.

Sepasang mata merah serasa pernah ada dalam mimpiku dan mata orang yang membantuku memegang tas di tim arkeologi, sama persis dengan matanya aku yakin!

Auranya sangat berbahaya untuk ku hingga aku hanya bisa gemetar, "Apa yang kamu lakukan... ha?"

Dia menatapku sejenak dan tiba-tiba berkata lembut, "Bagaimana kabarmu, putriku?"

Amara pun sontak kebingungan

"Apa apa?

Putri apa sih?

Saya masih sedikit bingung org itu sebner nya ngomong apa?"

Pria itu tiba-tiba tertawa lembut, "Apakah sang putri melupakanku amara?" Senyum itu sedikit sedih.

Aku bingung sebner nya ini ada apa dan, "Siapa kamu?"

Dia mengambil napas dalam-dalam dan tiba-tiba membawaku ke pelukannya dengan hangat.

pria tersebut berkata dengan nada yang sangat kesal karna amara gk peka, "Bagaimana kamu bisa melupakan raja ini putri?"

Dia mengerahkan begitu banyak kekuatan sehingga saya tidak bisa bernapas sesak sekali.

"Lepaskan aku dulu..."sesak tau....

"Baiklah..." pria itu melepaskan ku dengan patuh.

"Aku bukan tuan putrimu tau jangan sembarangan mengenali orang begitu." Saya tidak tahu mengapa tetapi saya tiba-tiba berkata dengan tegas sigap.

Pria itu terdiam sejenak,wajahnya yang tampan penuh ejekan seakan menghina, "Bukan putri raja ini?,lalu bagaimana bisa kau menyerap hati raja mayat itu putri?"

Sontak perkatan pria tersebut membuat ku bingung,"Hati Raja Mayat? Apa itu? Mutiara putih ya?."

Tanpa menunggu basa basi saya berttanaya, pria itu melanjutkan, "Omong-omong, saya akhirnya menemukan Anda."

Jantungku berkontraksi seakan aneh dan keringat dingin terus mengucur dari tubuhku saking gugup dan gak nyaman. 

Dengan berani saya berkata, "Apa yang Anda inginkan sebenar nya?"

Dia menundukkan kepalanya dan berkata dengan serius, "Selamatkan kamu dan ikuti aku kembali amara Kamu masih memiliki hatinya di tubuhmu amara,akau membutuhkan hati itu putri."

Seseorang di luar tiba-tiba menendang pintu ruang ganti dengan kencang membuatku merinding dan merinding kaget.

'"Banq--Banq--"

Aku melihat ke pintu dan ingin keluar dri sini orang di seberangku terasa sangat berbahaya,meskipun dia sangat amat tampan tapi,dia bukan manusia menurut insting ku!

Pria itu mengikuti pandanganku dan mencibir dengan tajam,"Mungkinkah kamu masih ingin keluar putri?,orang-orang di luar akan membunuhmu."

"Kamu tidak akan membunuhku kan?" Saya bertanya...

"Raja ini punya banyak cara untuk mengambil hatimu dengan aman putri amara,selain itu kamu adalah putri raja ini tercinta amara, bagaimana aku bisa membunuhmu putri?," Dia berkata dengan nada yang menakjubkan seakan dia menyayangiku tapi aku tidak percaya padanya.

Sebelum saya bisa menjawab perkatan itu pintu ditendang terbuka oleh orang-orang di luar.

Mimpi Buruk

Orang itu adalah bayangan yang kulihat di jalan tadi dia sudah sangat jelas dekat,dia adalah seorang pemuda berwajah pucat tapi tampan matanya merah darah ketika dia melihat pria yang ada di sampingku pupil matanya soalah gemetar ketakutan.

Dia mengertakkan gigi dan berkata, "Tuan Raja Hantu, kamu sangat tertarik ya sekarang setelah kamu menemukan putri hantu aduh, haruskah kamu membiarkan Putri hantu mu mengembalikan hatiku kepadaku hati nya memang milik ku?"

Saya sektika terkejut,"Raja Hantu ha?Raja Hantu hmm!,pria ini adalah Raja Hantu?.

Meskipun amara masih tidak ingin percaya bahwa ada hal seperti itu di dunia nyata, dia tidak bisa melupakan fakta bahwa dia telah menjadi kabut hitam yang merembes ke celah pintu dengan matanya sendiri sunguh menyeramkan.

Raja Hantu menarikku ke dalam pelukannya denagn singap dan dadaku yang dingin dan kaku membuatku pusing dan serasa mau pingsan.

Dia mendengus dan berkata dengan murung, "Karena pangeran ini telah menemukan sang putri, dia harus merayakannya kembali nya sang putri.

Kemudian, pangeran ini akan menerima hatimu putri," Begitu dia selesai berbicara dia melambaikan lengan panjangnya yg kurus seksi, menyebabkan tubuh orang di seberangnya berputar secara tidak wajar,ekspresinya sangat ganas tapi sebner nya pria itu cinta ama amara.

Amara terkejut dan segera menutup mataku segra.

Setelah itu dia merasakan matanya menjadi gelap kpayang,kepalanya pusing berat dan dia tidak merasakan apa-apa lagi seakan mati rasa.

Saya bermimpi di mana saya mengenakan gaun merah panjang dengan pola hitam di bagian bawah dan perut saya sedikit membuncit seprti sedang hamil.Saya berbaring di sofa karna gak enak di sudut mulutku terangkat sedikit menyentuh sedikit tonjolan di perut amara,saya memancarkan aura hangat tapi menyedihkan dan gelang di tangan kiriku memancarkan cahaya hijau samar samar.

Tiba-tiba datang seorang pria yang dikelilingi oleh gas hitam memasuki ruangan.

Entah knpa saya bergegas ke pelukannya dan mengangkat kepalaku untuk tersenyum hangat padanya,

"Suamiku kamu tidak di sini,selama periode waktu ini suami ku dengan nada lemubut saya menemukan bahwa saya memiliki anak anda suami ku. Sentuh dia dengan lembut, sudah setua ini kah janin dalam perut mu istri ku dengan nada bahagi."

Dia dengan lembut memegang milikku di tangannya dan berbisik ke telingaku, "Raja ini sudah tahu ya nakal juga."

Hatiku sakit dan saya memuntahkan seteguk darah kemudian darahnya seolah tak ada habisnya dan langsung masuk ke mulutku itu rasa nya menyakitkan.

Amara membungkuk dan menutupi perutnya saya tak mau kehilangan janin ku perutku berkedut dan berkedut kesakitan sunguh aku tak tahan. Aku membuka mataku lebar-lebar dan menatap orang di depanku dengan heran kenapa dia begitu,dia masih memegang jantungku yang berwarna merah darah dan berdetak di tangannya sunguh jahat.

Pada akhirnya, saya jatuh dan dia juga berjongkok dengan penuh kasih sayang kepadaku.

Dia dengan lembut membelai wajahku dan berkata dengan suara yang paling penuh kasih sayang, "Aku mencintaimu putri."

Amara tiba-tiba membuka mata.di depanku ada langit-langit seputih salju es saya berdiri tegap. Ini kamar saya.

Rumah itu kosong putri tidak ada Hati Raja Mayat juga tidak ada Raja Hantu,Seolah-olah kejadian aneh dua hari terakhir ini hanyalah mimpi dan sekan itu adalah hayaln.

Kicau jangkrik berlanjut di luar...

krik..........krik..........

Amara berjalan pelan keluar dan menuruni anak tangga ada beberapa lelaki tua bermain catur di taman dengan asik saya berada di tim arkeologi.Saya benar-benar tidak tahu bahwa lingkungan bobrok ini cukup populer juga ya.

Telepon berdering

kring....kring.................

Amara mengeluarkan ponselnya dan mengankat nya.

Suara ceria liu yng datang dari sana, "Bagaimana istirahatmu ra?,apakah kamu ingin aku datang dan melihatmu lagi ra?"

Amara menggelengkan kepala dan ingat bahwa saya sedang menelepon lagi yah.

"Tidak perlu tau," jawabku.

"Aku hampir selesai. Aku akan kembali ke tim arkeologi dalam beberapa hari lagi liu yng."

"Kamu masih akan kembali ke tim arkeologi amara?,jangan katakan bahwa kamu tidak akan bisa kembali lagi, tim arkeologi tidak menginginkanmu lagi Ra." nada memaksa'

Amara pun terkejut, "Ada apa sih liu yng?,mengapa tim arkeologi tidak menginginkan saya cobak?"

Secara logika, kekurangan personel adalah hal terpenting bagi tim arkeologi kan,meskipun saya meminta cuti saya tidak mengundurkan diri dari tim arkeologi juga Kenapa aku tidak tiba-tiba pergi?

Permintaan maaf dari tim arkeologi telah dikirimkan kepada saya isinya adalah tentang apa yang saya minta, maaf karena telah melukai anda selama misi ini jadi tim arkeologi dengan suara bulat memutuskan untuk membiarkan anda memulihkan diri dan menjalani kehidupan yang tenang di rumah.

Singkatnya sih begitu,tim arkeologi tidak ada hubungannya denganmu di masa depan Ra."

Saya bingung juga. Apa yang sebenarnya terjadi sih?,tim arkeologi sebenarnya tidak menginginkanku begitu? Biasanya, saya juga sangat aktif dalam menyelesaikan misi dan bisa dianggap sebagai top leader di tim arkeologi knpa saya harus takut!.

Saya benar-benar tidak percaya apa yang dikatakan Liu Yng!.

Liu Yng masih berkata-kata, "Jika Anda ingin saya memberi tahu anda ra tidak apa-apa jika Anda tidak pergi ke tim arkeologi ok,temukan pekerjaan yang cocok untuk anak perempuan dan nikahi keluarga yang baik di masa depan ra.jangan katakan bahwa saudari memperlakukan kamu buruk ok jika kamu diganggu oleh suamimu di masa depan nanati datang saja temukan aku, aku akan menonjok pala nya bila dia berbuat jahat pada mu. Aku bahkan tidak akan mengenal ibunya." 

Liu Yng terlihat tak kenal takut tahu topiknya juga dari selatan ke utara saya sudah terbiasa begitu,tapi setiap kali dia lupa fakta bahwa saya tidak punya pacar, dia berpikir terlalu jauh saya kan jomblo dari lahir...

Amara pun berkata, "Baik, saudara perempuan saya."

'"Hehe tentu saja lah kamu yang aku lindungi,jadi kamu keluar dari rumah sakit kan ra?" ucap liu yng ke amara

Liu yng Bertanya,"Informasi rumah sakit barusan memberi tahu saya bahwa ada tas hijau di tempat tidur asli anda yang tidak dibawa pergi ra itu milikmu kan?,apakah anda ingin saya pergi mengambilnya untuk Anda ra?."

Amara berhenti sejenak dan menjawab, "Tidak perlu liu, saya akan pergi sendiri nanti,kebetulan saya tidak ada urusan apa apa."

liu pun menjawab amara,"Baiklah kalau begitu aku akan pergi bekerja dadah beby Ra."

Saya punpulang ke rumah dan berbaring sebentar untuk menghilangkan gunda,lalu bangun dan pergi ke rumah sakit lgi zamar-samar dia mengingat nomor tempat tidur rumah sakit sebelumnya dan berjalan ke arah sana.

"Permisi, di mana tas hijau di ranjang rumah sakit 4-32?" Tanyaku pada perawat muda di depanku ini.

"Ah, tas itu pergi ke dokter Li pagi ini. Dokter Li ke sini untuk menjenguk pasien barusan nona,saya tidak tahu di mana dia sekarang mengapa anda tidak pergi ke kantor dan mencarinya saja nona?" ucap perkatan org itu ke amara.

Amara mengangguk dengan pelan dan bertanya, "Di mana kantor Dokter Li pak?"

"Ada di kamar paling kiri di lantai empat belas nona."

"Baik trimakasih."ucap amara ke org tersebut

Amara menaik lift sampai ke lantai empat belas, "ding". Pintu lift terbuka lebar.

Amara terkejut bahwa tidak ada satu orang pun di koridor yang ramping pada kemana ya?.

Tiba-tiba, keringat dingin keluar dan saya merasa suhunya turun beberapa derajat lagi aneh?.

Amara buru-buru berjalan kembali ke bawah perasaan ini terlalu tidak biasa bagi ku saya tak nyaman.Terutama setelah mengalami pertemuan dengan Raja Hantu,saya mulai percaya pada hantu dan dewa tidak-tidak.

Namun, ketika saya memasuki lift lagi hanya ada dua lantai yang tersisa, satu di lantai negatif dan satu di lantai lima belas knpa hilang ya?.

Amara tidak tahu harus berbuat apa hmm saya yakin sesuatu yang aneh telah terjadi pada saya dengan cara ini.

Amara sedang berdiri di dalam lift dengan embusan angin dingin di belakangnya tidak-tidak, saya masih harus keluar sekarang.Dibandingkan pergi ke tempat berbahaya lainnya kanakan lebih baik untuk langsung bergegas ke sini saja.

Amara berjalan keluar dari lift dan dengan hati-hati berjalan di setiap langkah di sepanjang koridor yang ramping. Cahaya di koridor selalu terang membuatku merasa sedikit aman sih.

Dia tahu bahwa ketika dia mencapai akhir, dia menghadapi dinding putih aneh.

Suara sepatu hak tinggi yang menginjak lantai datang dari belakang seolah ada yg mendekat.

Hatiku menciut saat menghadap tembok putih itu begitu gugup hingga tanganku gemetar dan berkeringat dinging.

Amara tidak berani berbalik lagi, takut apa yang dia lihat akan menjadi pemandangan yang menakutkan baginya.

Namun, perasaan tidak berbalik tampak lebih menakutkan lagi.

Apa yang harus saya lakukan saya mohon tolong saya sesorang--

Tiba-tiba,saya seperti memikirkan cara agar selamat saya mengeluarkan ponsel dari saku menyalakan mode selfie kamera dan mengangkat tangan untuk melihat apa yang terjadi di belakang saya melalui kamera telpon saya.

Baguslah saya tidak melihatnya syukurlah,itu membuatku sangat takut sehingga saya hampir membuang ponselku.

Seorang wanita tanpa kepala mengenakan gaun merah cerah dan mengenakan sepatu hak tinggi merah cerah berjalan ke arah saya langkah demi langkah mulai dekat. Tidak ada kepala di lehernya dan darah segar terus mengalir keluar dari sana saya bahkan sepertinya mencium bau amis menyengat …

'"Da, da, da," saya memandang wanita yang masih agak jauh dariku dan berbalik dengan tiba-tiba.

Saat saya berbalik, wanita tanpa kepala itu bergegas mendekat ke arahku!.

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!