NovelToon NovelToon

POLISI TAKDIRKU

POLISI TAKDIRKU

**perkenalan

Nama ku Andita Tansyania panggilan ku Andita di usai ku yang sekarang 19th seorang gadis kecil yang berubah menjadi gadis dewasa

...Kata orang cinta itu indah saat dirasakan manis penuh janji membuai. Namun bagiku tidak Cinta adl trauma saat ku kehilangan. Karena ada dua alasan aku tak berani menanggung nya, pertama aku akan menyesali kehadirannya. kedua aku takut mencintainya....

...Di situasi riuh butuh dengan rangkaian hiasan bunga-bunga, tenda membentang dan janur kuning melengkung di halaman rumah tanda sebuah ikatan yang sakral akan digelar....

Dikamar nan megah dihias lampu kelap klip dan taburan bunga mawar merah, aku duduk terdiam didepan cermin sambil melihat perias memoles wajahku.

...''Andita, kau sangat cantik??sapa perias...

..."Terimakasih, jawab dita,...

" Apa kamu bersedih dengan pernikahanmu??

"Tidak hanya terharu, mungkin terlalu cepat,belum mengenal calon suamiku, saut dita.

...Waktu menunjukan pukul 10.00WIB bebaris rapi kursi dan meja ada pak penghulu dan saksi, wali nikah serta mempelai pria....

" Apa kau sudah siap Nak".tanya Papi disebelahnya

"Siap Pi, Insya Alloh,".saut agral

Bismillah kita akan memulai

" Apakah saudara, Agral Ya'arufi,, SIAP".ucap penghulu dengan menekan nada.

" Siap, pak".tegas agral

Bismillah,, Saya Nikah dan kawinkan engkau saudara Agral Ya'arufi dengan Ananda Andita Tansyania binti mahesa dengan seperangkat alat sholat dan uang 50jt tunai".

"Saya terima nikahnya dan Kawinnya saudari Andita Tansyania binti mahesa dengan maskawin tersebut tunai.

" SAH"

,"SAH"

Alhamdulilah..."Ucap semuanya

"Barakallhu laka wa baaraka alaikum WA jama bikuma fi khorin WA afiyah. :(semoga Alloh SWT, menurunkan kebahagiaan atasmu dan menyatukan kamu berdua dalam kebaikan dan afiyah)

" Panggil kan mempelai wanita datang kemari".titah pak penghulu.

Dengan langkah gemulai pelan-pelan menuruni anak tangga dan didampingi ibu sambung dan perias Andita mulai melangkah

sampai ditempat tujuan dan duduk di samping suaminya, Agral yg sedari tak berkedip dg mata membulat melihat Andita bak putri Kraton dengan kebaya putih dan riasan natural nan ayu " sungguh Tuhan kau kirimkan bidadari Surga ku".guman Agral

lalu Agral mengulurkan tangan disambut Andita mencium punggung tangan suaminya, dikuti agral mengecup kening Andita.

(Ya rabb, tangan ini lah yg nantinya akan menafkahi kami sekeluarga yg akan menjaga kami dari marah bahaya)). "Ibu andaikan kau masih ada melihat Andita sudah menikah".batin dalam hati Andita.

"Kalian sekarang sudah SAH suami istri".ucap kedua orang tuanya, lalu keduanya bersalaman dengan kedua orang tua mereka begitu Khidmat

sore menjelang petang acara telah usai tamu undangan sudah berlalu pulang.

Dikamar berdua nampak malu-malu, maklum satu kamar,, hehehe

" hehemm,, ".deheman Agral , yg menetralkan situasi" kenapa berdiri disitu mau jadi patung??".

DEK...... DEk, rasanya Andita gugup

"Ti.... idak aku, ".lalu menghampiri suaminya ditepi ranjang duduk disampingnya.

" Aku tahu kamu masih canggung,,".celoteh Agral.

"Iyyaa, aku belum siap".terang Andita.

" Tak apa, masih banyak waktu untuk melakukannya, lagi aku tahu kamu belum mencintai aku".Ulas Agral

"Terimakasih".lalu bergegas ke kamar mandi.

Didalam kamar mandi Andita langsung melepas kebaya dan mandi. setelah selesai mandi dan ganti baju Andita keluar kamar mandi.

" Cklek.."pintu terbuka, dilihat suaminya yg sudah tertidur pulas dengkuran halus agral. " alhamdulilah singa nya udah merem dengan langkah terjijit* ingin keluar kamar.

"Huufttt... " .helaan napas panjang Dita sampai depan ruang tamu.

" Loh.. kok diluar, Nak mana suamimu,, ?".tanya nenek.

"Itu nek,, didalam sudah tidur".jawabnya berlalu pergi ke halaman depan..

lalu mencari dan merogoh benda pipih yg di kantong celananya.nampak banyak notif pesan dari sahabat dan keluarga.Namun ada satu notif pesan yg langsung membuat dita, meneteskan buih bening di pipi**..

..." Selamat menempuh hidup baru semoga sakinamawadahwarohmah.,, aku disini tetap masih mencintaimu meskipun cinta ini tak selamanya ku miliki, maafkan aku jika tak menghadiri pernikahanmu, aku yakin jika kita masih berjodoh kita akan dipersatukan. Wildan yg akan selalu mencintai mu. I love You"....

mungkin kini hanyalah tinggal kenangan cinta yg terukir nan indah itu hilang begitu saja, Kak Wildan mungkin cinta kita hanya sampai disini masih terbayang dalam indahnya,, "YA rabb jika ini memang takdirku tolong hapuskan luka ini, ku tau cinta yang selama ini aku rangkai hanya semata titipan mu dan akan kembali karena mu".dengan berderain air mata😭😭😭😭

...isak tangis andita tak terbendung hingga tak sadar dibelakangnya ada suaminya...

"Kamu kenapa??".tanya agral

" Deeg..... terkejut andita,."kak Agral... saya hanya terharu pesan sahabat ku".ucap Dita segera menghapus pesan Wildan.

"OHH.. aku kira kenapa napa,, sebelumnya aku ingin berbicara dgn mu".

" Tentang apa??".

"Kenapa kau menerima perjodohan ini??"

" Karena kakek memintaku,, aku

menerimanya ingin berbakti pada ibu ku".saut Andita.

**Flashback

Andita yang bahagia menerima kelulusan sekolah, Namun tidak untuk sekarang karena ibu nya dalam keadaan kritis, Andita yang berlari menuju rumah sakit dengan pakaian putih Abu-Abu nya yg melekat di tubuhnya, membuka pintu.." cklek....."

" Ibu".panggil Andita membuka pintu dilihatnya, semua orang disekitar sudah menangis.

Ibu nya sadar jika andita sudah datang.

"Nak,sini".Ucap ibunya

" Iya,, ibu andita disini".

"Maafkan ibumu ini sekarang sudah waktunya ibu ingin istirahat tenang".ucap nya sambil menggenggam tangan andita.

" Apa maksud ibu??".

"Ibu sudah tidak kuat lagi menahan sakit seperti ini nak, ibu ingin berpesan padamu".

" Apa itu bu?? jika Andita sanggup bu".

"Kau sudah besar dan cantik,, ibu ingin kamu menikah dengan pilihan kakek mu!!".pinta nya

" I.. iya bu".Jawab Dita dengan perasaan yang hancur, Andita harus bisa menahan sesak di dadanya.

"Berjanjilah pada ibu nak, ini adalah bakti mu untuk ibu".

Andita tersenyum dan hanya dengan menganggukan kepala nya.

Lalu mata ibu terpejam dengan bibir berucap kalimat syahadat. "IBU..... ".teriak ku sambil memeluk nya tak kusadari,, ibu sudah pergi untuk selama-lamanya lalu, Ayah memeluk ku dari belakang sambil berbisik di telingaku"Nak kita harus mengikhlaskan ibu".

Nenek yang menangis langsung pingsan dibelakang ku, kakek hanya mampu menahan kesediannya.

Aku yang tak mampu berdiri dan aku jatuh pingsan.

aku tersadar dan bangun lalu aku duduk di samping keranda ibu mungkin ini terakhir kalinya bertemu ibu,, air mata ku yang tak henti-hentinya mengalir.

aku ikut sampai ke peristirahatan terakhirnya menabur bunga di pusaran nya orang-orang yg berlalu-lalang pergi,, hatiku terasa hancur tak ada semangat untuk hidup tak ada lagi tempat untuk bersandar membagi keluh kesah ku.

"Ayo, Andita kita pulang, tukas kakek.

" iya, kek,.lalu mengekor kakek

sampai di rumah masih banyak pelayat dan sanak waris di sana.. aku yang terdiam mengurung dikamar dengan perasaan yg tak karuan rasanya dalam hati"Ya rabby kenapa kau ambil ibu ku secepat ini".

sore pun menjelang malam terdengar suara tahlil yasin.seseorang yang baru datang dengan tampilan yg sempurna bersalaman menyapa ayah, kakek di sana aku tak tau siap orang itu.

sapa yg tak kenal dia adalah Pak Dewantoro yang selama ini membantu keluargaku dengan menjadi donatur ibu ku selama di rumah sakit . orang dermawan dengan ikhlas membantu keluarga ku. disini lah perjodohan ku direncanakan.

Aku akan dinikahkan dengan seorang POLISI.

Ini akan menjadi Takdir kehidupan berawal dari" POLISI TAKDIR Ku"

Bersambung........

.

.

.... ...

...Sekilas ini saya Perbaharui kata-kata nya salam dari saya author LennY0507😍😍😍🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻...

Pedang porA

Persiapan pesta pedang Pora

Oh iya sebelumnya ku perkenalkan suami ku Namanya Agral Ya'arufi usia 28th kami terpaut jauh sekitar 11th.Dia POLISI mempunyai gambar lambang 3 balok dengan warna emas merupakan pangkat tertinggi di jenjang Perwira Pertama.

Desiran angin malam juga suara jangkrik.andita sampai dikamar yang merasa canggung bingung harus bersikap bagaimana dengan memberanikan diri andita

"Aku tidur dimana??".

" Hemmm... disinilah di ranjang,".jawab agral dengan senyum menungging😉

"Tidak, biar aku tidak di sofa saja".Ujar Andita

" Ya,, sudah., aku saja yg tidur di sofa".saut Agral

"Baik lah".ucap Dita lalu tidur dgn lelap mungkin karena kelelahan.

Agral yang pura-pura tidur melihat andita sudah tidur"Sudah tidur seperti nya".guman dlm hati Agral."aku pasti bisa membuatmu jatuh cinta mesti kini hatimu belum membukanya"

Pagi menyapa dengan suara burung yg merdu andita sedari tadi sudah bangun lalu bergegas ikut ke dapur mempersiapkan sarapan

"Andita,,? panggil nenek

" Iya nek ada apa??

" Mana suami mu?ayo ajak sarapan dulu".

"Baik, nek." tukas andita

lalu bergegas ke kamar melihat sekeliling kamar tak ada sosok yg ia cari, rupanya pintu kamar mandi tertutup dan selang berapa detik terbuka"cklek..."

Andita yang mematung sok melihat agral hanya memakai handuk yg dililitkan di pinggang, terlihat gagah dengan dada bidang dan otot kekarnya membuat andita terkagum sungguh indah ciptaan Mu.

" Kenapa melihatku seperti itu?" sambil menggoda istrinya dengan mejawil dagu Andita.

"Ti.... dak ak.. u hanya memanggilmu untuk sarapan bersama".terang nya andita sambil melangkah mundur mendekati pintu lalu berlari keluar.

" Hufffttttt... selamat".ucap nya dengan wajah memerah dan nafas terburu-buru seperti lari maraton.

sampai di meja makan Andita dan suaminya bersama kakek nenek, ayah dan bunda yg dimaksud adl ibu sambung andita walau ibu sambungnya baik, tapi tak seperti ibu kandungnya.

"Ayo kita makan dulu".ajak kakek.

" Iya kek" Saut keduanya

"Oh iya besok pak dewantoro akan menyelenggaran kan pesta Pedang Pora,, apa kalian sudah siap?".tanya kakek

" Siap, kek". jawab kami berdua

Upacara Pedang Pora adalah tradisi militer yang biasanya dilakukan pada pernikahan prajurit militer.

Siang itu kami sekeluarga nenyipak-nyiapkan barang yang akan dibawa besok dengan sibuk nenek, bunda dan sanak saudara memasak masaknya untuk persiapan bekal besok, ya mungkin bagi keluarga pak dewantoro sekarang tidak kalah sibuknya mempersiapkan acara besok..

pagi yang cerah menyapa kami sekeluarga sudah berkumpul dan siap berangkat menuju kediaman Pak dewantoro sesampai di sana sudah disambut dengan ramah oleh Pak dewantoro senyum yang melebar menyalami keluargaku mempersilahkan masuk.lalu aku dan suamiku menaiki tangga untuk mengganti pakaian kami

Berganti pakaian Agral yg memakai seragam lengkap dengan atribut nya, sedangkan aku mengganti pakaian ku dengan gaun putih layaknya seperti Cinderella dgn paduan sepatu hak tinggi hitam polesan wajah tipis sudah membuat aku terlihat anggun. dengan langkah bersama tangan ku bertautan dengan lengan kekarnya menuruni tangga

proses Pedang Pora akan dimulai ketika kami siap berjalan memasuki gerbang yg terdiri dari 12 orang pasukan pedang Pora. setalah itu perlahan pedang Pora terangkat ketika mempelai berjalan pelan tapi pasti dibawa pedang tersebut, suara tambur mengiringi keduanya yg tengah melewati deretan pedang itu, membuat formasi lingkaran menghunus pedang mempunyai makna sendiri yakni dgn "Jiwa kastrian kedua mempelai siap menghadapi segala rintangan yang mereka hadapi.

Hingga proses selesai hari menunjukan malam semua bergegas pulang dan keluarga besar ayah, kakek berpamitan pulang. lalu andita menyalami mencium punggung tangan ayahnya berpesan.

" Andita kau sudah bukan tanggung jawab ayah lagi,, jadi lah istri yang patuh dan hormati suamimu".

"Iya, Ayah".ucao Andita sambil menganggukkan kepala dan meneteskan buih bening itu.

" Ayah pulang, jaga anakku baik-baik jangan sakiti dia, jika kamu tidak mencintai nya pulang kan ke padaku".ucap Ayah Andita menepuk pundak menantunya.

"Baik ayah".jawab agral

kedua mempelai masuk ke kamar, Andita yg takjub melihat sekeliling kamar yg bertabur lilin kecil menambah kesan romantis dan ranjang yg besar di formasi bunga berbentuk hati di atas kasur sungguh indah seperti hotel bintang 5,,😁😁😁

" Kenapa mematung kau takut??".

" Tidak, aku kekamar mandi dulu".ujar Dita

"Hufttt... Agral sabar-sabar belum waktunya".gerutu Agral lalu keluar kamar.

andita yg sadar kenapa aku belum membawa ganti ku lalu keluar mengambil baju nya di almari membukanya dgn sok pakaian yg tergantung hanya model lingerie semua, Andita yg begitu kesal dengan perbuatan mami mertuanya.dg terpaksa memakainya, lalu kembali keranjang menutupi tubuhnya dengan selimut dan menggulungnya.

"Kau kenapa aneh sekali tingkah mu??".tanya agral

" hHmm.. mm ,aku hanya tidak nyaman".ucap nya lalu membuka selimutnya.

seketika agral yg tersenyum melihat istrinya memakai lingerie tipis merah muda itu.

"Kau menggodaku, sambil melangkah mendekati istrinya di ranjang".goda Agral

" Tidak tidak aku bingung mau pakai apa? pakaian ku tak ada hanya ada pakaian ini di almari".jawab Andita merasa gugup

"Apa kau sudah siap malam ini? ". tanya agral.

Andita membellalak kan mata nya

" Belum,, maaf aku belum bisa melakukan kewajibanku ".

"Baik lah tak apa,Aku menunggumu hingga tiba waktu itu".ucap Agral.

"Terimakasih".

seperti hari ini berbeda dgn hari-hari lalu kini Andita menyandang status istri, menyiapkan pakaian suaminya untuk bekerja dengan telaten Andita meladeni suaminya. sampai mengambilkan sarapan untuk suaminya.

" Agral? ".tanya papi.

"Iya, pi ada apa besok papi, mami mau keluar kota untuk menemui rekan bisnis papi".

" Oh,, ".saut agral

"Sayang, apa semalam kamu sudah menerima hadiah mami".cuit mami

" Hadiah, apa mi?? ".tanya Dita

"Itu loh yang ada di almari itu semua mami hadiahkan untukmu, Nak".ucap nya sambil tersenyum

" Ohhh,, jadi semua itu kerjaan mami".ketus Agral.

"Iya, mami memang sengaja supaya mami, papi bisa segera minamang baby, mami sudah tak sabar Agral".ucap mami.

Agral hanya ber desis" Ck, ".

Andita yg sedari tadi menunduk diam namun dalam hati nya"mami ada-ada saja, maafkan aku mi, belom bisa mengabulkan keinginanmu, Andita masih takut mencintai".

lalu agral mengecup kening andita, berpamitan mengecup tangan papi, maminya. tak kala andita langsung mengecup punggung tangan suaminya.

"Andita, sini nak."

" Iya, mi, ada apa ?".

"Lihat ini foto album kecil agral".Ucapnya satu persatu mami menjelaskan masa kecil agral yg begitu imut, lucu, juga nakal.

Andita tertawa mami pun juga tertawa akan kelucuan agral masa kecilnya.

lalu ada satu foto membuat andita penasaran

" Ini sapa mi?"tanya Dita

"Oh,,, ini bibi siya sekarang dia... ".ucap mami lalu mami tak melanjutkan..

" Kenapa mi? dgn bibi siya".

"Bibi siya adik mami tapi dia depresi akibat anak dan suaminya meninggal kecelakaan tragis waktu itu, mami, papi mu keluar kota bukan hanya bertemu dgn rekan bisnis tapi juga menengok bibi siya kasihan dia" Ujar nya

" Maafkan, dita mi bukan maksud membuat sedih mami".

"Tidak, apa-apa sayang, sekarang anggap lah mami seperti ibu mu karena mami sangat menyayangimu nak melebihi sayang mami ke Agral".

" Terimakasih, Mi".jawab Dita yg berada di dekapan mami mertuanya dia begitu menyayangi Andita setelah ibu nya meninggal hanya Mami mertuanya yg bisa pengertian.

Acara Ultah istri komesaris

Cinta sejati tak harus menyatu, kadang cinta sejati itu terpisah namun tak ada yang berubah, begitu juga dengan cintaku kepada , Kak Wildan aku berusaha terus melupakan nya namun bayangan demi bayangan masih teringat jelas, bagaimana dia sangat menjagaku menyangiku aku yang masih dengan perasaan ini. salahkah aku masih berharap cinta pertamaku,!!

Senja sore sudah menutup menjadi gelap Agral yg baru pulang dari kantor buru-buru mencariku.

"sayang,kau dimana dilihat pintu kamar mandi tertutup.

" aku dikamar mandi, tukas dita, lalu cepat berganti keluar. ckleek...

"kenapa lama, tanya agral

" Mandi , ada apa mencariku.

"Ganti lagi pakaianmu, pakai ini ak mau mengajamu pergi ke ulangtahun Istri komesaris. jawab agral

" baik., kak.

Agral lalu pergi ke kamar mandi

Andita yg sudah siap dengan gaun putih tampak cantik anggun sedikit memoles makeup sedikit rambut diikat keatas nampak jenjang lehernya yg putih sangat sempurna.Agral dg jas hitam nampil serasi bagai Romeo and Juliet.

Sampai dikediaman Pak komesaris sudah nampak ramai dan begitu megah acara itu.

"Selamat datang tuan Agral dan istri. sapa Pak komesaris

" Iya, Pak, oh ya kenalkan ini istri saya lalu Andita mengulurkan tangan

"Saya, Andita dengan sedikit senyum.

"oh, Saya Ayunda istri komesaris menyalami andita. silahkan mencicipi makanan disini mempersilahkan Agral dan andita lalu merka duduk di meja kosong dekat kolam renang.

" Mau makan apa, aku ambilkan, tanya agral

"Apa aja aku mau, jawab andita

Agral pergi mengambil minum dan makanan, Andita yg duduk sendiri dihampiri wanita yg **** dandan yg glamor jg tatapan yg tajam, lalu mendekati Andita.

" Hay,, wanita ja*****ng kamu ngapain disini??

"Maaf, anda siapa?? saut andita

" Nggak penting siap aku. Dengar ya kamu itu nggak pantes ad disini lihat kamu seperti apa yang tak punya malu dan tak berpendidikan, nggak mungkin seorang agral mencintai mu mungkin karena iba dengan hinnga mau menikah denganmu. celoteh wanita itu

Andita yg tak kuat lagi menahan sakit didadanya lalu lari keluar, dilihatnya agral yg baru datang melihat istrinya lari dengan menangis , bergegas agral mengejarnya sampai di depan Andita lalu masuk ke mobil Agral.

"Sayang kamu kenapa,??

" Andita, hanya diam tk berbicara sama sekali, Agral yg cemas lalu menyalakan mobil pulang kerumah,, disetiap perjalanan andita terdiam membisu tak ada obrolan , Agral yg merasa bersalah seharusnya tadi tak meninggalkan andita sendiri disana. sampai dirumah andita masuk ke kamar ditusul Agral lalu mengunci pintu.

"Aku tau kau marah padaku, tapi coba cerita apa yg terjadi aku sungguh tidak tau apa-apa??

" Cukup, kak , cukup. kalo memang kakak tak bahagia dengan pernikahan ini pulangkan lah aku, tukas andita.

"Tolong dengarkan aku dita,, aku bahagia menikah denganmu aku sudah jatuh cinta denganmu apa kau tak percaya, jawab Agral dengan mencengkram bahu andita.

" Tapi aku tidak percaya kak?? andita yg semakin sakit hatinya

"Coba ceritakan apa yg membuatmu seperti ini, agral penasaran.

" Tadi ada wanita menghampiri ku lalu dibicarakan tak sopan dia bilang aku wanita tak berpendidikan tak pantas jadi istri mu. Andita menangis tersedu-stersedu-sedu.

Agral langsung memeluk andita mencium pucuk rambutnya,

"Dengar sayang aku tulus mencintaimu sambil memenggang dagu istrinya dan mengelumat bibir andita secara lembut,tak ada penolakan andita yg membalas ciuman suaminya.

mungkin malam ini kan menjadi malam pertama mereka, tak disangka ketukan pintu dari luar membuyar kan keduanya

Tok... tokk..

Agral yg kesal dengan ketokan itu lalu membuka pintu.

"Hehehe,,, maafkan mami mu nak, yg mengganggu mami mau meminjam istrimu sebentar.

" Huuffft... ya mi, dg perasaan kesal

Andita lalu mengekor mengikuti mami

sampai di kamar mami,

"Ada apa mi, mengajakku kekamar mami

" Ayo sini duduk mami mau kasih kamu sesuatu mengambil di nangkas lalu membukanya ini sayang sebuah perihasan yg turun temurun diberikan di keluarga besar Dewantoro,mami ingin memberikan padamu,, jawab mami

"Aku tidak pantas menerimanya, Andita yg merasa bingung.

" Tidak sayang ini mami berikan karena mami yakin kamu bisa menjaganya hingga nanti cucu mami memakainya. sebelum besok papi, mami pergi keluar kota.

"Tapi mi, Jawab andita

" Terimalah nak, lalu mami memeluk dita.

"mengaggukan kepala andita, iya mii

sekotak perihasan yg diturunkan keluarga merupakan simbol ketulusan sudah menganggap bukan hanya sebagai menantu melainkan ank sendiri, kasih sayang mami seperti ibu ku sendiri ak percaya jika mami begitu menginginkan cucu dariku. "Ya Alloh jika memang ini takdirku aku Terima kau sudah mengirimkan orang-orang yang sayang padaku.

lain dikamar agral yg sibuk dengan HP nya menelpon seseorang. lalu menutup tlfnnya setelah andita datang

"Kau sudah kembali, apa yg dilakukan mami?? tanya agral

" hmmmm.. mm hanya memberikan sekotak merah ini, lalu mengakat kotak itu.

"itu bukannya perihasan nenek dulu diberikan ibu, kenapa diberikan untukmu??

" ohhh,, aku hanya dipercayai untuk menyimpannya agar anakku yg memakainya.

"ohhh berarti kita harus cepat punya baby donk sayang, dengan menoel dagu andita.

" aku belum siap kak, masih banyak yg harus ku pelajari tentang mu ak belum mengenal tentang mu.

"iya, kakak kan memberi waktu. tapi hanya sekedar tidur bersama dan memeluk boleh kan,, celoteh agral.

" andita tersenyum.

Pagi itu papi mimi sudah siap berangkat untuk keluar kota untuk waktu yg lama mami berpesan ke andita kalo andita sudah di daftarkan kuliah.

"Nak besok kamu bisa kuliah,, lalu mami memeluk andita

"Terimakasih, mi, pi sambil mengecup punggung tangan mami, papi.

" Hati-hati ya nak, jaga istrimu baik-baik. tukas mami, pipi

"baik pi, mi. jawab agral

Kuliah

Andita yg tak kalah dg agral juga ikut siap-siap pergi dg penampilan sederhana memakai celana jeans hitam kemeja panjang rambut yg di ikat kuncir kuda

" Sayang aku tak terela melihatmu berpenampilan seperti ini, memegang tangan andita.

"kenapa kak,, aku hanya ingin kekampus supaya ak bisa menjadi wanita berpendidikan.

" ya, sudahlah, Hati-hati lalu mecium kening nya. pulang jangan terlambat kau harus pulang sebelum aku pulang. tukas agral.

"Baik kak, sambil mencium pipi agral dg kilat.

agral yg melongo dg tingkah istrinya tersenyum lebar dg hati yg berbunga-bunga. Awas saja nanti ku balas kau rubah kecil.

lalu pergi menuju kantornya.

Andita dengan PD nya masuk ke kelas memperkenalkan diri

" Silakan andita, perkenalkan dirimu. dosen mempersilahkan

"Selamat pagi perkenalkan saya Andita Tansyania siswi baru disini.

dosen mempersilakan duduk dan mencari bangun yg kosong ada satu disana andita menuju bangku yg bersebelelahan dg vivian..

" Hai, aku vivian senang berkenalan dgmu.

"iya, aku andita.

" boleh kita menjadi teman

"boleh.

andita yg bahagia bisa melanjutkan kuliah ingin membuktikan jika dia layak bersanding dg agral, andita sudah geram dg hinaan wanita mlm itu.

Dikantor

agral yg sibuk dg pekerjaan mengurus perkara kasus

" Agral .. tanya abraham

"ada apa.??

" kamu tau tidak kenapa istrimu kemaren mlm menangis??

"itu karena Anita, mantan mu.

" Ha yg benar saja,??

"aku melihatnya anita menghampiri istrimu.

" mau apa lagi dia selalu membuat gara-gara. agral yg mengepal tangan, aku harus menemui nya. dengan sambil menelpon

"hallo,, saut anita

" apa kau ada waktu, ak ingin kita ketemu di cafe ***.tanya agral

"oke,, nanti sore, ak tunggu.

Andita yg lelah langkah yg lesu rasanya ingin tidur sebentar meliat jam pukul 17.00 lebih baik aku mandi dan tidur sebentar,, lagian dia juga belom pulang...

Di cafe,, Anita sudah menunggui agral,

" pesan ap nona, kata pelayan cafe.

"hmmm... aku orenjust saja.

" bailah, nona,

sambil mengusap-usap ponsel terdengar langkah kaki agral yg datang

"Haiii... sayang??

" diam,, jangan banyak basa basi!! ketus agral

"kamu kenapa??

" kamu masih tanya kenapa,, apa kamu tak punya ot**k, bicara dg istriku seperti itu??

"apa,, aku yg disini merasa tersakiti agral, dg semua pernikahmu, aku yg harus merelakanmu bersama wanita itu.

" cukup,, sudah kubilang kita sudah tk ad hubungan lagi, dengan nada menekan agral.

"tidak... aku ingin kita seperti dulu aku janji ak memperbaiki hubungan kita beri aku kesempatan. celoteh Anita.

" aku tak sudi,, cihhh,,, ingat jangan pernah mengganggu rumah tangga ku, tukang agral yg geram dg Anita. lalu pergi meninggalkan Anita.

"busitttt,,, dengan semua ini sambil ngacak-acak rambutnya.

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!