NovelToon NovelToon

Cinta Sepihak

~Raisyah Hanna Khumairah ~

"Seorang gadis berusia 22 tahun, sebut saja namanya "Raisyah Hanna Khumairah" atau sering dipanggil "Mairah".

Dia adalah anak kedua dari 4 bersaudara dan merupakan anak perempuan tunggal.

Mairah hanya lulusan SMK dibidang Manajemen Bisnis Marketing.

Karna keterbatasan ekonomi keluarga Mairah hanya bisa melanjutkan sekolah nya sampai SMK saja.

~~~~~~~ Pagi yang bersinar~~

Kuku ruyukkkk... Suara ayam yang bersahutan terus berkokok. Matahari pun sudah mulai tampak dan tak mau-malu untuk bersinar .

Disebuah kamar kecil itu seorang gadis masih tidur dengan pulasnya.

Terdengar suara pintu dibuka dan muncullah seorang ibu dari balik pintu.

"Mairah, ayo bangun, nak ! (Ibu Yati sambil mengoyang-goyangkan kaki Mairah)

"Katanya kamu mau pergi ketempat kerjaan, ayo bangun donk Mairah.

Mairah pun akhirnya bangun dan mulai mengucek-ngucek matanya.

"Iyah ibu, Hari ini aku mau pergi ke toko nya Tante Sandra, kata Yusra kemaren Tante Sandra butuh Karyawan., Jawab Mairah kepada Ibu.

"Yasudah, kamu mandilah. Dimeja makan ayah dan adik mu sudah menunggu. Kata ibu "

"Baiklah ibu " lanjut Mairah .

Dia berjalan mengambil handuk yang tergantung dekat lemari lalu masuk kedalam kamar mandi sambil bersenandung kecil.

Tidak butuh waktu lama, Mairah sudah menyelesaikan ritual mandinya.

Dia hanya memakai jeans hitam dan baju panjang selutut dan memolesi wajahnya dengan sedikit bedak dan lip blam.

Mairah berjalan kemeja makan dan disana sudah ada ayah, ibu dan juga adik kecilnya Yadi.

Mairah duduk disamping adik kecilnya itu.

"Pagi adik kecil ku yang rewel " kata Mairah sambil menjitak pelan kepala adiknya.

"Pagi Kakak ku yang menyebalkan " jawab Yadi dengan muka cemberut .

"Sudah, ayo kalian makan, jngan seperti anak kecil lagi. Kalian kan sudah besar, Yadi sudah SMP, dan kamu Mairah sudah 22 tahun.

sebentar lagi ibu dan ayah akan menikahkan mu " Lanjut ibu sambil menatap Mairah.

"Uhuk.Uhuk... Ibu, apa-apaan sih. Aku kan tidak punya pacar. Masak ibu mau nikahin aku. Memangnya aku mau nikah sama siapa ibu " jawab Mairah dengan cemberut.

"Hahahaha. Ibu hanya bercanda sayang.

Tapi tidak salah kalau kamu ingin menikah. Umur kamu juga sudah 22 tahun . Sudah sewajarnya diusia kamu juga bisa menikah ,nak. ~kata ibu .

"Iyah. Nanti ayah Carikan calonnya yah. Ayah punya sahabat dan dia memiliki seorang putra. Putranya itu adalah seorang Ustadz dipesantren. Hanya saja dia tidak mau mengikuti bisnis ayah nya. Dia lebih tertarik untuk mengajarkan ilmu-ilmu agama. "Lanjut ayah menimpali perkataan ibu ".

"Terserah ayah dan ibu saja lah ". Kata Mairah.

"Bu, aku sudah selesai. aku langsung pamit yah ibu, ayah (sambil menyalam kedua tangan ayah dan ibunya ). Dia pun berlalu pergi.

Mairah berdiri dipinggir jalan, dia lebih memilih naik angkutan umum agar mengirit keuangan.

Butuh waktu 30 menit untuk sampai ketempat tujuannya.

Dan sekarang Mairah sudah berdiri didepan sebuah Toko yang cukup besar. Didepannya bertuliskan nama "Toko Pakaian Sandra".

Dia pun mulai berjalan mendekati pintu Toko yang tembus pandang karna terbuat dari kaca bening.

"Ada yang bisa saya bantu dek ? tanya seorang perempuan yang kemungkinan merupakan karyawan juga ditokoh tersebut.

"I-iyah kak, aku mau bertemu dengan Tante Sandra. Kata keponakannya ,Tante Sandra butuh karyawan tambahan yah kak. "Tanya Mairah kepada perempuan itu.

"Hmm. Iyah. Mari aku antar bertemu Tante Sandra. Jawabnya """.

Sambil berjalan Mairah memperhatikan seluruh Toko, ternyata Toko itu menjual berbagai pakaian dewasa baik laki-laki maupun perempuan.

Tibalah Mairah didepan sebuah pintu.

Perempuan yang membawa Mairah pun mengetuk pintu.

"Tante, ada seseorang yang datang hendak bertemu Tante. " katanya .

"Ya,Sinta. Masuk lah. Pintunya tidak dikunci.

"Jawab nya dari dalam ruangan itu".

Itu adalah ruangan kerja Sandra, diatas rak banyak terdapat barang stok. Dan ada sebuah mading disana, yang berisi desain-desain baju.

"Silahkan duduk dulu. Kata Sandra "

Mairah pun duduk dengan agak sedikit gugup.

"Kamu pasti Mairah kan.. Sahabat nya Yusra.

Kemaren Yusra sudah menceritakan semua tentang kamu.

Dan Tante rasa kamu adalah anak yang baik.

"Iya Tante, aku Mairah. "Jawabnya dengan agak gugup.

"Kamu tidak perlu gugup begitu, anggap saja saya seperti Tante mu sendiri.

Dan mulai hari ini kamu langsung bekerja saja. Kamu akan dipandu oleh Sinta.

"Sinta ini adalah karyawan saya yang paling lama disini. Dia sudah saya anggap seperti keponakan sendiri. "Kata Sandra".

"Namaku Sinta, Jika kamu perlu sesuatu yang ingin ditanyakan, kamu tidak perlu sungkan, Mairah. "Kata Sinta sambil tersenyum ramah"

"Terimakasih kak Sinta, dan terimakasih juga Tante sudah bersedia menerima saya bekerja disini ". "Lanjut Mairah.

Sandra dan Sinta sama-sama tersenyum ramah kepada Mairah.

Mereka pun keluar dari ruangan Sandra.

"Mairah, kamu yang betah ya kerjanya

Tante Sandra orang nya baik banget, hanya saja dia orang nya tidak suka melihat pekerjaan yang sembarangan dan ceroboh. Kamu mengerti kan Mairah. "Kata Sinta"

"Iya kak. Aku akan berusaha melakukan yang terbaik. "Jawab Mairah"

Mereka pun sama-sama tersenyum.

Sinta yang memandu Mairah, dan hari ini Mairah diberi pekerjaan pertama yaitu menata produk yang baru masuk hari ini.

Mairah dulu pernah belajar menata produk sewaktu disekolah. Karna dia adalah lulusan kejuruan Manajemen bisnis Marketing. Kebetulan juga dia mempelajari bagaimana cara menata produk yang baik dan menarik.

"Wah. Dekk. Kamu pintar sekali. Tanpa kakak pantau kamu sudah bisa melakukannya dengan sangat baik " Kata Sinta dengan terkagum.

"Kak Sinta bisa aja, Aku hanya bisa seperti ini kak. Karna dulu sewaktu sekolah, aku belajar penataan produk dan display barang kak. " jawab Mairah malu".

"Hehehehe, Iyah. Penataan kamu bagus.

lanjut lah , kakak mau merapikan barang yang lain. "Kata Sinta sambil berlalu".

Tidak terasa jam bergitu cepat berlalu.

sekarang sudah menunjukkan pukul 16.30.

Toko akan tutup pukul 17.00

Masih ada setangah jam lagi . Mairah dan Sinta pun merapikan sususan terakhir dari barang yang masuk hari ini.

"Penjualan kita hari ini lumayan yah dek ".

Kata Sinta"

"Iyah kak, Semoga esoknya juga seperti itu yah kak.

"Amin ya Allah " jawab mereka bersamaan.

Sekarang adalah waktunya pulang.

"Sinta, Mairah. Sudah pukul 5 sore.

Kita akan tutup Toko nya.

Kebetulan Tante juga ada urusan penting . "Kata Sandra sambil menarik pintu Toko nya. Pintu Toko itu ada dua. Lapis dalam nya adalah kaca transparan dan luar nya adalah pintu dorong yang terbuat dari besi.

"Baiklah Tante, jawab Mairah dan Sinta.

Mairah pun berjalan sambil menyandang tas nya. Disusul Sinta dibelakangnya.

"Mairah, Kamu pulang naik apa?? Tanya Sinta.

"Aku naik angkutan umum aja kak. " jawab Mairah.

"Baiklah. Kakak duluan yah. Sudah ada yang menjemput " kata Sinta sambil malu-malu.

"Ahh. Baiklah kak. Hati-hati yah kak " Kata Mairah sambil melambaikan tangannya.

"Iyah dek "".

Ternyata yang menjemput kak Sinta adalah Tunangannya.

"Wah, beruntung banget yah kak Sinta ada yang menjemputnya " batin Mairah ..

~Bertemu Cinta Lama ~

Mairah masih tetap berdiri di pinggir jalan. Sambil celingukan melihat angkutan umum.

"Sial. Kenapa hari ini angkutan umum ini tidak ada yang lewat yah. Disaat butuh aja gak ada yang lewat. Malah hari sudah mendung.

Dia mulai was-was , karna ibu Yati akan sangat khawatir apabila putri tunggalnya ini terlambat pulang kerumah.

Sudah satu jam Mairah berdiri disitu, dan kaki nya sudah mulai pegal ..

Tiba-tiba sebuah motor CB berhenti tepat didepannya.

Mairah tidak tau itu siapa, dan memundurkan langkah nya kebelakang.

Ketika sang pengemudi motor membuka Helm nya. Baru lah Mairah sadar.

~Deg.Deg.

"Kak Rahmat ... "kata Mairah melihat Rahmat yang turun dari motor nya.

"Iyah Mairah. Kamu sedang apa disini. ?

Apakah kamu sedang menunggu angkutan umum ?? "Kata Rahmat"

"ii-iyah kak. Aku sudah berdiri selama satu jam disini. Tapi angkutan umum satupun tidak ada yang lewat. Mana hari sudah mendung, aku takut ibu khawatir kak. "jawab Mairah cemas.

" Ayo , kakak antar saja. "Tawar Rahmat"

"Hmm. Tidak apa kak. Aku tunggu angkutan umum saja " tolak Mairah lembut.

"Tidak akan ada angkutan umum yang lewat dek, karna mereka pada demo karna harga BBM naik " jawab Rahmat sambil terkekeh.

"Benarkah ??? tanya Mairah.

"Tentu. Ayoo. Biar kakak saja yang mengantarkan mu sampai kedepan calon ibu mertua. "Kata Rahmat tertawa , lalu memberikan helm kepada Mairah.

"Mairah akhirnya menurut dan mendekat kearah Motor. Mairah bingung bagaimana cara menaiki nya. Karna dudukan nya lumayan tinggi dan Mairah kalah tinggi dari Rahmat.

"Naiklah, kamu bisa kan.?? tanya Rahmat.

"Bi-bisa kak. Dengan ragu Mairah naik sambil memegang sedikit pundak Rahmat.

Dan akhirnya Mairah pun diantar oleh Rahmat kerumah .

Jantung Mairah terus saja berdetak kencang. Sebenarnya Mairah ingin selalu menghindar dari Rahmat.

Karna Mairah sudah lama jatuh cinta kepada Rahmat.

Rahmat adalah seorang lelaki yang baik, rajin beribadah dan sangat ramah kepada setiap orang.

Selisih usia mereka terpaut 10 tahun.

Meski begitu Rahmat terlihat masih sangat muda dan sangat serasi bersandingan dengan Mairah.

Mairah sudah menyukai Rahmat sejak duduk Dikelas 11 SMK..

Rasa itu dimulai pada saat pertama kali mereka bertemu dalam acara perkumpulan pemuda dan pemudi sekabupaten. Disitu lah Mairah mengenal Rahmat karna mereka pada saat itu duduk bersampingan.

"Hai. Aku Rahmat. Nama kamu siapa gadis manis ?? tanya nya kepada gadis yang duduk disebelahnya.

"Nama ku Mairah kak. "jawabnya"

"Ahh. Iyah. Nama yang cantik. Secantik orangnya, Namaku Rahmat Maulana".

Panggil saja Rahmat " katanya.

"kak Rahmat. ! Aku panggil dengan sebutan kakak saja. kata Mairah.

"Baiklah. Terserah kamu saja "

Disitu mereka tersenyum dan tertawa .

Karna Rahmat adalah orang yang humoris dan cepat sekali akrab dengan orang lain.

Tanpa Mairah sadari, dia jatuh cinta dipandangan pertama kepada Rahmat.

Dan sampai sekarang dia juga masih menyimpan rasa kepada Rahmat.

Perasaan itu sudah terkubur selama tujuh tahun lamanya.

Tapi Mairah tidak pernah mengutarakannya. Karna Mairah tahu, Rahmat sudah memiliki kekasih.

~~ flashback On ~~~~

hari ini jantung Mairah kembali berdetak tak karuan.

Pasalnya rasa yang sudah dikubur selama tujuh tahun lama nya. Seakan muncul kembali. Membuat sesak tak karuan.

Akhirnya mereka pun sampai didepan rumah Mairah tepatnya pukul 6 sore .

"Terimakasih kak. Sudah mau mengantarkan ku pulang.

"Mampir dulu kak. "tawar Mairah"

"Maaf dek. Seperti nya kakak langsung pulang saja ya, keburu hujannya turun.

Belum sempat Rahmat memutar Motor nya. Hujannya sudah turun, semakin lama semakin deras.

"Mairah menarik tangan Rahmat untuk berteduh keteras rumah.

Tidak tahu mengapa Mairah hanya refleks menarik tangan Rahmat agak tidak basah kuyup dibawah guyuran hujan.

"Maaf kak, aku hanya takut kakak basah . Kata Mairah melepaskan tangan Rahmat.

"Ahh. iya , tidak apa-apa Mairah.

" Tiba-tiba pintu dibuka oleh ibu Yati.

"Loh, Mairah. Kamu sudah pulang.

Dan itu temannya kenapa tidak diajak masuk nak. ??? "kata Bu Yati melirik mereka berdua

"ayo masuk. Ibu baru saja selesai memasak.

Sekalian kita makan bersama.

"Ahh. Iyah Bu. kata Mairah.

"Kak. Hujan nya masih deras, mari kita masuk saja dulu, ibu sudah masak, sekalian kita makan bersama saja." Kata Mairah.

"Apa tidak merepotkan dek ?? tanya Rahmat.

"Tidak kak, Ayo masuk..

Mereka pun masuk...

"Ayo duduk sini nak, kita makan bersama saja.

"Kata ayah Mairah kepada Rahmat "

~Makan malam bersama ~

Mereka pun memulai makan malam nya dengan sangat tertib.

Dan ayah pun memulai pembicaraan nya terlebih dahulu.

"Nama kamu siapa ,nak ?? tanya pak Jamil.

"Nama saya Rahmat pak ". jawabnya.

"Kak Rahmat tampan ya kan kak. "Tambah Yadi menimpali.

"Uhuk-Uhuk. " (Mairah gelagapan mendengar perkataan adik kecilnya itu ).

Dengan sigap Rahmat menyodorkan air yang ada di gelas nya kepada Mairah.

Mairah pun menenguk air itu tanpa sisa.

Dia tidak tahu bahwa air yang diminum nya adalah air yg diminum Rahmat dari gelas yang sama.

"Kata teman Yadi, kalau kita minum digelas yang sama, itu berarti ciuman tidak langsung loh kak. 'kata Yadi menggoda kakak nya '.

Dengan kesal Mairah menjewer telinga adik nya.

"Kamu , anak kecil tahu apa sih ?

"Duh. Ampun kakak, nanti kalau kakak jewer telinga Yadi terus-terusan. Bisa lepas ini telinga kak. Nanti siapa lagi yang akan suka sama Yadi ? (katanya dengan wajah pura-pura memelas memohon ampunan )

"Sudah lah, kalian selalu saja seperti itu.

Tidak malu apa dilihat nak Rahmat. 'Kata ibu.

"Tidak apa-apa ibu, aku senang sekali melihat mereka bergurau. ""Jawab Rahmat ""

" Maaf yah kak , Yadi memang selalu suka kebablasan bicaranya. "tutur Mairah ".

"Tidak apa-apa dek. Kakak beradik itu memang harus saling akrab. " " Rahmat tersenyum "

"Ngomong-ngomong nak Rahmat umurnya sudah berapa ??

Apa nak Rahmat sudah menikah ???

Mairah terasa sesak mendengar pertanyaan ayah nya yang menanyakan orang yang disukai nya sudah nikah apa belum.

Walaupun Mairah juga ingin tahu jawabannya.

Karna sudah lama Mairah tidak bertemu dan sekedar memberi kabar kepada lelaki itu.

"Entah dia sudah menikah, atau belum "

~batin Mairah ~..

"Hmm. Saat ini usia ku sudah 33 tahun pak.

Dan aku belum menikah. " Tutur Rahmat..

"Kenapa kamu belum menikah nak, Usia mu sudah cukup matang untuk berumahtangga.

"Apa kira-kira kamu sudah memiliki calon ??

'Tanya pak Jamil sambil tersenyum '.

"Aku memang sudah memiliki calon pak, hanya saja aku masih ragu untuk melangkah kedepannya. "Jawab Rahmat jujur "

Disisi lain Mairah yang mendengar bahwa Rahmat sudah memiliki calon nya.

Membuat Mairah merasa kecewa.

Padahal dirinya sudah memendam perasaannya kepada Rahmat selama 7 tahun ini..

" Sholat Istikharah dulu nak .

Masalah untuk memutuskan berumahtangga memang tidak mudah.

Harus memikirkan jalan kedepannya.

Harus saling berbagi suka ataupun duka. "

"Kata pak Jamil memberi nasehat kepada Rahmat.

"Iyah pak ". Jawab Rahmat..

Akhirnya pembicaraan pun berakhir dimeja makan.

Setelah selsai makan. Mairah membantui ibunya membersihkan meja makan sekaligus mencuci piring yang kotor.

Sedangkan Rahmat dan pak Jamil sudah berada diruang tengah sambil berbincang-bincang.

" Mairah juga sudah selesai membantui ibunya mencuci piring.

Lalu Mairah pun menyusul keruang tengah.

"Kak, hujan nya sudah mulai reda ".

Kata Mairah kepada Rahmat..

"Iyah dek, Seperti nya kakak akan segera pulang. Karna kakak masih ada urusan penting dirumah. "Jawab Rahmat "".

"Pak, aku pamit pulang yah pak, buk.

Terimakasih untuk makan malam nya.

"Sambil Rahmat menyalami kedua orang tua Mairah "".

"Iyah nak, Kamu hati-hati yah.

jalanan masih licin. "Kata ibu".

"Iyah ibu, Assalamu'alaikum buk, pak .

"Wa'alaikum salam nak. "Jawab ibu dan ayah serempak ".

Mairah pun ikut berjalan mengantar Rahmat kedepan rumah.

"Dek, Nomor adek apa sudah diganti ?

Kakak susah sekali menghubungi mu .

"Kata Rahmat menatap Mairah "

"Iyah kak. Hp Mairah yang lama sudah hilang kak " ~ jawabnya tak berani melirik.

Rahmat menyodorkan HP nya kepada Mairah.

Mairah mendongakkan kepalanya keatas.

"Apa ??? katanya bingung.

"Catat nomor kamu disini.

Supaya lain kali kakak bisa menghubungi kamu. ~ kata Rahmat dengan gayanya yang cool ~.

Dia tidak tahu bahwasanya Jantung Mairah sulah lari maraton.

Mungkin karna Rahmat adalah cinta pertama baginya.

Seperti apapun kita ingin melupakan cinta pertama itu. Itu akan sangat sulit.

Ternyata memendam perasaan itu sakit sekali yah readers 😅😅😅😅😅.

Jari lentik Mairah berselancar di layar HP nya Rahmat.

"Sudah kak. "sambil menyodorkan kembali HP nya kepada Rahmat.

"Ahh. Baiklah. Kalau seperti itu kakak pamit pulang dulu yah. Kata Rahmat tersenyum.

"Iyah kak. Hati-hati yah.

Rahmat pun mengendarai motor nya kembali.

Mairah tak henti memandangi dari belakang hingga Rahmat tak terlihat lagi.

"Andai kakak tahu, bahwasanya aku sangat mencintai kakak..

"Aku rasanya ingin sekali mengungkapkan perasaan ku ini, tapi apalah daya ku.

"Aku merasa tidak pantas untuk mengatakannya ""

Mairah berdialog dengan hatinya sendiri.

Perasaan yang sudah lama ia kubur dalam-dalam.

Seketika terbuka kembali hanya karna pertemuan tak sengaja itu..

"Hai readers, Mohon maaf yah apabila masih banyak kesalahan yang terdapat dinovel ini.

Aku baru mulai belajar menulis novel kecil ini.

"Salam dariku untuk para readers tercinta...

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!