NovelToon NovelToon

Leveling Demon System

01- Dunia Baru

"Uh..."

"Dimana aku..??" Xie Yan melihat sekelilingnya dengan tampilan yang berbeda.

"Apa apaan ini, bukankah aku dihantam sesuatu di kepala saat aku keluar dari apartement aku? Lalu aku bangun, aku berada di tempat tidur yang begitu mewah, semua yang di sekelilingku semuanya mewah seakan aku sedang berada di Istana Zaman Kuno..." Pikir Xie Yan.

Disaat Xie Yan sedang memikirkan apa yang terjadi, kepala Xie Yan tiba-tiba merasakan kesakitan..

"Arrgghhh"

"Sialaan, Apa apaan ini, kepala ku seakan meledak." Teriak Xie Yan.

Pada saat ini, Xie Yan mengingat semua kenangan yang muncul dari kepalanya..

"Apakah ini semua Lelucon? apakah aku betul betul di alam semesta yang berbeda, bukankah ini seperti novel novel reinkarnasi..."

Pada saat Xie Yan bergumam tentang apa yang terjadi, pintu kamar Xie Yan terbuka.

Kreeekkk

Huff...

Huff...

"Ah, Pangeran ke Dua apakah anda baik baik saja? Saya mendengar anda berteriak? Apakah Pangeran sakit? Atau saya akan memanggil Yang Mulia Kaisar dan Permaisuri?"

Yang berbicara adalah pelayan pribadi Xie Yan sebelumnya. Namanya Si'er, umurnya sama dengan Xie Yan 15 tahun.

Setelah Xie Yan melihat pelayannya yang khawatir, Xie Yan melambaikan tangannya

"Hmmm, tidak apa apa, aku tadi hanya Mimpi buruk" Ucap Xie Yan menenangkan Pelayannya.

"Huh, yang paling penting adalah aku bisa mengerti dan berbicara bahasa yang aneh ini yang belum pernah kudengar...

Apa ini karna pemilik tubuh sebelumnya?"

Xie Yan dengan cepat menganalisis situasinya.

Pada saat itu, terdengar suara lembut di balik pintu.

"Yan'er, aku baru mendengar dari pelayan yang lain kalo kamu tiba tiba berteriak? Apakah kamu baik baik aja nak?"

Xie Yan mendongak dan memperhatikan bahwa seorang wanita cantik dewasa berpakaian rapi seperti seorang ratu memasuki kamar Xie Yan.

Setelah Xie Yan melihat ini, di langsung tau dari ingatan pemilik tubuh lama ini, wanita ini adalah Ibunya Xie Yan, Su Lan.

Merasakan Kehangatan dari suaranya, Xie Yan menjawab " Tidak apa apa bu, aku tadi hanya sedikit mimpi buruk..."

Saat Ibu Xie Yan melihat Xie Yan baik baik saja, dia menghela napas lega. Tapi Su Lan memperhatikan Xie Yan seperti merasa ada yang berbeda.

"Xie Yan, aku merasa kamu sekarang lebih bugar! Apakah ada yang berbeda dari mu?"

"Uh.."

Saat Xie Yan mendengar ini, dari luar dia tenang tapi di dalam dia terkejut dengan insting ibu pemilik tubuh sebelumnya.

"huh, sepertinya insting wanita di dunia ini juga sangat mengerikan" Batin Xue Yan.

"tidak apa apa bu, memang tubuhku sekarang lebih bugar dari sebelumnya, hehehe" ucap Xie Yan dengan semangat.

"hm, baguslah. Istirahat lah ibu akan pergi, masih ada yang harus ibu urus di istana. Ayo Si'er biarkan Yan'er beristirahat" Ucap Su Lan melambai ke Xie Yan.

"Baik Nyonya" Ucap Si'er dengan sopan.

"Baik bu..." balas Xie Yan.

Xie Yan kembali duduk di tempat tidurnya merenungkan apa yang telah terjadi.

Xie Yan sangatlah bingung di situasi seperti ini, di bumi, dia hanyala seorang siswa. Dia tidak lahir dari keluarga kaya, dia hanyalah anak yatim piatu. Dia juga tidak memiliki bakat di militer maupun dalam pertempuran. Yang bisa dia lakukan hanyalah memukul pria mabuk di jalanan. Bagaimana dia bisa memimpin pasukan sebagai seorang pangeran, dia tidak akan sanggup untuk mengenakan baju besi.

Apalagi didunia ini hanya yang terkuatlah yang bisa berdiri.

Orang orang itu disebut seorang Kultivator, mereka bisa memukul batu hingga menjadi pasir, dan jika mereka sangat kuat mereka bisa menghancurkan bukit.

Dari ingatan pemilik tubuh ini, Tingkat para kultivator di wilayah kekaisaran tingkat 3 yang dia tahu dibagi menjadi:

Pembentukan Tubuh (1-9)

Pembentukan Inti (1-9)

Penyempurnaan Qi (1-9)

Penyempurnaan Roh (1-9)

Jalan Surgawi (1-9)

Xie Yan tahu bahwa ini bukanlah puncak, hanya dengan dia bisa pindah ke dunia ini saja dia tahu bahwa banyak kekuatan kekuatan tersembunyi di dunia ini.

Apalagi pemilik tubuh ini hanyalah pembentukan tubuh tahap pertama, dia bukanlah jenius.

Memikirkan ini Xie Fan sangat frustasi. Xie Yan sangat marah. "sial, kenapa aku tidak menjalani hidupku dengan damai di bumi saja, aku tidak ingin menjadi pangeran!"

Saat Xie Yan frustasi dengan kehidupan apa yang akan dilakakukannya, dia mendengar suara...

"mengumpulkan informasi pemilik tubuh.....10%.....50%.....98%.....100% penyatuan leveling demon system dengan jiwa pemilik tubuh berhasil...Persyaratan terpenuhi...pasang..."

Suara misterius terdengar dari kepala Xie Yan.

Ini membuat Xie Yan takut sampai mati.

Suara ini muncul dari pikirannya.

"Sial, apa ini? Ha-hantu?" Xie Yan tergagap ketakutan.

"Penyatuan berhasil. Memasuki dunia leveling dalam 3...2...1... Masuk!"

Saat itu, jiwa Xie Yan seakan tertarik ke dimensi lain, Xie Yan merasa pusing, jiwa nya seperti dipotong potong kecil kecil.

Setelah beberapa detik, dia mendarat di gua gelap dan lembab.

"apaan ini!! Kenapa aku bisa di tempat yang berbeda lagi dalam satu hari ini??" Ucap Xie Yan yang sangat kesal.

Tanpa basa basi dia maju selangkah menuju cahaya ujung gua.

Saat Xie Yan tiba di ujung goa dia melihat hutan yang sangat luas, Xie Yan merasa dunia yang baru saja dia datangi seluruhnya adalah hutan.

"Apa apaan ini semua, sialann...Tempat apalagi ini, bukankah nasib ku sangat sial hari ini...!!" Kutuk Xie Yan.

Saat Xie Yan memperhatikan hutan lebih dalam, Xie Yan melihat banyak monster monster kecil yang seram...Yang sangat berbeda dengan hewan di bumi. Di atas kepala monster monster kecil itu terdapat papan layar yang bertuliskan Lvl 1.

Xie Yan merasa dia sedang berada di dunia game. Disaat Xie Yan memperhatikan hutan, dia juga menganalisis bahwa monster monster itu tidak dapat memasuki hutan. Dia tau bahwa gua ini adalah area aman, para monster yang melihatnya tidak bisa mendekatinya.

Ini membuat hati Xie Yan tenang yang berarti gua ini adalah Save Area baginya.

Saat Xie Yan sedang menganalisis, Layar transparan muncul di hadapan Xie Yan. Saat Xie Yan menyentuhnya itu seperti angin. Di layar itu tertulis.

Nama : Xie Yan

Job : -

Level : 1

Kultivasi : -

Skill : -

Str : 5

Agi : 5

Vit : 5

Sen : 5

Energy :100/100

Leveling Poin : 0 LP

Un Poin : 20 UP

System Lvl 1 >>

Saat Xie Yan melihat layar di hadapannya, dia merasa sedang bermain game.

"haaa...Sulit dipercaya...Jadi ini sungguhan...Aku seperti berada dalam game..."

"Leveling?? Leveling Demon? Jangan jangan aku harus membantai semua mahluk ibilis ini?" pikir Xie Yan.

"Menarik, Tapi levelku yang sekarang masih rendah tapi aku memiliki 20 Un Poin, jika ini seperti game di bumi, Mungkin ini bisa meningkatkan title title ku yang lain." Pikir Xie Yan.

"saat melihat keadaan sekarang aku harus memfokuskan pada kekuatan tubuhku dan vitalitasku."

Xie Yan tahu betul dalam keadaan sekarang ia harus memfokuskan membentuk tubuhnya agar dapat membunuh mahluk mahluk iblis itu.

"Baiklah akan ku tingkatkan Str 15, Vit 5" Ucap Xie Yan sambil menekan layar di hadapannya.

"Ding!

Str : 5 > +20

Vit : 5 > +10.."

Saat Xie Yan menekan untuk meningkatkan Kekuatan dan Vitalitasnya, cahaya kuning menyelimuti tubuh Xie Yan. Xie Yan merasa nyaman seakan dia berada di dalam kandungan.

"Hahahaha, aku merasa kekuatan ku bertambah dengan begini aku tidak terlalu takut dengan iblis kecil yang berada di tepi hutan itu..." tawa Xie Yan.

"sekarang yang kuperlukan sekarang adalah perlatan untuk membunuh monster iblis itu..." Xie Yan berpikir keras sambil melihat sekeliling gua.

Saat Xie Yan melihat lihat gua di terkejut ada sepasang armor dengan pedang.

"hehehe, bukankah ini terlalu kebetulan"

Xie Yan mengambil armor dan pedang, Xie Yan sedikit terkejut karna armor dan pedang nya sangat ringan. Dia mengira dengan levelnya yang sekarang dia akan kesusahan untuk mengangkat armor dan pedang itu.

"hahaha, Aku diberkati, dengan alat ini aku akan membantai sebagian monster monster ini hingga level ku naik perlahan lahan...Hehehe"

"baiklah, saatnya bersiap siap" Xue Yan meregangkan badannya dan melengkapi dirinya dengan armor dan pedang.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

[Mohon Kritik dan Saran kalau kata katanya ngaco atau yang lainnya...]

02- Leveling

Setelah Xie Yan melengkapi badannya dengan armor. Tampilan system terlihat menjelaskan misi...

"Misi: Bunuh 10 Demon Beast Lvl 1 dan 5 Demon Beast Lvl 2 dalam waktu 10 Jam

Hadiah:....???"

Disana dijelaskan bahwa hutan juga memiliki lapisan.

Low - Area

Middle - Area

High - Area

Highest - Area

...

...

Setelah menjelaskan misi pertama untuk Xie Yan. Xie Yan menyeringai "Sial, bukankah ini terlalu banyak, aku merasa masih banyak area yang lebih mengerikan dari ini."

"Haahh, Baiklah saatnya aku meningkatkan misi ku, kali ini aku akan membunuh hewan yang terlihat lemah, yaitu katak iblis itu."

Xie Yan menghela nafas sebelum bergerak keluar dari goa.

Xie Yan perlahan berjalan ke arah katak iblis, dan saat jarak dirinya dengan katak kurang dari 1 meter, Xie Yan melompat.

"hehehe, Kenaa kau..."

Wokokok...Wokok...

Xie Yan menusuk badan katak seperti sate... Saat Kodok iblis itu terbunuh oleh pedang Xie Yan. Suara system muncul di kepala Xie Yan.

"Ding!

Lvl Up 1>2, LP : +5, UP : +1

Misi: 1/10 Lvl 1

0/5 Lvl 2..."

Saat Xie Yan melihat tampilan layar di hadapannya "Ternyata sangat mudah awal Leveling. Awal membunuh saja sudah level up...." Xie Yan tersenyum.

.

Kemudian Xie Yan lanjut untuk leveling...

Lvl Up...

Lvl Up...

Lvl Up...

Lvl...

L...

.

9 Jam kemudian...

"Crash.."

Iblis yang serupa dengan kelinci terbelah dua oleh Xie Yan Yang memegang pedang ditangannya.

"Ding!...

Lvl Up > +10, LP: >+100, UP: >+20..."

"Haahh...Sungguh melelahkan...Kelinci lvl2 sialan ini sangatlah lincah...Sepertinya misi yang di berikan system sudah selesai" Ucap Xie Yan.

"aku ingin tahu hadiah apa yang diberikan oleh system ini..?"

Belum lama kemudian, Tampilan System muncul dihadapan Xie Yan....

"Ding!...

Selamat Misi telah selesai...

10/10 Lvl 1 √

5/5 Lvl 2 √

Hadiah: Skill: Finger Of Blood Sword [Teknik jari pedang darah, teknik yang terbentuk dari darah pemilik teknik]. "

"Apakah anda langsung menggunakan Skillnya

Y/N"

Saat Xie Yan melihat tampilan hadiah di layarnya dia sedikit merasa puas.

"Hmmm...Lumayanlah untuk pertarungan pertama ku...Hadiahnya juga tidak buruk...Finger Of Blood Sword sepertinya teknik yang hebat....Hehehe" Ucap Xie Yan.

Kemudian Xie Yan langsung menekan Y pada layar. Saat Xie Yan menekan Y, Terdapat rune rune di kepala Xie Yan tentang teknik Finger Of Blood Sword.

Tanpa basa basi lagi, Xie Yan langsung menggunakan Finger Of Blood Sword..

"Wussshh..."

Sebuah darah keluar dari jari telunjuk Xie Yan dan langsung memanjang 1 meter. Darah yang keluar dari Xie Yan sangatlah tipis.

Xie Yan langsung mengangkat tangannya dan mengayunkannya secara horizontal ke arah pohon dihadapannya..

Swusshhh....

Pohon yang di hadapan Xie Yan langung tertebas menjadi dua.

Saat Xie Yan melihat ini, ia merasa kagum...hasil tebasan yang dia buat ke pohon sangat lah rapi, Xie Yan memikirkan ini jika orang yang lebih lemah darinya terkena teknik ini pasti terbelah.

"Hahaha, Teknik pedang yang hebat. Teknik ini juga dapat memanjang kan sesuai keinginan. Bagus baguss, Tapi setelah misi nya selesai aku harus gimana...?" Ucap Xie Yan.

Saat Xie Yan memikirkan untuk keluar dari dunia leveling ini, Tampilan layar muncul bertulis..

"Anda akan keluar dalam 5...4...3...2...1..."

"Huh.."

Xie Yan Langsung menghilang dari tempatnya...

Beberapa menit kemudian..

Xie Yan melihat bahwa dia sudah berada di kamarnya.

"Hahh, Untuk yang kedua kalinya tidak terlalu semenyakitkan yang pertama. tapi aku merasa di dunia Leveling yang berlangsung 1 hari, tpi disini sepertinya hanya baru berlangsung satu jam." Ucap Xie Yan.

Xie Yan langsung bersandar di tempat tidurnya sambil melihat Statusnya yang sudah dia kumpulkan.

"Nama : Xie Yan

Job : -

Level : 10

Skill : Finger Of Blood Sword (Lvl 1/3)

Str : 20

Agi : 5

Vit : 10

Sen : 5

Ener : 200/200

Leveling Poin : 100 LP

Un Poin : 20 UP

System Lvl 1 >>"

"Hmmm, UnPoin ku ada 20. Mungkin aku meningkatkan kecepatan dan sensitive ku untuk sekarang agar sedikit stabil." Xie Yan langsung menambahkan poin di Kecepatan 10 dan Sensitivenya 10.

"Ding!

Agi : 5 > 15

Sen : 5 > 15.."

Saat Xie Yan menambahkan Kecepatan dan Sensitivenya, Cahaya kuning langusng menyelimuti tubuhnya kembali..

Wusshhh...

"Haaah, Rasa saat meningkatkan kekuatan sungguh lah nyaman." Ucap Xie Yan yang merasakan ketenangan.

Wushh...

Wushh...

Xie Yan bergerak gerak di Kamarnya sambil mengetes kecepatannya..

"hahaha, kecepatanku sangatlah meningkat. Jika aku memiliki kecepatan ini, aku bisa menyelesaikan misi dalam 4 atau 5 jam saja..." Tawa Xie Yan

"Hmmm, Sensitive ku juga, Aku merasa ada dua orang di depan kamarku, Mungkin itu penjaga yang di atur ibuku." Ucap Xie Yan.

Xie Yan melihat kembali statusnya...

"sepertinya skill Finger Of Blood Sword ku bisa di tingkatkan hingga level 3...Apa 3 level adalah maksimalnya...? Kira kira seperti apa 2 level terakhir ini ya...?" Gumam Xie Yan.

"baiklah aku akan beristirahat...Setelah aku megetes kekuatanku sepertinya aku ingin melihat lihat istana dan dunia yang baru ini.."

Xie Yan kemudian langsung meletakkan badannya ke tempat tidurnya. Sebelum tertidur Xie Yan memikirkan kembali apa yang terjadi Dalam satu hari ini..

Xie Yan merasa ini hanyalah mimpi, yang dulunya dia adalah siswa biasa yang yatim piatu dan sekarang dia adalah pangeran dan keluarga di dunia ini...Bukan hanya itu saja, dia juga memiliki sistem leveling yang biasanya dia baca baca di novel sewaktu di bumi.

"Hah...Sungguh ini seperti mimpi...Tapi keadaan sekarang tidak lah terlalu buruk haha..." Ucap Xie Yan yang langsung tertidur.

.

.

.

.

.

Keesokan harinya, setelah Xie Yan Istirahat.

Xie Yan kembali terbangun "Huaaamm...Semalam sungguh lah melelahkan...Aku terlalu nyaman hingga lama terbangun. Baiklah aku akan bersiap siap lalu keluar melihat lihat istana dulu..." Ucap Xie Yan.

Setelah Xie Yan telah bersiap siap, Xie Yan keluar dari kamarnya..

Kreeek...

"Ahh...Pangeran ke dua...!" Ucap Kedua penjaga yang terkejut sambil memberi hormat dengan menundukkan badannya.

Xie Yan yang melihat penjaga itu memberi hormat membuat Xie Yan merasa kurang nyaman karena dia tidak pernah di beri hormat oleh orang lain.

"berdiri lah, aku hanya ingin jalan jalan sebentar di istana...Kalian berdua beristirahatlah..." Ucap Xie Yan.

"ah ta-tapi pangeran saya disuruh untuk terus mengawal anda oleh permaisuri.." Ucap Kedua penjaga...Mereka juga bingung dengan Xie Yan yang biasanya selalu di kamar ingin keluar untuk berjalan jalan di istana.

"Jangan bantah...Ini hanya berjalan jalan di istana...Ibu tidak akanlah marah..!" Bantah Xie Yan dengan tegas.

"Ba-baik Pangeran, kami akan undur diri dulu.." Ucap kedua penjaga memberi hormat kemudia bergegas pergi.

Setelah kedua penjaga itu pergi..Xie Yan berjalan jalan mengelilingi istana. Ia merasa kagum melihat istana yang megah ini, semua dinding sebagian di lapisin emas tampilan arsitektur istananya sungguhlah kuno..Sangat berbesa dengan arsitektur di bumi.

Setelah Xie Yan melihat lihat istana, Xie Yan berjalan ke belakang istana..Saat tiba di belakang Istana Xie Yan merasa kagum lagi...

Ia melihat taman yang sangat luas dengan kolam ikan dipertengahan kolam ikan terdapat gazebo yang indah.

Saat Xie Yan memperhatikan lagi ia melihat pria paruh baya yang tampan, wajahnya tidak berbeda jauh dengan Xie Yan.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

[Mohon Kritik dan Saran kalau kata katanya ngaco atau yang lainnya...]

03- Makan Bersama

***

Xie Yan yang melihat pria paruh baya itu langsung megetahui dari ingatan pemilik tubuh sebelumnya bahwa dia adalah Ayah Xie Yan yang juga seorang Kaisar dari Kekaisaran Blue Sky, Xie Ru Feng.

Xie Yan langsung bergegas ke Xie Ru Feng sambil memberikan hormat. Dari ingatan pemilik tubuh ini, walaupun ia adalah seorang ayah dia juga adalah kaisar dengan begitu bahkan anaknya harus lah membungkuk dan memberi hormat.

"Ay-ayah Kekaisaran" Ucap Xie Yan yang tegagap, ini adalah pertama kalinya dia memanggil ayah dalam hidupnya.

Saat melihat seseorang memanggilnya yang tak lain adalah anaknya, Xie Ru Feng tersenyum.

"Hm..Yan'er, berdirilah...Ini tidak ruang tahta, tidak perlu terlalu formal..." Ucap Xie Ru Feng.

"sangat tidak biasa kamu keluar dari kamar..?" Lanjut Xie Ru Feng.

Xie Yan kumudia berdiri dan tersenyum..Dia tahu bahwa ayah pemilik tubuh dan juga ayahnya yang sekarang adalah orang yang baik ke keluarganya...

Xie Ru Feng atau ayahnya Xie Yan memiliki dua Istri..Istri yang pertama atau permaisuri adalah Ibunya Xie Yan, Ibunya Xie Yan memiliki dua anak laki-laki yaitu Pangeran Mahkota dan juga jenius di kekasiran, Xie Fan 25 tahun dan Xie Yan sendiri 15 tahun.

Istri Kedua Xie Ru Feng adalah Yang Xi yang memiliki seorang putri yang berumur 5 tahun yang juga adiknya Xie Yan, Xie Ruo.

Saat memikirkan ini Xie Yan sangatlah kagum karena di dunia ini poligami di perboleh kan..

Apalagi jika kita memiliki kekuatan tahta dan wanita bukanlah masalah.

..

"Tidak apa-apa ayah, aku hanya ingin mencari udara segar..Jika selalu dikamar sangat lah membosankan..." Ucap Xie Yan.

"Hahahaha, tidak biasanya kamu mengatakan itu...Bukankah kamu sangat menyukai yang selalu berada di kamar.." Ucap Xie Ru Feng.

"Hehe.."Tawa Xie Yan.

"Baiklah Baiklah...Duduklah...Kita sudah lama tidak bertatap muka.." Ucap Xie Ru Feng.

"Kakakmu dan Kamu sangat lah berbeda, Kakakmu sangatlah maniak seni beladiri sedangkan kamu..." Kata Xie Ru Feng yang tidak melanjutkan kata katanya sambil melihat Xie Yan yang tersenyum senyum.

Xie Yan tahu dari perkataan ayahnya...Dia tahu bahwa pemilik tubuh sebelumnya tidak menyukai seni beladiri hingga ia selalu dikamar.

Kakaknya adalah maniak bela diri ia berada di tahap penyempurnaan qi puncak yang baru 25 tahun.

Di Kekaisaran tingkat 3 itu adalah seorang jenius tiada taranya.

Mengingat ingat ini, Xie Yan tersenyum senyum...Dia tahu dengan adanya system ia akan jauh lebih kuat dari semua jenius yang ada.

...

Melihat Xie Yan yang hanya diam tersenyum senyum membuat Xie Ru Feng pasrah, ia tahu dia tidak bisa membujuk Xie Yan.

"haaiihh...Baiklah..Mari kita pergi makan bersama yang lainnya" Ucap Xie Ru Feng yang langsung berdiri.

"Baik ayah.." Balas Xie Yan mengikuti dari belakang menuju ruang makan istana.

.

.

.

Di ruang Istana tampak berjejer rapi banyak hidangan yang menunggah selera, di ruang makan ruang makan sudah menunggu dua wanita dewasa, satu anak perempuan dan satu pria. Mereka adalah ibu Xie Yan dan istri kedua Xie Ru Feng, Yang Xi...Untuk anak perempuan yaitu Xie Ruo dan Pria tak lain adalah saudara kandung Xie Yan, Xie Fan.

Saat Xie Ru Feng dan Xie Yan menuju ruang makan, mereka semua langsung berdiri dan memberi hormat pada Xie Ru Feng, kemudian semua mata tertuju pada Xie Yan baik itu semua pelayan yang menyiapkan hidang dan juga keluarganya sendiri.

Ini membuat Xie Yan hanya senyum sambil menggaruk garuk kepalanya yang tidak gatal.

Dia tahu bahwa pemilik tubuh sebelumnya sangatlah jarang untuk ikut makan bersama.

"Kakak Xie Yan...!!"

Teriak seseorang dengan suara imutnya, Itu adalah Xie Ruo.

Xie Ruo yang melihat kakak keduanya kali ini datang saat makan berasama sangatlah senang. Ia langsung turun dari kursinya dan berlari ke arah Xie Yan.

"hehe, Ruo kecil...Jangan lari lari" Ucap Xie Yan sambil mengangkat Xie Ruo ke pelukannya.

"Humph...Kakak Xie Yan sangat jarang keluar kamar dan juga Xie Ruo sudah besar...Hmph.." Ucap Xie Ruo sambil mengembulkan pipinya.

Melihat ini Xie Yan sangatlah gemas

"haha, baiklah baiklah Xie Ruo yang sudah besar" Tawa Xie Yan Yang sambil mencubit pipi Xie Ruo.

Xie Yan yang menggendong Xie Ruo menuju meja makan..Saat melihat kedua wanita yang terlihat muda..Xie Yan memberi hormat.

"Ibu, Ibu kedua" Ucap Xie Yan menangkupkan tangannya.

"Dudukla" Ucap Kedua wanita itu yang tak lain adalah Su Lan dan Yang Xi.

"Sudah lama kamu tidak makan bersama kita Yan'er..." kata Su Lan sambil tersenyum.

"hehehe" balas tawa Xie Yan.

Saat itu suara pria terdengar.

"Sudah lama ya adik kedua, haah...Kamu ini sangat jarang keluar dari kamar" Pria itu adalah Xie Fan.

"Hahaha...Kakak Fan...Sepertinya kamu sekarang sangatlah kuat, kakak Fan pastilah jenius" Ucap Xie Yan sambil mengangkupkan tangannya.

"aisshh...Jika kamu juga giat berlatih aku yakin kamu tidak kalah denganku adik Yan" Balas Xie Fan.

Xie Yan hanya membalas dengan senyuman.

"Baiklah...Baiklah...Mari kita makan" Ucap Xie Ru Feng.

...

Saat makan bersama berlangsung. di meja makan penuh serius dan bercanda tawa. Ini membuat Xie Yan sangat lah bahagia, ia tak pernah menjalani hidup yang begitu bahagia selama hidup di bumi.

.

.

Makan bersama berlangsung hingga 1 jam.

Xie Ru Feng, Xie Fan, Su Lan, Yang Xi dan Xie Ruo kembali melakukan tugasnya masing masing sedangkan Xie Yan melanjutkan tujuannya untuk keluar keluar istana untuk melihat lihat kekaisaran.

.

.

.

Xie Yan berkeliling di Ibukota Kekaisaran Blue Sky.

Tidak ada yang tau bahwa seorang pemuda yang berjalan jalan adalah pangeran kedua. Hanya beberapa mentri yang perna melihat pangeran kedua.

Saat Xie Yan berjalan jalan di area Ibukota ia merasa tenang melihat bahwa tidak ada yang mengenalnya.

Selama di perjalanan, Xie Yan melihat banyak penduduk penduduk yang tawa bahagia bersama dan ada juga beberapa orang yang sangat arogan.

.

.

Dari ingatan pemilik tubuh sebelumnyan Xie Yan tahu sedikit tentanh Kekaisaran Blue Sky, Kekaisaran ini terdiri dari beberapa bangsawan kuat untuk saling menopang. Ada 4 keluarga kuat bangsawan di Blue Sky:

- Keluarga Du

- Keluarga Yang

- Keluarga Zhang

- Keluarga Xie

Keluarga Xie adalah yang terkuat, leluhur keluarga Xie lah yang membangun Kekaisaran Blue Sky hingga kentingkat 3.

Dari ke tiga Keluarga walaupun saling membantu dari musuh luar, namun sangat memungkinkan juga untuk saling menyerang.

Contohnya seperti keluarga Zhang yang selalu ingin mengambil tahkta secara tidak langsung.

Dan untuk Keluarga Yang memliki hubungan dengan Keluarga Xie melalui Yang Xi.

Untuk keluarga Du sangat lah tertutup Tidak ada yang tau mereka netral atau berpihak ke salah satu.

.

.

Saat memikirkan ini Xie Yan merasakan urusan politik sangatla menyusahkan. Ia mau tak mau pasti akan sedikit terlibat dalam urusan ini agar keluarganya aman.

Tanpa memikirkannya lagi Xie Yan terus berjalan jalan di Ibukota tanpandikenal orang orang.

Sudah berjam jam Xie Yan berkeliling. Xie Yan memutuskan beristirahat di Restaurant, Restaurant itu adalah Restaurant terbaik di Blue Sky.

Xie Yan masuk kedalam langsung disambut seorang pelayan.

"Selamat Siang tuan...Anda ingin memesan lantai berapa tuan...?" Ucap Pelayan itu dengan ramah.

"Oh...Apakah setiap lantai berbeda beda...?" Kata Xie Yan yang kebingungan.

Pemilik tubuh sebelumnya tidak pernah mengunjungi satupun tempat di Blue Sky ini.

Melihat bahwa Xie Yan yang tidak tau apa apa,

Para bangsawan di Blue Sky semua paham dengan aturan direstauran ini membuat Pelayan itu merasa heran. Ia merasa Xie Yan adalah anak bangsawan Blue Sky hanya dengan penampilannya saja.

Tapi pelayan itu dengan sabar menjelaskannya.

"Benar Tuan...Lantai pertama untuk umum, untuk lantai kedua untuk seni beladiri yang berada di tahap pembentukan tubuh puncak dan penyempurnaan qi, untuk lantai tiga untuk bangsawan kuat dan tahap penyempurnaan roh, untuk lantai keempat itu khusus untuk Keluarga Kekaisaran dan senibeladiri tahap Jalan Surgawi" Jelas Pelayan itu dengan pelan.

Saat Xie Yan mendengar penjelasan pelayan itu, ia mengangguk paham.

"aku akan memesan lantai em..."

Sebelum Xie Yan menyelesaikan kata katanya Suara Keras terdengar.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

[Mohon Kritik dan Saran kalau kata katanya ngaco atau yang lainnya...]

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!