Jake Alordi Graham (28 tahun) adalah pria tampan asal Canada yang pernah tinggal di Jepang dan merupakan Pengusaha kaya No. 6 di Dunia dengan kekejamannya yang mendarah daging dari sang Ayah yang merupakan keturunan seorang blasteran Canada Jepang dan menjadi  mafia. Walaupun hidupnya penuh kekejaman tapi di semua Bisnisnya dia murni melakukannya dengan bersih. Dia membangun bisnisnya sendiri dari nol, karena kepiawain otak cerdasnya yang sampai saat ini membuat bisnisnya dikenal dunia.

Pernah dia tergila-gila dengan seorang gadis bernama Agnes yang dia kenal sebagai anak rekan ayahnya hingga akhirnya dia menjalin kasih dengan Agnes. Hingga 3,5 tahun berjalan akhirnya mereka memutuskan untuk bertunangan. Pada hari pertunangan asistennya yang benama Alvin melaporkan bahwa Agnes pergi menghilang dan tidak ditemukan. Hasil akhir yang didapat hingga saat ini Jake sangat menghindari yang namanya kata cinta. Semua itu BULSHIT!!

Sekarang dia hanya mengabdikan hidupnya untuk Bisnis serta ibu dan adiknya. Ayahnya telah meninggal ketika Jake berusia 20 tahun karena penyerangan yang dilakukansang ayah gagal pada salah satu musuh besarnya yang akhirnya membuat Jake semakin haus akan kekejaman. Tapi itu semua tak pernah melunturkan rasa sayangnya pada setiap keluarga yang dia miliki yakni ibu dan sang adik perempuannya yang cantik.

Bagi sebagian orang yang tak mengenal Jake, menganggap bahwa Jake adalah es batu tak bisa di cairkan. Tapi bagi ibu dan adiknya, Jake adalah pria yang lemah lembut yang penuh akan kasih sayang. Karena Jake selalu menganggap tinggi kedua Bidadarinya dengan selalu memanjakan mereka. Dan yang tau hal itu hanyalah sang asistennya Alvin. Bahkan semua pegawai Perusahaannya menganggap Jake sebagai manusia es.

********

"Alvin, pesta amal untuk ayah apa sudah siap semua?" tanya Jake pada sang asisten.

"Sudah siap 95% tuan, hanya tinggal beberapa yang masih dalam proses. dan besok saya pastikan semua siap untuk acara Tuan Graham minggu depan." ucap Alvin.

Yup! Minggu depan adalah hari kematian ayah Jake, setiap tahunnya Jake dan keluarganya selalu mengadakan pesta amal untuk panti asuhan dan mereka yang membutuhkan. bahkan tak tanggung-tanggung Jake menyuntikan dana pada sekolah-sekolah terpencil yang butuh biaya untuk kemajuan pendidikan di sana.

Begitulah Jake. Dia tak pernah lupa untuk membagikan kebahagiannya kepada orang lain terutama pada panti asuhan. Tak ada yang tau tentang ini kecuali keluarga dan sahabat-sahabat keluarga Graham, yang orang tau Jake adalah manusia dingin dan tak pernah peduli dengan orang lain.

Siapa yang tak mengenal keluarga Dominic. Dominic adalah salah satu keluarga pebisnis pengekspor biji-bijian terbesar di Ukraina. Ukraina sendiri merupakan Negara terbesar di Eropa.

Elizabeth Dominic gadis cantik yang selalu ceria merupakan pewaris tunggal dari kerajaan Dominic yang juga memiliki Tunangan yang dulunya menjabat sebagai sekretaris kepercayaan dari tuan Dominic, Eros. Sedangkan tuan dan nyonya besar Dominic sendiri telah meninggal ketika Elizabeth berulang taun di usia 19 ketika itu tuan dan nyonya pulang dari perjalananan mengunjungi Markas besar bisnisnya di Kakhovka. Diduga sebab kematian karena rem blong yang mengakibatkan mobil yang ditumpangi jatuh ke jurang hingga menewaskan orang tua Elizabeth.

Rasa kehilangan yang di alami Elizabeth ketika itu mengakibatkan dirinya depresi berat hingga Eros yang dekat dengan keluarga Dominic menjadi wali dan memberanikan diri untuk mengikuti saran para pemegang saham untuk membantu Elizabeth dengan mengikat suatu hubungan dengan Bertunangan dengannya.

Selang setahun kematian ayah dan ibu El, El semakin membaik. Dan itu semua tak lepas dari bantuan Eros yang senantiasa selalu menemani dan membantu El agar cepat kembali menjadi El yang dulu. El sangat bahagia dengan kehadiran Eros yang begitu perhatian terhadapnya, sehingga dia meresa memiliki keluarga kembali.

El yang mulai bangkit mencoba untuk memulai memerankan perannya sebagai Pewaris dan menjabat sebagai Pimpinan perusahaan Dominic. El yang cerdas dan Eros yang pintar membuat Perusahaan itu berjalan dengan baik. Bahkan El sudah membuka anak cabang baru di kota tetangga yang mengharuskan dia fokus untuk mengembangkan anak perusahaan barunya itu.

El bangga memilik Eros yang ada disampingnya. Eros selalu me,berikan kebahagiaan bagi El. Dan itu yang membuat dirinya sangat mencintai Eros. Eroslah yang menyembuhkan depresinya. El merasa berhutang budi padanya. Apalagi hanya Eros kerabat dekatnya saat ini. walaupun El dekat dengan Rekan-rekan bisnis sang ayah, tapi yang selalu berada disamping El hanya Eros.

Di temani dengan Eros, El tinggal di Kiev. Tak ada keluarga yang El andalkan selain Eros. Di kota itu El berdua dengan Eros merintis dan mengembangkan anak perusahaan dengan cukup baik. mereka tinggal di Villa yang dibelinya untuk tempat persinggahannya kelak ketika kembali kemari.

Hingga pada suatu ketika Eros membawa El ke sebuah Club untuk menghilangkan penatnya setelah sebulan bekerja. Eros yang telah memesan ruangan VIP telah menyiapkan makanan ringan dan wine sebagai minumnya.

El yang tak bisa minum, dipaksa untuk minum dengan Eros hingga 2gelas. Dan itu membuat El seketika pusing. Usut punya usut ternyata Eros telah menyiapkan rencananya dengan sangat rapi. Gelas wine yang telah di berikan obat bius itu sukses membuat El tumbang. Eros langsung membawa El ke mobil dan langsung menjual El pada Madam Ana yang sebelumnya sudah Eros hubungi. Madam Ana sendiri adalah penjual Gadis-gadis yang nantinya akan di jual pada pria-pria hidung belang kaya raya yang hanya untuk memuaskan naf** mereka.

Dengan cepat Madam sudah berhasil menjual El pada pria berusia 47tahun. pria bernama Robert ini seketika terpesona dengan wajah cantik El. Robert langsung mambawa El ke hotel sebelum akhirnya dia kembali membawa El ke Negaranya. Di hotel dia akan memenuhi nafsunya yang sudah diubun-ubun pada El terlebih dulu. Ketika pria itu akan mulai melaksanakan aksi bej**nya El mulai tersadar.

“Di mana aku Eros?” ucap El lemah.

“Sayang\, kau sudah bangun? Kebetulan sekali aku suka berc**** dengan kau yang sudah tersadar

begini!” ucap pria itu dengan mulai membuka bajunya dari kejauhan.

Jake Alordi Graham

Elizabeth Dominic

“Eros?” ucap El sekali lagi.

“Aku Robert sayang, siapa itu Eros? Apa dia pacarmu?” ucap pria itu.

Seketika kesadaran El pulih 100%. El yang mulai bingung akan keadaannya sekarang mencerna apa yang

terjadi pada malamnya bersama Eros sebelumnya.

“Apa yang kau lakukan tuan? Kenapa kau membuka pakaianmu di depanku?” ucap El kembali.

El mulai bangun dan mencari perlindungan ketika pria itu mulai mendekat padanya.

“Kenapa bersembunyi sayang, kemarilah, aku akan memberikanmu rasanya kebahagiaan yang tidak akan pernah kau lupakan.!” ucap sang pria yang semakin dekat dengan El.

“Tidak kau gila Tuan. Aku ingin keluar dari sini!” teriak El yang masih terus mencari perlindungan.

“No...no... Kau milikku sayang. Aku telah membelimu dengan harga mahal pada Madam. Kau harus melayaniku!” dengan sedikit keras sang pria berbicara yang membuat El semakin ketakutan.

“TIDAK! Jangan mendekatiku Tuan! Di mana Eros?” teriak El yang sekarang melempar-lemparkan barang yang ada di dekatnya pada Robert.

El terus berlari menghindari Robert dan terus melemparinya dengan benda yang ada di kamar hotel itu hingga tak berbentuk. Ketakutan yang dirasakannya semakin membuatnya gemetar. Dia bahkan berlari hingga memutari setiap sudut kamar hotel itu. Tanpa melihat kebawah lalu dia terjatuh terkena pecahan vas keramik dan melukai kakinya.

Robert pun tersenyum dengan liciknya, dia mulai lari dengan cepat dengan tubuh polosnya ke arah El. Dan akhirnya El tertangkap olehnya walau ada sedikit darah di keningnya akibat asbak yang di lemparkan El tadi. El yang ketakutan terus saja menghindar.

“Sini sayang untuk apa kabur? Kau akan puas malam ini hingga aku bosan, kau cantik sekali dan harum tubuhmu sudah membuat milikku terbangun dari tidurnya.” Ucap Robert sambil memeluk El dengan erat dan menghempaskan tubuh El ke ranjang.

“NO. YOU ARE CRAZY!! !” teriak El.

"JANGAN SENTUH AKU TUAN, hmmmpp.." teriak El kembali.

Robert menciumi bibir El secara ganas. Sudah seperti orang yang kelaparan Robert terus saja memburu El untuk membuat El semakin tunduk padanya. Semua wajah El sampai bersih di sapu oleh indra pengecap miliknya.

Tak berhenti di situ si gila Robert terus mengeksplor tubuh El hingga di bawah lehernya. Dan sekarang Robert sudah mulai menarik-narik baju El hingga kancing kemeja yang digunakan El sudah terbuka. Sungguh gila pria ini.

Tapi untungnya El masih menggunakan kaos pendek di bagian dalamnya. Sedangkan El terus berusaha menghindar sambil melihat benda yang ada di sekitarnya untuk bisa dia pergunakan untuk menyelamatkan dirinya dari Robert. Dan El melihat botol wine ke arah nakas.

Dengan cepat El mengambil botol wine dan langsung dia pukulkan ke kepala Robert dan sisa setengah botol wine yang telah pecah dia tusukkan di perut Robert.

Robert seketika terjatuh diatas El. El spontan menghempaskan tubuh Robert ke ranjang samping hingga terjatuh. Namun Robert masih tersadar, meski sudah hampir tak bertenaga dia segera menelpon anak buahnya.

Sedangkan El dengan cepat membuka kunci hotel dan berlari menuju lift. El terus menekan tombol lift yang masih belum terbuka, lalu dia mencari pintu untuk menuju tangga darurat.

Pengawal Robert dengan segera berlari menuju kamar dan sudah melihat Robert terjatuh dengan darah yang mengucur dan beberapa tusukan di perutnya. Robert memerintahkan pengawal yang lain untuk mengejar El. Sebelum pingsan Robert sempat menghubungi Madam Ana untuk meminta bantuan.

JANGAN LUPA KOMENT LIKE FAVORIT HADIAHNYA.

TERIMA KASIH KAKAK 🥰🥰