Iniko mendengar omongan dari teman sekelasnya,mereka membicarakan tentang hantu dan itu membuat Iniko risih dan tidak percaya pada omongan itu.

Tapi karena kejadian itu,Iniko harus percaya pada omongan teman nya itu.

Saat pulang dari sekolah nya,Iniko menuju ranjang nya dan beristirahat di sana.Karena terlalu lelah,Iniko ketiduran dengan keadaan kelelahan.Saat tertidur,Iniko mendengar suara yang bisik dan membuat nya terbangun.

Iniko membuka mata nya dan berkata, "Suara apa itu,suara nya berisik sekali." Iniko tertidur kembali dan menghiraukan suara itu,suara itu mungkin akan menghilang beberapa saat lagi.Tapi kenyataan nya tidak begitu,suara itu semakin lama semakin kencang dan membuat Iniko terbangun lagi.

Iniko merasa suara itu tidak hilang - hilang,dan kenapa tidak ada orang yang mengchek nya? Atau mungkin hanya Iniko saja yang mendengar suara  itu? Karena terlalu berisik,Iniko keluar dari apartemen nya dan mencari letak suara itu.

Iniko mencari nya dan akhir nya ia menemukan nya,ternyata suara itu dari sebelah apartemen nya.Iniko melihat apartemen di depan nya dan berkata, "Suara itu berasal dari sini,tapi bukan nya apartemen ini sudah lama di tinggal?"

Iniko membuka pintu dan ternyata tidak di kunci,Iniko memasuki apartemen dan di dalam nya sangat gelap.

Iniko menekan saklar tapi tidak membuat lampu menyala,Iniko tidak mempunyai pilihan lain selain masuk ke dalam apartemen tanpa ada nya cahaya.Iniko melihat - lihat di dalam apartemen dan melihat banyak kotoran,apartemen ini kotor dan banyak serangga di dalam nya,tetapi Iniko menghiraukan itu karena ia sedang mencari suara yang meganggu nya.

Iniko mencari suara di dalam apartemen dan ada pintu kamar yang di dalam nya terdengar suara berisik itu dengan sangat jelas.Iniko berkata, "Seperti nya suara itu muncul dari sini."

Iniko membuka pintu kamar dan tiba - tiba saja suara berisik itu berhenti.Iniko melihat cermin dan di cermin itu terdapat lilin berwarna merah di sisi kanan dan kiri cermin.

Lilin yang ada di sisi kiri dan kanan cermin juga menyala dan membuat suasana di dalam kamar menjadi sangat mengerikan.Iniko mendekati cermin itu dan saat melihat cermin dari dekat,cermin itu tiba - tiba retak dan kedua lilin mati secara tiba - tiba.

Iniko berkata, "Apa yang terjadi?" Setelah mengatakan itu,Iniko merasa ada seseorang di belakang nya,ia melihat tubuh seseorang dari cermin yang retak.

Saat melihat ke arah belakang,Iniko terkejut karena ia sedang melihat hantu!!

Setelah kejadian itulah membuat kehidupan Iniko berubah,saat itu Iniko mulai percaya dengan hantu.

Karena ada nya hantu di dunia ini,hantu - hantu itu akan meganggu atau menyerang manusia tanpa ragu,dan untuk mencegah hal itu terjadi,ghost hunter di ciptakan untuk mengusir atau melawan hantu.Iniko menjadi ghost hunter setelah kejadian itu terjadi dan ia juga tidak sendirian,karena Black akan menjadi partner nya Iniko.

Kalian tidak tau siapa itu Black? Baiklah akan aku jelaskan,Black adalah jati diri yang ada di tubuh Iniko.Black di ciptakan dari kesedihan,kegelapan,kesendirian,dan lain - lain nya yang ada di dalam tubuh Iniko.Pada saat di serang oleh hantu di sebelah apartemen nya,Iniko tidak sengaja memasuki dunia Black yang ada di tubuh Iniko.

Saat bertemu dengan Iniko,Black mempunyai permintaan untuk Iniko yaitu untuk menjadi ghost hunter dan memusnahkan hantu yang ada di sebelah apartemen nya.

Sejak saat itu Iniko dan Black menjadi teman dekat.Black mengajari Iniko menjadi ghost hunter dan membuat kekuatan Iniko lebih hebat dari pada manusia biasa,Black juga membantu Iniko saat melawan hantu yang di temui nya.

Sampai pada suatu hari di sebuah pegununggan yang di selimut oleh es,Iniko sedang berlatih di sana dan juga di temani oleh Black.

EPISODE 1: FLASH BACK.

Iniko sedang mengayunkan ghost sword nya dengan wajah yang berkeringat,Iniko mengerakan tubuh nya dengan ghost sword nya.Black berkata, "Bagus Iniko,gerakan mu semakin sempurna."

Iniko berhenti dan berkata, "Terima kasih Black,itu juga karena mu yang sudah mengajari ku."

Black tertawa dan berkata, "Seperti nya besok kau sudah harus turun gunung dan melanjutkan tugas mu."

Iniko tersenyum dan berkata, "Tentu saja,karena aku sudah semakin kuat,aku akan membasmi hantu yang ada di luar sana!!"

Iniko mempunyai semangat yang luar biasa,semangat itu muncul karena untuk melindungi orang - orang yang ia sayangi.Iniko berlatih begitu keras karena ingin melindungi orang yang ia sayangi.Saat masih lemah,Iniko gagal melindungi orang yang ia sayangi dan membuat bekas luka yang dalam di hati Iniko.

Tapi karena sudah berlatih,Iniko sangat percaya diri untuk melawan dan melindungi orang yang ia sayangi.Di dalam hati nya ia berkata, "Hantu,jangan coba - coba menyakiti orang yang ku sayangi,atau kau akan mati."

Iniko menyelesaikan latihan nya dan melihat matahari terbenam,Iniko melihat matahari yang indah itu sampai - sampai air mata nya mengalir.

Black berkata pada Iniko, "Kenapa kau menangis?"

Iniko menjawab sambil mengusab air mata nya, "Tidak apa apa." Karena matahari sudah terbenam dan di ganti oleh malam,Iniko menuju rumah yang ada di pegunungan itu.

Iniko sampai dan memasuki rumah itu,karena sudah sangat kelelahan setelah latihan,Iniko langsung tertidur di rumah itu.Pada pagi hari nya Iniko terbangun dan membuka jendela,Iniko melihat matahari pagi yang cerah.

Iniko berkata sambil menguap, "Seperti nya kita harus pergi dari sini." Iniko menyiapkan barang nya dan setelah selesai,Iniko keluar dari rumah itu.

Iniko berkata, "Selamat tinggal rumah,kau sudah membuat ku merasa nyaman saat tertidur dan melindungi ku saat aku tidur,lain kali aku akan kemari."

Setelah mengucapkan selamat tinggal pada rumah itu,Iniko menuju ke suatu tempat sampai pada akhir nya ia berhenti di sebuah pohon beringin.Iniko menyutuh pohon beringin itu dengan perasaan sedih.

Black berkata, "Sudah saat nya Iniko untuk menyelesaikan ini." Iniko menganggukan kelapa nya dan memegang ghost sword,Iniko mengumpulkan tenaga nya dan gerakan kuda - kuda shujoju.Iniko dengan wajah yang serius langsung menebas pohon beringin itu,satu tebasan Iniko membuat pohon beringin itu terpotong dan terjatuh di tanah.

Setelah terjatuh di tanah,Iniko berkata, "Semoga jiwa mu tenang di alam sana." Setelah itu Iniko meninggalkan pohon beringin itu.

Setelah itu Iniko menuruni pegununggan dengan hati - hati,setelah sampai di bawah,Iniko keluar dari daerah perbukitan itu dan menuju ke pekotaan.Iniko sampai di pekotaan dan mencari taksi,setelah mendapatkan nya.

Iniko berkata pada supir taksi, "Pak,tolong ke bandara ya." Supir taksi langsung menginjak pedal gas dan membawa Iniko sampai di bandara.

Setelah sampai di bandara,Iniko memberi uang pada supir taksi dan masuk ke dalam bandara,Iniko sudah sampai di dalam bandara dan menunggu pengumuman pesawat yang di tumpangi nya.Setelah mendengar pengumuman,Iniko langsung menuju dan masuk ke dalam pesawat yang sudah ia pesan.

Di dalam pesawat Iniko tertidur karena kelelahan,saat terbangun Iniko mendapat pengumuman kalau pesawat sebentar lagi sampai di bandara,Iniko bersiap - siap mengambil barang nya.Setelah pesawat mendarat dengan selamat,Iniko menuruni pesawat dan menuju ke kota.

Saat sampai di kota,Iniko berkata, "Akhir nya aku sampai juga."

Iniko sampai di kota setelah menaiki pesawat,Iniko berjalan di kota yang penuh pejalan kaki dan juga kendaraan,Iniko berjalan bersama koper di belakang nya.Saat berjalan,Iniko kehausan karena cuaca yang panas,Iniko mencari minuman untuk menghilangkan rasa haus nya.

Iniko mencari tempat yang cocok untuk berteduh dan menjual minuman,Iniko mencari dan tidak lama kemudian ia melihat cafe di sebrang jalan,Iniko menuju cafe itu dan masuk ke dalam nya.Saat sudah sampai di dalam,Iniko merasa di dalam cafe sangat sejuk dan membuat tubuh Iniko merasa nyaman.

Iniko duduk yang berada dekat jendela yang besar,setelah itu Iniko memanggil pelayan.

Pelayan itu datang dan berkata, "Mau pesan apa?"

Iniko menjawab, "Tolong ice kopi satu ya." Pelayan itu menulis pesanan Iniko di kertas dan berkata, "Baik,di tunggu ya."

Iniko menunggu pelayan itu sambil melihat pemandangan kota di jendela yang besar,Iniko melihat pemandangan kota dan merasa kota ini sangat padat,tidak seperti biasa nya.

Iniko berkata pada hati nya, "Apakah aku harus pindah?" Tidak,Iniko hanya salah ucap,tidak mungkin ia pindah ke tempat yang lain,di kota ini rumah sangatlah mahal dan Iniko tidak bisa membeli rumah atau pun mencicil nya.

Ponsel Iniko tiba - tiba berdering dan Iniko langsung mengambil ponsel di kantung celana nya,Iniko melihat notif,ternyata notif itu dari Zarline.Iniko membuka notif itu dan langsung masuk ke pesan,di dalam pesan Iniko melihat Zarline membagikan foto liburan nya di luar negeri,dengan pesan, "Iniko,aku sedang berlibur,kau iri kan?" Iniko hanya bisa tertawa melihat pesan itu.

Saat tertawa,pelayan tiba dengan membawa ice kopi.Pelayan itu menaru ice kopi di meja dan berkata, "Silahkan di nikmati."

Iniko berkata, "Terima kasih."

Setelah itu pelayan meninggalkan Iniko dan Iniko meminum ice kopi,saat meminum nya,tengorokan Iniko merasa sejuk dan rasa haus nya seketika menghilang.

Iniko berkata, "Ini sangat segar!!" Iniko meminum ice kopi dengan penuh kebahagiaan sampai ia tidak melihat di depan nya ada seseorang.

Orang itu berkata, "Sedang menikmati kopi?"

Iniko melihat orang itu dan berkata, "Ah ternyata kau Ravel!!"

Ravel adalah sahabat baik Iniko sekaligus orang yang sangat baik kepada Iniko,Ravel adalah ghost hunter sama seperti Iniko,beda nya Ravel sudah senior dari pada Iniko,Ravel sudah lama menjadi ghost hanter sampai suatu hari ia menyelamatkan Iniko dari sarangan hantu,mulai dari situ hubungan mereka semakin erat dan menjadi sahabat.

Ravel berkata, "Iniko,kau sudah selesai latihan?"

Iniko menjawab dengan ceria, "Tentu saja!! Lihat lah,bukan nya aku terlihat semakin kuat?"

Ravel berkata sambil tertawa, "Hahaha! Kau memang sudah kuat Iniko,tapi kebetulan sekali aku bertemu dengan mu.Aku ingin memberitahu mu sesuatu."

Iniko berkata dengan wajah penasaran, "Apa itu?"

Ravel berkata sambil tertawa sedikit, "Karena kau sudah lulus sma,aku sudah mendaftarkan mu di perusahaan GHC."

Iniko terkejut dan berkata, "Tu tunggu dulu,aku belum menyutujui nya!!"

Ravel menjawab sambil tersenyum, "Tapi bukan nya kau bilang akan bekerja di perusahaan GHC."

Iniko menjawab dengan wajah yang berkeringat, "Ta tapi,setidak nya mintalah persetujuan dari ku,tiba - tiba begini aku akan menjadi sangat gugup."

Ravel menepuk pundah Iniko dan berkata, "Tidak apa - apa,semua orang pasti gugup saat pertama kali bekerja,kau tidak perlu khawatir.Kau hanya perlu ikuti tes ujian nya dan aku yakin seratus persen,kau akan di terima oleh mereka."

Ravel berdiri dari kursi dan berkata, "Kalau begitu kau persiapkan untuk besok,aku pergi dulu." Kata Ravel dan keluar dari cafe itu.

EPISODE KE 2: UJIAN.

Iniko sudah sampai di rumah dan ia menaru kopernya,setelah itu ia memasuki kamar mandi dan mandi di dalam nya,Iniko membuka shower dan air shower membasahi tubuh Iniko.Iniko menutup mata nya sambil merasakan air  mengenai tubuh nya,tubuh Iniko merasa segar saat air shower mengenai tubuh nya dari atas sampai bawah.Iniko membuka mata nya dan berkata, "Perusahaan GHC ya?"

GHC adalah perusahaan yang menaungi banyak ghost hunter,bisa di bilang perusahaan ini adalah perusahaan untuk para ghost hunter.Seorang ghost hunter yang ingin mendapatkan uang,mereka akan berkerja di perusahaan GHC,tugas mereka hanya perlu mejalankan misi untuk membunuh atau mengusir hantu,dengan begitu mereka akan mendapatkan uang dari GHC.

Ravel adalah salah satu yang bekerja di perusahaan GHC,Iniko sejak lama ingin masuk ke dalam GHC,tentu nya dengan persiapakan yang matang.Iniko tau kalau pekerjaan ini tidak lah mudah dan juga aman,dia mungkin bisa saja bisa mati saat misi nya gagal,maka dari itu persiapan sudah matang di tangan nya dan siap masuk ke dalam perusahaan GHC.

Iniko selesai mandi dan mengambil handuk,Iniko mengusab badan nya dan setelah selesai,Iniko memakai baju dan celana nya.Setelah itu Iniko berbaring di ranjang nya dan tertidur,sebelum menutup mata nya,Iniko berkata, "Semoga besok berjalan dengan lancar." Kata Iniko dan menutup mata nya.

Pada pagi hari nya Iniko terbangun,Iniko terbangun dan mencuci muka nya dengan air,setelah itu ia mandi dan setelah mandi Iniko memakai pakaian nya dan menuju ke lokasi perusahaan GHC.Iniko berjalan cepat dengan membawa persiapan yang ada dan memanggil taksi,setelah mendapatkan taksi,Iniko meminta supir taksi untuk membawa nya ke lokasi perusahaan GHC.

Setelah sampai di lokasi,Iniko memberi uang kepada supir taksi itu dan mencari perusahaan GHC,Iniko bertanya pada penduduk sekitar tapi mereka tidak mengetahui nya,mareka juga tidak tau apa itu perusahaan GHC.Tapi tidak lama mencari,Iniko menemukan beberapa ghost hunter yang sedang berjalan di dekat nya,Iniko bertanya kepada ghost hunter itu dan ia di kasih tau tempat nya.

Iniko berjalan mengikuti petunjuk ghost hunter yang tadi,tidak lama kemudian Iniko menemukan gedung GHC,tapi ia sangat kebingungan karena gedung GHC terlihat tidak ter'urus dan ada beberapa tembok yang retak,gedung itu seperti gedung yang lama di tinggalkan.Tapi setelah masuk ke dalam gedung itu,Iniko sangat terkejut karena di dalam gedung terlihat indah dan mewah.

Iniko bertanya pada salah satu penjaga gedung itu, "Pak,saya ingin mengikuti ujian,di mana ya pak ruangan nya?"

Penjaga gedung membawa Iniko sampai di ruang ujian,saat sudah di depan pintu,Iniko berterima kasih pada penjaga gedung dan masuk ke dalam pintu itu.Saat masuk Iniko terkejut karena banyak sekali ghost hunter yang sedang berkumpul di dalam ruangan ini.

Iniko melihat banyak sekali ghost hunter dan membuat Iniko terpukau,ia melihat ghost hunter dengan tubuh yang besar dan kekar,di punggung nya juga ada pedang yang besar dan itu sangat keren bagi Iniko.Ada juga yang memakai pedang yang sangat bagus di pingang nya,Iniko melihat ghost hunter di sini tidak ada yang lemah.

Saat melihat - lihat ghost hunter,tiba - tiba saja ada suara yang mengatakan, "Para ghost hunter,terima kasih sudah datang di ujian ini."

Saat mendengar suara itu,para ghost hunter pandangan nya tertuju pada orang yang sedang berbicara di atas panggung.

Orang itu berkata, "Karena semua ghost hunter sudah berkumpul,mari kita mulai ujian nya!!"

Saat itu juga tiba - tiba saja ada benda yang turun dari atas.Orang di panggung itu berkata, "Kalian melihat benda ini bukan? Ini adalah benda yang akan mengukur kekuatan kalian,benda ini akan bekerja kalau tangan memegang batu ini.Benda ini akan memberikan warna yang akan mengukur kekuatan kalian."

Semua ghost hunter melihat alat itu dan mulai berbisik - bisik.Iniko juga menelan air liur nya dan wajah nya berkeringat.

Orang itu berkata, "Ada empat warna yang akan mengukur kekuatan kalian.Warna hijau adalah warna yang tertinggi,lalu warna biru adalah warna kedua tertinggi setelah hijau,lalu ada warna kuning yang di mana warna ini menilai kekuatan yang biasa saja,dan yang terakhir adalah warna unggu.Warna ini adalah warna yang paling rendah dari pada warna yang lain,jadi jangan sampai kekuatan kalian mendapatkan warna unggu."

Wajah Iniko berkeringat dan jantung nya berdetak sangat kencang.Iniko berkata pada hati nya, "Gawat! Semoga aku mendapatkan warna selain warna unggu!"

Iniko ketakutan karena merasa diri nya akan gagal di ujian pertama,melihat ghost hunter lain yang memiliki tubuh dan kekuatan yang hebat membuat Iniko tidak percaya diri pada ujian pertama.

Ia mundur ke belakang dan menunggu seseorang maju ke depan sampai giliran nya,Iniko menunggu dan ada salah satu ghost hunter yang maju.Iniko melihat ghost hunter itu dan ia maju ke atas panggung,ia melihat ghost hunter itu sangat percaya diri dan badan nya tegab dengan ekspresi wajah yang tersenyum sombong.

Ghost hunter itu sampai di panggung dan orang itu berkata, "Silahkan sentuh batu ini dengan tangan mu."

Ghost hunter itu menyetuh batu dan seketika benda yang menungukur kekutan menyala dan sebentar lagi akan menilai kekuatan nya.Semua pandangan ghost hunter tertuju pada benda itu dan tidak lama kemudian benda itu memberi warna,benda itu memberi warna dan ternyata warna itu adalah warna biru!

Ghost hunter yang lain nya tercengang dan menepuk tangan,Iniko juga sangat tercengang dan melihat ghost hunter yang di atas panggung berterima kasih pada orang menepuk tangan.

Orang itu berkata, "Selamat karena kamu mendapatkan warna biru,kau akan mendapatkan hadiah tambahan karena mendapatkan warna biru!"

"Hebat! Dia hebat sekali! Aku jadi iri." Kata ghost hunter di depan Iniko.

"Hahaha! Kau harus berlatih keras kalau ingin mendapat warna biru." Kata teman di sebelah nya.Iniko yang di belakang terus melihat ghost hunter satu persatu maju ke depan dan mendapatkan warna dari benda itu.

Sampai pada akhir nya waktu nya giliran Iniko maju ke depan,Iniko dengan wajah yang gugub maju ke atas panggung dan menyentuh batu di depan nya,Iniko menyentuh batu dengan tangan nya dan dia menutup mata nya.

Iniko berkata pada hati nya, "Semoga tidak unggu,semoga tidak unggu." Saat benda itu memberi warna pada Iniko,Iniko membuka mata nya dan ia bernafas sangat lega karena ia mendapatkan warna kuning.

Ia sangat bersyukur karena ia mendapatkan warna kuning,untung saja bukan unggu! Kalau tidak Iniko akan gagal pada ujian pertama,Iniko menuruni panggung dengan wajah yang bahagia dan merasa puas.

Pada saat Iniko menuruni tangga,orang itu berkata, "Karena semua nya sudah di nilai,mari kita lanjutkan ujian.Tapi kita harus beristirahat sebentar dan kita lanjutkan lagi."

Saat orang di atas panggung berkata seperti itu,para ghost hunter keluar dari ruangan,begitu pula dengan Iniko.Iniko keluar dari ruangan dan dari kejauhan Ravel sedang menunggu nya.

Iniko mendekati Ravel dan berkata, "Hai Ravel,kenapa kau berada di sini? Kau tidak menjalankan tugas?" Ravel menjawab, "Hey,aku kesini untuk melihat kau lulus ujian."

Ravel tersenyum dan berkata, "Sudahlah,ayo kita ke kantin." Iniko mengiyakan Ravel dan mengikuti nya sampai di kantin,saat di kantin Ravel memesan makan dan Iniko juga memesan.

Saat makan nya sudah jadi,mereka duduk dan makan bersama,Ravel berkata pada Iniko sambil makan, "Jadi,bagaimana dengan ujian pertama? Apa kau lulus?" Iniko menjawab, "Tentu saja aku lulus."

"Biar ku tebak,pasti warna mu biru atau hijau!"

Iniko menjawab, "Ravel kau terlalu berfikir jauh,aku hanya mendapatkan warna kuning."

Ravel terkejut dan berkata, "Kau bohongkan? Kau itu kuat dan kenapa kau mendapatkan warna kuning?"

Iniko berkata sambil menaru saus di makanan nya, "Aku tidak sekuat itu Ravel,aku hanya orang yang baru menjadi ghost hunter."

"Aku tidak tau kenapa mesin nya memberikan mu warna kuning,tapi yang terpenting kau lulus di ujian pertama."

Setelah itu Ravel melanjutkan makan dan Iniko berkata, "Oh ya,apa warna saat kau ujian pertama?"

Ravel berkata sambil mengunyah makanannya, "Oh itu,warna hijau." Iniko kesedak dan batuk karena sedakan nya.

Iniko tidak percaya kalau Ravel mendapat warna biru,tapi ia melihat saat Ravel bertarung dengan hantu,memang sangat kuat dan tidak mudah untuk mengalahkan nya,memang pantas mendapatkan warna hijau.Setelah itu mereka makan berdua dan setelah makan mereka mengobrol bersama,saat sedang asik mengobrol,tiba - tiba saja ada pengumuman yang mengatakan semua ghost hunter yang mengikuti ujian segera memasuki ruangan selanjutnya.

Iniko berkata, "Sudah dulu ya,aku harus melanjutkan ujian ku,doakan aku lulus di semua ujian."

Ravel berkata sambil tersenyum, "Tenang saja Iniko,kau pasti lulus.Oh ya ujian selanjutnya mungkin agak susah,jadi jangan sampai lengah."

Iniko mengangukan kepala nya dan menuju ke ruangan berikutnya.

Saat sampai di pintu ruangan,Iniko menarik nafas sedalam - dalam nya dan membuka pintu yang ada di depan nya,saat membuka dan masuk,Iniko melihat semua ghost hunter sudah ada di sini dan di depan sana sudah ada orang yang ada di ujian pertama.

Orang itu berkata, "Selamat semua yang sudah lulus di ujian pertama,tapi di ujian kedua dan seterus nya mungkin agak sedikit sulit,semoga kalian lulus di semua ujian!"

"Karena semua sudah ada di ruangan ini,mari kita lanjutkan ujiannya!" Tiba - tiba saja ada tembok yang terbuka.

Orang itu berkata, "biar ku jelaskan ujian selanjutnya." Orang itu mengeluarkan jarum emas di kantung celana nya dan berkata, "Kalian lihat jarum ini? Kalian harus mendapatkan jarum ini minimal satu,kalian akan mencari jarum di labirin yang menyulitkan,dan di dalam labirin itu sudah ada hantu yang akan menghambat kalian."

"Kalian akan di bagi menjadi beberapa kelompok dan satu kelompok harus memiliki satu jarum emas,jika tidak itu akan berakibat tidak lulus.Jika suatu kelompok mendapatkan lima jarum,maka akan mendapatkan hadiah." Semua ghost hunter tersenyum saat mendengar kata hadiah dan Iniko tidak mempedulikan itu,karena dia hanya ingin lulus ujian ini dan tidak mengiginkan hadiah itu.

"Baik,sekarang kalian membuat kelompok dan kalau sudah selesai,silahkan kalian masuk ke dalam labirin." Semua ghost hunter membuat kelompok dan Iniko kebingungan saat mencari kelompok,kelompok mana yang akan menerima nya? Itu yang ada di pikiran Iniko sampai pada akhir nya ada seseorang yang mendatangi nya.

"Hallo,apakah kau sudah mempunyai kelompok?"

Iniko menjawab nya, "Ah be belum."

Orang itu berkata, "Kalau kau mau,mau bergabung dengan kelompok kami? Kami kekuarangan orang." Iniko mengiyakan dan orang itu membawa Iniko bertemu anggota kelompok nya,Iniko berjalan dengan orang itu dan bertemulah dia dengan anggota lain nya.

"Teman - teman,dia sekarang menjadi anggota kelompok kita,ayo perkenalkan diri kalian."

Orang yang bertubuh besar dan memiliki pedang di belakang nya berkata, "Kamu masih muda ya,perkenalkan aku Pary."

Seorang yang memakai jaket berkelas dan pedang yang mengkilat berkata, "Jadi kau anggota baru,salam kenal ya,nama ku Gardin."

Seorang wanita yang memilik wajah yang cantik dengan bibir yang mempesona berkata, "Salam kenal ya,nama ku Sanya."

"Dan nama ku farline,salam kenal ya." Kata orang yang membawa Iniko kemari.Iniko berkata, "Salam kenal semua nya,nama ku Iniko,mohon kerja sama nya."