"Aku mohon bantu aku menjadi Permaisuri yang kuat dan di cintai oleh yang Mulia Kaisa. Huwaaaaaa aaaaa apa salah ku hingga harus menjadi Permaisuri yang begitu mudah nya di tindas ? aku tidak pernah di ajarkan untuk berbuat jahat, aku bukan orang yang bisa menindas orang lain Hiks....hiks...haaaaa"

"Maka penuhi lah juga keinginan ku sebagai polwan yang baik hati dan juga lembut maka aku akan membalas kan dendam mu kepada mereka yang sudah menyakiti mu !!! orang baik seperti diri mu tidak pantas mendapatkan perlakuan jahat dari mereka"

Pertukaran di antara jiwa mereka pun terjadi satu sama lain, seorang permaisuri yang meninggal karna tenggelam dan seorang polwan yang meninggal karna peluru yang tepat menembak ke arah jantung nya itu akhir nya melakukan pertukaran jiwa mereka

"Lapor Kaisar ! Permaisuri Shi Lan meninggal tenggelam"

"Biarkan saja, dia orang yang lemah aku tidak ingin memiliki permaisuri yang lemah benar kan selir ku ?" Tanya Kaisar dengan Selir tercinta nya

"Benar yang mulia ! Akhir nya permaisuri lemah itu mati juga dan sekarang aku lah yang akan menjadi permaisuri" cetus nya dalam hati

"Kubur kan saja dia nanti aku akan datang ke pemakaman nya" Sahut Kaisar itu dengan tatapan dingin nya

"Baik yang mulia" Ucap Prajurit sambil membungkukkan sedikit badan nya

Belum lagi prajurit itu keluar dari pintu istana tiba tiba seorang Kasim datang dan memberi kabar bahwa Permaisuri hidup lagi tetapi dengan aura yang mengerikan

"Lapor yang Mulia"

"Ada apa Kasim De ?"

"Pe..permaisuri dia hidup lagi dia dia dia" Kasim itu terlihat gugup dan berkeringat dingin

"Hidup lagi ? dia kenapa, katakan ?" Tanya Kaisar yang menaikan satu alis nya karna kebingungan

"Dia dia sudah memukul pelayan nya sebanyak 20 kali dengan cambuk, pelayan itu berdarah begitu banyak di Halaman istana di hadapan semua pelayan lain nya" Jelas Kasim De

"APA !!! BAWA AKU KESANA"

Kaisar langsung bergegas melihat keadaan permaisuri yang katanya langsung berubah itu. Dia melihat langsung kekejaman Permaisuri nya itu dengan mata kepala sendiri

"SIAPA KAU HEH !!! HANYA PELAYAN RENDAHAN SAJA BERANI MENJAWAB DIRI KU !!! AKU MEMINTA MU MENYIAPKAN PERLENGKAPAN KU DAN KAU MENJAWAB KU !!! APA KAU BOSAN HIDUP"

Teriakan Permaisuri menggelegar bagaikan petir yang menyambar tak sengaja dia melihat yang mulia Kaisar sedang menatapi nya tetapi setelah itu dia tidak memperdulikan nya lagi

"JAWAB PERTANYAAN KU APA KAU INI PERMAISURI ATAU AKU YANG PERMAISURI ???" Tanya Permaisuri yang mencengkram kuat kuat pipi pelayan itu

"Anda anda anda yang mulia permaisuri" Pelayan itu tidak sanggup menatap mata Permaisuri

"Jual dia ketempat para Gisaeng dan jadikan dia Gisaeng !!! dia tidak boleh melayani lelaki dari kalangan bangsawan mana pun berikan dia lelaki yang memiliki wajah buruk rupa,para pemabuk murahan, atau cacat di sana"

Perintah itu terdengar bagaikan neraka buat si pelayan

"Tidak tidak tidak yang mulia permaisuri ampuni saya ! ampuni saya ! ampuni saya! Tidaaaakkkkkkk" Para Prajurit itu langsung menyeret nya dari hadapan Permaisuri

"SIAPA LAGI YANG MAU MENJAWAB KU AKAN KU PERLAKUKAN KALIAN SAMA SEPERTI DIA BAHKAN LEBIH PARAH DARI PADA DIA" Teriak Permaisuri

"KAMI TIDAK BERANI PERMAISURI !!! "

"Bagus siap kan pakaian ku yang paling mewah dan juga mahkota ku yang paling bersinar !!! TIDAK BOLEH ADA MAHKOTA YANG LEBIH BERSINAR DI BANDING KAN MAHKOTA KU JIKA ADA AKU AKAN MENCUKUR HABIS RAMBUT NYA BAHKAN JIKA ITU SELIR KESAYANGAN KAISAR HUMPH" Permaisuri menekan kan kalimat nya dia memberitahu semua orang bahwa dia lah Permaisuri di Negri ini

Kaisar cukup terkejut dengan sifat yang di miliki oleh permaisuri nya itu, bahkan Selir Liang langsung terkejut saat mendengar pernyataan dari Permaisuri dan langsung bergegas pergi meninggal kan tempat kejadian

Permaisuri Shi Lan yang kini menjadi Permaisuri dengan perubahan total 360° dari yang tidak pernah menggunakan baju mewah kini baju nya lah yang paling bersinar, dari yang tidak pernah memasang mahkota di kepala nya kini mahkota nya lah yang paling cantik di antara semua nya

Kamar Permaisuri

"Salam Permaisuri !!! Kaisar datang menemui anda" Ucap seorang pelayan dengan sopan sambil menundukkan kepala nya

"Persilahkan Kaisar masuk" Perintan Permaisuri

"Baik Permaisuri"

Kaisar memasuki kamar Permaisuri dia melihat permaisuri ternyata begitu cantik tubuh nya pun memiliki bentuk yang indah

"Salam yang mulia Kaisar !!! Silahakan duduk !!! apakah anda mau minum teh"

"Tidak perlu merepotkan mu" Ucap Kaisar

"Baiklah yang mulia Kaisar !!! ada hal apa anda menemui saya ???"

"Aku dengar kau tercebur ke dalam kolam apa masih merasakan sakit atau meriang ?" Tanya Kaisar yang mencoba mencari simpati Permaisuri

"Tidak seorang permaisuri tidak boleh lemah walaupun mungkin aku dulu lemah tetapi aku sudah tidak tahan menerima setiap ejekan apa lagi tatapan dingin dari seorang lelaki !!! tentu saja lelaki itu bukan kaisar hahaha" Ejek Permaisuri dengan lembut

"Kau bisa saja bercanda Permaisuri !!! malam ini akan ada pesta penaikan jabatan Selir Liang menjadi Selir Utama datang lah untuk menghadiri pesta jika kau sudah sehat tentu nya jangan terlalu di paksakan" Ucap Kaisar

"Baiklah Yang Mulia Kaisar terimakasih atas undangan nya saya ingin bertanya satu hal "

"Apa itu ?"

"Apakah saya boleh menampilkan suatu kebolehan saya dalam acara ?"

"Tentu saja ! tetapi apa kah kau bisa melakukan sesuatu ?"

"Tentu saja selama ini saya menyimpan banyak rahasia dari kalian semua" Ucap Permaisuri yang membanggakan sedikit diri nya

"Baiklah jika kau menginginkan nya saya permisi dulu"

"Terimakasih sudah mengunjungi saya Yang Mulia Kaisar"

"Lihat lah pembalasan dari seorang Permaisuri, Kalian semua aksn mendapat kan karma kalian masing masing" Cetus Permaisuri dalam hati nya

"Pelayan"

"Saya permaisuri"

"Bawakan saya bedak dan lain nya untuk berhias diri"

"Baik lah yang Mulia Permaisuri"

"Ouh iya aku ingat sebelum ibu suri meninggal dia memberikan ku pakaian berwarna merah nan indah mana pakaian itu ???"

"Maaf permaisuri !!! Pakaian itu di simpan di istana Kaisar"

"Baiklah temani aku mengambil nya nanti !!! setelah kau sudah selesai menyiapkan segala keperluan ku tadi"

"Baiklah Permaisuri"

Setelah beberapa lama akhir nya pelayan itu membawakan keperluan permaisuri dan langsung menemani nya bertemu Kaisar

Dengan langkah nya yang tidak membungkuk lagi dan setiap tatapan elegan nya membuat para tamu yang datang lebih awal terpesona melihat nya apa lagi pakaian nya yang sekarang begitu bersinar dan juga wajah nya yang di hiasi dengan warna merah segar di bibir nya yang membuat laki laki mana pun tertarik

"Salam yang Mulia Kaisar"

"Permaisuri cepat sekali kau sembuh" Potong selir liang

"Maafkan saya selir liang apakah anda tidak mencermati pelajaran di harem beberapa tahun ini !!! Tidak boleh memotong salam Permaisuri terhadap Kaisar jika Kaisar belum menjawab"

"Kauuuu"

"Selir liang yang di katakan permaisuri benar !!! Katakan pada ku permaisuri ada apa ???"

"Aku mengingat satu hal sebelum ibu suri meninggal, beliau memberikan ku pakaian merah nan indah !!! hamba ingin memakai nya malam ini di acara pesta naik nya selir Liang sebagai selir utama"

"Ouhh tunggu di sini !!!"

Saat Kaisar mengeluarkan pakaian nya betapa terkejut dan terkesan nya selir Liang dia ingin sekali memiliki pakaian Permaisuri itu

"Kaisar itu begitu indahh" Cetus selir liang

"Seperti nya Selir liang menginginkan pakaian ini"

"Apa kau menginginkan nya ???" tanya kaisar

"Ehmmm !!! ayolah kaisar aku ingin sesuatu yang indah untuk di pakai malam ini"

"Ambil saja anggap hadiah saya untuk selir liang"

"Hump sudah ku duga permasuri tidak akan berubah dia tetap saja lemah kau hanya mempercantik diri mu saja"

"Ehmmmm selir Liang kau itu hanya selir sejak kapan kau memiliki sifat tidak tau malu seperti ini ??? apa lagi di hadapan permasuri !!! ouh iya jangan buat saya marah nanti bisa saja anda malu di acara malam ini "

"Permaisuri lalu kau akan menggunakan pakaian apa ???"

"Tentu nya yang membuat semua penonton itu terpikat dengan saya yang mulia Kaisar"

"Aku harap itu bukan yang mencolok"

"Tentu saja pakaian mencolok ku hanya akan ku gunakan di lain waktu terlalu berbahaya mereka melihat lekuk tubuh ku yang indah ini"

Permaisuri Shi kembali ke kediaman nya dan meminta pelayan meyiapkan pakaian yang selama ini dia buat sendiri dia berniat memakai nya untuk acara ulang tahun ibu suri sebagai kejutan tetapi ibu suri malah meninggalkan nya dengan cepat

"Pelayan tolong bantu aku menata rambut ku"

"Baiklah permaisuri"

Malam hari tiba akhir nya pesta di mulai betapa terkejut nya Selir Liang saat melihat pakaian Permaisuri yang ternyata lebih bagus dari pada diri nya

Semua mata hanya tertuju pada Permaisuri bahkan Kaisar saja tidak mengedipkan mata nya saat melihat permaisuri memasuki aula istana

"Hormat saya Kaisar !!! Salam selir liang"

"Wahhh wah wahhh !!!! siapa ini ??? sepertinya aku belum pernah melihat nya ???"

Karna diri nya yang dulu tidak pernah menggunakan bedak,pemerah pipi,atau pun pemerah bibir semua orang tidak mengenali nya selain itu hanya satu orang yang mengenal nya yaitu Ayah nya !!! Ayah permasuri juga begitu mencintai nya walau dia sederhana

"Luo kau tidak mengenali adik perempuan mu kah ???"

"Maksud ayah dia permaisuri ???"

"Iyaaa"

"Wah dia permaisuri !!! aku tidak menyangka dia begitu cantik astagaaaa !!! beruntung sekali kaisar memilki istri cantik seperti diri nya"

Semua tamu berbincang bincang dan hanya membahas Permaisuri Shi Lan

Kaisar cemburu saat melihat mata para lelaki yang selalu menatap istri permaisuri nya itu

Bahkan Selir Liang, dia iri dengan permaisuri yang begitu tampil cantik di banding kan diri nya

"Kaisar izin kan saya untuk menampilakan sebuah seni musik"

"Aku harap anda tidak mempermalukan Kaisar Permaisuri"

"Selir Liang !!! tegur Kaisar !!! Silahkan Permaisuri"

Begitu elegan dan merdu nya permainan musik Permaisuri hingga membuat semua orang takjub melihat nya dan seperti terhipnotis dalam sekejap

Permaisuri menyelesai kan permainan musik nya dengan tenang dan santai tetapi setelah musik berakhir dia tidak ikut memeriahkan acara lagi !!! Dia merasa sedikit pusing dan harus segera kembali ke harem

"Itu tadi penampilan saya tetapi saya harus kembali dan tidak bisa menemani yang mulia Kaisar !!! kepala saya sudah mulai sakit"

"Itu permainan yang indah sekali permaisuri !!! kalau kau ingin kembali silahkan lah !!! kau masih sakit tetapi mau menyempatkan diri ke acara Selir Liang malam ini aku benar benar merasa terhormat"

"Permaisuri kapan kapan tampilkan tarian saat aku naik jabatan berikut nya ya hahahaha Hump"

"Maaf Yang Mulia Kaisar hamba harus mengatakan ini !!! Setelah menjadi selir utama maka akan menjadi Permaisuri !!! bukan kah tidak di perbolehkan bermimpi untuk menjadi permaisuri saat permaisuri masih hidup apa lagi di hadapan orang banyak !!! dia hanya mempermalukan anda"

"ouhh iya di istana ku juga seperti itu !!! Selir itu benar benar tidak tau malu ya iya iya" Para tamu berbincang tentang keburukan Selir Liang

"Cukup semua nya"

"Heh aku yakin Kaisar lebih menyayangi ku di bandingkan Permaisuri shi" cetus Selir Liang dalam hati

"Selir Liang acara ini kita sudahi saja sejak kapan kau membuat ku malu !!! Semua nya kita sudahi acara hari ini Terimakasih silahkan kembali"

"A...a...apa Ka...kaisar tunggu aku"

"Jangan ikuti aku !!!"

Kaisar sontak memberikan tatapan dingin kepada Selir Liang dan langsung meninggalkan istana

"Dimana permaisuri ???"

"Saat anda keluar tadi !!! Permaisuri juga ikut keluar dan langsung kembali ke harem"

"Aku mau ke harem permaisuri"

"Baiklah Kaisar"

BRAKK !!! Suara pintu terdengar oleh permaisuri yang sedang melepaskan pakaian nya itu !!! punggung permaisuri yang begitu putih itu terlihat oleh Kaisar dan beberapa pelayan lain

"Ehm !!! Aaaaaaaahhhh"

"Kalian tutup mata kalian"

"Maaf kan kami yang Mulia Kaisar kami akan menunggu di luar"

"Tidak usah menunggu kalian kembali saja ke tempat kalian"

"Baiklah yang mulia Kaisar"

Kaisar mendekati permaisuri dan memeluk nya dari belakang secara perlahan dan lembut

"Ka...kaisar apa yang kau lakukan ???"

"Pundak mu begitu lembut seperti kain sutra dan seputih susu !!! kau juga wani bunga mawar"

"Tolong jangan di ciumi lagi !!! saya sakit kepala mau tidur"

"ouh iya !!! baiklah silahkan kau berganti pakaian mu dulu aku akan menunggu"

"Menunggu untuk apa ???"

"Aku ingin tidur dengan mu !!! hanya tidur saja tidak kebih ok sudah 2 tahun kita menikah dan belum pernah tidur bersama"

"Baiklah yang mulia kaisar !!!"

Setelah beberapa waktu akhir nya Permaisuri membersihkan seluruh tubuh nya dan berganti pakaian !!!

"Kaisar kau belum tidur"

"Ehmmm akuuu sedang menunggu mu!!!!" dengan pipi kaisar yang memerah saat melihat pakaian permaisuri yang begitu terbuka di mana dada permaisuri terlihat lebih berisi

"Apa kau membersihkan diri ???"

"Boleh saja"

"Aku akan mengambilkan air untuk mu !!! aku akan membantu mu me lap kan badan mu"

"Ehmmmm !!! Dia istri pertama yang mau mencuci kaki ku dan melap badan ku !!! Selir lain tidak akan mau tetapi mereka begitu berhasrat dan bergairah saat aku meniduri mereka" Cetus yang mulia kaisar

"Baiklah yang mulia Kaisar !!! aku meminta pakaian tidur mu tadi dengan pelayan berganti lah lalu tidur hari semakin larut"

"Baiklah terimakasih !!! boleh kah aku bertanya ???"

"Silahkan"

"bagaimana dada mu bisa begitu berisi ???"

"Ouhh haha !!! aku memang memiliki nya karna dulu sering menggunakan pakaian yang longgar jadi tidak terlalu nampak seperti selir selir"

"Ehmmm begitu !!! baiklah aku mau berganti pakaian dulu"

Setelah berganti pakaian Kaisar langsung naik ke atas Ranjang dan tidur sambil memeluk Permaisuri yang sudah tertidur

Tetapi entah kenapa kaisar seperti sedang sakit !!! di tengah malam dia membangun kan permaisuri dengan suara batuk nya

"Uhuk uhuk"

"Ehmmm"

"Uhuk uhuk"

"Kaisar apa kau sakit ???"

"Apakah aku membangun kan mu???"

"Tidak apa apa"

"Kembali lah lagi tidur kau pasti masih sakit juga kan"

"Tunggu di sini sebentar"

Permaisuri mengambilkan campuran jeruk nipis dan juga kecap asin untuk yang mulia kaisar

"Minum lah rasa nya mungkin sedikit aneh buat mu"

"Terimakasih !!! Glek !!! ahhh ini benar benar aneh !!!"

"Minum lah air putih ini"

"Ehmmm"

"Bagaimana apa sudah mulai nyaman???"

"Ehmmm tenggorokan ku sekarang lebih nyaman"

"Nah sekarang tidur lah lagi"

"Boleh kah aku tidur sebentar di pangkuan mu ???"

"Tentu saja !!!"

"Aku belum pernah mendapatkan perhatian yang selembut ini dari wanita mana pun mereka hanya ingin di manja tetapi lupa memanjakan ku sebagai kaisar" cetus kaisar dalam hati

Kaisar terbaring di atas paha permaisuri dan permaisuri memberikan sentuhan lembut pada kaisar !!! dia tidak memperdulikan betapa sakit nya dia karna di masa dia menjadi polwan sakit sedikit bukan masalah besar bagi nya

Pagi sudah menyingsing kaisar terbangun dan melihat permaisuri yang harus tidur dengan duduk semalaman

"Ehmmmm !!! Seperti nya aku merepotkan nya malam ini"

"Hoammm kau sudah bangun"

"Apa kau lelah"

"Tidak !!! mandi air hangat akan membuat ku rileks kembali"

"Aku akan kembali ke istana ku setelah selesai mandi dan juga makan di sini"

"Baiklah yang mulia kaisar !!! saya akan meminta bantuan para pelayan untuk menyiapkan semua nya"

"Tidak perlu kau membantu merrka biar semua nya pelayan saja yang mengerjakan !!! Kau temani saja aku duduk di sini"

"Baiklah yang mulia kaisar"

"Pelayan siap kan air hangat untuk ku mandi dan juga makan"

"Baik Yang Mulia Kaisar"