NovelToon NovelToon

Bertransmigrasi Ke Tubuh Bayi

kecelakaan, lahir

Bandara Incheon
.
.
.
.
Huang Renjun
Huang Renjun
📱>hyung sebentar lagi pesawatnya akan lepas landas, telfonnya ku matikan dulu ya
Mark Lee
Mark Lee
📱>baiklah, kamu berdoalah dulu sebelum pesawatnya lepas landas, oke?
Huang Renjun
Huang Renjun
📱>tentu hyung, saat sudah sampai di indonesia aku akan segera menghubungimu
Mark Lee
Mark Lee
📱>ya itu wajib!
Huang Renjun
Huang Renjun
📱>baiklah hyung, sampai bertemu lagi
Mark Lee
Mark Lee
📱>iya sampai jumpa jun
tuuuttt
Huang Renjun
Huang Renjun
aku harus segera ke pesawat *jalan cepat
Dalam pesawat
.
.
.
.
Huang Renjun
Huang Renjun
tuhan semoga aku sampai ke tujuan dengan selamat *berdoa
(Note: Huang renjun disini umat kristiani)
Beberapa saat kemudian pesawat mulai lepas landas, renjun memilih untuk tidur karna negara tujuan masih jauh.
Tiba tiba saja pesawat tak terkontrol, saat ini pesawat sudah berada dalam radius 500 meter dari permukaan laut
Tentu saja semua orang panik, karna dalam fikiran mereka, mereka akan segera kembali menghadap tuhan mereka
Terdengar suara tangisan dari segala arah berteriak berdoa kepada tuhan agar mereka selamat.
Renjun sedari tadi juga menangis tanpa suara dengan menggumamkan kalimat semoga dia diberi anugrah keselamatan dari tuhan.
Pramugari sedari tadi juga berusaha menahan tangis dan bersikap profesional, ohya tentu saja mereka berusaha menenangkan para penumpang yang histeris.
Beberapa saat kemuadian.
.
.
.
.
.
.
.
.
DUARRR!!
pesawat jatuh ke dalam lautan
Huang Renjun
Huang Renjun
tuhan aku masih ingin hidup *terbata bata
Huang Renjun
Huang Renjun
uhuk uhuk
renjun meninggal dunia karena kecelakaan pesawat ini
dan juga tak ada yang selamat....
(Sasa: kalo kata orang orang sih tuhan lebih sayang sama mereka:^))
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Disisi lain
R.S KARINA KASIH
Dokter
Dokter
suster cepat siapkan alat untuk oprasi sesar, keadaan sang ibu sedang lemah tidak memungkinkan untuk melakukan persalinan normal.
Suster
Suster
baik dok *pergi
Beberapa saat kemudian
Suster
Suster
dok semua alat sudah siap.
Dokter
Dokter
baiklah kita mulai oprasinya *berjalan medekati brankar
Diluar ruangan oprasi
Juan Rahmadani
Juan Rahmadani
semoga oprasinya berjalan dengan lancar
Mahen Rahmadani
Mahen Rahmadani
iya ayah semoga adik mahen sama bunda bisa selamat
Mahen Rahmadani
Mahen Rahmadani
tapi yah, kenapa bunda bisa tiba tiba pendarahan kan bunda masih delapan bulan??
Juan Rahmadani
Juan Rahmadani
ayah juga tidak tau, tadi tiba tiba bibi menelfon ayah katanya sehabis dia memasak makan malam dan ingin memberitahu ke bundamu, dia melihat bundamu sudah kesakitan dan banyak darah yang keluar dari selangkangnya di dalam kamar
Juan Rahmadani
Juan Rahmadani
lagian kamu kenapa malam malam malah keluyuran sudah tau ayah lembur bukannya dirumah nemenin bunda yang hamil besar malah keluyuran ga jelas.
Mahen Rahmadani
Mahen Rahmadani
iya maaf yah *nunduk
Juan Rahmadani
Juan Rahmadani
yaudahlah son, udah terlanjur, kita berdoa aja semoga bunda sama bayinya baik baik aja *nepuk pundak mahen
Mahen Rahmadani
Mahen Rahmadani
iya yah
Beberapa saat setelah itu lampu di atas pintu ruang oprasi dari merah berganti menjadi hijau
.
.
.
.
.
.
.
.
Huang Renjun POV...
-Bersambung-

keluarga baru, nama baru

R.S KARINA KASIH
.
.
.
.
Huang Renjun POV
Huang Renjun
Huang Renjun
(kenapa penglihatanku jadi sangat samar)
Huang Renjun
Huang Renjun
(apakah aku selamat dan menjadi buta??)
Huang Renjun
Huang Renjun
(eh tapi jika mengingat tentang kecelakaan dasyat itu aku jadi tak yakin kalau aku selamat)
Huang Renjun
Huang Renjun
(hmm? siapa orang berbakaian putih di depanku ini?)
Huang Renjun
Huang Renjun
(apakah dia malaikat yang datang untung menjemputku?)
Huang Renjun
Huang Renjun
(eh tapi sepertinya bukan)
Huang Renjun
Huang Renjun
(kenapa aku tak bisa berbicara??!)
Huang Renjun
Huang Renjun
*mengerutkan kening
Suster
Suster
eh kenapa bayinya tidak menangis, apakah dia tak bisa bicara? dan ini kenapa dia mengerutkan kening
Suster
Suster
*mengelus pelan dan lembut kening renjun
Huang Renjun
Huang Renjun
*sibuk dengan fikirannya
Huang Renjun
Huang Renjun
(eh tunggu tadi dia bilang apa? bayi??)
Suster
Suster
oke sudah bersih, sekarang anak bayi harus bertemu dengan ibunya
Suster
Suster
*memasangkan kain ke baby renjun
Huang Renjun
Huang Renjun
(eh eh loh kok??!)
Huang Renjun
Huang Renjun
(kenapa aku jadi sangat kecil?!)
Huang Renjun
Huang Renjun
(tuhan apakah kau menghidupkanku lagi menjadi seorang bayi?)
Huang Renjun
Huang Renjun
(apakah ini kehidupanku yang selanjutnya?)
Huang Renjun
Huang Renjun
(tapi mengapa aku bisa mengingat semua yang terjadi di kehidupanku yang sebelumnya?)
Huang Renjun
Huang Renjun
(oh ya aku baru sadar wanita yang menggendongku ini seorang suster kan?)
Huang Renjun
Huang Renjun
(dan juga dia tadi menggunakan bahasa indonesi?!)
Huang Renjun
Huang Renjun
//orang yang masih menggunakan bahasa korea sejak tadi//
ceklek
Suster
Suster
dokter bayi sudah dibersihkan, tapi ada yang aneh sedari tadi bayi tidak mengeluarkan suara
Dokter
Dokter
ah ya kau benar sedari tadi aku tidak mendengar bayi ini menangis *mengamati baby renjun
Huang Renjun
Huang Renjun
(sepertinya aku harus acting)
Huang Renjun
Huang Renjun
OEK OEK OEK
Huang Renjun
Huang Renjun
(intinya pura pura dulu, masalah dicurigain apa enggak pikir nanti aja)
Huang Renjun
Huang Renjun
*lanjut pura pura nangis
Suster
Suster
ahh, akhirnya dia bersuara saya tadi sempat berfikir dia bisu
Dokter
Dokter
hust jangan berbicara seperti itu
Huang Renjun
Huang Renjun
*tetep lanjut nangis
Suster
Suster
dokter apakah si ibu sudah sadar?, sepertinya bayi ini harus segera diberi ASI
Huang Renjun
Huang Renjun
(what?! ASI??!!)
Huang Renjun
Huang Renjun
*nangis dengan ekpresi agak aneh
Suster
Suster
dok lihat bayinya
Dokter
Dokter
ah sudahlah saya akan memberi tahu ke keluarganya terlebih dahulu
Dokter
Dokter
kamu bawa saja dia ke ibunya, ibunya sudah sadar dan sedari tadi mencarinya
Dokter
Dokter
*berlalu pergi
Suster
Suster
baik dok
Suster
Suster
*berjalan menghampiri ibu bayi
Suster
Suster
maaf nyonya, ini bayi anda dia berjenis kelamin laki laki *menyerahkan
Huang Renjun
Huang Renjun
*masih pura pura nangis
Huang Renjun
Huang Renjun
(wahh ternyata eomma ku yang disini tak kalah cantik dengan eommaku yang dikorea dulu)
Rika Rahmadani
Rika Rahmadani
hiks ini bayiku?? *menatap penuh sayang ke baby renjun
Suster
Suster
iya nyonya dia bayimu
Rika Rahmadani
Rika Rahmadani
hiks bayiku *mencium kening baby renjun dengan perlahan lalu memeluknya
Huang Renjun
Huang Renjun
(jadi seperti ini reaksi seorang ibu ketika melihat anaknya lahir?)
Huang Renjun
Huang Renjun
*perlahan ikut menangis
ceklek
Juan Rahmadani
Juan Rahmadani
sayang bagaimana keadaanmu dengan bayi kita?? *langkah lebar
Mahen Rahmadani
Mahen Rahmadani
bunda, kamu baik baik saja kan?? *langkah cepat
Rika Rahmadani
Rika Rahmadani
iya aku baik baik saja *masih sedikit sesegukan
Rika Rahmadani
Rika Rahmadani
*dalam posisi masih memeluk baby renjun
Juan Rahmadani
Juan Rahmadani
aaaa, ini jagoan keduaku ya *menatap baby renjun
Juan Rahmadani
Juan Rahmadani
aku ingin menggendongnya
Rika Rahmadani
Rika Rahmadani
*mengecup kening baby renjun lalu menyerahkannya ke juan
Huang Renjun
Huang Renjun
(apakah dia appaku di kehidupan sekarang?)
Huang Renjun
Huang Renjun
(dia terlihat tampan sepertiku)*narsis
Huang Renjun
Huang Renjun
(oh ya tentu aku kan anaknya)*narsis part 2
Huang Renjun
Huang Renjun
(lalu laki laki yang di samping eomma itu siapa??)
Juan Rahmadani
Juan Rahmadani
hai jagoan kecilku, kau terlihat sangat tampan dan manis
Juan Rahmadani
Juan Rahmadani
*mengecup kening baby renjun
Juan Rahmadani
Juan Rahmadani
*mengadzhani baby renjun
Juan Rahmadani
Juan Rahmadani
*selesai dan mengecup kening baby renjun lagi
Huang Renjun
Huang Renjun
(itu tadi apa, terdengar menenangkan hati??)
Huang Renjun
Huang Renjun
*berbinar binar
Juan Rahmadani
Juan Rahmadani
*terkekeh
Rika Rahmadani
Rika Rahmadani
kembalikan aku harus memberinya ASI *merentangkan tangan
Juan Rahmadani
Juan Rahmadani
*memberikan dengan perasaan tak rela
Rika Rahmadani
Rika Rahmadani
hai anak bunda, sekarang minum dulu ya biar kenyang
Rika Rahmadani
Rika Rahmadani
*mulai membuka kancing atasnya dan memasukkan ujun payu*daranya ke mulut baby jun
Huang Renjun
Huang Renjun
(jujur aku sangat lepar)
Huang Renjun
Huang Renjun
*menyedot
Rika Rahmadani
Rika Rahmadani
*tersenyum
Juan Rahmadani
Juan Rahmadani
*tersenyum
Mahen Rahmadani
Mahen Rahmadani
*tersenyum
Mahen Rahmadani
Mahen Rahmadani
bunda, ayah
Juan Rahmadani
Juan Rahmadani
*menoleh
Rika Rahmadani
Rika Rahmadani
*menoleh
Rika Rahmadani
Rika Rahmadani
kenapa mahen??
Mahen Rahmadani
Mahen Rahmadani
bayinya mau dikasih nama apa???
Juan Rahmadani
Juan Rahmadani
ayah sudah memikirkannya sedari tadi, dan ayah memutuskan akan memberi dia nama Arya, Arya Rahmadani
Juan Rahmadani
Juan Rahmadani
bagaimana menurut kalian??
Rika Rahmadani
Rika Rahmadani
aku setuju *menatap baby arya
baby arya
baby arya
*melirik bundanya
baby arya
baby arya
(jadi aku sekarang bernama arya? arya rahmadani?)
baby arya
baby arya
(dan aku harus memanggil mereka bun--bunda, dan aya--yah)
baby arya
baby arya
(dan laki laki itu hyungku??)
baby arya
baby arya
(ahh aku jadi teringat dengan hyung mark)
baby arya
baby arya
(dia sekarang bagaimana ya?)
baby arya
baby arya
*masih menyedot
baby arya
baby arya
*tak sadar sedari tadi semua orang menatapnya
baby arya
baby arya
(aku mengantuk)
baby arya
baby arya
*mulai terlelap
Rika Rahmadani
Rika Rahmadani
selamat tidur jagoan kedua bunda *berbisik
.
.
.
.
.
-bersambung-

Rumah baru, kamar baru

Seminggu setelah dilahirkan
Rika Rahmadani
Rika Rahmadani
*beberes dibantu juan dan mahen
baby arya
baby arya
hua hwaaa huuu whaa *logat bayi
Rika Rahmadani
Rika Rahmadani
hmm? *menengok ke baby arya
baby arya
baby arya
huaa huee hmm pwuu
Rika Rahmadani
Rika Rahmadani
*terkekeh
Rika Rahmadani
Rika Rahmadani
kamu kenapa sayang *menggendong baby arya
baby arya
baby arya
huuaa hmmm pwuuu
baby arya
baby arya
*kedua tangan dan kaki bergerak gerak
baby arya
baby arya
(harus kulakukan dari pada nanti aku dikira bayi tidak normal kan?)
baby arya
baby arya
*agak tertekan
Rika Rahmadani
Rika Rahmadani
bentar lagi baby, bunda, ayah sama kakak mahen pulang ke rumah, yeeee
Rika Rahmadani
Rika Rahmadani
*berkata dengan menunjuk juan dan mahen secara bergantian
baby arya
baby arya
*menggerakkan tangan dan kaki sekuat tenaga
Juan Rahmadani
Juan Rahmadani
wahh kayanya ada yang gak sabar pengen cepat pulang ya??
Juan Rahmadani
Juan Rahmadani
*mengecup kening baby arya agak kencang karna gemas
Mahen Rahmadani
Mahen Rahmadani
ayah jangan terlau kencang nanti aryanya kesakitan *menatap sinis ayahnya lalu mengelus pelan kening adiknya
Mahen Rahmadani
Mahen Rahmadani
hey adiknya kak mahen nanti kalo sudah besar kakak ajarin nyanyi oke
Mahen Rahmadani
Mahen Rahmadani
*mengedipkan mata
baby arya
baby arya
(apakah dia benar kakaku?)
baby arya
baby arya
(ngomong ngomong sifatnya sangat mirip dengan mark hyung)
baby arya
baby arya
(jadi kangen:()
baby arya
baby arya
*menggerakkan kakinya lalu menepukkan kedua tangan kecilnya
Rika Rahmadani
Rika Rahmadani
*hanya menatap interaksi mereka bertiga dengan senyuman
Rika Rahmadani
Rika Rahmadani
susah ayo kita pulang *berjalan keluar dengan menggendong baby arya
Juan Rahmadani
Juan Rahmadani
eh iya *ikut keluar dengan menggeret koper
Mahen Rahmadani
Mahen Rahmadani
*keluar juga dengan menenteng tas berisi perlengkapan milik baby arya
Mahen Rahmadani
Mahen Rahmadani
bunda
Rika Rahmadani
Rika Rahmadani
hmm? kenapa??
Mahen Rahmadani
Mahen Rahmadani
itu nanti laila mau main ke rumah, katanya dia mau jengukin baby arya
Rika Rahmadani
Rika Rahmadani
ohh, iya gapapa
Rika Rahmadani
Rika Rahmadani
jam berapa??
Mahen Rahmadani
Mahen Rahmadani
mungkin nanti habis dzuhur *melihat jam tangannya
baby arya
baby arya
(laila siapa lagi??)
Rika Rahmadani
Rika Rahmadani
oke, nanti bunda suruh bibi nyiapin makan siang lebih
Mahen Rahmadani
Mahen Rahmadani
wahh, makasih bunda bunda yang terbaik *memeluk dari samping
Rika Rahmadani
Rika Rahmadani
iya iya lepasin dulu kasihan adikmu nanti pengap
Mahen Rahmadani
Mahen Rahmadani
hehe *melepaskan
Juan Rahmadani
Juan Rahmadani
hihi *mengejek
Mahen Rahmadani
Mahen Rahmadani
ish apaan sih ayah
baby arya
baby arya
(sudahlah aku ngantuk mau tidur aja)
baby arya
baby arya
*mulai merem
Rika Rahmadani
Rika Rahmadani
sutt baby aryanya mau tidur *berbicara pelan
juan dan mahen secara kompak mengangguk
Skip
.
.
.
.
.
.
Kediaman Keluarga Rahmadani
NovelToon
assalamualaikum-serempak
bi ina
bi ina
waalaikumsalam nyonya tuan, tuan muda
Rika Rahmadani
Rika Rahmadani
bi, kamar baby arya sudah dibereskan??
bi ina
bi ina
sudah nya
Rika Rahmadani
Rika Rahmadani
oh baiklah, nanti kamu masaknya agak lebihan ya soalnya nanti laila mau kesini
bi ina
bi ina
non laila?
Rika Rahmadani
Rika Rahmadani
iya bi
Rika Rahmadani
Rika Rahmadani
dan maaf saya tidak bisa bantu bibi memasak
bi ina
bi ina
tidak papa nya sudah tugas saya
Mahen Rahmadani
Mahen Rahmadani
*nyimak
Juan Rahmadani
Juan Rahmadani
*udah ke kamar dari tadi
bi ina
bi ina
kalau begitu saya pamit kebelakang dulu nya, tuan muda
Rika Rahmadani
Rika Rahmadani
iya bi
Mahen Rahmadani
Mahen Rahmadani
iya bi
Mahen Rahmadani
Mahen Rahmadani
bunda,
Rika Rahmadani
Rika Rahmadani
*noleh
Mahen Rahmadani
Mahen Rahmadani
mau mahen anter ke kamarnya baby arya??
Rika Rahmadani
Rika Rahmadani
nggak usah, kamu langsung ke kamar aja ohya, itu tas adik kamu, kamu taruh di meja situ aja
Rika Rahmadani
Rika Rahmadani
*menunjuk meja di ruang tamu
Rika Rahmadani
Rika Rahmadani
biar nanti bibi yang bawa ke kamar
Mahen Rahmadani
Mahen Rahmadani
*naruh tas di meja
Mahen Rahmadani
Mahen Rahmadani
yaudah mahen langsung ke kamar ya bun
Rika Rahmadani
Rika Rahmadani
iya
Mahen Rahmadani
Mahen Rahmadani
*pergi
baby arya
baby arya
*masih tidur
Rika Rahmadani
Rika Rahmadani
anak bunda masih tidur ya *tersenyum
Rika Rahmadani
Rika Rahmadani
*bawa ke kamar khusus baby arya
kamar baby arya
NovelToon
Rika Rahmadani
Rika Rahmadani
*meletakkan baby arya ke kasur dengan perlahan
Rika Rahmadani
Rika Rahmadani
selamat tidur sayangnya bunda
Rika Rahmadani
Rika Rahmadani
*mengecup kening baby arya lalu pergi keluar kamar
ceklek
baby arya
baby arya
hummm
baby arya
baby arya
(kapan aku bisa bicara dengan benar)
baby arya
baby arya
(aku kan ingin tanya sekarang tanggal berapa?, nama orang tua dan kakak baruku siapa?)
baby arya
baby arya
(kenapa mereka nggak ngenalin diri sih!)
baby arya
baby arya
(dah lah bobo lagi aja)
baby arya
baby arya
*tidur lagi
.
.
.
.
.
.
.
-bersambung-

Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!

Download Novel PDF
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!