" Seorang lelaki dari keluarga campuran Indonesia korea" Memiliki tampang yang tampan dan keren.

Lelaki itu sangat ramah, berbeda dengan sang kakak yang arogan.

Alvaro Natar" CEO hotel mewah di pusat kota jakarta, Bali dan Surabaya serta pemilik rumah sakit internasional di jakarta dan Surabaya.

Ma" Aku hari ini ada meeting penting jam Sembilan, Mama tolong kirim orang nanti ke hotel" Karena aku butuh pakaian ganti untuk acara nanti malam! Ucap Alvaro Kepada Salsa Alena sang mama.

Mama Salsa hanya mengangguk" Anak kedua nya itu sangat perfect sekali jika mengenai pakaian dan style.

Pengusaha muda dan banyak di inginkan orang untuk menjadi menantu. Namun sampai saat ini, Alvaro belum membawa satu gadis pun ke rumah ini" untuk di kenalkan menjadi kekasih anak bontot Mama Salsa itu.

Alvaro Natar menuju hotel nya jam tujuh pagi. Dia mengendarai sendiri mobil Sport merah nya itu.

Dia menekan no asisten nya di hotel.

Halo Tika" Tolong siapkan berkas saya untuk meeting jam sembilan ini, Ucap Varo kepada Tika.

Setelah usai menelpon Varo melakukan Mobil nya dengan kecepatan standar.

Mobil yang di desain untuk balap itu memiliki kecepatan sangat laju namun Varo tidak menggunakan mobil nya untuk kebut-kebutan di jalanan. .

Sepuluh menit kemudian" Alvaro tiba di Hotel" A.N Hotel ".

Alvaro turun dan masuk menuju ruangan nya di lantai atas Hotel itu.

Setelah sampai di ruangan nya" Alvaro mulai membuka berkas nya dan mempelajari kembali. Alvaro ada meeting dengan perusahaan Swasta bergerak di bidang Hotel dan Contruksi".

Alvaro akan membangun Hotel lagi di daerah Sumbawa Yogyakarta dalam waktu dekat ini.

Saat ini Alvaro dan Rekan bisnis nya sudah mulai rapat. Tika mencatat bagian Penting dari isi rapat itu.

Setelah di sepakati mereka menandatangani kontrak kerja sama.

Jam Sebelas siang Meeting itu berakhir.

Alvaro kembali ke ruangan nya dan Memeriksa keuangan hotel" Berkas yang penting pun lagi Varo pelajari.

Jam dua belas siang" Alvaro menuju Restoran Hotel. Dia mulai makan di sana" Dan melihat tamu hotel nya juga sudah mulai makan siang. Lalu banyak juga yang hanya menyewa tempat meeting di restoran hotel itu" Setiap keuntungan yang Alvaro terima selalu dia sumbangkan ke panti asuhan dan mesjid yang membuat usaha nya makin maju dan Berkembang pesat.

Sementara itu" di rumah sakit milik Alvaro sedang sibuk sekali. Malam ini adalah ulang tahun rumah sakit itu yang ke lima.

Berarti sudah lima tahun pula rumah sakit itu beroperasi.

Rumah sakit" A.N Hospital" Adalah nama Rumah sakit milik Alvaro Natar.

Para Pekerja dari Sebuah perusahaan yang di tunjuk Pihak rumah sakit sedang menyelesaikan membuat halaman rumah sakit itu menjadi tempat jamuan makan malam dan acara band ternama Ibu kota.

Ya Acara malam ini sekalian untuk menghibur mereka yang sakit agar tidak terlalu Stres" dengan keadaan mereka.

Jamuan makan malam juga sudah di siapkan untuk 5000 Orang, sehingga semua pegawai rumah sakit mulai dari OB sampai dokter dan kepala rumah sakit bisa masuk dan makan bersama di acara itu.

Begitu juga pasien dan keluarga nya bisa ikut makan dan Menjamu makanan yang di sediakan cuma-cuma oleh Panitia Penyelenggara acara.

" Pagi ini aku seperti biasa. Masak lalu mencuci pakaian yang lumayan banyak setiap hari nya.

Elita Elya Setya adalah seorang istri dari Raga Apriansyah" seorang karyawan di Perusahan Bergerak di bidang Ekspor impor.

Sudah selesai masak sayang" Ucap raga kepada Elita.

Sudah mas" Kamu makan dulu yah! Ucap Elita kepada suami yang sangat dia cintai itu.

Pernikahan mereka sudah sembilan tahun" Namun masih terbilang harmonis tanpa adanya seorang anak di antara mereka.

Sampai saat ini keluarga Raga tidak mempermasalahkan keadaan Rumah tangga anak nya yang tidak di karunia kan seorang anak.

Aku berangkat sayang! Ucap Raga mencium kening Elita. Elita melanjutkan mencuci baju" Karena dia ada dinas jam sembilan pagi ini.

setelah selesai" Elita menjemur nya di halaman belakang" Yang berpagar Di dalam rumah sehingga jika hujan pun pakaian nya tidak akan kena basah.

Setelah selesai semua urusan rumah" Elita mandi dan bersiap untuk dinas.

Elita bekerja di rumah sakit A.N HOSPITAL" sebagai perawat.

Elita susah bekerja di rumah sakit itu selama Empat tahun.

Karir nya di sana juga baik" Elita di kenal baik dan ramah kepada pasien nya.

Elita menaiki Motor Vario nya menuju Rumah sakit. Setelah perjalanan dua puluh menit" Kini dia tiba di gerbang A N Hospital, dia Langsung masuk dan parkir di khusus karyawan Rumah sakit.

Selamat pagi" Ucap Elita kepada Bagian administrasi rumah sakit itu.

Bayu dan Tia mengangguk" Lagi juga Lita" Sapa nya.

Elita menuju Ruang perawat dan menaruh tas nya di loker milik nya. Setelah itu dia menuju UGD karena dia bertugas di bagian UGD, Rumah sakit itu.

Elita tolong saya" Ucap Anisa dokter yang sedang menangani Pasien Kecelakaan tunggal. Elita mulai memainkan alat tempur Nya, a memberikan Gunting" Kapas dan apapun yang di minta oleh dokter kepada nya.

Satu jam berlalu" Kini Pasien itu sudah di pindahkan ke ruangan rawat.

Ayo makan dulu Lita! Ajak Nisa kepada Teman nya yang selalu membantu nya melakukan Tugas selama bekerja di rumah sakit milik Alvaro Natar itu.

Mereka berdua pergi menuju kantin rumah sakit" Makan siang bersama.

Ta! Kamu sudah jadi memeriksakan diri mu ke bagian Kandungan? Tanya Nisa kepada Lita" Karena memang Niat Lita ingin memeriksa kan diri nya ke bagian kandungan" Karena sampai saat ini dia belum bisa hamil.

Aku akan melakukan nya Sa! Tapi aku masih takut, Seandainya aku yang sakit" Apa suami aku akan menerima nya! Atau malah akan meninggalkan aku! Ucap Elita sedih.

Nisa tau sekali perasaan sahabat nya itu. Kamu jangan berpikiran negatif Lit! beroda saja semoga kamu bisa hamil" dan Hubungan kalian Semakin harmonis selanjutnya.

Tapi aku bersyukur Sa" Suami ku dan keluarga nya tidak menuntut aku hamil dari dulu.

Padahal aku tuh sudah mewanti diri Ku" Takut Mama mertua ku akan memusuhi aku karena tidak bisa mengandung" Namun alhamdulillah mama mertua aku tetap sayang aku, sampai sekarang! Ucap Lita tersenyum.

Di perusahaan J.K Company

Raga sedang makan siang dengan seorang wanita bernama Hanum Aliyah" Seorang Janda Anak tiga. Hanum itu cantik" Tapi sayang dia sangat licik.

Anak hanum Tinggal dengan mantan Suami nya satu dan ikut Hanum dua. Mas" Kapan kita akan menikah? Tanya Hanum yang sudah sangat ingin menikah dengan Raga.

Num kamu kan tau" Elita belum tau hubungan kita, lanjut nya. Kita jalani dulu" Aku janji akan menikahi kamu! Ucap Raga kepada Hanum dan Hanum mengangguk setuju.

" Sebulan dua bulan tiga bulan, seperti pepatah mengatakan" Sebisa menyimpan bangkai pasti akan ketahuan juga.

begitu juga Hubungan Hanum dan Raga" Tercium oleh Elita.

Elita melihat hape suami nya Berdering" Lalu melihat suami nya entah dimana.

Elita mengangkat telepon Suaminya" Betapa hancur hati nya, Seorang wanita menelpon dan memanggil suami nya sayang!

Halo ucapan Hanum" namun Elita hanya diam.

Halo, ucap Elita" Berapa terkejut nya Hanum" Namun dia tak menyia-nyiakan keadaan itu.

Halo ucapan Elita dan Di sambut Halo" ucap Hanum.

Ini siapa? Tanya elita dan Hanum tersenyum masam.

Kamu yang siapa? Tanya Hanum kembali.

"; Seharusnya saya yang bertanya kamu siapa? Kenapa menelpon ke nomor suami saya? Ucap Nya menahan tangis.

Haha suami kamu bilang" Andai kau tau Nyonya Elita Elya Satya" Jika suami mu yang kau cintai itu sudah bermain gila di belakang mu.

Apa kau tak pernah menduga selama ini" Suami mu diam saja karena kau tak kunjung hamil?

Ya karena dia sudah memiliki aku Dan putra kami! Lanjut hanum membuat pertahanan Elita jatuh.

Maksud mu apa? Tanya Elita dengan air mata.

Haha Kau masih tak mengerti Nona! Suami mu itu suami ku! kami sudah menikah tiga bulan lalu" Dan aku sudah melahirkan putra kami" Ucap hanum membuat Elita semakin hancur.

Kau berbohong! Suami ku mas Raga Ku tidak mungkin berselingkuh dari ku! Dia sangat mencintai ku! Teriak Elita namun Hanya di tertawa kan oleh Hanum.

Kau mau dengar lagi tidak" Ibu mertua mu itu sangat menyayangi ku! dan dia hanya berpura baik padamu" Agar kebohongan anak nya tidak tercium oleh mu.

Elita semakin menangis" Tidak mungkin ucap Elita dalam tangisan nya.

Sekarang kalau kau tidak percaya" Buka pintu mu! Perintah Hanum.

Sambil memegang hape suami nya" Elita berlari keluar rumah dua tingkat itu.

Dia membuka pintu dan prankk hape suami nya jatuh dan pecah tanpa sisa.

Do depan mata nya" Raga memeluk erat Tubuh hanum dan Membawa dua orang anak lelaki.

Raga meminta pembantu rumah itu membawa kedua anak nya alias anak Hanum menuju kamar tamu.

setelah itu, Raga mulai Menatap Elita.

Mas" Siapa dia mas? Tanya elita kepada Raga" Namun Raga hanya diam.

Kamu tidak selingkuh di belakang aku kan Mas? Jawab aku mas Raga! Teriak Elita frustasi.

Raga melihat Elita" Lita Kenalkan ini Hanum dia adalah istri ku dia dia sedang mengandung anak ku! Ucap raga bagaikan belati yang menancap di hati Elita.

Kami sudah menikah tiga bulan lalu" Mama dan papa juga tau! Dan merestui kami jawab Raga sambil memeluk hanum.

Hancur sakit perih Bagaikan Hantaman Badai dalam kehidupan Elita saat ini.

Kenapa kau lakukan ini mas? Apa salah ku pada mu dan keluarga mu? Teriak Elita sambil menampar pipi suami nya" Namun Raga menangkap tangan Istrinya itu.

Kau tanya salah apa? kalau dalam mengurus ku kau tak ada salah" Namun Kau tak bisa memenuhi keinginan ku memiliki anak.

Mama ku menangis kepada ku meminta aku memberikan dia keturunan" Sedangkan kau tak mampu memberikan aku semua itu. Namun Hanum" Dia bisa memberikan aku anak, Sekali Tiga! Ucap Raga.

Anak yang di kandungan hanum adalah anak darah daging ku" Dan yang dua tadi anak Mantan suami nya" Lanjut Raga tapi tidak apa" Aku sangat mencintai anak-anak kau tau itu! Dan kau tidak bisa memberikan aku anak! Itulah kesalahan mu, Elita ucap Raga.

Elita menangis sesegukan melihat nasib kehidupan rumah tangga nya.

Sekarang minggir kamu" Aku dan Hanum akan tinggal di rumah ini! Kita bersama lanjut raga.

Aku akan tidur dengan Hanum mulai malam ini" dan Kamu tidur sendirian, lanjut nya semakin membuat luka di hati Elita semakin bertambah dalam

Mas tidak bisa mas! Aku tidak memberikan izin wanita itu tidur di rumah ku! Kalau kamu mau kalian tinggalkan rumah ini! Ini rumah kedua orang tua ku! Ucap Elita.

Raga mengeram melihat Elita! Kamu benar-benar Lita! Prank tamparan melayang di pipi Elita.

Hanum tersenyum melihat penderitaan Elita.

Kurang ajar kamu! Ini rumah aku sekarang, kau lupa jika kau sudah menandatangani surat pernyataan jika rumah ini rumah Aku! Ucap Raga membuat Mata Elita membulat sempurna.

ya surat minggu lalu" Itu adalah surat kenyataan jika rumah ini berbalik nama menjadi nama ku! Ucap Lelaki itu tak tau diri.